INFEKSI NOSOKOMIAL OLEH : RETNO ARDANARI AGUSTIN

dokumen-dokumen yang mirip
Bagian XIII Infeksi Nosokomial

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Di jaman modernisasi seperti sekarang ini Rumah Sakit harus mampu

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Infeksi nosokomial adalah infeksi yang ditunjukkan setelah pasien

BAB VIII INFEKSI NOSOKOMIAL

BAB 1 PENDAHULUAN. Keselamatan pasien (Patient Safety) adalah isu global dan nasional bagi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Universitas Sumatera Utara

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK PURI BETIK HATI. Jl. Pajajaran No. 109 Jagabaya II Bandar Lampung Telp. (0721) , Fax (0721)

RSCM KEWASPADAAN. Oleh : KOMITE PPIRS RSCM

I. PENDAHULUAN. Infeksi nosokomial merupakan infeksi yang didapat selama pasien dirawat di

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. dinilai melalui berbagai indikator. Salah satunya adalah penilaian terhadap upaya

No. Kuesioner : I. Identitas Responden 1. Nama : 2. Umur : 3. Jenis Kelamin : 4. Pendidikan : 5. Pekerjaan : 6. Sumber Informasi :

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. (WHO, 2002). Infeksi nosokomial (IN) atau hospital acquired adalah

BAB 1 PENDAHULUAN. di udara, permukaan kulit, jari tangan, rambut, dalam rongga mulut, usus, saluran

BAB 1 PENDAHULUAN. langsung ataupun tidak langsung dengan mikroorganisme dalam darah dan saliva pasien.

BAB 1 PENDAHULUAN. sistemik (Potter & Perry, 2005). Kriteria pasien dikatakan mengalami infeksi

BAB II TINJAUAN TEORI. sehat, baik itu pasien, pengunjung, maupun tenaga medis. Hal tersebut

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB 1 : PENDAHULUAN. Dalam hal ini sarana pelayanan kesehatan harus pula memperhatikan keterkaitan

BAB 1 PENDAHULUAN. kesehatan kepada masyarakat memiliki peran yang sangat penting dalam

BAB II TINJAUAN TEORI

1. Pentingnya patient safety adalah a. Untuk membuat pasien merasa lebih aman b. Untuk mengurangi risiko kejadian yang tidak diharapkan Suatu

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Bakteri terdapat dimana-mana di dalam tanah, debu, udara, dalam air susu,

BAB I PENDAHULUAN. yang berarti keselamatan pasien adalah hukum yang tertinggi (Hanafiah & Amir,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Udara tidak mengandung komponen nutrisi yang penting untuk bakteri, adanya

Disampaikan pada Pertemuan Ilmiah Tahunan Nasional Ikatan Perawat Dialisis Indonesia (IPDI) Palembang, 17 Oktober 2014

Infeksi yang diperoleh dari fasilitas pelayanan kesehatan adalah salah satu penyebab utama kematian dan peningkatan morbiditas pada pasien rawat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. bersifat sangat dinamis. Mikroba sebagai makhluk hidup memiliki cara

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Infeksi nosokomial merupakan problem klinis yang sangat

I. PENDAHULUAN. Air susu Ibu (ASI) adalah makanan terbaik bayi pada awal usia kehidupan, hal

BAKTERI PENCEMAR MAKANAN. Modul 3

PENGENDALIAN INFEKSI DI YANKESGILUT. Harum Sasanti Pelatihan Dokter Gigi Keluarga

BAB I PENDAHULUAN. maupun tidak langsung kematian pasien. Infeksi nasokomial ini dapat berasal dari

BAB 1 PENDAHULUAN. terhadap infeksi nosokomial. Infeksi nosokomial adalah infeksi yang didapat pasien

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penyakit infeksi dan penyakit menular merupakan masalah yang masih dihadapi oleh negara-negara berkembang.

DAFTAR ISI. 1.1 Latar belakang Definisi Pengelolaan Linen...5

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Kewaspadaan universal (Universal Precaution) adalah suatu tindakan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perhatian terhadap infeksi daerah luka operasi di sejumlah rumah sakit

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia adalah melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah

BAB I PENDAHULUAN. bersifat dinamis dan merupakan masalah kesehatan yang sedang dihadapi terutama

BAB II TINJAUAN TEORI. kecil dan hanya dapat dilihat di bawah mikroskop atau mikroskop elektron.

BAB I PENDAHULUAN. Rumah sakit merupakan unit pelayanan medis yang sangat kompleks, rumah

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan kepada masyarakat memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan

Pendahuluan BAB I. A. Latar Belakang Masalah

KUESIONER PENELITIAN. Perbedaan Sanitasi Lingkungan dan Perilaku Petugas Kesehatan terhadap Angka

BAB I PENDAHULUAN. menyebabkan 1,5 juta kematian setiap hari di seluruh dunia (Anonim, 2004).

BAB I PENDAHULUAN. penyakit (kuratif) dan pencegahan penyakit (preventif) kepada masyarakat

MANAJEMEN PENCEGAHAN & SURVEILANS UNTUK INFEKSI NOSOKOMIAL

nosokomial karena penyakit infeksi. Di banyak negara berkembang, resiko perlukaan karena jarum suntik dan paparan terhadap darah dan duh tubuh jauh

BAB I PENDAHULUAN. Infeksi nosokomial terjadi di seluruh negara di dunia, salah satunya adalah Indonesia.

Organisasi pencegahan infeksi nosokomial terdiri dari :

EPIDEMIOLOGI HEALTH CARE ASSOCIATED INFECTION ( HAIS )

promotif (pembinaan kesehatan), preventif (pencegahan penyakit), kuratif (pengobatan penyakit) dan rehabilitatif (pemulihan kesehatan) serta dapat

PEMERINTAH KABUPATEN PONOROGO DINAS KESEHATAN PUSKESMAS PONOROGO UTARA. KEPUTUSAN KEPALA PUKESMAS PONOROGO UTARA Nomor :188.4/... / /...

BAB I PENDAHULUAN. Rumah sakit (RS) sebagai institusi pelayanan kesehatan, di dalamnya

Pengendalian infeksi

BAB I PENDAHULUAN. satu penyebab kematian utama di dunia. Berdasarkan. kematian tertinggi di dunia. Menurut WHO 2002,

BAB 1 PENDAHULUAN. yang berisiko tinggi terhadap penularan penyakit, mengingat ruang lingkup kerjanya

BAB I PENDAHULUAN. memperoleh perhatian dari dokter (medical provider) untuk menegakkan diagnosis

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN PERAWAT DENGAN KEPATUHAN PENERAPAN PROSEDUR TETAP PEMASANGAN INFUS DI RUANG RAWAT INAP RSDM SURAKARTA SKRIPSI

PANDUAN RUANG ISOLASI DI RUMAH SAKIT SAIFUL ANWAR MALANG

UNIVERSAL PRECAUTIONS Oleh: dr. A. Fauzi

BAB I PENDAHULUAN. memberikan pelayanan yang bermutu sesuai dengan standar yang sudah ditentukan

ASEPSIS SESUDAH TINDAKAN BEDAH MULUT

STERILISASI & DESINFEKSI

Management Healthcare Associated Infections (HAIs)

BAB I PENDAHULUAN. terjadinya infeksi silang atau infeksi nosokomial. penting di seluruh dunia dan angka kejadiannya terus

BAB I PENDAHULUAN. bahan partikulat debu dan tetesan cairan, yang semuanya mengandung. rumah sakit yang bisa menyebabkan terjadinya infeksi nosokomial

PANDUAN WAWANCARA. Analisis Kemampuan Perawat dalam Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Nosokomial di Rumah Sakit Umum Mitra Medika Medan

BAB I PENDAHULUAN. kompetitif, toksin, replikasi intra seluler atau reaksi antigen-antibodi.

BAB I DEFINISI. APD adalah Alat Pelindung Diri.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Depkes (2007) mencuci tangan adalah proses yang secara mekanis

BAB 1 PENDAHULUAN. yang paling utama untuk mempertahankan kehidupan (Volk dan Wheeler, 1990).

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON RESPONDEN. Nama saya lailani Zahra, sedang menjalani pendidikan di Program D-IV Bidan

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

berbahaya disuatu ruangan tersendiri, terpisah dari pasien yang lain, dan memiliki aturan khusus dalam prosedur pelayanannya.

LEMBAR PERSETUJUAN PENELITIAN

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG PENCEGAHAN INFEKSI NOSOKOMIAL DENGAN PERILAKU CUCI TANGAN DI RSUD Dr. MOEWARDI SURAKARTA SKRIPSI

SISTEM IMUN (SISTEM PERTAHANAN TUBUH)

BAB I PENDAHULUAN. mikroorganisme dapat terjadi melalui darah, udara baik droplet maupun airbone,

TINDAKAN PERAWAT DALAM PENCEGAHAN INFEKSI NOSOKOMIAL LUKA PASCA BEDAH

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Udara sebagai komponen lingkungan yang penting dalam kehidupan

Farmakoterapi I Diar dan konstipasi. Ebta Narasukma A, M.Sc., Apt

PENGENDALIAN DAN PENCEGAHAN INFEKSI

Rekayasa Lingkungan???

Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) merupakan salah satu bagian dari kewaspadaan standar.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PANDUAN PELAYANAN PASIEN DENGAN PENYAKIT MENULAR DAN PASIEN IMUNOSUPRESIF RSU NURDIN HAMZAH

BAB I PENDAHULUAN. Alat Pelindung Diri (APD) sangat penting bagi perawat. Setiap hari

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

KARAKTERISTIK PENGETAHUAN DAN PERILAKU PENJAMAH MAKANAN TENTANG HIGIENE DAN SANITASI DAN DAYA TERIMA MAKAN PASIEN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SRAGEN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Transkripsi:

1 INFEKSI NOSOKOMIAL OLEH : RETNO ARDANARI AGUSTIN

PENGERTIAN Infeksi adalah proses ketika seseorang rentan (susceptible) terkena invasi agen patogen/infeksius dan menyebabkan sakit. Nosokomial berasal dari bahasa Yunani, dari kata nosos, artinya penyakit dan komeo yang artinya merawat. Nosokomion berarti tempat untuk merawat/rumah sakit. Jadi, infeksi nosokomial dapat diartikan sebagai infeksi yang terjadi di rumah sakit. 2

KRITERIA INFEKSI BERASAL DARI RUMAH SAKIT Waktu mulai dirawat tdk didapatkan tanda klinik infeksi dan tdk sedang dlm masa inkubasi infeksi tertentu. Infeksi timbul sekurang-kurangnya 72 jam sejak mulai dirawat. Infeksi tjd pd pasien dgn masa perawatan lebih dari waktu inkubasi infeksi Infeksi tjd setelah pasien pulang dan dpt dibuktikan berasal dari rumah sakit. Infeksi tjd pd neonatus yg didapatkan dari ibunya saat persalinan atau selama perawatan di rumah sakit. 3

CARA PENULARAN INFEKSI NOSOKOMIAL Penularan secara kontak Kontak langsung, kontak tidak langsung dan droplet. Penularan melalui Common Vehicle Penularan ini melalui benda mati yg terkontaminasi kuman dan dpt menyebabkan penyakit pd lebih dari satu penjamu (darah/produk darah, cairan intra vena, obatobatan) 4

Penularan melalui udara dan inhalasi Mikroorganisme dg ukuran sangat kecil shg dpt mengenai penjamu dlm jarak cukup jauh dan melalui sal nafas (tuberculosis) Penularan dgn perantara vektor Scr eksternal, bila hanya tjd pemindahan scr mekanis dari mikroorganisme yg menempel pd tubuh vektor (shigella dan salmonella oleh lalat) scr internal bila mikroorganisme masuk ke dalam tubuh vektor dan dpt tjd perub scr biologis (parasit malaria dlm nyamuk) 5

FAKTOR PENYEBAB INFEKSI NOSOKOMIAL Faktor intrinsik (Host factors) Usia Hygienis perorangan Seks Gizi Penyakit dasar Terapi imunosupresif Faktor ekstrinsik Tehnik tidak septik/tidak antiseptic Alat2 tdk steril Pemakaian AB yg tidak rasional Tempat tidur pasien yg rapat / Disain ruang / bangsal Sanitasi lingkungan Lama rawatan Banyak pengunjung Tindakan invasif / instrumentasi 6

MASALAH AKIBAT INFEKSI NOSOKOMIAL Menyebabkan peny. menjadi berat dan menyebabkan kematian Length of stay masa perawatan bertambah lama Beban diagnostik dan pengobatan bertambah Biaya yg hrs dikeluarkan bertambah shg memberatkan beban ekonomi keluarga pasien. Jadi sumber infeksi di RS dan masyarakat. 7

TRANSMISI MIKROBA penderita lain (proses perawatan) petugas pelaksana (dokter, perawat dan seterusnya) peralatan medis yang digunakan tempat (ruangan/bangsal/kamar) penderita dirawat tempat/kamar penderita menjalani tindakan medis akut (kamar operasi dan kamar bersalin) makanan dan minuman yang disajikan lingkungan rumah sakit secara umum 8

PENGENDALIAN DAN PENCEGAHAN INFEKSI NOSOKOMIAL Pembersihan yang rutin Pengaturan udara yg baik Pembangunan fasilitas penyaring air dan menjaga kebersihan pemrosesan serta filternya. Sterilisasi air pada rumah sakit dengan prasarana yang terbatas dapat menggunakan panas matahari. Perawatan pemakaian toilet 9

PEMAKAIAN DESINFEKTAN Mempunyai kriteria membunuh kuman Mempunyai efek sbg detergen Mempunyai efek thd byk bakteri, melarutkan minyak dan protein. Tidak sulit digunakan Tidak mudah menguap Bukan bahan yang mengandung zat berbahaya (petugas/pasien) Efektif Tidak berbau atau tidak berbau tak enak 10

TINDAKAN YANG DILAKUKAN Perbaiki Ketahanan Tubuh Ruangan Isolasi Cara Pencegahan Infeksi Nosokomial 11

STANDAR KEWASPADAAN THD INFEKSI 1. Cuci Tangan 2. Sarung Tangan 3. Masker, Kaca Mata, Masker Muka 4. Baju Pelindung 5. Kain 6. Peralatan Perawatan Pasien 7. Pembersihan Lingkungan 8. Instrumen Tajam 9. Resusitasi Pasien 10.Penempatan Pasien 12

PENCEGAHAN Eradikasi sumber infeksi Putuskan mata rantai penularan Tingkatkan kekebalan pasien Pemakaian antibiotika yang sesuai Tindakan invasif Menurunkan infeksi pada kasus pasca bedah 13

14

15

16