Membuat Gambar Animasi dengan Berbagai Macam Gerak Tatik yuniati tatikyuniati10@yahoo.co.id Abstrak Animasi adalah gambar begerak berbentuk dari sekumpulan objek (gambar) yang disusun secara beraturan mengikuti alur pergerakan yang telah ditentukan pada setiap pertambahan hitungan waktu yang terjadi. Gambar atau objek yang dimaksud dalam definisi di atas bisa berupa gambar manusia, maupun tulisan dll. Pada proses pembuatannya sang pembuat animasi (animator) harus menggunakan logika berfikir untuk menentukan alur gerak suatu objek dari keadaan awal hingga keadaan akhir objek tersebut. Perencanaan yang matang dalam perumusan alur gerak berdasarkan logika yang tepat akan menghasilkan animasi yang menarik untuk disaksikan. Dalam bidang grafika pemodelan visual dapat dikategorikan sebagai dua kelompok yaitu pemodelan geometrik dan pemodelan penampilan (appearance). Pendahuluan Animasi Frame by Frame adalah membuat sebuah ilusi pergerakan dari sebuah gambar/objek yang diam (still image) frame demi frame-nya. Anda akan mempelajari bagaimana cara membuat objek bergerak melintas pada Stage, merubah ukuran, memutar, mengganti warna dan mengubah bentuk. Ada beberapa istilah dalam pembuatan animasi, diantaranya adalah :
1. Frame dapat diumpamakan seperti film, yaitu film merupakan kumpulan gambar yang dimainkan secara berurutan dengan kecepatan tertentu, sehingga gambar tersebut terlihat bergerak. 2. Keyframe adalah frame dimana Anda menentukan perubahan pada tombol atau animasi. Pada animasi tween, Anda membuat keyframe hanya pada titik yang penting di dalam Timeline. Keyframe ditandai oleh titik di dalam frame. Keyframe yang tidak berisi gambar di dalam layer ditandai oleh titik kosong. 3. BlankKeyframe artinya kita mempersiapkan frame kosong untuk diisi objek baru, dan apabila kita menggambar objek, blank keyframe tersebut sudah berisi objek. Blank keyframe dilambangkan dengan titik bulat putih pada frame. Macam-macan Animasi adalah: 1. Motion Path Anda dapat menggunakan motion path untuk membuat symbol bergerak mengikuti bentuk lintasan yang sulit. Dengan menggunakan layer Motion Guide untuk membuat garis untuk lintasan gerak objek. Layer Guide ditandai oleh ikon guide disebelah nama layer. 2. Animasi Margue Animasi margue banyak dilihat pada situs web, yaitu suatu teks yang muncul dari bagian kanan layar, lalu begerak menuju ke kiri layar dan menghilang, begitu seterusnya. 3. Animasi Transparan Animasi transparan adalah animasi yang terlihat secara transparan perlahanlahan lalu menghilang. Animasi ini sering digunakan dalam melakukan pergantian animasi dari satu animasi ke animasi lainnya, sehingga perpindahan animasi akan terlihat halus. 4. Animasi Fade
Animasi fade adalah animasi pemudaran. fade dibagi menjadi 2, yaitu fade in (pemudaran ke dalam) dan fade out (pemudaran keluar). 5. Animasi Rotasi Animasi rotasi adalah animasi objek atau teks yang berputar, seperti jam, kincir angin, putaran roda, dan lain-lain. Kita bisa memutarnya searah jarum jam (CW : Clock Wise) atau berlawanan dengan arah jarum jam (CCW : Counter Clock Wise). 6. Animasi Blink Blink adalah animasi berkedip atau berkelip, seperti bintang di langit atau lampu disco, animasi blink biasanya sangat efektif untuk menarik perhatian, sehingga banyak digunakan untuk membuat banner. 7. Animasi Shape Animasi ini adalah perubahan bentuk dari suatu objek menjadi objek lain atau dari suatu objek menjadi teks dan sebaliknya. Animasi ini juga sering disebut efek Morph. 8. Animasi Masking Masking adalah animasi yang menyembunyikan atau menutupi suatu objek dengan objek lain, sehinga objek yang menutupi terlihat transparan dan menyatu dengan objek Pembahasan Mari kita belajar Membuat Gambar Animasi dengan Berbagai Macam Gerak. 1. Persiapkan sebuah gambar pada netbook/computer anda yang akan dijadikan gambar animasi. Dalam hal ini, anda bisa memakai gambar dengan pola lingkaran seperti pada gambar yang saya pakai, atau gambar persegi empat (terserah anda).
2. Crop/potong gambar tersebut menjadi 4 bagian seperti pada gambar dibawah. Untuk meng-crop/memotong gambar tersebut, anda bisa memanfaatkan Microsoft Office Picture Manager, software bawaan netbook/computer anda. Atau anda juga bisa menggunakan software lain yang biasa anda gunakan untuk mengedit photo 3. Selanjutnya buka aplikasi Macromedia Flash anda. Pada halaman yang muncul, klik Flash Document pada bagian Create New.
4. Setelah muncul halaman baru, selanjutnya tekan Ctrl+F3 pada keyboard netbook/computer anda, sehingga muncul halaman seperti gambar dibawah. Selanjutnya klik kolom ukuran default. Pada halaman Document Properties seperti gambar no.4 diatas, ganti ukuran default sesuai dengan ukuran gambar yang telah anda persiapkan pada langkah no.1 diatas.(contoh 130 130 px). Selanjutnya klik OK. Tekan Ctrl+F3 lagi untuk kembali kehalaman semula. 5. Tambahkan 3 Layer baru dengan mengklik tanda yang terletak disudut kiri bawah halaman Layer, sehingga jumlah Layer menjadi 4.
6. Selanjutnya, klik kanan pada Layer 1 dan pada Layer Properties ganti nama Layer 1 menjadi potongan 1. Lakukan hal yang sama terhadap 3 Layer lainnya. 7. Setelah langkah no.6 diatas selesai anda lakukan, selanjutnya klik pada Layer potongan 1, kemudian masukkan gambar potongan 1 yang telah anda persiapkan pada langkah no.2 diatas. Caranya klik Menu File >Import >Import to Stage.. atau tekan Ctrl+R pada keyboard anda. Geser/letakkan gambar tersebut seperti pada gambar dibawah.
Selanjutnya, klik pada Layer potongan 2, kemudian masukkan gambar potongan 2. Lakukan langkah seperti diatas terhadap Layer potongan 3 dan 4 dengan letak gambar masing-masing potongan seperti pada gambar dibawah. 8. Langkah berikutnya, klik dibawah angka Frame 20 pada Layer potongan 1 kemudian tekan F6 pada keyboard anda. Selanjutnya klik kanan dibawah angka frame 10 kemudian pilih Create Motion Tween.
Klik dibawah angka Frame 20 lagi, kemudian geser gambar potongan 1 keatas media. (Untuk penggeseran sempurna, tekan tombol arah panan à sambil menekan tombol huruf V pada keyboard). 9. Lakukan hal yang sama seperti langkah diatas terhadap ke-3 Layer lainnya yaitu Layer potongan 2 pada angka Frame 40 Layer potongan 3 pada angka Frame 60 Layer potongan 4 pada angka Frame 80 Sehingga hasilnya akan tampak seperti gambar dibawah 10. Langkah selanjutnya, klik dibawah angka frame 1 pada Layer potongan 2, kemudian tarik/geser garis tersebut dan letakkan sejajar dengan angka frame 20 Layer potongan 1.
Selanjutnya lakukan hal yang sama terhadap Layer potongan 3 dan 4. 11. Selanjutnya klik dibawah angka frame 85 pada Layer potongan 4, kemudian tekan F6 pada keyboard. Lakukan hal yang sama terhadap Layer potongan 3, 2, dan 1.Tekan Ctrl+ENTER untuk melihat hasilnya. Untuk membuat Gambar Animasi bergerak yang lainnya, silahkan gunakan imajinasi anda dengan memperhatikan animasi-animasi pada blog atau pada situs animasi yang telah anda kunjungi. 12. Untuk menyimpan gambar animasi tersebut, silahkan klik File >Export >Export Movie Simpan dengan type Animated GIF(*.gif) atau Flash Movie(*.swf). SELAMAT BERIMAJINASI. Penutup Animasi adalah gambar begerak berbentuk dari sekumpulan objek (gambar) yang disusun secara beraturan mengikuti alur pergerakan yang telah ditentukan pada setiap
pertambahan hitungan waktu yang terjadi. Animasi Frame by Frame adalah membuat sebuah ilusi pergerakan dari sebuah gambar/objek yang diam (still image) frame demi frame-nya. Ada beberapa istilah dalam pembuatan animasi, diantaranya adalah : Frame dapat diumpamakan seperti film. Keyframe BlankKeyframe Referensi http://tittiduit.blogspot.com http://lombokdihati.wordpress.com Biografi Nama Jurusan Tempat tinggal Alamat Email : Tatik yuniati : Komputer Akutnasi : Pasar kemis, tangerang : tatikyuniati10@yahoo.co.id