The lost Bone ANNE SPOLLEN

dokumen-dokumen yang mirip
KISSING THE MAID OF HONOR

2. Gadis yang Dijodohkan

ROSE PAPPER AND BLOODY LILY Part 1

Before I Die JENNY DOWNHAM

Anak laki-laki itu segera mengangkat kakinya. Maaf, ujarnya, sementara si anak

Sepasang Sayap Malaikat

Suara alunan piano terdengar begitu lembut

Aku menoleh. Disana berdiri seorang pemuda berbadan tinggi yang sedang menenteng kantong belanjaan di tangan kirinya. Wajahnya cukup tampan.

Heart 119. Dan aku harap, kita tidak akan pernah bertemu. lagi.

Peter Swanborn, The Netherlands, Lima Portret Five Portraits

yang berbentuk datar bagian atasnya dengan sebuah ukiran kepala singa. Mereka yang berada di ruangan sudah berdiri di atas shinéga sejak dari tadi.

Perempuan dan Seekor Penyu dalam Senja

Sayang berhenti menangis, masuk ke rumah. Tapi...tapi kenapa mama pergi, Pa? Masuk Sayang suatu saat nanti pasti kamu akan tahu kenapa mama harus

Korean Chingu. Korean Chingu s Fandoom! Penerbit Korean Chingu Publishing

Alin Ifa. Hadiah Terbaik. Penerbit. AFTSA Publisher

TUGAS PERANCANGAN FILM KARTUN

1 Curahan Hati Sebatang Pohon Jati

Penerbit PT Elex Media Komputindo

DI BALIK DINDING. Apa ya, yang berada di balik dinding itu?, selalu dan selalu dia bertanya-tanya

AKU AKAN MATI HARI INI

Pelajaran 8 PENGORBANAN KRISTEN DAN LOMPATAN IMAN. 1. Persiapan. Tidak Ada Resiko, Tidak Ada Hasil. A. Sumber

Christina Lauren. Penerbit PT Elex Media Komputindo

Perlu waktu bagi anak anak itu untuk menjadi bagian dari kegelapan sebelum pohon pohon terlihat lebih jelas. Sebelum semak semak tinggi terlihat

Dimana hati? Ia mati ketika itu juga..

Satu Hari Bersama Ayah

BROADCASTING TV. (Sinopsis Film Pendek) Di Susun Oleh : : Feraari Andari NIM :

Alkemis itu mengambil buku yang dibawa seseorang dalam karavan. Membuka-buka halamannya, dia menemukan sebuah kisah tentang Narcissus.

TUGAS PERANCANGAN FILM KARTUN. Naskah Film Dan Sinopsis. Ber Ibu Seekor KUCING

Kalau kau mendengar sesuatu, itu akan hanya memudar dan menjadi bagian dari latar belakang.

SINOPSIS MENGGAPAI CINTA PANDANGAN PERTAMA

dalam kumpulan puisi: Reuni Kata pertemuan, perpisahan, & pertemuan kembali

Wonderheart ditinggali oleh manusia-manusia yang memiliki kepribadian baik. Tidak hanya itu, hampir semua dari mereka nampak cantik dan

Kura-kura dan Sepasang Itik

UNTUK ANAK Volume Satu

JMSC Tingkat SD/MI2017

A. Rita. Penerbit. Karya Cinta


Dongeng Jepang Cerita berasal dari Kojiki (Legenda Jepang)

Cerita Tak Bernama. Reyuni Adelina Barus

TEMAN KESUNYIAN BUKU PUISI BAGUS EKO SAPUTRO

Seorang gadis sedang berjalan bahagia di

IVANA PAULINE HANDOJO. -ie- JEJAK SAPU TANGAN. nulisbuku.com

Always Proper, Suddenly Scandalous

Kurasa memang benar, sebaiknya kita membeli boks yang lebih besar.

Sang Pangeran. Kinanti 1

Belasan kota kudatangi untuk menjadi tempat pelarianku. Kuharap di sana bisa kutemukan kedamaian atau cinta yang lain selainmu.

Ayu Prameswary. Jazz. Hujan. Pierre. fortherosebooks

Candy, Tidak Semanis Namanya

Behind the sea there s a kingdom where I could see your sweet smile.

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Yehezkiel: Manusia Penglihatan

Fiction. John! Waktunya untuk bangun!

Puzzle-Puzzle Fiksi. Inilah beberapa kisah kehidupan yang diharapkan. menginspirasi pembaca

Ini tepat tengah malam, Tepat saat aku merasa sendiri, Hanya aku dan hening, Tenggelam bersama aksara-aksara yang kutulisakan,

Sayangnya, bukan karena faktor-faktor positifnya. Gang Eyeri-Headburry terkenal sebagai gang terkumuh di kota Headburry. Terkotor, terbobrok, dan

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Yehezkiel: Manusia Penglihatan

"Apa begitu sulit untuk memulai hidup dengan seorang fotografer?" tanyanya saat aku

PENJAGAL ANGIN. Tri Setyorini

Cerita Tak Bernama. Re.

Tak Ada Malaikat di Jakarta

László Hankó: Kebahagiaan Marina

Yehezkiel: Manusia Penglihatan

Yui keluar dari gedung Takamasa Group dengan senyum lebar di wajahnya. Usaha kerasnya ternyata tak sia-sia. Dia diterima berkerja di perusahaan itu

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Yesus menyembuhkan orang buta

Kakek Sang Waktu Oleh: RIYN-QIS (Sholah Fariduddin)

ukur tinggi pohon dengan tali utama, kita turun dari pohon menggunakan tali prussik maupun descender.

DIPA TRI WISTAPA MEMBILAS PILU. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

INSPIRATIF

Tubuh-tubuh tanpa bayangan

Pagi kembali, senja menanti Si adik lahir, yang lain pergi Aku tak tahu mengapa ada yang pergi tak kembali Kata Ibu, yang pergi menjadi kenangan

DAFTAR ISI. Get SMART!

SOAL FISIKA UNTUK TINGKAT PROVINSI Waktu: 180 menit Soal terdiri dari 30 nomor pilihan ganda, 10 nomor isian dan 2 soal essay

.satu. yang selalu mengirim surat

Say Yes to the Marquess

Yehezkiel: Manusia Penglihatan

Seratus Tiga. Seratus Fiksi Tiga Penulis. Hak Cipta 2010 oleh Ramdhani Nur, AK Basuki, Ma mar

1. Aku Ingin ke Bandung

FAIRA FA. Sakura In The Fall. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

Fiancé by Friday. Catherine Bybee. Penerbit PT Elex Media Komputindo

Semahkota mawar yang mulai layu itu memberitahuku bagaimana pertama kali aku menyebut

Pertama Kali Aku Mengenalnya

Rima Perjalanan Cinta

Dilarang keras menerjemahkan, memfotokopi, atau memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa izin tertulis dari penerbit.

A Y U R I A N N A. There s Something Between Us

2014, No PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL KANTOR KESEHATAN PELABUHAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

CINTA 2 HATI. Haii...! Tiara terkejut, dan menatap pada pria itu. Pada saat itu, ternyata pria itu juga menatap kearah Tiara. Mereka saling menatap.

Mata Tomi terbelalak, ketika menyadari dia berada

Si Buruk Rupa Pencuri Labu. Written By EVI OLIVIA Karangan Fiktif Belaka

All s Fair in Lust & War

Esensial Tip Memotret Foto dengan Tablet

Soedjono-Tresno Private High School (STPHS) (I)

Alkitab untuk Anak-anak memperkenalkan. Daniel dan Mimpi Misterius

SMP kelas 9 - BAHASA INDONESIA BAB 4. Ketrampilan BersastraLatihan Soal 4.2. Pengenalan. Klimaks. Komplikasi. Penyelesaian

oooooooo "Park Shinhye!!!!!"

ONIMUSHA Written by REZA FAHLEVI ( )

BAB 1. *** Seoul International High School

Lingkungan 51. Bab 5. Lingkungan

Matahari dan Kehidupan Kita

Yang Mencinta dalam Diam

PATI AGNI Antologi Kematian

Suzy melangkahkan kaki memasuki lift gedung tempatnya bekerja. Beberapa orang wanita yang tidak ia kenal akrab mengikutinya dari belakang.

Transkripsi:

The lost Bone ANNE SPOLLEN

THE LOST BONE -Anne Spollen- Aku tidak tahu benda itu adalah tulang... bentuknya mengingatkanku pada sayap burung. Kehidupan normal adalah hal yang mustahil untuk dijalani bagi Elizah setelah ia menemukan sepotong tulang manusia di dekat sungai dan bertemu dengan Nathaniel pemuda misterius yang memikat Elizah dengan cara yang ganjil dan menarik Elizah ke dalam dunianya yang seperti dunia mimpi. Apa tujuan Nathaniel mendekati Elizah? Sanggupkah Elizah melepaskan diri dari Nathaniel dan kembali dengan selamat?

The Lost Bone Diterjemahkan dari Light Beneath Ferns Karya Anne Spollen Copyright 2010, Anne Spollen Published by Flux, an imprint of Llewellyn Publications Woodbury, MN 55125 USA www.fluxnow.com Hak cipta dilindungi undang-undang All rights reserved Hak terjemahan ke dalam Bahasa Indonesia ada pada Grantika Publishing Desain sampul: Indriani Grantika Tata letak isi: Indriani Grantika Penerjemah & penyunting: Indriani Grantika Proofreader: Priska Ghania Cetakan I: Oktober 2012 ISBN: 978-602-18147-1-0

Aku keluar rumah, melangkah ke bawah sinar matahari yang bersinar menyilaukan, dan berjalan kaki dalam jarak pendek ke tepi hutan, ke dekat bagian tertua pemakaman. Dari sini, aku dapat melihat Pegunungan Shawangunk di mana segala sesuatunya menyala dalam warna emas dan merah. Arus sungai mengalir dengan lambat, air mendesah menghempas bebatuan. Orang-orang berada di atas kano dan kayak, sebagian dari mereka adalah anak-anak dari sekolahku, melaju ke hilir, dan saat aku melihat mereka mendekat, aku mengintai di balik sebongkah batu besar agar aku tidak harus bertegur sapa. Yang kulakukan tepatnya begini: berjongkok di balik bongkahan batu sementara dua gadis dari kelas olahragaku mendayung melewatiku. Rambut mereka, yang berwarna pirang dan panjang, dikepang. Dan selama sesaat aku tersenyum sambil membayangkan: Pocahontas versi Skandinavia. Dalam posisi berjongkok, lututku mulai agak sakit sehingga aku jatuh terduduk, tumitku melesak ke dalam tanah. Aku menoleh untuk melihat ibuku menunjuk ke arah makam yang nyaris terbengkalai di sudut utara pemakaman, sementara

para ahli genealogi mendengarkan. Tumit sepatuku menyentuh sesuatu yang padat, aku meraih ke bawah untuk memindahkan batang itu dan tepat saat itulah aku melihat benda itu, separuh tertutup lumpur basah kemerahan yang mengitari sungai. Tapi aku tidak tahu benda itu adalah tulang: benda itu terlihat seperti sepotong cabang, dan aku langsung menyukai bentuknya. Bentuknya mengingatkanku pada sayap burung, jadi aku memungut dedaunan yang terserak dan menggosokkannya ke tulang itu untuk membersihkan lumpur. Saat itulah aku menyadari bahwa benda itu ternyata bukan batang pohon. Warnanya lebih muda dari batang pohon dan benda itu terbentuk dengan sempurna. Tulang itu kubawa pulang, di mana aku menyimpannya di kantong kertas di bawah bak cuci. Para ahli genealogi mengawasiku sewaktu aku berjalan kaki melewati mereka, dan pada saat itu aku berpikir, setelah kalian menyelesaikan penyelidikan kalian, aku akan memulai penyelidikanku. Aku tidak berani berpikir ulang bahwa tulang yang kutemukan itu mungkin saja tulang manusia. Aku tidak berani. o o o

Kita sudah siap, kata si cenayang, untuk memulai. Ruangan menjadi sunyi. Cahaya dari hantu, lanjutnya, tidak dapat diremehkan. Ia memegang sebuah alat yang terlihat seperti lentera elektronik. Bagi kalian yang tidak percaya pada hantu silakan tinggal di sini selama ghost-walk berlangsung. Tidak ada yang bergerak. Ada energi tertentu yang kita bawa serta, dan jika energi Anda negatif, aku terpaksa meminta Anda untuk tinggal di sini. Hanya yang percaya pada adanya kehidupan setelah mati yang boleh ikut denganku. Aku perlu memastikannya. Semua orang memakai topi dan mantel mereka, jadi aku menaruh mangkuk di bak cuci piring dan mencuri sepasang sarung tangan milik ibuku dari saku jaketnya. Sampai ketemu di luar, kata Dirk saat Kyle memanggil namaku. Kemudian ia mengedip. Si cenayang, yang rambut kusutnya mengembang dalam terpaan angin seperti sosok ilmuwan dalam film kartun, menjelaskan cara gaussmeternya bekerja. Gaussmeter mengukur polaritas dan

kekuatan daya tarik, katanya. Kalau bacaannya berubah, maka ada kemungkinan terdapat kehadiran di sini. Dirk akan membawa kamera video. Ia sibuk berkutat dengan tombol-tombol angka dan pengukur sementara yang lain bergumam. Aku akan meminta kalian untuk tidak bicara selama perjalanan ini, kata si cenayang, karena kita akan mengukur suara. Ini disebut pengamatan suara elektronik, dan kita bisa mendengarkannya begitu kita kembali berada di dalam rumah. Tapi, tolong jangan berbicara. Ini adalah acara berjalan kaki dalam diam. Aku akan menjawab semua pertanyaan begitu kita berada di dalam ruangan lagi. O o o Kyle tersenyum dan mendekatkan bibirnya ke bibirku. Si cenayang menyelamatkanku. Aku menoleh saat ia bicara. Ada temuan menarik dalam rekaman suara elektronik, katanya. Tapi aku belum yakin. Ia menatap lurus ke arahku. Aku harus pulang untuk memastikannya, tapi kurasa aku bisa menangkap

sebuah suara dalam rekaman ini. Suara itu terus mengulang kata yang sama. Aku langsung menoleh ke arah Kyle, yang menyeringai. Maksud Anda, katanya, Anda benarbenar menangkap suara dalam alat rekam itu? Apa Anda yakin itu bukan suara bisikan salah seorang dari kita? Atau suara burung hantu? Cukup yakin. Pria itu tidak menatap Kyle saat mengatakannya. Ini kurang jelas, tapi aku yakin itu kata yang sama yang diucapkan berulang kali. Bagus, kataku, merasa agak kasihan pada pria berambut liar yang sedang berdiri di hadapan Kyle yang menyeringai ini. Berarti acara ghost-walknya berhasil membuktikan sesuatu, kan? Si cenanyang menggeleng. Kau tidak mengerti. Suaranya teredam, tapi kedengarannya seperti menyebut namamu berulang-ulang. Namaku? Ya, Elizah. Ia, atau makhluk itu, mengucapkannya berulang kali. Coba dengarkan. Ia mengulurkan headphones yang terhubung ke alat rekam lalu menyalakannya.

Aku mendengar suara statis, lalu suara berderit, bukan suara seseorang. Aku memejamkan mata. Suara-suara deritan menyatu, dan ada suara yang dengan jelas menyebut namaku. Hanya saja suara itu tidak terdengar seperti suara seseorang: suara itu terdengar seperti suara desau angin yang bertiup melalui cabang-cabang pohon. Tetapi kata yang dihasilkannya tidak mungkin salah. Eeee li Eee li zah. Terima kasih. Anda telah membaca contoh buku Grantika Publishing. Buku ini tersedia di toko-toko buku terdekat & toko-toko buku online.