BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Membuat sebuah alat pembangkit tenanga listrik sederhana yang di disain seminimalis mungki. Dalam membuat alat ini penulis menggunakan system modifikasi dengan alat yang sebelumnya sudah ada dengan menambah sebuah komonen dengan bertujuan untuk menambah perpofmen alat terebut. Untuk pembangkit listrik dari energi alternatif yang ada biasanya tetap menggunakan generator untuk proses pembangkit energi listrik. Generator yang tersedia dipasaran biasanya berjenis high speed induction generator diman pada generator jenis ini membutuhkan putaran tinggi dan membutuhkan energy listrik awal untuk membuat medan magnetnya. Sedangakan untuk perancangan alat ini dibutukan generator berjenis low speed dan tidak membutuhkan energi listrik awal, agar bisa ditempatkan di daerah-daerah terpencil yang tidak meliliki aliran listrik. Penyusunan tugas akhir ini bertujuan untuk memaparkan tentang penggunakan magnet permanen dalam pemanfaatnya untuk pembangkit energi FAKULTAS TEKNIK MESIN 1
listrik. Pemanfaatan magnet permanen sangat berguna dalam penerapan pembangkit listrik sekala kecil, karena generator magnet permanen mempunyai keunggulan ketika hanya menggunakan putaran rendah tapi bisa mengeluarkan energi listrik yang cukup besar. Perancangan generator permanen ini digunakan mangnet jenis neodymium dikarenakan mempunyai keratin fluks magnet yang sangat tinggi, sehingga sangat baik digunakan untuk meranang generator mangnet permanen. Untuk pembangkit listrik skala kecil ini generator magnet permanen digerakan oleh motor. Motor dikopelkan terhadap generator dengan bantuan pulley sebagai rasio perbandingan putaran. Perancangan alat pembangkit listrik menggunakan geterator magnet permanen skala rumahan sederhana ini dapat bermanfaat bagi penerapan pencahayaan bagi daerah-daerah terpencil yang sangat susah untuk dijangkau dalam proses penyaluran listrik 1.2 Rumusan Masalah Dari uraian latar belakang permasalahan diatas, penulis dapat merumuskan masalah yang perlu diteliti berupa: 1. Penghubungan mesin penggerak dengan generator. 2. Perbandingan tiga pully. 3. Besar daya yang dihasilkan. FAKULTAS TEKNIK MESIN 2
1.3 Tujuan Perancangan Adapun dari tujuan tugas akhir ini anatara lain : 1. Tujuan perancangan pembangkit listrik (genset) dengan menggunakan penggerak motor listrik yang di kopelkan dengan sebuah pully. 2. Mendapatkan energy listrik yang efesien dan dapat digunakan. 1.4 Pembatasan Masalah Agar dalam penyusunan ini tidak terjadi pelebaran permasalahan, maka dilakukan pembatasan masalah sebagai berikut : 1. Pemeliharaan sumber energi listrik yang digunakan. 2. Prinsip kerja dari pembangkit energy listrik dengan menfaatkan generator magnet permanen 3. Menggunakan motor dan generator yang dapat digunakan dalam putaran rendah. 4. Pemeliharaan pulley motor dan generator 1.5 Metodelogi Penelitian 1. Studi literature dasar-dasar pengetahuan mengenai tema dari tugas akhir ini, dilakuan dengan observasi, konsultasi dengan beberapa dosen dan mencari referensi pada buku, makalah, jurnal-jurnal yang berhubungan dengan generator, motor, dan overunity machine. 2. Studi laboratorium melakukan perancangan dan pengujian. 3. Analisa data-data akurat hasil perancangan dan pengujian. FAKULTAS TEKNIK MESIN 3
1. Metode Observasi Dengan ini penulis mencari data dengan melihat langsung ke lapangan, sehingga data yang dibutuhkan dapat diperoleh secara langsung melalui peralatan yang ada melalui dosen pembimbing. 2. Studi literatur Penulis mengumpulkan data melalui beberapa buku referensi, baik buku-buku kuliah, buku dari mentor maupun buku dari perpustakaan yang menunjang terhadap judul yang sedang dibahas serta beberapa literatur dari internet. 3. Browsing Internet Penulis mengumpulkan data melalui web internet yang dapat menunjang data-data yang penulis butuhkan. 1.6 Sistematika Penulisan Sistem dan penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut: Bab I Pendahuluan Dalam bab ini berisikan tentang latar belakang permasalahan, maksud dan tujuan pelitian, ruang lingkup, rumusan masalah, batasan masalah, metodologi peneltian, sistematika penulisan. Bab II Landasan Teori Menguraikan tentang gambaran perakitan pembangkit listrik tenaga generator secara umum. FAKULTAS TEKNIK MESIN 4
Bab III Metodologi Penelitian Berisi tentang metode-metode pembahasan yang dipakai dalam menyeleaikan karya ilmiah, proses kerja serta pengambilan data dan bagan proses pelaksanaan tugas akhir dari tahap awal sampai akhir. Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan Menguraikan dan membahas tentang penelitian yang penulis lakukan. BAB V Kesimpulan dan Saran Berisi tentang simpulan-simpulan hasil penelitian dan percobaan yang telah dilakukan oleh penulis, serta saran terhadap tempat dimana penulis melakukan penelitian. FAKULTAS TEKNIK MESIN 5