UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS LINGKUNGAN

dokumen-dokumen yang mirip
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN RESOURCE BASED LEARNING DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA SISWA KELAS IV SEMESTER 2 SD

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TEAM GAME TOURNAMENT

PENERAPAN SUPERVISI AKADEMIK PENGAWAS DALAM UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU MENERAPKAN MODEL STAD

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DRILL

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW PADA MATA PELAJARAN FISIKA

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE RESITASI DAN KERJA KELOMPOK

Yusra Guru Matematika SMP Negeri 30 Pekanbaru ABSTRAK ABSTRACT

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN METODE INKUIRI DI KELAS VI SD NEGERI 30 SUNGAI NANAM KABUPATEN SOLOK

EFEKTIFITAS MODEL PEMBELAJARAN TALKING CHIPS UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh RANTI EFRIZAL NPM

PENGGUNAAN MEDIA BERBASIS TEKS DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN STAD

Ijer.web.id Indonesian Journal on Education and Research - Volume 2 No

PENERAPAN METODE INKUIRI DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR

Noviana Kusumawati Pendidikan Matematika FKIP Universitas Pekalongan Jl. Sriwijaya No 3 Pekalongan, ABSTRAK

APLICATION CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING TO IMPROVE THE RESULT OF SCIENCE STUDY OF STUDENTS OF SD NEGERI 001 SEIKIJANG BANDAR SEIKIJANG DISTRICT

Ira Budayani Guru Bahasa Inggris SMP Negeri 30 Pekanbaru ABSTRAK ABSTRACT

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SD NEGERI 03 SUAYAN TINGGI

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: RAJU IKHBAISYAH NPM :

Penggunan Model Pembelajaran Team Games Tournament Dan Picture And Picture

Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta

Jurnal Geografi Media Infromasi Pengembangan Ilmu dan Profesi Kegeografian

Machthumah et al., Penerapan Metode Inkuiri Terbimbing...

PENGGUNAAN PENDEKATAN DISCOVERY UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS III PADA PEMBELAJARAN IPA DI SDN 26 LUBUK ALUNG

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD)

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SDN 15 PEKANBARU. Abstract

PENGGUNAAN METOE TANYA JAWAB DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Penggunaan Modul Pembelajaran

Murniati 1,sainab 2. Kata Kunci : Hasil Belajar Kognitif, IPA Terpadu, Model Pembelajaran Aktif, dan Quiz Team

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA MATERI ASAM DAN BASA DENGAN MENGGUNAKAN INQUIRY BASED LEARNING (IBL) PADA KELAS XI IPA 2 SMA NEGERI 5 MAKASSAR

Peningkatan Hasil Belajar Ipa Siswa Kelas V Dengan Menggunakan Metode Inkuiri. Zaiyasni PGSD FIP UNP Padang

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI ORGANISASI KEHIDUPAN DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN THINK, TALK, WRITE

PENERAPAN METODE INKUIRI DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS TERPADU

PENGGUNAAN PENDEKATAN SAINTIFIK DALAM MENINGKATKAN AKTIFITAS BELAJAR DAN HASIL BELAJAR FISIKA

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR NEGERI 003 KOTO PERAMBAHAN

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA MELALUI METODE DEMONSTRASI MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR DI KELAS V SD

Kata Kunci: Hasil Belajar, Keterampilan Proses,, Media Lingkungan,, Metode Eksperimen, Pembelajaran IPA. Abstract

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN STRATEGI ACTIVE KNOWLEDGE SHARING DI KELAS V SD NEGERI 50 PADANG TONGGA

Pendahuluan. Rizkya et al., Peningkatan Kemampuan Menyusun Kata menjadi Kalimat Tanya...

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS BUNG HATTA PADANG

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE INKUIRI PADA SISWA KELAS IV SDN 27 SAGO PESISIR SELATAN

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Sarjana (S1) Pendidikan Matematika

UPAYA PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR FISIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV A PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL SCRAMBLE DI SDN 03 KOTO PULAI PESISIR SELATAN.

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V-A DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SD NEGERI 09 KAYU ARO KOTA PADANG

Kata Kunci: aktivitas belajar siswa, hasil belajar siswa, pendidikan matematika, teori Bruner dalam metode diskusi kelompok.

KALAM CENDEKIA, Volume 5, Nomor 1.1, hlm

Jurnal Pendidikan IPA Indonesia

Siska S. Adu Drs. Djotin Mokoginta, M.Pd. Irvin Novita Arifin,S.Pd., M.Pd. Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar

p-issn : e-issn :

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Sarjana (S1) Pendidikan Matematika

Departement of Mathematic Education Mathematic and Sains Education Major Faculty of Teacher Training and Education Riau University

APPLICATION OF DIRECT LEARNING TO IMPROVE RESULTS OF IPS CLASS III SD TANJUNG BUNGO KECAMATAN KAMPAR TIMUR

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VII-C SMP NEGERI 3 LINGSAR PADA MATERI SEGIEMPAT MELALUI MODEL DISCOVERY LEARNING

MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN PKn DENGAN MODEL GROUP INVESTIGATION DI SDN 05 PADANG PASIR KOTA PADANG

PENINGKATAN HASIL BELAJAR KIMIA MELALUI PERAN TUTOR SEBAYA SISWA KELAS X.A SMA

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI GUIDED TEACHING DI SDN 09 AIR PACAH PADANG

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL TREFFINGER DI KELAS VA SD NEGERI 08 SURAU GADANG

Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Jember Abstract

JURNAL SKRIPSI. Diajukan untuk memenuhi persyaratan dalam menyelesaikan Program Sarjana (S1) Pendidikan Matematika. Oleh:

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DI KELAS IV SD N 16 PADANG BESI DENGAN MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PENEMUAN TERBIMBING PADA SISWA KELAS VII 7 SMPN 1 SOLOK SELATAN

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE JIGSAW DALAM PEMBELAJARAN IPA DI SDN 09 SUNGAI GERINGGING

Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau ABSTRACT

PENERAPAN PENDEKATAN KONSTEKTUAL MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

PENERAPAN METODE INKUIRI DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR

Akbar et al., Peningkatan Minat dan Hasil Belajar...

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MURDER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI 12 MAKASSAR

ARTIKEL PENELITIAN OLEH: REPSA YUNITA NPM

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ELEKTRONIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KEPADATAN POPULASI MANUSIA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DI SMP ARTIKEL PENELITIAN OLEH

Pendahuluan. Keywords: Mastery Learning, Student Activities, Result Of Learning

Pendahuluan. Setiawan et al., Penerapan Metode Eksperimen...

THE USE OF POSITIVE NEGATIVE CARDS TO INCREASE LEARNING ACHIEVEMENT OF INTEGERS FOR FOURTH GRADE STUDENTS

PENERAPAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SDN 1 PEKANBARU

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL SISWA KELAS IIC SDN 91 PEKANBARU

Hannaning dkk : Penerapan pembelajaran Berbasis Inkuiri untuk Meningkatkan Kemampuan

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENTS TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION

Sherli Malinda, Nyoman Rohadi dan Rosane Medriati

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN METODE DISKUSI PADA PEMBELAJARAN IPA DI SD

ABSTRAK PENERAPAN STRATEGI TEAM BUILDING DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII PADA KOSEP EKOSISTEM DI SMPN 2 BATANG SUL-SEL

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI 339 TAMANG

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKANALAT PERAGA PADA SISWA KELAS III SEMESTER II SD NEGERI 67 PAGARALAM

A R T I K E L PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA SISWA MELALUI METODE EKSPERIMEN DI KELAS IV SDN 09 KEPALA BUKIT KEC. SUNGAI PAGU KAB.

Dewi Mayangsari dkk, Penerapan Metode Eksperimen Untuk Meningkatkan Aktivitas...

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKN MELALUI METODE BERMAIN PERAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI SIBONU

Amelia dan Syahmani. Meningkatkan Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Melalui Pendekatan Scientific 32

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENGGUNAAN MEDIA PETA PADA SISWA KELAS V SDN 005 BUKIT TIMAH DUMAI

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

THE APPLICATION OF ACTIVE LEARNING STRATEGY INSTANT ASSESSMENT

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV A DENGAN MENGGUNAKAN MODEL GROUP INVESTIGATION DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SDN 08 SURAU GADANG SITEBA PADANG

Penerapan Metode Diskusi untuk Meningkatkan Keterampilan Siswa Kelas V SD Negeri 111 Pekanbaru

Abstract. Keywords : Science, Learning Outcomes, Graphics Card.

Transkripsi:

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS LINGKUNGAN Hias Bersih Dakhi SD Negeri 074038, kota Gunungsitoli Abstract: Problems observed in this study is the low learning outcomes of science students in the learning process. The purpose of this study is to know by applying Problem-Based learning model will improve student learning outcomes on the subject matter of changing the nature of objects in class V-A SD Negeri 074038 Tohia academic year 2016/2017. The study was conducted at SD Negeri 074038 Tohia in the academic year 2016/2017 with the subject of V-A students of 24 students. The results showed that the average score before the action was held was 42.32 where 25% of students who meet the learning mastery standard, after the first cycle was held the average score was 65.00 with 62.5% had reached the learning mastery standard and after held The action in cycle II the average score obtained to be 80.87 with 95.75% of students who have met the learning completeness standard. Thus the application of environment-based learning model on the subject matter of the change of nature in class V-A can improve the learning outcomes of science students V-A grade SD Negeri 074038 Tohia Lesson Year 2016/2017. Keywords: problem-based, character change Abstrak: Masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar IPA siswa dalam proses pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dengan menerapkan model pembelajaran Berbasis Masalah akan meningkatkan hasil belajar siswa pada materi pokok perubahan sifat benda di Kelas V-A SD Negeri 074038 Tohia Tahun Pelajaran 2016/2017. Penelitian dilaksanakan di SD Negeri 074038 Tohia tahun pelajaran 2016/2017 dengan subjek siswa kelas V-A yang berjumlah 24 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skor rata-rata sebelum diadakan tindakan adalah 42,32 dimana 25% siswa yang memenuhi standar ketuntasan belajar, setelah diadakan siklus I skor rata-rata adalah 65,00 dengan 62,5 % telah mencapai standar ketuntasan belajar dan setelah diadakan tindakan pada siklus II nilai rata-rata yang diperoleh menjadi 80,87 dengan 95,75 % siswa yang telah memenuhi standar ketuntasan belajar. Dengan demikian penerapan model pembelajaran berbasis lingkungan pada materi pokok perubahan sifat di kelas V-A dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas V-A SD Negeri 074038 Tohia Tahun Pelajaran 2016/2017. Kata kunci: berbasis masalah, perubahan sifat 375

Pendidikan merupakan salah satu proses dalam kehidupan yang sangat penting dalam menciptakan sumber daya manusia yang handal dan profesional. Pendidikan mempunyai peranan yang sangat menentukan bagi perkembangan bangsa dan negara. Pada umumnya, pendidikan berlangsung di sekolah dalam bentuk kegiatan belajar mengajar antara guru dan siswa. Dari beberapa mata pelajaran yang diajarkan di sekolah salah satu diantaranya adalah mata Ilmu Pengetahuan Alam. Ilmu Pengetahuan Alam berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis, sehingga Ilmu Pengetahuan alam bukan hanya penguasaan kumpulan pengetahuan yang berupa fakta, konsep dan prinsip saja, tetapi juga suatu proses penemuan. Pendidikan Ilmu Pengetahuan alam diharapkan dapat menjadi wahana bagi peserta didik untuk mempelajari diri sendiri dan alam sekitar, serta prospek pengembangan lebih menerapkan di dalam kehidupan sehari-hari. Proses pembelajaran menekankan pada pemberian pengalaman langsung untuk mengembangkan kompetensi agar menjelajahi dan memahami alam sekitar secara ilmiah. Pendidikan Ilmu Pengetahuan alam diarahkan untuk menemukan dan berbuat sehingga dapat membantu peserta didik untuk memperolah pemahaman yang lebih mendalam tentang alam sekitar. Untuk membantu perserta didik memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang alam sekitar. Maka diperlukan proses pembelajaran yang diselenggarakan di lapangan pendidikan formal, untuk mengarahkan perubahan pada diri siswa secara terencana dalam aspek kognitif, afektif dan psikomotor. Dalam keseluruhan pendidikan di sekolah, kegiatan pembelajaran merupakan kegiatan yang paling penting. Ini berarti berhasil tidaknya pencapaian tujuan pendidikan tergantung pada proses belajar mengajar yang dialami siswa, diman guru sebagai sebagai pemegang utama untuk menguasai dan mengembangkan materi yang diajarkan kepada siswa. Rendahnya hasil belajar siswa dalam mata pelajaran IPA yang diterapkan oleh guru kelas V-A SD Negeri 074038 Tohia tahun pembelajaran 2015/2016, bahwa nilai ratarata siswa adalah 57 dari 18 siswa, terdiri dari 12 laki-laki dan 6 perempuan. Sementara nilai standar ketuntasan minimal 60, siswa yang mendapat nilai di atas 60 berjumlah 5 siswa dan 13 siswa mendapat nilai dibawah 60. Hasil belajar IPA kurang memuaskan disebabkan oleh kurangnya memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa dalam membelajarkan IPA. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi sistem pembelajaran adalah guru, peserta didik, sarana dan prasarana, model pembelajaran, alat dan media,serta faktor lingkungan. Hal ini sesuai dengan pendapat Sanjaya (2006) Beberapa faktor yang mempengaruhi kegiatan proses sistem pendidikan, diantaranya faktor guru, faktor siswa, model pembelajaran, sarana, alat dan media yang tersedia, serta faktor lingkungan. Demikian juga siswa sama halnya dengan guru, yang dapat mempengaruhi proses pembelajaran.. Setiap siswa memiliki pengetahuan yang berbeda, yang dapat dikelompokkan pada siswa berkemampuan tinggi, 376

sedang dan rendah. Ada kalanya ditemukan siswa pasif pada saat proses belajar mengajar, tidak kreatif, bahkan tidak sedikit ditemukan siswa memiliki motivasi yang rendah dalam belajar. Guru dan siswa adalah komponen utama dalam proses pembelajaran. Peserta didik harus terlibat terlibat langsung dalam proses belajar mengajar. Bukan seperti yang terjadi selama ini, dimana guru beperan aktif dalam kegiatan belajar mengajar sementara siswa sangat pasif, hanya berperan sebagai pendengar yang setia dan lebih banyak menunggu pelajaran yang disajikan oleh guru, sehingga hasil belajar siswa rendah. Untuk mengatasi hal tersebut, siswa dituntut lebih aktif dalam proses belajar mengajar dan terlibat secara langsung, sehingga bukan hanya berperan sebagai penerima apa yang disajikan oleh guru di dalam proses belajar mengajar, tetapi siswa ikut serta dalam mencari dan menemukan sendiri pengetahuan, ketrampilan dan sikap yang mereka butuhkan. Bukan dalam arti guru lepas tangan dalam menjalankan tugasnya sebagai pengarah, pendidik, dan pelatih dalam proses belajar mengajar. Salah satu upaya yang dilakukan guru agar membuat siswa aktif dalam proses belajar mengajar adalah penggunaan model pembelajaran yang sesuai. METODE Jenis Penelitian adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan menggunakan model pembelajaran Berbasis Masalah sebagai sasaran utama. Dimana penelitian ini berupa memaparkan upaya meningkatkan hasil belajar siswa pada materi pokok Perubahan Sifat Benda di V-A SD Negeri 074038 Tohia. Penelitian ini dilaksanakan di V-A SD Negeri 074038 Tohia, kecamatan Gunungsitoli, kota Gunungsitoli. Pelaksanaan penelitian pada Semester II Tahun Pelajaran 2016/2017, waktu yang dibutuhkan selama penelitian adalah dua minggu. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V-A SD Negeri 074038 Tohia yang berjumlah 24 orang terdiri dari 12 orang laki-laki dan 12 orang perempuan. Alat yang digunakan dalam mengumpulkan data pada penelitian ini adalah tes dan observasi. HASIL DAN PEMBAHASAN Siklus I Perencanaan Setelah mengetahui kesulitan yang dialami siswa, peneliti merancang suatu alternatif pemecahan masalah bagi siswa. Kegiatan yang dilakukan pada tahap perncanaan adalah sebagai berikut: (1) Guru mempersiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran dengan materi pokok perubahan sifat benda dengan menggunakan metode ceramah, diskusi kelompok dan demonstrasi; (2) Membuat lembar observasi, guru mengamati proses pembelajaran; (3) Membuat lembar observasi, teman mengamati proses pembelajaran; (4) Mempersiapkan materi ajar dengan materi pokok perubahan sifat benda, serta mempersiapkan media pembelajaran; (5) Merancang pembagian kelompok dibagi menjadi 5 kelompok; (6) Menyusun alat evaluasi untuk untuk mengetahui tingkat keberhasilan 377

siswa dalam akhir pembelajaran. Pelaksanaan Peneliti memulai pelajaran dengan dengan mengucapkan salam. Kemudian mengkondisikan siswa agar siap mengikuti pelajaran. Selanjutnya menyampaikan tujuan pelajaran, memberikan informasi prosedur ceramah diskusi kolompok dan demonstrasi pada kegiatan pembelajaran. Siswa dibagi dalam 5 kelompok, kemudian dibagikan alat dan bahan pembelajaran. Guru mengajak siswa mendiskusikan serta mencari informasi tentang sifat- sifat benda. Selanjutnya diberikan LKS yang telah disusun peneliti untuk didiskusikan secara bersama-sama dan memastikan semua anggota kelompok saling bekerjasama. Selanjutnya peneliti meminta salah satu dari kelompok untuk menyajikan hasil diskusinya di depan kelas. Pada akhir pembelajaran peneliti dan siswa samasama menyimpulkan pelajaran yang telah dipelajari. Tabel 1. Hasil Belajar Siklus I Hasil Keterangan Nilai Terendah 45 Nilai Tertinggi 85 Nilai Rata-Rata 65,00 Siswa Tuntas 15 Perentase Ketuntasan 62,50% Pengamatan Pada tahap pengamatan, peneliti meminta bantuan kepada Bapak Musirius Lase,S.Pd sebagai teman untuk mengamati peneliti selama melangsungkan PBM dengan menerapkan model pembelajaran berbasis masalah. Dari hasil pengamatan pada siklus I diketahui persentase hasil pengamatan terhadap aktivitas guru sebesar 68.75% dengan kategori penilaian adalah cukup. Dengan demikian peneliti sudah melakukan 68.75% dari seluruh indikator yang harus dilaksanakan dengan baik. Untuk aktivitas siswa sebesar 66,6% dengan kategori cukup. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa selama proses pembelajaran berlangsung 66.67% aktivitas siswa sudah berjalan dengan baik sesuai dengan yang diharapkan. Namun demikian perlu dilakukan beberapa perbaikan pada bagian yang dianggap masih kurang baik. Refleksi Berdasarkan hasil pelaksanaan dan observasi yang dilakukan pada siklus I maka peneliti melakukan refleksi terhadap seluruh kegiatan pada siklus I yang hasilnya: 1. Pada siklus I tingkat persentase ketuntasan klasikal siswa masih dianggap rendah sehingga perlu dilakukan perbaikan dengan melaksanakan siklus II. 2. Pada siklus I peneliti belum mencapai indikator yang diinginkan dalam pembelajaran. 3. Pada siklus I masih banyak siswa yang merasa tidak puas dengan nilai yang didapat. Siklus II Perencanaan Alternatif pemecahan masalah yang dirancang pada siklus II ini adalah sebagai berikut: (1) Menyusun RPP dan menentukan soal-soal latihan yang akan diberikan kepada siswa pada saat pembelajaran berlangsung; (2) Menyiapkan alat dan bahan pembelajaran; (3) Peneliti kembali 378

membagi kelompok belajar; (4) Peneliti bersama dengan siswa membahas hasil diskusi. Pelaksanaan Peneliti kembali melaksanakan pembelajaran dengan model pembelajaran berbasis masalah dikelas dengan harapan adanya peningkatan hasil belajar siswa mengenai materi Perubahan sifat benda. Tindakan dilaksanakan sesuai dengan RPP yang telah dibuat. Pelaksanaan tindakan pada pada siklus II ini hampir sama dengan pelaksanaan pada siklus I. hanya saja ada beberapa yang ditambah dengan kegiatan inti seperti memperlihatkan gambar-gambar yang berkaitan dengan materi pembelajaran dan membagi kelompok yang telah ditentukan peneliti. Berikutnya untuk memaksimalkan hasil belajar siswa, peneliti mengajak satu kelompok untuk mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas. Peneliti juga meminta dari perwakilan setiap kelompok untuk mengomentari kelompok yang di depan. Diakhir pertemuan siklus II peneliti memberikan tes hasil belajar sebagai evaluasi terhadap siswa. Tabel 2. Hasil Belajar Siklus II Hasil Keterangan Nilai Terendah 56 Nilai Tertinggi 96 Nilai Rata-Rata 80,75 Siswa Tuntas 23 Perentase Ketuntasan 95,83% Pengamatan Pada tahap pengamatan siklus II ini masih tetap dengan bantuan guru untuk mengamati peneliti dan siswa dalam pembelajaran. Dari pengamatan siklus II diketahui persentase hasil pengamatan terhadap aktivitas guru sebesar 85.42% dengan kategori penilaian baik. Dari pengataman terhadap aktivitas siswa pada saat kegiatan belajar mengajar sebesar 91,67% dengan kategori baik sekali. Refleksi Berdasarkan hasil pelaksanaan dan observasi siklus II, maka diperoleh hasil bahwa: 1. Persentase ketuntasan klasikal semakin meningkat hingga mencapai 95,83%. 2. Peneliti sudah menerapkan model pembelajaran berbasis masalah dengan baik dan sesuai dengan tahap-tahap pembelajarannya 3. Aktivitas siswa semakin meningkat, hal ini terlihat dari aktifnya siswa dalam kerjasama siswa dalam menemukan masalah. SIMPULAN Berdasarkan dari pembahasan hasil penelitian maka dapat ditarik kesimpulan: 1. Pada tindakan siklus I diperoleh nilai rata-rata kelas 65,00 dan persentase ketuntasan klasikal 62,50% dan nilai observasi aktivitas siswa 66,67%. 2. Pada tindakan siklus II diperoleh nilai rata-rata kelas semakin meningkat yaitu 80,75, jumlah persentase ketuntasan klasikal juga semakin meningkat hingga mencapai 95,83% dan nilai observasi aktivitas siswa meningkat mencapai 91,67%. 379

3. Dengan menerapkan model pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi pokok perubahan sifat benda di kelas V-A SD Negeri 074038 Tohia tahun pelajaran 2016/2017. DAFTAR PUSTAKA Anni, C.T. 2007. Psikologi Belajar. Semarang: UNNES Press Dalyono. 2009. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta Lufri. 2006. Strategi Pembelajaran Biologi. Padang: UNP Sanjaya, W. 2006. Pembelajaran Dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta: Kencana Sardimam. 2008. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Slameto. 2010. Belajar dan Faktor- Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta Sudjana. 2008. Metode Statistik. Bandung: Rineka Cipta Triyanto. 2007. Sertifikasi Guru dan Upaya Peningkatan Kualifikasi, Kompetensi & Kesejahteraan. Jakarta: Prestasi Pustaka 380