dokumen-dokumen yang mirip

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. TATANAN LINGKUNGAN/KOMUNITAS

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. 1. Denim/Jeans mempunyai ketebalan bahan yang kuat. 2. Bahan Denim/Jeans mampu menahan beban barang yang cukup kuat.

Bab 3 Metode dan Perancangan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Dewasa ini dalam industri manufaktur penggunaan material komposit mulai

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN A. Kelompok Data Berkaitan Dengan Aspek Fungsi Produk Rancangan 1. Fungsi Sandal dan totebag

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB II METODOLOGI. No Objek Refrensi Keterangan. /

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. repository.unisba.ac.id


BAB II. Metodologi Perancangan

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

III DATA DAN ANALISIS PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. menjadi negara yang kaya dengan keunikan dari masing-masing suku tersebut.

Inilah Tips Memilih Tas Punggung Militer Panduan sebelum membeli tas punggung militer

menjadi tren di pasaran. Mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki. Tak hanya pakaian dan alat-alat kecantikan. Beberapa aksesoris pendukung pun mulai

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha 1

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia termasuk negara agraris yang berpotensi menghasilkan Sumber

BATIK DARI INDONESIA

BAB II METODE PERANCANGAN

a. Katun Combed Nama cotton combed (katun combed) diambil dari nama mesin pemintalnya, yaitu mesin combing. Mesin combing sendiri berfungsi untuk memb

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

A. RINCIAN INDUSTRI ALAS KAKI DAN/ATAU INDUSTRI TEKSTIL DAN PRODUK TEKSTIL: 1. Industri alas kaki terdiri dari:

PENERAPAN RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. teknologi, sosial dan budaya, dan lain-lain. Sebagai contoh, lingkungan

DAUR ULANG SAMPAH PLASTIK

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN. Pra produksi. Produsen : Bahan. Harga Jahitan. pemasaran Ukuran. shirt. Logogram. Produksi.

Media Workshop. Kain dan Serat Pembentuknya. Oleh: Yuliab Koersen. May 22, Rahasia Kain untuk Kenyamanan Tidur

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

IV. KONSEP PERANCANGAN


BAB III PROSES PEMBENTUKAN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

SERAT ALAMI DAN SERAT BUATAN (SINTETIS) SERAT ALAMI DAN SERAT BUATAN (SINTETIS)

INFORMASI DAN SPESIFIKASI

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan busana yang terus meningkat pesat membuat para desainer. 1 Universitas Kristen Maranatha

DESAIN TAS TRAVEL SPORT UNTUK EVENT DBL DENGAN KONSEP DESAIN NUSANTARA

BAB 1 PENDAHULUAN. Ular tangga diciptakan pada abad ke-2 sebelum masehi dengan nama Paramapada

Instagram Facebook: walkerleather.id Twi er: walkerleather

PANDUAN PEMBELIAN VALLENTUNA. Seri tempat duduk. DESAIN Andreas Fredriksson Eva Lilja Löwenhielm Lisa Hilland

PANDUAN PEMBELIAN VALLENTUNA. Seri tempat duduk. DESAIN Andreas Fredriksson Eva Lilja Löwenhielm Lisa Hilland

BAB I PENDAHULUAN. kompleks. Serta peraturan di indonesia memang agak rumit, dan tidak benar-benar


BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

PERANCANGAN IDE BISNIS TAS GITAR KULIT CUSTOM

BAB II LANDASAN TEORI. Kemasan dan desain kemasan telah menjadi faktor penting dalam

Proposal Business Plan KLOB ART

SPESIFIKASI TEKNIS TENDA SERBAGUNA TYPE-1 Nomor : Kain filament polyester 100% double side coated.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. luar, misalnya panas, pengaruh yang bersifat mekanis, kimiawi, serta merupakan alat penghantar

BAB III KONSEP, PROSES PERANCANGAN DAN VISUALISASI KARYA

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Sejak era 80-an, permasalahan lingkungan mendapat perhatian


BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN

A. Bagan Pemecahan Masalah

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

1 VICIDI, Jurnal Desain: Vol X, No, X (Januari 2016):

BAB I PENDAHULUAN. Latar belakang pemilihan judul: Eksplorasi Material Kulit untuk Produk

BAB IV STRATEGI KREATIF

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM

LAPORAN AKHIR PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA POUCOWPANTS TEMAN SETIA PENELITI ILMU NUTRISI DALAM PENGUMPULAN FESES BIDANG KEGIATAN : PKM-KARSA CIPTA

BAB I PENDAHULUAN. industri kreatif atau biasa disebut ekonomi kreatif. Pada tahun 2012, ekonomi

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB 4 KONSEP. 4.1 Landasan Teori Teori Psikologi Anak. Psikologis anak dan orang dewasa tentu berbeda, oleh karena itu

TRANSFORMASI GAYA HIDUP PADA ESTETIKA DESAIN INTERIOR STUDI KASUS: KOMUNITAS CRAFT DI SURABAYA

BAB 1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. digunakan pula untuk berbagai kebutuhan lain. pakaian jadi pria, wanita maupun anak-anak dengan ukuran pemakaian kain

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 1 PENDAHULUAN. Pertumbuhan industri di Indonesia sekarang ini semakin pesat. Hal ini

BAB I PENDAHULUAN. gaya berbusana, atau fashion secara etimologis fashion berasal dari bahasa Latin

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN. Untuk desain Title, penulis menggunakan font Coffee and Curry Shop_G yang

BAB V PENUTUP. Dari hasil penelitian Jejaring Informasi Garage Sale di Kalangan Kaum

BAB I GAMBARAN USAHA. India, Cina, Thailand, dan terakhir Malaysia, mengakui bahwa Seni Batik berasal

PANDUAN PEMBELIAN NORSBORG. Seri tempat duduk. FUNGSI/BAGIAN Bagian 2 dudukan Bagian 3 dudukan Bagian chaise longue Sandaran lengan Kaki

BAB I PENDAHULUAN. Toko Sumber Hidangan dibangun pada tahun 1929, didirikan untuk

produk batik fractal

KRIYA TEKSTIL SMK. Budiyono dkk

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

PANDUAN PEMBELIAN NORSBORG. Seri tempat duduk. FUNGSI/BAGIAN Bagian 2 dudukan Bagian 3 dudukan Bagian chaise longue Bagian sudut Sandaran lengan Kaki

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. III.1.1 Pendekatan komunikasi (pendekatan visual dan verbal)

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Perancangan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

Transkripsi:

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN A. KELOMPOK DATA BERKAITAN DENGAN ASPEK FUNGSI PRODUK RANCANGAN Tote bag adalah salah satu jenis tas yang termasuk dalam kategori tas jinjing. Kata tote atau tate yang berarti membawa, tidak digunakan untuk menggambarkan tas sampai 1900. Sejak abad ke 17 tote bag digunakan untuk mendefinisikan alat untuk membawa barang, bukan sebuah jenis tas. Baru pada tahun 1900-an tote bag mulai didefinisikan sebagai tas dan mulai digunakan di Amerika sejak L.L. Beans mengeluarkan Boat Bag pada tahun 1944. Hingga pada tahun 1950-an, tote bag mulai banyak digemari dan mulai digunakan oleh orang-orang karena fungsinya. Barulah pada tahun 1960-an tote bag mulai menjadi sebuah mode setelah Bonnie Cashin mengeluarkan Cashin Carry Tote Bags, sebuah tote bag yang mengkombinasikan nilai mode dan juga fungsi. (Wikipedia Web Site, 10/09/16, 10:00 WIB). Gambar I.1. Boat Bag dari L.L. Beans (2016) Sumber : global.llbean.com 17

Gambar I.2. Potongan Poster Awal Boat Bag dari L.L. Beans (1978) Sumber : forums.filmnoirbuff.com Gambar I.3. Vintage Cashin Carry 60s Leather Tote Bags Sumber : ebay.com 18

Pada awalnya tote bag dibuat menggunakan bahan kain yang cukup keras, seperti kain kanvas, goni, atau rami. Namun seiring dengan perkembangan jaman dan mode, bahan yang digunakan juga semakin bervariasi mulai dari bahan kulit, denim, nylon, poliester, spunbound atau serat sintetis yang lainnya. Dari beberapa bahan tadi, yang paling banyak digunakan untuk pembuatan tote bag adalah bahan kanvas. Kanvas merupakan salah satu kain tenun yang memiliki ketahanan yang cukup lama, dan biasanya digunakan untuk membuat layar kapal, tenda, tas dan bendabenda lain yang memerlukan tingkat kekokohan yang cukup tinggi (Wikipedia, 16/10/16, 09:00 WIB). Kata kanvas atau canvas sendiri berasal dari bahasa perancis kuno canevas yang merupakan turunan dari bahasa latin (vulgar latin) cannapeceus yang mempunyai arti terbuat dari ganja. Pada jaman sekarang kanvas biasanya terbuat dari serat kapas/katun atau linen, namun pada jaman dahulu kanvas terbuat dari serat daun ganja (hemp). (Oxford Dictionaries Web Site, 19/11/16, 16.30 WIB). Tote bag berbahan kanvas memiliki beberapa kelebihan jika dibandingkan dengan tas jenis lain, diantaranya : 1. Simpel Bentuk tote bag terbilang cukup sederhana. Tidak membutuhkan banyak resleting untuk memasukkan dan mengeluarkan barang. Hal ini menjadikan tote bag menjadi lebih simpel untuk digunakan sehari-hari. Selain simpel, tas tote juga bisa digunakan baik untuk santai maupun untuk keperluan lainnya misalnya kuliah atau sekolah. 2. Kapasitas Banyak JIka dilihat sepintas, tote bag terkesan kecil, terutama ukurannya yang hanya berkisar 30x30 sentimeter. Tapi, jika diisi barang, tote bag memiliki kapasitas yang cukup banyak. Tote bag biasanya digunakan untuk membawa gadget, aksesoris, buku-buku atau pakaian. Fleksibilitas Tinggi Berbeda dengan tas punggung, tote bag memiliki tingkat fleksibilitas yang cukup tinggi. Jika sudah tidak digunakan, tote bag bisa dilipat dan 19

dimasukkan kedalam tas. Menariknya, walaupun dilipat, tote bag tidak mudah kusut karena terbuat dari bahan kanvas atau kain katun drill. 3. Mudah dalam Perawatan Untuk perawatan tote bag sendiri terbilang cukup mudah dibandingkan tas jenis lain. Hanya perlu dicuci bisa dengan mesin cuci atau manual, kemudian dikeringkan dan disetrika jika diperlukan. 4. Desain Variatif Salah satu alasan kenapa tote bag sangat populer di kalangan anak muda adalah variasi desainnya. Tote bag meiliki desain yang bermacam-macam dan bisa dikostumisasi sesuai keinginan kita, sehingga tidak terkesan pasaran dan lebih menarik. 5. Unisex Cara penggunaan yang digendong sebelah membuat banyak orang berpikiran jika tote bag adalah tas untuk perempuan. Tapi pada kenyataannya, tote bag sudah banyak digunakan untuk laki-laki juga. Dengan desain yang semakin variatif dan bermacam-macam membuat tas ini bisa dipakai oleh laki-laki maupun perempuan. 6. Ekonomis Jika dibandingkan dengan produk tas lain, tote bag memiliki harga yang relatif lebih murah. Selain itu dengan material kanvas atau katun drill menjadikan tote bag menjadi lebih awet dan tahan lama. 7. Eco-friendly Fungsi lain dari tote bag adalah untuk menggantikan kantong plastik yang sulit terurai. Tote bag digunakan karena kekokohannya untuk membawa sesuatu, seperti kantong plastik. Perbedaannya adalah material/bahan baku yang digunakan dan proses pembuatannya. Karena terbuat dari kain dan bisa dipakai berulang-ulang, tote bag dinilai lebih ramah lingkungan. Selain itu, kebanyakan tote bag dibuat secara handmade, tanpa mesin yang menggunakan minyak bumi. 20

B. KELOMPOK DATA BERKAITAN DENGAN ESTETIKA PRODUK RANCANGAN Konsep dasar dari tote bag yang akan dibuat menggunakan konsep kustomisasi warna dan tipografi tematik. Menurut Darwis Triadi (2014), warna bisa menciptakan suasana teduh dan damai, juga dapat menciptakan keberingasan dan kekacauan. Banyak penelitian mencoba mengungkap korelasi warna dengan manusia, terutama dalam segi karakter dan psikologis. Selain itu menurut Kissmetrics (Kissmetric Web Site, 14/07/17, 18.56 WIB), 85% orang menjadikan warna sebagai alasan utama mengapa mereka membeli suatu produk dan meningkatkan pengenalan merek sebesar 80%. Besarnya kekuatan warna dalam mempengaruhi psikologi seseorang menjadi salah satu faktor dalam pemilihan konsep desain pada Folte Bag yang akan dibuat. Selain menggunakan konsep variasi warna, elemen grafis pada desain tas menggunakan konsep tipografi tematik. Tipografi menurut Roy Brewer (1971) dapat memiliki pengertian luas yang meliputi penataan pola halaman. Atau dalam pengertian yang lebih khusus meliputi pemilihan, penataan dan berbagai hal yang terkait dengan pengaturan baris-baris huruf (typeset). Pemilihan konsep tipografi tematik bertujuan untuk lebih mewakili karakter masing-masing orang. Pemilihan konsep tipografi tanpa gambar pada desain produk Folte Bag yang akan dibuat bertujuan agar produk bisa lebih fleksibel untuk digunakan baik laki-laki maupun perempuan. Diharapkan dengan gabungan antara konsep kustomisasi warna dan tipografi tematik akan menarik minat laki-laki untuk menggunakan tote bag di kesehariannya. C. KELOMPOK DATA BERKAITAN DENGAN ASPEK TEKNIS PRODUK RANCANGAN Definisi simpel adalah mudah dikerjakan atau dimengerti (KKBI Web Site, 07/06/17, 21.30 WIB). Pada desain Folte Bag yang dibuat, menggunakan sistem lipatan yang sangat simpel dan sederhana. Berdasarkan dari hasil penelitian pada riset desain mengunakan metode kusioner yang sudah 21

dilakukan kepada 50 koresponden laki-laki, diperoleh kesimpulan tentang jumlah lipatan sebanyak 4 kali step lipatan. Penambahan dompet yang bisa dilepas-pasang pada bagian luar, menjadikan Folte Bag lebih fleksibel untuk digunakan sebagai tas tambahan maupun sebagai tas utama saat membawa barang. Saat digunakan sebagai tas tambahan, Folte Bag bisa dilipat atau digantungkan ke tas lain. D. KELOMPOK DATA BERKAITAN DENGAN ASPEK EKONOMI PRODUK RANCANGAN Tjiptono (2012: 151) harga adalah satuan moneter atau ukuran lainnya (termasuk barang dan jasa lainnya) yang ditukarkan agar memperoleh hak kepemilikan atau pengunaan suatu barang atau jasa. Segmentasi dari Folte Bag yang dibuat adalah kalangan mahasiswa dengan SES menengah keatas, sehingga material Folte Bag yang dipilih menggunakan kanvas ring dengan kualitas yang cukup bagus, sehingga menambah nilai jual dari produk yang dihasilkan. 22