B A B I P E N D A H U L U A N

dokumen-dokumen yang mirip
Rekapitulasi Hasil Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Dan Pencapaian Renstra SKPD Sampai Dengan Tahun 2013

LEMBARAN DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2010 NOMOR 3 SERI E PERATURAN DAERAH KOTA BOGOR NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

Bab I PENDAHULUAN. Rencana Kerja Badan Kepegawaian Daerah Kota Bandung Tahun Latar Belakang. B a b I P e n d a h u l u a n 1

LAMPIRAN PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR LAMPIRAN NOMOR : 40 TAHUN 2012 LAMPIRAN TANGGAL : 30 MEI 2012

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2017

WALIKOTA BEKASI PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA BEKASI NOMOR 26 TAHUN 2016 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH KOTA BEKASI TAHUN 2017

RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2015 BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BERITA DAERAH KABUPATEN CIREBON NOMOR 12 TAHUN 2013 SERI E.9 PERATURAN BUPATI CIREBON NOMOR 12 TAHUN 2013 TENTANG

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2016

RENCANA STRATEGIS DINAS TATA BANGUNAN DAN PEMUKIMAN KABUPATEN BOGOR TAHUN BAB I PENDAHULUAN

BERITA DAERAH KOTA BEKASI PERATURAN WALIKOTA BEKASI NOMOR 24 TAHUN 2015 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

RENCANA KERJA (RENJA) DINAS PERUMAHAN RAKYAT, KAWASAN PERMUKIMAN DAN PERTANAHAN KABUPATEN PURWOREJO

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

WALIKOTA PAREPARE PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN WALIKOTA PAREPARE NOMOR 15 TAHUN 2015 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Rencana Stratejik (RENSTRA) Kecamatan Batununggal Kota Bandung Tahun BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN GRESIK TAHUN 2018 BAB I PENDAHULUAN

RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2014 BAB I PENDAHULUAN

BAB PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BERITA DAERAH KOTA BEKASI. PERATURAN WALIKOTA BEKASI NOMOR 57 TAHUN /21-Bappeda/V/2013 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. Renstra BPM, KB dan Ketahanan Pangan Kota Madiun I - 1

RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG

RANCANGAN RENCANA KERJA KANTOR KECAMATAN TIRTOYUDO KABUPATEN MALANG TAHUN 2014 BAB I PENDAHULUAN

WALI KOTA BOGOR PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALI KOTA BOGOR NOMOR 32 TAHUN 2017 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2018

1. Dokumen Rencana Strategis Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Sidoarjo Tahun

LEMBARAN DAERAH KOTA CIREBON NOMOR 7 TAHUN 2013 SERI E PERATURAN DAERAH KOTA CIREBON NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG

WALIKOTA MAKASSAR PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN WALIKOTA MAKASSAR NOMOR 30 TAHUN 2017 TENTANG WALIKOTA MAKASSAR,

WALIKOTA TASIKMALAYA,

BAB IV PROGRAM DAN KEGIATAN KECAMATAN BOGOR UTARA

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KABUPATEN LAMONGAN TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN

KATA PENGANTAR. Muara Beliti, 2014 Kepala Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Kabupaten Musi Rawas

RENCANA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN GARUT TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

KATA PENGANTAR. Semarapura, 30 Maret 2016 Kepala Bappeda Kabupaten Klungkung, I Wayan Wasta, SE, M.Si Pembina Tk. I (IV/b) NIP

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang. 1.2 LANDASAN HUKUM.

RENCANA KERJA KECAMATAN DAU KABUPATEN MALANG TAHUN 2014 PENDAHULUAN

RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH (RKPD) KOTA BOGOR TAHUN 2015

PERUBAHAN PERTAMA RENCANA STRATEGIS

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Rencana Strategis Badan Perencanaan Pembangunan Daerah. Kabupaten Cianjur (Renstra -Bappeda) Tahun yang disusun

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWOREJO NOMOR 2 TAHUN 2011 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN PURWOREJO TAHUN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

WALIKOTA SURAKARTA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR TAHUN 2016 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

RENCANA KERJA INSPEKTORAT KABUPATEN BLORA TAHUN 2014

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

WALIKOTA BEKASI PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA BEKASI NOMOR 41 TAHUN 2016 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN INSPEKTUR KABUPATEN GRESIK NOMOR 11 TAHUN 2015

Pemerintah Kota Tangerang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

TENTANG. berdasarkan

BAPPEDA PROVINSI BANTEN

RENCANA STRATEGIS ( R E N S T R A ) BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH ( B A P P E D A ) PROVINSI BANTEN TAHUN

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK BARAT

RENCANA KERJA BAGIAN PERTANAHAN SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MALANG BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Pemerintah Kota Cirebon

BAB I PENDAHULUAN. Undang-undang No 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

LEMBARAN DAERAH KOTA BOGOR

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Banyuwangi 1

BUPATI MALANG PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG MEKANISME TAHUNAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN KABUPATEN MALANG BUPATI MALANG,

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

WALIKOTA PROBOLINGGO

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BOYOLALI

G U B E R N U R J A M B I

RENCANA KERJA KECAMATAN TEGAL TIMUR TAHUN ANGGARAN

Rencana Kerja (RENJA ) 2015

MEMUTUSKAN : PERATURAN WALIKOTA TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

RENCANA KERJA (RENJA) PERUBAHAN TAHUN ANGGARAN 2015 SKPD KECAMATAN KALIJATI

Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak Tahun

PERATURAN KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA PONTIANAK NOMOR 1 TAHUN 2015 T E N T A N G

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PURWAKARTA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BUPATI BANJAR PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

BAB I PENDAHULUAN. kegiatan yang melibatkan berbagai unsur pemangku kepentingan didalamnya, guna

TAHUN ANGGARAN Kata Pengantar. TRANSMIGRASI KABUPATEN CIANJUR Jalan Raya Bandung KM. 4,5 Telp. (0263) Cianjur 43281

PENDAHULUAN BAB I 1.1. LATAR BELAKANG

PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR

LAMPIRAN I PERATURAN BUPATI BANJARNEGARA NOMOR 27 TAHUN 2015 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2016 BAB 1

PEMERINTAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 5 TAHUN 2005 TENTANG

RAN SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN MADIUN NOMOR 10 TAHUN 2013 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN MADIUN TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. Rencana Kerja Sekretariat DPRD Kota Bandung adalah. Dokumen perencanaan untuk periode Tahun 2015, dengan

Transkripsi:

B A B I P E N D A H U L U A N A. Latar Belakang Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah telah mengamanatkan bahwa setiap daerah diwajibkan untuk menyusun perencanaan pembangunan daerah untuk jangka panjang 20 tahun (RPJPD), rencana pembangunan daerah jangka menengah 5 tahun (RPJMD), dan rencana pembangunan jangka pendek/1 tahun (RKPD). RKPD mempunyai fungsi antara lain mengarahkan proses penyusunan Rencana Kerja SKPD sebagai dokumen perencanaan SKPD untuk periode satu (1) tahun, yang memuat kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. Proses penyusunan Renja SKPD berpedoman pada Renstra SKPD dan mengacu pada rancangan awal RKPD. Dengan kata lain Penyusunan Renja SKPD bukan kegiatan yang berdiri sendiri, melainkan merupakan rangkaian kegiatan yang simultan dengan penyusunan RKPD, serta merupakan bagian dari rangkaian kegiatan penyusunan APBD. B. Landasan Hukum 1. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang bersih dan bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851); 2. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 1

3. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355); 4. Undang-undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolalaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400) ; 5. Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421); 6. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437), sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undangundang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844); 7. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 1126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 1999 tentang Cara Pelaksanaan Peran Serta Masyarakat dalam Penyelenggaraan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 129, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3866); 9. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817); 10. Permendagri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah dengan Pemendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas Permendagri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah; 11. Permendagri Nomor 54 tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; 2

12. Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 2 Tahun 2008 tentang Tata cara Penyusunan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Daerah Kota Bogor Tahun 2008 Nomor 1 Seri E) sebagaimana telah diubah Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 2 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 2 Tahun 2008 tentang Tata cara Penyusunan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Daerah Kota Bogor Tahun 2010 Nomor 1 Seri E); 13. Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 3 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintah Kota Bogor (Lembaran Daerah Kota Bogor Tahun 2008 Nomor 2 Seri E); 14. Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 7 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kota Bogor Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kota Bogor Tahun 2009 Nomor 3 Seri E); 15. Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 3 Tahun 2010 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Kota Bogor Tahun 2010 Nomor 1 Seri D); 16. Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Bogor Tahun 2010-2014(Lembaran Daerah Kota Bogor Tahun 2010 Nomor 3 Seri E); C. Maksud dan Tujuan 1. Maksud a. Sebagai panduan dalam mengevaluasi realisasi target capaian kinerja program dan kegiatan Kecamatan Bogor Tengah tahun 2012, dan review terhadap sasaran dan target Renstra Kecamatan Bogor Tengah tahun 2009-2014. b. Perencanaan program / kegiatan yang akan dilaksanakan dalam Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Kecamatan Bogor Tengah tahun 2014. 3

2. Tujuan Rencana Kerja SKPD disusun untuk memasukkan program / kegiatan di Kecamatan Bogor Tengah ke dalam Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PAS) Tahun 2014. D. Sistematika Penulisan Bab I Pendahuluan A. Latar Belakang B. Landasan Hukum C. Maksud dan Tujuan D. Sistematika Penulisan Bab II Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun 2012 A. Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2012 dan Capaian Renstra SKPD B. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD C. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD Bab III Tujuan, Sasaran, Program dan Kegiatan A. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD B. Program dan Kegiatan Bab IV Penutup 4

B A B I I EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN 2012 A. Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2012 dan Capaian Renstra SKPD Renja Kecamatan Bogor Tengah 2014 pada dasarnya menyajikan pengukuran terhadap hasil kinerja kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Kecamatan Bogor Tengah selama tahun 2012 dan perkiraan target tahun 2013. Pengukuran Kinerja kegiatan dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja kegiatan. Pengukuran ini dilakukan dengan memanfaatkan data kinerja. Data kinerja diperoleh melalui sistem pengumpulan data kinerja dari dua sumber yaitu : (1) data internal, yang berasal dari sistem informasi yang ada baik laporan kegiatan reguler yang ada seperti laporan bulanan, triwulanan, semesteran dan laporan kegiatan lainnya; (2) data eksternal digunakan sepanjang relevan dengan pencapaian kinerja Kecamatan Bogor Tengah Kota Bogor. Beberapa jenis indikator kinerja yang digunakan dalam pelaksanaan pengukuran kinerja kegiatan Kecamatan Bogor Tengah Kota Bogor tahun 2012, yaitu Indikator masukan (inputs) adalah segala sesuatu yang dibutuhkan agar pelaksanaan Kegiatan dapat berjalan untuk menghasilkan keluaran. Untuk tahun 2012 indikator input ini diprioritaskan pada penggunaan dana kegiatan yang dilakukan pengukuran kinerja, dengan satuan rupiah. Indikator keluaran (outputs) adalah sesuatu yang diharapkan langsung dicapai dari suatu Kegiatan yang dapat berupa fisik dan /atau non fisik. Indikator output yang digunakan bervariasi mulai dari output terselenggaranya kegiatan (jumlah kegiatan), jumlah orang, jumlah laporan, dan jumlah barang/ jasa lainnya dari hasil pelayanan ataupun pelaksanaan tugas lainnya, dengan satuan kegiatan, orang, paket, buah, unit, rupiah dan sebagainya. Indikator hasil (outcomes) adalah segala sesuatu yang mencerminkan berfungsinya output Kegiatan pada jangka menengah (efek langsung). Indikator ini menggunakan angka mutlak dan relatif (%). Indikator manfaat (benefits) dan dampak (impacts) yang berkaitan dengan 5

kegiatan tahun anggaran 2012 tidak dilakukan pengukuran, karena belum tersedia sistem pengumpulan data dan pengukurannya. Evaluasi terhadap hasil pelaksanaan Rencana Kerja Kecamatan Bogor Tengah Tahun 2012 adalah sebagaimana diuraikan dalam Tabel 1. Rekapitulasi Hasil Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Dan Pencapaian Renstra SKPD Sampai Dengan Tahun 2012 (terlampir). Dari hasil evaluasi pengukuran realisasi Rencana Kerja tahun 2012 dan review terhadap capaian kinerja sasaran strategis Kecamatan Bogor Tengah tahun 2012, tercermin bahwa sampai dengan tahun 2012 pencapaian sasaran strategis Kecamatan Bogor Tengah berjalan sesuai dengan yang ditetapkan. Program dan kegiatan pada tahun 2012 yang dilaksanakan oleh Kecamatan Bogor Tengah yang mendukung kepada pencapaian visi dan misi Kecamatan Bogor Tengah, secara ringkas dapat diuraikan sebagai berikut : Pencapaian Sasaran Strategis Kecamatan Bogor Tengah tahun 2012 yang berkaitan dengan Peningkatan Sumber daya Aparatur Kecamatan diimplementasikan melalui program dan indikator kegiatan sebagai berikut: a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran; b. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur; c. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja keuangan; d. Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah; e. Program Pembinaan dan Penataan Perangkat Kecamatan dan Realisasi program dan kegiatan tahun 2012 pada Kecamatan Bogor Tengah, sebagaimana dimaksud diuraikan dalam tabel di bawah ini: 6

NO URAIAN/ PROGRAM/ KEGIATAN 1. BELANJA LANGSUNG Target (Rp.) Realisasi (Rp.) % Capaian Kinerja Anggaran Fisik a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran a.1 Pengelolaan Rumah Tangga SKPD 269.640.000 263.390.644 97,68 100,00 b. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur b.1 Pemeliharaan Rutin/Berkala Inventaris Kantor 78.000.000 78.000.000 100,00 100,00 b.2 Pengadaan Inventaris Kantor 368.497.200 360.518.000 97,83 100,00 c. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja keuangan c.1 Penyusunan perencanaan dan pelaporan SKPD 25.000.000 25.000.000 100,00 100,00 d. Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah d.1 Optimalisasi Penerimaan PBB Kecamatan Bogor Tengah 50.000.000 50.000.000 100,00 100,00 e. Program Pembinaan dan Penataan Perangkat Kecamatan dan e.1 Penyelenggara Pemerintahan Kecamatan 508.500.000 506.990.000 99,70 100,00 e.2 Penyelenggara Pemerintahan Babakan 167.600.000 166.541.868 99,36 100,00 7

e.3 Penyelenggara Pemerintahan Sempur e.4 Penyelenggara Pemerintahan Tegallega e.5 Penghargaan Penilaian Pengelolaan Administrasi PBB Kellurahan Tegallega e.6 Penyelenggara Pemerintahan Babakan Pasar e.7 Penyelenggara Pemerintahan Gudang e.8 Penyelenggara Pemerintahan Paledang e.9 Penyelenggara Pemerintahan Panaragan e.10 Penyelenggara Pemerintahan Pabaton e.11 Penyelenggara Pemerintahan Cibogor e.12 Penyelenggara Pemerintahan Ciwaringin e.13 Penyelenggara Pemerintahan Kebon Kalapa 168.800.000 167.472.180 99,68 100,00 197.600.000 196.553.620 99,47 100,00 20.000.000 20.000.000 100,00 100,00 184.400.000 182.135.265 98,77 100,00 204.800.000 204.800.000 100,00 100,00 214.400.000 213.381.138 99,52 100,00 171.200.000 169.829.408 99,20 100,00 146.000.000 144.517.035 98,98 100,00 161.600.000 160.422.460 99,27 100,00 194.000.000 193.484.959 99,73 100,00 191.600.000 190.803.513 99,58 100,00 8

Pencapaian Sasaran Strategis Kecamatan Bogor Tengah tahun 2012 yang berkaitan dengan Terbentuknya Lembaga Pemberdayaan Masyarakat dan Meningkatnya Partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan diimplementasikan melalui program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Membangun dan indikator kegiatan sebagai berikut: NO URAIAN/ PROGRAM/ KEGIATAN 1. BELANJA LANGSUNG Target (Rp.) Realisasi (Rp.) % Capaian Kinerja Anggaran Fisik f. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Membangun f.1 Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan PDPM Kecamatan Bogor Tengah f.2 Paket Akselerasi PDPM Kecamatan Bogor Tengah f.3 Program Daearah Pemberdayaan Masyarakat (PDPM) Babakan f.4 Program Daearah Pemberdayaan Masyarakat (PDPM) Sempur f.5 Program Daearah Pemberdayaan Masyarakat (PDPM) Tegallega f.6 Program Daearah Pemberdayaan Masyarakat (PDPM) Babakan Pasar 23.100.000 22.000.000 95,23 100,00 250.000.000 245.787.000 98,31 100,00 175.000.000 173.969.500 99,41 100,00 175.000.000 173.459.500 99,12 100,00 175.000.000 172.655.000 98,66 100,00 175.000.000 172.100.000 98,34 100,00 9

f.7 Program Daearah Pemberdayaan Masyarakat (PDPM) Gudang f.8 Program Daearah Pemberdayaan Masyarakat (PDPM) Paledang f.9 Program Daearah Pemberdayaan Masyarakat (PDPM) Panaragan f.10 Program Daearah Pemberdayaan Masyarakat (PDPM) Pabaton f.11 Program Daearah Pemberdayaan Masyarakat (PDPM) Cibogor f.12 Program Daearah Pemberdayaan Masyarakat (PDPM) Ciwaringin f.13 Program Daearah Pemberdayaan Masyarakat (PDPM) Kebon Kalapa 175.000.000 170.926.000 97,67 100,00 175.000.000 171.052.000 97,74 100,00 175.000.000 171.078.200 97,76 100,00 175.000.000 171.431.800 97,96 100,00 175.000.000 172.586.500 98,62 100,00 175.000.000 170.761.000 97,58 100,00 175.000.000 173.264.000 99,00 100,00 Disamping anggaran yang bersumber dari APBD Kota Bogor, pada tahun 2012, Kecamatan Bogor Tengah menerima bantuan dana bersumber dari Bantuan Propinsi (APBD Propinsi Jawa Barat) sebesar Rp. 11.000.000,- (sebelas juta rupiah) untuk program kerja sama informasi dengan media masa, dengan rincian sebagai berikut: 10

NO URAIAN/ PROGRAM/ KEGIATAN PAGU ANGGARAN (Rp.) REALISASI (Rp.) % Capaian Kinerja Anggaran Fisik 1. BELANJA LANGSUNG (Banprop 2012) a. Program Kerja Sama Informasi dengan Media Masa a.1 Pojok Informasi Kel. Gudang 5.500.000 5.500.000 100,00 100,00 a.2 Pojok Informasi Kel. Tegallega 5.500.000 5.500.000 100,00 100,00 J U M L A H 11.000.000 11.000.000 100,00 100,00 Dari tabel-tabel di atas, nampak bahwa capaian program seluruh kegiatan tahun 2012 dapat mencapai target kinerja yang ditetapkan yakni 100%. Beberapa kegiatan yang realisasi anggarannya kurang dari 100%, tidak lain lebih dikarenakan adanya efisiensi anggaran yang dilakukan oleh para pengelolala kegiatan. B. Analisa Kinerja Pelayanan SKPD Jika hasil evaluasi pelaksanaan Renja Kecamatan Bogor Tengah tahun 2012 dijadikan sebagai satu-satunya indikator untuk menilai kinerja pelayanan SKPD, dimana evaluasi tersebut dinilai dengan skala pengukuran ordinal yang dibuat dengan menggunakan asumsi sebagai berikut : X 85 % : Baik 75% X < 85% : Cukup 55% X < 75% : Sedang X < 55% : Kurang maka secara umum kinerja pelayanan Kecamatan Bogor Tengah tahun 2012 adalah baik. Seluruh kegiatan yang dilaksanakan tahun 2012 dapat berjalan efisien dan efektif sebagaimana tergambar dalam tabel-tabel di atas yang mana terdapat data realisasi masukan 11

yang lebih kecil dari target, namun realisasi keluaran tetap diperoleh sesuai dengan targetnya. Disamping itu juga terdapat kesesuaian antara sasaran dan tujuan dengan hasil (outcomes). C. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan Berdasarkan Perda Nomor 3 Tahun 2010 tentang Organisasi Perangkat Daerah Kota Bogor, Kecamatan merupakan wilayah kerja Camat sebagai Perangkat Daerah yang masing-masing dipimpim oleh seorang Camat yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah. Kecamatan mempunyai Tugas Pokok melaksanakan sebagian urusan bidang Pemerintahan. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Kecamatan mempunyai fungsi : 1. Pengkoordinasian kegiatan pemberdayaan masyarakat; 2. Pengkoordinasian upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum; 3. Pengkoordinasian penerapan dan penegakkan peraturan perundang-undangan; 4. Pengkoordinasian pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum; 5. Pengkoordinasian penyelenggaraan pemerintahan di tingkat Kecamatan; 6. Pembinaan penyelenggaraan pemerintahan ; 7. Pelaksanaan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya; 8. Pelaksanaan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Walikota; 9. Penyelenggaraan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Walikota. Dalam menyelenggarakan tugas pokok dan fungsi sebagaimana dimaksud Kecamatan dihadapkan pada ekspektasi masyarakat dan OPD Kota Bogor yang menghendaki kecamatan berkinerja melampaui kewenangan dan kapasitas keuangan kecamatan. Disamping itu sebagai koordinator di wilayah kerjanya, dalam melaksanakan fungsi pengkoordinasian seringkali kecamatan dihadapkan kepada kondisi tidak berdaya/tidak memiliki kewenangan untuk mengatur/ mensinergikan berbagai program OPD yang dilaksanakan di wilayah kerjanya agar dapat berjalan lebih optimal sehingga hasilnya dapat menunjang pencapaian RPJMD. 12

B A B III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN A. Tujuan dan Sasaran Berdasarkan tugas pokok dan fungsi Kecamatan sebagaimana Peraturan Daerah Kota Bogor No.3 Tahun 2010 tentang Organisasi Perangkat Daerah Kota Bogor dikaitkan dengan sasaran target kinerja Renstra Kecamatan Bogor Tengah, ditetapkan tujuan Kecamatan Bogor Tengah adalah sebagai berikut : a. Meningkatkan Manajemen Pemerintah yang baik. b. Mewujudkan Bogor Tengah sebagai wilayah perdagangan yang aman dan ditunjang oleh permukiman yang tertata dan bersih. c. Meningkatkan iklim kegotong-royongan masyarakat dan kerukunan hidup beragama. d. Mengupayakan peningkatan kesehatan, pendidikan, perekonomian dan kesejahteraan sosial. Adapun sasaran yang ingin dicapai adalah : a. Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Aparatur Kecamatan. b. Terwujudnya wilayah Bogor Tengah sebagai Wilayah Perdagangan yang aman dan nyaman dengan didukung permukiman yang tertata bersih. c. Terbentuknya Lembaga Pemberdayaan Masyarakat dan meningkatnya partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan. d. Meningkatnya Daya Beli dan taraf hidup keluarga miskin. 13

B. Program dan Kegiatan SKPD 1. Program dan Kegiatan Kec. Bogor Tengah Tahun 2013 No. Urusan/ Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program/ Kegiatan Target Capaian Kinerja Kegiatan Pagu Anggaran 1 2 3 4 5 A. BELANJA TIDAK LANGSUNG 1. Gaji dan Tunjangan PNS Terbayarkannya gaji dan tunjangan PNS Kecamatan 100% 7.649.850.283 B. BELANJA LANGSUNG 1. Program Peningkatan Pengembangan _ystem Pelaporan Capaian kinerja dan keuangan Tingkat pencapaian penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP), evaluasi LAKIP dan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Bogor serta Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD), Informasi LPPD dan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah 100 % 1.1. Penyusunan, Perencanaan, Pelaporan dan Capaian SKPD 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana aparatur Tersusunnya laporan Kinerja SKPD Tingkat ketersediaan sarana dan prasarana operasional SKPD 100 % 35.000.000 95 % 14

1 2 3 4 5 2.1 Terpeliharanya dan Pemeliharaan Rutin/ terpenuhinya kebutuhan 100 % Berkala Inventaris Kantor SKPD 78.000.000 2.2 Pengadaan inventaris Kantor Tersedianya barang inventaris 100 % 300.997.200 kantor 2.3 Pengelolaan Rumah Terselenggaranya rumah 100 % 105.500.000 Tangga SKPD tangga SKPD Kecamatan 2.4 Rehabilitasi Kantor Terdapatnya kantor pelayanan untuk masyarakat yang representatif, aman dan 2 kelurahan 1.200.000.000 3. Program Pembinaan dan Penataan Perangkat Kecamatan dan 3.1 Penyelenggaraan Pemerintahan Kecamatan 3.2 Penyelenggaraan Pemerintahan 4. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam membangun 4.1 Monitoring dan Evaluasi PDPM Kecamatan dan nyaman Tingkat kemampuan dan pengetahuan aparat Kecamatan dan Terlaksananya tugas pokok dan fungsi Kecamatan Terlaksananya tugas pokok dan fungsi Tingkat pencapaian keswadayaan masyarakat dalam pembangunan Meningkatnya peran aktif masyarakat dalam pembangunan kelurahan 100% 100% 575.000.000 100 % 2.222.000.000 50% 70 % 23.100.000 4.2 Paket Akselerasi Program daerah Pemberdayaan Masyarakat (PA-PDPM) 4.3. Program Daerah Pemberdayaan Masyarakat Tingkat pencapaian keswadayaan masyarakat dalam pembangunan Tingkat pencapaian keswadayaan masyarakat dalam pembangunan 50 % 250.000.000 50 % 1.925.000.000 15

2. Rencana Program dan Kegiatan Kec. Bogor Tengah Tahun 2014 No. Urusan/ Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program/ Kegiatan Target Capaian Kinerja Kegiatan Pagu Anggaran 1 2 3 4 5 A. BELANJA TIDAK LANGSUNG 1. Gaji dan Tunjangan PNS Terbayarkannya gaji dan tunjangan PNS Kecamatan 100% 8.414.835.311 B. BELANJA LANGSUNG 1. Program Peningkatan Pengembangan _ystem Pelaporan Capaian kinerja dan keuangan Tingkat pencapaian penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP), evaluasi LAKIP dan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Bogor serta Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD), Informasi LPPD dan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah 100 % 1.1. Penyusunan, Perencanaan, Pelaporan dan Capaian SKPD 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana aparatur 2.1 Pemeliharaan Rutin/ Berkala Inventaris Kantor Tersusunnya laporan Kinerja SKPD Tingkat ketersediaan sarana dan prasarana operasional SKPD Terpeliharanya dan terpenuhinya kebutuhan SKPD 100 % 38.500.000 95 % 100 % 85.800.000 16

1 2 3 4 5 2.2 Pengadaan inventaris Kantor Tersedianya barang inventaris kantor 100 % 290.400.000 2.3 Pengelolaan Rumah Tangga SKPD 2.4 Rehabilitasi Kantor 3. Program Pembinaan dan Penataan Perangkat Kecamatan dan 3.1 Penyelenggaraan Pemerintahan Kecamatan 3.2 Penyelenggaraan Pemerintahan 4. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam membangun 4.1 Monitoring dan Evaluasi PDPM Kecamatan dan Terselenggaranya rumah tangga SKPD Kecamatan Terdapatnya kantor pelayanan untuk masyarakat yang representatif, aman dan nyaman Tingkat kemampuan dan pengetahuan aparat Kecamatan dan Terlaksananya tugas pokok dan fungsi Kecamatan Terlaksananya tugas pokok dan fungsi Tingkat pencapaian keswadayaan masyarakat dalam pembangunan Meningkatnya peran aktif masyarakat dalam pembangunan kelurahan 100 % 343.904.000 2 kelurahan 1.320.000.000 100% 100% 632.500.000 100 % 2.241.700.000 50% 70 % 25.410.000 4.2 Paket Akselerasi Program daerah Pemberdayaan Masyarakat (PA-PDPM) 4.3. Program Daerah Pemberdayaan Masyarakat Tingkat pencapaian keswadayaan masyarakat dalam pembangunan Tingkat pencapaian keswadayaan masyarakat dalam pembangunan 50 % 275.000.000 50 % 2.117.500.000 17

BAB I V P E N U T U P Rencana Kerja Kecamatan Bogor Tengah tahun 2014 merupakan rencana kerja tahun terakhir dari Renstra Kecamatan Bogor Tengah 2009-2014. Diharapkan rencana kerja ini dapat menjadi rancangan program dan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Kecamatan Bogor Tengah dan se-kecamatan Bogor Tengah pada tahun 2014 tidak saja semata-mata sebagai implementasi tugas pokok dan fungsi Kecamatan, tetapi juga dapat mengoptimalkan pencapaian target sebagaimana ditetapkan dalam dalam rangka mewujudkan visi dan misi Kecamatan Bogor Tengah. Penyusunan Renja ini dilakukan dengan tahapan kegiatan persiapan penyusunan, kegiatan analisis dan pengkajian dokumen terkait, dan kegiatan penyusunan Rancangan Renja SKPD yang proses penyusunannya mengacu pada rancangan awal RKPD. Program dan kegiatan dalam Renja Kecamatan Bogor Tengah tahun 2014 sudah bersifat definitif, namun pagu anggarannya masih bersifat indikatif yang diselaraskan dengan program dan kegiatan prioritas daerah. 18