Keefektifan Model Concept Sentence Dalam Pembelajaran Menulis Teks Berita Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Muntilan

dokumen-dokumen yang mirip
KEEFEKTIFAN STRATEGI JIGSAW II TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 5 SLEMAN ARTIKEL E-JOURNAL

KEEFEKTIFAN MODEL AIR (AUDITORY, INTELLECTUALLY, REPETITION) DALAM PEMBELAJARAN MENYIMAK BERITA SISWA KELAS VIII SMPN 1 MINGGIR ARTIKEL E-JOURNAL

KEEFEKTIFAN STRATEGI TRANSITION-ACTION-DETAILS (TAD) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PENGASIH KULON PROGO

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN.../NURI HANDIYANI 230

KEEFEKTIF. oleh Eriana Ristiani NIM

KEEFEKTIFAN STRATEGI TIMBAL BALIK DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA TEKS CERPEN PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 KASIHAN BANTUL YOGYAKARTA

KEEFEKTIFAN STRATEGI CONTOH BUKAN CONTOH DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERITA PENDEK SISWA KELAS X SMA N 1 LENDAH KULON PROGO ARTIKEL E-JURNAL

By: Arif Tri Kuncoro, Yogyakarta State University,

RESTI AGISTIASARI NIM

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN STRATEGI QUESTION INTO PARAGRAPH (QUIP) BERBANTUAN MEDIA FLOW CHART

KEEFEKTIFAN STRATEGI REVIEWING A FILM DALAM PEMBELAJARAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 KLATEN ARTIKEL E-JOURNAL

KEEFEKTIFAN STRATEGI DOUBLE ENTRY JOURNALS (DEJ) 605

KEEFEKTIFAN STRATEGI PEMODELAN DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS CERITA PENDEK PADA SISWA KELAS X SMA ARTIKEL E-JURNAL

KEEFEKTIFAN STRATEGI WEBBING DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 NGEMPLAK SLEMAN ARTIKEL E-JOURNAL

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMP PERCUT SEI TUAN MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD

ARTIKEL E-JOURNAL. oleh Laelatul Azizah NIM

KEEFEKTIFAN TEKNIK QUANTUM WRITING DAN CONCEPT MAPPING DALAM PENINGKATAN KOMPETENSI MENULIS KARANGAN EKSPOSISI PESERTA DIDIK SMA

KEEFEKTIFAN STRATEGI QUESTION-ANSWER RELATIONSHIP

TEKNIK PAIRED STORYTELLING

KEEFEKTIFAN MODEL PIKIR-CAKAP-TULIS DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN PADA SISWA KELAS X SMA N 3 BOYOLALI JAWA TENGAH ARTIKEL E-JOURNAL

KEEFEKTIFAN STRATEGI GENERATIVE DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PALIYAN GUNUNGKIDUL

KEEFEKTIFAN STRATEGI PERTANYAAN MENUJU PARAGRAF DALAM PEMBELAJARAN MENULIS EKSPOSISI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 SLEMAN ARTIKEL E-JOURNAL

KEEFEKTIFAN STRATEGI COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC)

E-JURNAL. oleh Adinda Dwiji Sagusman NIM

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY PADA KONSEP EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 15 KOTA TASIKMALAYA JURNAL

KEEFEKTIFAN METODE PENCOCOKAN KARTU INDEKS DALAM PEMBELAJARAN MEMAHAMI TEKS CERPEN PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 SAMIGALUH KULONPROGO YOGYAKARTA

KEEFEKTIFAN STRATEGI PEMBELAJARAN ROLE-AUDIENCE- FORMAT-TOPIC

KEEFEKTIFAN MEDIA BERITA KEMANUSIAAN DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS DRAMA SATU BABAK SISWA KELAS VIII MTS MIFTAHUSSALAM 1 DEMAK ARTIKEL E-JOURNAL

E-JURNAL. oleh Septi Haryani

RADEN RARA VIVY KUSUMA ARDHANI

KEEFEKTIFAN METODE BERBASIS PENGALAMAN DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN PADA SISWA KELAS X SMA ISLAM YMI WONOPRINGGO

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALLING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 MALANG

Comparison of the effectiveness of CIRC and TTW methods to abilities in narrating interview text Indonesian subjects in grade 7 SMP 2 Banguntapan

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA ANTARA PEMBELAJARAN CONCEPT SENTENCE DAN KONVENSIONAL (JURNAL) Oleh : Evi Mivtahul Khoirullah

KEEFEKTIFAN STRATEGI PLAN (PREDICT, LOCATE, ADD, NOTE) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 4 SLEMAN ARTIKEL E-JOURNAL

Anisa Nur Utami*) Purwati Kuswarini*)

Inna Sakinah Manik dan Nurdin Bukit Program Studi Pendidikan Fisika FMIPA Unimed

KEEFEKTIFAN STRATEGI K-W-L-A (KNOW-WANT-LEARN-AFFECT) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 TEMPEL

PERBEDAAN PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN METODE KONVENSIONAL DENGAN PEMBELAJARAN MODEL KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER

Tabel 4.1 Persentase Ketuntasan Belajar Siswa

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MEDIA VIDEO PENDEK PAPERMOON PUPPET THEATRE DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERITA PENDEK PADA SISWA KELAS X MAN 2 YOGYAKARTA

e-journal PJKR Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi (Vol 8, No 2, Tahun 2017)

KEEFEKTIFAN TEKNIK COLLABORATIVE WRITING...(Ardi Susila) 1034

Anggarini Puspitasari* ) Purwati Kuswarini* )

ARTIKEL E-JOURNAL. Oleh Yayan Antono

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW DAN CAROSUSEL FEEDBACK TERHADAP KERJA SAMA DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 GAMPING JURNAL SKRIPSI

Abstract. Key words: video demonstration, cognitive aspects of learning achivements and attitudes.

KEEFEKTIFAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TIME TOKEN AREND PADA PEMBELAJARAN DISKUSI SISWA KELAS VIII SMP

KEEFEKTIFAN STRATEGI ANTICIPATION GUIDE DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 YOGYAKARTA ARTIKEL E-JOURNAL

Darussalam 23111, Banda Aceh. ABSTRAK. Kata Kunci: Kooperatif Tipe Jigsaw, Pencemaran Lingkungan, Berpikir Kritis.

Kata kunci: metode kooperatif tipe TGT, media pembelajaran kartu domino, hasil belajar geografi

EFEKTIFITAS PENGGUNAAN MEDIA VIDEO TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS IV DI SDN 2 KANDANGWANGI KABUPATEN BANJARNEGARA

Cici Wijayanti*) Purwati Kuswarini Suprapto*) Faculty of Educational Science and Teacher s Training Siliwangi University ABSTRACT

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL TWO STAY TWO STRAY TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS BERITA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 PAINAN KABUPATEN PESISIR SELATAN

Auliya Puspitaningtyas, Parlan, Dedek Sukarianingsih Jurusan Pendidikan Kimia FMIPA Universitas Negeri Malang

Ema Susanti Purwati Kuswarini Suprapto

Anisa Nabilasari, Purwati Kuswarini Suprapto, Diana Hernawati

KEEFEKTIFAN STRATEGI BERPIKIR BERBICARA MENULIS DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS CERITA PENDEK PADA KELAS VII SMPN 14 YOGYAKARTA KOTA YOGYAKARTA

KEEFEKTIFAN STRATEGI DOUBLE ENTRY JOURNALS BERBANTUAN MEDIA FILM PENDEK DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 DEPOK

e-journal PJKR Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi (Vol 8, No 2, Tahun 2017)

Siva Fauziah, Purwati Kuswarini Suprapto, Endang Surahman

KEEFEKTIFAN STRATEGI STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DALAM PEMBELAJARAN MENULIS BERITA PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 PRAMBANAN KLATEN

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING DAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP SISWA DI SMP NEGERI 1 PULUNG

Citra Yunita dan Khairul Amdani Jurusan Fisika FMIPA Universitas Negeri Medan

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DAN PROJECT BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN SINEKTIK DALAM KETERAMPILAN MENULIS PUISI SISWA KELAS X SMA NEGERI 5 YOGYAKARTA ARTIKEL E-JOURNAL

Wirakaryati dan Jurubahasa Sinuraya Jurusan Fisika FMIPA Unimed)

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM QUIZ PADA KONSEP SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 8 KOTA TASIKMALAYA JURNAL

PENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD NEGERI KARANGJATI

PERBEDAAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS PESERTA DIDIK YANG DIBERI PERLAKUAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL)

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 7 SALATIGA JURNAL

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA YANG MENGGUNAKAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF DAN MEDIA PRESENTASI

PENGARUH PENGGUNAAN TEKNIK OBJEK LANGSUNG TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS HASIL OBSERVASI SISWA KELAS VII MTsN 1 LUBUK BASUNG

Jurusan Bahasa dan Seni, STKIP-PGRI Lubuklinggau ABSTRAK

Monif Maulana 1), Nur Arina Hidayati 2) 1 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, UAD

Evi Aspirani SMAN 1 Mare, jalan Makmur no.1 Kec. Mare, Kabupaten Bone

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE DISKUSI TIGA LAPIS PADA KONSEP KINGDOM PLANTAE

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS

EFEKTIFITAS MODEL PEMBELAJARAN CTL (CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING)

KEEFEKTIFAN MEDIA LAPTOP SI UNYIL DALAM PEMBELAJARAN TEKS PROSEDUR KOMPLEKS

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SYNERGETIC TEACHING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN

Pengaruh Penerapan Strategi Directed Reading Thinking Activity (DRTA) Terhadap Kemampuan Membaca Pemahaman Cerita Anak Siswa Kelas IV

Melina Oktaviani 1, Dwiyono Hari Utomo 2, J. P. Buranda 3, Universitas Negeri Malang Jalan Semarang 5 Malang

BAB III METODE PENELITIAN

ASEP GUNAWAN. Program Studi Pendidikan Matematika Universitas PGRI Yogyakarta

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 53 BATAM

PERBEDAAN METODE MAKE A MATCH

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE QUESTION STUDENT HAVE (QSH) PADA KONSEP EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 5 TASIKMALAYA JURNAL

MODEL QUANTUM TEACHING DISERTAI METODE EKSPERIMEN DAN DISKUSI DALAM PEMBELAJARAN FISIKA DI SMP. Winda Ayu Wijayanti, Indrawati, Trapsilo Prihandono

KEEFEKTIFAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS GRUP INVESTIGATION DAN DISCOVERY LEARNING DITINJAU DARI HASIL BELAJAR

KEEFEKTIFAN KETERAMPILAN MENULIS POSTER DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA KARTUN YANG BERMUATAN CINTA LINGKUNGAN PADA SISWA KELAS VIII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw

PENGARUH MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE BAMBOO DANCING TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA SMP

Rahayu Siti Fatonah, Purwati Kuswarini Suprapto, Romy Faisal Mustofa

System Concepts) ABSTRACT

KEEFEKTIFAN STRATEGI 3W2H DALAM PEMBELAJARAN MENULIS 672

PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA KONSEP SALING KETERGANTUNGAN DALAM EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 16 TASIKMALAYA JURNAL

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI OPERASI HIMPUNAN

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Talk Write Pada Konsep Ekosistem di Kelas VII SMP Negeri 3 Cibalong Kabupaten Tasikmalaya JURNAL

PENGARUH MODEL PROJECT BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK FLUIDA STATIS

Transkripsi:

Keefektifan Model Concept Sentence.../ 85 Keefektifan Model Concept Sentence Dalam Pembelajaran Menulis Teks Berita Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Muntilan The Effectiveness of Concept Sentence Models In Learning Writing News Text Toward VIII Grade Students of SMP Negeri 2 Muntilan Oleh Lila Oktaviani Amalia NIM 1201244005 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji perbedaan kemampuan menulis teks berita antara siswa yang mengikuti pembelajaran menulis teks berita menggunakan model concept sentence dan siswa yang mengikuti pembelajaran menulis teks berita menggunakan model konvensional. Penelitian ini juga bertujuan untuk menguji keefektifan model concept sentence dalam pembelajaran menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Muntilan. Model concept sentence merupakan model pembelajaran yang kooperatif. Pembelajaran dilakukan dengan memberikan kartukartu yang berisi kata kunci. Penelitian eksperimen ini menggunakan desain penelitian Pretest- Posttest Control Group Design. Variabel dalam penelitian ini adalah varibel bebas yang berupa model concept sentence dan variabel terikat yang berupa kemampuan siswa menulis teks berita. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Muntilan yang terdiri atas enam kelas. Sampel penelitian adalah siswa VIII E sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII F sebagai kelas kontrol. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah cluster random sampling. Data yang dikumpulkan menggunakan tes awal dan tes akhir. Validitas instrumen yang dilakukan adalah validitas isi oleh ahli (expert judgement). Uji persyaratan analisis menggunakan uji normalitas dan uji homogenitas. Analisis data dilakukan menggunakan uji-t dengan bantuan program komputer SPSS versi 16.0. Berdasarkan hasil analisis dapat ditarik dua kesimpulan. Pertama, terdapat perbedaan kemampuan menulis teks berita yang signifikan antara siswa yang mendapat pembelajaran menulis teks berita menggunakan model concept sentence dan siswa yang mendapat pembelajaran menulis teks berita menggunakan model konvensional. Perbedaan tersebut dibuktikan dengan hasil uji-t skor postes kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Berdasarkan penghitungan tersebut diperoleh nilai t sebesar -5,528 dengan df 58 dan p sebesar 0,000. Nilai p lebih kecil dari taraf signifikansi 5% (0,000>0,05). Kedua, model concept sentence efektif digunakan dalam pembelajaran menulis teks berita pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Muntilan, hal ini ditunjukkan oleh hasil uji-t skor pretes dan postes kelompok eksperimen serta nilai gain score kedua kelompok tersebut. Diperoleh nilai t sebesar -51,766 dengan df 29 dan p sebesar 0,000 pada taraf kesalahan 0,05 (5%). Nilai p lebih kecil dari taraf kesalahan 0,05 (0,000<0,05). Selanjutnya, gain score kelompok eksperimen sebesar 5,17 sedangkan kelompok kontrol sebesar 4,15. Kata kunci : keefektifan, model concept sentence, menulis teks berita cc

Keefektifan Model Concept Sentence.../ 86 ABSTRACT The aim of this study is to examine the differences in the ability to write news text between students who follow the learning of writing news text using the concept sentence models and students who follow the learning of writing news text using conventional models. This study also aims to examine the effectiveness of the concept sentence model in the learning of writing news text of VIII grade students of SMP Negeri 2 Muntilan. The concept sentence models is a cooperative learning model. Learning is done by giving the cards containing the keywords. This experimental study used Pretest-Posttest Control Group Design. Variables in this study werevfree variables Which was a concept sentence models and the dependent variables were in the form of students' ability to write news text. The population in this study were all the students of class VIII of SMP Negeri 2 Muntilan which consist of six classes. The sample of the study were students VIII E as experimental class and class VIII F as control class. The sampling technique used was cluster random sampling. The data was collected using initial and final test. The validity of the instrument was the validity of the content by the expert (expert judgment). Test requirements analysis using the normality test and homogeneity test. Data analysis was performed using t-test with the help of SPSS version 16.0 computer program. Based on the analysis results could be drawn two conclusions. First, there was a significant difference in the ability to write news text between students who got the learning process to write news text using concept sentence models and students who got the learning process to write news text using conventional models. The difference was evidenced by the result of t-test towards post-test scores of control group and experiment group. Based on the calculation, obtained the t-value equal to -5.528 with df 58 and p-value of 0.000. The p-value was smaller than the 5% significance level (0.000> 0.05). Secondly, the conceptual sentence models was effectively used in learning to write news text on the students of grade VIII SMP Negeri 2 Muntilan, this was shown by the t-test of pre-test and post-test score of the experimental group and the gain score of both groups. Obtained t-value of -51.766 with df 29 and p-value of 0.000 at a 0.05 (5%) error rate. The p-value was less than the 0.05 (0.000 <0.05) error rate. Furthermore, the gain score of the experimental group was 5.17 while the control group was 4.15. keywords : the effectiveness, concept sentence models, writing news text cc

Keefektifan Model Concept Sentence.../ 87 A. PENDAHULUAN Bahasa merupakan hasil kebudayaan yang harus dijaga dan dilestarikan dengan menggunakannya secara benar dan tepat. Pada hakikatnya fungsi utama bahasa adalah sebagai alat komunikasi. Dalam proses pembelajaran, bahasa memegang peranan penting untuk menyampaikan ilmu dan pengetahuan. Pembelajaran bahasa Indonesia terdiri atas empat keterampilan yaitu, keterampilan membaca, keterampilan menulis, keterampilan menyimak, dan keterampilan berbicara. Salah satu keterampilan dalam bahasa Indonesia yaitu keterampilan menulis. Keterampilan menulis tidak didapat dengan cara instan, diperlukan latihan yang banyak, membaca yang rajin. Melalui kegiatan menulis seseorang dapat mencurahkan segala sesuatu yang ada pada dirinya untuk diekspresikan melalui tulisan. Pembelajaran menulis diberikan dengan maksud agar peserta didik dapat memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan tepat dan kreatif untuk berbagai tujuan. Tujuan menulis diantaranya adalah tujuan penugasan, tujuan estetis, tujuan kreatif, tujuan penerangan, dan tujuan pernyataan diri (Dalman, 2015: 1-14). Kompetensi dasar terkait pembelajaran menulis salah satunya yaitu menulis teks berita secara singkat, padat, dan jelas untuk siswa SMP kelas VIII. Berdasarkan observasi yang peneliti lakukan, minat siswa dalam kegiatan menulis masih kurang. Siswa masih mengalami kesulitan dalam menulis teks berita, kesulitan yang paling sering dialami siswa adalah kesulitan menemukan pokok-pokok informasi yang diperlukan untuk menyusun teks berita, memilih diksi yang tepat, mengembangkan konsep utama, dan menyusun sistematika tulisan dengan baik. Hal tersebut menunjukkan pentingnya suatu model pembelajaran dalam menulis teks berita. Salah satu model pembelajaran yang dapat membantu siswa dalam kegiatan menulis teks berita adalah model concept sentence. Concept Sentence adalah suatu teknik atau variasi dari cooperative learning yang dikembangkan oleh Robert E. Slavin

Keefektifan Model Concept Sentence.../ 88 dari The John Hopkins University. Model Concept Sentence merupakan model pembelajaran yang kooperatif. Pembelajaran kooperatif merupakan pendekatan pengajaran melalui penggunaan kelompok kecil siswa untuk bekerja sama dalam memaksimalkan kondisi belajar dalam mencapai tujuan belajar (Holubec dalam Nurhadi 2000). Kiranawati (2007: 8) mendefinisikan Concept Sentence merupakan model pembelajaran yang menekankan pada siswa dibentuk kelompok heterogen kemudian setiap kelompok yang sudah dibentuk masing-masing membuat kalimat dengan minimal empat kata kunci sesuai materi yang disajikan. Huda (201: 15) berpendapat bahwa Concept Sentence merupakan strategi pembelajaran yang dilakukan dengan memberikan kartu-kartu yang berisi beberapa kata kunci kepada siswa, kemudian kata-kata kunci tersebut disusun menjadi beberapa kalimat dan dikembangkan menjadi paragraf. Kelebihan model concept sentence yaitu membantu terciptanya suasana pembelajaran yang kondusif, mendorong proses kreatif siswa, dan memunculkan kegembiraan dalam belajar. Agar pembelajaran dengan model concept sentence berjalan lancar maka guru harus bekerjasama dengan siswa untuk memecahkan masalah dan mencapai kesepakatan bersama. Strategi ini akan diuji keefektifannya oleh peneliti terhadap pembelajaran menulis teks berita. Berdasarkan uraian di atas, maka penelitian ini dilakukan untuk mengetahui keefektifan penggunaan model concept sentence terhadap kemampuan menulis teks berita. Maka dari itu, penelitian ini diberi judul Keefektifan Model Concept Sentence Dalam Pembelajaran Menulis Tejks Berita Pada Ssiwa Kelas VIII SMP Negeri 2 Muntilan. B. METODE PENELITIAN Penelitian ini termasuk ke dalam jenis penelitian eksperimen. Desain penelitian yang digunakan adalah Pretest-Posttest Control Group Design. Pada desain ini terdapat dua kelompok yang dipilih secara acak, kemudian diberi pretes. Hasil pretes yang baik apabila nilai kedua

Keefektifan Model Concept Sentence.../ 89 kelompok penelitian tidak berbeda secara signifikan. Desain ini digambarkan sebagai berikut: Tabel 1: Pretest-Posttest Control Group Design E O1 X O2 K O O4 Keterangan: E K : kelompok eksperimen : kelompok kontrol X : penggunaan model concept sentence O1 eksperimen O2 eksperimen O kontrol O4 kontrol : nilai pretes kelompok : nilai postes kelompok : nilai pretes kelompok : nilai postes kelompok Terdapat dua variabel dalam penelitian ini, yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas penelitian ini adalah penggunaan model Concept Sentence dalam pembelajaran menulis teks berita (X). Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kemampuan menulis teks berita (Y) pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Muntilan. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Muntilan dengan jumlah sebanyak enam kelas yaitu kelas VIII A, VIII B, VIII C, VIII D, VIII E, dan VIII F. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah Cluster Random Sampling. Prosedur penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. 1. Tahap Praeksperimen Pada tahap praeksperimen dilakukan pemeriksaan mengenai hal-hal yang mungkin akan mempengaruhi hasil penelitian. Pemeriksaan tersebut dilakukan terhadap sampel penelitian yang terdiri atas satu kelas eksperimen dan satu kelas kontrol, kedua kelompok tersebut diberikan tes awal (pretest). Tujuan diadakan pretes ini untuk mengetahui kemampuan awal siswa sebelum dilakukan perlakuan dalam pembelajaran menulis teks berita. Hasil dari pretes kemudian akan dibandingkan dengan hasil akhir siswa setelah dilakukan tindakan dalam keterampilan menulis teks

Keefektifan Model Concept Sentence.../ 90 berita. Sebelum dilakukan perlakuan harus dipastikan kedua kelompok memiliki kemampuan yang sama dalam menulis teks berita. 2. Tahap Eksperimen Setelah dilakukan pretes pada kedua kelompok dan dianggap memiliki kemampuan yang sama, selanjutnya adalah pemberian perlakuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan menulis teks berita yang dimiliki siswa. Kelompok eksperimen diberikan perlakuan dengan menggunakan model concept sentence dalam pembelajaran menulis teks berita, sedangkan untuk kelompok kontrol pembelajaran dilakukan tanpa pemberian perlakuan model konvensional. a. Kelompok Eksperimen Kelompok eksperimen adalah kelompok siswa yang menggunakan model concept sentence dalam pembelajaran menulis teks berita. Langkahlangkah penerapan model concept sentence dalam pembelajaran menulis teks berita adalah sebagai berikut. 1) Siswa memperhatikan tujuan dan manfaat pembelajaran yang disampaikan oleh guru. 2) Siswa membentuk kelompok secara heterogen, setiap kelompok terdiri dari 4-5 orang. ) Siswa diberikan contoh teks berita dalam setiap kelompoknya dan membacanya. 4) Siswa secara berkelompok berdiskusi terkait teks berita yang sudah dibaca. 5) Siswa diberikan kata kunci untuk dikembangkan menjadi beberapa kalimat sehingga membentuk teks berita dengan tema yang diberikan oleh guru.

Keefektifan Model Concept Sentence.../ 91 6) Masing-masing siswa menulis teks berita dari kata kunci yang didapatkan. 7) Perwakilan siswa mempresentasikan hasil kerjanya dan siswa lain memberikan masukan. 8) Siswa dan guru mendiskusikan hasil pekerjaan siswa secara bersama-sama. 9) Siswa dan guru melakukan evaluasi terkait pembelajaran yang telah dilakukan. b. Kelompok Kontrol Kelompok kontrol adalah kelompok siswa yang tidak mendapatkan perlakuan pembelajaran menggunakan model Concept Sentence. Kelas kontrol menggunakan model pembelajaran konvensional. Guru menjelaskan materi mengenai menulis teks berita, kemudian memberi tugas kepada siswa untuk menulis teks berita sesuai dengan topik yang telah diberikan oleh guru. Siswa menyusun teks berita berdasarkan pengamatan dan pencarian data sesuai dengan topik.. Tahap Pascaeksperimen Setelah kelompok eksperimen mendapatkan perlakuan, langkah selanjutnya yaitu pemberian posttes. Pemberian posttes dilakukan di kelas eksperimen dan kelas kontrol. Posttes bertujuan untuk mengetahui ketercapaian peningkatan kemampuan menulis teks berita setelah diberikan perlakuan. Berdasarkan hasil posttest tersebut dapat dilihat ada atau tidaknya perbedaan yang signifikan pada kelompok kelas kontrol dan kelas eksperimen. C. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1. Hasil Penelitian Data hasil penelitian ini meliputi data pretes dan posttes pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Perbandingan data stratistik pretes dan posttes kemampuan menulis teks berita kelas eksperimen dan kelas control

Keefektifan Model Concept Sentence.../ 92 yaitu, skor tertinggi yang diperoleh kelompok kontrol pada saat pretes sebesar 79,5 dan terendah sebesar 70, pada saat postes skor tertinggi yang diperoleh kelompok kontrol sebesar 81,5 dan terendah sebesar 74. Skor tertinggi yang diperoleh kelompok eksperimen pada saat pretes sebesar 80 dan skor terendah sebesar 72, pada saat postes skor tertinggi yang diperoleh kelompok eksperimen sebesar 85 dan skor yang terendah sebesar 78. Skor rata-rata antara skor pretes kelompok kontrol dan kelompok eksperimen mengalami peningkatan pada postes. Pada kelompok kontrol skor rata-rata pretes sebesar 74,0 dan skor rata-rata postes adalah sebesar 78,18. Pada kelompok eksperimen, skor rata-rata pada saat pretes adalah sebesar 75,78 sedangkan saat postes adalah sebesar 80,9500. Uji prasyarat analisis data yang terdiri dari uji normalitas dan uji homogenitas varian. Hasil uji normalitas dan uji homogenitas adalah sebagai berikut. Tabel : Hasil Uji Normalitas Sebaran Data Data Pretes Kelomp ok Kontrol Pretes Kelomp ok Eksperi men Postes Kelomp ok Kontrol Postes Kelomp ok Eksperi men Kolmogo rov- Smirnov Sig. 0,200 Sig. 0,200 Sig. 0,127 Sig. 0,040 Keterang an p > 0,05 = Normal p > 0,05 = Normal p > 0,05 = Normal p > 0,05 = Normal Berdasarkan data pada tabel, dapat dilihat bahwa skor pretes dan postes pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen memiliki distribusi sebaran data yang normal. Distribusi sebaran pada data di atas dikatakan normal karena nilai signifikansi pada Kolmogorov-Smirnov lebih besar dari 0,05 (taraf kesalahan 5%). Jadi, data tersebut telah memenuhi syarat untuk dianalisis.

Keefektifan Model Concept Sentence.../ 9 Setelah dilakukan uji normalitas sebaran data, dilakukan uji homogenitas varian untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan varian data. Pengujian data dalam penelitian ini dibantu dengan menggunakan program komputer SPSS versi 16.0. Hasil penghitungan uji homogenitas varian data dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 4: Hasil Uji Homogenitas Varian Dat a Pre tes Pos tes Lev ene Stati stic,9 7 0,4 0 d f 1 1 1 d f 2 5 8 5 8 Berdasarkan data pada tabel 4, diketahui nilai signifikansi skor pretes 0,71 dan signifikansi skor postes 0,515. Nilai signifikansi homogenitas skor pretes dan postes menunjukkan nilai p>0,05, sehingga skor pretes dan postes kelompok kontrol dan P 0,7 1 0,5 15 Ketera ngan p > 0,05 = Homo gen p > 0,05 = Homo gen eksperimen dinyatakan memiliki varian yang sama atau homogen. 2. Pembahasan Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 2 Muntilan dengan populasi seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Muntilan. Sampel yang dipilih dalam penelitian ini adalah kelas VIII E sebagai kelas eksperimen dan Kelas VIII F sebagai kelas kontrol. Pemilihan sampel dari populasi yang ada dalam penelitian ini dilakukan secara acak dengan mengundi semua kelas VIII SMP Negeri 2 Muntilan. Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) membuktikan ada tidaknya perbedaan kemampuan yang signifikan dalam menulis teks berita antara siswa yang mengikuti pembelajaran menggunakan model concept sentence dengan siswa yang mengikuti pembelajaran model konvensional pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Muntilan, (2) membuktikan keefektifan model

Keefektifan Model Concept Sentence.../ 94 concept sentence dalam pembelajaran menulis teks berita pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Muntilan. Langkah awal dalam penelitian ini adalah melakukan pretes pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Pretes berupa tes menulis teks berita dengan tema bencana alam. Skor Skor tertinggi yang diperoleh kelompok kontrol pada saat pretes sebesar 79,5 dan terendah sebesar 70. Skor tertinggi yang diperoleh kelompok eksperimen pada saat pretes sebesar 80 dan skor terendah sebesar 72. Skor rata-rata pretes kelompok kontrol sebesar 74,0. Pada kelompok eksperimen, skor rata-rata pada saat pretes sebesar 75,78. Berdasarkan uji-t hasil pretes kelas kontrol dan kelas eksperimen diperoleh nilai t sebesar -2,657, dengan df = 58 pada taraf signifikansi 5%, selain itu diperoleh nilai p sebesar 0,010. Nilai p lebih besar dari taraf signifikansi 5% (0,05). Hasil uji-t pretes menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan kemampuan menulis teks berita antara kelas kontrol dan kelas eksperimen sebelum dikenai pembelajaran. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kemampuan membaca pemahaman awal kedua kelas setara. Setelah diketahui bahwa kedua kelas tersebut memiliki kemampuan menulis teks berita yang setara, kelas kontrol dan kelas eksperimen diberikan pembelajaran menulis teks berita. Kelas kontrol mengikuti pembelajaran menulis teks berita tanpa menggunakan model concept sentence, sedangkan kelas eksperimen menggunakan model concept sentence. Pembelajaran menulis teks berita siswa kelas kontrol dan kelas eksperimen dilakukan sebanyak empat kali. Berdasarkan kegiatan pembelajaran yang dilakukan, terdapat perbedaan aktivitas antara siswa kelas kontrol dan kelas eksperimen. Setelah kelas kontrol diberi pembelajaran menulis teks berita

Keefektifan Model Concept Sentence.../ 95 tanpa menggunakan model concept sentence dan kelas eksperimen diberi pembelajaran menulis teks berita dengan model concept sentence dilakukan posttes pada kedua kelas. Pengambilan data posttes ini bertujuan untuk pengetahui ada atau tidaknya perbedaan keterampilan menulis teks berita antara kelas kontrol dan kelas eksperimen setelah tahap eksperimen. Posttes dilaksanakan menggunakan tes menulis teks berita dengan tema bencana alam. Data posttes yang diperoleh kemudian dianalisis dengan uji-t menggunakan bantuan computer program SPSS 16. Hasil uji-t data pretes dan postes kelompok kontrol diperoleh nilai t sebesar -22,21 dengan df 29, dan p sebesar 0,000 (p<0,05=signifikan). Selanjutnya, hasil analisis uji-t data pretes dan postes kelompok eksperimen diperoleh t sebesar -51,766 dengan df 29, dan p sebesar 0,000 (p<0,05=signifikan). Hasil uji-t data pretes dan postes kemampuan menulis teks berita kelompok kontrol maupun kelompok eksperimen menunjukkan nilai p yang lebih kecil daripada taraf signifikansi 5%. Pembelajaran menulis teks berita pada kedua kelompok tersebut telah terbukti efektif, namun tingkat keefektifan kedua kelompok tersebut berbeda. Hal tersebut ditunjukkan oleh hasil penghitungan gain score pada kedua kelompok. Hasil gain score diperoleh dari rata-rata skor posttes dikurangi rata-rata skor pretes. Selisih rata-rata skor pretesposttes pada kelas eksperimen sebesar 5,17 sedangkan perubahan rata-rata skor pretes-posttes pada kelas kontrol sebesar 4,15. Selisih rata- rata skor pretes-posttes pada kelas eksperimen diketahui lebih besar dari pada kelas kontrol (5,17 > 4,15). Perbedaan kenaikan skor rata-rata kelas eksperimen yang lebih besar dari skor rata-rata kelas kontrol, menunjukkan bahwa pembelajaran menulis teks berita dengan menggunakan model

Keefektifan Model Concept Sentence.../ 96 concept sentence lebih efektif dibandingkan dengan pembelajaran menulis teks berita tanpa menggunakan model concept sentence. Kelas eksperimen yang mengikuti pembelajaran dengan model concept sentence memiliki antusias yang tinggi dalam berdiskusi dan mempunyai semangat untuk menjadi yang terbaik dalam menulis teks berita. Siswa tidak merasa kesulitan dalam mengembangkan topik yang diberikan. Hasil menulis teks berita siswa lebih baik dari sebelumnya setelah mendapatkan pembelajaran meulis teks berita dengan model concept sentence. Selain itu, model pembelajaran tersebut dapat membantu siswa menemukan pokok-pokok informasi berita, menyusun rancangan tulisan sehingga tidak keluar dari topik utama dan menghasilkan sistematika tulisan dengan baik, serta mengembangkan konsep utama. Kata kunci yang diberikan membuat siswa mampu menulis teks berita tanpa keluar dari pokok bahasan awal sehingga menghasilkan tulisan yang singkat, padat, dan jelas. Model concept sentence terbukti efektif dalam pembelajaran menulis teks berita. D. SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil pembahasan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut. 1. Kemampuan menulis teks berita antara siswa yang mendapat pembelajaran menggunakan model concept sentence dengan siswa yang mendapat pembelajaran dengan menggunakan model konvensional terdapat perbedaan yang signifikan. Perbedaan tersebut dibuktikan dengan hasil uji-t skor postes kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Berdasarkan penghitungan tersebut diperoleh nilai t sebesar -5,528 dengan df 58 dan p sebesar 0,000. Nilai p lebih kecil dari taraf signifikansi 5% (0,000>0,05). 10

Keefektifan Model Concept Sentence.../ 97 Dengan demikian, dapat diketahui bahwa ada perbedaan yang signifikan antara kemampuan menulis teks berita kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. 2. Model concept sentence efektif digunakan dalam pembelajaran menulis teks berita. Hal ini ditunjukkan oleh hasil uji-t skor pretes dan postes kelompok eksperimen serta nilai gain score kedua kelompok tersebut. Diperoleh nilai t sebesar -51,766 dengan df 29 dan p sebesar 0,000 pada taraf kesalahan 0,05 (5%). Nilai p lebih kecil dari taraf kesalahan 0,05 (0,000<0,05). Selanjutnya, gain score kelompok eksperimen sebesar 5,17 sedangkan kelompok kontrol sebesar 4,15. Hasil penghitungan tersebut membuktikan bahwa pembelajaran menulis teks berita menggunakan model concept sentence lebih efektif daripada pembelajaran menulis teks berita dengan model konvensional. Berdasarkan kesimpulan dan implikasi di atas, dapat dikemukakan saran sebagai berikut: (1) Guru mata pelajaran Bahasa Indonesia SMP Negeri 2 Muntilan sebaiknya menggunakan model pembelajaran concept sentence pada saat melaksanakan pembelajaran menulis teks berita. Hal ini dikarenakan penggunaan model pembelajaran concept sentence terbukti lebih efektif dalam pembelajaran menulis teks berita, (2) Sekolah dapat menggunakan penelitian ini untuk memberikan kontribusi dalam penggunaan model pembelajaran menulis khususnya menulis teks berita di sekolah. 11

Keefektifan Model Concept Sentence.../ 98 E. DAFTAR PUSTAKA Dalman. 2015. Keterampilan Menulis. Jakarta: Rajawali Pers. Huda, Miftahul. 201. Model- Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Kiranawati. 2007. Model Pembelajaran Consept Sentence. http://gurupkn.wordpress.com. Diunduh pada tanggal 20 Desember 2016. Nurhadi, Agus Gerrad Senduk. 200. Pembelajaran Kontekstual (Contextual Teaching and Learning/ CTL) Dan Penerapannya Dalam KBK. Malang: Universitas Negeri Malang.25 12