Modul ke: Template Standar Powerpoint Pembuatan Template Powerpoint untuk digunakan sebagai template standar modul-modul yang digunakan dalam perkuliahan Fakultas FEB Ali Akbar Gayo, SE.,MM Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id
Teori biaya produksi jangka panjang Template Modul Pembuatan Template Powerpoint untuk digunakan sebagai template standar modul-modul yang digunakan dalam perkuliahan
Teori Produksi 1. Pengertian Produksi 2. Fungsi Produksi 3. Jangka Waktu Produksi 4. Meminimumkan Biaya Produksi
Pengertian Produksi Biaya produksi merupakan proses mengeluarkan pengorbanan yang biasanya dapat berupa uang atau peralatan, agar produksi dapat dilaksanakan. Selain biaya produksi, ada biayabiaya lain yang harus diperhatikan, seperti biaya admintrasi, biaya keuangan, dan biaya pemasaran.sedangkan biaya produksi terbagi menjadi dua berdasarkan yang dikeluarkan yaitu biaya produksi eksplesit dan implisit.selain itu biaya produksi dapat dibagi dua pula berdasarkan jangka yaitu jangka pendek dan jangka panjang.
Jangka Waktu Produksi Jangka waktu dibedakan menjadi 2: Jangka Pendek (short run). yaitu jangka waktu ketika input variabel dapat disesuaikan, namun input tetap tidak dapat disesuaikan, yaitu bila sebagian faktor produksi jumlahnya tetap dan yang lainnya berubah (misalnya jumlah modal tetap, sedangkan tenaga kerja berubah). Jangka Panjang (long run) merupakan satu waktu dimana seluruh input variabel maupun tetap yang digunakan perusahaan dapat diubah. semua faktor produksi dapat berubah dan ditambah sesuai kebutuhan.
Fungsi Produksi Fungsi produksi menunjukkan sifat hubungan antara input dan output yang dihasilkan. Q = f (K, L, R, T) Q = Output K = Kapital/modal L = Labour/tenaga kerja R = Resources/sumber daya T = Teknologi
Produksi Jangka Panjang Yaitu produksi yang semua inputnya dapat dirubah. a. kurva produksi sama (isoquant), Isoquant menunjukkan kombinasi 2 macam input yang berbeda yang menghasilkan output yang sama. Isokuan adalah kurva yang menggambarkan berbagai kombinasi penggunaan dua macam faktor produksi variabel secara efisien dengan tingkat teknologi tertentu, yang menghasilkan tingkat produksi yang sama. Misalnya, kasus usaha tekstil tradisional dengan asumsi mesin dapat ditambah.
Produksi Jangka Panjang Ciri-Ciri Isoquant : Mempunyai kemiringan negatif Semakin ke kanan kedudukan isoquant menunjukkan semakin tinggi jumlah output Isoquant tidak pernah berpotongan dengan isoquant yang lainnya Isoquant cembung ke titik origin. Garis ongkos sama (isocost)/ kurva biaya sama. Menunjukkan semua kombinasi 2 macam input yang dibeli perusahaan dengan pengeluaran total dan harga faktor produksi tertentu.
Teori Biaya Produksi a) Biaya total (jangka panjang) Adalah biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi seluruh output dan semuanya bersifat variabel.biaya total sama dengan perubahan biaya variabel.di tulis dengan rumus: LTC = LVC Dimana : LTC = Biaya total Jangka Panjang (Long Run Total Cost) LVC = Biaya Variabel Jangka Panjang (Long Run Variable Cost) Biaya Rata-Rata Jangka Panjang (Long-run Average Cost/LAC) Biaya total rata-rata jangka panjang adalah biaya total dibagi jumlah output. LAC = LTC/Q Keterangan : LAC = Biaya rata-rata jangka panjang Q = Jumlah output
Teori Biaya Produksi b) Biaya Marjinal Adalah tambahan biaya karena menambah produksi sebanyak satu unit. Perubahan biaya total adalah sama dengan perubahan biaya variabel.maka rumusnya adalah : LMC = LTC / Q Di mana : LMC = Biaya Marjinal Jangka Panjang (Long Run Marginal Cost) LTC = Perubahan Biaya Total Jangka Panjang Q = Perubahan Output Kurva biaya marginal jangka panjang (LMC) mengukur perubahan biaya total jangka panjang (LTC) per unit perubahan output. LTC untuk setiap tingkat output dapat diperoleh dengan mengalikan output dengan LAC untuk setiap tingkat output tersebut. Dengan menerakan nilai-nilai LMC pada pertengahan antara tingkat output yang berurutan dan menghubungkan titik-titiknya, maka akan diperoleh kurva LMC. Kurva ini berbentuk U dan mencapai titik minimum sebelum kurva LAC mencapai titik minimumnya. Disamping itu, bagian kurva LMC yang menarik akan melalui titik terendah kurva LAC tersebut
Teori Biaya Produksi c) Biaya Rata Rata Adalah Biaya total di bagi jumlah output.di tunjukkan dengan rumus : LAC = LTC / Q Dimana : LAC = Biaya Rata Rata Jangka Panjang (Long Run Average Cost) Q = Jumlah output Biaya total jangka panjang adalah biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi seluruh output dan semuanya bersifat variabel. Biaya total jagka panjang dapat dihitung dengan menggunakan rumus: LTC = LVC Keterangan: LTC = Biaya total jangka panjang LVC = Biaya Variabel jangka panjang
Titik Keseimbangan Jangka Panjang Produsen hanya mungkin menerima pendapatan sekedar keuntungan normal (normal profit), TR = TC. Sebab seandainya dicari excess profit maka banyak perusahaan masuk pasar sehingga supply naik dst. Syarat keseimbangan produsen : LMC = LATC = P SMC = LMC = SAC = P = MR Syarat keseimbangan pasar : LMC = SMC = P = MR LAC = SAC = P (pasar dalam kondisi normal profit) Asumsi keseimbangan jangka panjang : output diproduksi di tingkat biaya produksi minimum konsumen membeli di tingkat harga minimum (P = MC) skala produksi penuh tidak ada disekonomi (pemborosan). semua perusahaan mendapat π normal (TR = TC).
Kurva Biaya Total Rata-Rata Jangka Panjang (Kurva LARC) Kurva biaya total rata-rata jangka panjang adalah kurva yang menunjukan biaya rata-rata yang paling minimum untuk berbagai tingkat produksi apabila perusahaan dapat selalu mengubah kapasitas memproduksinya.
Kurva Biaya Total Rata-Rata Jangka Panjang (Kurva LARC) Faktor-faktor yang menyebabkan sifat biaya total rata-rata berbentuk huruf U adalah : AC yang berbentuk huruf U, yaitu sebagai akibat pengaruh hukum hasil lebih yang semakin berkurang Sedangkan untuk kurva LRAC yang berentuk huruf U atau lebih tepatnya berbentuk kuali disebabkan oleh faktor-faktor yang dinamakan oleh ahli-ahli ekonomi sebagai skala ekonomi(economies of scale) dan skala tidak ekonomi (diseconomies of scale). Skala ekonomi terjadi apabila pertambahan produksi menyebabkan biaya produksi rata-rata menjadi semakin rendah sedangkan skala tidak ekonomi terjadi apabila pertambahan produksi menyebabkan biaya produksi rata-rata menjadi semakin tinggi.
Cara Meminimumkan Biaya Dalam analisis ekonomi kapasitas pabrik digambarkan oleh kurva biaya total rata-rata ( AC = Average Cost). Peminimuman biaya jangka panjang tergantung kepada 2 faktor berikut : Tingkat produksi yang ingin dicapai Sifat dari pilihan kapasitas pabrik yang tersedia Untuk meminimumkan biaya produksi maka kemiringan garis isocost harus sama dengan isoquan atau ΔK P L ΔL P K
Contoh Kasus Contoh Kasus JANGKA PENDEK: Didalam jangka pendek apabila sebagian dari faktor produksi dianggap tetap jumlahnya. JANGKA WAKTU ANALISA, Contoh:..Perbandingan perusahaan roti dengan perusahaan pengangkutan udara...industri pengolahan (perusahaan roti) periode jangka pendek mungkin hanya 2 atau 3 tahun. JANGKA PANJANG: bahwa dalam jangka panjang setiap faktor produksi dapat ditambah jumlahnya kalau memang hal tersebut diperlukan. Contoh:..Jumlah alat-alat produksi dapat ditambah..penggunaan mesin-mesin dapat dirombak dan dapat dipertinggi efisiensinya..jenis barang-barang baru dapat diproduksikan.
Terima Kasih Ali Akbar Gayo, SE.,MM