BAB III METODE PENELITIAN. total dalam serum dan plasma pada balita yang dirawat inap di RS.Telogorejo.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam pembuatan karya ilmiah adalah. Waktu penelitian dimulai dari bulan Maret 2009

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah Analitik. Waktu penelitian dilakukan bulan Maret sampai April 2008.

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik. Laboratorium MITRA SEHAT JEPARA. sampel di ambil secara total populasi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian adalah penelitian eksperimen, dimana uji coba

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah analitis.

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian Analitik, mengingat

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif analitik dengan

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah deskriptif, yaitu menggambarkan perbedaan

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif.. Tempat pengambilan sampel dan pemeriksaan sampel di Laboratorium

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini adalah penelitian analitik.

PHLEBOTOMY. Oleh. Novian Andriyanti ( ) PSIK Reguler 2. Fakultas Kedokteran. Universitas Brawijaya. Malang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Hati merupakan organ sentral dalam metabolisme di tubuh. Berat rata

BAB III METODE PENELITIAN. pemeriksaan di Unit Transfusi Darah Cabang Palang Merah Indonesia

DINAS KESEHATAN KABUPATEN LEBONG PUSKESMAS MUARA AMAN. Jalan Lapangan Hatta No. 1 Kelurahan Pasar Muara aman

BAB III METODE PENELITIAN. Tempat pengambilan dan pemeriksaan sampel dilakukan di RS PKU. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Maret-Juni 2007.

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang dilakukan adalah analitik. Wonodri Sendang Raya 2A Semarang.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan jenis penelitian analitik. Waktu penelitian adalah Desember April 2010.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

LAPORAN PRAKTIKUM 3 METABOLISME GLUKOSA TEKNIK SPEKTROFOTOMETRI SISKA MULYANI (NIM: ) HARI/TANGGAL PRAKTIKUM : KAMIS / 4 Agustus 2016

GAMBARAN KADAR TRIGLISERIDA (METODE GPO- PAP) PADA SAMPEL SERUM DAN PLASMA EDTA

PEMERINTAH KABUPATEN KUBU RAYA DINAS KESEHATAN PUSKESMAS SUNGAI KAKAP

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik. UNIMUS, Jl. Wonodri Sendang Raya 2A Semarang. Waktu penelitian yaitu

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Faktor-faktor yang mempengaruhi Phlebotomy. 2. Tempat phlebotomy yang dilakukan.

BAB III METODE PENELITIAN

Lampiran 1. Prosedur Analisis Kadar Albumin dan Globulin Darah Itik Cihateup. a. Menyiapkan itik yang akan diambil darahnya.

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian Karya Tulis Ilmiah ini adalah penelitian analitik.

Lampiran 1. Prosedur Pengukuran Kadar Kolesterol dan Trigliserida Darah Itik Cihateup. a. Menyiapkan itik Cihateup yang akan diambil darahnya.

PENGAMBILAN SAMPLE DARAH M A R C H

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Biokimia dan Geriatri.

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang di lakukan adalah penelitian analitik. Tempat penelitian cara manual dan automatik dilakukan di

Pemeriksaan Golongan Darah Sistem ABO Metode Slide dengan Reagen Serum Golongan Darah A, B, O

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Maret 2011.

MATERI DAN METODE. Lokasi dan Waktu

Meti Kusmiati, Danil Muharom Program Studi DIII Analis Kesehatan STIKes Bakti Tunas Husada Tasikmalaya

GAMBARAN GLUKOSA DARAH SEWAKTU PADA ORANG YANG KURANG TIDUR DI USIA PRODUKTIF

PERMINTAAN PEMERIKSAAN LABORATORIUM, PENERIMAAN, PENGAMBILAN DAN PENYIMPANAN SPESIMEN No. Dokumen : C/VIII/SOP/I/16/002 No.

BAB III METODE PENELITIAN. mengumpulkan data pada sebuah penelitian (Mukhtar et al., 2011). Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Maret 2006.

PEMERIKSAAN ERYTROSIT CARA PIPET

BAB III MATERI DAN METODE. Penelitian pengaruh penambahan kolin klorida pada pakan terhadap kadar

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan desain penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Patologi Klinik.

MATERI DAN METODE Lokasi dan Waktu Materi Ternak Peralatan Prosedur

III. METODE 3.1. Waktu dan Tempat 3.2. Alat dan Bahan 3.3. Tahap Persiapan Hewan Percobaan Aklimatisasi Domba

autologous control yang positif mengindikasikan adanya keabnormalan pada pasien itu sendiri yang disebabkan adanya alloantibody di lapisan sel darah

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Biokimia, Geriatri, Farmakologi

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan uji klinik dengan desain Randomized

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang berjudul performans darah kambing peranakan ettawa dara

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Biokimia, dan Geriatri.

pemeriksaan system syaraf, pemeriksaan alat gerak,

Praktik Biomedik 506 Ketrampilan Dasar Laboratorium. Laporan Praktikum ph Meter, Buffer dan Pengenceran

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. tubuh, membawa nutrisi, membersihkan metabolisme dan membawa zat antibodi

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian Deskriptif Analitik yang berdasarkan

BAHAN DAN METODE. Pelaksanaan Penelitian

I. METODE PENELITIAN. Penelitian dan pembuatan preparat ulas darah serta perhitungan hematokrit sel

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan desain penelitian

LAPORAN PRAKTIKUM ANALISIS KLINIK FKK (SEMESTER GENAP 2010)

METABOLISME GLUKOSA, UREA, DAN TRIGLISERIDA (TEKNIK SPEKTROFOTOMETRI)

LAPORAN PRAKTIKUM METABOLISME GLUKOSA, UREA, DAN PROTEIN (TEKNIK SPEKTROFOTOMETRI)

BAB III METODE PENELITIAN

MATERI DAN METODE Lokasi dan Waktu Materi Ternak Kandang dan Peralatan Ransum

BAB III METODE PENELITIAN. studi pustaka, yaitu dengan cara menggambarkan hasil penelitian, dan hasil

Lampiran 1. Prosedur Analisis Kadar Protein Total Darah. a. Tabung reaksi disiapkan sebanyak 62 buah. 1 buah tabung reaksi blanko, 1

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan dengan metode analitik. Penelitian dilaksanakan di laboratorium puskesmas Bumiayu dimana sampel

Laporan Praktikum METABOLISME GLUKOSA, UREA DAN TRIGLISERIDA (TEKNIK SPEKTROFOTOMETRI)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MATERI DAN METODE. Lokasi dan Waktu

BAB III METODE PENELITIAN. Tempat penelitian dilakukan di Laboratorium Puskesmas Kemangkon Kabupaten

BAB III BAHAN DAN CARA KERJA. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Farmakologi. Departemen Farmasi FMIPA UI Depok selama tiga bulan dari Februari

BUKU PANDUAN KERJA KETERAMPILAN PEMERIKSAAN GLUKOSA DARAH DAN GLUKOSA URIN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus sampai Oktober 2011, di

A. Ekstraksi Minyak Buah Makasar (Brucea javanica (L.) Merr.) setiap hari selama 10 menit dilakukan pengadukan. Campuran divorteks

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM ANALISIS KLINIK PERCOBAAN I PENETAPAN KADAR KREATININ

: Kirana patrolina sihombing

II. BAHAN DAN METODE 2.1 Prosedur kerja Kemampuan puasa ikan Tingkat konsumsi oksigen Laju ekskresi amoniak

METABOLISME GLUKOSA, UREA, DAN TRIGLISERIDA (TEKNIK SPEKTROFOTOMETRI)

III. METODOLOGI PENELITIAN. Desain penelitian ini adalah penelitian deskriptif analitik dengan menggunakan

1. Dapat mengerti prinsip-prinsip dasar mengenai teknik spektrofotometri (yaitu prinsip dasar

LAPORAN PRAKTIKUM METABOLISME GLUKOSA, UREA, DAN PROTEIN (TEKNIK SPEKTROFOTOMETRI) BINAYANTI NAINGGOLAN ( )

LAPORAN PRAKTIKUM METABOLISME GLUKOSA, UREA, DAN PROTEIN (TEKNIK SPEKTROFOTOMETRI) Yuliandriani Wannur ( )

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian pra-eksperimental dengan pendekatan one

Lampiran 1. Tata letak wadah percobaan dan media pemeliharaan ikan nila merah (Oreochromis sp.) PIPA INLET P1U2 P7U3 P8U2 P5U3 P9U3 P5U2 P1U3

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian eksperimen. Semarang. Waktu penelitian dilakukan bulan Maret april 2011.

METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan suatu penelitian eksperimental yang dilakukan untuk

BAB IV METODE PENELITIAN

METABOLISME GLUKOSA, UREA, DAN TRIGLISERIDA

III. METODE PENELITIAN

III. BAHAN DAN METODE

Tourniquet Swab alkohol Tempat pembuangan yang tajam Jarum EDTA Tempat pembuangan yang kena darah

Tujuan Praktikum Menentukan waktu beku darah (waktu koagulasi darah) dari seekor hewan/manusia.

BAB II TINJUAN PUSTAKA. Darah merupakan bagian dari tubuh yang jumlahnya 6 8% dari berat badan

Transkripsi:

BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif tentang kadar bilirubin total dalam serum dan plasma pada balita yang dirawat inap di RS.Telogorejo. B. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian dilaksanakan di Laboratorium RS Telogorejo Semarang. 2. Waktu Penelitian Waktu penelitian dimulai pada tanggal 1 Maret sampai 31 Maret 2011. C. Populasi dan Sampel Penelitian 1. Populasi Penelitian Semua pasien balita yang periksa kadar bilirubin dan darah rutin yang di rawat inap di RS Telogorejo Semarang pada bulan Maret 2011. 2. Sampel Penelitian Sampel penelitian merupakan total populasi, pengambilan sampel pemeriksaan pada saat peneliti dinas jaga pada bulan Maret 2011 selama 21 hari.

D. Alat, Bahan dan Reagensia 1. Alat yang digunakan adalah : Automatic analyser hitachi 912, pipet otomatis, tip biru, pembendung, holder, tabung vakuntainer, tabung EDTA, jarum wing). 2. Bahan yang digunakan : Alkohol 70%, Bilirubin total merk Roche dengan No catalog 11489194 1 dan 2. E. Prosedur Pemeriksaan 1. Cara pengambilan darah vena a. Voler lengan atas dibersihkan dengan menggunakan alkohol 70 % dan biarkan sampai kering. b. Jarum dipasang pada holder dan ikatan pembendung dipasang pada lengan atas. c. Jarum ditusukkkan dengan menggunakan tangan kanan hingga ujung jarum masuk ke dalam vena dengan posisi lubang jarum menghadap ke atas. d. Tabung dimasukkan ke dalam holder tunggu beberapa saat hingga tercapai volume darah yang diinginkan, lepaskan tabung kemudian masukkan tabung EDTA tunggu sampai terisi darah hingga tanda batas, lepas perlahan lahan tabung EDTA, bolak balik tabung agar tercampur rata dengan antikoagulan. e. Kapas yang telah dibasahi alkohol 70% di letakkan di atas jarum dan jarum di cabut dari lengan.

f. Tabung diberi label ( barcode ) yang sesuai dengan identitas pasien. 2. Cara Membuat Serum a. Darah dalam tabung vakuntainer didiamkan selama 10 menit. b. Tabung disentrifius dengan kecepatan 3000 rpm selama 10 menit. c. Lapisan jernih berwarna kuning muda yang berada di bagian atas di pisahkan dengan menggunakan pipet dan dimasukkan pada tabung lain yang bersih dan diberi label ( barcode ) yang sesuai. 3. Cara Membuat Plasma a. Darah dalam tabung EDTA dibiarkan selama 5 menit. b. Tabung disentrifius dengan kecepatan 3000 rpm selama 10 menit. c. Lapisan jernih warna kuning muda yang berada di bagian atas adalah plasma EDTA dan di pisahkan dengan menggunakan pipet dan dimasukkan pada tabung lain yang bersih dan diberi label ( barcode ) yang sesuai. 4. Cara Kerja Pemeriksaan Kadar Bilirubin total. a. Metode : Dichlorophenyl diazonium. b. Prinsip : Bilirubin indirek yang terikat oleh albumin dibebaskan dengan adanya detergen. Bilirubin total akan bereaksi dengan garam 2,5-dichloro penyldiazonin akan membentuk warna merah. c. Prosedur : 1. Tabung reaksi diletakkan ke dalam alat Hitachi 912 2. Pada layar monitor alat hitachi di ketik data pasien dan nama parameter bilirubin kemudian tekan start condition lalu start.

3. Alat akan bekerja secara otomatis sampai keluar hasil. 5. Nilai Normal Bilirubin total (serum dan plasma) mempunyai nilai normal : Umur 2 5 tahun : 0.1-1.0 mg/dl. G. Analisa Data Data yang telah terkumpul kemudian diolah, disusun dan dilakukan analisa dan disajikan dalam bentuk deskriptif. H. Definisi Operasional 1. Bilirubin total adalah jumlah dari bilirubin direk dan bilirubin indirek. 2. Pemeriksaan kadar bilirubin total adalah pemeriksaan untuk mengetahui kadar bilirubin dalam serum atau plasma dengan metode Dichlorophenyl diazonium, menggunakan reagen Roche no catalog 11489194 1 dan 2 pada alat Hitachi 912 dengan nilai normal 0.1-1.0 mg/dl. 3. Serum adalah lapisan jernih berwarna kuning muda di bagian atas bila sejumlah darah di masukkan kedalam wadah (tabung) yang kemudian di sentrifugasi pada kecepatan 3000 rpm selama 15 menit. 4. Plasma EDTA adalah darah yang ditambahkan antikoagulan EDTA, dibiarkan selama 5 menit kemudian di sentrifugasi dengan kecepatan 3000 rpm selama 15 menit. Lapisan jernih berwarna kuning muda di bagian atas adalah plasma EDTA.

5. EDTA adalah antikoagulan yang digunakan untuk mencegah pembekuan darah dimana konsentrasi yang dipakai adalah 1 mg/ml darah. 6. Balita adalah anak berumur 2 5 tahun yang di rawat inap di RS Telogorejo Semarang.