Oleh : Kian Amboro, S.Pd., M.Pd. Dosen Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Muhammadiyah Metro 0823 7373 8962
PENGENALAN ILMU SOSIAL DASAR
Pengantar ISD Sumber dari semua ilmu pengetahuan adalah filsafat. Baik ilmu-ilmu alam maupun ilmu-ilmu sosial. Lahirlah 3 cabang ilmu pengetahuan : Natural Sciences (Ilmu-ilmu Alamiah), meliputi : matematika, fisika, kimia, biologi, botani, dll. Social Sciences (Ilmu-ilmu Sosial) meliputi : sosiologi, ekonomi, politik, antropologi, sejarah, geografi, dll. Humanities (Ilmu-ilmu Budaya) meliputi : bahasa, agama, kesusastraan, kesenian, dll.
Ilmu Sosial Dasar Ilmu Pengetahuan Ilmu-ilmu Alamiah (Nature Sciences) Ilmu-ilmu Sosial (Social Sciences) Pengetahuan Budaya (Humanities)
Ilmu-Ilmu Alamiah (Nature Scieces) Bertujuan mengetahui keteraturan Alam Semesta. Menggunakan metode ilmiah, dengan menentukan hukum yang berlaku mengenai keteraturan tsb, dibuat analisis untuk suatu kualitas. Generalisasi. Prediksi. Hasil pengetahuan 100% benar atau 100% salah. Termasuk golongan ini adalah Astronomi, Fisika, Kimia, Biologi, Kedokteran, Mekanika dll.
Ilmu-Ilmu Sosial (Social Sciences) Bertujuan mengetahui keteraturan hubungan antar manusia. Menggunakan metode ilmiah (ilmu alamiah). Hasil penelitian tidak 100% benar. Keteraturan hubungan antar manusia bersifat kondisional. Termasuk golongan ini adalah Ekonomi, Sosiologi, Politik, Hukum, Demografi, Antropologi Sosial, Sosiologi Hukum, Psikologi, dll.
Pengetahuan Budaya (Humanities) Bertujuan memahami dan mencari arti dari kenyataan yang bersifat manusiawi. Metodenya dgn mengungkapkan & memberi arti pada peristiwa yg bersifat unik. Metodenya tdk berkaitan dgn metode ilmiah. Termasuk golongan ini adalah Agama, Filsafat, Hukum, Kesusastraan, Sejarah, Antropologi Budaya.
POHON ILMU PENGETAHUAN
Perkembangan Ilmu Pengetahuan Sosial Sejak kelahirannya, Ilmu-ilmu Sosial mengalami perkembangan sehingga timbullah paham studi sosial (social studies). Paham studi sosial dipergunakan bagi keperluan pendidikan dan pengajaran, dan bukan merupakan satu disiplin ilmu yang mandiri. Ilmu Pengetahuan Sosial adalah bidang kajian yang merupakan paduan (fusi) dari sejumlah bidang kajian ilmu-ilmu sosial.
Ilmu Sosial Dasar ISD adalah suatu program pembelajaran yang dikembangkan di Perguruan Tinggi. Pengembangan ISD sejalan dengan realisasi pengembangan ide dan pembaharuan sistem pendidikan yang bersifat dinamis dan inovatif. ISD adalah ilmu-ilmu sosial yang dipergunakan dalam pendekatan, sekaligus sebagai sarana jalan keluar untuk mencari pemecahan masalahmasalah sosial yang berkembang dalam kehidupan masyarakat.
Ilmu Sosial Dasar ISD memberikan dasar-dasar pengetahuan sosial, dengan harapan menumbuhkan rasa tanggap serta mampu menghadapi dan memberi alternatif pemecahan masalah-masalah dalam kehidupan masyarakat. Masalah-masalah sosial yang berkembang sedemikian kompleks, baik bersifat lokal, regional, nasional, maupun internasional. Pertentangan ras dan pergolakan politik adalah masalah sosial yang harus dilihat serta ditanggulangi dengan segala aspek pengetahuan yang terjalin satu sama lain.
Ilmu Sosial Dasar ISD adalah suatu program pembelajaran yang dikembangkan di Perguruan Tinggi. Pengembangan ISD sejalan dengan realisasi pengembangan ide dan pembaharuan sistem pendidikan yang bersifat dinamis dan inovatif. ISD adalah ilmu-ilmu sosial yang dipergunakan dalam pendekatan, sekaligus sebagai sarana jalan keluar untuk mencari pemecahan masalahmasalah sosial yang berkembang dalam kehidupan masyarakat.
Latar belakang ISD Munculnya kritik yang ditujukan pada sistem pendidikan terutama Perguruan Tinggi oleh sejumlah cendekiawan terutama sarjana pendidikan, sosial dan kebudayaan. Sistem pendidikan masih berbau kolonial sebagai kelanjutan sistem pendidikan pemerintah Belanda. Politik Balas Budi (etische politiek) Pendidikan bertujuan menghasilkan tenaga terampil unntuk menjadi tukang-tukang yang mengisi birokrasi dalam tujuan eksploitasi kekayaan negara.
Tujuan Pendidikan Kemampuan Personal, kepribadian yang dinamis, mencerminkan pribadi Indonesia dan Pancasila, bersandar pada nilai-nilai keagamaan. Kemampuan Akademik, kemampuan berkomunikasi secara ilmiah, baik lisan maupun tertulis, berpikir logis, kritis dan sistematis. Kemampuan Profesional, kemampuan dalam bidang profesi tenaga ahli yang bersangkutan. Sarjana Pendidikan mengacu 4 kompetensi utama Guru.
ISD sebagai MKDU Bertujuan : 1. Memiliki Sikap Religius; 2. Wawasan Kebangsaan yang Cinta Tanah Air, Kesadaran berbangsa dan bernegara; 3. Berjiwa dan berkepribadian Pancasila yg mendahulukan kepentingan Nasional & Kemanusiaan; 4. Wawasan luas tentang budaya, kehidupan bermasyarakat dan menghargai alam; 5. Berwawasan komprehensif dan pendekatan integral dlm menyikapi permasalahan.
Ilmu Sosial Dasar Pengetahuan yang menelaah masalah-masalah sosial, dengan menggunakan pengertian, konsep dari bidang ilmu pengetahuan sosial. ISD adalah mata kuliah yang merupakan suatu usaha yang dapat diharapkan memberikan pengetahuan umum & pengetahuan dasar tentang konsep-konsep yg dikembangkan utk meningkatkan daya tanggap, persepsi, dan penalaran mahasiswa dlm menghadapi lingkungan sosialnya.
Ruang Lingkup Bahasan 1. Masalah kependudukan dalam hubungannya dgn perkembangan masyarakat & kebudayaan; 2. Masalah-masalah individu, keluarga, dan masyarakat; 3. Masalah kepemudaan & sosialisasi serta menyadari identitasnya sebagai pemuda & mahasiswa; 4. Hubungan antara warga negara & negara; 5. Hubungan pelapisan sosial & kesamaan derajat; 6. Masalah yg dihadapi masyarakat desa & kota; 7. Pertentangan sosial bersamaan dengan adanya integrasi masyarakat; 8. Usaha pengembangan ilmu pengetahuan& teknologi utk meningkatkan kemakmuran bersama & pengurangan kemiskinan.
Ilmu Sosial Dasar Latar Belakang Ruang Lingkup Tujuan ISD Masalah Sosial & ISD Kritikan terhadap sistem pendidikan Indonesia yang masih bersifat kolonialisme Berbagai kenyataan sosial yang merupakan masalah bersama yang perlu diselesaikan bersama melalui pendekatan sendiri maupun antar bidang Keanekaragaman golongan dan kesatuan sosial dalam masyarakat Membantu perkembangan wawasan pemikiran dan kepribadian yang lebih luas, dan ciri-ciri kepribadian yang diharapkan dari setiap anggota golongan terpelajar Indonesia, khususnya berkenaan dgn sikap & tingkah laku manusia dlm menghadapi manusia lain, serta tingkah laku manusia lain trhdp manusia yang bersangkutan. Kebudayaan, Masyarakat, dan Masalah- Masalah Sosial Ilmu Sosial Dasar & Masalah - masalah Sosial
Ilmu Sosial Dasar (ISD) Pengenalan ISD Individu, Keluarga, & Masyarakat Masyarakat Pedesaan & Perkotaan Pelapisan Sosial & Kesamaan Derajat Pemuda & Sosialisasi Penduduk, Masyarakat & Kebudayaan Ilmu Pengetahuan, Teknologi & Kemiskinan Ilmu Ekonomi & Pembangunan Ekonomi Warga Negara & Negara Agama & Masyarakat Prasangka, Dikriminasi, & Integrasi Masyarakat
PELAPISAN SOSIAL & KESAMAAN DERAJAT
Pelapisan Sosial & Kesamaan Derajat Pelapisan Sosial/ Stratifikasi Sosial Kelas & Kelompok Kedudukan sbg Dimensi Pelapisan Sosial Teori Fungsional Elite, Masyarakat & Kesamaan Derajat Bercirikan pengakuan terhadap adanya perbedaan kedudukan / penilaian setiap orang dlm masyarakat ditinjau berbagai aspek Mengacu bahwa demi berjalannya sebuah sistem sosial, diperlukan adanya penyebaran masyarakat dlm berbagai tingkatan kedudukan (vertikal). Tinggi rendahnya kedudukan diatur berdasarkan fungsinya.
CONTOH STRATIFIKASI SOSIAL
MASYARAKAT PEDESAAN &MASYARAKAT PERKOTAAN
Masyarakat Pedesaan & Perkotaan Masyarakat Pedesaan Perbedaan Masyarakat Desa dan Masyarakat Kota Hubungan Kota dengan Desa Masyarakat Pedesaan muncul sejak kehidupan primitif berburu meramu dan bercocok tanam Desa Kota
PENDUDUK, MASYARAKAT, & KEBUDAYAAN
Imigrasi, Emigrasi & Transmigrasi Penyebaran penduduk di muka bumi Jumlah penduduk dalam sejarah Faktor Pendorong & Faktor Penarik Masalah yg timbul akibat mobilitas sosial Jumlah besar Penduduk, Masyarakat & Kebudayaan Masalah Kependudukan di Indonesia Kebijaksanaan kependudukan Kependudukan dan Pembangunan Pertumbuhan Tinggi Penyebaran tidak merata Struktur usia muda Sifat sosial ekonomi mencerminkan keterbelakangan Pengendalian kelahiran, penurunan tingkat kematian, penyebaran penduduk yg lebih serasi & seimbang, pola urbanisasi yg berimbang merata & penyebaran angkatan kerja Kependudukan keluarga berencana dan agama
PEMUDA & SOSIALISASI
Pemuda & Sosialisasi Pemuda dan Permasalahannya Sosialisasi Pemuda melahirkan Peranan Pemuda Kedudukan Pemuda Kedirian/ Jatidiri Kepribadian
INDIVIDU, KELUARGA, & MASYARAKAT
Individu, Keluarga, & Masyarakat Individu Keluarga Masyarakat Interaksi individuum Yang berarti tak terbagi Konsep Keluarga, Fungsi Keluarga society Yang berarti kawan Relasi Individu dg Diri, Individu dg Keluarga, Individu dg Lembaga, Individu dg Komunitas, Individu dg Masyarakat, Individu dg Nasion
WARGA NEGARA & NEGARA
Negara, Warga Negara dan Hukum Konsep Negara, Tugas Negara, Kedudukan Warga Negara dlm Negara Hukum dan Sistem Hukum Warga Negara dan Negara Demokrasi Politik Individu, Tindakan Politik dan Sistem Politik Partisipasi Politik Sistem Politik Demokrasi Terpimpin Oligarki Pembangunan Oligarki Totaliter Oligarki Tradisional
PRASANGKA, DISKRIMINASI, DISINTEGRASI & INTEGRASI
Kognitif Sikap dan Prasangka Komponen : Afektif Kategorisasi dan Stereotipe Koatif Pendekatan Historis Prasangka dan Diskriminasi Pendekatan Sosiokultural dan Situasional Prasangka, Diskriminasi, dan Integrasi Masyarakat Sebab Terjadinya Prasangka Pendekatan Kepribadian Pendekatan Fenomenologis Pendekatan Naive Perbaikan kondisi sosial ekonomi Mengatasi dan Mengurangi Prasangka Prasangka dan Integrasi Masyarakat Melalui pendidikan Kontak antara dua kelompok berprasangka Bermain peran
ILMU PENGETAHUAN, TEKNOLOGI, & KEMISKINAN
Ontologis Ilmu Pengetahuan Epistemologis Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Kemiskinan Teknologi Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Nilai Aksiologis IPTEK bersifat netral terhadap nilainilai baik secara ontologis maupun aksiologis, tinggal tergantung tujuan penggunaan IPTEK. (Nilai dikorbankan demi teknologi) IPTEK bersifat netral hanya dlm batasan tertentu, dalam penggunaannya harus berlandaskan pada asas moral atau nilai-nilai. (Nilai dijunjung tinggi diatas IPTEK) Karena fisik (cacat dsb.) Kemiskinan 3 Sebab : Karena Bencana alam Perkembangan Ilmu Pengetahuan Teknologi terkait Kemiskinan Kemiskinan buatan
LINGKARAN SETAN KEMISKINAN
ILMU EKONOMI & PEMBANGUNAN EKONOMI
Ilmu Ekonomi dan Ilmu Sosial Berhubungan timbal balik kolaboratif antara keduanya, guna mengatasi berbagai masalah ekonomi maupun sosial Ilmu Ekonomi dan Pembangunan Ekonomi Ilmu Ekonomi dan Pembangunan Ekonomi Sistem Ekonomi (Pancasila) dalam Pembangunan Ekonomi Aliran Klasik Aliran Keynesian Aliran Neo-Klasik Koperasi sebagai Sokoguru perekonomian Roda perekonomian digerakkan oleh rangsangan ekonomis, sosial dan moral Adanya kehendak pemerataan sosial dan solidaritas sosial Nasionalisme menjiwai setiap kebijaksanaan ekonomi Perimbangan yang jelas dan tegas perencanaan ditingkat nasional
AGAMA & MASYARAKAT
Pengukuhan Nilai-nilai Fungsi Agama Sosial Sosialisasi Individu Agama dan Masyarakat Pelembagaan Agama Penyatu Positif Kepatuhan Agama memunculkan Harmonisasi Umat Beragama Ketenangan dlm Hidup Agama, Konflik, dan Integrasi Dampak Pemecah (Berbagai Aliran, Sekte, Perbedaan Agama) Negatif Munculnya Stratifikasi Geertz (1960) : Abangan, Santri, Priyayi Pemicu Konflik (SARA)
SELESAI