UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MELALUI LESSON STUDY DI KELAS V SD NEGERI LAMPAGEN ACEH BESAR. Fauziah, Intan Safiah, Syarifah Habibah

dokumen-dokumen yang mirip
PENERAPAN KETERAMPILAN MENGADAKAN VARIASI STIMULUS PADA PROSES MENGAJAR DI KELAS 4 DAN 5 SEKOLAH DASAR NEGERI LAMPAGEU ACEH BESAR

PELAKSANAAN KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DI GUGUS MANGGA KECAMATAN JAYA BARU KOTA BANDA ACEH. Sri Risky Ramadani, Nurhaidah, Soedirman Z.

PENGEMBANGAN KOMPETENSI GURU IPA MELALUI PENDAMPINGAN KEGIATAN PEMBELAJARAN BERBASIS LESSON STUDY DI SMAN 2 LEMBAR

Jurnal Bio Educatio, Volume 1, Nomor 1, Oktober 2016, hlm ISSN:

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN LESSON STUDY UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA SMA NEGERI SAWANG KABUPATEN ACEH SELATAN ABSTRAK

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE PRACIMANTORO KABUPATEN WONOGIRI TAHUN 2013/2014

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PKn Dengan Menggunakan Metode Pemberian Tugas Kelas IV SDN Tolole

UPAYA GURU MEMBERIKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR NEGERI UNGGUL LAMPEUNERUT ACEH BESAR

BAB III METODE PENELITIAN

Universitas Syiah Kuala Vol. 3 No.4, Oktober 2016, hal ISSN:

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. X, No. 1, Tahun 2012 Lorentya Yulianti Kurnianingtyas & Mahendra Adhi Nugroho Halaman 66-77

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI LESSON STUDY PADA PENJUMLAHAN PECAHAN DI KELAS IV SDN LAMSAYEUN

Oleh: Parliyah SDN 3 Watuagung, Watulimo, Trenggalek

UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR IPS DENGAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIF NUMBER HEAD TOGETHER (NHT) Abstrak

Peningkatan Aktivitas Dan Prestasi Belajar Matematika Dengan Metode Jigsaw Pada Siswa Kelas VIII B di MTs Muhammadiyah 1 Ponorogo

Oleh: Hermiatun SDN 2 Baruharjo, Durenan, Trenggalek

BAB I PENDAHULUAN. dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

KOLABORASI MEDIA GAMBAR DAN MODEL PEMBELAJARAN BOTLE DANCE PADA MATERI PENINGGALAN SEJARAH

BAB III METODE PENELITIAN

PENINGKATAN KEMAMPUAN PROFESIONAL PENDIDIK MELALUI LESSON STUDY

PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM DENGAN METODE CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL)

MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI POKOK SUMBER ENERGI GERAK MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI PECAHAN DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA

Oleh: Sri Wahyuni SDN 3 Malasan, Durenan, Trenggalek

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang

BAB I PENDAHULUAN. penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sebagai bukti bahwa matematika

Reny Tri Setia Ningsih. Universitas PGRI Yogyakarta.

Jurnal Media Pendidikan Matematika J-MPM Vol. 2 No. 1, ISSN

NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Matematika

Kata kunci : Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL), Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika

PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS LESSON STUDY YANG MENERAPKAN MODEL KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY

YANIK SULISTYANI SDN Ngletih Kec.Kandat Kab.Kediri

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISKUSI PADA MATA PELAJARAN PKN DI KELAS V SDN NO MEDAN DELI

Diyah Ayu Intan Sari Universitas PGRI Yogyakarta

PENINGKATAN KOMUNIKASI MATEMATIS DAN PEMECAHAN MASALAH MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK KANCING GEMERINCING

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Kelas(classroom Action Research) yaitu suatu bentuk penelitian yang dilakukan

Penerapan Metode Resitasi Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VI SDN 2 Panau Pada Mata Pelajaran PKn

PENERAPAN PEMBELAJARAN TGT BERBANTUAN MEDIA MONOPOLI TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PECAHAN KELAS 3 SD

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VA SD NEGERI 058 BALAI MAKAM DURI

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR MAHASISWA MELALUI LESSON STUDY PADA MATA KULIAH MORFOLOGI TUMBUHAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS

Oleh ; Ria Fajrin Rizqy Ana Dosen STKIP PGRI Tulungagung

Penerapan Metode Demonstrasi Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Penyebab Benda Bergerak Di Kelas II SD No.

BAB III METODE PENELITIAN. yang tepat pula dan dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah. 1

Jurnal Serambi PTK, Volume III, No.2, Desember 2016 ISSN :

Prosiding Seminar Nasional Volume 01, Nomor 1

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (classroom action research).

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Kunandar menjelaskan PTK adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh guru

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAKE AND GIVE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA SEKOLAH DASAR

Peningkatan Motivasi Mahasiswa PGBI Kelas Fisika Dasar II pada Penyelenggaraan Lesson Study

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH DAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

Oleh: SULFADLI.T Mahasiswa Jurusan PPKn Universitas Negeri Makassar MUSTARI Dosen Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Makassar

NASKAH PUBLIKASI. Oleh: AYIK OKTAFIA A PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD)

Arun Haryanto, Siti Nuryanti, dan Minarni R.J. Mahasiswa Program Guru Dalam Jabatan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako

NASKAH PUBLIKASI. Oleh: ERICA ADI PURWALAGA A PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

Kata kunci: Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT), Motivasi, Hasil Belajar.

BAB I PENDAHULUAN. tentang pendidikan akan selalu muncul dan orangpun tak akan berhenti untuk

IMPLEMENTASI LESSON STUDY MELALUI PENDEKATAN PMRI PADA MATA KULIAH METODE STATISTIKA I

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas

PENINGKATAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK MELALUI METODE PRAKTIKUM PADA MATERI METABOLISME DI SMAN 3 TANGERANG SELATAN

Penerapan Metode Demonstrasi Dapat Meningkatkan Hasili Belajar Siswa Pada Materi Kenampakan Bumi di Kelas IV SDN No.

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Tindakan Kelas (PTK) atau Classroom Action Research. Penelitian Tindakan

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau Classroom Action Research memiliki

BAB III METODE PENELITIAN

PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS TUGAS UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK TUNAS NUSANTARA PURWOREJO

Pengaruh Pemberian Tugas Terhadap Peningkatan Prestasi Belajar Siswa Dalam Mata Pelajaran Geografi ABSTRAK

UPAYA PENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI MELALUI PEMBELAJARAN TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER

Naskah Publikasi Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh. Hamidah SDN 1 Cakranegara

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: LULUK RIF ATIN A54F100033

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian tindakan kelas ini di laksanakan di SDN Pelambuan I

MENINGKATKAN KUALITAS PERKULIAHAN DI JURUSAN KIMIA FMIPA UNESA MELALUI KEGIATAN LESSON STUDY

BAB 1 PENDAHULUAN. pada buku paket sering menjadi acuan utama pengajaran guru, sebagian

BAB III METODE PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Penelitian ini adalah jenis penelitian tindakan kelas (PTK) merupakan

ABSTRAK. JIPSA. VOL. 3. No. 1. Desember

BAB III METODE PENELITIAN. A. Subjek dan Objek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah guru dan siswa kelas V Sekolah

BAB III METODE PENELITIAN. ganda; kedua, menyajikan secara langsung hakikat hubungan antara peneliti

PENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI PECAHAN DENGAN MEDIA ALAT PERAGA MATEMATIKA BAGI SISWA KELAS VIIB SMP NEGERI 2 GATAK TAHUN AJARAN

BAB III METODE PENELITIAN. Adapun subjek dari penelitian ini adalah guru dan siswa kelas VD Sekolah

NASKAH PUBLIKASI. Oleh : SRI MUJAYANTI A54A100126

BAB III METODE PENELITIAN

Wenni Hastuti Universitas PGRI Yogyakarta

UPAYA GURU DALAM MENUMBUHKAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA DI SD NEGERI 22 BANDA ACEH. Rafika, Israwati, Bachtiar.

Oleh: Yuniwati SDN 2 Tasikmadu Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek

BAB III METODE PENELITIAN

D035. Prodi Biologi Fak Saintek UIN Sunan Kalijaga ABSTRAK

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS TERINTEGRASI PADA PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA

Oleh: Asis Nuansa Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Yogyakarta 2015 ABSTRAK

Penerapan Metode Diskusi untuk Meningkatkan Keterampilan Siswa Kelas V SD Negeri 111 Pekanbaru

Pembelajaran Ekspositori pada Tema Bermain di Lingkunganku Kelas II SD Negeri 63 Banda Aceh

ISSN Imam Hadi Mulyono Staf Pengajar FKIP Universitas Kapuas Sintang

Seminar Nasional Pendidikan Biologi FKIP UNS 2010

BAB III METODE PENELITIAN. 1. Penelitian ini dilakukan di kelas II SD Negeri 6 Sindurejo, Kecamatan

Transkripsi:

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MELALUI LESSON STUDY DI KELAS V SD NEGERI LAMPAGEN ACEH BESAR Fauziah, Intan Safiah, Syarifah Habibah Universitas Syiah Kuala Fauziah107@ymail.com ABSTRAK Dalam konteks interaksi proses belajar mengajar siswa kurang termotivasi. Penelitian ini mengungkapkan upaya peningkatan motivasi belajar siswa, dan aktivitas belajar siswa, kemampuan guru dalam memberikan motivasi belajar dan juga respon belajar siswa melalui lesson study di kelas V SD Negeri Lampageu Aceh Besar.Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa, mengetahui aktivitas belajar siswa, kemampuan guru dalam memberikan motivasi belajar, dan juga mengetahui respon belajar siswa melalui lesson studydi kelas V SD Negeri Lampageu Aceh Besar. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri Lampageu Aceh Besar sebanyak 15 siswa.pelaksanaan lesson study dimulai dari tanggal 24 September sampai 11 Oktober 2016.Jenis penelitian ini Deskritif dengan menggunakan pendekatan kualitatif.pengumpulan data dilakukan melalui teknik observasi dan angket respon siswa.teknik pengumpulan data menggunakan statistik sederhana untuk melihat atau mencari nilai rata-rata jawaban responden. Berdasarkan hasil penelitian, data motivasi belajar siswa memperoleh nilai ratarata pada pertemuan pertama 3,31. Kedua 3,73. Dan ketiga 3,81. Analisis nilai rata-rata sudah ada peningkatan motivasi belajar siswa pada tiap pertemuan. Data aktifitas siswa pada pertemuan pertama memperoleh nilai rata-rata 3,28. Kedua 3,71 dan ketiga 3,8. Siswa sudah termotivasi dan aktif dalam belajar mengajar. Hasil kemampuan guru pertemuan pertama memperoleh nilai rata-rata 3,15. Kedua 3,55 dan ketiga 3,77. Respon siswa memperoleh nilai persentase sebanyak 84,63 dan siswa sudah termotivasi.simpulan penelitian ini menunjukkan bahwa siswa kelas V SD Negeri Lampageu Aceh Besar sangat antusias dan senang dengan kegiatan pembelajaran melalui lesson study yang telah dilakukan. Kata kunci: Motivasi Belajar, Lesson Study PENDAHULUAN Motivasi adalah proses yang memberi semangat, arah, dan kegigihan perilaku. Artinya, perilaku yang termotivasi adalah perilaku yang penuh energi, terarah dan 30

bertahan lama (Santrock, 2010).Di dalam pendidikan, pada hakekatnya seorang guru bertugas mencerdaskan bangsa dalam suatu bentuk dalam pendidikan formal.setiap usaha yang dilaksanakan tidak terlepas dari faktor penghambat dalam mencapai tujuan yang diinginkan. Guru merupakan faktor dominan dalam menentukan keberhasilan proses belajar mengajar. Seorang guru bukan hanya berperan sebagai fasilitator dan mediator, akantetapi juga dituntut untuk dapat berperan sebagai motivator yang dapat membangkitkan semangat dan dorongan siswa dalam belajar dengan menggunakan berbagai keterampilan mengajar guruyang sesuai serta menunjang pembentukan kompetensi dasar siswa yang lebih baik dari segi pengetahuan, keterampilan maupun sikapnya. Motivasi merupakan salah satu faktor yang turut menentukan keefektifan dan keberhasilan pembelajaran, karena siswa akan belajar dengan sungguh-sungguh apabila memiliki motivasi yang lebih tinggi. Dengan demikian, seorang siswa akan belajar dengan baik apabila ada faktor pendorong (motivasi), baik yang d atang dari dalam maupun yang datang dari luar. Sebagaimana yang telah disebutkan di atas, upaya meningkatkan motivasi belajar siswa seorang guru bisa menggunakan kegiatan Lesson Study.Amir (2013) mengatakan lesson studyyaitu model pembinaan profesi pendidik melalui pengkajian pembelajaran secara kolaboratif dan berkelanjutan berlandaskan prinsip-prinsip kolegalitas dan mutual learning untuk membangun komunitas belajar. Setelah peneliti melakukan observasi di kelas V SD Negeri Lampageu, guru belum sepenuhnya memberikan motivasi belajar kepada siswa sehingga beberapa siswa 31

tampak kelihatan kurang termotivasi dalam proses belajar mengajar yang dilakukan oleh guru. Ketika belajar siswa murung, kurang bergairah dan kurang semangat dalam belajar, siswa merasa belajar itu membosankan. Sehingga untuk menumbuh motivasi peneliti mengunakan sebuah model yaitu lesson studyyang dapat membantuguru ketika proses belajar mengajar, serta menguatkan motivasi belajar siswa yang kurang termotivasi dalam belajar. Motivasi belajar erat kaitannya dengan hasil belajar.motivasi belajar sangat diperlukan siswa dalam kegiatan untuk mencapai tujuan belajar.siswa yang ingin belajar memiliki dorongan untuk melakukan kegiatan belajar. Seseorang siswa yang memiliki motivasi belajar yang tinggi pada mata pelajaran tersebut akan belajar dengan sungguh-sungguh, dan tidak mudah menyerah dan terus berusaha mencapai hasil belajar yang baik. Sedangkah siswa yang memiliki motivasi belajar yang rendah akan cepat menyerah apabila terdapat kesulitan. Dengan kata lain tinggi rendahnya motivasi belajar seorang siswa turut mempengaruhi ketercapaian hasil belajar dan pencapaian hasil belajar yang lebih baik. Berdasarkan uraian di atas peneliti berinisiatif untuk melakukan penelitian dengan judul Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar siswa Melalui Lesson Study di Kelas V SDNegeri Lampageu Aceh Besar. Berdasarkan latar belakang yang telah di uraikan di atas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Bagaimana peningkatan motivasi belajar siswa kelas V melalui lesson study di SD Negeri Lampageu Aceh Besar? 2. Bagaimana peningkatan aktivitas belajar siswa kelas V melalui lesson study di SD Negeri Lampageu Aceh Besar? 32

3. Bagaimana kemampuan guru dalam memberikan motivasi belajar siswa melalui lesson study? 4. Bagaimana respon belajar siswa kelas V melalui lesson study? Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui peningkatan motivasi belajar siswa melalui lesson study di kelas V SDNegeri Lampageu Aceh Besar. 2. Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar siswa kelas V melalui lesson study di SD Negeri Lampageu Aceh Besar. 3. Untuk mengetahui kemampuan guru dalam memberikan motivasi belajar siswa melalui lesson study. 4. Untuk mengetahui respon belajar siswa kelas V melalui lesson study. Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bagi Penelitian Sebagai sarana untuk mengembangkan diri sebagai calon guru yang berprofesional, dengan harapan agar siswa lebih mudah dalam memahami materi yang diajarkan. 2. Bagi Siswa Agar dapat lebih mudah memahami materi yang diajarkan dan dapat meningkatkan motivasi belajar dalam proses pembelajaran. Motivasi menurut Ruswandi (2013:139-140) merupakan dorongan yang muncul dari dalam diri sendiri untuk berperilaku. Dorongan itu pada umumnya diarahkan untuk mencapai sesuatu atau tujuan. Istilah motif dan dorongan sering dikaitkan dengan 33

prestasi, sehingga muncul istilah motif berprestasi ( achievement mitive).artinya keinginan atau dorongan untuk mencapai sesuatu keberhasilan atau prestasi. Menurut In am (2009), lesson study adalah model pembinaan profesi pendidik melalui pengkajian pembelajaran secara kolaboratif dan berkelanjutan berlandaskan prinsip-prinsip kolegalitas dan mutual learning untuk membangun komunitas belajar tahap pelaksanaan lesson study meliputi perencanaan, pelaksanaan dan refleksi. Tahapan berikut ini dijelaskan secara ringkas tentang tiga tahapan dalam pelaksanaan lesson study.menurut (Susilo, dkk., 2009) siklus pengkajian pembelajaran dilaksanakan dalam tiga tahap sebagai berikut: 1) Tahap perencanaan ( Plan), bertujuan menghasilkan rancangan pembelajaran yang diyakini mampu membelajarkan siswa secara efektif dan membangkitkan partisipasi siswa dalam pembelajaran. 2) Tahap pelaksanaan ( Do), dimaksudkan untuk menerapkan rancangan pembelajaran yang telah direncanakan. Salah satu angggota kelompok lainnya mengamati. 3) Tahap pengamatan dan refleksi (See), dimaksudkan untuk menemukan kelebihan dan kekurangan pelaksanaan pembelajaran. Guru bertugas sebagai pengajar mengawali diskusi dengan menyampaikan kesan dan pemikirannya mengenai pelaksanaan pembelajaran. 34

METODE PENELITIAN Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Pendekatan kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis dan lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati (Moleong, 2007:4). Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif yaitu dengan memaparkan gambaran serta penjelasan secara sistematis mengenai data-data yang diperoleh dalam penelitian, sifat-sifat antara fenomena yang diselidiki berdasarkan rumusan masalah.metode deskriptif yang digunakan dalam penelitian ini bertujuan untuk meneliti keadaan yang sedang berlangsung pada saat sekarang yang berhubungan dengan upaya meningkatkan motivasi belajar siswa melalui lesson study di kelas V SD Negeri Lampageu Aceh Besar. Subjek penelitian adalah tempat dimana data untuk variable penelitian diperoleh (Arikunto, 2010:172).Jadi dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah siswa kelas V di SD Negeri Lampageu Aceh Besar yang berjumlah 15 orang.subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri Lampageu.Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil dengan jumlah subjek 15 siswa yang terdiri dari 6 siswa laki-laki dan 9 siswa perempuan.tim lesson study terdiri atas penelitian, guru model, dan guru pengamat. Dalam memperoleh data pada penelitian ini, peneliti menggunakan observasi dan angket. Observasi dilakukan dengan tujuan untuk melihat aktivitas belajar siswa, motivasi belajar siswa dan kemampuan guru dalam memberikan motivasi belajar siswa, 35

lembar observasi diberikan kepada guru pengamat yaitu timlesson study. Angket digunakan untuk memperkuat hasil dari observasi. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini diuraikan tentang hasil yang diperoleh dari penelitian yang dilaksanakan di SD Negeri Lampageu Aceh Besar, yaitu tentang upaya meningkatkan motivasi belajar siswa melalui lesson study di kelas V SD Negeri Lampageu Aceh Besar. berdasarkan hasil penelitian, data motivasi belajar siswa memperoleh nilai ratarata pada pertemuan pertama 3,31. Kedua 3,73. Dan ketiga 3,81. Analisis nilai rata-rata sudah ada peningkatan motivasi belajar siswa pada tiap pertemuan. Data aktifitas siswa pada pertemuan pertama memperoleh nilai rata-rata 3,28. Kedua 3,71 dan ketiga 3,8. Siswa sudah termotivasi dan aktif dalam belajar mengajar. Hasil kemampuan guru pertemuan pertama memperoleh nilai rata-rata 3,15. Kedua 3,55 dan ketiga 3,77. Respon siswa memperoleh nilai persentase sebanyak 84,63 dan siswa sudah termotivasi. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) Hasil data motivasi belajar siswa, memperoleh nilai rata-rata pada pertemuan pertama sebesar 3,31. Motivasi belajar siswa pada pertemuan kedua memperoleh nilai rata-rata sebesar 3,73. Dan motivasi belajar siswa pada pertemuan ketiga memperoleh nilai rata-rata sebesar 3,81. Sudah ada peningkatkan motivasi belajar siswa kelas V SD Negeri Lampageu Aceh Besar, 36

siswa terlihat semangat dan aktif dalam mengikuti proses pembelajaran melalui lesson study. 2) Hasil observasi aktivitas siswa, terlihat antusias dan aktif dalam mengikuti proses pembelajaran. Aktivitas siswa pada pertemuan pertama memperoleh nilai rata-rata sebesar 3,28. Aktivitas siswa pada pertemuan kedua memperoleh nilai rata-rata sebesar 3,71. Dan pertemuan ketiga memperoleh nilai rata-rata sebesar 3,8, proses pembelajaran di kelas V SDN Lampageu Aceh Besar sudah mencapai peningkatan motivasi belajar siswa dan berada dalam kategori baik. 3) Kemampuan guru melalui lesson study dapat meningkatkan motivasi belajar siswa di kelas V SD Negeri Lampageu Aceh Besar sudah mencapai peningkatan dalam proses belajar mengajar. Hasil dari kemampuan guru pada pertemuan pertama memperoleh nilai rata-rata sebanyak 3,15. Kemampuan guru pada pertemuan kedua memperoleh nilai rata-rata sebanyak 3,55. Dan pada pertemuan ketiga memperoleh nilai rata-rata sebanyak 3,77. Bersadarkan hasil penelitian ini peningkatan motivasi belajar siswa berada dalam kategori baik. 4) Respon siswa terhadap pembelajaran yang diberikan guru melalui Lesson Study terlihat antusias dan aktif Dengan demikian 4 hal di atas tercapai maka meningkatkan motivasi belajar siswa melalui lesson study dikatakan efektif. 37

DAFTAR PUSTAKA Amir, Akmira.2013. Pengembangan Profesionalisme Guru Dalam Pembelajaran Melalui Lesson Study. 1 (2):130-142. Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta In am, A. 2009.Peningkatan Kualitas Pembelajaran Melalui Lesson Study Berbasis Metakognisi. Jurnal Salam, 12 (1):125-132. Moleong, Lexy J. 2007. Metodelogi Penelitan Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Ruswandi. 2013. Psikologi Pendidikan. Bandung: CV Cipta Pesona Sejahtera. Santrock.(2010). Psikologi Pendidikan.Jakarta : kencana. Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: CV Alfabeta. Susilo, H., Chotimah, H., Joharmawan, R., Jumiati., Sari, Y. D., dan Sunarjo. 2009. Lesson Study Berbasis Sekolah. Malang: Bayumdeia publishing. 38