BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Tipe Penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualilatif yang bertujuan untuk mengembarkan status atau fenomena dalam suatu penelitian. Penelitian ini ditunjukan untuk: 1 1. Mengumpulkan informasi aktual secara rinci yang melukisan gejala yang ada. 2. Mengidentifikasi masalah atau memeriksa kondisi dan praktek praktek yang berlaku. 3. Membuat perbandingan atau evaluasi 4. Menentukkan apa yang dilakukan orang lain dalam menghadapi masalah yang sama dan belajar dari pengalaman dari mereka untuk memetapkan rencana dan keputusan pada waktu yang akan datang. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif yaitu dengan mengalai informasi melalui wawancara mendalam (In-depth interview) terhadap Strategi Produser Dalam Meningkatkan Rating Program Sentilan Sentilun di Metro TV kemudian hasil wawancara tersebut dianalisis. 1 Burhan Bungin. Metodologi Penelitian Kualitatif. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta, 2004. Hal : 25
Kirk dan Miller (1896: 9) mendefinisikan bahwa penelitian kualitatif adalah tradisi yang tertentu dalam ilmu pengetahuan sosial yang secara fundamental bergantung pada pengamatan pada manusia dalam kawasannya sendiri dan berhubungan dengan orang - orang tersebut dalam bahasanya dalam peristilihannya. 2 3.2 Metode Penelitan Metode Penelitian ini menggunakan metode studi kasus secara umum studi kasus merupakan startegi yang lebih cocok bila pokok pertanyaan suatu penelitian berkenan dengan how atau why. 3 Studi kasus adalah metode riset menggunakan berbagai sumber data (sebanyak mungkin) yang bisa digunakan untuk meneliti, menguraikan, dan menjelaskan secara komprehensif berbagai berbagai aspek individu, kelompok, suatu program, organisasi, peristiwa secara sistematis. 4 Untuk Studi kasus ada empat tipe desain yaitu desain kasus tunggal holistik, desain kasus tunggal terjalin (embeded), desain multikasus holistik, dan desain multikasus terjalin. 5 2 Lexy J.Moleong. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung. PT. Remaja Rosdakarya. Hal : 3 3 Robert K.Yin. Studi kasus: Desain dan Metode, cetakan ke-10. PT. Raja Gravindo Persada. jakarta, 2002. Hal 1 4 Rachmat Kriyanto. Riset Komunikasi. Jakarta : Kencana Prenada Media Group. 2006. Hal : 66 5 Robert K.Yin. Op.Cit. Hal : 64
Tabel 3.2 Tipe-Tipe Dasar Desain Studi Kasus 6 Desain-desain kasus Desain-desain multi Tunggal kasus Holistik (Unit Analisis Tunggal) Terjalin (Unit Multi-analisis) Tipe-1 Tipe-2 Tipe-3 Tipe-4 Pada penelitian ini penulis dengan menggunakan desain untuk penelitian studi kasus dengan tipe 1 yaitu desain kasus tunggal holistik, Karena menggunakan 1 kasus yaitu meningkatkan rating dan 1 unit yaitu Program talk show. 3.3 Subyek Penelitian Metode penelitian studi kasus ini dilaksanakan dengan melakukan wawancara secara mendalam (in-depth interview) kepada narasumber yang dalam penelitian ini adalah produser yang akan diwawancara berdasarkan pertanyaanpertanyaan yang dibuat oleh peneliti yang berhubungan dengan masalah penelitian. 6 Robert K.Yin. Studi kasus: Desain dan Metode, cetakan ke-10. PT. Raja Gravindo Persada. jakarta, 2002. Hal :46
Dalam penelitian kualitatif, posisi sangat penting bukan sekedar memberi respon, melainkan juga pemilik informasi bukan saja sebagai sumber data melainkan juga pelaku yang ikut menentukan berhasil atau tidaknya sebuah penelitian berdasarkan informasi yang diberikan. Key Informan yang akan berkompeten untuk diwawancara dan dimintai informasi sehubungan penelitian ini adalah 1. Faisal Ardiansyah ( Produser Sentilan Sentilun) Bertanggung jawab pada program secara keseluruhan baik dari segi format acara, format show, editorial maupun manajemen personil Sentilan Sentilun. 2. Agus Noor (Script Writer) Orang yang mengedit naskah tulisan atau naskah scenario yang akan diproduksi oleh sebuah perusahaan atau produser film. Nama Nama Key Informan : 1. Nama : Faisal Ardiansyah Jabatan : Produser Umur : 35 Tahun Berapa Lama : Sekitar setahun 2. Nama : Agus Noor Jabatan : Script Writer Umur : 28 Tahun Berapa Lama : Sekitar setahun
3.4 Teknik Pengumpulan Data Adapaun teknik pengumpulan data yang digunakan penulis sebagai berikut : 3.4.1 Data Primer Didapat dengan menggunakan wawancara secara mendalam (in-depth interview) terhadap key informan yaitu tanya jawab secara langsung dengan Produser. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode sebagai berikut : 1. Observasi Suatu teknik pengumpulan data yang melalui pengamatan secara langsung terhadap obyek penelitan. Observasi terbagi dua yaitu : A. Partisipan adalah jika orang yang mengadakan observasi turut ambil bagian dalam observer. B. Non-Partisipan adalah jika orang yang mengadakan observasi tidak turut ambil bagian dalam observer. Yang dipilih non-partisipan karena ini cocok digunakan untuk mengamati perilaku-perilaku atau kegiatan yang tidak memungkinkan peneliti untuk terlibat didalamnya. 2. Wawancara Mendalam Suatu teknik pengumpulan data yang melalui wawancara yang ditujukan untuk mendapatkan data berupa keterangan atau pendapat yang kompeten.
3.4.2 Data Sekunder Meliput studi kepustakaan yaitu mengumpulkan dan mempelajari teori yang diperlukan dari berbagai literatur berupa buku buku dan sumber lain seperti internet dan makalah yang berhubungan dengan permasalahan yang diteliti untuk melengkapi data penelitian. 3.5 Definisi Konsep dan Fokus penelitian 3.5.1 Definisi Konsep Untuk memberikan gambaran menyeluruh atas pemakaian istilah-istilah dan konsep dalam penelitian ini, maka ada beberapa istilah yang dianggap perlu di untuk di definisikan : 1. Strategi merupakan program umum untuk pencapaian tujuan organisasi dalam pelaksanaan misi. Startegi memberikan pengarahan terpadu bagi organisasi serta memberikan pedoman pemanfaatan sumber daya organisasi yang digunakan untuk mencapai tujuan. 2. Produser ialah orang yang bertanggung jawab mengubah ide atau gagasan kreatif kedalam konsep yang praktif dan dapat dijual. Produser harus memastikan adanya dukungan keuangan bagi terlaksanaanya produksi program produksi televisi. 3. Rating dan share adalah ukuran yang dipakai oleh stasiun televisi untuk mengetahui seberapa besar program ini di terima masyarakat
4. Program Sentilan Sentilun di Metro Tv adalah program dimana parodi politik dikemas dengan kreatif yang menampilkan 2 tokoh utama, Sentilan dan Sentilun. Sang majikan Sentilan (Slamet Rahardjo) dan sang pelayan Sentilun (Butet Kertaradjasa) dengan kritis menyentil masalah yang menjadi perhatian masyarakat. Parodi dimainkan berkaitan dengan hal-hal yang sekarang sedang terjadi terutama mengenai politik dan mengkritisi berbagai kebijakan. 3.5.2 Fokus penelitian Untuk memperjelas arah penelitian dari Startegi Produser Malam Meningkatkan Rating Program Sentilan Sentilun di Metro Tv, maka fokus penelitian adalah: 1. Pra Produksi Membuat dan mengembangkan konsep bersama tim kreatif Berkoordinasi set designer, penata lampu, audio, dan penata kamera 2. Produksi Berada di master control (MC) dan bekerjasama dengan PD untuk memastikan program acara yang di shooting sesuai rundown yang sudah dibuat dan brief pada saat Pra-Produksi 3. Pasca Produksi Dengan bantuan Editor, mengatur alur sesuai rundown dan memastikan Editor memilih gambar yang menarik sesuai konsep
3.6 Teknik Analisis Data Teknik Analisis Data yang peneliti gunakan adalah triangulasi sumber. Triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain diluar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai perbandingan terhadap data. 7 Untuk menganalisa data yang telah terkumpul melalui wawancara mendalam (indepth interview) maka cara yang digunakan adalah melalui produser penelitian yang menghasilkan data deskriptif yaitu berupa jawaban lisan dari narasumber yang berkaitan dengan objek penelitian. 7 Lexy J. Moleong. Metode Penelitian Kualitatif. Rosdakarya 2006, hal : 330