BAB 1 PENDAHULUAN. Manusia pada dasarnya adalah makhluk sosial, yang saling membutuhkan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN. dengan univesitas lainnya. Bina Nusantara selaku universitas swasta yang unggul dan

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan, maka di Indonesia terdapat dua kategori universitas atau. perguruan tinggi, yaitu PTN (Perguruan Tinggi Negeri) dan PTS

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. dengan menjual produk / jasa yang berkualitas, pengiriman barang tercepat atau

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Di dunia ini, setiap manusia ataupun setiap makhluk hidup memilki kebutuhan yang

BAB I PENDAHULUAN. yang berkembang, baik itu perusahaan jasa maupun manufaktur, tidak

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada Era Globalisasi ini, aktivitas pembangunan dan perekonomian

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi berkembang pesat dari waktu-kewaktu. Sehingga mendorong terjadinya

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Pertemuan Pertemuan 7 3

BAB I PENDAHULUAN. dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menunjang aktivitas sehari-hari untuk itu

BAB 1 PENDAHULUAN. sering disebut dengan humas merupakan bagian yang sangat penting bagi sebuah

BAB 1 PENDAHULUAN. internet. Internet merupakan sarana untuk mendapatkan berbagai macam informasi yang

BAB I PENDAHULUAN. PT Pertamina (Persero) merupakan salah satu perusahaan. besar di Indonesia dengan pemasokan paling besar kepada Negara.

BAB I PENDAHULUAN. dalam kehidupan sehari-hari. Tidak ada manusia yang tidak terlibat dalam

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. baik di pasar domestik (nasional) maupun di pasar internasional/global. Banyak

BAB I PENDAHULUAN. di rumah tangga, tempat kerja, masyarakat atau di manapun manusia berada. menggunakan bahasa verbal maupun non verbal.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. yang lainnya akan berbeda dalam bentuk strukturalisasi manajemen dan

BAB I PENDAHULUAN. besar bagi perubahaan gaya hidup. Manusia selalu berusaha untuk memenuhi

MODUL. Strategi Image/Soft Sell (3 SKS) Oleh : Dra. Nanik Ismiani

BAB I PENDAHULUAN. tahun, mendorong timbulnya industri komunikasi secara menyeluruh. Di

BAB I PENDAHULUAN. Banyak cara yang dilakukan oleh perushaan dalam mempublikasikan atau

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Magang

Public Relation terpecah kedalam marketing public relations dan corporate public relations.

BAB I PENDAHULUAN. penggunaan mobil tidak lebih efisien dibandingkan dengan sepeda motor. Hal

BAB I PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi seperti saat ini sudah banyak terdapat persaingan

BAB I PENDAHULUAN. strategis dalam kehidupan manusia. Dengan adanya ilmu komunikas maka

BAB 1 PENDAHULUAN. Di era globalisasi ini, kebutuhan manusia terhadap teknologi informasi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Komunikasi dilakukan manusia setiap harinya untuk berinteraksi antar sesama untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Televisi Langganan Berbayar 7 Tahun Kebelakang BRAND JUMLAH SALURAN TAHUN BERDIRI. AORA 62 8 Agustus 2008

Produksi Media PR Cetak. Modul ke: 05FIKOM. Brand Image. Fakultas. Program Studi HUMAS. Mintocaroko, S.Sos., M.Ikom

BAB I PENDAHULUAN. Di era pasar bebas saat ini, dimana persaingan dalam dunia bisnis semakin

BAB I PENDAHULUAN. seorang pelanggan yang sudah ada (Kotler, 2006). Loyalitas menggambarkan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang semakin ketat. Persaingan yang semakin ketat membuat keberadaan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Penelitian Terdahulu. Berdasarkan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Dewi Fajar

BAB 1 PENDAHULUAN. perubahan pada lingkungan yang bersifat dinamis. Bentuk persaingan salah

BAB I PENDAHULUAN. Public Relations sangat berkembang saat ini dalam suatu perusahaan atau organisasi.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. memiliki tantangan yang lebih besar. Jika dibandingkan dengan era jaman dulu,

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dalam sebuah organisasi atau perusahaan. Hal ini bisa terjadi karena salah satu

BAB I PENDAHULUAN. terlepas dari merek yang tertera pada produk tersebut. penjual dan untuk mendiferensikannya dari barang atau jasa pesaing.

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang Masalah

Produksi Media Public Relations AVI

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang beroperasi di Indonesia, di satu sisi era globalisasi memperluas

BAB I PENDAHULUAN. mempengaruhi kebutuhan mereka di pasar. Perusahaan akan mendapat tempat di

BAB I PENDAHULUAN. dalam menawarkan produknya. Berbagai macam cara dilakukan untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan macam-macam pilihan dan keistimewaannya. mereka dalam kaitannya menghadapi persaingan yang ketat dengan competitor.

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. dan minuman saat ini menyebabkan makin kompetitifnya persaingan, dimana

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. PT Trisigma Indonusa adalah perusahaan perdagangan dan engineering yang

BAB I PENDAHULUAN. yang ada di dalam era globalisasi akan semakin mengarahkan sistem

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. ini, semua lapisan masyarakat dari lapisan elit sampai pembantu rumah tangga

LANDASAN TEORI. 2.1 Pengertian Pemasaran dan Konsep Pemasaran. Menurut (Kotler, 2007), pemasaran adalah :

BAB II STUDI PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. pelanggannya. Perusahaan harus menempatkan orientasi pada kepuasan pelanggan

BAB I PENDAHULUAN. tekanannya, sehingga perusahaan dituntut melakukan inovasi secara terus menerus

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. pembahasan penelitian maka berikut adalah simpulan dan saran, antara lain :

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan berkembangnya jaman, persaingan dalam dunia usaha saat ini

BAB 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

B A B I PENDAHULUAN. Kota Solo memiliki banyak keunikan salah satunya dikenal sebagai

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. tentunya tidak luput akan pentingnya peranan marketing public relations dalam

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA SKRIPSI SKRIPSI

I. PENDAHULUAN. Kegiatan manusia tidak luput dari kegiatan berkomunikasi. Setiap manusia

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi ini persaingan menjadi sangat tajam, baik di pasar domestik

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dalam kehidupan sehari-hari umat manusia. Karena manusia merupakan makhluk

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada era globalisasi ini perusahaan-perusahaan berlomba-lomba untuk memenangkan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dunia bisnis dan usaha di Indonesia saat ini sangatlah berkembang.

BAB I PENDAHULUAN. untuk mencapai keunggulan kompetitif, karena kualitas merupakan salah satu

BAB I PENDAHULUAN. besar bagi perubahaan gaya hidup. Gaya hidup modern yang cenderung

BAB II KAJIAN PUSTAKA. yang berupa gambar, nama, kata, huruf-huruf, angka-angka, susunan warna, atau kombinasi dari

BAB I PENDAHULUAN. terkoordinasi, dan tidak ada sikap koheren yang memandang aset tersebut harus

BAB 1 PENDAHULUAN. memenuhi kebutuhan dan keinginan para konsumen sangat tergantung pada

BAB I PENDAHULUAN. amat menjanjikan ( Sebagai buktinya, Revlon memenangkan Top Brand Award 2013 kategori

BAB 1 PENDAHULUAN. share (pangsa pasar). Aksi saling merebut market share ini dipicu karena semakin

BAB I PENDAHULUAN. muncul suatu kebutuhan. Di sini konsumen akan mempertimbangkan dan memahami

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan bisnis sekarang yang semakin pesat dan ketatnya persaingan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan-perusahaan lain dari seluruh dunia. Makin itensifnya persaingan yang

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan dapat melakukan pantauan dan evaluasi pada kinerja. hidup perusahaan. Robin & Coutler (2005) menjelaskan bahwa kinerja

BAB I PENDAHULUAN. mempertimbangkan seberapa pentingnya kualitas pelayanan, kepuasan dan. kepada keberhasilan memenangkan persaingan dunia usaha.

BAB I PENDAHULUAN UKDW. harus dapat menjawab tantangan tantangan yang ada di pasar saat ini dan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

Transkripsi:

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia pada dasarnya adalah makhluk sosial, yang saling membutuhkan satu sama lain, dan saling berinteraksi. Sejak dahulu kala, manusia diciptakan untuk saling berinteraksi untuk melakukan segala kegiatan guna menunjang aktifitas seharihari. Manusia bisa berinteraksi melalui komunikasi,baik itu komunikasi langsung atau tidak langsung. Selain berinteraksi terhadap individu lain,manusia juga dituntut untuk berinteraksi terhadap organisasi. Di dalam kehidupan,manusia sering dipertemukan satu sama lainnya dalam suatu wadah yaitu formal dan informal. Manusia tidak lepas dari kehidupan bersama untuk mempertahankan hidupnya agar diterima oleh masyarakat. Organisasi adalah suatu wadah yang tepat untuk berkomunikasi dengan pihak internal maupun eksternal dalam organisasi tersebut dan memingkinkan manusia untuk melatih cara berkomunikasi secara lebih luas dan mendalam. Proses komunikasi organisasi pastinya akan menimbulkan konflik,dan konflik itulah yang nantinya akan didiskusikan oleh anggota dalam organisasi dalam mencapai keputusan bersama. Konflik secara luas adalah suatu masalah yang terjadi akibat adanya pertentangan/perbedaan pendapat dari kedua belah pihak yang bersangkutan,dan konflik bisa terjadi antara individu dengan individu, individu dengan organisasi, ataupun organisasi dengan organisasi. Penyelesaian konflik harus cepat diselesaikan karena dapat menimbulkan kerugian bagi semua pihak yang terlibat konflik tersebut. Aktifitas komunikasi organisasi di perkantoran juga berlangsung dengan mengandalkan musyawarah dan kerjasama antar anggota organisasi yang seimbang. 1

2 Aktifitas komunikasi harus berjalan baik di setiap individu dan kelompok dalam kantor tersebut. Aktifitas perkantoran juga harus memiliki tujuan yang ingin dicapai perusahaan yang tujuannya adalah untuk meningkatkan kepercayaan para stakeholders perusahaan. Komunikasi yang baik juga harus dibina dengan para klien agar kepercayaan para klien terhadap perusahaan tersebut tetap terjamin Perkantoran biasanya memerlukan seorang/sekelompok orang yang menjadi juru bicara perusahaan yang disebut Public Relations. Seorang Public Relations yang baik dan profesional selalu membuat perusahaan menjadi maju dan berkembang. Salah satu tugas penting Public Relations adalah menjaga kepercayaan stakeholders terutama klien perusahaan. Klien perusahaan sangat penting bagi internal perusahaan karena dinilai sebagai pelanggan tetap produk perusahaan yang akan membawa keuntungan besar bagi perusahaan tersebut. Public Relations harus menjalankan banyak strategi jitu agar selalu mendapatkan kepercayaan dari klien sehingga selalu membawa keuntungan besar bagi internal perusahaan. Dalam era globalisasi dan pertumbuhan ekonomi yang semakin maju mengakibatkan gejolak dalam segala bidang dan mengubah perilaku perusahaan dan konsumen. Bagi perusahaan dituntut untuk menyesuaikan visi, misi, dan strategi ke dalam bentuk tindakan yang nyata sehingga perusahaan dapat bertahan dalam menghadapi perubahan. Dari sisi konsumen, dengan adanya persaingan bebas akan lebih menguntungkan karena akan banyak pilihan yang ditawarkan oleh para penyedia sehingga konsumen dapat memilih produk dan jasa yang memberi nilai tambah maksimal untuk dikonsumsi. Perusahaan yang unggul dalam persaingan adalah perusahaan yang jeli mengindentifikasi trend yang terjadi dipasar dan mengambil tindakan yang tepat untuk mempertahankan pasar, sehingga diterima dan memberikan kontribusi yang

3 maksimal. Dengan demikian, manajemen perusahaan dapat menjalankan usahanya dengan baik untuk kalangsungan hidup perusahaan. Pihak manajemen perusahaan dalam merencanakan masa depan perusahaan yaitu salah satu peranan pentingnya adalah mengendalikan aktivitas perusahaan agar bekerja dan berjalan secara efektif dan efisien sesuai dengan rencana strategi yang telah ditetapkan sebelumnya. Untuk itu perlu adanya suatu perencanaan yang baik dengan dukungan sistem informasi yang memadai sehingga aktivitas perusahaan dalam menciptakan dan menyebarkan produk dan jasa dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien. PT Trisigma adalah perusahaan perdagangan dan enjinering yang didirikan pada tahun 1995. Salah satu produk dari perusahaan adalah Landscape & Architectural Products serta Rubber Flooring Products. Produk-produk ini telah memiliki reputasi dalam hal nilai tambah dan juga memberikan solusi untuk masalah pembuatan taman vertikal, drainase resapan, stabilisasi tanah, perkerasan rumput, pengaturan resapan curah hujan, lantai yang aman, dan lain sebagainya. PT Trisigma telah menjalankan program public relation dalam hal menjaga brand awareness dari produk yang dihasilkan perusahaan untuk menjaga kepercayaan dan loyalitas dari konsumen. Berbagai macam upaya tentu telah dilakukan oleh perusahaan agar dapat bertahan dalam industri agar memperoleh pangsa pasar yang besar dan juga agar dapat memiliki keunggulan dibandingkan dengan perusahaan pesaing. Menurut Wee et al (1996), industri manufaktur lebih membutuhkan suatu aktivitas Public Relations (PR) dalam hal mempertahankan pelanggan agar setia pada produk. Berdasarkan kesimpulan dari beberapa studi terdahulu, persepsi konsumen terhadap organisasi atau perusahaan dari Public Relations dapat mempengaruhi kepuasan konsumen yang menyebabkan pelanggan menjadi setia. Public relations perception menandakan adanya kesadaran konsumen akan

4 hubungan perusahaan dan pelanggan dapat meningkatkan loyalitas mereka terhadap perusahaan (Ledinham dan Bruning, 1998). Loyalitas pelanggan tidak terbentuk begitu saja dalam waktu yang singkat, melalui suatu proses belajar dan berdasarkan pengalaman masa lalu dari pelanggan itu sendiri dalam melakukan penggunaan layanan yang konsisten sepanjang waktu. Coombs (2001) menyatakan bahwa dimana suatu perusahaan memiliki sebuah rancangan aktivitas Public Relations (PR) yang kuat dan membangun suatu komitmen, maka kesetiaan pelanggan akan semakin tinggi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hubungan Public Relations (PR) dan loyalitas pelanggan secara tidak langsung dapat dipengaruhi melalui brand image. Berbagai langkah tentu telah dilakukan oleh perusahaan untuk mempertahankan pelanggannya, dan salah satunya tentu dengan membangun brand image yang baik melalui kegiatan Public Relations (PR) yang terencana. Berdasarkan dari uraian di atas, maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul Strategi public relations PT Trisigma dalam meningkatkan kesetiaan klien. 1.2 Rumusan Masalah PT Trisigma merupakan salah satu perusahaan perdagangan dan enjinering yang memiliki pangsa pasar yang besar di Indonesia. Di tengah tingginya persaingan dengan kompetitor lainnya, maka PT Trisigma perlu melakukan suatu kegiatan pemasaran guna meningkatkan brand image sehingga dapat tercipta citra positif di benak konsumen, melalui kegiatan pemasaran yang dilakukan yaitu Public Relations (PR). Public Relations (PR) merupakan salah satu aktivitas pemasaran yang dapat membentuk citra positif di konsumen yang dapat menimbulkan loyalitas pelanggan.

5 Kegiatan Public Relations PT Trisigma berada di bawah divisi khusus, yaitu Marketing Communication and Public Relations PT Trisigma, divisi tersebut bertanggung jawab terhadap perencanaan dan pelaksanaan mempertahankan citra (image). Kegiatan Public Relations yang dilakukan PT Trisigma meliputi penyusunan news, publikasi, pelaksanaan event, sponsorship, media relations serta penggunaan media identitas yang sesuai. Namun, kegiatan Public Relations yang dilaksanakan dengan baik tersebut dalam pelaksanaan evaluasi kurang komprehensif. Hal yang dimaksud adalah penilaian yang kurang menyeluruh, lengkap, luas, teliti, serta meliputi banyak hal. Evaluasi yang dilakukan hanya berdasarkan image dan terkadang menyebarkan kuesioner kepada peserta program Public Relations. Hal tersebut berdasarkan wawancara dengan Head of Marketing Communication and Public Relation PT Trisigma. Sedangkan kegiatan Public Relations merupakan kegiatan yang penting dalam pemasaran. Dengan memperhatikan Public Relations (PR) tersebut PT Trisigma akan meraih citra positif di konsumen yang dapat menimbulkan loyalitas pelanggan. Berdasarkan identifikasi masalah tersebut di atas dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut: 1. Strategi apa sajakah yang digunakan Public Relations PT.Trisigma untuk meningkatkan kesetiaan klien? 2. Bagaimana strategi Public Relations dalam meningkatkan kesetiaan klien?

6 1.3 Fokus Penelitia 1. Penelitian dibatasi dengan penelitian metode kualitatif PT.Trisigma 2. Penelitian dibatasi pada para klien PT.Trisigma berupa klien tetap,tidak tetap,maupun klien baru 3. Penelitian dibatasi berupa kerja Public Relations PT.Trisigma yang mampu menjaga kepercayaan klien terhadap kualitas perusahaaan 1.4 Tujuan & Manfaat 1.4.1 Tujuan Penelitian 1. Mengetahui strategi yang digunakan PR PT Trisigma dalam meningkatkan kesetiaan klien. 2. Ingin mengetahui pelaksanaan strategi PR dalam meningkatkan kesetiaan klien 1.4.2.1 Manfaat Bagi Peneliti. Sebagai syarat kelulusan sebagai sarjana S1, untuk mendapatkan banyak informasi berguna mengenai strategi PR yang dapat meningkatkan kesetiaan klien di PT Trisigma 1.4.2.2. Manfaat bagi Perusahaan Sebagai masukan bagi perusahaan tentang strategi PR yang paling efektif untuk meningkatkan kesetiaan 1.5 Sistematika Penulisan singkat: Berikut ini adalah sistematika penulisan yang akan ditulis oleh penulis secara

7 BAB 1 : PENDAHULUAN Bab ini akan membahas tentang latar belakang penelitian dibuat, dan penggunaan penelitian yang akan dibahas. Bab 1 merupakan dasar dari penelitian dari perusahaan yang akan diteliti oleh penulis. Serta kerangka penguraian masalah masalah yang akan dibahas. BAB 2 : LANDASAN TEORI Bab ini akan membahas tentang teori teori dasar yang ada di dalam dunia komunikasi dan disambungkan dengan pembahasan teori yang diteliti oleh penulis. Teori yang diambil penulis dari beberapa tokoh tokoh komunikasi yang ada. BAB 3 : METODE PENELITIAN Bab ini akan membahas tentang organisasi perusahaan PT.TRISIGMA, serta pihak Public Relations yang penting dalam pembangunan kesuksesan perusahaan. Objek penelitian akan membahas secara detail dengan menggunakan beberapa metode komunikasi. Metodologi komunikasi yang digunakan perusahaan juga akan dibahas pada bab ini. BAB 4 : HASIL PENELITIAN Bab ini akan membahas tentang hasil penelitian yang sudah dilakukan penulis secara terperinci berdasarkan penelitian yang sudah dijalani dan diteliti dengan seksama.

8 BAB V : SIMPULAN Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran penulis tentang perusahaan dan penelitian tentang kesuksesan Public Relations yang membawa kesuksesan perusahaan di mata klien,serta saran penulis secara keseluruhan agar perusahaan dapat lebih berkembang dari sebelumnya.