SUATU KAJIAN HUKUM TENTANG MEMPEROLEH IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN (IMB) DALAM HUBUNGANNYA DENGAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DI KOTA BINJAI TESIS Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh gelar Magister Kenotariatan (M.Kn) Pada Program Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara Oleh : H.M.ALI UMRI NIM : 037011095 Program Studi : Magister Kenotariatan PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2004
SUATU KAJIAN HUKUM TENTANG MEMPEROLEH IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN (IMB) DALAM HUBUNGANNYA DENGAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DI KOTA BINJAI H. M. ALI UMRI*) SYAMSUL ARIFIN**) RUNTUNG SITEPU**) PENDASTAREN TARIGAN**) ABSTRAKSI Pemerintah Kota Binjai yang pada saat sekarang ini lagi giat-giatnya melakukan pembangunan dalam berbagai sektor kehidupan. Sehingga izin yang diberikan oleh Pemerintah Kota Binjai dapat memberikan kontribusi terhadap kepentingan lingkungan yang tercermin dan diimplementasikan melalui prosedur pemberian izin mendirikan bangunan dalam hubungannya dengan pengelolaan lingkungan hidup di kota Binjai. Izin merupakan keputusan tata usaha negara (beschikking) yang dalam hubungannya dengan pengelolaan lingkungan wajib disertai dengan persyaratanpersyaratan dan pertimbangan lingkungan dilengkapi dengan dokumen AMDAL. Pada lazimnya jenis izin mengenai kegiatan yang mempunyai dampak (penting) terhadap lingkungan dikenal dengan istilall izin lingkungan (environmental license). Oleh karena itu, perlu dikaji bagaimana prosedur dan persyaratan-persyaratan untuk memperoleh izin mendirikan bangunan dalam hubungannya dengan pengelolaan lingkungan hidup di kota Binjai. Apa kendala-kendala yang timbul dalam pelaksanaan izin mendirikan bangunan balk bagi masyarakat maupun pemerintah kota Binjai. Dan Bagaimana hubungan antara izin mendirikan bangunan dalam hubungannya dengan pengelolaan lingkungan hidup di Kota Binjai. Untuk mengetahui jawaban atas hal-hal tersebut di atas, maka dilakukan penelitian yang berbentuk yuridis dengan metode pendekatan deskriptif, analitis. Data sekunder diperoleh melalui penelitian kepustakaan (library research) yaitu peraturan perundang-undangan, peraturan pemerintah, peraturan daerah, buku-buku referensi, makalah dan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan penelitian ini. Analisis data dilakukan dengan cara kualitatif sebagai prosedur penelitian yang bersifat deskriptif,
melalui metode berfikir (logika) deduktif dan induktif.dari hasil pembahasan dan analisa di peroleh kesimpulan yang memberikan jawaban atas permasalahan yang diteliti,serta di tulis dalam bentuk deskriftif Hasil penelitian dan pernbahasan menunjukkan bahwa,izin mendirikan bangunan dalam hubungannya dengan pengelolaan lingkungan hidup merupakan suatu keputusan pemerintah daerah dalam upaya untuk mencegah dan mengatasi permasalahan lingkungan dan melindungi fungsi lingkungan hidup sesuai dengan rencana pengelolaan lingkungan hidup dan rencana pemantauan lingkungan hidup. Prosedur dan persyaratan untuk memperoleh izin mendirikan bangunan dalam hubungannya dengan pengelolaan lingkungan hidup dikeluarkan oleh pemerintah daerah kota Binjai dalam bentuk peraturan daerah yang mengatur secara khusus untuk melindungi lingkungan hidup dari dampak mendirikan bangunan yang dapat menjadi beban yang berkepanjangan bagi lingkungan hidup apabila bangunan tersebut tidak memperhatikan ketentuan dari syarat dan prosedur mendirikan bangunan. Proses pemenuhan prosedur dan persyaratan oleh masyarakat untuk mendapatkan izin mendirikan bangunan menimbulkan kendala-kendala yang timbul dalam penerbitan izin mendirikan bangunan dalam hubungannya dengan penegelolaan lingkungan hidup dad pemerintah kota Binjai. Bagi pemerintah kota Binjai kendala-kendala yang terjadi dimasyarakat secara prinsipil tidak ada masalah yang dihadapi namun secara operasionil aparat pemerintah kota binjai ada mendapatkan kendala-kendala dalam menjalankan tugasnya untuk memeriksa dan melakukan pengawasan. Hubungan antara izin mendirikan bangunan dalam hubungannya dengan pengelolaan lingkungan hidup adalah menyangkut masalah pembangunan yang membutuhkan pengembangan dan penerapan yang bersifat preventif dan proaktif dalam upaya pencegahan penurunan daya dukung dan daya tampung akibat dari dampak pembangunan bagi lingkungan hidup di kota Binjai. Kata Kunci : 1. Pengelolaan Lingkungan 2. Izin Lingkungan 3. Amdal *) Mahasiswa Magister Kenotariatan Pasca Sarjana USU-Medan
AN INTERVENTION OF LAW TO GET THE BUILDING LICENSE (IMB)IN IT'S RELATION WITH THE EXPLOITATION OF LIFE ENVIRONMENTAL IN BINJAI CITY. H. M. ALI UMRI*) SYAMSUL ARIFIN**) RUNTUNG SITEPU**) PENDASTAREN TARIGAN**) ABSTRACTION Governance of Binjai City recently attempted seriously to establish the development in several sectors of life. So the given license by Governance of Binjai City may create the contribution toward the necessities of environment that guided and implemented through by license giving procedures of building license in it's relationship with exploitation of life environmental in Binjai city. License is a decision of national performance (beschikking), which in its relationship with the exploitation of life environment must accompanied with environmental application and consideration and completed by AMDAL document. Usually, the kinds if license about the activities that has the important effect toward environmental known as the tern of environmental license. Therefore, it needs to intervene how about the procedure and applications to get the building license in its relationship with the exploitation of life in Binjai City. What are the inheritances that may create in establishment of building in community and governance of Binjai City. And how about the relation between of building license in it's relationship with the exploitation of life environment in Binjai City. To know the answers of the matters above, so it may establish the juridical research within analytic descriptive approaches methods. Secondary method obtained by library research include of regulations, governance rules, region rules, books references, paper and the other documents that related to this research. Analysis of data established qualitatively as the research procedure that characterized by descriptive, through by logical method (logic) of deductive and inductive. From the result of discussion and analyses is *) Students of Notary Magister of Pasca Sarjana USU - Medan
the conclusion, which gave the answers of the researched problems, and wrote in descriptive form. The result of this research and discussion performed that, the building license in it's relationship with the exploitation of life environmental is a decision of region government in effort to prevent and to solve the environmental problems and to protect the life environmental function suited to the plan of life environment exploitation and review planning of environmental. Procedures and applications to get the building license in it's relationship with the exploitation of life environment released by region government of Binjai city in the form of region rules that arranged especially to protect the life environment from the effect of building that may he a continuously task for life environment if the building ignored the application statement of building license. The procedures filling process and application by the people to get the building license creates the inheritances that raised in license giving of building license in it's relationship with the exploitation of life environmental of Binjai City government. For the government of Binjai City these inheritances occurred in society principally no problems that surfaced but operationally in Binjai City officials surfaced the inheritances in establishment their tasks to inspect and to do the controlling. Relationship between building licenses with exploitation of life environment is linked to the development problems that required the development and application preventively and proactively in the attempts of preventing of support reduction and containable of that affected by development in Binjai City. Key words : 1. Environmental Exploitation 2. Environmental License 3. Amdal