Membuat kontrol display seven segment Membuat program Counter baik Up Counter maupun Down Counter dengan media tampilan 7-Segment.

dokumen-dokumen yang mirip
Komunikasi Serial. Menggunakan Arduino Uno MinSys

Display LCD. Menggunakan Arduino Uno MinSys

Output LED. Menggunakan Arduino Uno MinSys

Analog to Digital Convertion Menggunakan Arduino Uno Minsys

Light Dependent Resistor LDR Menggunakan Arduino Uno Minsys

BAB II LANDASAN TEORI

PRAKTIKUM MATA KULIAH MIKROPROSESSOR DAN BAHA ASSEMBLY INPUT/OUTPUT PADA ARDUINO

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT

PEMBUATAN PROTOTIPE ALAT PENDETEKSI LEVEL AIR MENGGUNAKAN ARDUINO UNO R3

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN SISTEM

PERANCANGAN SISTEM PROTOTIPE PENDETEKSI BANJIR PERINGATAN DINI MENGGUNAKAN ARDUINO DAN PHP

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA RANGKAIAN

BAB III PERANCANGAN. Microcontroller Arduino Uno. Power Supply. Gambar 3.1 Blok Rangkaian Lampu LED Otomatis

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB II LANDASAN TEORI

PERCOBAAN 1 SEVEN SEGMEN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

Tabel 3.1 Kode heksadesimal untuk angka 0-9

BAB II PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH. Tombol kuis dengan Pengatur dan Penampil Nilai diharapkan memiliki fiturfitur

PANDUAN PRAKTIKUM DASAR ARDUINO

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. Kehadiran peserta didik di sekolah (school attandence) adalah keikutsertaan

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

PANDUAN PRAKTIKUM DASAR ARDUINO

PANDUAN PRAKTIKUM DASAR ARDUINO

Reni Nuraeni,ST,M.Pd (widyaiswara Muda)

PRAKTIKUM 8 Output Seven Segment Pada Arduino

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V PENGUJIAN DAN ANALISIS. dapat berjalan sesuai perancangan pada bab sebelumnya, selanjutnya akan dilakukan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PANDUAN PRAKTIKUM DASAR ARDUINO

BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT. Proses perancangan meliputi tujuan dari sebuah penelitian yang kemudian muncul

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA SISTEM

4.2 Persiapan Perangkat Keras dan Perangkat Lunak

PERCOBAAN 3. KONTROL DISPLAY 7-SEGMENT Menggunakan DT-51 MinSys

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB II LANDASAN TEORI. Arduino menurut situs resminya di didefinisikan sebagai

BAB IV PERANCANGAN ALAT

PANDUAN PRAKTIKUM DASAR ARDUINO

BAB II DASAR TEORI. open-source, diturunkan dari Wiring platform, dirancang untuk. memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai

PANDUAN PRAKTIKUM DASAR ARDUINO

RANCANG BANGUN ALAT PENDETEKSI KEBOCORAN GAS LPG DENGAN SENSOR MQ-6 BERBASIS MIKROKONTROLER MELALUI SMARTPHONE ANDROID SEBAGAI MEDIA INFORMASI

BAB II LANDASAN TEORI. fotovoltaik yaitu mengkonversi cahaya matahari menjadi energi listrik. Panel

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Adapun blok diagram modul baby incubator ditunjukkan pada Gambar 3.1.

Apa itu arduino. Nama : Tamara samudra. Abstrak.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. Listrik merupakan suatu muatan yang terdiri dari muatan positif dan muatan negatif,

BAB III PERANCANGAN SISTEM. perancangan mekanik alat dan modul elektronik sedangkan perancangan perangkat

BAB II DASAR TEORI. tertarik dalam menciptakan objek atau lingkungan yang interaktif.

II. TINJAUAN PUSTAKA. Akuisisi data merupakan sistem yang digunakan untuk mengambil,

PANDUAN PRAKTIKUM DASAR ARDUINO

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA SISTEM

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA. Untuk mengetahui apakah tujuan-tujuan dari pembuatan alat ini telah

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

andri_mz Pengenalan Arduino Copyright Andri Marzuki Pengenalan Arduino

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Untuk mendapatkan tujuan sebuah sistem, dibutuhkan suatu

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

PANDUAN PRAKTIKUM DASAR ARDUINO

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II DASAR TEORI. open-source, diturunkan dari Wiring platform, dirancang untuk. software arduino memiliki bahasa pemrograman C.

Logika pemrograman sederhana

TAKARIR. perangkat yang digunakan untuk mengkondisikan udara. kumpulan fungsi-fungsi dalam pemrograman untuk mendukung proses pemrograman

PANDUAN PRAKTIKUM DASAR ARDUINO

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM. menggunakan sensor gas MQ-2 yang ditampilkan pada LCD 16x2 diperlukan

DT-AVR Application Note

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA SISTEM

PROTOTIPE PENJEMUR PAKAIAN OTOMATIS BERBASIS ARDUINO UNO

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM. secara otomatis. Sistem ini dibuat untuk mempermudah user dalam memilih

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN ALAT

BAB I PENDAHULUAN. Page 1

MODUL 3 Pengenalan Arduino & Bit Control

Gambar 2.1 Arduino Uno

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS

Belajar mikrokontroler Arduino untuk tingkat Pemula.

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI ALAT

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT

BAB IV PEMBAHASAN. 27

BAB III PERANCANGAN ALAT

RANCANG BANGUN ALAT UKUR TINGGI BADAN DENGAN DISPLAY OLED DAN BERSUARA BERBASIS ARDUINO UNO

TEKNIK KENDALI DIGITAL PERCOBAAN 2 PERANGKAT DISPLAY. DOSEN : DR. Satria Gunawan Zain, M.T TANGGAL KUMPUL PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA

Transkripsi:

DISPLAY 7SEGMENT Menggunakan Arduino Uno Membuat kontrol display seven segment Membuat program Counter baik Up Counter maupun Down Counter dengan media tampilan 7-Segment. A. Hardware Arduino Uno Arduino didefinisikan sebagai sebuah platform elektronik yang open source, berbasis pada software dan hardware yang fleksibel dan mudah digunakan, yang ditujukan untuk seniman, desainer, hobbies dan setiap orang yang tertarik dalam membuat objek atau lingkungan yang interaktif (Artanto, 2012:1). Arduino sebagai sebuah platform komputasi fisik (Physical Computing) yang open source pada board input ouput sederhana, yang dimaksud dengan platform komputasi fisik disini adalah sebuah sistem fisik hyang interaktif dengan penggunaan software dan hardware yang dapat mendeteksi dan merespons situasi dan kondisi. Papan Arduino merupakan papan mikrokontroler yang berukuran kecil atau dapat diartikan juga dengan suatu rangkaian berukuran kecil yang didalamnya terdapat komputer berbentuk suatu chip yang kecil. 65

Pada Gambar 2.2. dapat dilihat sebuah papan Arduino dengan beberapa bagian komponen didalamnya. Gambar 1. Hardware Arduino Pada hardware arduino terdiri dari 20 pin yang meliputi: a. 14 pin IO Digital (pin 0 13) Sejumlah pin digital dengan nomor 0 13 yang dapat dijadikan input atau output yang diatur dengan cara membuat program IDE. b. 6 pin Input Analog (pin 0 5) Sejumlah pin analog bernomor 0 5 yang dapat digunakan untuk membaca nilai input yang memiliki nilai analog dan mengubahnya ke dalam angka antara 0 dan 1023. c. 6 pin Output Analog (pin 3, 5, 6, 9, 10 dan 11) Sejumlah pin yang sebenarnya merupakan pin digital tetapi sejumlah pin tersebut dapat diprogram kembali menjadi pin output analog dengan cara membuat programnya pada IDE. Papan Arduino Uno dapat mengambil daya dari USB port pada komputer dengan menggunakan USB charger atau dapat pula mengambil daya dengan menggunakan suatu AC adapter dengan tegangan 9 volt. Jika tidak terdapat power supply yang melalui AC adapter, maka papan Arduino akan mengambil daya dari USB port. Tetapi apabila diberikan daya melalui AC adapter secara bersamaan dengan USB port maka papan Arduino akan mengambil daya melalui AC adapter secara otomatis. B. Software Arduino Software arduino yang digunakan adalah driver dan IDE, walaupun masih ada beberapa software lain yang sangat berguna selama pengembangan arduino. IDE atau Integrated 66

Development Environment suatu program khusus untuk suatu komputer agar dapat membuat suatu rancangan atau sketsa program untuk papan Arduino.IDE arduino merupakan software yang sangat canggih ditulis dengan menggunakan java. IDE arduino terdiri dari: 1. Editor Program Sebuah window yang memungkinkan pengguna menulis dan mengedit program dalam bahasa processing 2. Compiler Sebuah modul yang mengubah kode program menjadi kode biner bagaimanapun sebuah mikrokontroler tidak akan bisa memahami bahasa processing. 3. Uploader Sebuah modul yang memuat kode biner dari komputer ke dalam memory di dalam papan arduino Dalam bahasa pemrograman arduino ada tiga bagian utama yaitu struktur, variabel dan fungsi. 1. Struktur Program Arduino a. Kerangka Program Kerangka program arduino sangat sederhana, yaitu terdiri atas dua blok. Blok pertama adalah void setup() dan blok kedua adalah void loop. 1). Blok Void setup () Berisi kode program yang hanya dijalankan sekali sesaat setelah arduino dihidupkan atau di-reset.merupakan bagian persiapan atau instalasi program. 2). Blok void loop() Berisi kode program yang akan dijalankan terus menerus. Merupakan tempat untuk program utama. b. Sintaks Program Baik blok void setup loop () maupun blok function harus diberi tanda kurung kurawal buka { sebagai tanda awal program di blok itu dan kurung kurawal tutup } sebagai tanda akhir program. 2. Variabel Sebuah program secara garis besar dapat didefinisikan sebagai instruksi untuk memindahkan angka dengan cara yang cerdas dengan menggunakan sebuah varibel. 3. Fungsi Pada bagian ini meliputi fungsi input output digital, input output analog, advanced I/O, fungsi waktu, fungsi matematika serta fungsi komunikasi. 67

Pada proses Uploader dimana pada proses ini mengubah bahasa pemrograman yang nantinya dicompile oleh avr-gcc (avr-gcc compiler) yang hasilnya akan disimpan kedalam arduino. Avr-gcc compiler merupakan suatu bagian penting untuk software bersifat open source. Dengan adanya avr-gcc compiler, maka akan membuat bahasa pemrogaman dapat dimengerti oleh mikrokontroler. Proses terakhir ini sangat penting, karena dengan adanya proses ini maka akan membuat proses pemrogaman mikrokontroler menjadi sangat mudah. Berikut ini merupakan gambaran siklus yang terjadi dalam melakukan pemrogaman Arduino: 1. Koneksikan Arduino dengan komputer melalui USB port. 2. Tuliskan sketsa rancangan suatu program yang akan dimasukkan ke dalam Arduino. 3. Upload sketsa program ke dalam Arduino melalui kabel USB dan kemudian tunggu beberapa saat untuk melakukan restart pada Arduino. 4. Papan Arduino akan mengeksekusi rancangan sketsa program yang telah dibuat dan di-upload ke Arduino. C. Display 7Segment Sebagai media display/tampilan seven segment memiliki identifikasi segment seperti ditunjukkan pada Gambar 2.a. Dengan identifikasi tersebut sangat membantu kita dalam membuat program untuk menampilkan nyala LED 7-Segment mulai dari hitungan decimal 0 sampai dengan decimal 15 seperti diilustrasikan pada gambar dibawah (Gambar 2.b). a f e g b c d a) Identifikasi segment 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 b) Hasil tampilan pada seven segment Gambar 2. Identifikasi 7-Segment 13 14 15 7-Segment merupakan kumpulan dari beberapa dioda, yaitu dioda dengan identifikasi a, b, c, d, e, f, g dan dp (Decimal Point). Pada gambar 3 ditunjukkan rangkaian dioda yang membentuk 7-segment. 68

Gambar 3. Rangkaian dioda pada 7-Segment Dari gambar 3 dapat diketahui bahwa rangkaian dioda pembentuk 7-segment mempunyai tipe Common Anode, dimana anoda dari dioda tersebut secara bersama dihubungkan dengan catu daya (positip tegangan supply). Sedangkan untuk menyalakan led/dioda tipe ini katoda-nya biasanya dihubungkan dengan ground(gnd). Arduino Uno Board 7 Seven Segment Display Common Cathode 2 x 220 Ohm Resistors Jumper Wires Arduino IDE 69

Percobaan 1 Hardware Konfigurasi Pin Arduino Pin 2 to Pin 9. Arduino Pin 3 to Pin 10. Arduino Pin 4 to Pin 4. Arduino Pin 5 to Pin 2. Arduino Pin 6 to Pin 1. Arduino Pin 8 to Pin 7. Arduino Pin 9 to Pin 6. GND to Pin 3 and Pin 8 each connected with 220 ohm resistors 70

Program 71

1. Buat program downcounter bilangan ganjil! 2. Buat program upcounter bilangan prima! 3. Buat upcounter dengan 7segment 2 digit! 72