ANALISA DAN DESAIN MODEL SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS ISLAM INDRAGIRI. Muh. Rasyid Ridha

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISA DAN DESAIN SISTEM. pertama kali dilakukan yaitu menganalisis kebutuhan sistem. Di dalam tahapan

Bab III. Perancangan Sistem

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Use Case Diagram dan Activity Diagram. Selain itu juga pada analisis ini akan

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

Rancang Bangun Sistem Informasi Perpustakaan pada Universitas X

BAB III. Analisa Dan Perancangan

DISKRIPSI PEKERJAAN. tahapan penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut.

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. merupakan pondasi untuk setiap pengembangan berikutnya. Analisis sistem dilakukan dengan sasaran sebagai berikut :

BAB III METODE PENELITIAN. penulisan dan penyusunan dalam laporan ini, metode tersebut adalah :

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. manual. Manual di sini mempunyai arti bahwa belum adanya sebuah sistem yang

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan yang ada sebagai dasar untuk membuat sebuah solusi yang

Analisa Pengembangan Penjadwalan Convention Center STIKOM Bali berbasis web

Bab IV. HASIL DAN ANALISIS

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. membawa kartu Perpustakaan. Siswa memilih buku atau koleksi yang akan

Bab III. PERANCANGAN SISTEM

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB 1 PENDAHULUAN. persiapannya lebih singkat. E-Learning menjawab semua tantangan tersebut.

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang manual, yaitu dengan melakukan pembukuan untuk seluruh data dan

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

datang ke perpustakaan Perpustakaan Anggota Perpustakaan mencari/memilih buku memberi bukti peminjaman meminjam buku Petugas Perpustakaan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI RENTAL MOTOR DENGAN MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. 2. Analisa permasalahan dan perancangan sistem

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

Bagian ini menjelaskan tahap pertama uji coba yaitu mengekstraksi obyek (entitas) utama yang terdapat dalam data uji dokumen.

DESIGNED UP INFORMATION SYSTEMS LIBRARY IN TAMAN BACAAN MASYARAKAT NUSANTARA SEKETI

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMESANAN PAKET PERNIKAHAN PADA CV. SABILLAH MANDIRI JAKARTA

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen - komponen yang diperlukan untuk menganalisis

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 3 BAYAT

Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Perpustakaan SMP N 275 Menggunakan Net Beans Dengan Database Berbasis My SQL

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1 Alat dan Bahan Alat

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

Bab 3. Metode Perancangan

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dilakukan oleh perusahaan untuk mengembangkan usahanya.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. atau bagian yang terintregasikan melalui sistem yang dipakai untuk. pengolahan, penyusunan dan pelayanan koleksi yang mendukung

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. digunakan dalam tahap analisis sistem ini yaitu metode pengembangan waterfall.

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI E-COMMERCE PADA RUMAH SONGKET PUSAKO MINANG PANDAI SIKEK

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. saya mendapatkan tugas dan ditempatkan pada Bagian Tata Usaha dalam hal ini

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. yang lama dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi dan System Flow,

DFD (DATA FLOW DIAGRAM)

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Perpustakaan sekolah merupakan faktor penunjang dalam proses belajarmengajar,

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. PT. INKA menggunakan prosedur pembuatan work instruction (WI) secara

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. 4 kali dalam 1 minggu sesuai dengan kesepakatan penulis dengan pihak sekolah,

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. komentar dari user lain. Microblogging juga merupakan media pertukaran informasi

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III CARA DAN METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. perpustakaan dengan alamat dokumen database,

ANALISIS PERANCANGAN APLIKASI PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMA NEGERI 1 KALIREJO DENGAN MENGGUNAKAN WEB MOBILE

DAFTAR ISI. Halaman ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... x

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

APLIKASI WAREHOUSE MANAGEMENT SYSTEM BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP & MYSQL

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA SURAT PERSETUJUAN BERLAYAR DI KANTOR UNIT PENYELENGGARA PELABUHAN KELAS III KUALA GAUNG.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

Gambar 4.1 Flowchart

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. diambil pada bagian administrasi PT TAMBANGAN RAYA PERMAI. Selain

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. suatu sistematika penelitian. Adapun urutan langkah penelitian dalam

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. praktik di CV. Dwitunggal Abadi, ada beberapa cara yang telah dilakukan, ditampilkan dalam web yang akan dibangun.

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN

SISTEM INFORMASI PENJUALAN ONLINE SEPATU PADA TOKO STARS SHOP MEDAN

BAB I Pendahuluan Latar Belakang

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. fungsional dan persiapan untuk perancangan implementasi, menggambarkan

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBINAAN PANTI ASUHAN PADA PANTI ASUHAN MUHAMMADIYAH TEMBILAHAN. Abdur Rahim

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

Gambar 4.1 Menu List Anggota Menu Anggota Menu ini adalah menu yang di gunakan untuk Insert, Update, Delete, dan Read Data.

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN. Daftar Account Customer. Pesan LOGIN GAGAL! Ulangi Lagi. Input Booking Service. Simpan Data ke Database. Cetak Nota Boking Service

SISTEM INFORMASI PENERIMAAN BERKAS USUL KENAIKAN PANGKAT PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

Transkripsi:

ANALISA DAN DESAIN MODEL SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS ISLAM INDRAGIRI Muh. Rasyid Ridha Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitasi Islam Indragiri (UNISI) Jl. Propinsi, Parit 1 Tembilahan Hulu, Tembilahan, Riau, Indonesia Email : rasyid4sky@gmail.comm ABSTRAK Keadaan sistem informasi perpustakaan yang ada di Universitas Islam Indragiri sudah menggunakan pemrograman web based akan tetapi anggota perpustakaan belum dapat melihat dan melakukan proses meminjam koleksi buku secara online. Aplikasi ini hanya menampilkan informasi aturan simulasi perpustakaan secara umum. Sehingga perlu dilakuka analisa dan desain sistem informasi perpustakaan yang sesuai dengan misi perpustakaan UNISI, yaitu memberikan pelayanan maksimal kepada pengguna perpustakaan, baik pengguna internal maupun eksternal perpustakaan, dengan memberikan pelayanan secara online sehingga koleksi yang ada pada perpustakaan dapat diakses kapan saja dan dimana saja tanpa terpengaruh jarak, ruang dan waktu yaitu dengan memanfaatkan teknologi jaringan internet, maka tujuan ini dapat direalisasikan dengan membangun infrastruktur yang mendukung akses internet. Jika dibandingkan dengan Sistem Desktop, Sistem Web Base tidak memiliki batasan waktu dan tempat untuk mengaksesnya. Maka dari itu perlu adanya sebuah rancangan sistem perpustakaan yang baru. Pada penelitian ini hanya melakukan analisis dan perancangan model sistem informasi perpustakaan, belum dilakukannya implementasi sistem perpustakaan. Maka dari itu penelitian ini hanya bertujuan untuk analisis dan perancangan model sistem perpustakaan. Kata Kunci: Desain Model, Perpustakaan, Universitas Islam Indragiri. 1 PENDAHULUAN Aplikasi pengolaan data Perpustakaan Kampus Universitas Islam Indragiri yang keadaan sistemnya sudah menggunakan pemrograman web based akan tetapi anggota perpustakaan belum dapat melihat dan melakukan proses meminjam koleksi buku secara online. Aplikasi ini hanya menampilkan informasi aturan simulasi perpustakaan secara umum. Sehingga perlu dilakuka analisa dan desain sistem informasi perpustakaan yang sesuai dengan misi perpustakaan UNISI, yaitu memberikan pelayanan maksimal kepada pengguna perpustakaan, baik pengguna internal maupun eksternal perpustakaan, dengan memberikan pelayanan secara online sehingga koleksi yang ada pada perpustakaan dapat diakses kapan saja dan dimana saja tanpa terpengaruh jarak, ruang dan waktu yaitu dengan memanfaatkan teknologi jaringan internet, maka tujuan ini dapat direalisasikan dengan membangun infrastruktur yang mendukung akses internet. Jika dibandingkan dengan Sistem Desktop, Sistem Web Base tidak memiliki batasan waktu dan tempat untuk mengaksesnya. Membangun sistem informasi untuk mengelola sistem perpustakaan kampus adalah sangat layak dimana perpustakaan memiliki fungsi sebagai sumber informasi sarana pendidikan, pembelajaran, penelitian pengabdian masyarakat dan rekreasi sehingga perpustakaan dituntut untuk terus mengembangkan dan meningkatkan layanannya. 2 TINJAUAN PUSTAKA Konsep Sistem Informasi Menurut Davis dalam (Kadir, 2003) informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini dan saat mendatang. 23

Suatu sistem dapat terdiri dari sistem-sistem bagaian (subsystems). Sebagai misal, sistem komputer dapat terdiri dari subsistem perangkat keras dan subsistem perangkat lunak. Masing-masing subsistem dapat terdiri dari subsistem-subsistem yang lebih kecil lagi atau terdiri dari komponenkomponen. Subsistem perangkat keras (hardware) dapat terdiri dari alat masukan, alat pemroses, alat keluaran dan simpanan luar. Dengan kata lain suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja membentuk satu kesatuan, (Hartono, 2005). Davis mengemukakan dalam (Minarni dan Saputra, 2011) Sistem informasi adalah suatu sistem didalam sebuah organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan data transaksi harian yang mendukung operasi dan bersifat manajerial dan kegiatan strategis yang diperlukan bagi pihak luar tertentu. Perpustakaan berurusan dengan menyimpan dan melestarikan aneka koleksi warisan budaya bangsa, dan mengelolanya secara efektif sehingga kelak dapat ditelusuri dan didayagunakan(nasir dan Pailin, 2010). Dalam pedoman Standar Nasional Indonesia (SNI) Bidang Perpustakaan definisi dari perpustakaan adalah suatu institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak atau karya rekam secara proffesional dengan sistem baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi, kultural, dan rekreasi. Pengertian perpustakaan dapat dilihat dari dua hal yakni dari segi gedung dimaksudkan adalah suatu bangunan atau gedung atau ruangan yang disediakan untuk menyimpan buku-buku dan bahan bacaan lainnya seperti majalah, jurnal, surat kabar-surat kabar, dan lain. Perpustakaan dari segi koleksi merupakan sekumpulan atau koleksi bahan cetakan yang diatur dan dikelola untuk tujuan-tujuan seperti penelitian maupun bahan bacaan. 3 METODOLOGI PENELITIAN Metode penelitian merupakan suatu cara yang digunakan untuk memperoleh data dan informasi yang lengkap, sehingga dalam penyelesaian masalah dapat dilakukan dengan maksimal. Maka dalam hal ini perlu dilakukan penyederhanaan struktur dan dimensi guna mempermudah dalam interprestasi dari seluruh data atau informasi yang ada. Kerangka Kerja (Frame Work) Penelitian Kerangka kerja (frame work) adalah prosedur kegiatan mulai dari awal sampai akhir penyelesaian penelitian ini. Kerangka kerja yang dimaksud merupakan langkah-langkah yang akan dilakukan dalam rangka penyelesaian permasalahan-permasalahan yang akan dibahas. Frame work penelitian ini digambarkan pada gambar 1 berikut: Mengidentifikasi Masalah Analisa Permasalahan Mempelajari literatur yang berkaitan dengan Penelitian Mengumpulkan Data yang Dibutuhkan Perancangan Model Gambar 1 Kerangka Kerja (Frame Work) Penelitian 4 PEMBAHASAN DAN IMPLEMENTASI Pembahasan 4.1.1 Problem Analysis Langkah-langkah yang dilakukan dalam pengembangan sistem informasi perpustakaan Universitas Islam Indragir diataranya adalah: 24

a) Memahami masalah, Mencoba memahami masalah yang ada, bahwa saat ini perpustkaan online UNISI Belum mampu menyediakan pelayanan peminjaman buku secara online, dan belum terjangkaunya akses yang sama yang didapat masyarakat secara umum. b) Menganalisa Masalah dan Peluang : Masalah yang ada ternyata tidak lengkapnya kebutuhan system informasi yang ada saat ini, untuk itu harus dibuat pengembangan system informasi perpustakaan UNISI c) Menganalisa Proses Bisnis : Ketika Sistem Informasi Perpustakaan ini telah dikmebangkan, maka mahasiswa dan masyarakat akan lebih mudah melakukan transaksi pinjam-pengembalian, sehingga menghemat biaya operasional dan menghindari antrian panjang di perpustakaan d) Menetapkan Tujuan Pengembangan Sistem : Tujuan pengembangan Sisfo perpustakaan ini adalah untuk memudahkan transaksi pinjam-pengembalain serta update status buku terbaru bagi mahasiswa, dan masyarakat umum e) Mengupdate atau merevisi Rencana Project : Tim Pengembang Perpustakaan UNISI melakukan perubahan/revisi berdasarkan request dari owner f) Mengkomunikasikan Perubahan Rencana Proyek kepada Sistem Owner dan system : Setelah semua analisa dan pemahaman masalah dicapai, maka Tim Pengembang Perpustakaan UNISI Melaporkan dan meminta persetujuan kepada owner /Rektor Universitas Islam Indragiri 4.1.2 Requirement Analysis Langkah-langkah yang dilakukan dalam Requarement Analysis dalam perancangan sistem informasi ini diataranya adalah: 1) Mengidentifikasi dan mengekspresikan requirement (keperluan) Pengembang Perpustakaan UNISI mendata/mengidentifikasi keperluan yang dibutuhkan dalam pengembangan sisfo Perpustakaan UNISI. 2) Memprioritaskan sistem requirement (keperluan sistem). 3) Mengupdate atau merevisi rencana project. 4) Mengkomunikasikan Rencana Projek Kepada Sistem Owner dan Sistem User 4.1.3 Logical Design Langkah-langkah yang dilakukan : 1) Menstrukturkan Fungsional Requirement (Kebutuhan), Sistem informasi perpustakaan yang diusulkan sudah mampu melakukan peminjaman buku secara online, mencetak laporan kepustakaan seperti laporan anggota, peminjaman, dan lapporan data buku. 2) Membuat Prototipe dan Fungsional Requirement (Kebutuhan), Dalam pengembangan sistem informasi ini kebutuhan yang diperlukan adalah perangkat komputer lengkap dengan jaringan dan akses internetnya. Kemudian dalam perancangan digambarkan dengan model diagram UML dan juga pemodelan Konvensional seperti Konteks, DFD dan ERD. 3) Memvalidasi Fungsional Requirement (Kebutuhan), Tahapan ini dilakukan untuk memvalidasi kebutuhan-kebutukan yang diperlukan dalam pengembangan sistem informasi perpustakan ini, sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan waktu dan anggaran. 4) Mendefinisikan Test Case untuk Menguji kebenaran Prototipe, Pada tahapan ini dilakukan test case untuk project sistem perpustakaan yang akan dibangun, agar terjadi kesesuaian antara perencanaan dan pelaksanaan project nantinya. Implementasi Berdasarkan analisa yang telah dilakukan sebelumnya, maka kami mengusulkan sebuah sistem yang bisa diproyeksikan dengan Use Case sebagai yang akan dijelaskan berikut ini: Use Case Model Diagram Tabel 1 No. ACTOR PERAN 1 Pustakawan Melayani calon anggota perpustakaan yang melakukan pendaftaran 2 Admin Mengelola sistem informasi peminjaman koleksi pustaka sistem perpustakaan 3 Masyarakat Melakukan pendaftaran, melihat koleksi buku ke sistem informasi perpustakaan 25

4 Melakukan peminjaman dan pengembalian koleksi pustaka ke sistem informasi perpustakaan Use Case Model Diagram Tabel 2 Use Case No. ACTOR USE CASE 1 Pustakawan 1. Mengelola Data User 2. Melayani 2 Admin 1. Mengelola Data User 2. Mengelola Data Master 3. Melayani 3 Masyarakat 1. Melakukan 2. Melihat Koleksi Pustaka 4 1. Meminjam 2. Mengembalikan uc Bisnis Proses Sistem Perpustakaan Melihat Koleksi Pustaka Mengelola Data Master Admin Masyarakat Melakukan «include» Mengelola Data User Meminjam «include» Melayani Mengembalikan «include» Pustakawan Gambar 2 Use Case Model Diagram Dapat dilihat bahwa model Use Case Diagram dalam sistem perpustakaan ini ada empat entitas yang dapat berinteraksi dengan sistem. Dan proses atau aktifitas yang terjadi ada tujuh yang di gambarkan dalam bentuk Case (kasus). Untuk keterangan akan dijelaskan sebagaimana berikut: Tabel 3 Use Case Nartive Melihat Koleksi Pustaka Use case ID 1 Masyarakat melakukan akses ke sistem perpustakaan online dapat masuk dan Mengakses Sistem perpustakaan online Use Case ini menggambarkan kegiatan actor dari setiap kepentingannya Typical Course of Event Action System Respone 1. Melihat Koleksi Perpustakaan 2. Tampilkan informasi koleksi perpustakaan 26

Alternate Courses Jika permintaan dari actor sudah selesai maka proses selanjutnya dapat dilakukan telah dapat mengakses sistem Menampilkan Halaman utama dalam sistem menurut masing-masing bagian actor Melakukan Use case ID 2 Masyarakat melakukan proses perndaftaran dapat masuk dan Mengakses Sistem perpustakaan online Use Case ini menggambarkan kegiatan actor dari setiap kepentingannya Typical Course of Event Action System Respone 1. Data-data calon anggota 2. Validasi data calon anggota Alternate Courses Jika data dari actor sudah valid maka proses selanjutnya dapat dilakukan telah dapat mengakses sistem Menampilkan Halaman utama dalam sistem menurut masing-masing bagian actor Mengelola Data Master Use case ID 3 Admin harus memasukkan User Name dan Password terlebih dahulu, masuk sebagai admin melakukan penginputan data buku dan data anggota Use Case ini menggambarkan kegiatan actor mengisi data-data buku dan data anggota Typical Course of Event Action System Respone 1. Pilih Menu input data 2. Menampilkan menu data buku, dan form entrinya 3. Pilih Menu input data 4. Menampilkan Form input data Alternate Courses Jika data yang di masukkan benar maka sistem akan menyimpan data, sedangkan jika salah maka sistem akan membatalkan data. Berhasil melakukan penginputan data. Menampilkan halaman utama input data Mengelola Data User Use case ID 4 Admin, Pustakawan melakukan inputan menerima informasi mengenai calon anggota Use Case ini menggambarkan kegiatan actor menerima informasi dan menginputkan informasi mengenai data calon anggota Typical Course of Event Action System Respone 1. Pilih menu 2. Menampilkan Form 27

Alternate Courses 3. Mendaftarkan 4. Memvalidasi data anggota Jika data dari actor sudah valid maka proses selanjutnya dapat dilakukan Berhasil menambahkan masyarakat sebagai anggota perpustakaan Menampilkan halaman utama Melayani Use case ID 5 Admin, Pustakawan melakukan inputan menerima informasi mengenai anggota,buku dan peminjaman serta pengembalian buku Use Case ini menggambarkan kegiatan actor menerima informasi dan menginputkan informasi mengenai data anggota dan buku serta peminjaman Typical Course of Event Action System Respone 2. Menampilkan menu 1. Pilih menu Peminjaman dan Menu Alternate Courses - Berhasil melihat menu Menampilkan halaman utama Meminjam Use case ID 6 harus memasukkan id dan juga data mendapat validasi dari sistem informasi perpustakaan untuk proses selanjutnya Use Case ini menggambarkan kegiatan actor menerima validasi sistem selanjutnya Typical Course of Event Action System Respone 1. Pilih menu 2. Menampilkan data jenis buku 3. Input data anggota dan data peminjaman 4. Validasi yang dilakukan oleh sistem Alternate Courses Pilih Batal untuk keluar dari sistem informasi perpustakaan Berhasil merequest data buku Menampilkan halaman utama Mengembalikan Use case ID 7 harus memasukkan id dan juga data mendapat validasi dari sistem informasi perpustakaan untuk proses selanjutnya Use Case ini menggambarkan kegiatan actor menerima validasi sistem selanjutnya Typical Course of Event Action System Respone 1. Pilih menu 2. Menampilkan form pengembalian 3. Input data pengembalian 4. Validasi yang dilakukan oleh sistem 28

Alternate Courses Pilih Batal untuk keluar dari sistem informasi perpustakaan Berhasil merequest pengembalian Menampilkan halaman utama Proses Modeling Dekomposisi Sistem 0 Perpustakaan Online UNISI 1.0 Kelola Data User 2.0 Kelola Data Master 3.0 Pelayanan 1.1 2.1 Input Data 3.1 Peminjaman 2.2 Input Data 3.2 Gambar 3 Dekomposisi Sistem Agar pembangunan sistem dapat dilakukan dengan mudah maka dalam penelitian ini digambarkan bentuk dekomposisi sistem yang sebelumnya juga sudah dijelaskan pada use case diagram. Context Diagram ADMIN Data Master, Data, Data Peminjaman, Data PUSTAKAWAN Info. Data Master Info., Info. Peminjaman, Info. Data, Data Peminjaman, Data Info., Info. Peminjaman, Info. Info Data Info. Peminjaman, Info Perpustakaan Online UNISI Info Data Perpustakaan MASYARAKAT ANGGOTA Hak Akses User Account Gambar 4 Context Diagram Selain dari model use case diagram, konteks diagram juga dapat digunakan sebagai acuan dalam pembangunan sistem, karena dalam konteks diagram juga memperlihatkan bentuk sistem perpustakaan secara keseluruhan yang dapat dibangun. 29

Data Flow Diagram (DFD) Proses-proses ataupun aktifitas-aktifas yang terdapat sistem informasi perpustakaan ini juga digambarkan dalam bentuk Data Flow Diagram, hal ini bertujuan mempermudah pihak pengembang atau programmer untuk pembangunan sistem. a) DFD Level 1 Data ADMIN Informasi 1.0 Mengelola Data User Input data pustaka Input data user/anggota Informasi 2.0 Mengelola Data Master Tb_ User account Username, password 3.0 Pelayanan ANGGOTA Informasi pustaka Gambar 5 DFD Level 1 b) Kompleksitas DFD Level 2 MASYARAKAT Data lengkap/user Account Informasi data Perpustakaan 1.1 Info. Data anggota PUSTAKAWAN Info. ADMIN Informasi data anggota 2.1 Input Data Info. Peminjaman Info. Peminjaman, 3.1 Peminjaman Info. Peminjaman Hak Akses, Request peminjaman Data Informasi data buku 2.2 Input Data Tb_ Info. ANGGOTA Hak Akses, Request 3.2 Info. Info. Gambar 5 Kompleksitas DFD Level 2 Data Modeling Data modeling sekilas memperlihatkan adanya hubungan atar tabel yang digunakan pada sistem informasi perpustakaan ini, model diagramnya dapat dilihat sebagaimana berikut: 30

ID_ (PK) Nama Alamat No_telp Status ID_ (PK) Judul Pengarang Penerbit Tahun_Terbit Tb_ Melakukan Di Lakukan Physical 1. Physical DFD ID_Pinjam (PK) ID_ (FK) ID_ (FK) Tgl_Pinjam Tgl_Kembali Denda Gambar 5 Data Modeling Admin melakukan penambahan data buku PHP & MySQL 2.1 Input Data --------------- PHP&HTML Insert Table Admin melakukan penambahan data anggota PHP & MySQL ADMIN 2.1 Respon Input Data Permintaan dan memberikan --------------- informasi PHP&HTML tentang anggota Insert PHP&MySQL MySQL, MySQL, Tb_ Respon Permintaan dan memberikan informasi tentang buku PHP&MySQL Respont Respont Permintaan PHP&MySQL Admin melakukan Proses PHP & MySQL 3.2 --------------- PHP&HTML Melakukan Pelayanan Pustaak dengan memilih menu Pelayanan Pustaka PHP & Mysql Pustakawan melakukan Proses PHP & MySQL Respont Admin melakukan Konfirmasi pendaftaran PHP & Mysql PUSTAKAWAN Update Table Respon Permintaan dan memberikan informasi Peminjaman PHP&MySQL Pustakawan melakukan proses Peminjaman PHP & MySQL Read Table Pustakawan melakukan Konfirmasi pendaftaran PHP & Mysql 3.1 Peminjaman --------------- PHP&HTML Insert Table MySQL, Pustakawan melakukan proses Peminjaman PHP & MySQL Melakukan Proses pengembalian Pada Form Pemngembalian PHP & Mysql 1.1 --------------- PHP&HTML Masyarakat mengunjungi website Sistem Informasi Perpustakaan untuk Melakukan pendaftaran PHP & MySQL MASYARAKAT Melakukan Pencarian Jenis /Peminjman Pada Form Peminjaman PHP & Mysql dengan melakukan login terlebih dahulu ANGGOTA Gambar 5 Physical DFD Physical DFD memperlihatkan bentuk sistem informasi perpustakaan yang akan dibangun. Pada model ini memperlihatkan setiap interaksi atau flow yang terjadi. Selain itu juga model ini memperlihatkan bahwa sistem ini dapat dibangun dengan menggunakan PHP dan HTML dan database yang digunakan yaitu MySql. Physical DFD ini merupakan implementasi dari logical DFD model yang di rancang pada sistem informasi perpustakaan ini. 2. Physical ERD 31

PK ID_ (Char 10) Nama (Char 30) Alamat (Char 50) No_telp (Char 13) Status (Char 15) PK Tb_ ID_ (Char 10) Judul (Varchar 120) Pengarang (Varchar 35) Penerbit (Varchar 35) Tahun_Terbit (Char 15) PK FK FK ID_Pinjam (10) ID_ (Char 10) ID_ (Char 10) Tgl_Pinjam (Char 15) Tgl_Kembali (Char 15) Denda (Number) Gambar 5 Physical ERD Physical ERD menggambarkan model interaksi atau implementasi dari Logical DFD yang telah dibahas sebelumnya, artinya physical DFD memperlihatkan bentuk relasi antar tabel dengan memperlihatkan atribut, dan primery key dan kunci kandidat yang lain. Dan berikut ini merupakan ilustrasi dari physical ERD: 5 PENUTUP Kesimpulan ID_ Primery Key Nama Alamat 210145 Riky Pekanbaru 210110 Januar Pekan Baru 210104 Victor Medan ID_Pinjam ID_ ID_ Primery Key Foreign Key Foreign Key P10514 210145 B01222 P10515 210145 B01987 P10521 210110 B01043 P10533 210104 B01221 Tb_ ID_ Primery Key Judul_ Pengarang B01022 Jaringan Komputer B01043 Pemerograman Java B01222 Analisa & Desain B01987 Manajemen Proyek B01221 Sistem Pakar Berdasarkan hasil penelitian diperoleh sistem informasi perpustakaan dapat di terapkan pada Universitas Islam Indragiri dengan berbasis WEB. Sistem tersebut dapat mengacu pada rancangan model yang telah di bangun. Pembangunan rancangan model sistem informasi perpustakaan tersebut dilakukan setelah melakukan analisa sistem yang ada dan membandingkan dengan kebutuhan sistem yang akan dating. 32

Saran Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dengan mempertimbangkan kebutuhan sistem dan untuk mengatasi permasalahan yang ada maka diharapkan pada peneliti selanjutnya dapat mengembangkan dan mengimplementasikan hasil rancangan model sistem persustakan ini kedalam bentuk sistem yang sebenarnya. Karena penelitian ini hanya melakukan identifikasi, analisa dan perancangan model sistem perpustakaan secara sederhana saja. Belum dilakukannya pembangunan sistem. REFERENSI Hartono, J. (2005). Pengenalan Komputer. Yogyakarta: Andi. Kadir, A. (2003). Pengenal Sistem Informasi. Yogyakarta: ANDI. Minarni. (2011). Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Web Pada Politeknik Kesehatan Padang. Nasir. (2010). Analisis dan desain sistim informasi perpustakaan migrasi ke digital library. 33