Konferensi Nasional Ilmu Sosial & Teknologi (KNiST) Maret 203, pp. 208~23 APLIKASI SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA NILAI SISWA SISWI PADA SMA NEGERI 96 JAKARTA 208 Budi Sudradjat AMIK BSI Jakarta e-mail: Budi.bst@bsi.ac.id Abstrak Pada saat ini Lembaga Pendidikan sangat penting untuk para di era yang telah modern seperti sekarang ini. Dengan adanya komputer sangat membantu manusia untuk memecahkan suatu masalah. Sekarang banyak lembaga atau instansi yang menggunakan sistem informasi sebagai alat bantu yang digunakan dalam upaya melakukan perkembangan dan hasil kerja suatu lembaga khusnya di bidang pendidikan. Didalam sistem informasi terdapat beberapa bagian diantaranya adalah sistem pengolahan nilai. Pengolahan nilai sangatlah penting karena nilai merupakan salah satu komponen yang sangat penting didalam kegiatan belajar mengajar yang nantinya menjadi input yang diharapkan dapat menjadi output yang dapat mengimbangi bahkan mengembangkan nilai masing masing. Sistem pengolahan nilai yang digunakan pada SMA Negeri 96 Jakarta adalah pengolahan nilai raport. Penelitian ini bermaksud untuk menyederhanakan jenis dan volume nilai serta mendayagunakan pemakaiannya bagi peningkatan profesionalisme pendidikan khususnya yang ada di Indonesia.Selain itu penelitian ini bermaksud sebagai sumbangan pikiran dalam rangka memperbaiki bentuk sistem lama menjadi sistem baru yang lebih baik dengan memanfaatkan sumber daya yang ada dengan sebaik baiknya. Pada sistem pengolahan Nilai Raport yang digunakan di SMA Negeri 96 Jakarta dapat lebih cepat dan akurat apabila di tunjang oleh sistem yang benar dan di dukung oleh software yang tepat. Untuk itu dapat disimpulkan bahwa dengan adanya sistem terkomputerisasi untuk pengolahan nilai raport akan sangat mudah dan cepat sehingga dapat mengefisienkan waktu dan pengeditan data. Selain itu dengan adanya sebuah sistem yang sudah terkomputerisasi pada sistem pengolahan nilai raport dapat mengurangi kesalahan kesalahan yang terjadi dalam penginputan data, nilai, absensi, dan pembuatan pelaporan dapat diperkecil. Keywords: Value Processing, Data Value, Processing report cards. Pendahuluan Seiring kemajuan tehnologi yang semakin berkembang pesat komputer bukan lagi menjadi hal yang asing, baik dilingkungan lembaga maupun dilingkungan masyarakat. Dengan fasilitas yang dimiliki komputer dapat kita buat sistem yang dapat mempermudah kita dalam pengolahan data sehingga data dapat di olah secara efektif dan efisien. Seperti pengolahan data nilai pada SMAN 96 Jakarta. Nilai merupakan salah satu komponen penting dalam kegiatan belajar mengajar sekolah yang nantinya menjadi input yang diharapkan dapat menjadi output yang dapat mengimbangi bahkan mengembangkan nilai masing - masing. Di dalam sistem informasi akademik terdapat beberapa bagian di antaranya adalah sistem pengolahan nilai, karena nilai merupakan salah satu komponen yang penting dalam kegiatan belajar mengajar yang nantinya menjadi input yang diharapkan dapat menjadi output yang dapat mengimbangi bahkan mengembangkan nilai masing masing. SMAN 96 Jakarta adalah sekolah tingkat atas yang berlandaskan pendidikan yang berada di kelurahan Cengkareng Timur, Kecamatan Cengkareng. SMAN 96 Jakarta membutuhkan adanya sebuah sistem informasi untuk membantu pengumpulan dan pemrosesan data, absensi, data guru, dan data nilai untuk lebih efisien dan efektif di banding dengan sistem yang sudah ada. Berdasarkan latar belakang masalah di atas, penulis mengidentifikasikan masalah yang ada sebagai berikut :. Pengolahan nilai masih menggunakan input ms.excel sehingga memungkinkan guru salah menginput angka untuk penilaian. Diterima 7 Januari 203; Revisi 8 Februari 203; Disetujui 5 Maret 203
ISBN: 978-602-6242--0 2. Kurang efektif dan efisien dalam hal waktu pengisian raport. Dari uraian identifikasi masalah di atas, penulis dapat merumuskan permasalahan sebagai berikut:. Pengolahan nilai menggunakan database yang memudahkan para guru dalam pengolahan nilai - siswi. 2. Sistem informasi pengolahan nilai menggunakan software visual basic dan microsoft access. 2. Metode Penelitian Observasi Adalah tehnik pengumpulan data dengan cara mengamati secara langsung dan mencatat secara sistematis terhadap obyek masalah yang terdapat pada SMAN 96 Jakarta. Dari hasil observasi kita akan memperoleh gambaran yang jelas tentang masalahnya dan mungkin petunjuk petunjuk tentang cara pemecahannya. Wawancara Adalah tehnikpengumpulan data dengan cara mengadakan komunikasi langsung dengan pimpinan, guru / tata usaha. Dengan kata lain wawancara dapat diartikan sebagai sebuah aktivitas dialog antara dua pihak atau lebih untuk membahas sebuahtema tertentu. Wawancara bertujuan untuk mendapatkan sebuah informasi, informasi tersebut bisa merupakan apa saja yang memang dibutuhkan pada tahapan wawancara. Studi Pustaka Adalah pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mencari bahan bahan kepustakaan berupa buku, jurnal, literatur dari internet sebagai landasan teori yang ada hubungannya dengan permasalahan yang dijadikan objek penelitian. Ruang lingkup aplikasi ini berisikan tentang software yang dipergunakan untuk pengolahan nilai kelas XII yang masih menggunakan kurikulum berbasis KTSP yaitu meliputi data, absensi, data guru dan data nilai yang nantinya menghasilkan nilai raport selama satu semester. 3. Pembahasan SMA Negeri 96 Jakarta merupakan salah satu lembaga formal yang di bentuk oleh Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta untuk masyarakat yang bergerak di bidang pendidikan menegah atas. SMAN 96 Jakarta ini berada di bawah pengawasan dan bimbingan dari Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta. Kegiatan yang dilaksanakan oleh SMAN 96 Jakarta adalah pelaksanaan pendidikan formal tingkat menengah atas. Sebagai salah satu lembaga formal yang bergerak di bidang pendidikan sekolah menengah atas, SMAN 96 Jakarta memiliki tanggung jawab untuk mendidik dan siswi agar mendapatkan pendidikan yang baik, yang nantinya setelah mereka lulus mereka dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Dalam kegiatan pengolahan data nilai siswi SMAN 96 dimulai ketika guru menyerahkan buku nilai dan absensi kelas ke bagian staff kurikulum kemudian bagian staff kurikulum menginput nilai dari buku nilai dan input absensi dari buku absen lalu bagian staff kurikulum mencetak rekap nilai raport dan absensi secara global, Bagian staff kurikulum menyerahkan rekap nilai raport dan absensi secara global kepada Wali kelas lalu wali kelas akan memindahkan nilai tersebut ke dalam buku raport setelah itu wali kelas menyerahkan rekap nilai dan buku raport kepada kepala sekolah untuk di periksa dan ditandatangani. Setelah diperiksa dan ditandatangani kepala sekolah akan menyerahkan buku raport kepada wali kelas untuk dibagikan kepada orang tua. Guru Mata Pelajaran Memberikan Buku Nilai dan Buku Absensi Staff Kurikulum Wali Kepala Sekolah Orang Tua Menginput Data Menginput Nilai Menginput Rekap Absensi Mencetak Rekap Nilai dan Rekap Absensi Menerima Rekap Nilai dan Rekap Absensi Mengisi Buku Raport Menerima Buku Raport yang sudah ditandatangi kepala sekolah Memeriksa dan Menandatangi Buku Raport Menerima Buku Raport Gambar Activity Diagram Prosedur Pengolahan Data Nilai KNiST, 30 Maret 203 209
ISBN: 978-602-6242--0 Halaman Staff Kurikulum : A..Staff Kurikulum dapat log in kedalam aplikasi A.2.Staff Kurikulum dapat mengelola data guru A.3.Staff Kurikulum dapat mengelola data A.4.Staff Kurikulum dapat mengelola nilai A.5.Staff Kurikulum dapat mengelola absensi A.6.Staff Kurikulum dapat mencetak laporan Halaman Wali : B.. Wali dapat log in kedalam aplikasi B.2. Wali dapat mengelola data B.3. Wali dapat mengelola nilai B.4. Wali dapat mengelola absensi A. Use Case Diagram. Use Case Diagram Pengolahan Raport Halaman Staff Kurikulum B. Activity Diagram. Activity Diagram Pengolahan Raport Halaman Staff Kurikulum Activity Diagram Halaman Staff Kurikulum Melihat Data Guru Melihat Data Staff Kurikulum Input Nilai Input Absensi Cetak Laporan data guru data nilai absensi Gambar 4 Activity Diagram Pengolahan Raport Halaman Staff Kurikulum 2. Activity Diagram Pengolahan Raport Halaman Wali Staff Kurikulum Mencetak laporan Activity Diagram Halaman Wali Wali Gambar 2 Use Case Diagram Pengolahan Raport Halaman Staff Kurikulum 2. Use Case Diagram Pengolahan Raport Halaman Wali data nilai Melihat Data Input Nilai Input Absensi absensi Wali Gambar 3 Use Case Diagram Pengolahan Raport Halaman Wali Gambar 5 Activity Diagram Pengolahan Raport Halaman Wali KNiST, 30 Maret 203 20
ISBN: 978-602-6242--0 3. Desain 3. Database. Entity Relationship Diagram cmp Diagram COM+Component Env ironment Ortu TanggalLhr NoN Business Logic TempatLhr Sakit Izin Alpa tb tbabsen NIP NoTelp db Jabatan IDGuru tbguru tb M tbpelajaran tbnilai B. Deployment Diagram UH Kodekls Kodemapel Kodemapel UH2 Tugas Jumlah Rata2 PR Aplication Visual Basic 6.0 Database Microsoft Access 2007 Gambar 6 Entity Relationship Diagram 2. Logical Record Structure tb TempatLhr TanggalLhr Ortu NoN tb KodeKls tbabsen Sakit Izin Alpa tbpelajaran Kode tbguru IDGuru Telp Jabatan NIP Gambar 7 LRS ( Logical Record Structure ) 3.2 Software Architecture A. Component Diagram tbnilai Kode UH UH2 Tugas PR Jumlah Rata2 Gambar 9 Deployment Diagram Sistem Pengolahan Raport 3.3 User Interface Gambar 0 Tampilan KNiST, 30 Maret 203 2
ISBN: 978-602-6242--0 Gambar Tampilan Menu Gambar 4 Tampilan Tambah Data Baru Gambar 2 Tampilan Tambah Data Guru Baru Gambar 5 Tampilan Rubah Data Gambar 3 Tampilan Rubah Data Guru Gambar 6 Tampilan Data Nilai KNiST, 30 Maret 203 22
ISBN: 978-602-6242--0 bersangkutan dengan pengolahan data nilai siswi. Gambar 7 Tampilan Data Absensi 4. Kesimpulan Dari hasil Aplikasi Sistem Informasi Pengolahan Data Nilai Siswi SMA Negeri 96 Jakarta, dapat disimpulkan sebagai berikut : Pada sistem pengolahan data nilai siswi pada SMA Negeri 96 Jakarta dapat lebih cepat dan akurat apabila di tunjang oleh sistem yang benar dan didukung oleh software yang tepat. Dari penelitian terhadap Sistem Informasi Pengolahan Data Nilai siswi pada SMA Negeri 96 Jakarta, penulis melakukan analisa pada sistem yang sedang berjalan, ternyata banyak kelemahan kelemahan yang kurang optimalnya penggunaan komputerisasi terhadap sistem ini adalah sebagai berikut :. Sistem Informasi sebagai alternatif pemecahan masalah data dan dapat membantu menangani permasalahan yang ada pada sistem yang lama. 2. Dengan sistem informasi maka pengolahan data nilai siswi, kesalahan kesalahan yang terjadi dalam penginputan data, data nilai dan pembuatan pelaporan dapat diperkecil. 3. Penyimpanan data dengan menggunakan perangkat dan media penyimpanan komputer akan lebih aman dan mempermudah serta menginvestasikan waktu dalam pencarian dan pengeditan data. 4. Dengan adanya informasi yang cepat, merupakan pemberian pelayanan yang lebih baik kepada para pihak yang Referensi Nugroho, Adi.20. Perancangan dan implementasi sistem basis data. Yogyakarta: Andi. Rivai, Dani Ainur. Purnama, Bambang Eka. Sukadi.203. Pembangunan Sistem Informasi Pengolahan Data Nilai Berbasis Web Pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Miftahul Huda Ngadirojo. ISSN: 2302-5700. IJNS Vol. 2. No. 3 Juli 203. Sukamto, Rosa A dan M. Shalahuddin.20. Modul Pembelajaran Rekayasa Perangkat Lunak. Bandung: Modula. Sulindawaty, Ahmad Calam.20. Sistem Informasi Pengolahan Nilai pada SMP Swasta Bakti Medan. ISSN: 978-6603. Medan: Jurnal SAINTIKOM. Vol. 0. No. Januari 20. Susy Kusuma Wardani.203. Sistem Informasi Pengolahan Data Nilai Berbasis Web Pada Sekolah Menengah Kejuruan PGRI Pacitan. ISSN: 2302-5700. IJNS Vol. 2. No. 4 Oktober 203. KNiST, 30 Maret 203 23