2. Teori modernisasi juga didasarkan pada faktor-faktor nonmaterial sebagai penyebab kemiskinan, khususnya dunia ide dan atau alam pemikiran.

dokumen-dokumen yang mirip
TEORI MODERNISASI. Sebuah pendekatan dalam mempelajari pembangunan di negara berkembang. By Dewi Triwahyuni

Sebuah Pendekatan dalam Mempelajari Pembangunan di Negara Berkembang. By Dewi Triwahyuni

Teori juga membantu dalam memilih metode penelitian, menguji data, menarik kesimpulan, dan merumuskan tindak lanjut kebijaksanaan.

BAHAN KULIAH 10 SOSIOLOGI PEMBANGUNAN

Sosiologi Pembangunan

Teori Ketergantungan

Teori Ketergantungan

TEORI PEMBANGUNAN DUNIA KE-3 DALAM TEORI MODERNISASI SUB TEORI HARROD-DOMAR

Dr. Ir. Teguh Kismantoroadji, M.Si. Ir. Daru Retnowati, M.Si.

Asumsi dasar dari teori modernisasi mencakup:

BAB II KERANGKA TEORI. Teori ini lahir di tahun 1950-an di Amerika yang didorong para ilmuan sosial

RUANG KAJIAN PERUBAHAN SOSIAL DAN PEMBANGUNAN PENGARANG : SUWARSONO DAN ALVIN Y. SO. Oleh : Wahyu Ishardino Satries. Abstrak

Dr. Ir. Teguh Kismantoroadji, M.Si. Ir. Daru Retnowati, M.Si.

Dr. Ir. Teguh Kismantoroadji, M.Si. Ir. Daru Retnowati, M.Si.

DEPENDENCY THEORY (TEORI KETERGANTUNGAN)

Latar Belakang lahirnya Teori sebagai upaya:

Konsep dan Teori Pembangunan

TEORI UTAMA PEMBANGUNAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pandang yang berbeda oleh para ekonom. Boediono (1999) mengemukakan bahwa

Bab 5 PEREKONOMIAN TERBUKA

Pendekatan Historis Struktural

KETERGANTUNGAN DAN KETERBELAKANGAN. Slamet Widodo

PERTUMBUHAN EKONOMI,PERUBAHAN STRUKTUR EKONOMI, DAN KRISIS EKONOMI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Fani Nurlasmi Kusumah Dewi, 2013

Kurnia Ayu K 09/280257/EK/17295

BAB II KAJIAN PUSTAKA. tugas-tugas pada posisinya tersebut. Apabila kita berbicara tentang tugas-tugas

BAHAN KULIAH 7 SOSIOLOGI PEMBANGUNAN

Teori Struktural. Marxist (1) Teori Struktural. Marxist (2) Raul Prebisch. Teori Dependensi: Pendahulunya (1)

BAB I MEMAKNAI PEMBANGUNAN BERKEADILAN DAN BERKELANJUTAN

PENGANTAR EKONOMI PEMBANGUNAN

* Terdapat dua teori besar dalam ilmu social yang. 1. Teori struktural fungsionalisme, dan 2. Teori struktural konflik

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

XII KTSP & K-13. Kelas PERUBAHAN SOSIAL. A. Hakikat dan Karakteristik Perubahan Sosial. Tujuan Pembelajaran

Kegagalan Modernisasi Pembangunan di Indonesia (Sebuah Prespektif) Sofjan Alizar Sam 1 Abstrak

Teori-teori Alternatif dan Arti Pembangunan

BAHAN KULIAH 10 SOSIOLOGI PEMBANGUNAN

Konsep Dasar Ekonomi Pembangunan. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM

Mekanisme Perubahan Sosial.

BAB I PENDAHULUAN. panjang, dan pertumbuhan ekonomi merupakan fenomena penting yang dialami

TEORI-TEORI KLASIK PEMBANGUNAN EKONOMI

Teori ketergantungan.

Keseimbangan Ekonomi Empat Sektor. Oleh: Ruly Wiliandri, SE., MM

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan salah satu negara sedang berkembang di kawasan

Kondisi Ekonomi Pembangunan di Indonesia. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM

Teori Pertumbuhan Ekonomi

1) PERUB SELALU DISERTAI GUNCANGAN, KARENA BUD MATERI DITERIMA LEBIH CEPAT DP BUD NONMATERI

Negara Maju??? Negara Berkembang..??

TINJAUAN PUSTAKA. Pembangunan secara tradisional diartikan sebagai kapasitas dari sebuah

TEORI KETERGANTUNGAN DALAM KAJIAN GEOGRAFI. Nurhadi Jurusan Pendidikan Geografi Universitas Negeri Yogyakarta INTISARI

Para filsuf Eropa menyebut istilah akhir sejarah bagi modernisasi yang kemudian diikuti dengan perubahan besar.

Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional Tahun 1987 Ekonomi

BAB I PENDAHULUAN. Sehubungan dengan fenomena shock ini adalah sangat menarik berbicara tentang

Konsep Perubahan Sosial

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Pada bab terakhir dalam penulisan skripsi ini akan dituangkan kesimpulan

BAB I PENDAHULUAN. golongan yang berhubungan tetap dan mempunyai kepentingan yang sama.

Dr. Ir. Teguh Kismantoroadji, M.Si. Ir. Daru Retnowati, M.Si.

LINGKUNGAN EKSTERNAL. BAGIAN II Dasar Manajemen dan Bisnis

Lecture Paper. Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat. No. 11, Vol. I, 2012 SOSIOLOGI UMUM: PERUBAHAN SOSIAL DAN PEMBANGUNAN

BAB I PENDAHULUAN. menimbulkan penderitaan bagi masyarakat Korea. Jepang melakukan eksploitasi

BAB I PENDAHULUAN. minyak dunia yang turun, dollar yang menguat dan revolusi shale gas oleh Amerika

BAB I PENDAHULUAN. internasional tidak bisa lepas dari hal-hal yang sedang dan akan berlangsung di

BAB II STUDI KEPUSTAKAAN. Dalam bab ini akan diuraikan mengenai landasan teori yang menjadi dasar

ABSTRAK. Kata kunci: PDB, Kurs, Impor, Utang luar negeri

Perekonomian Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Arus globalisasi dan era pasar bebas akan menimbulkan persaingan

BAB I PENDAHULUAN. yang terakhir ini digunakan sebagai kounter indikator terhadap ukuranukuran

KARAKTERISTIK UMUM DAN STRUKTUR KEGIATAN EKONOMI NEGARA BERKEMBANG

BAB I PENDAHULUAN. sudut pandang teori ekonomi makro, salah satu tujuan pembangunan adalah

BAB I PENDAHULUAN. bakat, dan IPTEK beserta barang dan jasa yang dihasilkannya dapat dengan mudah

PERUBAHAN SOSIAL DAN DAMPAKNYA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Sebagai negara yang menganut sistem perekonomian terbuka,

BAB I PENDAHULUAN. Perekonomian dunia mengakibatkan perkembangan ekonomi Indonesia

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. diam, melainkan suatu proses yang tidak berhenti. Karena di dalam masyarakat

SISTEM EKONOMI INDONESIA

Universitas Sumatera Utara

B. TEORI KEUNGGULAN KOMPARATIF (COMPARATIVE ADVANTAGE)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Penduduk dunia terus bertambah, terutama di negara-negara berkembang.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Oleh: Hendry Wijaya, SE., M.Si.

MAKALAH PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA. Oleh

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu unsur utama dalam

Pengantar Ekonomi Pembangunan PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI

I. PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara yang menganut sistem perekonomian terbuka, hal ini

BAB II TEORI DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

LEMBARAN SOAL. 4. Berikut ini adalah indikator pembangunan ekonomi dan pertumbuhan ekonomi

SOSIOLOGI PEMBANGUNAN Oleh:V. Indah Sri Pinasti & Adi Cilik Pierewan Kode: Jenjang Sekolah: SMA T/P:3/3 BAB I PENDAHULUAN

Akar Kemiskinan dan Ketergantungan di Negara-negara berkembang Dalam Prespektif Strukturalis dependensia Oleh : Maimun Sholeh

Teori Tahap-Tahap Pertumbuhan Ekonomi Walt Whitman Rostow

SURVEI PERSEPSI PASAR

BAB I PENDAHULUAN. banyak diminati oleh para investor karena saham tersebut sangat liquid. Sahamsaham

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. ini merupakan sifat dasar masyarakat. Perubahan masyarakat tiada hentinya, jika

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH PENGANTAR EKONOMI ( Fakultas Ekonomi : Akuntansi / D3 ) KODE / SKS KD / 3 SKS

BAB II URAIAN TEORITIS

BAB IV LINGKUNGAN DAN BUDAYA ORGANISASI

I. PENDAHULUAN. jasa. Oleh karena itu, sektor riil ini disebut juga dengan istilah pasar barang. Sisi

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator untuk menilai

Sosialisme Indonesia

Transkripsi:

BAB III

1. Teori ini didasarkan pada dikotomi antara apa yang disebut modern dan tradisional. Modern merupakan simbol dari kemajuan, pemikiran yang rasional, cara kerja yang efesien, dst. 2. Teori modernisasi juga didasarkan pada faktor-faktor nonmaterial sebagai penyebab kemiskinan, khususnya dunia ide dan atau alam pemikiran. 3. Teori modernisasi biasanya bersifat a-historis. Hukum-hukumnya sering diaggap berlaku secara universal, dan dapat diberlakukan tanpa memperhatikan faktor waktu ataupun faktor tempat. 4. Faktor-faktor yang mendorong atau menghambat pembangunan harus dicari di dalam negara-negara yang bersangkutan.

1. Mordenisasi merupakan proses bertahap 2. Modenisasi juga dapat dikatakan sebagai proses homogenisasi 3. Mordenisasi kadang mewujud dalam bentuk lahirnya, sebagai proses Eropanisasi atau Amerikanisasi ata yang lebih dikenal dengan istilah bahwa modernisasi sama dengan barat. 4. Mordenisasi juga dilihat sebagai proses yang tidak bergerak mundur. 5. Modernisasi merupakan perubahan progresif 6. Modernisasi memerlukan waktu panjang. Evolusioner bukan revolusioner

Negara yang memproduksi hasil pertanian Negara yang memproduksi barang industri Negara2 miskin Negara2 kaya Terjadi hubungan dagang Result = Saling diuntungkan Negara2 pertanian Semakin tertinggal Negara2 Industri Semakin maju

Menghadapi kenyataan diatas, ada dua kelompok teori : 1. Teori-teori yang menjelaskan bahwa kemiskinan itu terutama disebabkan oleh faktor-faktor internal atau faktor-faktor yang terdapat di dalam negeri yang bersangkutan. Teori-teori yang termasuk didalam kelompok ini disebut Teori Modernisasi.

2. Teori-teori yang lebih banyak mempersoalkan faktor-faktor eksternal sebagai penyebab terjadinya kemiskinan di negara-negara tertentu. Kemiskinan terutama dilihat sebagai akibat dari bekerjanya kekuatan-kekuatan luar yang menyebabkan negara yang bersangkutan gagal melakukan pembangunannya. Teoriteori ini disebut Teori Struktural.

BEBERAPA TEORI MODERNISASI KLASIK :

TEORI HARROD DOMAR (Tabungan & Investasi) Masalah keterbelakangan adalah masalah kekurangan modal. Kalau ada modal, dan modal itu diinvestasikan, hasilnya adalah pembangunan ekonomi. Prinsipnya: Kekurangan modal, tabungan dan investasi menjadi masalah utama pembangunan

TEORI MAX WEBER (ETIKA PROTESTAN) Teori Weber mempersoalkan masalah manusia yang dibentuk oleh nilai-nilai budaya disekitarnya, terutama nilai-nilai agama. Etika Protestan yang dikemukakan Weber adalah cara bekerja yang keras dan sungguh-sungguh, lepas dari imbalannya, (materialnya).

TEORI DAVID McCLELLAND (DORONGAN BERPRESTASI ATAU N- ACH) McClelland terkenal dengan konsepnya: the need for achievement (kebutuhan atau dorongan untuk berprestasi) dan disingkat n-ach. Ia mengatakan, jika dalam suatu masyarakat ada yang banyak memiliki n- ach yang tinggi, dapat diharapkan masyarakat tersebut akan menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang tinggi

TEORI W.W. ROSTOW (Lima tahap Pembangunan) Rostow membagi proses pembangunan ini menjadi lima tahap: 1. Masyarakat tradisional 2. Prakondisi untuk lepas landas 3. Lepas landas 4. Begerak ke kedewasaan 5. Jaman konsumsi masal yang tinggi.

Rostow melihat perlunya kelompok wiraswastawan : yaitu orang-orang yang berani melakukan tindakan pembaruanpembaruan meskipun tndakan tersebut ada resikonya. Kondisi sosial yang melahirkan para wiraswastawan ini : 1. Adanya elit baru dalam masyarakat yang merasa diingkari haknya. 2. Masyarakat tradisional yang ada cukup lemah untuk memperbolehkan warganya mencari kekayaan atau kekuasaan politik sebagai jalan untuk menaikkan statusnya dalam masyarakat.

TEORI BERT F. HOSELITZ (Faktor-faktor Non ekonomi) Hoselitz menyebut faktor non ekonomi ini sebagai faktor lingkungan yang ianggap penting dalam proses pembangunan bagi Hoselitz, pembangunan membutuhkan pemasokan dari beberapa unsur: 1. Pemasokan modal besar dan perbankan 2. Pemasokan tenaga ahli dan terampil.

TEORI BARU MODERNISASI

Pengembangan : Hasil kajian baru teori modernisasi menghindari untuk memperlakukan nilai-nilai tradisional dan modern sebagai dua perangkat sistem nilai yang bertolak belakang. Tetapi saling mendukung. Teori baru modernisasi lebih mempertanyakan berbagai kemungkinan dan sebab mengapa seperangkat pranata sosial yang sama

Kajian baru teori modernisasi tidak lagi menjadikan barat sebagai satu2nya model. Teori baru modernisasi ini lebih memberikan perhatian pada faktor eksternal (lingkungan internasional) dibanding pada masa sebelumnya.

Tokoh-tokoh : Wong Siu-Lun Wiston Davis Michael R. Dove

Teori Mordenisasi Klasik Teori Mordenisasi Baru Persamaan keprihatinan Negara Berkembang sama Tingkat analisa Nasional sama Variabel Pokok Faktor internal : nilai-nilai budaya-pranata sosial sama Konsep pokok Tradisional dan Modern sama Implikasi Kebijakan Modernisasi memberikan manfaat positif sama Perbedaan Tradisi Sebagai penghalang pembangunan Faktor positif pembangunan Metode Kajian Abstrak dan Konstruksi Tipologi Studi kasus & analisa sejarah Arah Pembangunan Garis lurus & menggunakan USA sebagai model Berarah dan bermodel banyak Faktor ekstern dan Konflik Tidak memperhatikan Lebih memperhatikan

Sebuah Pendekatan dalam Mempelajari Pembangunan di Negara Berkembang

Berdasarkan perkembangannya, maka Teori Dependensia dikategorikan :

SEJARAH LAHIRNYA Jika Teori Modernisasi cenderung menjadikan negara2 maju/industri sebagai model pembangunan, sebaliknya teori dependensia mewakili suara negara-negara pinggiran untuk menentang hegemoni, politik, budaya dan intelektual dari negara maju. Teori ini lebih merupakan jawaban atas kegagalan program Komisi Ekonomi Perserikatan Bangsabangsa untuk Amerika Latin (KEPBBAL) di awal 1960-an.

Teori Modernisasi: Bahwa kesalahan terletak pada keterlambatan negara2 melakukan modernisasi Teori Struktural MENOLAK Lahirnya teori2 struktural Teori Struktural beranggapan bahwa kemiskinan yan terdapat di negara2 dunia ketiga yg mengkhususkan diri pada produksi pertanian adalah akibat dari struktur perekonomian dunia yang eksploitatif negara yg kuat kepada negara yang lemah, sehingga surplus negara2 dunia ketiga beralih ke negara industri maju

Teori ketergantungan memiliki dua induk: Studi-studi empiris tentang pembangunan di negara-negara pinggirian Nuasannya pada pedekatan ekonomi liberal Tokoh terkemuka Paul Presbisch Teori-teori tentang Imperialisme dan Kolonialisme Kental pengaruh pemikiran-pemikiran Marxis Contoh Paul Baran

PAUL PRESBISCH : Industri Substitusi Impor Menurut Prebisch adanya pembagian kerja secara internasional membuat negara-negara di dunia melakukan spesialisasi produksinya sehingga terciptalah dua kelompok: negara pusat (industri) dan negara pinggiran (pertanian) Nilai tukar barang industri dengan barang pertanian menyebabkan defisit yang makin lama makin besar pada neraca perdagangan

Defisit anggaran tersebut dijelaskan dari beberapa hal: Hukum Engles : bahwa pendapatan yang meningkat menyebabkan prosentase konsumsi makanan terhdap pendapatan justru menurun. Negara-negara industri sering melakukan proteksi terhadap hasil pertanian mereka sendiri, sehingga sulit bagi negara pertanian untuk mengekspornya kesana. Kebutuhan akan bahan mentah bisa dikurangi sebagai akibat dari adanya penemuan-penemuan teknologi baru yang bisa membuat bahan-bahan mentah sintetis. Hal ini semakin memperkecil jumlah ekspor dari negara2 pinggiran.

Perdebatan tentang Imperialisme dan Kolonialisme: 1. Kelompok teori yang menekankan idealisme manusia dan keiinginanya untuk menyebarkan ajran Tuhan. TEORI GOD 2. Kelompok teori yang menekankan kehausan manusia terhadap kekuasaan, untuk kebesaran pribadi maupun kebesaran masyarakat dan negaranya. TEORI GLORY

3. Kelompok teori yang menekankan pada keserakahan manusia, yang selalu berusaha mencari tambahan kekayaan, yang dikuasai oleh kepentingan umum. TEORI GOLD Ketiga hal tersebut yang mendorong manusia untuk melakukan kolonialisme dan imperialisme.

Elemen Perbandingan PERSAMAAN Teori Modernisasi Klasik Fokus Perhatian (keprihatinan) Pembangunan dunia ketiga sama Teori Dependensi Klasik Metode Sangat abstrak perumusan model-model Sama Sama Dwi Kutub struktur teori Tradisional dan Modern (maju) Sentral (metropolis) dan pinggiran (satelit) PERBEDAAN Warisan teoritis Teori evolusi dan Fungsionalisme Program KEPBAL dan Marxis ortodoks Sebab keterbelakangan Faktor dalam Faktor luar Hubungan Internasional Saling menguntungkan Merugikan negara dunia ketiga Masa depan dunia ketiga Optimis Pesimis Kebijaksanaan pembangunan (Pemecahan masalah) Lebih mendekatkan keterkaitan dengan negara maju Mengurangi keterkaitan dengan negara sentral revolusi sosialis