BAB I PENDAHULUAN. Gokart pertama kali dirancang oleh Art Ingels pada tahun 1956 di California.

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Gokart merupakan salah satu jenis olahraga motor sport, dimana gokart merupakan dasar dari semua kegiatan di dunia balap otomotif termasuk F1. Jadi perfomance gokart terutama akselerasi merupakan salah satu unsur penting dalam perancangan gokart. Saat ini perlombaan gokart telah menyebar keberbagai negara, terutama benua Eropa, begitu juga Indonesia perlombaan gokart juga begitu berkembang pesat. Gokart pertama kali dirancang oleh Art Ingels pada tahun 1956 di California. Dia menguji coba gokart pertamanya di area parkir Rose Bowl. Ia membuat gokart dari sisa-sisa potongan besi dan menggunakan gergaji mesin 2 langkah. Ketika itu, ia adalah seorang perancang mobil balap di perusahaan Kurtis Kraft. Sampai-sampai ia dijuluki Father of Karting oleh para penggemarnya. Saat ini olahraga gokart telah cepat menyebar ke berbagai negara, dan berkembang dengan sangat pesat karena dalam dunia balap yang sangat kompetitif membutuhkan gokart dengan peforma mesin yang maksimal yang berkaitan dengan besaran daya dan torsi yang dihasilkan oleh mesin sehingga gokart mampu melaju dengan cepat saat dipacu dengan kecepatan maksimal, tanpa mengurangi keamanan dan kenyamanan bagi pengemudi itu sendiri. Untuk hal tersebut, banyak dari seorang 1 PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN

2 2 mekanik gokart menggunakan mesin berbasis 2T dengan kapasitas berdaya sekitar 8 tenaga kuda untuk mesin satu-silinder 60 cc (MiniROK buatan Vortex) hingga 90 tenaga kuda untuk 250 cc dua silinder dan juga mesin 4T berpendingin udara berbasis mesin standar industri, berdaya dari sekitar 5-20 hp Briggs & Stratton, Tecumseh, Kohler, Robin, dan Honda adalah produsen2 mesin jenis ini. Berdasar kan penjelasan diatas, penulis mencoba untuk menggunakan mesin 4T dengan kapasitas yang sudah ditentukan agar penulis dapat mengetahui daya dan torsi yang dihasilkan untuk gokart. Berdasar kan uraian diatas penyusun mengambil judul tentang : Pengaplikasikan Mesin Motor 4T Honda Supra x Kapasitas 110cc Pada Kendaraan Gokart 1.2. Rumusan Masalah Dari uraian latar belakang permasalahan di atas, penulis dapat merumuskan masalah yang perlu diteliti berupa: 1. Bagaimana tingkat efisiensi dan efektivitas gokart bermesin honda 110cc? 2. Seberapa besar daya dan torsi yang dihasilkan pada gokart? 1.3. Tujuan Perancangan Adapun dari tujuan tugas akhir ini anatara lain : 1. Melakukan pengaplikasikan mesin motor kepada gokart. 2. Pengujian akselerasi kendaraan gokart menggunakan mesin motor kapasitas 110cc.

3 Pembatasan Masalah Agar dalam penyusunan ini tidak terjadi pelebaran permasalahan, maka dilakukan pembatasan masalah sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui tingkat efisiensi dan keefektivitasan pada gokart bermesin honda 110cc. 2. mengetahui akselerasi mesin pada daya dan torsi yang dihasilkan kendaran gokart Metodelogi Penelitian 1. Metode Observasi Merupakan langkah awal yang kami lakukan dengan tujuan untuk mencari informasi tentang kebutuhan kapasitas dan daya mesin pada gokart, dan bagaimana meningkatkan performa mesin, dengan cara terjun langsung ke dunia balap gokart profesional dan terlibat langsung dalam proses perakitan kendaraan gokart. 2. Studi Literatur Metode ini dilakukan untuk mengumpulkan data-data yang berkaitan, yaitu dengan membaca sumber-sumber informasi mengenai tentang daya mesin gokart dan teori-teori disiplin ilmu yang berhubungan dan sesuai dengan tema tugas akhir yang akan dibuat.

4 4 3. Pengujian Dan Pengambilan Data Metode ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kinerja mesin dengan kapasitas 110cc dan kinerja gokart yang telah kami buat. 1.6 Sistematika Penulisan Sistem dan penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut: Bab I Pendahuluan Dalam bab ini berisikan tentang latar belakang permasalahan, maksud dan tujuan pelitian, ruang lingkup, rumusan masalah, batasan masalah, metodologi peneltian, sistematika penulisan. Bab II Landasan Teori Menguraikan tentang gambaran gokart secara umum, teori dasar mengenai perencanaan elemen elemen mesin dari gokart yang penyusun rancang bangun, dan dasar pendukung lainnya. Bab III Metodologi Penelitian Berisi tentang metode-metode pembahasan yang dipakai dalam menyeleaikan karya ilmiah, proses kerja serta pengambilan data dan bagan proses pelaksanaan tugas akhir dari tahap awal sampai akhir.

5 5 Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan Menguraikan dan membahas tentang penelitian yang penulis lakukan. BAB V Kesimpulan dan Saran Berisi tentang simpulan-simpulan hasil penelitian dan percobaan yang telah dilakukan oleh penulis, serta saran terhadap tempat dimana penulis melakukan penelitian.