KONSEP EKSTERIOR Konsep wujud pada masa rancangan memiliki elemen yang sama antara satu dengan yang lainnya. Yaitu kesamaan warna, tekstur, masiv void, pola, dan juga material. Ini terlihat pada detail detai arsitekturnya, sehingga timbulah kata unity dalam rancangan objek.
KONSEP INTERIOR Konsep interior yang serupa dengan konsep eksterior. Dengan pemakaian warna, pola, dan detail yang serupa
PENGHAWAAN Ruangan dengan sistem penghawaan buatan Penghawaan menggunakan pendingin AC. Jenis g gg p g AC yang digunakan adalah jenis AC split. ACi split digunakan pada sebagian besar bangunan dengan alasan karena aktifitas didalamnya tidak terus menerus. Contohnya ruang ruang pengajaran, ruang guru dan pelatih, dan ruang lainnya yang dianggap perlu memakai penghawaan buatan.
FIRE PROTECTION SYSTEM Pasif : Penggunaan coating fire resistance yang mampu bertahan pada struktur bangunan dan jalur sirkulasi darurat. Aktif : Sprinkler radius 18m2 : warna hitam pada ruang publik : warna putih pada ruang perakitan : Smoke detector ALARM PEMUTUSAN SUPLY AC : Fire Alarm API (Smoke Detector) PENDETEKSI ASAP PANEL ALARM SPRINGKLER PEMUTUSAN ARUS LISTRIK PEMAKAIAN EXHAUSER : Manual : PAR, stand pipe system PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK FAN FIRE EXIT KORIDOR FIRE LAMP Skema Sistem Pencegahan dan Penanggulangan Bahaya kebakaran
AIR BERSIH Sistem plumbing bangunan ini yaitu sistem up feed dengan menampung air ke dalam tandon, lalu penyaluran ke toiley/wc, dapur, atupun kolam renang memakai sistem down feed. Utilitas pada kolam renaqng menggunakan teknologi re use water, dimana air ditampung pada tandon untuk dapat di filter dan digunakan kembali. Penggunaan air hanya berlangsung 2 3 kali, kemudian air diganti dengan air yang baru. Tempat menampung dan menyimpan air untuk dapat di filter dan digunakan kembali
AIR KOTOR Sistem pembuangan air kotor pada banguan dibagi berdasarkan zoning masing masing massa, kotoran padat dibuang ke septic tank, sedangkan air limbah cair dari bekas cucian/toilet dibuang langsung ke saluran lingkungan / saluran limbah kota. Skema sistem sanitasi pada bangunan sbb: PENCAHAYAAN Pencahayaan yang di gunakan pada bangunan ini adalah pencahayaan alami dan buatan. Jam operasional bangunan ini mulai pagi hari hingga sore hari. Khusus untuk asrama yang jam operasionalnya hingga 24 jam. Sistem pencahayaan yang dilakukan adalah direct lighting gdengan menggunakan lampu pijar karena lebih hemat energi yang dimasukkan ke dalam plafond (drop ceilling), sehingga tidak terlihat mucul di permukaan plafond.
LISTRIK Supply listrik dari pln ( tegangan tinggi ) masuk ke gardu (diubah menjadi tegangan menengah) setelah itu diubah tegangannya menjadi tegangan rendah oleh transformator kemudian disalurkan ke ruang panel utama (main distribution panel) baru kemudian disalurkan lagi (scr. Horizontal) ke ruang panel pada masing masing zona, terdapat 4 zona utama yang dibagi berdasarkan massa. Untuk mengantisipasi listrik padam, disediakan generator, sebagai cadangan (back up) suply pylistrik, tetapi penggunaanya hanya pada bangunan asrama dan bangunan pengajaran. RUANG RUANG DISTRIBUTOR PANEL PLN HVMDP TRAFO LVMDP GENSET LVMDP GROUND ECO SILENT GENSET
KOMUNIKASI Sistem komunikasi yang dilakukan dengan penggunaan kabel telepon fisik dari Telkom. Dan menggunakan sistem PABX antar ruangan pada bangunan (terutama bangunan pengajaran dan administrasi). Saluran telepon pada bangunan pendidikan dan adm berbeda dengan saluran telepon pada bangunan asrama. INSTALASI GAS Instalasi gas untuk kebutuhan dapur s menggunakan tabung gas elpiji tiap 2 kompor. Karena pada site ini tidak di lewati jalur pipa gas alam.
STUKTUR Struktur utama pada bangunan ini menggunakan kolom dan balok beton dengan polagrid, dengan bentang antar kolom bervariasi. Untuk struktur atap kelas dan restoranmenggunakan atap dak beton dan untuk atap kantor menggunakan rangka truss frame. Dinding dinding pembentuk ruang pada bangunan ini menggunakan dinding bata.
STUKTUR Pada bangunan indoor trainning ground menggunakan sistem rangka ruang bentang lebar. Dengan menggunakan profil IWF dan ditumpu pada kolom komposit. Penutup atap yang digunakan berjenis metal sheet
STUKTUR Sedangkan pada struktur kolam renang, menggunakan struktru kolom balok dengan menggunakan tambahan virendel beam untuk menahan plat lantai pada kolam renang.
LAMPIRAN
LAMPIRAN
LAMPIRAN
LAMPIRAN