MIN REJOSO PETERONGAN JOMBANG TAHUN PELAJARAN 2015/2016. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana

dokumen-dokumen yang mirip
PENINGKATKAN KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PENERAPAN METODE BERMAIN PADA SISWA KELAS III SDN MOJOROTO KOTA KEDIRI TAHUN AJARAN

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

FAJAR SIDIK SIREGAR, S.Pd, M.Pd Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan Dan Rekreasi STOK Bina Guna Medan ABSTRAK

PENERAPAN ALAT BANTU PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LOMPAT TINGGI GAYA STRADDLE

UPAYA PENINGKATAN HASIL PEMBELAJARAN LEMPAR LEMBING GAYA HOP MELALUI PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN BERMAIN SKRIPSI

Akong Antonius, Kaswari, Ahmad Atiq Penjaskesrek, FKIP Universitas Tanjungpura Pontianak

PENERAPAN PENDEKATAN BERMAIN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK PADA SISWA KELAS V SDN TANJUNG II TAHUN PELAJARAN 2015/2016

PENGARUH PERMAINAN TRADISIONAL LOMPAT TALI TERHADAP HASIL LOMPAT TINGGI PADA SISWA KELAS X SMA N 1 GONDANG TAHUN 2014/ 2015 SKRIPSI.

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA KEDIRI TAHUN 2015

UPAYA PENINGKATAN HASIL PEMBELAJARAN TOLAK PELURU GAYA O BRIEN

PEMBELAJARAN DRIBBLE MENGGUNAKAN VARIASI BOLA TERHADAP HASIL DRIBBLE DALAM PERMAINAN BOLABASKET PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 7 KOTA KEDIRI TAHUN 2016

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research), dari namanya sudah

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GERAK DASAR LOMPAT JAUH MENGGUNAKAN ALAT BANTU PADA SISWA KELAS V SD

PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN GULING KEDEPAN MENGGUNAKAN MODEL CTL TERHADAP SISWA KELAS XI SMKN 1 GROGOL KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

oleh; Utun Cahyaman T; 1 H. Budi Indrawan, M.Pd.; 2 H. Gumilar Mulya, M.Pd.; 3 dan

MENINGKATKAN KEMAMPUAN LOMPAT JAUH MELALUI LATIHAN BARRIER HOPS (LOMPAT RINTANGAN) PADA SISWA KELAS V SD NEGERI I MOJOROTO TAHUN AJARAN 2014/2015

SKRIPSI. oleh : FEBRIAN RIZKI SUSANDI NIM :

Anna Revi Nurutami Universitas PGRI Yogyakarta

PENINGKATAN KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PENERAPAN METODE BERMAIN PADA SISWA KELAS VI SEMESTER I SD NEGERI BAKUNG 02 UDANAWU

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MELAKUKAN TOLAK PELURU GAYA MENYAMPING DENGAN PERMAINAN MODIFIKASI SISWA KELAS VIII A MTs NEGERI JOMBANG KAUMAN TAHUN 2015

JURNAL. Oleh: RUDI BAGUS PRASETYO Dibimbing oleh : 1. RURUH ANDAYANI BEKTI, M.Pd 2. RENDHITYA PRIMA PUTRA, M.Pd

Oleh: Asis Nuansa Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Yogyakarta 2015 ABSTRAK

UPAYA MENINGKATKAN EFEKTIVITAS BELAJAR LEMPAR CAKRAM DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA PIRING PLASTIK SKRIPSI

TEKNIK DASAR LOMPAT JAUH MELALUI MEDIA ALAT PERAGA KOTAK DI SDN 15 BELITANG UBAH ARTIKEL ILMIAH

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan PENJASKESREK. Oleh:

Yuyun Ambarwanto SD Negeri II Ngadirojo Kabupaten Wonogiri

Oleh Sri Mujayani SMP Negeri 1 Wonoayu

PENINGKATAN KEMAMPUAN TEKNIK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK SISWA SEKOLAH DASAR MELALUI STRATEGI MODIFIKASI

S K R I P S I. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

PENINGKATAN LOMPAT JAUH MENGGUNAKAN METODE ROLEPLAYINGPADA SISWA KELAS IV SD NEGERI NGADIREJOTAHUN PELAJARAN2016/2017

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR GERAK DASAR LOMPAT JAUH DENGAN MENGGUNAKAN ALAT BANTU PADA SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 GROGOL TAHUN AJARAN 2014 / 2015

MENINGKATKAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI LOMPAT RINTANGAN DI 07 PAKIT MULAU

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

BAB III METODE PENELITIAN

SKRIPSI. Universitas Nusantara PGRI Kediri. Oleh : ZULFAN CHOLID SULAIMAN NPM

UPAYA MENINGKATKAN HASIL PEMBELAJARAN TOLAK PELURU GAYA O BRIEN DENGAN MENGGUNAKAN MODIFIKASI ALAT PADA SISWA KELAS VIII

PENERAPAN METODE PRESENTASI DAN DISKUSI UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS XII IPA3 SMA NEGERI 1 BANGGAI

BAB III METODE PENELITIAN

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

SKRIPSI. Disusun Oleh : RENI MAELANA NPM:

Diyah Ayu Intan Sari Universitas PGRI Yogyakarta

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

SKRIPSI. Disusun Oleh : NUR AMINSYAH RAMADHAN NPM:

PENGEMBANGAN MODEL AKTIVITAS LARI SPRIN 50 M MENGGUNAKAN ALAT SEDERHANA PADA SISWA KELAS V MI MIFTAHUL HUDA DESA MELATI KECAMATAN MOJO KEDIRI

PENGARUH LONCAT KATAK TERHADAP HASIL LOMPAT JAUH SISWA PUTRA SMA NEGERI 4 SINGKAWANG ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: ELFRY APRIENDY NIM.

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) SISWA

PENGARUH METODE PEMBELAJAR GUIDE DISCOVERY TERHADAP HASIL BELAJAR BERMAIN SEPAK BOLA SISWA PUTRA SMK PGRI 4 KOTA KEDIRI TAHUN 2015 SKRIPSI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH

I. PENDAHULUAN. Pendidikan Jasmani merupakan suatu aktivitas jasmani yang didesain untuk meningkatkan

PENGARUH LATIHAN LONCAT NAIK TURUN BANGKU TERHADAP KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK

BAB III METODE PENELITIAN

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

ARTIKEL SKRIPSI. Oleh : AFIF PRIYATNO ILHAMI NPM

Kata kunci: Model Pembelajaran Kooperatif Tipe mind mapping, pemecahan masalah

ARTIKEL SKRIPSI. DiajukanUntukMemenuhiSebagaiSyaratGuna MemperolehGelarSarjanaPendidikan (S.Pd) padajurusanpendidikanjasmanikesehatandanrekreasi

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian tindakan kelas atau PTK (Classroom Action Research), dimana

UPAYA MENINGKATKAN KOMUNIKASI MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE PADA SISWA KELAS VIII B SMP NEGERI 12 YOGYAKARTA

PENERAPAN STRATEGI SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA KELAS VI SD NEGERI 2 DANGURAN KLATEN SELATAN TAHUN 2013/2014

KUSNAN. Pendahuluan. Abstrak:

SKRIPSI. Oleh : AHMAD NUR CHOLID P

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan peranan penting dalam proses peningkatan

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI PENGGUNAAN ALAT BANTU PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 KUJANGSARI TAHUN PELAJARAN

BAB III METODE PENELITIAN. kedua, dan seterusnya sistem spiral yang saling terkait perlu diperhatikan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Kata kunci: modifikasi alat bantu, hasil belajar memukul bola kasti, permainan bola kasti.

SANDY EKO CAHYONO NPM.

BAB III METODE PENELITIAN

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER

Alumni Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Jambi 2,3)

OPTIMALISASI PEMBELAJARAN IPS MELALUI KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA SD NEGERI 24 PONTIANAK TENGGARA

Mulyono Ruslan S.Pd,M.Pd Zulkifli Lamusu S.Pd,M.Pd

Oleh: ANDIKA WIBOWO NPM Dibimbing oleh : 1. Drs. Setyo Harmono, M.Pd. 2. Nur Ahmad Muharram, M.Or.

Oktavia Nardiani Sapir Sugeng Hadi Utomo. Keywords: Method Time Token Arends (TPA), Ability inquiry, Learning Outcomes

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KECEPATAN LARI 50 METER TERHADAP HASIL LOMPAT JAUH

Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Volume 04 Nomor 02 Tahun 2016,

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Tindakan Kelas (PTK) atau Classroom Action Research. Penelitian Tindakan

Universitas Nusantara PGRI Kediri. Oleh : MATSURAH P

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas

Hesti Yunitasari Universitas PGRI Yogyakarta

PENERAPAN METODE JIGSAW LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN SISWA KELAS V SD NEGERI TEBING TINGGI

Mohamad Muhazir MTs NU Miftahul Ulum Margasari. Agus Sudarmanto Fakultas Sains dan Teknologi UIN Walisongo. Abstrak

III. METODOLOGI PENELITIAN. karena metode merupakan faktor yang penting dalam menentukan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tindakan (action research) merupakan penelitian pada upaya

3. Terdapat hubungan yang signifikan antara panjang tungkai dengan prestasi. lompat jauh, dengan nilai r hitung sebesar 0,515

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan di kelas VI SD Perintis 2 Pematang Sawa pada

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III PROSEDUR PENELITIAN. kelas (PTK) sebenarnya diawali dari istilah action research atau penelitian

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Kunandar menjelaskan PTK adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh guru

Wenni Hastuti Universitas PGRI Yogyakarta

SKRIPSI. Disusun Oleh : SULASTRI NPM:

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA MELALUI COOPERATIVE LEARNING JIGSAW

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Metode penelitian adalah suatu cara yang dilakukan dalam penyelidikan suatu

BAB III METODE DAN RENCANA PENELITIAN. kelas (PTK) dengan sifat kolaboratif yakni dengan melibatkan beberapa pihak. 27

PENGGUNAAN TEKNIK MAKE A MATCH DENGAN MEDIA KARTU KATA DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA BAGI SISWA KELAS V SDN TIRTOMOYO TAHUN AJARAN 2012/2013

Transkripsi:

PENINGKATAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK MELALUI MODEL PERMAINAN LONCAT KATAK DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN PADA KELAS V MIN REJOSO PETERONGAN JOMBANG TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S-1) Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI Disusun Oleh: SAMSURI NPM.13.1.01.09.0582P FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA KEDIRI TAHUN 2016 1

2

3

ABSTRAK Samsuri. 2016. Peningkatan Hasil Belajar Lompat Jauh Gaya Jongkok Melalui Model Permainan Loncat Katak Dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan Pada Kelas V MIN Rejoso Peterongan Jombang Tahun Pelajaran, 2015/2016. Dosen Pembimbing : Ruruh Andayani Bekti, M.Pd Kata Kunci: Permainan Loncat Katak, Hasil Belajar Lompat Jauh Gaya Jongkok. Banyak guru yang masih menggunakan pembelajaran secara tradisional. Dalam pembelajaran tradisional ini lebih didominasi peran serta oleh siswa-siswa tertentu saja. Metode pembelajaran yang lebih mengutamakan pada keaktifan siswa dalam proses pembelajaran dan juga melatih keterampilan gerak sekaligus menyenangkan adalah pembelajaran permainan, yaitu pembelajaran dimana siswa bermain dan sekaligus belajar untuk mencapai tujuan di dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan: (1) hasil belajar Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan siswa kelas V MIN Rejoso Peterongan Jombang dengan tanpa diterapkan pendekatan permainan loncat katak dalam pembelajarannya, (2) hasil belajar Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan siswa kelas kelas V MIN Rejoso Peterongan Jombang dengan diterapkan pendekatan permainan loncat katak dalam pembelajarannya, (3) pendekatan permainan loncat katak dalam pembelajaran terhadap hasil belajar Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan siswa kelas kelas V MIN Rejoso Peterongan Jombang Tahun 2015/2016. Jenis rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research), yang melalui beberapa tahap atau siklus.tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar melalui metode pembelajaran kooperatif tipe jigsaw. Penelitian tindakan kelas dapat didefinisikan sebagai suatu penelitian tindakan (action research) yang dilakukan oleh guru yang sekaligus sebagai peneliti di kelasnya atau bersama sama dengan orang lain (kolaborasi) dengan jalan merancang, melaksanakan dan merefleksikan tindakan secara kolaboratif dan partisipasif yang bertujuan untuk memperbaiki atau meningkatkan mutu (kualitas) proses pembelajaran di kelasnya melalui suatu tindakan (treatment) tertentu dalam suatu siklus. Hasil Penelitian dari Pembelajaran Lompat jauh gaya jongkok dengan menggunakan pendekatan loncat katak dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V MIN Rejoso Peterongan Jombang Tahun Pelajaran 2015/2016. peningkatan hasil belajar Lompat jauh gaya jongkok dengan menggunakan pendekatan loncat katak pada pre-siklus rata rata skor total mencapai 44%, siklus pertama rata rata skor total mencapai 60%, atau meningkat 16 %, dan pada siklus kedua rata rata skor total mencapai 85% atau meningkat 25 %. Kata Kunci : Permainan Loncat Katak, Hasil Belajar Lompat Jauh Gaya Jongkok. 4

I. Latar Belakang Atletik adalah satu cabang olahraga tertua yang telah dilakukan oleh manusia sejak zaman purba sampai dewasa ini. Bahkan boleh dikatakan sejak adanya manusia di muka bumi ini atletik sudah ada, karena gerakan-gerakan yang terdapat dalam cabang olahraga atletik, seperti berjalan, berlari, melompat, dan melempar adalah gerakan yang dilakukan oleh manusia di dalam kehidupan seharihari. Nomor-nomor yang diperlombakan dalam cabang olahraga atletik meliputi: jalan dan lari, lompat, dan lempar. Muhajir (2004 : 116). Dalam hal ini peneliti menggunakan nomor lompat pada keterampilan gerak. Adang Suherman, dkk (2001 : 35) mengungkapkan lompat merupakan salah satu keterampilan pokok yang harus dimiliki siswa SD/MI melalui pembelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan. Keterampilan lompat mempunyai empat nomor yaitu; lompat jauh, lompat tinggi, lompat jangkit, dan lompat galah. Rumusan Masalah Bagaimanakah meningkatkan hasil belajar lompat jauh gaya jongkok melalui pendekatan permainan loncat katak dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan Kelas V MIN Rejoso Peterongan Jombang Tahun Pelajaran 2015/2016? Tujuan Penelitian Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar lompat jauh gaya jongkok melalui pendekatan permainan loncat katak dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan Kelas V MIN Rejoso Peterongan Jombang Tahun Pelajaran 2015/2016. II. METODE Jenis rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research), yang melalui beberapa tahap atau siklus. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan moivasi belajar melalui metode pembelajaran kooperatif tipe jigsaw. Dengan penelitian tindakan kelas, peneliti dapat mencermati suatu obyek dalam hal ini siswa.berdasarkan pendapat diatas peneliti dapat menyimpulkan bahwa penelitian tindakan kelas adalah suatu kegiatan ilmiah yang dilakukan oleh guru dengan jalan merancang, melaksanakan, mengamati, dan merefleksikan tindakan melalui beberapa siklus yang bertujuan untuk meningkatkan dan memperbaiki mutu pendidikan. 2

Sesuai dengan jenis penelitian yang dipilih, yaitu penelitian tindakan kelas, maka penelitian ini menggunakan model penelitian tindakan dari (Arikunto, 2010: 137), yaitu berbentuk spiral dari siklus yang satu ke siklus yang berikutnya. Setiap siklus meliputi perencanaan (planning), pelaksanaan (action), pengamatan (observing), dan refleksi (reflecting). Refleksi Perencanaan SIKLUS I Pengamatan Perencanaan Pelaksanaan Refleksi SIKLUS II Pelaksanaan? Pengamatan Gambar3.1 Bagan Siklus PTK (Arikunto, 2010: 137) Prosedur pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan kuesioner angket memang mempunyai banyak kebaikan sebagai instrumen pengumpulan data. Sedangkan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Skor ratarata hasil belajar, presentase ketuntasan belajar siswa merupakan skor tes ulangan harian 1 dan 2 yang diadakan setiap akhir siklus. Skor maksimal yang diperoleh siswa setiap mengikuti tes adalah 100. Skor rata-rata ulangan harian dihitung dengan menggunakan rumus berikut : a. Rata-rata hasil belajar X = Keterangan : X : Nilai rata-rata : Jumlah semua nilai siswa N : Jumlah siswa b. Untuk mencari preentasi ketuntasan belajar dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut : SA = x 100% Keterangan : SP SM = c. Ketuntasan belajar = Jumlah skor perolehan Jumlah skor maksimal P = x 100% Penelitian ini dilakukan pada tanggal 15 Pebruari 2016 s/d 21 Maret 2016. Pada Kelas V MIN Rejoso Peterongan Jombang Tahun Pelajaran 2015/2016. III. Hasil Penelitian A.Hasil Pre-Siklus Tempat yang digunakan untuk penelitian tindakan kelas ini adalah MIN 3

Rejoso Peterongan Jombang. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas V MIN Rejoso Peterongan Jombang.. Jumlah siswa kelas V 29 siswa, terdiri dari 14 orang lakilaki dan 15 orang perempuan Berdasarkan hasil tes perbuatan Pre-siklus yang dilakukan siswa, dari mulai sikap awalan, tumpuan, saat diudara, dan mendarat, terlihat bahwa ratarata hasil tes perbuatan (praktek Lompat jauh gaya jongkok) : 1) Sikap awalan rata-rata skor mencapai 45%. 2) Awalan rata-rata skor mencapai 41%. 3) Menolak rata-rata skor mencapai 47%. 4) Gerak lanjutan rata-rata skor mencapai 44%. B.Siklus I Pada siklus 1 dilaksanakan 3 kali pertemuan. Pada pertemuan 1 dan 2 peneliti menyampaikan materi tentang Lompat jauh gaya jongkok dan mengunakan pendekatan loncat katak. Sementara pada pertemuan ke 3, peneliti melakukan tes Lompat jauh gaya jongkok. Dari siklus pertama, hasil tes perbuatan skor rata-rata sebagai berikut : 1) Sikap awalan, mencapai 64%, 2) Awalan, mencapai 58%, 3) Menolak, mencapai 59% dan 4) gerak lanjutan, mencapai 58%. Rata-rata skor tes perbuatan siswa pada siklus pertama sebesar 60%. Kesimpulan sementara dari hasil tindakan yang telah dilakukan menunjukkan belum mencapai tingkatan yang diharapkan sesuai indikator keberhasilan, untuk itu perlu dilaksanakan siklus II. Hasil temuan pada siklus I dimanfaatkan untuk melakukan perbaikan (revisi) tindakan pada siklus selanjutnya. C. Siklus II a. Perencanaan Menyikapi hasil refleksi dari siklus pertama, maka pada tahap perencanaan siklus kedua ini perlu adanya revisi, sehingga kesalahan pada siklus sebelumnya tersebut tidak terulang kembali. Adapun bentuk revisi diantaranya adalah sebagai berikut : 1) Memberikan penjelasan tentang pembelajaran Lompat jauh gaya jongkok dengan menggunakan pendekatan loncat katak pada siswa lebih detail. 2) Memberikan motivasi kepada siswa agar mereka berani bertanya. 3) Membiasakan saling berbagi dan bekerjasama dengan kelompoknya. 4) Mempersiapkan segala sesatu yang berhubungan dengan siklus dua, sehingga kesalahan siklus pertama tidak terulang lagi. 4

b.pembahasan Hasil tes perbuatan Lompat jauh gaya jongkok pada siswa kelas V MIN Rejoso Peterongan Jombang.pada siklus kedua, skor rata-rata sebagai berikut : 1) Sikap awalan, mencapai 89%, 2) Awalan, mencapai 84%, 3) tumpuan, mencapai 86% dan 4) saat diudara dan mendarat 79%. Rata-rata skor tes perbuatan siswa pada siklus kedua sebesar 85%. Hasil tes perbuatan siklus kedua tersebut telah sesuai dengan harapan, sehingga penelitian dihentikan pada siklus II. Adapun rata-rata hasil belajar siswa secara keseluruhan mulai dari pre-siklus sikap awalan mencapai 45%, awalan sebesar 41%, tumpuan sebesar 47% dan saat diudara dan mendarat 44% sehingga rata-rata skor total pre siklus sebesar 44%. Hal ini menunjukkan bahwa hasil belajar pembelajaran Lompat jauh gaya jongkok siswa kelas V MIN Rejoso Peterongan Jombang belum sesuai dengan harapan. C. KESIMPULAN Pembelajaran Lompat jauh gaya jongkok dengan menggunakan pendekatan loncat katak dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V MIN Rejoso Peterongan Jombang Tahun Pelajaran 2015/2016. peningkatan hasil belajar Lompat jauh gaya jongkok dengan menggunakan pendekatan loncat katak pada pre-siklus rata rata skor total mencapai 44%, siklus pertama rata rata skor total mencapai 60%, atau meningkat 16 %, dan pada siklus kedua rata rata skor total mencapai 85% atau meningkat 25 %. Pembelajaran Lompat jauh gaya jongkok dengan menggunakan pendekatan loncat katak pada kelas V MIN Rejoso Peterongan Jombang. ini dilakukan dalam dua siklus. Pada siklus I hasil belajar yang dilihat dari aspek sikap awalan sebesar 64%, awalan sebesar 58%, tumpuan sebesar 59% dan saat diudara dan mendarat sebesar 58%, sehingga didapatkan rata-rata skor total siklus I sebesar 60% atau meningkat sebesar 16% dari pre-siklus. 5

IV. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta. Arikunto, Suharsimi. 2010. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta. Adi, Winendra. 2008. Atletik. Jakarta : Balai Pustaka. Bahagia, Yoyo. 2000. Pembelajaran Atletik. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah. BP-7 Propinsi Daerah Tingkat I Jawa timur. 1987. Permaianan Simulasi Kelahiran dan perkembangannya di Jawa Timur. Jakarta : Balai Pustaka. Dananjaya, Utomo. 2011. Media pembelajaran Aktif. Bandung: Nuansa. Dimyati dan Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta. Djumijar, Mochamad, A,W. 2004. Belajar Berlatih Gerak-Gerak Dasar Atletik Dalam Bermain. Jakarta : PT. Grafindo Persada. Hamalik, Oemar. 2008. Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta: PT Bumi Aksara Mulyasa. 2007. Manajeman Berbasis Sekolah. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Suherman, Adang.,Saputra, Yudha M, dan Hendrayana,. 2001. Pembelajaran Atletik Pendekatan Permainan & Kompetisi Untuk Siswa SMU/SMK. Jakarta: Direktorat Jenderal Olahraga. Sri Wulan O.H. 2005. Pengaruh Latihan Loncat Katak Dan Loncat Naik Turun Bangku Terhadap Kemampuan Lompat Jauh Gaya Jongkok Pada Siswa Putra Kelas V Sd Negeri Kalirejo 01 Kec. Ungaran Kab. Semarang Tahun Pelajaran 2004/2005. Semarang: Universitas Negeri Semarang. Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: CV. Alfabeta. Kamus Besar Bahasa Indonesia. 1990. Jakarta: Balai Pustaka. Muhajir. 2004. Pendidikan Jasmani Teori dan Praktek Untuk SMA Kelas X. Bandung : Erlangga 6