BAB V RENCANA AKSI. tantangan kebutuhan bahan bangunan dikawasan Tapanuli. Tahapan yang

dokumen-dokumen yang mirip
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. penelitian ini, maka penulis dapat menarik simpulan sebagai berikut:

BAB V RENCANA AKSI. Untuk merealisasikan seluruh rencana yang telah dirancang, kegiatankegiatan

ABSTRAK. Kata Kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, dan Internal Rate of Return. Universitas Kristen Maranatha

STUDI KELAYAKAN USAHA PADA PEMBUKAAN CABANG BARU TOKO BANGUNAN SINAR MULIA 2. Rendy Niechual

Studi Kelayakan Pembukaan Cabang Baru Apotek Roxy Kaliabang

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA RUMAH MAKAN AYAM BAKAR TERASSAMBEL

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL KATA PENGANTAR ABSTRAK DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR PUSTAKA BAB I PENDAHULUAN 1

STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA TOKO BIN AGIL DI JALAN RAYA CONDET, JAKARTA TIMUR : MUAMMAL IRZAD NPM :

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia usaha yang semakin berkembang saat ini, di mana ditunjukkan

BAB V HASIL ANALISA. dan keekonomian. Analisis ini dilakukan untuk 10 (sepuluh) tahun. batubara merupakan faktor lain yang juga menunjang.

ASPEK KEUANGAN. Disiapkan oleh: Bambang Sutrisno, S.E., M.S.M.

BAB V. Kesimpulan Dan Saran

BAB V RENCANA AKSI. bisnis mobile application platform PinjamPinjam. Penjelasan dalam bab ini

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

ABSTRAK. Berdasarkan data-data yang telah diolah oleh penulis, maka diperolehlah suatu hasil perhitungan yang diestimasi sebagai berikut: ESTIMASI

Aspek Ekonomi dan Keuangan. Pertemuan 11

ABSTRAK. Umur investasi 6 tahun ( ): Payback Period. > 5 tahun. < 1 tahun. Net Present Value. Rp ,- - Rp 978.

BAB III LANGKAH PEMECAHAN MASALAH. Metode Penilaian Investasi yang digunakan untuk menganalisis kelayakan

BAB V PENUTUP Simpulan Saran DAFTAR PUSTAKA Lampiran... 75

BAB VI ASPEK KEUANGAN

III. METODE PENELITIAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

Manajemen Investasi. Febriyanto, SE, MM. LOGO

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PEMBUKAAN CABANG BARU EDIE SHOES. : Bayu Aji Prasetyo NPM : Jurusan : Manajemen Fakultas : Ekonomi

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

IV METODOLOGI PENELITIAN

Aspek Keuangan. Dosen: ROSWATY,SE.M.Si

ANALISIS KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA JASA PENYEWAAN SOUND SYSTEM ECHO PRODUCTIONS DI RAWA LUMBU BEKASI

STUDI KELAYAKAN USAHA TOKO MEGA ELEKTRONIK JLN DUKUH ZAMRUD BEKASI TIMUR

ANALISA PEMBUKAAN CABANG BARU PADA CV. BU DENA CATERING. Nama : Mamih Mayangsari Npm : Kelas : 3EA24

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK Kata Kunci: capital budgeting, dan sensitivity analysis.

STUDI KELAYAKAN INVESTASI PERUMAHAN GREEN SEMANGGI MANGROVE SURABAYA DITINJAU DARI ASPEK FINANSIAL

IV. METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan dalam dunia usaha pada masa sekarang ini menuntut pelaku

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

ABSTRAKSI. Dengan perkembangan jaman yang semakin pesat ini, membuat banyak

ANALISIS INVESTASI USAHA PADA WARNET KHARISMA DOT NET. Nama : SUKMIATI NPM : Kelas : 3 EB 18

BAB 2 LANDASAN TEORI

III. METODOLOGI PENELITIAN

ASPEK FINANSIAL Skenario I

ANALISIS KELAYAKAN USAHA PADA PANCONG BALAP 3. Nama : Indra Ferdian Saputra NPM : Pembimbing : Sri Sapto Darmawati, SE.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Daya Mandiri merencanakan investasi pendirian SPBU di KIIC Karawang.

ANALISIS KELAYAKAN USAHA SKIES CAFE DAN BILLIARD DI REVO TOWN BEKASI

BAB 6 ASPEK KEUANGAN

III. KERANGKA PEMIKIRAN

BAB VI ASPEK KEUANGAN

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ANALISIS PERKEMBANGAN USAHA KULINER KEBAB BUAH SI BABAH. NAMA : Arizqy Romadhoni NPM : Jurusan : Manajemen/S1 Pembimbing : Martani. SE.

III KERANGKA PEMIKIRAN

STUDI KELAYAKAN USAHA PEMBUKAAN CABANG BARU PADA KEDAI MINUMAN LILIPUT BUBBLE

BAB V RENCANA AKSI. Tradisional Corp dalam merealisasikan model bisnis memerlukan waktu

ANALISIS KEPUTUSAN INVESTASI (CAPITAL BUDGETING) Disampaikan Oleh Ervita safitri, S.E., M.Si

BAB 5 ANALISIS KEUANGAN

VIII. ANALISIS FINANSIAL

STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA RIADY AQUARIUM BEKASI. Nama : Aji Tri Sambodo NPM : Kelas : 3EA18

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. 4.1 Kesimpulan. ini Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu memiliki tujuh aset idle yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Pertemuan 12 Investasi dan Penganggaran Modal

IV. METODE PENELITIAN

PENGANGGARAN MODAL (CAPITAL BUDGETING)

DAFTAR ISI. Halaman ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... xii

VIII. ANALISIS FINANSIAL

Studi Kelayakan Bisnis Pembukaan Cabang Baru Pada Usaha Ayam Bakar dan Madu Sumber Jaya NINDYA KLARASINTA STEVIANUS, SE.

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan perusahaan adalah untuk mencapai keuntungan yang maksimal atau laba

IV METODE PENELITIAN 4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2 Jenis dan Sumber Data 4.3 Metode Penentuan Narasumber

BAB I PENDAHULUAN. Dalam menjalankan suatu bisnis maupun dalam usaha menginvestasikan dana

Analisis Kelayakan Proyek. Muhammad Taqiyyuddin Alawiy, ST., MT Dosen Fakultas Teknik Elektro Universitas Islam Malang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. agar dapat mempertahankan dan mengembangkan usahanya. Dalam persaingan

Mata Kuliah - Kewirausahaan II-

ANALISA STUDY KELAYAKAN KELANGSUNGAN USAHA JASA FOTO COPY CAHAYA GIRI

KEPUTUSAN INVESTASI DAN PENGANGGARAN MODAL

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif

BAB V RENCANA AKSI. realisasi model bisnis Make A Wish Birthday Party Planner yang meliputi empat

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PADA USAHA KECIL WARNET WANGI JAYA

Bab 6 Teknik Penganggaran Modal (Bagian 1)

VII. RENCANA KEUANGAN

STUDI KELAYAKAN BISNIS PEMBUKAAN CABANG BARU TOKO TERPAL PADA UD TEGUH INDAH : MUHAMMAD FADLI NPM :

DAFTAR ISI. repository.unisba.ac.id

III. KERANGKA PEMIKIRAN

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH. yang akan didirikan oleh PT. Pertama Adhi Karya atau ANTARTIKA MANAGEMENT ini adalah

STUDI KELAYAKAN PERLUASAN USAHA BAKSO OJOLALI DI JL. I GUSTI NGURAH RAI, BEKASI

IV. METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Obyek penelitian berupa proyek pembangunan apartemen Grand Taman

BAB III LANGKAH PEMECAHAN MASALAH. Penetapan kriteria optimasi yang digunakan untuk menganalisis kelayakan

DAFTAR ISI. ABSTRAK...iv. KATA PENGANTAR...v. DAFTAR ISI...viii. DAFTAR TABEL...xii. DAFTAR GAMBAR...xiv. 1.1 Latar Belakang Penelitian...

INTISARI. Kata-kata Kunci: Investasi, Studi Kelayakan, Penganggaran Modal, Analisis Sensitifitas. Universitas Kristen Maranatha

ANALISIS STUDI KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA KONVEKSI PADA CV. TATA SARANA MANDIRI. : Dedik Fahrudin NPM : Jenjang/Jurusan : S1/Manajemen

Bab V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

DAFTAR ISI ABSTRAK KATA PENGANTAR DAN UCAPAN TERIMA KASIH

ANALISA KELAYAKAN RUMAH KOST DI DAERAH KAMPUS HENDRAJAYA PEMBIMBING : SONNY SITI SONDARI,

Transkripsi:

BAB V RENCANA AKSI 5.1 Kegiatan Usaha CV. Mitra Andalan Sentosa Model bisnis distributor bahan bangunan CV. Mitra Andalan Sentosa di Kawasan Tapanuli diharapkan akan menjadi satu contoh jenis usaha yang baru dan belum pernah ada sebelumnya dan sekaligus dapat menjawab tantangan kebutuhan bahan bangunan dikawasan Tapanuli. Tahapan yang dibutuhkan untuk merealisasikan rencana usaha yang telah dirancang dan akan ditingkatkan menjadi tahap implementasi, maka CV. Mitra Andalan Sentosa merencanakan tahapan aksi dengan beberapa kegiatan usaha. 5.1.1 Tahap Persiapan CV. Mitra Andalan Sentosa akan melakukan tahap persiapan yang dimulai sejak minggu kedua Januari 2017, waktu yang dibutuhkan untuk persiapan diperkirakan selama dua bulan (dari Januari 2017 s/d Maret 2017). Dalam tahap persiapan dilakukan beberapa hal yang berkaitan dengan aspek legalitas pengurusan perizinan untuk melengkapi izin dan akte pendirian CV. Mitra Andalan Sentosa yang sudah diperoleh pada tahun 2014. Persiapan yang lain adalah kantor, gudang, showroom, peralatan, kendaraan, promosi serta kebutuhan tenaga kerja. Persiapan tersebut akan sangat terbantu karena ada dukungan dari induk perusahaan yang dapat membantu beberapa bagian yang dibutuhkan baik dengan penggunaan sumber daya yg umum (general resources) yang dapat digunakan bersama. 82

5.1.2 Tahap Implementasi CV. Mitra Andalan Sentosa sebagai salah satu distributor bahan bangunan di kawasan Tapanuli akan resmi dibuka secara perdana pada minggu ketiga Maret 2017. Dengan beroperasinya perusahaan, maka diharapkan menjadi salah satu pelaku usaha baru dengan menerapakan strategi yang sudah ditetapkan. Strategi tersebut sangat penting seperti melakukan kerjasama dengan berbagai pihak terutama dengan jaringan yang sudah dimiliki induk usaha selama ini agar penjualan dapat di capai dengan baik sesuai dengan target perusahaan. 5.2 Ukuran Kinerja 5.2.1 Aspek Kelayakan Non-Ekonomi a. Aspek Hukum CV. Mitra Andalan Sentosa dengan izin Usaha perdagangan sudah mempersiapkan kelengkapan adminstrasi yang berkaitan dengan bisnis yang akan dijalankan seperti SIUP, TDP, Izin gangguan, PKP, NPWP serta izin yang berkaitan dengan peraturan daerah setempat atau instansi terkait. Untuk menjadi distributor sangat ditentukan oleh kemampuan dan termasuk pengalaman, oleh karena itu jika ada izin yang tidak dapat segera di selesaikan maka akan diurus di kemudian hari. Dengan legalitas yang dimiliki oleh perusahaan diharapkan pada tahap awal usaha akan memberikan jaminan untuk menjalankan usaha tanpa harus melanggar peraturan pemerintah. 83

b. Aspek Lingkungan Pemerintahan Adanya kebijakan pemerintah pusat menjadikan kawasan Danau Toba menjadi salah satu tujuan wisata nasional dengan menentapkan Badan Pengelola Otorita Pariwisata Kawasan Danau Toba (BPOKDT) melalui Perpres No 49 Tahun 2016. Momentum tersebut bagi masyarakat di kawasan Tapanuli sangat berarti sekali dan diharapkan untuk berbenah dan mempersiapkan diri dengan baik. Peluang yang muncul akan menjadi tantangan tersendiri dalam berbagai bidang termasuk usaha bahan bangunan. Dalam kesempatan tersebut CV. Mitra Andalan Sentosa akan menjadi salah satu pelaku usaha yang mampu dan ikut serta menyukseskan program pemerintah melalui usaha penyediaan bahan bangunan di kawasan Tapanuli. Pembangunan yang sangat gencar tentu membutuhkan dukungan dari banyak pihak dan kelak keberhasilan dari CV. Mitra Andalan Sentosa akan tergantung dengan kemampuan yang dimiliki. c. Aspek Lingkungan Sosial. Lingkungan tempat usaha CV. Mitra Andalan Sentosa yang berada di jalan lintas kawasan bandara Silangit, dengan letak goegrafis yang strategis dan akses jalan utama dengan lebar 20meter akan menjadi kawasan bisnis yang potensial. Saat ini bandara Silangit masih dalam tahap pembangunan oleh PT. Angkasa Pura II, diharapkan pada awal tahun 2017 sudah selesai. Dengan demikian akan dapat memberikan dampak yang sangat positif terhadap kawasan itu sendiri dan juga akan 84

merangsang pembangunan berbagai infrastruktur untuk mendukung industri yang tumbuh dan berkembang di kawasan bandara. Kebutuhan bahan bangunan untuk mendukung pembangunan tersebut menjadi salah satu target pasar CV. Mitra Andalan Sentosa. Lokasi kantor, gudang dan showroom yang berdiri diatas lahan 5.000 meter persegi dengan lingkungan yang tertata dengan rapi akan menjadi satu keunggulan perusahaan. Membangun komunikasi dengan masyrakat disekitar lingkungan usaha merupakan suatu langkah penting. Perusahaan dapat menciptakan suatu hubungan yang baik dan harmonis dengan cara memberdayakan penduduk lokal untuk dijadikan tenaga kerja sesuai kompetensi yang dimiliki dan disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan. Melibatkan masyarakat lingkungan kantor untuk kegiatan sosial akan dapat membentuk hubungan yang positif, harmonis dan sekaligus menjadi bagian kepedulian kepada lingkungan sosial masyarakat. 5.2.2 Aspek Kelayakan Ekonomi Kelayakan ekonomi dari suatu bisnis merupakan salah satu faktor penting meskipun faktor lainnya juga sangat penting, seperti rencana perusahaan untuk jangka panjang (Sustainability). Untuk jangka pendek kelayakan ekonomi dapat dilihat sebagai bagain yang sangat penting untuk mendapatkan laba, namun untuk jangka panjang harus ada faktor lain yang akan membantu perusahaan untuk tetap bertumbuh dan berkembang serta memberikan kontribusi yang lebih baik tidak hanya kepada internal perusahaan tetapi juga kepada lingkungan luar. Adapun beberapa faktor 85

yang dipergunakan untuk menganalisa tentang kelayakan ekonomi, yang pertama dengan metode NPV (Net Present Value,) yang kedua dengan IRR (Internal Rate of Return), danyang ketiga dengan Payback Period. Kelayakan ekonomi CV. Mitra Andalan Sentosa berdasarkan data yang diperoleh dari lapangan dan juga perkiraan pertumbuhan penjualan, dengan asumsi bahwa dalam sepuluh tahun pertama akan terjadi pertumbuhan yang signifikan akibat pembangunan infrastruktur yang sangat pesat. Daftar calon pelanggan perusahaan dan menjadi target utama seperti digambarkan pada Tabel 5.1 berikut Tabel 5.1 Potensi Penjualan CV. Mitra Andalan Sentosa No URAIAN ANGGARAN INFRASTRUKTUR CV. MAS I PEMERINTAH DAERAH 31,702,622,050 1 Kabupaten Taput 1,239,318,179,000 247,863,635,800 12,393,181,790 2 Kabupaten Tobasa 997,806,607,000 199,561,321,400 9,978,066,070 3 Kabupaten Humbahas 933,137,419,000 186,627,483,800 9,331,374,190 II TOKO 75,000,000,000 10.000,000,000 III MASYARAKAT UMUM 50,000,000,000 10,000,000,000 TOTAL 50,952,622,050 Sumber: Data Primer Diolah (2016) Dari Tabel 5.1 di atas dapat dilihat bahwa dari ketiga calon pelanggan potensial yang ada di kawasan Tapanuli potensi penjualan yang sangat mungkin untuk didapatkan sebesar Rp50.952.622.050,00. Dari angka tersebut diasumsikan dapat diperoleh untuk per tahun sebesar Rp31.702.622.050,00. (6,8% dari anggaran infrastruktur), dan dari calon pelanggan toko serta pelanggan umum per tahun sebesar Rp20.000.000.000,00. Dari nilai tersebut diasumsikan perusahaan dapat 86

menargetkan penjualan untuk tahun pertama sebesar Rp13.000.000.000,00 dengan margin laba sebesar 8%-12%, dan penjualan dengan asumsi target pertumbuhan 15-30% per tahun seiring dengan pembangunan di kawasan Danau Toba yang baru saja dimulai. Sekaitan dengan dengan ditetapkannya Danau Toba menjadi salah satu tujuan wisata nasional maka bisnis lainnya juga akan berpotensi untuk tumbuh. Dengan demikian pertumbuhan dalam lima tahun pertama sejak 2016 akan berlanjut setidaknya akan bertumbuh dalam sepuluh tahun kedepan. Berdasarkan peluang tersebut diasumsikan dapat diharapkan penjualan yang akan meningkat dan perkiraan arus kas bersih perusahaan akan memungkinkan untuk mencapai besaran seperti Tabel 5.2 berikut. Tabel 5.2 Estimasi Cash Flow, IRR, NPV dan Payback Period Perkiraan Arus Kas Bersih Tahun (Setelah Pajak) 0 (5,000,000,000) 1 800,000,000 2 1,000,000,000 3 1,300,000,000 4 1,550,000,000 5 1,750,000,000 6 1,800,000,000 7 1,850,000,000 8 1,900,000,000 9 1,950,000,000 10 2,000,000,000 IRR 11% NPV 3,278,140,155 PP 4,2 Tahun Sumber: Data Primer Diolah (2016) Dari Tabel 5.2 di atas dapat dilihat bahwa proyeksi modal awal perusahaan sebesar Rp5.000.000.000,00. modal tersebut meliputi kebutuhan 87

untuk bangunan, fasilitas dan operasional yang akan dipergunakan untuk menjalankan bisnis distributor bahan bangunan di kawasan Tapanuli. Arus kas bersih perusahaan seperti dijelaskan pada Tabel 5.2 diatas menunjukkan bahwa payback period (PP) berada di tahun ke 4,2 atau tahun kelima. Dari perhitungan diperoleh NPV sebesar Rp3.278.140.155, dengan asumsi ratarata suku bunga pinjaman untuk modal kerja sebesar 12% (Discount rate). Sedangkan IRR yang diperoleh sebesar 11%, sehingga berdasarkan kedua faktor tersebut diatas maka usaha distributor bahan bangunan di kawasan Tapanuli ini sangat layak untuk dijalankan. 5.2.3 Aspek Pemasaran Aspek pemasaran dalam usaha distributor bahan bangunan CV. Mitra Andalan Sentosa merupakan satu kata kunci yang penting. Tim pemasaran yang kuat dan fokus untuk menangani masing-masing kabupaten akan menjadi kekuatan tersendiri dalam model yang diciptakan. Selama ini belum ada perusahaan distributor yang menerapkannya sehingga model ini menjadi suatu yang baru dan berbeda. Peran dari tim pemasaran juga sekaligus membina hubungan yang lebih baik dan khusus dengan berbagai jenis pelanggan terutama pelanggan dari kontraktor lokal maupun kontraktor dari propinsi atau pusat untuk kebutuhan barang yang cukup besar. 5.2.4 Aspek Sumber Daya Manusia Manajemen yang kuat akan selalu didukung oleh sumber daya manusia (SDM) yang kuat, dengan adanya tim marketing dan juga 88

konsultan dari CV. Mitra Andalan Sentosa yang menempatkan SDM sebagai asset yang sangat berharga dan penting karena fungsi SDM dalam lini bisnis perusahaan adalah ujung tombak perusahaan dalam memenangkan persaingan. Selain itu bahwa membangun satu model sistem kerjasama dengan para pelaku usaha kontraktor lokal dan bank daerah dengan skema tertentu yang menjadi sala satu andalan CV. Mitra Andalan Sentosa dimana belum ada yang menerapkan sebelumnya dan diharapkan kedua hal tersebut saling terkait satu dengan lainnya menjadi faktor keberhasilan perusahaan. 89