BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada zaman modern, internet menjadi bagian dari kehidupan manusia

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III UD SINAR TERANG SURABAYA. A. Gambaran Umum UD Sinar Terang Wonocolo Surabaya. 1. Sejarah Perusahaan UD Sinar Terang Wonocolo Surabaya 1

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Semakin berkembangnya teknologi saat ini membuat persaingan

BAB II GAMBARAN UMUN PERUSAHAAN. CV. Bayu Mandiri berdiri sejak tahun 2002, dimulai dengan usaha kecilkecilan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Tinjauan pustaka ini berisi atau menjelaskan mengenai teori-teori atau

GAMBARAN UMUN PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. Ilmu pengetahuan dan teknologi pada saat ini berkembang sangat pesat,

BAB I PENDAHULUAN. dimulainya era globalisasi memicu perkembang teknologi dibidang grafika

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. : Jl. Prambanan No. 09 Surabaya, Jawa Timur

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. tersebut sudah mempunyai 5 mesin, yaitu 3 mesin cetak offset (2 mesin 2

Perhitungan Biaya Cetak PRINTING PROSES - VCD 018

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi yang terjadi belakangan ini membuat persaingan

Metode Produksi Grafika

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan yang sangat pesat. Dimulai dari proses pre-press, press, hingga post

BAB IV HASIL DAN EVALUASI. Pelaksanaan kerja praktek di Evan Cards dilakukan dalam waktu

BAB IV Konsep Perancangan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Untuk meningkatkan taraf hidup serta kesejahteraan masyarakat yang kita

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN

BAB II METODOLOGI. A. Tujuan dan Manfaat Perancangan. 1. Tujuan Perancangan

II. METODE PERANCANGAN

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi, pada saat itu hanya berbentuk susunan huruf yang disebut dengan

BAB V RINCIAN TUGAS. : Art paper 210 gr

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

DK2243 Metode Produksi Grafika Identitas Matakuliah Deskripsi dan Kompetensi Matakuliah Evaluasi dan Penilaian bobot Unsur NMK MK Teori MK Praktek

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Penelitian. Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak terlepas dari iklan yang beredar

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Video Corporate Profile merupakan salah satu bentuk bagian media yang

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Metode Produksi Grafika

BAB I PENDAHULUAN. banyak digunakan sebagai media menyampaikan informasi. telah berkembang semakin pesat sehingga membuat kehidupan manusia sekarang

BAB IV PEMBAHASAN. Kerja praktek yang telah dilaksanakan dan diselesaikan penulis di : 1. Nama perusahaan : CV. SINAR GRAFIKA

BAB II PERUSAHAAN 786 PRINTING

BAB III KONSEP PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan Tema Dan Jenis Karya Alasan Pemilihan Tema Alasan Pemilihan Jenis Karya

BAB IV HASIL DAN EVALUASI

BAB I PENDAHULUAN. industri percetakan mulai dari tahap penerimaan file dari customer hingga sampai

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI

Jurnal Ilmiah Widya Teknik Volume 16 Nomor ISSN

BAB V RINCIAN TUGAS. 5.1 Cakupan Teknis Pekerjaan

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN

BAB IV HASIL DAN EVALUASI

BAB IV PROSES DAN TAHAPAN PRODUKSI

Sumber naskah aktif Sumber naskah pasif

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. Pada Bab IV ini membahas tentang bagaimana penerapan elemen-elemen. rancangan karya terhadap pengembangan film pendek ini.

BAB II METODOLOGI. 2.1 Identifikasi Masalah. 2.2 Rumusan Malasah. 2.3 Batasan dan Ruang Lingkup Masalah

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB III MACAM-MACAM MESIN PRODUKSI DAN KOMPONENNYA

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. Produksi merupakan tahap lanjutan dari tahap pembuatan video dokumenter,

RENCANA KEGIATAN PEMBELAJARAN

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. 1 Merencanakan Konsep Design. diwujudkan ke dalam buku yang kemudian dari situlah menjadi. 2 Membuat Sketsa Layout

BAB I PENDAHULUAN. percetakan mulai dari tahap penerimaan file dari customer hingga sampai ke tahap

BAB IV PEMBAHASAN 4.1. Peranan Praktikan Dalam Perusahaan CV. HIDAYAH (SKETZ Docu-Resto) SKETZ Docu-Resto

B A B 2 GAMBARAN UMUM OBJEK

BAB IV HASIL DAN EVALUASI. dilakukan di bagian Departement Design sesuai penempatan yang dilakukan

KATALOG HARGA SUMBER BAHAGIA KREASINDO CETAK MURAH CEPAT & AMAN.

MANAGEMEN GRAFIS DAN PERCETAKAN

BAB IV HASIL DAN EVALUASI

BAB 1 PENDAHULUAN. Produk yang sering diproduksi adalah brosur, label kemasan, dan hang tag.

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL TOPIK 2 JENIS MEDIA DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu dan teknologi semakin cepat kemajuannya sehingga pada

BAB I PENDAHULUAN. Dunia grafika mempunyai ilmu yang sangat luas dalam aplikasi cetak, kebutuhan

Tahapan Proses Pembuatan Animasi / Pipeline

BAB IV TAHAPAN PRA PRODUKSI, PRODUKSI DAN PASCA PRODUKSI

BAB IV HASIL DAN EVALUASI. kurang lebih lima minggu yang keseluruhannya dilakukan di bagian redaksi.

3.1.1 Sejarah Perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. offset dan digital printing. Perusahaan ini merupakan percetakan dimana jumlah

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III ANALISA. tugas akhir. Acuan tersebut berupa desain artwork, layout, jenis cetak hingga. kualitas cetaknya yang meliputi kemasan dan brosur.

BAB IV HASIL DAN EVALUASI

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Teknologi Multimedia untuk Teknologi Web

TEKNIK GRAFIKA DAN INDUSTRI GRAFIKA JILID 2

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

Pengenalan Multimedia

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

RAHASIA BISNIS PERCETAKAN DI INDONESIA

PENJILIDAN PETA, SLIDE, FOTOKOPI, DAN TINTA

BAB I PENDAHULUAN. Iklan adalah bentuk komunikasi untuk memotivasi seseorang dan. membangun citra jangka panjang untuk suatu produk tertentu.

BAB IV HASIL DAN EVALUASI

ACCOUNT MANAGEMENT Modul ke: Fakultas Fakultas Ilmu Komunikasi Program Studi Periklanan dan Komunikasi Pemasaran

BAB I PENDAHULUAN. sesuatu. Film digunakan untuk memenuhi suatu kebutuhan umum yaitu. mengkomunikasikan suatu gagasan, pesan atau kenyataan.

ADOBE MASTER COLLECTION DAN FUNGSINYA

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI

Komunikasi Multimedia

BAB 1 PENDAHULUAN. dapat mencapai jutaan pendengar, namun cara penyampaiannya. ditujukannya pada pendengar secara perorangan, dan komunikasi tersebut

WARNA PERSIAPAN GRAFIKA GRAPHIC DESIGN

BAB IV IMPLEMENTASI DESAIN. 2. Tahap Implementasi konsep ke dalam desain

BAB III TAHAPAN PRA PRODUKSI

PERATURAN BADAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN NOMOR 0149/P/BSNP/XII/2010 TENTANG

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK. Dalam hal ini, praktikan bekerja pada Divisi Creative Production untuk program

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. Produksi merupakan tahap lanjutan dari tahap pembuatan video feature,

Transkripsi:

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada zaman modern, internet menjadi bagian dari kehidupan manusia dimanapun tempatnya maupun siapapun penggunanya serta apapun tujuan penggunaanya baik dunia bisnis maupun pendidikan. Bagi dunia bisnis, internet sangat dibutuhkan sebagai bagian dari strategi pemasaran dan hal itu juga menandakan bahwa internet merupakan salah satu media pembelajaran, dengan begitu kita dapat belajar melalui internet berupa video streaming atau artikel yang diperoleh dari media tersebut. Media yang saya bahas yaitu tentang Video Streaming. Video Streaming adalah multimedia yang biasanya digunakan untuk pemutaran audio atau video maka dapat diasumsikan bahwa konten video streaming akan lebih menarik dinamis dan mudah diingat daripada sekedar konten internet yang hanya terdiri dari tulisan dan gambar. Pada saat ini yang disampaikan oleh Video Streaming berupa metode penyampaian media komunikasi atau rangkaian gambar dan suara yang dikirim atau diangkut dari satu sumber, ke sumber lainnya yaitu untuk para pengguna yang akan menggunakan video streaming. Keutamaan dari video streaming adalah tulisan atau gambar yang membuat rasa ingin tahu tentang konten yang akan ditayangkan dari video streaming tersebut. Perbedaan biasanya diterapkan untuk memberikan informasi dengan cara mendistribusikan atau menyampaikan melalui jaringan telekomunikasi atau 1

2 internet, karena sebagian besar lainnya adalah sistem pengiriman baik inherently 9streaming (misalnya radio, televisi) atau inherently non-streaming (misalnya buku, kaset video, audio CD). Dalam pembuatan video streaming secara sederhana proses produksi video dapat dibagi 3 tahap : 1. Pra Produksi (Pre Production) 2. Produksi (Production) 3. Pasca Produksi (Post Production) Sedangkan untuk penggunaan software ada dua cara untuk membuat video streaming : 1. Menggunakan utilitas program konversi. Hal ini memakan waktu yang ada digital video file dan mengkonversi ke dalam format streaming yang dikehendaki. 2. Ekspor file dari streaming video editing software seperti Adobe Premiere, Final Cut Pro, Ulead, Avid dll Sedangkan untuk mengupload file video streaming di internet ada 3 cara, seperti : 1. Pertama adalah dengan bantuan software khusus seperti YouTube Downloader atau YouTube Grabber, software-software tersebut bisa didapatkan secara gratis di situs http://www.download.com. 2. Arahkan browser Anda ke situs-situs yang menyediakan fasilitas ini, bisa coba di antaranya situs http://www.keepvid.com, http://www.boomvid.com, atau http://javimoya.com/blog/yo... 3. Cara ketiga adalah dengan bantuan browser Mozilla Firefox.

3 Mata kuliah yang akan dibahas oleh penulis dalam video streaming ini yaitu mata kuliah proses produksi grafika. Menurut penulis mata kuliah ini perlu diketahui bagaimana seorang desainer grafis sebagai visual elemen sering dipergunakan untuk membuat suatu desain yang menarik perhatian pembaca sebagai suatu informasi. Pentingnya kesamaan persepsi antara desainer dan pengamat dalam desain grafis membuat sangat berperan, khususnya dalam bidang cetak penyampaian informasi seperti dalam brosur, poster, sampul buku, majalah dan lain-lain. Karena kita harus tahu langkah - langkah dalam proses pembuatan sebuah brosur, poster buku, majalah dan lain - lain. mulai dari ukuran yang akan kita gunakan, efek dan bentuk yang akan ditampilkan sehingga muatan emosi dan sifat dari pesan yang muncul sesuai dengan tujuan komunikasi yang ingin kita sampaikan kepada publik. Untuk membuat media penyampaian informasi yang indah dan berkomunikasi, maka perlu memperhatikan langkah dalam proses cetak pada suatu media penyampaian informasi. Untuk menjadi sebuah produk cetak yang sempurna, maka aneka macam media penyampaian memerlukan beberapa proses produksi yang harus dilewati. Banyak atau tidaknya proses tersebut, tentu saja sangat tergantung dari sederhana atau tidaknya media cetak yang akan dibuat. Adapun proses produksi cetak dengan menggunakan mesin percetakan offset yang penulis ketahui adalah sebagai berikut: Proses Pra-cetak: Persiapan bahan kertas: seperti kertas HVS, BC, kenstruk, doorslags, matte paper, NCR, kertas wangi, duplex, ivory, dsb. disesuaikan dengan

4 keperluan. Bisa juga blanko cetak, yaitu bahan cetak yang ukuran dan bentuknya telah jadi dan tinggal masuk ke proses cetak. Setting Komputer: format yang akan dibuat pada barang cetakkan.. ukuran, naskah, serta desain grafisnya ditentukan di sini, dan biasanya diakhiri dengan diprint di kertas folio, kertas kalkir, atau film sparasi. Rekam Plat: hasil settingan yang telah diprint tadi direkam (semacam dicopy) ke plat kertas atau plat aluminium (paper plate/aluminium plate) sehingga naskah cetakkan pun terdapat di atasnya, dan plat cetak inilah yang akan dipasang pada mesin cetak. Bikin matres untuk foil atau emboss (bila diperlukan). Peralatan grafika yang digunakan dikenal dengan istilah Mesin Repro Proses Cetak: Plat cetak beserta bahan kertas yang telah siap pada proses pracetak tadi lalu dipasang di mesin cetak, dan ditempatkan di posisinya masing-masing berdasarkan fungsinya. Plat cetak dipasang di atas roll yang terdapat di atas mesin, sedangkan bahan kertas dipasang pada tempat mendatar di bawah roll tersebut. Dan tinta pun dipersiapkan pula pada tempatnya (warna sesuai yang diinginkan) Setelah plat cetak, bahan kertas, dan tinta siap atau terpasang, maka mesin pun dijalankan.. dan terjadilah proses cetak. Tinta bersinggungan roll yang telah terpasang plat cetak, dan tinta bersinggungan pula dengan bahan kertas yang ada, sehingga terjadilah pemindahan naskah yang ada di plat

5 cetak ke bahan kertas tersebut melalui tinta, dan kertas pun keluar satu persatu berisi naskah yang sudah jadi. Peralatan grafika yang digunakan dikenal dengan istilah Mesin Printing/Cetak. Proses Finishing, diantaranya: Proses potong atau serit kertas, dengan tujuan untuk membagi beberapa kertas hasil cetak tadi menjadi beberapa bagian, atau bisa juga hanya sekedar untuk merapihkan kertas. Foil, membubuhi kertas dengan tulisan atau gambar mengkilat seperti warna emas, perak, biru, merah, dsb. Embossed, menghiasi kertas cetak dengan tulisan atau gambar, dimana hiasan tersebut berbentuk kertas yang timbul atau tenggelam akibat matres. Proses laminating gloss/doff, UV gloss/doff, spot UV, dsb. Kertas cetak tadi dilapisi dengan plastik mengkilat atau plastik buram/dop pada bagian luarnya sehingga menimbulkan kesan estetis tersendiri. Pon s, memotong kertas menjadi bentuk-bentuk tertentu akibat potongan pisau mesin pons. Bentuknya bisa berupa format untuk lipatan amplop, dus, dsb. Lem, untuk menyambungkan atau menyatukan kertas cetakan semisal amplop. Dan lain-lain semisal menjilid, jahit benang/kawat, nomerator, lipat susun/sisip, membungkus dengan plastik, dsb. tergantung keperluan.

6 Peralatan grafika yang digunakan dikenal dengan istilah Mesin Finishing. Sebagai Pusat Pengembangan Bahan Ajar (PPBA) di Universitas Mercu Buana, maka tugas dari divisi ini adalah untuk membuat dan mengembangkan media pembelajaran yang sudah ada maupun yang belum ada. Dengan membuat media pembelajaran yang dapat dimanfaatkan mahasiswa sebagai sumber informasi matakuliah yang menggunakan system E-Learning. Setelah mendapat informasi dari berbagai sumber yang ada, maka penulis berusaha membuat perancangan media pembelajaran video streaming yang menarik, inovatif dan atraktif. Sehingga dapat mengkomunikasikan maksud dan tujuan dari media pembelajaran video streaming. Dengan membuat tampilan desain video streaming yang dapat membuat mahasiswa tertarik untuk melihatnya. Perancangan media pembelajaran video streaming ini nantinya dapat lebih baik lagi dan media pembelajaran video streaming yang digunakan diharapkan akan terus berkembang dan dapat dipertahankan sehingga media pembelajaran video streaming menjadi salah satu sumber informasi untuk mahasiswa dan masyarakat pada umumnya. Mendapat berbagai informasi dari berbagai sumber yang ada, maka penulis akan mengangkat judul Perancangan Media Pembelajaran Proses Cetak Melalui Video Streaming Pada Mahasiswa Kelas Karyawan di Universitas Mercu Buana.