HUBUNGAN MOTIF DENGAN TINGKAT KEPUASAN PENDENGAR DRAMA RADIO MODERN ASAL USUL PANDAWA DAN KURAWA DI MOTION RADIO JAKARTA PERIODE NOVEMBER 2011 MARET 2012 Cindy Octovianty Bina Nusantara University, Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27, Jakarta, Telp: (+62-21) 535-0655, e-mail: septiani_angelia@yahoo.com Dosen Pebimbing: H. Rahmat Edi Irawan, S.p.d, Msi ABSTRAK Peneitian ini dilakukan untuk mengetahui motif masyarakat terhadap program drama radio saat ini dan dihubungkan dengan kepuasan yang diperoleh masyarakat, drama radio yang dijadikan penelitian ialah drama radio Asal Usul Pandawa dan Kurawa di Motion radio, dengan menggunakan metode penelitian eksplanatif kuantitatif dengan pendekatan survei dan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner sebagai instrumennya. Dari hasil penelitian didapat bahwa motif yang mendasari pendengar mendengarkan program drama radio Asal Usul Pandawa dan Kurawa adalah Motif diversi (Motif akan pelepasan dari ketegangan dan kebutuhan akan hiburan). Sedangkan pada analisis kesenjangan Gratification Sought (Motif) dengan Gratification Obtained (Kepuasan) terdapat Gap diantara kedua variabel tersebut, yang mana mean skor GS adalah 3,0747 dan GO 3,0555 dan selisihnya adalah -0,02, yang mana jika nilainya negatif berarti GS lebih tinggi dari GO, dan sebaliknya jika nilainya positif berarti GO lebih tinggi dari GS. Jadi dapat disimpulkan bahwa Program acara drama radio Asal Usul Pandawa dan Kurawa di Motion radio, belum dapat memuaskan pendengarnya. Kata Kunci : Hubungan, Motif, Kepuasan, Drama, Radio, Motion, Gratification Sought, Gratification Obtained ABSTRACT Fieldwork was conducted to determine the motive of the radio drama program at this time and connected with the satisfaction obtained by the public, which is used as a radio drama radio drama research is The Origin of the Pandavas and the Kauravas in Motion radio, using explanative research and quantitative survey approach to the collection techniques data using a questionnaire as an instrument. From the results obtained that the motive underlying the listener to listen to the radio drama program The Origin of the Pandavas and Kauravas are versioned Motif (Motif will release the tension and the need for
entertainment). While the gap analysis Gratification Sought (Motif) with Gratification Obtained (Satisfaction) Gap found between the two variables, where the mean score of GS and GO are 3.0747 3.0555 and the difference is -0.02, which if negative value means GS is higher than the GO, and vice versa if it is positive means that GO is higher than the GS. So we can conclude that the radio dramas Program Origin of the Pandavas and the Kauravas in Motion radio, have not been able to satisfy his audience. Keyword: Relationship, Motif, Satisfaction, Drama, Radio, Motion, Gratification Sought, Gratification Obtained Pendahuluan Latar Belakang Radio merupakan media massa elektronik yang paling tua yang pernah ada, radio telah lebih dahulu ada jauh sebelum televisi muncul. Radio sendiri adalah alat komunikasi massa yang menggunakan lambing komunikasi yang berbunyi(lee,1965). Tahun 80an merupakan tahun berjaya bagi program drama radio, hampir semua radio memiliki program drama radio ungulan seperti Catatan si Boy yang disiarkan oleh Prambors, dan masih banyak lagi. Akan tetapi pada tahun 1989 program drama radio perlahana mulai turun kepopularitasnya, hal ini dikarenakan telah munculnya siaran televisi selain TVRI yang menayangkan cerota-cerita lebih menarik dari radio dan dapat langsung dilihat tanpa harus menggunakan imajinasi untuk membayangkannya Ruang Lingkup Agar pembahasan tidak terlalu meluas penulis memberikan rumusan dan batasan sebagai berikut: 1. Batasan masalah Mencari tahu hubungan antara motif yang digunakan dalam mendengarkan suatu acara radio dengan kepuasan yang di dapatkan dari pendengar radio. 2. Rumusan masalah 1. Motif apa saja yang muncul agar orang berkeinginan untuk menonton acara tersebut. 2. Apakah telah terpenuhi dan mendapatkan kepuasan. Tujuan dan Manfaat Tujuan Penelitian Berdasarkan penjelasan pada latar belakang yang sebelumnya, penulis akan menyimpulkan tujuan yang ingin diketahui penulis yaitu, 1. Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara motif dengan tingkat kepuasan pendengar dalam mendengarkan program drama radio tersebut Manfaat Penelitian 1. Secara Teoritis khususnya radio Motion Jakarta Peneliti berharap penelitian ini dapat berguna sebagai sarana pemahaman dan penerapan teori uses and gratification dalam bidang penyiaran radio khususnya program acara drama radio di Motion Radio Jakarta 2. Secara praktis Sebagai Kontribusi untuk Radio motion Jakarta sehingga bisa mengembangkan dan memajukan serta menciptakan program-program drama radio lainnya. Dengan mengetahui hubungan serta tingkat kepuasan pendengar, maka Motion Radio akan dapat
mengevaluasi serta dapat menjadi bahan acuan bila mana mereka akan membuat program drama kembali. Hipotesis Hipotesis Nol (Ho): tidak adanya hubungan antara motif informasi dengan tingkat kepuasan pendengar dalam mendengarkan program acara drama radio Hipotesis Alternatif (Ha): terdapat hubungan antara motif informasi dengan tingkat kepuasan pendengar dalam mendengarkan program acara drama radio METODE PENELITIHAN Pendekatan yang digunakan oleh peneliti ialah pendekatan kuantitatif. Pendekatan ini adalah pendekatan dengan pengukuran terhadap fenomena social yang dijabarkan ke dalam komponen masalah,variabel,dan indicator Tipe penelitian yang digunakan adalah eksplanasi, yang bermaksud menjelaskan kedudukan variabel-variabel yang ditelitih serta hubungan antar satu variabel dengan variabel lainnya. Penelitian ini menggunakan metode survei. Survei adalah metode riset dengan menggunakan kuesioner sebagai instrumen pengumpulan datanya Objek penelitian dalam pelaksanaan riset ini adalah program acara drama radio ASAL USUL PANDAWA DAN KURAWA Populasi Penelitian ini adalah para pendengar Motion Radio Jakarta yang mendengarkan drama radio ASAL USUL PANDAWA DAN KURAWA Sampel penelitian ini adalah para pendengar Motion Radio Jakarta dengan batasan usia 20-35 tahun dengan ketentuan pernah mendengar program siaran drama radio Asal Usul Pandawa dan Kurawa. Teknik analisis data yang digunakan ialah teknik analisis data univariat dan bivariat Operasional Konsep Variabel Dimensi Indikator Motif 1. Ingin mengetahui berbagai peristiwa Motif Informasi dan kondisi yang berkaitan dengan lingkungan masyarakat terdekat. (Meliputi kebutuhan akan informasi lingkungan sekitar dan eksplorasi realitas) 2. Ingin mencari bimbingn dan pendapat yang menyangkut berbagai masalah 3. Ingin memperoleh pengetahuan lebih mengenai suatu hal Motif Identitas Personal 1. Ingin menemukan penunjangan nilainilai yang berkaitan dengan pribadi (Motif yang mendorong seseorang menggunakan media untuk memperkuat dan menonjolkan sesuatu atau situasi yang penting dalam hidupnya sendiri) pendengar itu sendiri 2. Ingin mengidentifikasikan diri dengan nilai-nilai lain dalam media 3. Ingin memperoleh nilai lebih sebagai pendengar
Motif Integrasi dan Interaksi Sosial (Motif yang mendorong seseorang menggunakan media demi kelangsungan hubungannya dengan orang lain) Motif Hiburan (Kebutuhan akan pelepasan dari ketegangan dan kebutuhan akan hiburan) 1. Ingin memperoleh pengetahuan yang berkenaan dengan empati social 2. Ingin menemukan bahan percakapan dan interaksi social dengan orang lain disekitarnya 3. Keinginan untuk dekat dengan dengan orang lain 4. Keinginan untuk dihargai orang lain 1. Ingin melepaskan diri dari permasalahan 2. Ingin bersantai 3. Ingin mengisi waktu luang 4. Ingin menyalurkan emosi 5. Ingin mendapatkan hiburan dan kesenangan Kepuasan Kepuasan Informasi 1. Dapat mengetahui berbagai peristiwa dan kondisi yang berkaitan dengan lingkungan masyarakat terdekat 2. Dapat mencari bimbingn dan pendapat yang menyangkut berbagai masalah 3. Dapat memperoleh pengetahuan mengenai berbagai hal Kepuasan Identitas Personal 1. Dapat menemukan penunjang nilainilai yang berkaitan dengan pribadi pendengar itu sendiri 2. Dapat mengidentifikasikan diri dengan nilai-nilai lain dalam media 3. Memperoleh nilai lebih sebagai pendengar Kepuasan Integrasi dan 1. Memperoleh pengetahuan yang Interaksi Sosial berkenaan dengan empati sosial 2. Dapat menemukan bahan percakapan dan interaksi sosial dengan orang lain di sekitarnya 3. Dapat dekat dengan orang lain Kepuasan Hiburan 4. Dapat dihargai oleh orang lain 1. Dapat melepaskan diri dari permasalahan 2. Bisa bersantai 3. Bisa mengisi waktu luang 4. Bisa menyalurkan emosi 5. Bisa mendapatkan hiburan dan kesenangan
Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dibagi menjadi 2, yaitu: 1. Data Primer Data Primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari sumber lapangan peneliti (Ruslan, 2006, p.22). Peneliti memperoleh data utama dengan cara membagikan kuesioner kepada responden secara langsung. Kuesioner adalah teknik pengumpulan data melalui pembuatan dafta pertanyaan dengan jumlah pilihan jawaban yang telah ditetapkan oleh peneliti (Hamidi, 2007, p.140) 2. Data Sekunder Data sekunder adalah data yang diperoleh dalam bentuk yang sudah jadi atau tersediamelalui publikasi dan informasi dari berbagai sumber (Ruslan, 2006, p.30). Peneliti memperoleh data pendukung dari berbagai sumber seperti studi kepustakaan, internet, hasil wawancara dengan tim produksi Motion Radio Jakarta dalam acara Asal Usul Panda dan Kurawa, maupun sumber-sumber lain yang terkait dengan masalah yang dibahas guna memperoleh bahan-bahan yang dapat melengkapi penelitian ini. Penentuan Jumlah Sampel Teknik pengambilan sample diambil dengan menggunakan rumus Taro Yamane (Kriyantono:2007:hal 160) Sebagai berikut: n = N Nd 2 + 1 n = 344000 344000.(0,1) 2 +1 n = 3440000 3441 n = 99,9 (dibulatkan menjadi 100) Maka dalam hal ini sampel yang harus di berikan pertanyaan atau kuesioner ialah sebanyak 100 orang atau koresponden. Keterangan : n = jumlah sampel N = Jumlah Populasi yang diketahui d = Presisi yang ditetapkan (10% = 0,1) HASIL DAN BAHASAN Uji Validitas: Validitas dimaksudkan untuk menyatakan sejauh mana instrument (kuesioner) akan mengukur apa yang ingin diukur, dengan kata lain adalah mengukur sifat-sifat objek (Krisyantono, 2008, p.141). Variabel Pernyataan Corrected Item r Kritis Keterangan
Motif Informasi Motif Identitas Personal Motif Integrasi dan Interaksi Sosial Motif Hiburan Item Motif Informasi 1 0,514 0,361 Valid Item Motif Informasi 2 0,666 0,361 Valid Item Motif Informasi 3 0,519 0,361 Valid Item Motif Identitas Personal 1 0,485 0,361 Valid Item Motif Identitas Personal 2 0,458 0,361 Valid Item Motif Identitas Personal 3 0,620 0,361 Valid Item Motif Integrasi dan Interaksi Sosial 1 Item Motif Integrasi dan Interaksi Sosial 2 Item Motif Integrasi dan Interaksi Sosial 3 Item Motif Integrasi dan Interaksi Sosial 4 0,607 0,361 Valid 0,669 0,361 Valid 0,499 0,361 Valid 0,435 0,361 Valid Item Motif Diversi Hiburan 1 0,632 0,361 Valid Item Motif Diversi Hiburan 2 0,605 0,361 Valid Item Motif Diversi Hiburan 3 0,573 0,361 Valid Item Motif Diversi Hiburan 4 0,568 0,361 Valid Uji Reliabilitas: Realibilitas artinya memiliki sifat stabil (tidak berubah-ubah), dapat dipercaya, dan tetap / konsisten. Suatu alat ukur memiliki realibilitas bila hasil pengukurannya relatif konsisten apabila alat ukur tersebut digunakan berulang kali oleh peneliti yang sama atu peneliti lainnya (Krisyantono, 2008, p.142-143). Variabel Alpha Cronbach Nilai Kritis Keterangan Motif Informasi 0,736 0,600 Valid Motif Identitas Personal 0,700 0,600 Valid Motif Integrasi dan Interaksi Sosial 0,751 0,600 Valid Motif Hiburan 0,787 0,600 Valid Kepuasan Informasi 0,766 0,600 Valid Kepuasan Identitas Personal 0,718 0,600 Valid Kepuasan Integrasi dan Interaksi Sosial 0,790 0,600 Valid Kepuasan Hiburan 0,775 0,600 Valid Uji Korelasi sederhana berfungsi untuk mengukur derajat keeratan hubungan antara dua peubah. Bilangan yang mengukur kekuatan hubungan antara dua peubah disebut dengan koefisien korelasi ( r ). Koefisien korelasi memiliki nilai antara -1 sampai dengan 1. r = 1 artinya hubungan antara X dan Y kuat dan searah (positif) ; r = -1 artinya hubungan antara X dan Y kuat dan berlawanan arah (negatif) ; r = 0 artinya hubungan antara X dan Y lemah atau hubungan antara X dan Y bukan hubungan yang linier.
Correlations Var_Motif Var_Kepuasan Var_Motif Pearson Correlation 1.727 ** Sig. (2-tailed).000 N 100 100 Var_Kepuasan Pearson Correlation.727 ** 1 Sig. (2-tailed).000 N 100 100 **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). Simpulan dan Saran Simpulan Berdasarkan hasil penelitian di lapangan dan hasil pengujian hipotesis yang telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan yang dapat ditarik adalah sebagai berikut : 1. Sesuai dengan judul, hal yang ingin diketahui oleh peneliti disini ialah hubungan motif dengan tingkat kepuasan pendengar dalam mendengarkan program acara drama radio ASAL USUL PANDAWA DAN KURAWA di Motion radio, dan berdasarkan dari hasil penelitian dan penghitungan yang telah dilakukan oleh peneliti, diketahui bahwa terdapat hubungan antara motif dengan kepuasan. Sehingga dapat dikatakan bahwa penelitian ini dinyatakan berhasil dan Valid 2. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, diketahui bahwa masih terdapat gap atau kesenjangan antara GS dengan GO yang mana nilai kesenjangan tersebut bernilai negatif yang berarti Program Radio Asal Usul Pandawa dan Kurawa masih belum dapat memenuhi kepuasan pendengar. Akan tetapi karena peneliti hanya ingin mengetahui apakah ada hubungan antara motif dengan kepuasan sehingga hasil kesenjangan tersebut hanya sebagai bahan acuan atau referensi untuk radio Motion agar dapat lebih berinovasi untuk memuaskan pendengarnya Saran 1. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan masih ada beberapa orang yang kurang mengenal acara drama radio Asal Usul Pandawa dan Kurawa, oleh karena itu menurut pendapat peneliti, Motion radio perlu menambahkan program off air untuk acara drama radio tersebut, dimana program off air tersebut dilakukan sebagai ajang promosi untuk menarik minat masyarakat untuk mendengarkan program tersebut. 2. Buat episode khusus yang dimana alur cerita dan pemain semua dtentukan oleh pendengar, hal ini di maksudkan agar pendengar dapat ikut berpatisipasi, tidak hanya berpartisipasi dalam mengisi suara akan tetapi berpartisipasi juga dalam menentukan alur cerita sesuai keinginannya. Referensi Ardianto, E., & Erdinaya, L. K. (2005). Komunikasimassa suatu pengantar. Bandung: Simbiosa Rekatama Media. Bungin, Burhan. (2009). Metodologi penelitihan kuantitatif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Effendy, Onong Uchjana. (2002). Dinamika komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Erdinaya, Lukiati Komala. (2004). Komunikasimassa suatu pengantar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset Riwayat Hidup Cindy Octovianty lahir di kota DKI Jakarta pada 22 Oktober 1990. Penulis menamatkan pendidikan S1 di Binus University dalam bidangnya ilmu komunikasi pada tahun 2012. Saat ini penulis aktif dalam kegiatan rohani. Dan sebelumnya penulis pernah melaksanakan kerja praktek pada PT Radio Safari Buana