BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Komunikasi merupakan sebuah maksud atau pesan yang menjadi tujuan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi pada era globalisasi dan kemajuan di bidang perekonomian

BAB I PENDAHULUAN. pelemahan neraca posisi transaksi berjalan. Meskipun demikian, Bank Dunia

BAB 1 PENDAHULUAN. Akibat tingkat pertumubuhan yang positif tersebut, secara otomatis industri

BAB I PENDAHULUAN. yang secara signifikan berlangsung dengan cepat khususnya teknologi internet.

BAB I PENDAHULUAN. pesan dari sumber kepada penerima. Demikian juga dengan komunikasi

BAB I PENDAHULUAN. mendefinisikan kebutuhan pelanggan dengan hati-hati dalam merancang. produk yang sesuai keinginan dan harapan konsumen.

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Tingkat persaingan produsen kendaraan bermotor dewasa ini semakin

BAB I PENDAHULUAN. aspek kehidupan. Komunikasi pun akhirnya tidak dapat ditawar lagi dan menjadi

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan otomotif saling mengeluarkan produk andalannya yang

adalah sebesar 1,628 milyar US dollar (naik 15% dari tahun sebelumnya), untuk beriklan di koran sebesar 501 juta US dollar (naik 8,5%), di internet 14

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang menawarkan produk-produk yang sejenis baik melalui media

Generated by Foxit PDF Creator Foxit Software For evaluation only.

BAB I PENDAHULUAN UKDW. menggunakan produk atau jasa dari perusahaan. harus mampu menciptakan, memelihara, melindungi dan membangun image

BAB I PENDAHULUAN. dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan. Dalam menghadapi persaingan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat sekarang, kemajuan teknologi dan globalisasi membuat setiap

I. PENDAHULUAN. empat membuat jalanan di kota-kota menjadi terganggu arus lalu-lintasnya, tidak heran

Teknologi sudah bukan merupakan hal yang tabu atau hanya orang tertentu saja yang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. ketat saat ini, khususnya untuk produk sepeda motor. Semakin banyaknnya

BAB I PENDAHULUAN. mereka agar dapat memenuhi kebutuhan sesuai perilaku konsumen itu sendiri.

BAB I PENDAHULUAN. baik individu maupun organisasi (Hanson, 2000 :7 9). Perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. tahun ke tahun. Situasi pertumbuhan industri tercermin dari pasar otomotif yang

BAB I PENDAHULUAN. produknya diakui keberadaanya oleh masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. paling mencolok dari perkembangan teknologi tersebut adalah gadget dan

BAB I PENDAHULUAN. Penyebaran pornografi saat ini erat hubunganya dengan perkembangan teknologi,

BAB I PENDAHULUAN. dalam melakukan pembelanjaan. Konsumen kini mampu membeli berbagai

BAB I. Pendahuluan. Perkembangan iklan mulai merambah ke media televisi sekitar awal tahun 1950-an. Saat itu

I PENDAHULUAN. yang tinggi serta perkembangan teknologi yang sangat pesat. Keadaan demikian

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangan bisnis dewasa ini membuat persaingan bisnis menjadi

BAB I PENDAHULUAN. berbagai bisnis maka perusahaan harus berusaha untuk mengantisipasi

BAB I PENDAHULUAN. Kehidupan sekarang ini sudah memasuki era sosial media, yang telah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Industri otomotif nasional di era modern sekarang ini mengalami

BAB I PENDAHULUAN. strategi pemasaran yang efektif untuk menggaet konsumen baru dan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

1 PENDAHULUAN. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. ini sangatlah pesat. Seiring dengan kemajuan dan kecanggihan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. cara terbaik guna merebut dan mempertahankan pangsa pasar. Pemasaran

BAB I PENDAHULUAN. yang dihasilkan dapat memenuhi keinginan konsumen dan juga keberadaan. produk tersebut harus dikomunikasikan pada konsumen serta

Tabel 1.1 Penjualan Sepeda Motor Suzuki TVS Yamaha

BAB I PENDAHULUAN. khalayak sasarannya dan menyampaikan pesan yang dimaksud.

BAB I PENDAHULUAN UKDW. perusahaan salah satunya adalah dengan menciptakan brand. Brand suatu produk

BAB I PENDAHULUAN. Inovasi yang dapat memenuhi kebutuhan dan selera konsumen mutlak diperlukan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

1 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. pada industri sepeda motor. Para produsen motor sport terus melakukan

BAB I PENDAHULUAN. ternyata dihabiskan di media digital antara lain untuk mengelola website personal

BAB 1 PENDAHULUAN. pangsa pasar dan mengembangkan usahanya. Oleh karena itu, perusahaan harus

BAB I PENDAHULUAN. sesuai untuk menarik minat konsumen agar membeli produk yang telah dihasilkan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Indonesia merupakan negara berkembang dimana masyarakatnya sangat

BAB I PENDAHULUAN. mengeksploitasi sepenuhnya asset yang dimiliki untuk memaksimalkan strategi demi

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya penggunaan teknologi berbasis internet kini mulai marak

BAB I PENDAHULUAN. berkembang. Salah satunya adalah perkembangan otomotif yang menjadi faktor

I. PENDAHULUAN. tujuan yang telah ditetapkan yaitu memperoleh keuntungan yang optimal

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perubahan dunia saat ini khususnya dalam perekonomian semakin maju dan

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan perekonomian di Indonesia yang signifikan dari tahun ke tahun,

BAB 1 PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Perkembangan Jumlah Kendaraan Bermotor Tahun Sumber : Badan Pusat Statistik

I. PENDAHULUAN. motor dan kecenderungan penjualan yang meningkat terjadi hampir pada setiap

BAB I PENDAHULUAN. pembeda diantara pesaingnya karena perusahaan yang mengembangkan merek

BAB I PENDAHULUAN. Pemasaran modern seperti saat sekarang ini membutuhkan lebih dari

BAB I PENDAHULUAN. pelanggan tetapi juga berpotensi akan kehilangan pelanggan potensial.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pertumbuhan ekonomi merupakan hal yang penting bagi negara,

BAB I PENDAHULUAN. kultur kita sehari-hari. Dalam era yang disebut information age ini, media

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. mengalami peningkatan yang cukup pesat. Saat ini, tercatat ada sekitar 800. distro di sejumlah kota di Indonesia 1.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. semakin ketat. Setiap perusahaan harus berusaha semaksimal mungkin untuk

BAB I PENDAHULUAN. Pemasaran merupakan strategi yang bersifat fundamental bagi setiap Online shop

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan pelaku bisnis untuk menciptakan atau menarik konsumen pada suatu

BAB I PENDAHULUAN. volume penjualan (Wahyuni, 2008). Usaha untuk dapat memenangkan. berkembang dan berubah-ubah (Kotler, 2005).

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Total Penjualan Sepeda Motor di Indonesia Tahun

BAB I PENDAHULUAN. berlomba-lomba menciptakan produk untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan

BAB I PENDAHULUAN. Bagian pemasaran sebagai bagian yang fungsional dari sebuah perusahaan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, iklan sudah berkembang menjadi sistem komunikasi. penting bagi keberhasilan perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. Sarana transportasi mempunyai peranan penting dalam mobilisasi kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. bisnis restoran dan rumah makan tumbuh subur. Perkembangan bisnis kuliner di. tajam, Indonesia menjadi pasar yang potensial.

BAB I PENDAHULUAN. tersebut terlihat dari data AISI (Asosiasi Industri Sepeda Motor

BAB I PENDAHULUAN. Pada awalnya sepeda motor termasuk barang sekunder, namun sekarang

BAB I PENDAHULUAN. besar terhadap industri otomotif, salah satu sektor industri yang saat ini

BAB I PENDAHULUAN. pesat, dengan perkembangan ini membuat segala hal dapat dilakukan

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan dewasa ini dalam kegiatan promosinya dituntut untuk lebih dari sekedar

BAB I PENDAHULUAN. Permintaan konsumen akan kendaraan bermotor sebagai alat transportasi

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis di Indonesia khususnya di industri sepeda motor. Persaingan ketat yang

BAB 1 PENDAHULUAN. menjadi individu yang lebih tanggap akan suatu produk yang ditawarkan. Hal tersebut

BAB I PENDAHULUAN. kecil maupaun yang sudah mapan. Bahkan bagi sebagian pebisnis, pemasaran

BAB I PENDAHULUAN. diminati oleh masyarakat di dunia. Peta persaingan juga mulai meningkat. Banyak

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan industri otomotif semakin menunjukan peningkatan

Abstrak. Kata kunci : celebrity endorser, brand image, kualitas produk dan niat beli

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan dunia industri yang semakin pesat dan bersifat global

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang menghasilkan barang maupun jasa.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Era globalisasi yang terjadi saat ini merupakan suatu era di mana batas-batas

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara. 1 Universitas Sumatera Utara

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan sebuah maksud atau pesan yang menjadi tujuan menyebarkan informasi. Kegiatan komunikasi ini tidak hanya sebagai alat untuk melakukan berbagi informasi atau menjadi penghubung antara manusia, namun juga merupakan alat bagi manusia untuk menunjang kehidupan. Dalam dunia industri komunikasi pemasaran dianggap menjadi salah satu penentu kemajuan bisnis perusahaan. Salah satu bentuk komunikasi pemasaran yang sering di gunakan adalah kegitan periklanan. Periklanan merupakan salah satu alat yang paling umum digunakan perusahaan untuk mengarahkan komunikasi persuasif pada konsumen sehingga mampu membentuk persepsi, minat, maupun perilaku konsumen untuk membeli suatu produk. Tidak hanya menciptakan pesan iklan dengan daya tarik yang tepat tetapi pemilihan mediapun menentukan minat beli dan prilaku pembelian. Dewasa ini industri otomotifpun tidak terlepas dari kegiatan pemasaran. Dengan banyaknya merek yang bermunculan tentu memiliki strategi tersendiri dalam melakukan periklanan untuk menarik konsumen dalam meningkatkan penjualan. Industri otomotif itu sendiri, dari tahun ke tahun mengalami perubahan. Berdasarakan artikel yang dimuat otomotif.net edisi 29 April 2016, dijelaskan sebagai berikut: Keadaan industri otomotif Indonesia tahun 2016 memang tidak begitu cerah dibandingkan dengan tahun 2014. Salah satu faktornya adalah 1

perkembangan ekonomi Indonesia yang tersendat. Menurut Gunadi Shinduwinata ketua Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) bahwa pemerintah menetapkan target ekonomi sebesar 5,6%, yang terbaik di ASEAN, tetapi hal itu tidak bisa menigkatkan pasar roda dua dan roda empat. Padahal, Roda dua dan roda empat telah menyumbangkan 23% dari anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), yang seharusnya bisa menjadi perhatian pemerintah untuk membangkitkan pasar otomotif. Meski begitu penjualan kendaraan roda dua masih dianggap menjadi salah satu penjualan yang terbaik di ASEAN. Penjualan sepeda motor di pasar globalpun memang cukup meningkat, ditambah dengan naiknya kebutuhan motor-motor kecil diharapkan akan terus mendorong industri otomotif kearah yang lebih cerah. 1 Dalam situasi seperti ini kompetisi semakin ketat diantara para pemain pasar untuk meningkatkan penjualannya. Persaingan pasar sepeda motor sport bermesin 250 cc semakin panas. PT Astra Honda Motor (AHM) secara resmi ikut mengambil ceruk pasar ini, dengan merilis All New Honda CBR250RR bermesin 250 cc. Sepeda motor baru ini melengkapi varian Honda yang selama ini belum bermain di mesin 250 cc. Menurut Presiden Direktur PT AHM Toshiyuki Inuma, peluncuran All New Honda CBR250RR memanfaatkan peluang pasar motor sport yang berpotensi tumbuh di Indonesia. Meski baru diluncurkan, AHM mengklaim telah mendapatkan pesanan 2.700 unit dari launching di bulan Juli sampai November 2016 yang lalu. Untuk konsumen di Indonesia, Toshiyuki membuat dua tipe, 1 Bagja, Indonesia Masih Rajanya Sepeda Motor ASEAN, Otomotifnet, di unggah : Jumat,29 April 2016 http://otomotifnet.com/motor/bisnis/indonesia-masih-rajanya-sepeda-motor-asean-tapi 2

yakni STD (standar) dan tipe ABS dengan harga antara Rp 62,9 juta - Rp 68,9 juta. Direktur Marketing AHM Margono Tanuwijaya menambahkan, meski belum mematok target penjualan ataupun market share produk terbarunya tersebut. Namun dari sisi produksi, AHM mampu memproduksi 20.000 unit - 22.000 unit per tahun dengan kandungan lokal di atas 60%. Tidak mau kalah dengan AHM, Para kompetitor mulai dari PT Kawasaki Motor Indonesia juga mempersiapkan sepeda motor terbarunya bermesin 250 cc. Ada dua produk Kawasaki yang dalam tahap pendaftaran di Kementerian Perindustrian, yakni LE250C dan LE250B. Sejatinya, di segmen mesin 250 cc, Kawasaki telah memiliki Ninja 250. Selain itu ada juga di segmen trail yaitu Kawasaki KLX 250 cc. Asisten GM Pemasaran YIMM, mengatakan, penjualan R25 dari Januari - September 2016 tercatat 4.637 unit dan ekspor 23.640 unit. Sedangkan MT25 terjual 1.858 unit dan ekspor 10.600 unit. Tepat tanggal 27 April 2017 All New Honda CBR250RR dinobatkan sebagai Bike of The Year disalah satu pagelaran tabloid ternama yaitu Otomotif Award yang setiap tahunnya konsisten memberikan penghargaan kepada seluruh pelaku otomotif. Alasan yang mendasar dari semua parameter penilaian, CBR250RR bermesin 2 silinder ini unggul dari rival-rivalnya kecuali harga yang memang dijual cukup tinggi dibanding kompetitor yang sekelas di sport 250 cc. Indonesia memiliki beberapa merek sepeda motor yang sudah dikenal dipasar global. Berdasarkan tabel 1.1 yang terlampir dibawah ini, walupun menunjukan bahwa Honda menduduki posisi teratas sebagai perusahaan roda dua yang melakukan penjualan paling tinggi, namun terdapat beberapa merek lain 3

perkembangan teknologi yang mengalami peralihan. Menurut Kotler sejak awal tahun 2000, teknologi informasi telah memasuki pasar utama dan dikembangkan lebih jauh menjadi apa yang disebut sebagai new wave technology adalah teknologi yang memungkinkan kotektivitas dan interaktivitas antar individu dan kelompok. New wave technology meliputi tiga kekuatan utama yaitu, telepon genggam yang murah, Internet murah, dan open source. Kemunculan new wave technology ini menandai suatu era yang oleh Scott McNealy, Direktur Utama Sun Microsystem, disebut sebagai masa partisipasi. Di masa partisipasi, orang membuat berita, ide, dan hiburan, sekaligus mengkonsumsinya. Salah satu yang memungkinkan terjadinya new wave technology adalah munculnya media sosial. Kami mengklasifikasikan media sosial ini dalam dua kategori besar. Pertama adalah media sosial yang bersifat ekspresif, yang meliputi blog, twitter, Youtube, Facebook, situs berbagi gambar seperti Flickr, serta situs jejaring sosial lainnya. 2 Sesuai fungsi dan manfaatnya, kini banyak perusahaan menggunakan media sosial sebagai komunikasi dan penyebaran informasi. Usaha yang dilakukan perusahaan untuk memenuhi kebutuhan konsumen sekaligus memenangkan persaingan harus memiliki strategi yang tepat dalam memasarkan produknya. Iklan melalui sosial media pun digunakan oleh banyak perusahaan untuk mempromosikan dan menginformasikan produk atau merek yang diproduksi salah satunya produk All New Honda CBR250RR. 2 Kotler Philip, Kartajaya Hermawan, Setiawan Iwan, 2010, Marketing 3.0, Jakarta:Erlangga, hlm 2 5

Gambar 1.1 Annual Growth (Growth trends for the country s key digital statistical indicators) 2015-2016 3 Sumber : We Are Social Berdasarkan artikel yang dikutip dari Liputan 6.com, Indonesia merupakan negara dengan penduduk yang makin melek teknologi, dan mendorong pula bertambahnya pengguna internet di Indonesia. Berdasarkan data yang dihimpun We Are Social, ada kenaikan pengguna internet di Indonesia selama setahun, mulai Januari 2015 sampai Januari 2016, yakni sekitar 15 persen. Kenaikan jumlah pengguna internet tersebut juga berimbas pada pengguna media sosial yang kian banyak. Meskipun tak sebanyak kenaikan pengguna internet, pengguna media sosial yang aktif bertambah sekitar 10 persen dari Januari tahun lalu. Selain itu, pengguna media sosial di perangkat mobile pun turut naik sampai 6 persen dari tahun sebelumnya. Sementara itu, berdasarkan data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), sampai saat ini pengguna internet di Indonesia telah mencapai 3 Damar Agustinus Mario, 2016 3 Fakta Mengejutkan Pengguna Internet di Indonesia diunggah pada 14 Februari 2016, 20:11 WIB http://m.liputan6.com/tekno/read/2435997/3-fakta-mengejutkan-pengguna-internet-di-indonesia 6

88,1 juta. Dan, 48 persen di antaranya merupakan pengguna internet harian. Dari data di atas juga terlihat bahwa popularitas televisi di Indonesia sedikit tergusur. Dengan rata-rata pengguna hanya menonton televisi 2 jam 22 menit per hari. Melihat banyaknya pengguna internet kini banyak perusahaan harus lebih aktif dalam memilih media promosi, salah satunya dilakukan oleh Honda untuk varian barunya yaitu All New Honda CBR250RR yang kini mulai beriklan di sosial media salah satunya Youtube. Youtube merupakan situs yang memudahkan pengguna internet untuk berbagi file mulai dari video klip resmi, iklan, trailer film, sampai video aktivitas sehari-hari (Vlog) semua jadi satu di Youtube. Oleh karena itu memasang iklan di sosial media dipandang lebih efektif dalam memperkenalkan produk baru dan tentunya memilih saluran media yang tepat juga mempengaruhi dalam menghadapi persaingan yang ketat. Youtube channel merupakan media audio visual yang dipercaya keefektifannya sebagai media komunikasi. Dengan menggunakan dua elemen kekuatan sekaligus yaitu audio dan visual. Pada media sosial Youtube itu sendiri kini terdapat berbagai macam iklan yang bisa digunakan pemasar salah satunya trueview sela iklan. Yaitu iklan video yang dapat diabaikan memungkinkan pemirsa untuk melewatkan iklan setelah 5 detik, jika mereka memilih. Dan mereka dapat muncul sebelum, selama, atau setelah video utama. Jenis periklanan yang menggunkan media baru ini sangat menarik untuk diteliti dimana kini banyak palaku pasar yang mulai memamfaatkan teknologi baru yang ada media sosial. selain mudah dan biaya periklanan yang murah pengiklan juga bisa 7

menentukan target market, seperti yang dilakukan Honda melalui produk barunya All New Honda CBR250RR ini yang mulai memesang iklannya di media sosial Youtube, maka penelitian ini penting dilakuakan karena dapat mengetahui apakah iklan dengan mengunakan media sosial Youtube akan mempengaruhi minat beli. Komunitas Ceberus merupakan komunitas yang terbentuk dari salah satu mesia sosial yang sedang trend dikalangan anak muda yaitu Kaskus, komunitas yang terbentuk dari group online ini tergabung dari beberapa kota diseluruh Indonesia yang terbagi menjadi beberapa wilayah salah satunya wilayah Jakarta. Konsumen di wilayah Jakarta ini memiliki karakteristik yang kompleks, sehingga menarik peneliti untuk melakukan memelitian mengenai prilaku konsumen dalam minat beli suatu produk. Pemilihan objek penelitian komunitas Ceberus di wilayah Jakarta didasarkan pada kesamaan salah satu target market Honda yang menyasar remaja yang memiki status sosial menengah keatas. Komunitas ini sangat aktif di sosial media dan mereka juga menjadi viewers dari akun Youtube Honda. Berdasarkan uraian di atas, hal tersebut menjadi fenomena untuk diteliti yaitu varian baru dari Honda ini memiliki keunggulan dari sisi tenaga dan kelas tersendiri dibandingkan para pesaing lainnya yang telah lebih dulu bermain di kelas 250 cc dilihat dari jumlah penjualan yang hinga kini Honda menduduki angka paling tinggi untuk distribusi hal ini menjadi menarik karena All New Honda CBR250RR ini hadir dengan iklan yang di lakukan di media sosial yang merupakan cara promosi yang berbeda dari produk-produk lainnya, Lalu, apakah konsumen terpengaruh dengan metode baru dengan strategi iklan yang dilakukan 8

oleh All New Honda CBR250RR ini dan akhirnya akan membuat konsumen tertarik untuk membeli produk yang diiklankan di sosial media Youtube? 1.2 Perumusan Masalah Konsumen masa kini tiap harinya mendapat terpaan iklan yang begitu besar terlebih lagi akses yang mudah melalui sosial media dan internet salah satunya Youtube yang menyajikan berbagai tayangan dan informasi. Terpengaruh atau tidaknya konsumen dengan metode promosi ini hingga akhirnya menumbuhkan minat beli pada produk tersebut adalah hal yang akan diteliti dalam penelitian ini. Iklan yang dilakukan di media sosial Youtube ini dianggap mampu menumbuhkan kepercayaan dan keputusan pembelian pada konsumen. All New Honda CBR250RR ini sudah melakukan lauching pada bulan juli lalu melakukan iklan pada produk baru dari All New Honda CBR250RR ini salah satunya di media sosial Youtube, oleh karena itu peneliti berkeinginan untuk menggunakan metode survey Eksplanatif karena ingin mengetahui pengaruh iklan All New Honda CBR250RR di media sosial Youtube terhadap minat beli komunitas Ceberus di wilayah Jakarta. Survei ini juga bersifat asosiatif yang bermaksud untuk menjelaskan apakah ada hubungan antara iklan dengan minat beli konsumen. Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka dapat dirumuskan sebagai berikut : Apakah Iklan All New Honda CBR250RR di Media Sosial Youtube mempengaruhi Minat Beli?. 9

1.3 Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui Pengaruh Iklan All New Honda CBR250RR di sosial media Youtube terhadap minat beli dengan survey kepada komunitas Ceberus di wilayah Jakarta. 1.4 Manfaat Penelitian 1.4.1 Manfaat Akademis Penelitian ini diharapkan mampu memberikan kontribusi terhadap pengembangan penelitian di bidang disiplin ilmu Komunikasi, yang berkaitan dengan advertising khususnya studi prilaku konsumen terhadap Minat Beli. Selain itu diharapkan juga menjadi bahan masukan terhadap studi pemasaran digital, berkaitan dengan bagaimana melakukan pemasaran menggunkan media baru salah satunya Youtube yang dapat mempengaruhi minat pembelian. 1.4.2 Manfaat Praktis a. Penelitian ini diharapkan mampu memberikan masukkan dan gambaran kepada perusahaan yang menggunakan Youtube sebagai media pemasaran, diharapkan hasil penelitian ini dapat dipergunakan sebagai dasar pengembangan iklan terutama di sosial media. b. Hasil penelitian ini juga diharapkan dapat menjadi bahan pembelajaran serta memberikan kontribusi pengetahuan pada pemasang iklan untuk meningkatkan pejualan. 10

c. Memberikan sumbangan ilmu pada masyarakat, khususnya pengetahuan tentang bisnis di media sosial. 11