PENGENDALIAN BIAYA DAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PADA SEKTOR PERBNAKAN YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV METODE PENELITIAN. pendekatan deskriptif statistik dengan jenis penelitian adalah penelitian

III METODE PENELITIAN. Tipe penelitian ini adalah explanatory reseach. Menurut Singarimbun (1995)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. usahanya. Fungsi perbankan dalam sistem perekonomian adalah sebagai lembaga

ANALISIS PENGARUH TINGKAT KESEHATAN BANK TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

penelitian dengan judul : Faktor Yang Mempengaruhi Kebijakan Cash Divident Industri Perbankan di Bursa Efek Indonesia.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi. Diajukan oleh:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. diperlukan dalam penelitian ini, maka penulis mengadakan penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. sektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Subyek pada

BAB III METODE PENELITIAN. teknik pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara

BAB I PENDAHULUAN. utama suatu bank adalah menghimpun dana dari masyarakat melalui simpanan

BAB I PENDAHULUAN. menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk

BAB I PENDAHULUAN. perbankan yang merupakan bisnis jasa saat ini berada dalam persaingan yang

SKRIPSI. Diajukan oleh: Dewi Arum Citrawati /FE/EA. Kepada FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2012

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang (Riyadi : 2006) (Kasmir : 2011)

PENGARUH ROE DAN EPS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN ROKOK YANG GO PUBLIC DI BEI

PENGGUNAAN INFORMASI KEUANGAN UNTUK MEMPREDIKSI KEUNTUNGAN INVESTASI BAGI INVESTOR PADA PERUSAHAAN AUTOMOTIVE AND COMPONENTS YANG GO PUBLIC DI BEI

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pasal 1 Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 1998 (Merkusiwati, 2007:100)

BAB V PENUTUP. penelitian serta saran untuk penelitian selanjutnya dan implikasi bagi perbankan

BAB I PENDAHULUAN. mencakup kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara dan proses dalam

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. bahwa adanya pembangunan ekonomi yang baik dari suatu bangsa. Dalam

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS

SKRIPSI. Diajukan oleh : CANDRA PUSPITA /FE/EA. Kepada

BAB III METODE PENELITIAN. merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui seberapa jauh variabel

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL PADA BANK-BANK YANG GO PUBLIC DI BEI SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. kemampuan bank dalam mendapatkan keuntungan yaitu menggunakan Return On

BAB I PENDAHULUAN. alokasi sumber-sumber dana secara efektif dan efisien, bank juga memberikan

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi penelitian dilakukan di Pojok Bursa Efek Indonesia UIN Maulana. Malik Ibrahim Malang Jalan Gajayana No.50 Malang.

BAB I PENDAHULUAN. dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. dilakukan melalui berbagai kebijakan di bidang perbankan tujuan utamanya

PROGDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangannya, perbankan Indonesia telah mengalami pasang

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ANALISA RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian Nama Bank Total Asset (triliun) Latar Belakang Permasalahan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. publik yang melakukan pengungkapan sosial dalam annual report-nya dan

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN PERBANKAN DENGAN METODE CAMELS ( Studi Empiris Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia ) SKRIPSI

METODOLOGI PENELITIAN. Indonesiaserta menggunakan metode electronic research dan library. internet ke website Bursa Efek Indonesia (BEI), dan

BAB I PENDAHULUAN. bergerak di bidang keuangan. Pengertian bank menurut Undang-undang Nomor

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. ini, mengalami perkembangan yang sangat cepat. Berdasarkan indikator-indikator

BAB I PENDAHULUAN. Industri perbankan merupakan industri yang dalam kegiatan usahanya sangat

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. perolehan sampel dan data tentang Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to

BAB I PENDAHULUAN. hubungan dengan penjualan total aktiva maupun modal sendiri. Profitabilitas

SKRIPSI. Oleh : Rizky Maghfiroh Nanda Setyahafiz NPM

PENGARUH VARIABEL FUNDAMENTAL DAN TEKNIKAL TERHADAP HARGA SAHAM PERBANKAN YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. Bank memiliki fungsi sebagai Financial Intermediary yaitu. mendapatkan keuntungan dapat dihitung dengan menggunakan rasio keuangan,

BAB I PENDAHULUAN. penting karena sifatnya sebagai lembaga intermediasi yaitu bertindak sebagai

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Efek Indonesia pada tahun Adapun objek yang diteliti ialah volume

SKRIPSI PENGARUH RENTABILITAS, LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM PADA BANK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

BAB I PENDAHULUAN. dalam sektor perbankan. Hal ini antara lain dipicu pengalaman negara-negara di

BAB I PENDAHULUAN. baik saat ini maupun untuk masa mendatang, maka kesehatan bank harus

BAB III METODE PENELITIAN. dan website resmi Bank Indonesia yaitu :

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. selama periode tahun 2008 sampai dengan Penilaian periode penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Bank merupakan badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat

PENGARUH PROFITABILITAS, PERTUMBUHAN AKTIVA DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN JASA TRANSPORTASI YANG GO PUBLIK DI BEI

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sektor perbankan di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan. Tabel 4.1.

BAB III METODE PENELITIAN. melakukan penelitian tentu dibutuhkan metode yang tepat untuk dapat mencapai

BAB I PENDAHULUAN. lembaga keuangan terbesar didunia asal Amerika Lehman Brother, kredit

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. keberadaan adanya sebuah bank. perekonomian mendapatkan manfaat berupa

BAB I PENDAHULUAN. keuangan antara pihak yang kelebihan dana dan yang kekurangan dana.

BAB I PENDAHULUAN. pengambilan keputusan. Laporan mengenai rugi laba suatu perusahaan

ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL...i. HALAMAN PERSETUJUAN...ii. HALAMAN PERNYATAAN...iii

SKRIPSI. Diajukan kepada Fakultas Ekonomi. Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur. Untuk Menyusun Skripsi S-1 Jurusan Akuntansi.

BAB I PENDAHULUAN. tugas utamanya sebagai perantara keuangan (financial intermediary) antara pihakpihak

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian (Yuliani, 2007) (Dendawijaya,2006:120).

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

PENGARUH RASIO RENTABILITAS, LIKUIDITAS, SOLVABILITAS TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN OTOMOTIVE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 1 PENDAHULUAN. bagian yang tidak dapat dipisahkan dari pembangunan ekonomi. Bank adalah lembaga keuangan yang kegiatan utamanya adalah

BAB 3 METODA PENELITIAN. pihak lain atau diperoleh secara tidak langsung dari perusahaan yang dijadikan obyek

BAB I PENDAHULUAN. banyak pula kebutuhan dan keinginan masyarakat sehingga menyebabkan

BAB I PENDAHULUAN. tahun 1988 tentang perubahan Undang Undang nomer 7 tahun 1992 tentang

BAB I PENDAHULUAN. lembaga perantara keuangan antara pihak yang kelebihan dana (surplus) dengan

PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN KONFLIK PERAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT. SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DI GRESIK

SKRIPSI. Oleh : SAGITA DARYONO /FE/EM FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2011

ABSTRAK. Henry Ocky Parsaoran,Diena Noviarini Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR

BAB I PENDAHULUAN. peranan yang penting dalam perekonomian di Indonesia. Aktifitas Bank adalah

MANFAAT RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG GO PUBLIK DI PT. BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI.

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan perekonomian suatu negara. Di Indonesia, perkembangan

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Jenis Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dan komparatif. Sumber data

PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO

ANALISIS RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. (Sugiyono, 2010). Populasi dalam penelitian ini adalah Bank Umum Milik

Transkripsi:

PENGENDALIAN BIAYA DAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PADA SEKTOR PERBNAKAN YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI Diajukan oleh: Wheni Yuliana 0613010134/FE/EA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2010

PENGENDALIAN BIAYA DAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PADA SEKTOR PERBNAKAN YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi Diajukan oleh: Wheni Yuliana 0613010134/FE/EA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2010

SKRIPSI PENGENDALIAN BIAYA DAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PADA SEKTOR PERBANKAN YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA Yang diajukan oleh: Wheni Yuliana 0613010134/FE/EA Disetujui untuk Ujian Lisan Oleh Pembimbing Utama Rina Mustika,SE.MMA Tanggal:. Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur Drs. Ec. Saiful Anwar, MSi. NIP. 0330 194 437

DAFTAR ISI Halaman Halaman Judul Usulan Penenlitian.. Kata Pengantar Abstraksi. Daftar Isi. Daftar Tabel Daftar Gambar Daftar Lampiran i ii iii iv v vi vii viii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang.. 1 1.2 Rumusan Masalah. 8 1.3 Tujuan Penelitian.. 8 1.4 Manfaat Penelitian. 8 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Hasil Penelitian Terdahulu. 10 2.2 Landasan Teori.. 14 2.2.1 Bank.. 14 2.2.1.1 Pengertian Bank 14 2.2.2 Biaya. 15 2.2.2.1 Pengertian Biaya.. 15 2.2.2.2 Penggolongan Biaya. 16 2.2.2.3 Biaya Operasional. 17 2.2.3 Pengendalian Biaya.. 18 2.2.3.1 Pengertian Pengendalian.. 18 2.2.3.2 Pengertian Pengendalian Biaya 19

2.2.3.3 Tolak Ukur Efisiensi Pengendalian Biaya. 20 2.2.4 Modal Kerja. 20 2.2.4.1 Pengertian Modal Kerja 20 2.2.4.2 Macam macam Modal Kerja. 22 2.2.4.3 Komponen Modal Kerja.. 23 2.2.4.4 Sumber Modal Kerja 23 2.2.5 Profitabilitas 25 2.2.5.1 Pengertian Profitabilitas.. 25 2.3 Kerangka Berfikir. 26 2.3.1 Pengaruh Pengendalian Biaya Terhadap Profitabilitas... 26 2.3.2 Pengaruh Modal Kerja Terhadap protabilitas. 28 2.3.3 Diagram Kerangka Pikir. 30 2.4 Hipotesis Penelitian. 31 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel 32 3.2 Teknik Penentuan Sampel. 33 3.2.1 Populasi 33 3.2.2 Sampel. 35 3.3 Teknik Pengumpulan Data 36 3.3.1 Jenis Data. 36 3.3.2 Sumber Data. 36 3.4 Teknik Analisis dan Uji Hipotesis 36 3.4.1 Uji Normalitas. 36 3.4.2 Uji Asumsi Klasik 37 3.4.3 Teknik Analisis 39

3.4.4 Uji Hipotesis. 39 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penelitian 42 4.1.1 PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 42 4.1.2 PT. Bank Central Asia Tbk 44 4.1.3 PT. Bank Victoria Internasional Tbk. 45 4.1.4 PT. Bank Kesawan Tbk. 45 4.1.5 PT. Bank Mayapada Internasional Tbk. 46 4.1.6 PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk 47 4.1.7 PT. Bank Swadesi Tbk 48 4.1.8 PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 49 4.1.9 PT. Bank Niaga Tbk.. 50 4.1.10 PT. Bank NISP Tbk. 51 4.1.11 PT Bank Nusantara Prahyangan Tbk 52 4.1.12 PT. Bank Pan Indonesia Tbk 53 4.2 Deskripsi Hasil Penelitian 54 4.2.1 Pengendalian Biaya 54 4.2.2 Modal Kerja 57 4.2.3 Profitabilitas 58 4.3 Analisis Regresi Linier Berganda 60 4.3.1 Uji Normalitas 60 4.3.2 Uji Asumsi Klasik.. 61 4.3.3 Persamaan Regresi Berganda. 63 4.4 Uji Hipotesis 65 4.4.1 Uji F 65 4.4.2 Uji t 66 4.5 Pembahasan 66

4.5.1 Implikasi 66 4.5.2 Perbedaan Hasil Penelitian Sekarang Dengan Penelitian Terdahulu. 69 4.5.3 Keterbatasan Penelitian 71 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan 72 5.2 Saran. 73 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 1.1 Grafik Tingkat Profitabilitas.. 6 Gambar 2.1 Bagan Kerangka Pikir 30

DAFTAR TABEL Halaman Tabel 3.1 Data Populasi... 34 Tabel 3.2 Data Sampel... 35 Tabel 4.1 Data Pengendalian Biaya... 55 Tabel 4.2 Data Modal Kerja... 57 Tabel 4.3 Data Profitabilitas... 59 Tabel 4.4 Hasil Uji Normalitas... 60 Tabel 4.5 Nilai VIF (Variance Inflation Factor)... 62 Tabel 4.6 Hasil Korelasi Rnak Spearman... 62 Tabel 4.7 Hasil Uji Durbin Watson... 63 Tabel 4.8 Persamaan Regresi Linier Berganda... 64 Tabel 4.9 Uji F... 65 Tabel 4.10 Uji t... 66 Tabel 4.11 Perbedaan Penelitian Sekarang Dengan Penelitian Sekarang. 69

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3 Lampiran 4 Lampiran 5 Lampiran 6 Perhitungan Pengendalian Biaya Perhitungan Modal Kerja Perhitungan Profitabilitas Input Regresi Dan Nilai Residual Output Uji Normalitas Output Uji Regresi Linier Berganda

PENGENDALIAN BIAYA DAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PADA SEKTOR PERBANKAN YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA Oleh Wheni Yuliana ABSTRAK Dewasa ini perbankan di Indonesia dihadapkan pada tingkat persaingan yang semakin ketat, oleh karena itu lembaga perbankan perlu meningkatkan kinerja untuk dapat bertahan dalam situasi krisis atau memenangkan persaingan dalam era globalisasi. Pelaku bisnis harus selalu siap menghadapi berbagai perubahan yang terjadi dengan cepat. Pada dasarnya peningkatan profitabilitas dari waktu ke waktu menunjukkan kemajuan yang dicapai perusahaan. Namun demikian apabila terjadi kenaikan profitabilitas yang juga diikuti oleh kenaikan biaya yang relatif besar dan modal kerja yang relatif menurun berarti belum efektifnya bnak dalam pengelolaan usaha. Berdasarkan fenomena tersebut, penelitian ini bertujuan untuk membuktikan adanya pengaruh pengendalian biaya dan modal kerja terhadap profitabilitas. Obyek penelitian ini adalah perusahaan yang bergerak dibidang perbankan yang go publik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan sampel sebanyak 12 perusahaan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda dapat disimpulkan bahwa pengendalian biaya dan modal kerja berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas, dilihat dari hasil uji F. Sedangkan hasil uji t menunjukkan bahwa pengendalian biaya secara parsial berpengaruh negatif signifikan terhadap profitabilitas, teruji kebenarannya dan modal kerja secara parsial berpengaruh secara tidak signifikan terhadap profitabilitas, tidak teruji kebenarannya. Hal ini berarti modal kerja tidak memberikan sumbangan yang nyata terhadap peningkatan profitabilitas bank. Kata Kunci : Pengendalian Biaya, Modal Kerja dan Profitabilitas

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dewasa ini perbankan di Indonesia dihadapkan pada tingkat persaingan yang semakin ketat, oleh karena itu lembaga perbankan perlu meningkatkan kinerja untuk dapat bertahan dalam situasi krisis atau memenangkan persaingan dalam era globalisasi. Pelaku bisnis harus selalu siap menghadapi berbagai perubahan yang terjadi dengan cepat. Bank yang kegiatan usahanya tidak efisien akan mengakibatkan ketidakmampuan bersaing dalam mengerahkan dana masyarakat maupun dalam menyalurkan dana tersebut kepada masyarakat yang membutuhkan sebagai modal usaha. Dengan adanya efisiensi pada lembaga perbankan terutama efisiensi biaya maka akan diperoleh tingkat keuntungan yang optimal, penambahan jumlah dana yang disalurkan, biaya lebih kompetitif, peningkatan pelayanan kepada nasabah, keamanan dan kesehatan perbankan yang meningkat (Kuncoro dan Suhardjono, 2002). Meningkatnya biaya ternyata semakin mengurangi kemampuan untuk memperoleh laba. Bagi manajemen bank, hal ini menunjukkan pentingnya memperhatikan pengendalian biaya sehingga dapat menghasilkan rasio BOPO yaitu rasio efisiensi yang digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen bank dalam mengendalikan biaya operasional terhadap pendapatan operasional. yang sesuai dengan ketentuan

2 yang ditetapkan oleh otoritas moneter (SE BI No.6/23/DPNP tgl 31 Mei 2004). Pengendalian biaya ini dimaksudkan agar perbankan mampu menjadi pelaku ekonomi yang kuat dan mampu memberikan pelayanan kepada para pelaku bisnis dan masyarakat sehingga perannya didalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat semakin besar. Pengendalian biaya sangat penting bagi bertahannya sektor perbankan dewasa ini. Dalam jangka panjang, tingkat pencapaian laba secara langsung di pengaruhi oleh seberapa jauh perusahaan dikelola secara efektif dan efisien, atau dengan kata lain sejauh mana pemanfaatan sumber daya perusahaan yang terbatas tersebut diarahkan pada usaha yang produktif. Selain dengan mengendalikan biaya sektor perbankan juga harus menyediakan modal kerja yang cukup, karena harus membayar pengeluaran-pengeluaran operasi perusahaan sehari-hari. Modal kerja yang optimal sangat penting agar tidak mengalami kesulitan dalam menghadapi risiko yang mungkin timbul karena adanya krisis keuangan. Jika modal kerja menunjukkan adanya dana yang tidak produktif maka akan menimbulkan kerugian karena telah menghilangkan kesempatan untuk memperoleh laba, sedangkan jika modal kerja tidak cukup akan menjadi penyebab utama kegagalan perusahaan. Karena modal kerja merupakan elemen penting dalam kegiatan usaha salah satunya adalah dalam penyaluran kredit. Sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Keuangan No. 792 Tahun 1990, lembaga keuangan berfungsi sebagai badan yang bergerak di bidang

3 keuangan dimana kegiatannya melakukan penghimpunan dana dalam bentuk simpanan (Tabungan, Giro, Deposito) dari masyarakat dan menyalurkan dana ke masyarakat dalam bentuk kredit, terutama guna membiayai perusahaan. Penyaluran kredit sangat berpengaruh terhadap modal kerja, karena kredit ini dapat meningkatkan aktivitas usaha perusahaan. Modal kerja ini harus dikelola dengan baik agar kredit yang disalurkan akan semakin besar, dengan asumsi bahwa semakin bertambahnya kredit yang disalurkan maka semakin besar pula modal kerja yang diperlukan sehingga mempunyai dampak pada pendapatan atau dengan kata lain laba yang diperoleh akan optimal. (Ahmad, 2000: 7). Modal kerja yang digunakan oleh Bank yaitu modal kerja dengan konsep kuantitatif artinya modal kerja yang menitikberatkan pada jumlah dana yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan perusahaan dalam membiayai operasional yang bersifat rutin atau penyediaan dana ditujukan untuk kegiatan jangka pendek. Dimana modal kerja pada Bank meliputi kredit yang masih beredar (out standing loan), kas dan kas pada bank lain. Dari penjelasan diatas dapat dikatakan bahwa modal kerja yang digunakan untuk menyalurkan kredit ini diharapkan akan bertambah dalam arti kredit yang disalurkan ini akan menghasilkan laba yang kemudian kemampuan dalam menghasilkan pendapatan atau meningkatkan laba tersebut akan diukur, dimana salah satunya dengan rasio profitabilitas.

4 Setiap perusahaan yang bersifat profit oriented tentunya akan berusaha menggunakan setiap asset yang dimiliki untuk menghasilkan laba yang optimal. Perusahaan menginginkan agar sebagian dananya dioperasikan, sehinnga dapat meningkatkan profitabilitas atau keuntungan yang optimal. Sedangkan menurut Sawir (2000: 17) dalam bukunya yang berjudul Analisis kinerja keuangan dan perencanaan keuangan perusahaan memberikan pengertian serupa mengenai profitabilitas. Kemampulabaan (profitabilitas) merupakan hasil akhir bersih dari berbagai kebijakan dan keputusan manajemen. Pada dasarnya peningkatan profitabilitas dari waktu ke waktu menunjukkan kemajuan yang dicapai perusahaan. Namun demikian apabila terjadi kenaikan profitabilitas yang juga diikuti oleh kenaikan biaya yang relatif besar dan modal kerja yang relatif menurun berarti belum efektifnya bank dalam pengelolaan usaha. Banyak teori/ pendapat yang menyatakan bahwa pengendalian biaya yang dilakukan dengan efektif dan efisien akan sangat mempengaruhi tinggi rendahnya tingkat rentabilitas, akan tetapi teori tersebut tidak selamanya benar dan harus dapat diuji kebenarannya. Hal itu telah dibuktikan dengan beberapa penelitian terdahulu mengenai pengendalian biaya dan modal kerja. Penelitian mengenai pengendalian biaya yang dilakukan oleh Purbo (2007) menemukan bahwa pengendalian biaya berpengaruh terhadap rentabilitas, secara simultan dan persial efisiensi pengendalian biaya berpengaruh terhadap rentabilitas ekonomi sebesar

5 21,7% dan 16,9% ini dikarenakan efisiensi pengendalian biaya dapat dikatakan efisien dan secara umum dapat dikatakan cukup tinggi Selain itu penelitian yang dilakukan oleh Rani (2009) yang meneliti tentang modal kerja menemukan bahwa modal kerja berpengaruh terhadap rentabilitas sebesar 0,116. Penelitian yang sama juga dilakukan oleh Siswantini (2006) yang meneliti tentang pengelolaan modal kerja menemukan bahwa pengelolaan modal kerja berpengaruh terhadap profitabilitas Dari penelitian-penelitian yang telah dilakukan dapat ditunjukkan hasil yang tidak konsisten untuk waktu dan tempat yang berbeda, bahkan diantaranya kontradiktif terhadap yang lainnya. Maka dari itu penelitian ini dimaksudkan untuk melakukan pengujian lebih lanjut temuan-temuan empiris mengenai pengendalian biaya dan modal kerja Perbandingan antara laba yang diperoleh terhadap total asset menghasilkan prosentase tingkat profitabilitas. Tingkat profitabilitas yang dugakan adalah Return On Asset yaitu dengan membandingkan laba sebelum pajak dengan total asset, ROA yang ditetapkan oleh Bank Indonesia No.6/23/DPNP/2004 bahwa rentabilitas cukup tinggi berkisar antara 0,5% - 1,25% (SE BI No.6/23/DPNP tgl 31 Mei 2004). Berdasarkan data laporan keuangan perbankan yang diperoleh dari bursa efek Indonesia tahun 2004-2008 dapat diperoleh hasil seperti pada grafik berikut ini:

6 garfik 1.1. Tingkat Profitabilitas 7.00 6.00 5.00 4.00 3.00 2.00 1.00-2004 2005 2006 2007 2008 PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) 5.68 4.88 4.26 4.34 3.92 4.62 Tbk PT. Bank Central Asia Tbk 3.21 3.42 3.71 3.24 3.33 3.38 PT. Bank Victoria International Tbk 1.54 1.34 1.54 1.42 0.82 1.33 PT. Bank Kesawan Tbk 0.37 0.31 0.34 0.34 0.22 0.32 PT. Bank M ayapada International Tbk 2.05 0.83 1.54 1.44 1.20 1.42 PT. Bank M andiri (Persero) Tbk 3.02 0.48 1.07 2.16 2.38 1.82 PT. Bank Swadesi Tbk 2.22 1.96 1.24 1.16 2.39 1.79 PT. Bank Negara Indonesia (Persero) 2.29 1.59 1.79 0.84 1.00 1.50 Tbk PT. Bank Niaga Tbk 2.76 2.06 2.49 2.40 1.10 2.16 PT. Bank NISP Tbk 2.37 1.53 1.50 1.32 1.44 1.63 PT. Bank Nusantara Parahyangan Tbk 1.91 1.57 0.00 1.28 1.09 1.17 PT. Bank Pan Indonesia Tbk 5.79 2.47 2.69 2.79 1.96 3.14 2.77 1.87 1.85 1.89 1.74 PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT. Bank Central Asia Tbk PT. Bank Victoria International Tbk PT. Bank Kesawan Tbk PT. Bank Mayapada International Tbk PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk PT. Bank Swadesi Tbk PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT. Bank Niaga Tbk PT. Bank NISP Tbk PT. Bank Nusantara Parahyangan Tbk PT. Bank Pan Indonesia Tbk Sumber: Data diolah dari BEI laporan keuangan tahun 2004-2008 Berdasarkan grafik diatas, dapat dijelaskan bahwa rata-rata ROA dari 12 sampel penelitian mengalami peningkatan dan penurunan secara fluktuatif, pertumbuhan ROA pada tahun berikutnya selalu mengalami penurunan 2,77% (2004) turun drastis sebesar 32,43% sehingga di tahun berikutnya rata-rata ROA menjadi 1,87% kemudian ditahun 2006

7 pertumbuhan ROA turun sebesar 1.21% sehingga rata-rata ROA pada tahun tersebut menjadi 1,85% ditahun 2007 pertumbuhan ROA naik sebesar 2.53% sehingga rata-rata ROA menjadi 1,89 ditahun 2008 kembali turun sebesar 8,25% sehingga rata-rata ROA menjadi 1,74%. Fenomena yang terjadi diatas bahwa penurunan serta kenaikan ROA yang terus terjadi setiap tahun disebabkan karena sektor perbankan saat ini dihadapkan pada masalah kredit macet (non performing loan) yang mengakibatkan harga saham dibursa turun dan dampaknya modal kerja tidak dapat dikelola dengan baik, untuk dapat mempertahankan kepercayaan kepada masyarakat perbankan terpaksa harus menaikkan beban bunga sehingga biaya yang dikeluarkan naik menyebabkab profitabilitas turun (Wartaekonomi.com). Jadi berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan betapa diperlukannya pengelolaan secara efektif dan efisien pada pengendalian biaya dan modal kerja yang ada. Pada akhirnya dengan adanya pengelolaan efisiensi biaya dan modal kerja tersebut, diharapkan laba dan tingkat profitabilitas setor perbankan akan meningkat. Atas dasar permasalahan inilah, penelitian ini dimaksudkan untuk melakukan pengujian lebih lanjut temuan-temuan empiris tersebut, maka penulis merasa terdorong untuk melakukan penelitian dengan judul : Pengendalian Biaya dan Modal Kerja Terhadap Profitabilitas Pada Sektor Perbankan yang Go Publik di Bursa Efek Indonesia.

8 1.2. Perumusan Masalah Seperti yang terdapat dalam latar belakang diatas, disebutkan bahwa tinggi rendahnya profitabilitas dari suatu bank akan tercapai jika dilakukan pengendalian biaya dan modal kerja yang ada. Dari uraian tersebut maka permasalahan yang dalam penelitian ini adalah: Apakah terdapat pengaruh pengendalian biaya dan modal kerja terhadap profitabilitas? 1.3. Tujuan Penelitian Adapun tujuan yang hendak dicapai oleh penulis dalam penelitian ini adalah: Untuk membuktikan adanya pengaruh pengendalian biaya dan modal kerja terhadap profitabilitas. 1.4. Manfaat Penelitian Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah: 1. Bagi penulis Memberikan kesempatan kepada penulis untuk menganalisis masalah dan hal-hal yang terdapat diperusahaan sebagai objek yang diteliti dengan mengembangkan dan menetapkan teori-teori yang telah diperoleh selam dibangku kuliah sehingga dapat menambah pengalaman dan meningkatkan kematangan berfikir.

9 2. Bagi Ilmu Pengetahuan Menambah dan memperluas khasanah pengetahuan dan kepustakan dibidang keuangan sehingga dapat dijadikan sebagai sumbangan pemikiran dan kajian untuk permasalahan yang sepadan dengan masalah yang diteliti khususnya mengenai profitabilitas dalam suatu perusahaan. 3. Bagi Perusahaan Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai bahan masukan kepada manajemen perbankan untuk mengidentifikasi penyebab-penyebab ketidakefisienan sehingga dapat dibuat kebijakan yang mengarah pada langkah-langkah untuk mencegah ketidakefisienan agar tercipta kinerja yang sehat untuk memperoleh laba yang optimal.