TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 27/PUU-IX/2011 TENTANG HAK-HAK PEKERJA OUTSOURCING DI INDONESIA PENULISAN HUKUM Oleh : MIRZA DWI FANANIE 09400111 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS HUKUM 2014
PENULISAN HUKUM TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 27/PUU-IX/2011 TENTANG HAK-HAK PEKERJA OUTSOURCING DI INDONESIA Oleh : MIRZA DWI FANANIE 09400111 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS HUKUM 2014
KATA PENGANTAR Bismillahirrohmanirrohim Assalamu alaikum Wr.Wb Salam serta do a, dan hidayahnya senantiasa kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, beserta sang pencerah alam semesta Nabi Muhammad SAW semoga kita selalu dalam lindungan rahmat dan inayahnya sehingga kita selalu diberkati kekuatan dalam menjalankan tugas dimuka bumi ini. Allah SWT yang selalu memberikan kekuatan dan hidayahnya serta nikmat iman dan islam, sehingga penulis dapat menyelesaiakan tugas akhir/skripsi ini dengan lancar yang berjudul: Tinjauan Yuridis Terhadap Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 27/Puu-Ix/2011 Tentang Hak-Hak Pekerja Outsourcing Di Indonesia merupakan tugas akhir dan salah satu syarat untuk menyelesaikan studi di Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang. Penulis meyakini dan sadar, bahwa skripsi ini dapat diselesaikan berkat dukungan baik moril maupun materiil dari berbagai pihak. skripsi ini telah menguji kesabaran intelektual dan aktulisasi penulis yang tidak ingin menyerah terhadap segala cobaan yang datang silih berganti. Oleh sebab itu, sudah sewajarnya penulis mengungkapkan dan menyampaikan rasa terimakasih yang setinggi-tingginya kepada: 1. Ibu dan Bapak, Nurhayati dan Samsul (Alm) beserta saudara-saudara saya, dan tidak lupa pula orang terdekat saya yang selalu memberikan dukungan,
kasih sayang dan menjadi motivasi penulis dalam menuntut ilmu, hingga penulisan skripsi ini dapat terselesaiakan. 2. Bapak Dr. Muhadjir Effendy, M.AP selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang 3. Bapak Dr. Sulardi, SH., M.Si. selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang. 4. Bapak Dr. Tongat, SH., M.Hum, selaku Pembantu Dekan I Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang. 5. Ibu Fifik Wiryani, SH., M.Si., M.Hum, selaku Pembantu Dekan II Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang. 6. Bapak Sofyan Arief, SH., M.Kn, selaku Pembantu Dekan III Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang. 7. Ibu Prof. Dr. Rahayu Hartini, S.H., M.si., M.Hum, selaku Dosen Pembimbing I yang telah sabar memberikan petunjuk dan bimbingan dengan penuh keikhlasan, kesabaran sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. 8. Bapak M. Isrok, S.H., CN., M.Hum selaku Dosen Pembimbing II yang telah memberikan petunjuk dan bimbingan dengan penuh keikhlasan, kesabaran sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. 9. Bapak dan Ibu dosen, serta para pegawai Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang yang turut mendukung segala urusan perkuliahan dan administrasi penulis selama mengikuti perkuliahan. 10. Rekan-Rekan seperjuangan khususnya angkatan 2009 terimakasih banyak atas dialektika pertemanan dan masukannya selama ini
11. Terimakasih saya sampaikan kepada teman-teman seperjuangan fakultas hukum, khususnya angkatan akademik 2009 yang telah memberikan dukungan serta menjadi inspirasi penulis selama perkuliahan Semoga Allah dikemudian hari memberikan balasan yang setimpal atas kebaikan, kesabaran, keikhlasan, pengorbanan, perjuangan serta dukungan kepada penulis. Penulisan hukum ini sudah dilakukan pengkajian secara ilmiah serta dibimbing oleh pembimbing yang berkompeten dibidangnya. Besar harapan penulis untuk diberikan kritik, saran dan masukan untuk kesempurnaannya. Semoga tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi penulis dan masyarakat umum lainnya. Amien. Billahittaufiqwalhidayah. Wa Billahi Fisabilil Haq FastabihulKhairat. Malang, 19 Juli 2014 Penulis Mirza Dwi Faninie
DAFTAR ISI LEMBAR COVER... i LEMBAR PENGESAHAN... iii SURAT PERNYATAAN... v UNGKAPAN PRIBADI... vi ABSTRAKSI... vii ABSTRACT... viii KATA PENGANTAR... ix DAFTAR ISI... xii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang... 1 B. Rumusan Masalah... 11 C. Tujuan penulisan... 11 D. Manfaat Penulisan... 11 E. Metode Penulisan... 12 F. Sistematika Penulisan... 14 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Umum Tentang Pengaturan Outsourcing 1. Pengertian Outsourcing... 16 2. Dasar Hukum Pengaturan Outsourcing... 20 2.1 Pengaturan Outsourcing sebelum Undang- undang No.13 Tahun 2003... 20 2.2 Pengaturan Outsourcing menutut Undang- undang No.13 Tahun 2003... 21 2.3 Pengaturan Outsourcing Menurut Keputusan Menteri Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Republik Indonesia No. Kep.101/Men/VI/2004... 22 3. Hak Pekerja Secara Umum... 24 3.1. Hak Atas Pekerjaan... 24 3.2. Hak atas upah yang adil... 24
3.3. Hak untuk berserikat dan berkumpul... 25 3.4. Hak untuk diproses hukum secara sah... 26 3.5. Hak untuk diperlakukan secara sama... 27 3.6. Hak atas rahasia pribadi... 27 3.7. Hak atas kebebasan suara hati... 28 4. Hak dan Kewajiban Pekerja Outsourcing... 28 BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 27/PUU-IX/2011... 34 1. Posisi Kasus... 34 2. Alasan-alasan Permohonan Pengujian Undang-Undang Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan... 36 3. Amar Putusan... 42 B. Hak-Hak Pekerja Outsourcing Sebelum Putusan Mahkamah Konstitusi... 43 C. Hak-Hak Pekerja Outsourcing Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi NOMOR 27/PUU-IX/2011... 56 BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan... 60 B. Saran-saran... 61 Daftar Pustaka... 62 Index... 65 Lampiran
DAFTAR PUSTAKA A. BUKU Abdulkadir Muhammad, 2004, Hukum dan Penelitian Hukum, PT. Citra Aditya Bakti, Bandung. Azikin Zaenal. 2002. Dasar-Dasar Hukum Perburuhan, Raja Grafindo Persada, Jakarta. Abdul hakim. 2009. Dasar Dasar Hukum Ketenagakerjaan Indonesia. Bandung: PT. Citra Aditya Bakti. Asri Wijayanti. 2009. Hukum Ketenagakerjaan Pasca Reformasi.Sinar Grafika Offset. Jakarta. Fuady Munir, 1999. Hukum Kontrak, Penerbit PT Citra Aditya Bakti, Bandung. Hardijan Rusli. 2004. Hukum Ketenagakerjaan. Ghalia Indonesia: Bogor. Lalu Husni, 2004, Hukum Ketenagakerjaan Indonesia, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta. Lalu Husni, 2012. Pengantar Hukum Ketenagakerjaan Indonesai: Edisi Revisi. PT. Raja Grafindo. Jakarta. Muhammad Syarif. 2002.Prinsip Keadilan Dalam Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial di Indonesia, Disertasi, Unair, Surabaya. Nur Cahyo, 2006. Pengalihan Pekerjaan Penunjang perusahaan dengan Sistem Outsourcing (Alih Daya) Menurut Undang-undang No. 13 tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan (Studi Kasus pada Asuransi Astra Buana), Tesis Magister Hukum FHUI, Depok. Subekti, 1987. Hukum Perjanjian,Cetakan Kesebelas, Penerbit PT Intermasa Uti Ilmu Royen. 2009. Perlindungan Hukum Terhadap Pekerja/ Buruh Outsourcing (Studi Kasus Di Kabupaten Ketapang). Tesis Fakultas Hukum UNDIP.
B. JURNAL Asri Wijayanti. 2002. Perjanjian Kerja Sebagai Pelindungan Hukum di Bidang Reproduksi Bagi TKI: Studi Kasus di Malaysia, Humanika, Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial dan Humaniora Untag 45 Surabaya. Volume 6 Nomor 1 Juli 2002, Surabaya. Paket Kebijakan Perbaikan Iklim Investasi memuat hal-hal yang dituntut untuk dilakukan revisi dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 yaitu: Pemutusan Hubungan Kerjam Perjanjian kerja Waktu Tertentu, Perhitungan Pesangon, Ijin tenaga Kerja Asing dan istirahat panjang. Pelaporan dokumen tentang pekerjaan utama dan pekerjaan penunjang diatur pada Keputusan Menteri Tenaga Kerja Nomor: 220/MEN/X/2004 Tentang Syarat-Syarat Penyerahan Sebagian Pelaksanaan Pekerjaan Kepada Perusahaan Lain. http://jurnalhukum.blogspot.com/2007/05/outsourcing-dan-tenagakerja.html, diakse pada tanggal 19 Januari 2014. C. INTERNET Wirawan, Rubrik Hukum Teropong, Apa yang dimaksud dengan sistem outsourcing?,http://www.pikiranrakyat.com/cetak/0504/31/teropong/ komenhukum.htm diakses pada tanggal 9 januari 2014 D. PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN Undang-undang Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2003 tentang Mahkamah Konstitusi. Undang-undang Dasar Republik Indonesia tahun 1945. Kitab Undang-undang Hukum Perdata (KUHPer). Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI No. Per 104/MEN/1994 tentang Tunjangan Hari Raya Keagamaan Bagi Pekerja di Perusahaan. Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No.Kep 102/MEN/VI/2004 tentang Waktu Kerja Lembur dan Upah Kerja Lembur. Keputusan Menteri Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Republik Indonesia No.Kep.101/Men/VI/2004 Tahun 2004 tentang Tata Cara Perijinan Perusahaan Penyedia Jasa Pekerja/Buruh. Inpres No. 3 Tahun 2006 tentang paket Kebijakan Iklim Investasi
INDEX buruh, 2, 3, 4, 9, 10, 11, 23, 31, 32, 33, 34, 37, 38, 39, 43, 44, 45, 46, 48, 49, 50, 51, 57, 59, 62 Hak-hak, 35, 45, 64 jaminan, 2, 9, 27, 34, 36, 38, 46, 58, 63, 65 job security, 6, 41, 46 ketenagakerjaan, 12, 21, 22, 24, 47, 50 kewajiban, 29, 30, 32, 33, 34, 36, 51, 52, 59 Mahkamah Konstitusi, 1, 2, 4, 9, 11, 12, 13, 14, 16, 35, 45, 59, 60, 61, 62, 63, 64, 67 outsourcing, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 35, 37, 38, 39, 40, 41, 42, 46, 47, 48, 49, 56, 57, 59, 62, 63, 64, 65, 67 pemborong, 7, 19, 42, 50, 51 pemutusan hubungan kerja, 1, 31 Perjanjian, 2, 3, 4, 5, 6, 8, 38, 39, 41, 46, 49, 52, 66 perjanjian kerja untuk waktu tertentu, 44, 45, 49, 62 Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, 2, 3, 4, 6, 8, 38, 39, 41, 46 perusahaan, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 10, 11, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 26, 27, 28, 29, 33, 34, 35, 36, 38, 39, 40, 42, 44, 45, 46, 47, 48, 49, 50, 51, 52, 53, 59, 62, 63, 65, 66 tenaga kerja, 1, 3, 6, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 30, 31, 34, 35, 39, 41, 46, 47, 48, 55, 57, 58, 65