BAB I PENDAHULUAN. buku yang kita inginkan, namun fungsi dari perpustakaan tidak hanya tempat

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perpustakaan memang tidak asing lagi, terutama di kalangan para pelajar. Perpustakaan adalah suatu tempat yang digunakan untuk belajar dan meminjam buku yang kita inginkan, namun fungsi dari perpustakaan tidak hanya tempat untuk belajar melainkan bisa untuk rekreasi. Perpustakaan adalah sebuah gedung, atau gedung itu sendiri yang digunakan untuk menyimpan buku dengan terbitan lainnya yang biasanya disimpan menurut tata susunan tertentu yang digunakan pembaca, bukan untuk dijual (Sulistyo-Basuki,1991:3). Perpustakaan perguruan tinggi merupakan suatu bagian yang sangat penting dalam penyelenggaraan, seperti yang tercantum dalam undang-undang Republik Indonesia No.43 Tahun 2007 pasal 24 ayat 1 tentang keberadaan perpustakaan di perguruan tinggi yang berbunyi Setiap Perguruan Tinggi menyelenggarakan Perpustakaan yang memenuhi Standar Nasional Perpustakaan dengan memperhatikan standar nasional pendidikan. Koleksi perpustakaan perguruan tinggi merupakan koleksi yang beragam subjeknya dan memadai besarnya agar dapat menunjang tujuan dan program perguruan tinggi di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat (Luki Wijayanti,2005:51). Salah satu bahan pustaka berupa skripsi. Skirpsi merupakan salah satu koleksi yang ada di perpustakaan perguruan tinggi, karena skripsi adalah salah satu terbitan berseri yang akan membantu mahasiswa lain untuk mendapatkan gelar akademik yang mereka inginkan disuatu universitas perguruan tinggi. 1

2 2 Menurut buku Pedoman Penulisan Skripsi IAIN IB, 2007: 1, Skripsi adalah Karya Tulis Ilmiah yang di susun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi pada jenjang program strata satu. Didalam mencari koleksi seharusnya mempunyai banyak alat telusur, salah satunya yaitu berupa katalog. Katalog merupakan daftar bahan pustaka baik dari buku maupun non buku seperti majalah, surat kabar, mikrofilm, slide, dan lain yang bisa tersimpan di perpustakaan. Data penting yang ada seperti judul bahan pustaka, nama pengarang, edisi, cetakan, kota terbit, penerbit, tahun terbit, subjek bahasan, ISBN dan lain sebagainya (Yaya Suhendar,2007:1). STMIK AMIK Jayanusa adalah salah satu universitas perguruan tinggi swasta yang berada di jalan Damar No. 69 E Padang. STMIK Jayanusa semenjak berdirinya sampai sekarang berusaha meningkatkan mutu pendidikannya serta menyiapkan fasilitas dukungan dalam menunjang proses pembelajaran mengajar para mahasiswa. Seiring berdirinya YBMI diresmikannya Andalas Institusi Manajemen (AIM) pada tanggal 17 Mei Mengingat ruangan yang telah mencukupi, terbatasnya jumlah koleksi dan kecilnya ruangan, maka diambil kebijakan untuk menggunakan sistem layanan tertutup. Yayasan Bina Manajemen Informatika yang dipimpin oleh Bapak Irwan Kinun, SE, Akt, M. Kom. Pada awal berdirinya perpustakaan YBMI, dikelolah oleh bapak Jafar YBMI terus menerus mengalami peningkatan, pada tanggal 3 september 1997 didirikan Akademik Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Jayanusa. Dengan berdirinya Amik Jayanusa maka perpustakaan turut berkembang untuk memberikan pelayanan pada setiap mahasiswa. Tahun 2003 berdirilah Sekolah Tinggi

3 3 Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK), yang menuntut perpustakaan harus berkembang demi memenuhi kebutuhan mahasiswa untuk menunjang perkuliahan. Perpustakaan STMIK- AMIK Jayanusa Padang adalah salah satu perpustakaan perguruan tinggi swasta yang ada di kota padang, yang menyimpan bahan pustaka, mengoleksi skripsi mahasiswa/mahasiswi yang menyelesaikan pembelajarannya, seperti skripsi sistem informasi, dan skripsi sistem komputer. Dengan jumlah koleksi yang saya teliti sebanyak 181 sistem informasi dan 62 sistem komputer dari tahun Sebab di sana skripsi yang diletakan atau dipajang di rak adalah skripsi 3 tahun belakangan, karena sudah ketentuan yang ada di perpustakaan itu. Berdasarkan hasil wawancara penulis dengan pustakawan dapat disimpulkan bahwa pemustaka sulit mencari koleksi diperpustakaan STMIK- AMIK Jayanusa Padang terutama koleksi skripsi maka dari itu dibuatkan sebuah alat telusur untuk koleksi yang dapat memudahkan pemustaka dalam menulusuri informasi, sehingga dalam penelusuran dapat dilakukan dengan efektif dan efisien. Salah satu alat telusur yang dapat digunakan yaitu katalog. Di sini penulis ingin membuatkan katalog yang berfokuskan ke katalog skripsi dengan tiga jenis yaitu katalog pengarang, judul dan subjek yang berbentuk buku berdasarkan aturan Anglo American Cataloging Rules 2 (AACR2). B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang uraikan di atas, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana merancang katalog skripsi di Perpustakaan STMIK-AMIK Jayanusa Padang pada Tahun ?

4 4 C. Tujuan Pengembangan Sesuai dengan rumusan masalah di atas, secara umum penelitian ini bertujuan untuk membuat rancangan katalog skripsi di Perpustakaan STMIK-AMIK Jayanusa Padang pada Tahun D. Spesifikasi Produk yang Diharapkan Produk yang penulis hasilkan yaitu sebuah katalog berdasarkan pengarang. Didalam katalog ini pokok permasalahan yang harus dicantumkan antara lain : judul dan penganggung jawab, penerbitan, deskripsi fisik (jumlah halaman, illustrasi, ukuran skripsi). Memberikan notasi klasifikasi menggunakan e-ddc 23 dan membuat daftar katalog dari data-data skripsi yang telah dikumpulkan sesuai dengan aturan AACR 2. E. Pentingnya Pengembangan Produk yang dihasilkan adalah katalog buku. Dalam bentuk katalog pengarang, yang akan memberikan informasi mengenai nama pengarang, tahun terbit, judul, tinggi, tebal dan tempat terbit, tentang Skripsi dari mahasiswa/mahasiswi yang telah tamat. Agar pemustaka tidak kesulitan untuk menelusuri informasi yang akan diinginkan dan mudah ditemukan. F. Definisi Istilah Untuk lebih memudahkan penulis dalam membahas tugas akhir ini, maka penulis akan mengemukakan maksud yang berkaitan dengan istilah yang tidak dipahami oleh pembaca yaitu :

5 5 Katalog Skripsi Perpustakaan STMIK-AMIK Jayanusa : : : : Daftar bahan pustaka baik dari buku maupun non buku seperti majalah, surat kabar, mikrofilm, slide, dan lain yang bisa tersimpan di perpustakaan. Data penting yang ada seperti judul bahan pustaka, nama pengarang, edisi, cetakan, kota terbit, penerbit, tahun terbit, subjek bahasan, ISBN dan lain sebagainya (Yaya Suhendar,2007:1). Karya tulis ilmiah yang di susun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi pada jenjang program strata satu (Pedoman Penulisan Skripsi IAIN IB, 2007: 1). Perpustakaan adalah sebuah gedung, atau gedung itu sendiri yang digunakan untuk menyimpan buku dengan terbitan lainnya yang biasanya disimpan menurut tata susunan tertentu yang digunakan pembaca, bukan untuk dijual (Sulistyo-Basuki,1991:3). Salah satu Universitas swasta yang ada di kota Padang dibawah naungan Yayasan Bina Manajemen Informatika yang dipimpin oleh Bapak Irwan Kinun, SE, Akt, M. Kom. G. Metode Pengembangan Agar penulis menemukan informasi yang relevan dalam penulisan laporan ini, maka penulis menggunakan beberapa metode sebagai berikut.

6 6 1. Jenis penelitian Jenis penelitian yang penulis gunakan adalah metode pengembangan (Development research) yaitu penelitian yang bertujuan untuk membuat atau mengadakan percobaan untuk sebuah produk informasi (Sungadji, 2010: 20), dan metode penelitian lapangan (field research) adalah metode yang digunakan untuk menemukan secara spesifik tentang apa yang sedang terjadi di lapangan (Mardalis, 1999: 28). 2. Prosedur Penelitian/Pengembangan a. Analisis Kubutuhan Pada umumnya mahasiswa/mahasiswi sulit untuk mengetahui letak Skripsi yang dibutuhkan. Macam-macam katalog yang penulis buat yaitu tajuk entri utama (katalog pengarang), tajuk entri tambahan judul (katalog judul), tajuk entri tambahan subjek (katalog subjek). Dalam proses pembuatan produk ini, penulis memperoleh data berdasarkan deskripsi bibliogarafi yang terdapat di perpustakaan STMIK-AMIK Jayanusa Padang. b. Rancangan Model (Produk) Strategi yang penulis lakukan untuk merancang katalog (buku) yaitu : 1. Mengumpulkan data-data dari sumber penelitian di perpustakaan STMIK Amik Jayanusa Padang. 2. Setelah itu mencatat deskripsi fisik data dan bibliografi dari skripsi tersebut.

7 7 3. Setelah mengumpulkan data-data penulis akan membuat katalog dalam bentuk katalog pengarang, katalong judul, dan katalog subjek. Adapun kualifikasi ahli atau validator yang dibutuhkan dalam merancang pembuatan katalog adalah Bapak Drs. Erida, M.Pd yang merupakan dosen ilmu perpustakaan program diploma Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora IAIN Imam Bonjol Padang. c. Pembuatan atau Pengembangan Model (Produk) Produk yang telah jadi akan dilakukan uji coba dan diperiksa kembali oleh ahli/ validator untuk mengetahui keefektifan produk yang dibuat. Setelah uji coba, maka akan dilakukan revisi apabila terdapat kekurangan terhadap produk (katalog) tersebut. Pada tahap ini, penulis membutuhkan kualifikasi ahli/validator yaitu Bapak Haryudi Nizar, S.Ag., M.Pd yang merupakan salah seorang dosen yang mengampu mata kuliah Bahasa Inggris Fakultas Adab dan Humaniora IAIN Imam Bonjol Padang. d. Evaluasi atau Pengujian Model (Produk) Tahapan berikutnya yaitu evaluasi atau pengujian model (produk). Pada tahapan ini, produk yang telah jadi diujikan apakah telah sesuai dengan yang dibutuhkan. Setelah itu penulis membuatkan daftar pertanyaan untuk penilaian terhadap produk yang dihasilkan, kemudian melakukan revisi terhadap produk tersebut jika diperbaikan.

8 8 1) Desain Uji Coba Uji coba produk pengembangan ini dilakukan melalui 2 tahapan yaitu uji coba kelompok besar yang diujikan kepada 6 orang mahasiswa dan 2 orang petugas perpustakaan STMIK-AMIK Jayanusa Padang dan kelompok kecil 5 orang mahasiswa jurusan Ilmu Perpustakaan IAIN Imam Bonjol Padang, diberikan berupa daftar pernyataan. Adapun pernyataannya mencangkup kemampuan pengguna untuk menggunakan katalog skripsi dalam mendapatkan informasi tentang koleksi skripsi Sistem Informasi dan Sistem Komputer yang ada di Perpustakaan STMIK-AMIK Jayanusa Padang. 2) Subjek Uji Coba Subjek uji coba dalam penelitian ini yaitu sebagai berikut: a) Uji coba kelompok besar yaitu 6 orang mahasiswa dan 2 orang petugas Perpustakaan STMIK-AMIK Jayanusa Padang. b) Uji coba kelompok kecil yaitu 5 orang mahasiswa jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora IAIN Imam Bonjol Padang. 3) Jenis Data Sumber data yang penulis gunakan dalam penulisan ini adalah data primer dan sekunder. a) Data primer Data primer dalam penelitian ini adalah data yang penulis peroleh langsung dari observasi terhadap koleksi karya ilmiah

9 9 Skripsi yang terdapat di Perpustakaan STMIK-AMIK Jayanusa Padang. b) Data sekunder Selain dari data primer, penulis juga mengumpulkan datadata dari sumber lain yang mendukung dan masih berkaitan dengan penelitian ini. Data sekunder yang dipakai dalam penelitian ini adalah buku, tugas akhir, dan sumber yang masih ada hubungan dengan masalah yang dibahas. 4) Instrumen Pengumpulan Data a) Observasi Observasi merupakan bentuk alat pengumpulan data yang dilakukan dalam suatu penelitian, merupakan hasil perbuatan jiwa secara aktif dan penuh perhatian untuk menyadari adanya suatu studi yang disengaja dan sistematis (Mardalis, 1999: 63). Dalam teknik ini cara pengumpulan data berdasarkan pengamatan yaitu ke Perpustakaan STMIK-AMIK Jayanusa Padang. b) Wawancara Wawancara adalah proses tanya jawab yang berlangsung secara lisan antara dua orang atau lebih bertatap muka, mendengarkan secara langsung informasi-informasi atau keterangan yang diberikan, tetapi dapat juga secara tidak langsung seperti memberikan daftar pertanyaan untuk dijawab

10 10 pada kesempatan lain (Husein, 2009: 27). Penulis melalukan wawancara dengan petugas perpustakaan dan mahasiswa tentang sulitnya menelusuri informasi skripsi di Perpustakaan STMIK-AMIK Jayanusa Padang. c) Kuesioner Kuesioner berfungsi untuk melihat tingkat keberhasilan prod uk yang dibuat. Kegiatan kuesioner ini dilakukan pada subjek iji coba (kelompok besar dan kelompok kecil), sehingga data yang dibutuhkan untuk memperbaiki produk dapat diperoleh secara lengkap. Hasil dari kuesioner tersebut dicatat untuk dilakukan evaluasi terhadap produk yang di uji cobakan. 5) Teknik Analisis Data Instrumen merupakan alat pengumpulan data yang digunakan dalam suatu penelitian. Dalam penelitian ini menggunakan instrumen pengumpulan data berupa daftar angket yang berfungsi untuk melihat tingkat keberhasilan produk yang dibuat. Adapun langkah-langkah dalam menyusun daftar angket sebagai berikut. a) Menyusun butir-butir pernyataan untuk angket. b) Memvalidasi daftar angket kepada dosen pembimbing dan validator. Penyebaran angket ini dilakukan kepada validator dan subjek uji coba (kelompok besar dan kelompok kecil), sehingga data yang dibutuhkan untuk memperbaiki produk diperoleh secara lengkap.

11 11 Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan studi komperatif yaitu membandingkan antara teori yang ada dengan keadaan yang terjadi di lapangan, serta membuat kesimpulan. Maka dalam penelitian ini data yang akan ditabulasi sesuai dengan kelompok aspek yang diteliti, untuk memudahkan interprestasi data yang akan disajikan dalam bentuk tabel, kemudian dianalisis dan diinterprestasikan dalam bentuk perhitungan persentase. Untuk menghitung persentase digunakan rumus yang dibuat oleh Hadi (1981: 142), yaitu : P = Keterangan: P = Presentasi F = Jumlah jawaban yang diperoleh n = Jumlah Responden 0% : Tidak ada satupun 1% - 25% : Sebagian kecil 26% - 49% : Hampir setengahnya atau kurang dari setengahnya 50% : Setengahnya 51% - 75% : lebih dari setengahnya 76% - 99% : Hampir seluruhnya 100% : Seluruhnya