Saya sedang membaca sesuatu dari Google Search, membaca sebuah artikel dengan judul, How to be a smooth talker?

dokumen-dokumen yang mirip
LUCKY_PP UNTUKMU. Yang Bukan Siapa-Siapa. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

[Fanfic] Sebuah gambar aneh menarik perhatianmu. Gambar itu jelek, tapi memiliki sesuatu yang membuatmu penasaran. Cast : Kalian yang membaca~

Aku menoleh. Disana berdiri seorang pemuda berbadan tinggi yang sedang menenteng kantong belanjaan di tangan kirinya. Wajahnya cukup tampan.

DIPA TRI WISTAPA MEMBILAS PILU. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

Claresta Vania. The Things Left Unsaid

Suzy melangkahkan kaki memasuki lift gedung tempatnya bekerja. Beberapa orang wanita yang tidak ia kenal akrab mengikutinya dari belakang.

Ketika mimpi menjadi sebuah bayangan, aku menanyakan "kapan ini akan terwujud?" Mungkin nanti, ketika aku telah siap dalam segalagalanya

Yui keluar dari gedung Takamasa Group dengan senyum lebar di wajahnya. Usaha kerasnya ternyata tak sia-sia. Dia diterima berkerja di perusahaan itu

Oleh: Windra Yuniarsih

Hai Cindy selamat ya sudah jadi anak SMU Suara yang sudah tak asing lagi baginya.

PROLOG Im a BARBIE Im a BARDIE BARDIE BARBIE

Aku Tidak Mengerti Orang Biasa

Secangkir Kopi. Intro. Saat ini aku tidak memiliki seorang kekasih, tidak memiliki pekerjaan dan mungkin juga tidak memiliki teman sesungguhnya.

Karya Kreatif Tanah Air Beta

Sarah mengemas barangnya dengan cemberut. Entah yang keberapa. kalinya Dia harus pindah. Dari Jakarta ke Jogja lalu ke Makassar dan kali ini dia

1 Curahan Hati Sebatang Pohon Jati

Suara alunan piano terdengar begitu lembut

Dari jarak sepuluh meter bisa kukenali siapa lelaki yang duduk menundukkan kepalanya dan bertumpu pada lengannya yang ia letakkan di atas lutut.

Fiction. John! Waktunya untuk bangun!

ayahku selalu mengajarkan bahwa kita harus selalu menghormati orang yang lebih tua. Ambillah sendiri. Kau kenapa nak? Sepertinya ada masalah?

Marwan. Ditulis oleh Peter Purwanegara Rabu, 01 Juni :25


Pemilik jiwa yang sepi

Yarica Eryana. Destiny. Penerbit HKS

Hanya Lima. Penulis: Boy Candra, Dkk Copyright 2012 by Boy Candra. Desain Sampul: (Nuzula Fildzah) Editor: (Nuzula Fildzah)

Lucu memang.. Aku masih bisa tersenyum manis, melihatmu disana tertawa lepas bersamanya.

Not Just A Friendship, We Are Big Family

Sudah, kalian jangan bertengkar. Zaky mencoba melerai. Eh Bagaimana kalau kita membuka jasa konsultasi. Sahut Riski.

PROLOG. Wow, lihat! Dia datang. Kata Ronald sambil bersiul.

Anak laki-laki itu segera mengangkat kakinya. Maaf, ujarnya, sementara si anak

KOPI DI CANGKIR PELANGI..

oooooooo "Park Shinhye!!!!!"


Alifia atau Alisa (2)

CHAPTER 1. There s nothing left to say but good bye Air Supply

"Tapi mimpi itu inspirasi. Aku ragu untuk melangkah tanpa aku tau mimpiku."

Aku tau apa yang kau rasakan, John. Rumah ini adalah hasil jerih payah kita selama ini. Tapi aku tak mau John, jika harus tinggal disini lagi.

Ruang Rinduku. Part 1: 1

CINTA TANPA DEFINISI 1 Agustus 2010

AKU AKAN MATI HARI INI

Untuk Speakers, Okky Avianty, Januari-02. dan keponakan paling kepo sedunia. -Deniz Rausan Fikri.

Buku BI 3 (12 des).indd 1 16/12/ :41:24

Sebuah kata teman dan sahabat. Kata yang terasa sulit untuk memasuki kehidupanku. Kata yang mungkin suatu saat bisa saja meninggalkan bekas yang

Damar, apakah pada akhirnya mereka ini bisa benar-benar pulang?

AKHIR PERJALANAN. ( Kisah Tentang Kehidupan ) Aghana V Idents. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

(Cintaku) Bait Pertama. Angin senja begitu halus berhembus. Sore itu, di

Bagian 1 : Tak Kan Kubiarkan Kau Merebutnya Dariku!

It s a long story Part I

I NEED YOU. oh baby don t you know how much i love you. oh baby don t you know how much i miss you. oh baby don t you know it s true

"ne..cheonmaneyo" jawab Yunho mewakili DBSK sambil sedikit membungkuk.

Yang Mencinta dalam Diam

Bimo, Ra, Kenapa lagi sama calon lakimu itu duhai Syaqilaku sayang? godaku. Ojo ngenyeklah. Hahaha. Iya, iya. Bimo kenapa? Tadi aku nggak sengaja

Mr Knight, tadi Mr. Boyd menelepon untuk membuat janji temu di hari Jumat jam 2 siang. Apakah saya ada janji di hari itu?

Kecakapan Antar Personal

"INSECT POLITICS" By Anju Based on a Short Story "RANDEVU" Draft 2

Sang Pangeran. Kinanti 1

S a t u DI PAKUAN EXPRESS

"Apa begitu sulit untuk memulai hidup dengan seorang fotografer?" tanyanya saat aku

Sayang berhenti menangis, masuk ke rumah. Tapi...tapi kenapa mama pergi, Pa? Masuk Sayang suatu saat nanti pasti kamu akan tahu kenapa mama harus

TUGAS PERANCANGAN FILM KARTUN. Naskah Film Dan Sinopsis. Ber Ibu Seekor KUCING

Saya Sebenarnya Yang Pertama Masuk Dalam Katagori Anak Spesial Yang Terpadu Dalam Sistem Pendidikan Utama Di Australia. Saya Di Beri Penghargaan

Seorang pria menyelinap keluar dari balik pohon, dan Endra mengenalinya sebagai pemandunya, Lole.

DI BALIK DINDING. Apa ya, yang berada di balik dinding itu?, selalu dan selalu dia bertanya-tanya

Tidak Ada Ajahn Chan. Kelahiran dan Kematian

AMINAH. udah hampir setengah jam Aminah mengurung

Bab 5. Ringkasan. Dalam bab pertama yang berisi latar belakang penulisan skripsi ini, saya menjabarkan

Ayo, minum, katanya seolah mengajaknya ikut minum bersamanya.

CATATAN KECIL MASA SEKOLAH. dan cerita-cerita lainnya

Pada suatu hari saat aku duduk di bangku sudut sekolah, tiba-tiba seseorang menepuk pundakku dari belakang.

Sejatinya, semua manusia terlahir untuk dua hal, mendapatkan berita terbaik dan terburuk. Berita ini adalah sebuah misteri, ketika mereka terus

Stupid Love. June 21 st, 2013

CINTA 2 HATI. Haii...! Tiara terkejut, dan menatap pada pria itu. Pada saat itu, ternyata pria itu juga menatap kearah Tiara. Mereka saling menatap.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dalam video konser Super Junior bertajuk Super Show World Tour 1-5 banyak

HANYA KAMU BAB 1 AMANDA

Keberanian. Dekat tempat peristirahatan Belanda pada zaman penjajahan, dimulailah perjuangan nya.

Tips Menghadapi Wawancara 5 artikel/tulisan Saran-Saran Menghadapi Wawancara

SYAIR KERINDUAN. Genre: Puisi-puisi cinta, sahabat, keluarga semuanya tentang CINTA dan CITA-CITA.

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

I. Arga ( tentang Dia dan Dia )

ADDYANA. Finally Found You. Publisher. chasingtheturtle

Mungkin banyak yang berpikir, Ah kalo cuma kenalan doang, gue juga bisa.

2 NADIM SUNGKAR 6P DALAM KEHIDUPAN SMA. Copyright 2016 by Nadim Sungkar. Hak Cipta dilindungi oleh Undang-Undang All rights reserved

The Coffee Shop Chronicles

"Maafin gue Na, hari ini gue banyak melakukan kesalahan sendiri" Tutur Towi yang mengimbangi langkah Leana.

Kakek Sang Waktu Oleh: RIYN-QIS (Sholah Fariduddin)

Heart 119. Dan aku harap, kita tidak akan pernah bertemu. lagi.

Cinta, bukan satu hal yang patut untuk diperjuangkan. Tapi perjuangan untuk mendapatkan cinta, itulah makna kehidupan. Ya, lalu mengapa...

Lampiran. Ringkasan Novel KoKoro. Pertemuan seorang mahasiswa dengan seorang laki-laki separuh baya di pantai

A Y U R I A N N A. There s Something Between Us

Aku belajar bahwa tawa dan airmata bukan sesuatu yangg memalukan, Aku mau menjadi rajawali yang siap setiap saat melewati badai hidup dan tak akan

BAB V POLA KOMUNIKASI INTERPERSONAL PADA PARTISIPAN INDONESIA DALAM PERSEKUTUAN DOA SOLAFIDE

ROSE PAPPER AND BLOODY LILY Part 1

Loyalitas Tak Terbatas

Level 2 Pelajaran 12

Belajar Memahami Drama

1. Aku Ingin ke Bandung

Autis. Ardi Purnama Jati. Based on a Story by Ardi Purnama Jati

Mata ini sulit terpejam dan pendar-pendar rasa sakit di hati tidak dapat hilang menusuk dan menancap keras.

Surat Cinta Untuk Bunda Oleh : Santi Widiasari

LAMPIRAN RINGKASAN CERITA

Transkripsi:

Unerotic Saya sedang membaca sesuatu dari Google Search, membaca sebuah artikel dengan judul, How to be a smooth talker? Ini konyol, memang. Menghabiskan waktu dengan membaca artikel self-help di internet tak kusangka terasa semenyedihkan ini. Sebenarnya saya tak sudi membaca ini. Motivasi, aktualisasi diri, everyday wisdom, dan segala macam self-help bisnis yang diringkas untuk mengkonfirmasi pembacanya hingga merasa selalu ada yang harus diperbaiki dalam dirinya. Yang tak berbahagia, yang kurang positif, yang kurang cantik, dan yang tak segemilang manusia-manusia yang sering muncul di acara talkshow televisi, haruslah mulai untuk mencintai diri sendiri, percaya diri, dan gapailah cara hidup yang katanya ideal. Bullshit. Sialnya saya tetap membaca artikel-artikel itu sampai tuntas. Orang-orang terdekat saya, mereka semua bilang saya butuh bantuan. Saya butuh untuk membaca artikel-artikel sampah itu. Mereka bilang saya butuh untuk menjadi manusia yang percaya diri dan pandai berbicara. Seakan-akan mulut yang selalu bersuara dianggap sebagai kualitas intelegensi nomor satu bagi kebanyakan orang. Terkadang saya bilang persetan. Terkadang dengan berat hati saya memang merasa sedikit butuh. Orang yang mulutnya pandai membual ternyata lebih sering mendapatkan hidup yang mudah. Saya bukan orang yang pandai berucap dan bercuap. Saya tidak tau caranya. Atau mungkin saya tau, tapi tidak benar-benar bisa mengingatnya ketika bertemu banyak manusia. Otak saya selalu membiarkan diri saya berkata-kata seperlunya. Terlalu banyak manusia membuat lidah saya kelu, bukan karena malu, hanya saja seringkali terlalu banyak stimulasi sosial yang terasa tidak perlu. Seperti saat ini misalnya. Saya terjebak di antara kerumunan banyak orang yang sedang merayakan sesuatu, merayakan pernikahan teman dekat saya. Sejenis teman yang bisa membunuh saya jika saya tak hadir di pernikahannya. Hei, kenapa kau meragukan bahwa saya mempunyai teman, tentu saja saya mempunyai teman. Sedikit memang jumlahnya, tapi sedikit teman

itu sempurna. Hanya teman-teman yang saya perlukan dan memerlukan saya. Itu sempurna. Menurutku. Tapi bukan berarti saya dengan otomatis merasa berbahagia hadir di pernikahannya. Ini adalah salah satu momen yang tidak benar-benar saya pahami apa maksudnya. Merayakan pasangan yang senggama-nya dilegalisasi. Bukan jenis perayaan yang saya senang hadiri. Tapi sudahlah, saya sudah terlanjur ada di sini. Saya bisa melihat begitu banyak manusia-manusia berpakaian rapi dan mahal di dalam gedung ini, masing-masing membentuk kelompok dan membicarakan banyak hal. Membicarakan berat badan misalnya, kamu gemukan ya sekarang. Jumlah anak, anak sudah berapa?. Pekerjaan terakhir, lagi ngerjain apa sekarang?. Entah mereka benar-benar peduli terhadap satu sama lain atau hanya pura-pura peduli. Yang saya tahu semuanya harus serba bersuara. Tersenyum dan terbahak, baik artificial maupun tidak, yang terpenting adalah semuanya harus saling berdengung agar tidak menjadi canggung. Saya tidak merasa nyaman. Benar-benar tidak nyaman. Orang-orang seringkali bilang bahwa saya ini introvert. Sebutan halus bagi kepribadian kelas dua. Kelas dua karena dunia yang saya huni seperti sekarang ini tampak lebih menyayangi orang-orang yang berkepribadan serba bising. Yang bisa membicarakan hampir segala hal. Yang bisa mengadu seberapa lama bisa saling membicarakan omong kosong. Tak heran bukan jika saat ini semakin banyak orang yang bercuap tanpa menggunakan otak. Saya seringkali merasa sesak jika harus menghirup udara yang dipenuhi oleh percakapan yang tak saya butuhkan. Jadi saya lebih senang bersembunyi seperti ini, bermain-main dengan Google Search. Lalu saya akan membiarkan orang-orang di dekat saya menganggap saya aneh. Menuduh saya tak bahagia. Mengira saya tak punya teman (saya punya teman, percayalah). Juga memandang saya rendah karena saya tidak melakukan effort untuk berpura-pura peduli pada dunia. Ah, ini dia, ada sebuah artikel lagi, judulnya How to convert from introvert to extrovert 7 steps (with pictures)? Semakin konyol. Semua informasi tentang merubah kepribadian disulap menjadi hanya 7 langkah lalu berharap bisa merubah kepribadian secara instan (dan with pictures ). Semua hanya dalam satu halaman sehingga tampak mudah, padahal kenyataannya berpindah kepribadian itu bisa jadi lebih sulit dari berpindah agama. Meski dibombardir dengan tuntutan untuk berubah menjadi sesuatu yang ideal, khususnya di mata sosial, orang-orang tetap hampir selalu berkata Jadilah diri sendiri! Harus berubah sekaligus harus jadi diri sendiri. Tak pernah konsisten.

Jadi diri sendiri pun sebenarnya tidak benar-benar menolong orang seperti saya untuk bertahan hidup. Berpura-pura seringkali lebih berguna. Lagipula saya tidak benar-benar mengerti apa maksudnya jadi diri sendiri. Kita tidak pernah bisa benar-benar original. Kau merasa original? Manusia tak pernah menjadi sesuatu yang original. Jadi diri sendiri, diri sendiri yang mana? Sepertinya kita punya topeng yang berbeda-beda untuk setiap orang dan situasi yang kita hadapi. Oh tidak, tiba-tiba seorang wanita melangkah menghampiriku. Kulit sawo matang dan rambut ikal itu, sepertinya saya pernah melihatnya. tapi saya tak ingat namanya siapa. Dia terlihat akan menyapa saya. Taruhan, dia pasti akan menanyakan kabar saya. Hei, apa kabar? tanya wanita itu riang. Sangat riang. Riang yang berlebihan. Benar bukan, dia menanyakan kabar saya. Oh hai saya baik Baik? Mengapa saya bilang bahwa saya baik? Tentu saya tidak sedang merasa baik di tempat ini. Mengapa semua orang hampir selalu memiliki jawaban seperti itu dalam kondisi bagaimanapun. Mengapa saya hampir selalu memiliki jawaban seperti itu dalam kondisi bagaimanapun. Sebenarnya saya lebih ingin menjawab, Saya tidak ingat pernah berteman dengan anda atau fuck you and leave me alone tapi saya lebih memilih untuk berpura-pura baik karena sudah saya bilang berpura-pura seringkali lebih berguna. Jarang keliatan ya, kemana aja? dia bertanya kembali, tetap dengan senyumnya yang riang. Ok, darimana saya harus mulai merunut kemana saja saya pergi. Rumah. Kantor. Coffeeshop. Rumah. Kantor. Grocery Store. Damn, hidup saya membosankan. Kerja ucap saya ditambah usaha untuk menarik bibir saya agar saya tampak tersenyum lebar. Wajah bahagia. Dengan wajah antusias wanita itu kembali bertanya, Oya, kerja apa sekarang? Kenapa wanita ini tiba-tiba tertarik untuk tau tentang hidup saya, memangnya kalau saya beritahu dimana saya bekerja lalu dia akan membantu saya menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan saya? Tidak kan. Mengapa dia menanyakan sesuatu yang tidak perlu, mengapa dia mengira saya senang diberi pertanyaan-pertanyaan, mengapa oh ya ya ya saya harus mengaplikasikan apa yang sudah saya baca tentang How To Be Talkative Yang saya ingat adalah:

1. don t be shy 2. step out of your comfort zone 3. throw out something random Saya dokter. jawab saya Saya bukan dokter tentu saja. Saya tidak merasa malu mengucapkannya, saya keluar dari comfort zone saya, dan saya mengucapkan sesuatu yang random, dengan berbohong. Saya berhasil menjadi talkative. Wow, dokter apa? ucapnya semakin antusias Dokter bedah ucapku dengan cepat Ah ini menyenangkan. Serius? Ya Wow Dia mengangguk. Saya mengangguk, lebih banyak anggukan, dan lebih cepat. Mengapa wanita itu hanya mengucapkan wow, apakah dia tau saya berbohong? apakah dia tak tertarik lagi pada saya? Saya harus bagaimana? Apakah oh, kembali ke langkah-langkah How to be talkative 4. Tell Anecdotes Saya bisa bedah hidungmu, agar tidak terlihat aneh. Saya tertawa. Canggung. Wanita itu tidak. Apa maksudmu aneh? Hidungmu 5. Don t forget to smile. Saya tersenyum. Lebar. Dia pergi meninggalkan saya dengan pandangan yang tak menyenangkan. I m screwed. Jangan-jangan saya bukan introvert. Mungkin saya ini ternyata orang jahat, mungkin saya hanya tidak terlalu peduli pada manusia, mungkin saya tidak terlalu butuh manusia, mungkin saya hanya lebih merasa megah tanpa adanya orang lain, or maybe because I am. I am, myself, is enough.

Atau mungkin saya hanya butuh membaca kembali artikel-artikel di google, seperti How to be a warm person How to be compassionate How to give a fuck Hmmh Bosan. Sebaiknya saya pulang lebih awal. Ah tidak-tidak, jangan lagi, kumohon, ada yang mendekatiku lagi. Dia pasti akan menanyakan tentang kabar saya lagi dan saya akan mengulangi kebodohan-kebodohan saya lagi. Hei ucapnya. Seorang wanita berkulit sawo matang kedua, namun matanya lebih besar. Saya suka wanita bermata besar. Namun saya tak lantas memutuskan untuk berbincang-bincang dengannya. Dia memandangku, mengharapkan saya membalas sapaannya. Sial. Baiklah, saya akan menjawab sapaannya. Siapa yang tahan berdiam diri dengan tatapan mata seindah itu. Hei, selamat siang, saya harap anda tidak akan membuka percakapan dengan saya karena anda tidak akan senang berbicara dengan saya. Saya bukan orang baik dan saya memiliki low self-esteem, low confidence, anxiety, anger, envy, depressed mood, neurotic. jawab saya Saya membaca gejala-gejalanya di internet. Self diagnose - self medication. Damn, I could have every disorder symptom every time I read about psychology article on the internet. Wanita itu tampak terhenyak sejenak, namun pandangannya tak lepas dari mataku. Dia kemudian membuka mulutnya dan berkata, Let s get married. Maaf? ucapku dengan spontan seakan-akan hampir tersedak. Menikah? dia menawarkan. Tidak, terimakasih. Kenapa? Wanita ini gila! Finally!

Saya tak tau harus berkata apa. Mungkin saya harus mengulangi saja perkataan saya sebelumnya. Saya bukan orang baik, dan saya memiliki low self-esteem, low confidence, anxiety, anger, envy, depressed mood, neurotic. It s ok. ucap wanita di depanku itu. Hening. Benar-benar hening. Saya melihat orang-orang di dalam gedung masih saling berbincang satu sama lain namun saya tak mendengar apapun selain detak jantung saya sendiri. Really? Ya, perfect. Baiklah. Menikah? Menikah. Dan suasana di gedung itu kembali ramai. Saya kembali mendengarkan suara orang-orang di sekitar saya yang masih berbincang berbasabasi. We re gonna make a big family. ucap wanita yang saya tak tau namanya itu Not too big, I hope. balas saya Dia tersenyum. Dan saya mulai merasa hidup tak lagi terlalu buruk untuk dijalani. Dan tiba-tiba saya tersadar bahwa ternyata saya sedang berada di depan cermin. Sendirian dengan rambut yang berantakan dan sedikit berminyak. Ah, saya belum berangkat kemanapun. Pernikahan teman saya baru akan dimulai nanti di malam hari. Semoga temanku itu tak punya waktu untuk memikirkan pembunuhan terhadap sahabatnya yang tak hadir di hari istimewanya karena sepertinya saya kembali memutuskan untuk tidak berangkat kemanapun hari ini. Anju 12-02-14