PENGARUH PENATALAKSANAAN GIZI DAN PENGETAHUAN TENAGA PELAKSANA GIZI (TPG) TERHADAP KEBERHASILAN PUSKESMAS DALAM PERBAIKAN STATUS GIZI PADA BALITA GIZI BURUK DI PUSKESMAS SE-KOTA MEDAN TESIS Oleh MARLINA 097032030/IKM PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2012
THE INFLUENCE OF NUTRITION MANAGEMENT AND KNOWLEDGE OF NUTRITIONIST ON THE SUCCESS OF HEALTH CENTRES IN IMPROVING THE NUTRITIONAL STATUS OF MALNOURISHED CHILDREN UNDER FIVE YEARS OLD AT ALL HEALTH CENTRES IN MEDAN THESIS By MARLINA 097032030/IKM MAGISTER OF PUBLIC HEALTH STUDY PROGRAM FACULTY OF PUBLIC HEALTH UNIVERSITY OF SUMATRA UTARA MEDAN 2012
PENGARUH PENATALAKSANAAN GIZI DAN PENGETAHUAN TENAGA PELAKSANA GIZI (TPG) TERHADAP KEBERHASILAN PUSKESMAS DALAM PERBAIKAN STATUS GIZI PADA BALITA GIZI BURUK DI PUSKESMAS SE-KOTA MEDAN TESIS Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes) dalam Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Administrasi dan Kebijakan Gizi Masyarakat pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Oleh MARLINA 097032030/IKM PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2012
PERNYATAAN PENGARUH PENATALAKSANAAN GIZI DAN PENGETAHUAN TENAGA PELAKSANA GIZI (TPG) TERHADAP KEBERHASILAN PUSKESMAS DALAM PERBAIKAN STATUS GIZI PADA BALITA GIZI BURUK DI PUSKESMAS SE-KOTA MEDAN TESIS Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar sarjana di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Medan, September 2012 Marlina 097032030/IKM
Telah diuji Pada Tanggal : 9 Agustus 2012 PANITIA PENGUJI TESIS Ketua Anggota : Prof. Dr. Ir. Albiner Siagian, M.Si : 1. Ernawati Nasution, S.K.M, M.Kes : 2. Dr. Ir. Evawany Aritonang, M.Si : 3. dr. Surya Dharma, M.P.H
Judul Tesis : PENGARUH PENATALAKSANAAN GIZI DAN PENGETAHUAN TENAGA PELAKSANA GIZI (TPG) TERHADAP KEBERHASILAN PUSKESMAS DALAM PERBAIKAN STATUS GIZI PADA BALITA GIZI BURUK DI PUSKESMAS SE-KOTA MEDAN Nama Mahasiswa : Marlina Nomor Induk Mahasiswa : 097032030 Program Studi : S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi : Administrasi Kebijakan Gizi Masyarakat Menyetujui Komisi Pembimbing (Prof. Dr. Ir. Albiner Siagian, M.Si) ( Ernawati Nasution, S.K.M, M.Kes) Ketua Anggota Dekan (Dr. Drs. Surya Utama, M.S) Tanggal lulus :09 Agustus 2012
ABSTRAK Data Departemen Kesehatan menunjukkan setidaknya 3,5 juta anak meninggal tiap tahun karena masalah kekurangan gizi dan buruknya kualitas makanan. Untuk mengatasi masalah ini pemerintah telah melakukan berbagai program, dan salah satu program tersebut juga tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) tahun 2010-2014 yaitu menurunkan angka gizi buruk dari 8,5% menjadi 5% pada akhir tahun 2009, prevalensi gizi kurang menjadi 15% dan prevalensi balita pendek menjadi 32% pada tahun 2011, serta meningkatkan cakupan tatalaksana gizi buruk yang mendapat perawatan. Jenis penelitian adalah survei evaluation observasional untuk mengetahui pelaksanaan penatalaksanaan gizi pada balita gizi buruk, sedangkan rancangan penelitian menggunakan pre-test dan post-test design yang gunanya untuk menilai keberhasilan puskesmas dalam perbaikan status gizi pada balita gizi buruk, dengan melihat data hasil pengukuran antropometri (BB/TB) yang telah dilakukan oleh tenaga pelaksana gizi sebelum dan sesudah dilakukan penatalaksanaan gizi pada balita gizi buruk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada variabel faktor penatalaksanaan terdapat 3 (tiga) variabel yang berpengaruh yaitu tatacara (p=0,024), tindak lanjut (p =0,043) dan pengawasan (p=0,044). Variabel yang paling dominan memengaruhi keberhasilan puskesmas dalam perbaikan status gizi pada balita gizi buruk adalah variabel tatacara dengan nilai koefisien regresi exp (B) 37,261. Hal ini menunjukkan variabel tersebut memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keberhasilan puskesmas dalam perbaikan status gizi pada balita gizi buruk di puskesmas se-kota Medan. Walaupun tidak terdapat pengaruh pengorganisasian dan pengetahuan TPG terhadap keberhasilan puskesmas dalam perbaikan status gizi balita gizi buruk, tetapi tetap perlu dibentuk tim asuhan gizi di setiap puskesmas, demi menegakkan diagnosa yang akurat, dan penambahan pengetahuan TPG dengan pelatihan tatalaksana gizi buruk, sehingga dalam penanganan kasus gizi buruk dapat dilakukan secara baik sesuai standar dengan hasil yang optimal. Kata Kunci : Penatalaksanaan Gizi, Pengetahuan TPG, Status Gizi
ABSTRACT The data from the Ministry of Health showed that at least 3.5 million children die every year due to malnutrition and poor quality of food. To overcome this problem, the government has done various programs, and one of the programs is stated in the Medium Term Development Plan 2010 2014, to decrease the rate of malnutrition from 8.5% to 5% at the end of 2009, the prevalence of malnutrition became 15% and the prevalence of stunted children under five years old became 32% in 2011, and to increase the coverage of malnutrition management of those receiving care. The purpose of this evaluation observational survey study with pre-test and post-test design was to find out the implementation of nutrition management and to evaluate the success of health center in improving the nutritional status in the children under five years old with malnutrition by looking at the data of the result of anthropometric measurement (Body Weight/Body Height) by the nutritionists before and after the nutrition management was done to the children with malnutrition. The result of this study showed that of the variables of management factor there were 3 influencing variables such as procedures with (p=0,024), follow-up with (p=0,043) and monitoring with (p=0,044). The most dominant variable influencing the success of health centres in improving the nutritional status of the children under five years old was procedure with Exp. (Β) 37.261. This showed that the variable had a significant influence on the success of health centres in improving the nutritional status of the children under five years old with malnutrition at all of the health centres in Medan. Even though the organization and knowledge of the Nutritionists did not have influence on the success of health centres in improving the nutritional status of the children under five years old with malnutrition, a team of nutritionists care still need to be established at each health centres to establish an accurate diagnosis and to improve the knowledge of nutritionists through training on malnutrition management that a standard result can be optimally achieved in handling a malnutrition case. Keywords: Nutrition Management, Nutritionists Knowledge, Nutritional Status KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, karena atas segala karunia dan Rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis ini dengan judul Pengaruh Penatalaksanaan Gizi dan Pengetahuan Tenaga Pelaksana Gizi Puskesmas Terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi Balita Gizi Buruk di Puskesmas Se-Kota Medan. Penulis menyadari bahwa penulisan ini tidak dapat terlaksana dengan baik tanpa bantuan, dukungan, bimbingan dan kerjasama dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan yang baik ini izinkanlah penulis untuk mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga kepada yang terhormat: 1. Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, M.SC. (CTM), Sp.A(K) selaku Rektor. 2. Dr. Drs. Surya Utama, M.S selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara. 3. Dr. Ir. Evawany Aritonang, M.Si selaku Sekretaris Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat dan juga sebagai penguji satu yang telah memberikan masukan dan saran dalam penulisan tesis ini. 4. Prof. Dr. Ir. Albiner Siagian, M.Si selaku pembimbing yang penuh perhatian, kesabaran dan ketelitian memberikan bimbingan dan arahan sejak penyusunan proposal hingga selesainya tesis ini. 5. Ernawati Nasution, S.K.M, M.Kes selaku pembimbing yang penuh perhatian, kesabaran dan ketelitian memberikan bimbingan sejak penyusunan proposal hingga tesis ini selesai. 6. dr. Surya Dharma, M.P.H selaku penguji dua yang telah memberikan masukan dan saran demi kesempurnaan tesis ini.
7. Suami tercinta Muhammad Yusman, S.H dan anak-anakku tersayang Muhammad Pradana Akbar dan Aisyah Dwita yang telah mengizinkan dan memberikan dukungan serta doanya. 8. Ibunda tercinta Hj.Nisbah Lailanif, kakak dan abang tersayang serta seluruh keluarga atas perhatian dan kasih sayangnya yang tiada pernah berhenti. 9. Sahabat terbaik Iriadi, Elvipson Sinaga, serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu penulis untuk berkonsultasi dalam penyusunan tesis ini hingga selesai. 10. Proyek NICE pusat dan Provinsi Sumatera Utara yang telah mendukung pendanaan sampai selesai pendidikan saya. 11. Dinas Kesehatan Kota Medan dan Tenaga Pelaksana Gizi Puskesmas Se-Kota Medan yang telah bersedia membantu dan bersedia memberikan data-data dalam penelitian ini. Hanya Allah SWT yang senantiasa dapat memberikan balasan atas kebaikan yang telah diperbuat. Penulis menyadari bahwa tesis ini masih terdapat banyak kekurangan dan kelemahan, untuk itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan tesis ini Medan, September 2012 Penulis RIWAYAT HIDUP Marlina 097032030/IKM
Penulis bernama Marlina dilahirkan di Tebing Tinggi pada tanggal 9 Januari 1971, anak ke empat dari empat bersaudara. Penulis telah menikah dan dikarunia dua orang putra dan putri bertempat tinggal di Komplek Menteng Indah Blok F4 No. 12 A Medan. Penulis menamatkan pendidikan Sekolah Dasar di SD Swasta F.Tandean Tebing Tinggi pada Tahun 1983, menamatkan Sekolah Menengah Pertama di SKKP Negeri Tebing Tinggi Tahun 1986, Sekolah Menengah Atas di SMA Negeri 1 Tebing Tinggi tamat pada Tahun 1989, Tahun 1993 menamatkan D-III Gizi Padang dan melanjutkan S1 pada Fakultas Kesehatan Masyarakat di FKM USU Medan tamat pada Tahun 2003. Penulis memulai karir sebagai Pegawai Negeri Sipil di Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara sejak tahun 1994 sampai sekarang. Tahun 2009 penulis mengikuti pendidikan lanjutan Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat di Fakultas Kesehatan Masyarakat dengan minat studi Administrasi Kebijakan Gizi Masyarakat. DAFTAR ISI
Halaman ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii RIWAYAT HIDUP... vi DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... xi DAFTAR GAMBAR... xiii DAFTAR LAMPIRAN... xiv BAB 1. PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Permasalahan... 7 1.3. Tujuan Penelitian... 7 1.4. Hipotesis... 8 1.5. Manfaat Penelitian... 8 BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA... 9 2.1. Status Gizi pada Balita... 9 2.1.1. Masalah Gizi pada Balita... 10 2.1.2. Penilaian Status Gizi pada Balita... 11 2.1.3. Gizi Buruk pada Balita... 13 2.1.4. Penyebab Gizi Buruk pada Balita... 14 2.2. Penatalaksanaan Gizi Buruk pada Balita... 15 2.2.1. Aspek-aspek Penatalaksanaan Gizi pada Balita... 17 2.2.2. Faktor-faktor yang Memengaruhi Keberhasilan Penatalaksanaan Gizi Buruk pada Balita... 20 2.3. Pengetahuan... 23 2.3.1. Pengertian Pengetahuan... 23 2.3.2. Tingkat Pengetahuan... 24 2.3.3. Faktor yang Memengaruhi Pengetahuan... 26 2.4. Penatalaksanaan Gizi dan Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk... 27 2.5. Pengetahuan Tenaga Pelaksana Gizi dan Perbaikan Status Gizi Buruk... 30 2.6. Landasan Teoritis... 32 2.7. Kerangka Konsep... 34 BAB 3. METODE PENELITIAN... 36 3.1. Jenis Penelitian... 36 3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian... 36
3.3. Populasi dan Sampel... 37 3.3.1. Populasi... 37 3.3.2. Sampel... 37 3.4. Metode Pengumpulan Data... 37 3.5. Variabel dan Definisi Operasional... 39 3.5.1. Variabel Penelitian... 39 3.5.2. Defenisi Operasional... 39. 3.5.2.1. Variabel Bebas... 39 3.5.2.2. Variabel Terikat... 41 3.6. Metode Pengukuran... 41 3.7. Metode Analisis Data... 44 3.7.1. Analisis Univariat... 44 3.7.2. Analisis Bivariat... 45 3.7.2. Analisis Multivariat.. 45 BAB 4. HASIL PENELITIAN... 46 4.1. Gambaran Umum Penelitian... 46 4.1.1.Gambaran Umum Kota Medan... 46 4.1.2.Gambaran Umum Lokasi Penelitian... 46 4.1.3.Karakteristik Tenaga Pelaksana Gizi Puskesmas... 48 4.2. Penatalaksanaan Gizi di Puskesmas se-kota Medan... 50 4.2.1. Pengorganisasian... 50 4.2.2. Tatacara... 51 4.2.3. Tindak Lanjut... 53 4.2.4. Pengawasan... 54 4.3. Pengetahuan Tenaga Pelaksana Gizi di Puskesmas se-kota Medan... 55 4.4. Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan... 56 4.5. Hubungan Penatalaksanaan Gizi dan Pengetahuan Tenaga Pelaksana Gizi terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan... 56 4.5.1. Hubungan Penatalaksanaan Gizi terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan... 57 4.5.1.1. Pengorganisasian... 57 4.5.1.2. Tatacara... 58 4.5.1.3. Tindak Lanjut... 58 4.5.1.4. Pengawasan... 59 4.5.2. Hubungan Pengetahuan Tenaga Pelaksana Gizi terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan
Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan... 60 4.6. Pengaruh Penatalaksanaan Gizi dan Pengetahuan Tenaga Pelaksana Gizi terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan... 60 BAB 5. PEMBAHASAN... 65 5.1. Penatalaksanaan Gizi di Puskesmas se-kota Medan... 65 5.1.1. Pengorganisasian... 66 5.1.2. Tatacara... 66 5.1.3. Tindak Lanjut... 67 5.1.4. Pengawasan... 68 5.2. Pengetahuan Tenaga Pelaksana Gizi Puskesmas se-kota Medan... 69 5.3. Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan... 70 5.4. Pengaruh Penatalaksanaan Gizi terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan... 71 5.4.1.Pengaruh Pengorganisasian Penatalaksanaan Gizi terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan... 73 5.4.2.Pengaruh Tatacara Penatalaksanaan Gizi terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan 75 5.4.3.Pengaruh Tindak Lanjut Penatalaksanaan Gizi terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan... 77 5.4.4.Pengaruh Pengawasan Penatalaksanaan Gizi terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan... 79 5.5. Pengaruh Pengetahuan Tenaga Pelaksana Gizi terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan... 80 BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN... 84
6.1. Kesimpulan... 84 6.2. Saran... 85 DAFTAR PUSTAKA... 86 LAMPIRAN. 90 DAFTAR TABEL Nomor Judul Halaman 2.1 Penentuan Status Gizi Secara Klinis dan Antropometri (BB/TB Standar WHO-2005)... 10
3.1 Aspek Pengukuran Variabel Penelitian.... 44 4.1 Daftar Puskesmas se-kota Medan yang Mempunyai Balita Gizi Buruk.. 48 4.2 Karakteristik Tenaga Pelaksana Gizi (TPG) Puskesmas Berdasarkan Umur, Jenis kelamin, Lama Bekerja dan Latar Belakang Pendidikan di 30 Puskesmas yang Mempunyai Balita Gizi Buruk... 49 4.3 Distribusi Frekuensi Pengorganisasian Penatalaksanaan Gizi di Puskesmas se-kota Medan. 51 4.4 Distribusi Frekuensi Kategori Pengorganisasian Penatalaksanaan Gizi di Puskesmas se-kota Medan. 51 4.5 Distribusi Frekuensi Tatacara Penatalaksanaan Gizi di Puskesmas se-kota Medan 52 4.6 Distribusi Frekuensi Kategori Tatacara Penatalaksanaan Gizi di Puskesmas se-kota Medan 53 4.7 Distribusi Frekuensi Tindak Lanjut Penatalaksanaan Gizi di Puskesmas se-kota Medan 53 4.8 Distribusi Frekuensi Kategori Tindak Lanjut Penatalaksanaan Gizi di Puskesmas se-kota Medan 54 4.9 Distribusi Frekuensi Pengawasan Penatalaksanaan Gizi di Puskesmas se-kota Medan 54 4.10 Distribusi Frekuensi Kategori Pengawasan Penatalaksanaan Gizi di Puskesmas se-kota Medan 55 4.11 Distribusi Frekuensi Pengetahuan Tenaga Pelaksana Gizi di Puskesmas se-kota Medan 55 4.12 Distribusi Frekuensi Kategori Pengetahuan Tenaga Pelaksana Gizi di Puskesmas se-kota Medan 56
4.13 Distribusi Frekuensi Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan... 56 4.14 Hubungan Pengorganisasian Penatalaksanaan Gizi terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan.... 57 4.15 Hubungan Tatacara Penatalaksanaan Gizi terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan.... 58 4.16 Hubungan Tindak Lanjut Penatalaksanaan Gizi terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan.... 59 4.17 Hubungan Pengawasan Penatalaksanaan Gizi terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan..... 59 4.18 Hubungan Pengetahuan Tenaga Pelaksana Gizi terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan..... 60 4.19 Pengaruh Faktor Penatalaksanaan Gizi (Tatacara, Tindak Lanjut dan Pengawasan) terhadap Keberhasilan Puskesmas dalam Perbaikan Status Gizi pada Balita Gizi Buruk di Puskesmas se-kota Medan... 62 DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Halaman 2.1. Kerangka Konsep Penelitian. 34 DAFTAR LAMPIRAN Nomor Judul Halaman
1. Kuesioner Penelitian.... 90 2. Master Data... 97 3. Hasil Uji Statistik.. 99 4 5. 6. 7. Daftar Nama-nama Balita Gizi Buruk yang Mendapat Penatalaksanaan Gizi Tabel Standar WHO-2005 Distribusi Jawaban Tentang Pengetahuan Tenaga Pelaksana Gizi di Puskesmas se-kota Medan Surat Izin Penelitian dari FKM USU....... 118 124 131 134 8. Surat Izin Penelitian dari Dinas Kesehatan Kota Medan. 135 9. Surat Selesai Penelitian dari Dinas Kesehatan Kota Medan. 136