Pembangunan Daerah Berbasis Data Disampaikan pada Kegiatan Rekonsiliasi Data dan Informasi Pembangunan Kehutanan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2017 Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
PERENCANAAN PEMBANGUNAN ALUR SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL DAN DAERAH RPJP Nasional Renstra KL Bahan Diacu Renja - KL Bahan (diserasikan dlm RAKORPUS & Trilateral Meeting) RPJM Dijabarkan RKP Nasional RKA-KL RAPBN Rincian APBN APBN Pemerintah Pusat Diacu Diperhatikan Berpedoman (UU 23/2014) Diserasikan melalui MUSRENBANG RPJP Daerah RPJM Daerah Renstra SKPD Dijabarkan Bahan Diacu RKP Daerah Renja - SKPD Bahan RAPBD RKA - SKPD APBD Rincian APBD Pemerintah Daerah UU SPPN (No.25/2004) UU KeuNeg (No.17/2003) Dalam UU 23/2014, RPJMD tidak hanya memperhatikan RPJPD namun juga berpedoman kepada RPJMN 2015-2019. Untuk itu, muatan dalam RPJMD harus diselaraskan dengan muatan RPJMN 2015-2019
AMANAT UU 23 thn 2014 Pasal 274 : Perencanaan Pembangunan Daerah didasarkan pada data dan informasi yang dikelola dalam Sistem Informasi Pembangunan Daerah IMPLIKASI 1. Data dan Informasi yang digunakan dalam penyusunan dokumen perencanaan haruslah data yang sudah diinput ke dalam SIPD; dan 2. Perlu dilakukan penyesuaian data dalam SIPD agar dapat digunakan sebagai dasar perencanaan.
1. Data pembangunan daerah tidak lengkap dan tersebar di masing-masing OPD serta jarang diperbaharui. 2. Bappeda menghadapi kendala serius dalam mengumpulkan data dari OPD karena: (a) Lemahnya koordinasi antara Bappeda dan OPD, (b) Minimnya pendanaan dan keterbatasan personil di Bappeda untuk pengelolaan data, dan (c) Kurangnya political will dari KDH 3. Pusat tidak memiliki instrumen yang cukup untuk mengukur kebutuhan pembangunan dan capaiancapaian substantif program dan kegiatan pembangunan yang dilakukan pemda IMPLIKASI Perencanaan Pembangunan di daerah belum sepenuhnya dilandaskan pada data dan informasi, yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan HASIL Perencanaan pembangunan sering tidak tepat sasaran
PERAN SIPD DALAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH 5
SISTEM INFORMASI PEMBANGUNAN DAERAH (SIPD) SISTEM INFORMASI yang membantu penyediaan Data dan Informasi Pembangunan Daerah, penyusunan Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi pembangunan daerah secara Elektronik dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah secara Nasional
KEBIJAKAN SIPD SISTEM INFORMASI PEMBANGUNAN DAERAH e-database e-planning e-budgeting e-monev
1. Meningkatkan kualitas perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah, melalui dukungan ketersediaan data dan informasi pembangunan daerah yang akurat, mutakhir dan dapat dipertanggungjawabkan 2. Mengoptimalkan pengumpulan, pengisian, dan evaluasi serta pemanfaatan data dan informasi pembangunan daerah 3. Membangun rumah legal database pembangunan untuk seluruh daerah, sebagai dasar input untuk perencanaan pembangunan baik pusat maupun daerah
NO CAKUPAN KELOMPOK DATA JENIS DATA 1 Kondisi Geografis Daerah Data Umum Geografis Infrastruktur Pariwisata, POS dan Telekomunikasi Sumber Daya Alam Pertambangan dan Energi Ekonomi Industri, Perdagangan, Pengembangan Usaha Nasional, Lembaga Keuangan dan Koperasi 2 Demografi Data Umum Geografis Data Umum Demografi 3 Potensi Sumber Daya Daerah Data Umum, Sumber Daya Alam, Infrastruktur, Ekonomi, Keuangan Daerah, Sosial 32 urusan Budaya 4 Ekonomi dan Keuangan Daerah Ekonomi BUMD, Perbankan Daerah dan Lembaga Keuangan Daerah Ekonomi Industri, Perdagangan, Pengembangan Usaha Nasional, Lembaga Keuangan dan Koperasi Keuangan Daerah Ekspor Produk Domestik Regional Bruto Keuangan Daerah Pajak Daerah Keuangan Daerah Retribusi Daerah 5 Aspek Kesejahteraan Masyarakat Sosial Budaya Agama Sosial Budaya Kesehatan Sosial Budaya Kesejahteraan Sosial Sosial Budaya Pendidikan, Kebudayaan Nasional Pemuda dan Olahraga 6 Aspek Pelayanan Umum Infrastruktur Pekerjaan Umum Infrastruktur Perhubungan dan Transportasi Infrastruktur Perumahan dan Pemukiman Sosial Budaya Agama Sosial Budaya Kesehatan Sosial Budaya Pendidikan, Kebudayaan Nasional Pemuda dan Olahraga 7 Aspek Daya Saing Daerah Sumber Daya Alam Lingkungan Hidup, Tata Ruang dan Pertanahan Sumber Daya Alam Pertambangan dan Energi Sumber Daya Alam Pertanian, Kehutanan, Kelautan, Perikanan, Peternakan, Perkebunan Data Umum Geografi
SIPD DALAM RPJMD BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN BAB IV ANALISIS ISU-ISU STRATEGIS BAB III GAMBARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH SERTA KERANGKA PENDANAAN BAB II GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROG PEMB DAERAH BAB VIII INDIKASI RENCANA PROG PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN BAB X PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH BAB I PENDAHULUAN Misal terdapat data: 1. Rasio luas hutan terhadap luas wilayah daratan 2. Kontribusi sub sektor kehutanan terhadap PDRB
SIPD DALAM RPJMD BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN BAB IV ANALISIS ISU-ISU STRATEGIS BAB III GAMBARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH SERTA KERANGKA PENDANAAN BAB II GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROG PEMB DAERAH BAB VIII INDIKASI RENCANA PROG PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN BAB X PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan data di bab II dapat dirumuskan permasalahan rendahnya kontribusi sub sektor kehutanan terhadap PDRB Berdasarkan hal tsb dirumuskan isu strategis Peningkatan produksi sub sektor kehutanan
SIPD DALAM RPJMD BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN BAB IV ANALISIS ISU-ISU STRATEGIS BAB III GAMBARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH SERTA KERANGKA PENDANAAN BAB II GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROG PEMB DAERAH BAB VIII INDIKASI RENCANA PROG PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN Berdasarkan rumusan isu strategis pada bab IV maka dirumuskan strategi Meningkatkan produksi dan pengelolaan hasil kehutanan BAB I PENDAHULUAN BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH BAB X PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN
SIPD DALAM RPJMD BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN BAB IV ANALISIS ISU-ISU STRATEGIS BAB III GAMBARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH SERTA KERANGKA PENDANAAN BAB II GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROG PEMB DAERAH BAB VIII INDIKASI RENCANA PROG PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN Berdasarkan data dan informasi, permasalahan, isu strategis, strategi & arah kebijakan maka dirumuskan program Peningkatan Tata Kelola dan Pemanfaatan Kawasan Hutan Indikator outcome yang digunakan adalah kontribusi sub sektor kehutanan terhadap PDRB BAB I PENDAHULUAN BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH BAB X PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN
SINKRONISASI DATA DALAM DOKRENDA DATA PERMASALAHAN PROGRAM Data dapat menggambarkan kondisi daerah secara umum Dari gambaran kondisi umum daerah dapat teridentifikasi permasalahan dan kebutuhan pembangunan di daerah Dari permasalahan pembangunan yang teridentifikasi, dirumuskan program dan kegiatan yang dapat menjawab permasalahan tersebut
Sekian dan Terima Kasih