BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tinjauan Organisasi PT. Agus Jaya Sekawan berdiri pada tahun 2015, Java Trans merintis usaha dibidang jasa transportasi, baru mampunyai 1 kendaraan berwarna putih dan baru membuka 1 agen yaitu terletak di daerah Jakarta Barat yaitu JL. Srengseng Raya Kembangan (sebrang 7eleven Srengseng Raya). Berbekal pengalaman berbisnis dibidang transportasi sejak tahun 1998 dengan perusahaan PO bus ternama di Indonesia PT. Agus Jaya Sekawan akan memberikan pelayanan transportasi yang menemani perjalanan anda dengan kenyamanan dan keamanan bersama Java Trans, dengan adanya pelayanan ini berharap penumpang bisa memenuhi kebutuhan wisata atau perjalanan anda. Sampai saat ini baru hanya satu agen yang didirikan oleh PT. Agus Jaya Sekawan dan Java Trans terus meningkatkan pelayanannya untuk sampai saat ini baru mempunyai satu armada Toyota Hiace dengan kapasitas 15 orang dengan kenyamanadan keamanan yang terjamin untuk penumpang. 3.2 Analisis Dan Strategi 3.2.1 Analisis Masalah Java Trans merupakan unit usaha dibidang agen perjalanan atau biasa disebut travel antar propinsi yang berlokasi di JL. Srengseng Raya Kembangan (sebrang 7eleven Srengseng Raya). selama ini informasi yang ada kurang mendukung dan untuk pemesanan tiket masih menggunakan cara manual belum menggunakan komputer, dalam aktivitas promosinya Java Trans menggunakan media iklan berupa brosur-brosur yang disebar ke berbagai tempat, ada yang datang langsung ke agen Java Trans tersebut dan setiap pelanggan yang ingin memesan atau membeli tiket harus langsung datang ke agen java Trans. Di era globalisai ini pengetahuan teknologi dan informasi mutlak diperlukan bagi setiap manusia terutama untuk kehidupan di ibukota. tidak hanya itu namun seiring berjalannya waktu pelanggan Java Trans pun semakin banyak peminatnya karena dipercaya sebagai perjalanan yang aman dan nyaman, itu 23
24 merupakan hal positif bagi pihak Java Trans. hal yang menjadi masalah bagi Java Trans tersebut adalah karena masih menggunakan cara manual sering terjadi kesalahan atau permasalahan dalam proses jadwal keberangkatan armada ataupun pemesanan tiket tersebut dan para pengguna jasa harus langsung membeli ataupun untuk pemesanan tiket harus datang langsung keagen Java Trans dan mengantri jika banyak calon penumpang yang akan membeli tiket. 3.2.2 Strategi Pemecahan Masalah Masalah yang terjadi pada Java Trans adalah bagaimana cara pemesanan atau pembelian tiket dan informasi lainnya dapat disampaikan secara cepat dan apabila ada sebuah promo atau informasi yang akan disampaikan kepada pemakai jasa dapat diberikan secara langsung tanpa melalui proses yang memerlukan waktu yang panjang, sehingga informasi dapat sampai ke tujuan secara cepat dan tepat. Untuk mengatasi masalah diatas, maka perlu informasi yang didistribusikan secara komputerisasi agar informasi yang diberikan lebih akurat (untuk menentukan pemesanan tiket atau informasi mengenai Java Trans), efisien (dalam hal pengarsipan penggunaan kertas dan pemanfatan tempat) dan cepat (dalam hal informasi guna pengambilan keputusan menajemen) sistem yang baik senantiasa dapat mengatasi masalah-masalah yang terjadi serta dapat menghasilkan informasi secara cepat, tepat, dan akurat. tidak hanya itu web juga sebagai media portal atau komunikasi yang murah, oleh karena itu, penulis bermaksud membangun suatu aplikasi yang dapat mengatasi permasalahan diatas sehingga penulis memilih judul tugas akhir aplikasi informasi data transportasi agen perjalanan Java Trans berbasis web menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL. 3.3 Analisa Kebutuhan Sistem Dalam pembuatan proyek aplikasi ini diperlukan adanya analisa dan perancangan dari sistem yang akan dibuat, ini bertujuan agar proyek yang akan dibuat dapat selesai tepat waktu dan sesuai dengan tujuan awal. Kesalahan dalam analisa akan berimbas pada tahapan proyek selanjutnya dan mengakibatkan
25 proyek tidak maksimal atau tidak sesuai dengan tujuan pembuatan proyek. tahapan analisa ini berisi identifikasi dan evaluasi permasalahan yang ada serta kebutuhan apa saja yang dibutuhkan dalam pembuatan proyek perangkat lunak dengan adanya analisa dan perancangan maka akan didapatkan suatu gambaran mengenai kebutuhan apa saja yang dibutuhkan dalam program aplikasi ini. 3.4 Perancangan Sistem Untuk merangcang aplikasi yang akan dibuat diperlukan UML (Unified Modelling Language) agar tidak terjadi terjadi kesalahan dalam membuat rancangan desain. penulis akan membuat pemodelan diagram use case untuk menunjukan fungsionalitas suatu sistem dan permodelan diagram activity untuk mengurutkan aktifitas dalam suatu proses serta permodelan diagram. Permodelan ini dibuat agar aplikasi ini dapat dipahami dengan mudah. 3.4.1 Diagram Use Case Use Case diagram adalah diagram yang menunjukan fungsionalitas suatu sistem atau kelas dan bagaimana sistem tersebut berinteraksi dengan dunia luar dan menjalankan sistem secara fungsionalitas yang terlihat pada customer. Gambar 3.1 Diagram Use Case Aplikasi
26 Tabel 3.1 Skenario Melakukan Pemesanan Tiket Nama Use Case Melakukan pemesanan tiket Aktor Customer Deskripsi Customer dapat melakukan pemesanan tiket secara online atau melakukan resevarsi kepada travel Java Trans sehingga customer tidak perlu dating langsung ke lokasi agen Pra Kondis - Skenario Jalankan aplikasi travel, lalu pilih menu pesan tiket, kemudian sistem akan menampilakan formulir pemesanan tiket untuk diisi data dari customer sebagai persyaratan untuk melakukan pemesanan tiket setelah mengisi semua data pemesan maka klik button pesan pada formulir pemesanan tiket selanjutnya pemesanan akan diproses oleh admin. Post Kondisi Pemesanan tiket telah berhasil di proses Tabel 3.2 Skenario Melihat Menu Informasi Rute Tujuan Nama Use Case Melihat menu informasi rute tujuan Aktor Customer Deskripsi Customer dapat mengklik menu rute tujuan, lalu customer dapat memilih atau mengklik menu rute tujuan 1 yaitu keberangkatan dari Jakarta sampai Pekalongan atau rute tujuan 2 keberangkatan dari Jakarta sampai Purwokerto, menu informasi rute tujuan berisikan rute-rute yang dilewati dari Java Trans dapat dilihat dibawah hyperlink google map Pra Kondisi - Skenario Jalankan aplikasi travel, lalu pilih menu rute tujuan 1 atau 2 kemudian klik button pilih, kemudian sistem akan menampilakan hyperlink dari google map tentang rute-rute tujuan yang dilewati oleh Java Trans dan bisa melihat deskripsi dibawah hyperlink google map tentang kota-kota yang dilewati oleh Java Trans Post Kondisi -
27 Tabel 3.3 Skenario Melihat Menu Informasi Transportasi Nama Use Case Melihat menu informasi transportasi Aktor Customer Deskripsi Customer dapat mengklik menu utama transportasi setelah menjalankan aplikasi, menu informasi transportasi berisikan sub menu dari armada kami yang berisikan fasilitas dari armada Java Trans, sub menu harga tiket yang berisikan harga-harga tiket dari masing-masing tujuan, sub menu lokasi agen yang berisikan hyperlink dari google map untuk menunjukan lokasi agen, sub menu jadwal yang berisikan jadwal keberangkatan yang sudah ditetapkan oleh Java Trans Pra Kondisi - Skenario Jalankan aplikasi travel, lalu pilih menu utama transportasi yang berisikan 4 (empat) sub menu yaitu armada kami, harga tiket, lokasi agen dan harga dari Java Trans. Post Kondisi - Tabel 3.4 Skenario Melihat Pesanan Tiket Dari Customer Nama Use Case Melihat pesanan tiket dari costumer Aktor Admin Deskripsi Admin dapat melihat pesanan tiket online dari customer melalui akun email Java Trans yang telah dibuat. karena aplikasi Java Trans terdapat bagian yang koneksi langsung dengan email pada formulir pemesanan tiket Pra Kondisi - Skenario Admin membuka akun email dari Java Trans terlebih dahulu lalu mengecek pemesanan tiket dari customer untuk di tindaklanjuti, email alert dibuat untuk memudahkan aamin melihat pemesanan tiket dari customer sehingga bisa direspon dengan cepat, Post Kondisi -
28 3.4.2 Diagram Activity Activity diagram menggambarkan berbagai alir kreatifitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, ketetapan yang mungkin terjadi, dan bagaimana kreatifitas tersebut berakhir activity diagram juga dapat menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi. Aktivitas ini dimulai ketika pengguna menjalankan aplikasi dan sistem menampilkan hasil aplikasi, dimana ketika aplikasi ditampilkan customer akan berinteraksi menggunakan keyboard. 3.4.2.1 Diagram Activity Pesan Tiket Uraian dari gambar 3.2 dibawah ini adalah customer atau pengunjung web dapat mengklik menu pesan tiket untuk melakukan pemesanan tiket secara online atau atau reservasi online sebelum keberangkatan sehingga customer tidak perlu lagi repot datang ke agen travel Java Trans untuk melakukan pemesanan tiket. Gambar 3.2 Aktifitas Membaca Informasi Menu Pesan Tiket 3.4.2.2 Diagram Activity Membaca Informasi Rute Tujuan Uraian dari gambar 3.3 dibawah ini adalah customer atau pengunjung web dari travel Java Trans dapat mengklik menu rute tujuan yang berisikan informasi tentang rute-rute atau kota-kota yang dilalui oleh armada travel Java Trans sehingga customer atau calon penumpang bisa mengetahui terlebih dahulu tentang informasi itu sebagai tujuan akhir sebelum melakukan perjalanan.
29 Gambar 3.3 Aktifitas Membaca Informasi Menu Rute Tujuan 3.4.2.3 Diagram Activity Membaca Informasi Transportasi dan Armada Kami, Harga Tiket, Lokasi Agen dan Jadwal. Uraian dari gambar 3.4 dibawah ini adalah customer atau pengunjung web dari travel Java Trans dapat mengklik menu utama transportasi yang berisikan 4 (emapat) sub bab yaitu menu armada kami, menu harga tiket, menu lokasi agen, menu jadwal. dari ke empat sub bab tersebut merupakan informasi dari fasilitas yang ada dalam armada travel Java Trans, harga tiket dari setiap tujuan travel Java Trans, lokasi agen dari travel Java Trans serta jadwal keberangkatan yang sudah ditentukan oleh travel Java Trans. Gambar 3.4 Aktifitas Membaca Informasi Menu Menu Utama Transportasi Dan Sub Menu Armada Kami, Harga Tiket, Lokasi Agen Dan Jadwal
30 3.4.3 Diagram Sequence Sequence diagram menggambarkan interaksi antar obyek dan mengindikasikan komunikasi diantara obyek-obyek tersebut. diagram ini juga menunjukan serangkaian pesan yang dipertukarkan oleh aksi obyek-obyek yang melakukan suatu tugas atau aksi tertentu. obyek-obyek tersebut kemudian diurutkan dari kiri ke kanan, aktor yang menginisiasi interaksi biasanya ditaruh dipaling kiri dari diagram. Pada diagram ini, dimensi vertikal mempresentasikan waktu. bagian paling atas dari diagram menjadi titik awal dan waktu berjalan ke bawah sampai dengan bagian dasar dari diagram. garis vertikal, disebut lifeline, diletakan pada setiap setiap obyek atau aktor. kemudian lifeline tersebut digambarkan menjadi kotak ketika obyek melakukan suatu oprasi, kotak tersebut disebut activation. obyek dikatakan mempunyai live activation pada saat tersebut. Pesan yang dipertukarkan antar obyek digambarkan sebagai sebuah anak panah antara activation box pengirim dan penerima lalu kemudian diatasnya diberikan label pesan. 3.4.3.1 Sequence Diagram Menu Pemesanan Tiket Disini menjelaskan, customer atau pengunjung web dapat mengklik menu pesan tiket untuk melakukan pemesanan atau reservasi online sebelum keberangkatan akan tetapi customer harus mengisi identitas pemesan terlebih dahulu sebagai syarat untuk melakukan pemesanan tiket setelah customer mengisi semua data pemesan tiket maka data pemesanan akan kirim ke database oleh sistem untuk divalidasi setelah data valid maka data pemesan berhasil disimpan di database setelah muncul kalimat record added successfully maka data pemesan akan diteruskan ke email admin untuk diproses selanjutnya sebagai pemesanan tiket dari customer.
31 Gambar 3.5 Sequence diagram menu pesan tiket 3.4.4 Class Diagram Class diagram adalah diagram yang digunakan untuk menampilkan beberapa kelas serta paket-paket yang ada dalam sistem/perangkat lunak yang sedang kita gunakan, class diagram memberikan kita gambaran (diagram statis) tentang sistem/perangkat lunak dan relasi-relasi yang ada didalamnya. Class diagram kumpulan objek-objek dengan dan yang mempunyai struktur umum, behavior umum, relasi umum, dan semantic/kata yang umum. class-class ditentukan/ditemukan dengan cara memeriksa objek-objek dalam sequence diagram dan collaboration diagram. sebuah class digambarkan seperti sebuah bujur sangkar dengan tiga bagian ruangan. class sebaiknya diberi nama menggunakan kata benda sesuai dengan domain/bagian/kelompoknya Class diagram yang menunjukan class-class yang ada dari sebuah sistem dan hubungannya secara logika. class diagram juga menggambarkan struktur statis dari sebuah sistem, sistem aplikasi ini juga menggunakan perancangan class diagram untuk mendeskripsikan suatu class, package dan obyek beserta hubungan statis yang akan dibuat untuk membangun sistem.
32 Gambar 3.6 Class Diagram Keterangan singkat pada gambar 3.6 : Dalam class diagram tersebut menjelaskan dalam suatu program dapat melakukan bebrapa kali kegiatan semisalnya : customer dapat memesan beberapa tiket dengan menentukan kategori-kategori tiket yang dipesan. 3.5 Perancangan Antar Muka Perancangan antarmuka ini diperlukan untuk menggambarkan bagaimana aplikasi travel Java Trans ini yang nantinya akan dibuat dengan maksud pengguna akan menjadi lebih mudah memahami cara kerja aplikasi travel Java Trans ini. 3.5.1 Rancangan Antar Muka Halaman Utama Gambar 3.7 Halaman Antar Muka Halaman Utama
33 Pada gambar 3.7 merupakan perancangan antar muka halaman utama, pada halaman ini terdapat menu utama tentang kami, pesan tiket, rute tujuan transportasi. 3.5.2 Rancangan Antar Muka Halaman Tentang Kami Gambar 3.8 Halaman Antar Muka Tentang Kami Pada gambar 3.8 merupakan perancangan antar muka halaman tentang kami, pada halaman ini berisikan tentang sejarah dari Java Trans 3.5.3 Rancangan Antar Muka Halaman Pesan Tiket Gambar 3.9 Halaman Antar Muka Pesan Tiket
34 Pada gambar 3.9 merupakan perancangan antar muka halaman pesan tiket, pada halaman ini merupakan pemesanan tiket online bagi calon penumpang Java Trans. 3.5.4 Rancangan Antar Muka Halaman Rute Tujuan Gambar 3.10 Halaman Antar Muka Rute Tujuan Pada gambar 3.10 merupakan perancangan antar muka halaman rute tujuan, pada halaman ini terdapat menu drop down, yang apabila dipilih salah satu maka akan menampilkan rute tujuan yang terkait dengan kategori yang dipilih pada halaman rute tujuan dari Java Trans. 3.5.5 Rancangan Antar Muka Halaman Transportasi Gambar 3.11 Halaman Antar Muka Transportasi
35 Pada gambar 3.11 merupakan perancangan antar muka halaman transportasi, pada halaman ini berisikan 4 (empat) sub menu armada kami, harga tiket, lokasi agen serta jadwal dari Java Trans. 3.5.6 Rancangan Antar Muka Halaman Armada Kami Gambar 3.12 Halaman Antar Muka Armada Kami Pada gambar 3.12 merupakan perancangan antar muka halaman armada kami, pada halaman ini berisikan informasi fasilitas yang diberikan oleh Java Trans. 3.5.7 Rancangan Antar Muka Halaman Harga Tiket Gambar 3.13 Halaman Antar Muka Harga Tiket
36 Pada gambar 3.13 merupakan perancangan antar muka halaman harga tiket, pada halaman ini berisikan informasi harga tiket Java Trans. 3.5.8 Rancangan Antar Muka Halaman Lokasi Agen Gambar 3.14 Halaman Antar Muka Lokasi Agen Pada gambar 3.14 merupakan perancangan antar muka halaman lokasi agen, pada halaman ini berisikan informasi tentang letak lokasi agen Java Trans. 3.5.9 Rancangan Antar Muka Halaman Jadwal Gambar 3.15 Halaman Antar Muka Jadwal Pada gambar 3.15 merupakan perancangan antar muka halaman jadwal, pada halaman ini berisikan informasi tentang jadwal keberangkatan dari Java Trans