SEPTEMBER, SURAT TERAKHIR

dokumen-dokumen yang mirip
tugasnya masing-masing, wartawan-wartawan dilarang keras mendekat, memotret maupun masuk kedalam apartemen. Korban tewas kira-kira pukul sebelas

Kisah Kasus. 3 Detektif Dadakan

Sayang berhenti menangis, masuk ke rumah. Tapi...tapi kenapa mama pergi, Pa? Masuk Sayang suatu saat nanti pasti kamu akan tahu kenapa mama harus

ZAIM YANG PENYAIR KE ISTANA

Indonesian Beginners

Juli Milik kita. Aku sudah sampai depan RS Margono. siap. menunggu. engga usah kaget, aku bisa. menit aku sampai, tunggu ya mas

CINTA SEMU (PUTIH ABU-ABU)

Yui keluar dari gedung Takamasa Group dengan senyum lebar di wajahnya. Usaha kerasnya ternyata tak sia-sia. Dia diterima berkerja di perusahaan itu

Hidup ini singkat bagiku! Kebahagian saat ini hanyalah sementara, tak mudah bagiku untuk menjalani hidup normal layaknya sebagai manusia biasa.

*Satu Jam Saja* -satu-

Kisahhorror. Fiksi Horror #1: A Midnight Story. Penerbit Dark Tales Inc.

"BOLA DAN CINTA" TRI ISTANTO S1TI-07

Bab 1. Awal Perjuangan

Kehidupan itu terlalu penuh dengan kebahagian bagi orang yang menyadarinya Tommy membaca kalimat terakhir dari sebuah novel yang diterbitkan melalui

Bintang Pembuka. Kepada orang-orang yang tidak pernah naik keatas atap rumahnya untuk sekedar melihat betapa indahnya bintang-bintang.

Love has its own Story

Bayangan Merah di Laut dan Tempat Untuk Kembali:

Hai Cindy selamat ya sudah jadi anak SMU Suara yang sudah tak asing lagi baginya.

TILL DEATH DO US PART

Aku memeluk Ayah dan Ibu bergantian. Aroma keringat menusuk hidungku. Keringat yang selama ini menghiasi perjuangan mereka membesarkanku. Tanpa sadar

SAHABAT PERTAMA. Hari Senin pagi, Lisha masih mandi. Padahal seharusnya ia sudah berangkat sekolah.

IZINKAN AKU MENYAYANGIMU

Anam Rufisa. Catatan Anak Kelinci. Penerbit. Ana Monica Rufisa

IBU - seorang ibu beranak 1 berumur 30 tahun, berkulit putih, rambut hitam pendek - berjalan menuju sebuah BUKU.

3. Sekitar pukul 18.00, kakak korban meminta Isak untuk tidak tidur di rumahnya karena takut akan didatangi lagi oleh Anggota Yalet.

AKHIR PERJALANAN. ( Kisah Tentang Kehidupan ) Aghana V Idents. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

Sebuah kata teman dan sahabat. Kata yang terasa sulit untuk memasuki kehidupanku. Kata yang mungkin suatu saat bisa saja meninggalkan bekas yang

Sample Upload. Perjalanan 60 hari

Penerbit BLUE RABBIT

(Aku Melihatnya & Dia Melihatku)

Untuk sebuah kehidupan singkat penuh ilusi serta latihan SGV, Ayesha Nadya Muna & Bintang jatuhku -Dimas Arif Firlando

HARDI ALUNAZA SD. Toga Wisuda Untuk Ibu. (Kumpulan Cerpen)

Chapter 1. Baik, selagi kalian mencatat, saya absen.

S C A T T E R. Diterbitkan atas kerjasama melalui nulisbuku.com

Apa Aku Bukan. Manusia?

Pantang Menyerah. Nasution 1. Zahra Kalilla Nasution Rigen Pratitisari Bahasa Indonesia 13 September 2011

hijau tuanya, jam tangannya dan topinya. Ia sempat melihat Widya masih sedang membuat sarapan di dapur dekat kamar mandi. Dan pada saat kembali ke

membentak-bentak mereka apabila mereka tidak melakukan hal-hal yang Riani inginkan. Semua pelampiasan amarahnya kepada semua orang selalu dia tujukan

BigPut. FINDING the LOST PRECIOUS MEMORIES

BAB I SOSOK MISTERIUS. Vanessa Putri, Vanessa Putri? Bu Ria memanggil nama itu lagi.

Tiga Belas Ribu Empat Ratus Lima Puluh Rupiah

Fiction. John! Waktunya untuk bangun!

ayahku selalu mengajarkan bahwa kita harus selalu menghormati orang yang lebih tua. Ambillah sendiri. Kau kenapa nak? Sepertinya ada masalah?

Di unduh dari : Bukupaket.com

JUDUL FILM: Aku Belum Mati tapi Tidak Hidup

Tresno Bapak. Saya menghabiskan hari pertama untuk keliling kota bersama Big Bro, maklum

PETUNJUK TEKNIS MASA ORIENTASI KAMPUS (MOKA) REMA UPI 2010

Presiden Republik Indonesia, Menimbang : bahwa perlu diadakan peraturan untuk melaksanakan Undang-undang No. 19 tahun 1956.

Selesai mandi, istri keluar kamar mandi. Tubuhnya ditutupi handuk. Sambil mengeringkan rambut menggunakan handuk, istri berjalan menuju meja rias.

BAB I MANUSIA BISA TUMBUH SAYAP

Presiden Republik Indonesia,

Arif Rahman

TATA TERTIB STUDI PENGENALAN DAN SIMULASI AKTIVITAS KAMPUS X (SPESIVIK X) A. TATA TERTIB SPESIVIK

SHIN HAIDO THE FINNEGANS SHADOWS #1. Penerbit FD Company IVAN DE FINNEGAN

Maaf, Ki. Kamu salah paham selama ini. Kiama benar-benar tidak paham kalimat yang diucapkan Rifan. Bagaimana mungkin dia salah paham, jika perhatian

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa perlu diadakan peraturan untuk melaksanakan Undang-undang No. 19 tahun 1956.

HANYA KAMU BAB 1 AMANDA

Pahat Hati Andi Tenri Ayumayasari

ZAIN LULU EL-KAMEL. Aku Mencintaimu Karena Allah. a novel by:

Kisah Dari Negeri Anggrek

SERAPIUM PUNYA CERITA

CINTA TELAH PERGI. 1 Penyempurna

Teruntuk. Seluruh keluarga, kawan, serta mereka yang bersikap baik dan romantis kepadaku.

Gambar tersebut adalah sebuah hati, ditengah-tengahnya terdapat sebuah gedung dan disamping kiri gambar tersebut ada angka satu besar sekali.

Teguh masih mengintip

CINTA 2 HATI. Haii...! Tiara terkejut, dan menatap pada pria itu. Pada saat itu, ternyata pria itu juga menatap kearah Tiara. Mereka saling menatap.

Puzzle-Puzzle Fiksi. Inilah beberapa kisah kehidupan yang diharapkan. menginspirasi pembaca

Menjalani Hukuman 85

Mungkin mereka tidak akan menemuiku, ujarku dalam hati.

Kilat masih terus menyambar dan menyilaukan mata. Cahaya terangnya masuk melalui celah-celah jendela dan ventilasi udara. Suara petir terus menderu

Well, aku rasa tidak ada yang salah.

Dwi Ferlina PERI PALSU. Penerbit NulisBuku.com

SATU ada yang tertinggal

Wonderheart ditinggali oleh manusia-manusia yang memiliki kepribadian baik. Tidak hanya itu, hampir semua dari mereka nampak cantik dan

TUGAS PERANCANGAN FILM KARTUN

TERPERANGKAP. merakitkata.blogspot.com

bab 2 satuan pengukuran waktu tema makanan dan kesehatan

STRATEGI PELAKSANAAN 1 (SP1) PADA KLIEN DENGAN KEHILANGAN DAN BERDUKA. No. MR : 60xxxx RS Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor

TEMAN KESUNYIAN BUKU PUISI BAGUS EKO SAPUTRO

TATA TERTIB PESERTA DIDIK SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG SEKOLAH UNGGUL Tahun Pelajaran 2017/2018

Chapter 01: What will you do to protect me?

PANITIA MALAM KEAKRABAN FORUM MAHASISWA SURAKARTA (FORMASKA) PURWOKERTO Sekretariat: Grendeng, Purwokerto Utara CP:

IVANA PAULINE HANDOJO. -ie- JEJAK SAPU TANGAN. nulisbuku.com

BAB III ASAL USUL MUALLAF DAN MOTIVASINYA MASUK ISLAM

Sinar yang Hilang. Ketika Takdir Menyapa 1

A Y U R I A N N A. There s Something Between Us

AZAN PERTAMA DENDY. (Penulis : IDM)

semoga hujan turun tepat waktu

BERITA DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : 25 TAHUN 2005 SERI : E PERATURAN BUPATI MAJALENGKA NOMOR : 25 TAHUN 2005 TENTANG

23 April 2013 Introduction

KETENTUAN PAKAIAN SERAGAM UNTUK SISWA SMK NEGERI 1 TANAH GROGOT TAHUN PELAJARAN 2016/2017

HARDI ALUNAZA SD. Januari Dua Dimensi. (Goresan Cerita Cinta Sahabat Bintang)

Sahabat Terbaik. Semoga lekas sembuh ya, Femii, Aldi memberi salam ramah. Kemarin di kelas sepi nggak ada kamu.

TATA TERTIB PESERTA DIDIK SEKOLAH UNGGUL SMA NEGERI 1 LUBUK ALUNG

Buah Kejujuran Putri Amanda Karimatullah LL

Transkip Wawancara. a. VP Manager department HR & GPA

Cinta itu bukan tentang diri sendiri tapi tentang dia, yang kau sayangi Cinta itu bukan cinta sebelum kau berani mengungkapkannya

kantor baru Pelangi Kelabu

LAPORAN KONSELING INDIVIDUAL

INFORMATIC LOGIC PROGRAMMING CONTEST

Transkripsi:

GILANG FIRMANDA SEPTEMBER, SURAT TERAKHIR Diterbitkan secara mandiri melalui Nulisbuku.com

September, Surat Terakhir Oleh: Gilang Firmanda Copyright 2015 by Gilang Firmanda Penerbit Nulisbukucom www.nulisbuku.com Desain Sampul: Gilang Firmanda Diterbitkan melalui: www.nulisbuku.com 2

September Polisi polisi masih meramaikan suasana salah satu rumah di perumahan elit itu. Mereka melingkari pagar rumah itu dengan garis garis polisi, rumah itu sudah Nampak seperti sebuah kado yang yang diiasi pita pita kuning yang bertuliskan POLICE LINE : DON NOT ACROSS. Wartawan dari berbagai media massa memadati bagian luar dari rumah tersebut. Mereka penasaran untuk segera mengungkap tragedi yang sebenarnya di rumah itu, tapi tak ada satupun dari pemburu berita itu yang diperbolehkan masuk. Hal itu terkait belum selesainya penyelidikan serta pengumpulan bukti bukti yang ada di rumah itu. Ungkap seorang polisi saat dimintai keterangan oleh beberapa media. 3

Yang jelas terdapat 3 korban di dalam rumah ini, kami belum bisa mengumumkan siapa saja yang menjadi korban. Kami harap penyidikan bisa selesai malam ini sehingga saudara saudara sudah bisa mendapatkan berita selengkapnya besok. Ungkap polisi itu lagi sambil berjalan masuk ke dalam rumah. Wartawan wartawan masih mengejarnya tapi usaha mereka terhalangi oleh barikade polisi di depan pagar. Di dalam rumah keadaan begitu sunyi meskipun banyak orang di dalamnya. Mereka dengan fokus dan penuh konsentrasi tinggi meneliti tiap tiap sudut di rumah besar itu untuk mencari bukti bukti baru. Seorang polisi muda bernama Yordan memasuki kamar utama. Dia mengamati keadaan sekeliling.terdengar suara air yang mengucur dari dalam kamar mandi. Yordan langsung saja mendekati pintu kamar mandi dan mengetuknya. Mbak putri? 4

Yordan memanggil putri seraya mengetuk pintu kamar mandi. Tidak ada jawaban, yordan mengetuk lagi, kali ini dengan suara yang sedikit lebh lantang. Maaf mbak, nama saya Yordan. Saya ditugaskan untuk menemani mbak dan segera membawa mbak putrid keluar dari rumah. Terdengar bahwa putri sedang mandi menggunakan shower. O iya mas, tunggu saya lagi mandi. Putrid berbicara agak keras menjawab Yordan agar suaranya tidak kalah keras dengan suara desiran air yang keluar dari shower. O iya mbak, saya tunggu di luar. Yordan membalikkan badannya, dia berjalan menuju pintu kamar sambil melihat kondisi tempat tidur yang berantakan. Disitu ada sesuatu yang menarik perhatian Yordan. Sebuah buku yang nampaknya adalah diary. 5

Dia ambil buku itu dan benar itu adalah sebuah buku harian milik Putri, terdapat sebercik darah di buku itu. Putri adalah anak dari korban yang memiliki rumah ini. Kedua orang tuanya tewas terbunuh tadi malam. Putri yang shock mengurung diri di dalam kamar ini dari tadi pagi. Pihak yang berwajib segera menelpon pamannya untuk membawa putrid, namun karena suatu kendala pamannya tidak diperbolehkan memasuki TKP tempat putrid berada. Oleh karena itu Yordan ditugasi atasannya untuk menjemput putri dan mengantarkannya ke pamannya. Yordan membaca buku harian itu, berharap mendapat sebuah bukti baru tentang kasus ini. Dia membaca catatan harian putrid dari hari kedua di bulan September. 6

Rabu, 2 September 2009. Pagi ini aku terlambat sekolah lagi untuk kesekian kalinya. Kali ini Bu Arsiyah yang menjadi guru piketnya. Saat semua siswa yang terlambat disuruh berbaris, Bu Arsiyah berjalan dari ujung kanan barisan sampai ke kiri ujung barisan. Dia melihat satu per satu siswa yang terlambat sambil sedikit menggelengkan kepala. Ada 11 siswa yang terlambat hari ini, 3 anak kelas XII yaitu aku, Roni dan Fajar. Sedangkan sisanya anak kelas 1 dan 2 yang tidak aku kenal. Aku berada di urutan no 7 saat berbaris. Ya, aku kira angka 7 selalu membawa keberuntungan bagi setiap orang. Tapi sepertinya tidak ada pengaruhnya bagiku kali ini. Bukan suatu kebetulan aku bisa berada di urutan nomer 7 dalam barisan. Sebenarnya, aku tadi berbaris paling ujung sebelah kiri. Namun, cepat cepat kuhitung dari urutan nomer 7 dari ujung kanan. Urutan nomer 7 ditempati oleh seorang cewek juga. Aku tidak mengenalnya. Tapi, dilihat dari sepatu hitamnya yang mengkilat, kaos kaki putih sampai betisnya yang borokan, roknya 7

yang sangat mini, seragam yang menyelimuti badan besarnya ketat tanpa badge nama, rambut yang baru saja dibonding dan dikuncir kuda serta bando pinknya. Aku sedikit bisa menebak kalau dia adalah anak kelas 2. Aku langsung menyuruh dia bergeser, sehingga aku sudah berada di urutan no 7. Bu Arsiyah kini memandangku. Jika dengan siswa lain yang terlambat dia hanya sedikit menggeleng geleng, kini saat tiba giliran dia menatapku kepalanya bergeleng geleng dengan jelas dan terus menerus seperti boneka anjing di mobilku yang kepalanya terus menerus bergeleng geleng. Bukan hanya itu, tangan kurusnya dilipatkan ke dada sambil menatapku dengan pandangan yang tidak biasa. Kamu ini sudah kelas 3, sebentar lagi lulus, masih saja terus terusan terlambat! Well, aku mengaggap kata kata itu sebagai jaminan kelulusanku. Soalnya dia bilang kalau aku sebentar lagi lulus. Wow! Ternyata Bu Arsiyah diam diam mempunyai bakat meramal 8

dan sanggup untuk memotivasi anak didiknya. Standing Applause deh. Bukan hanya sampai disitu, Bu Arsiyah bahkan sangat perhatian dengan kesehatan serta ketahanan fisik siswa siswinya. Sehingga, supaya kami semua yang terlambat semangat untuk tidak lagi terlambat, beliau menyuruh kami keliling lapangan upacara yang juga merangkap sebagai lapangan bola, juga merangkap sebagai lapangan basket, merangkap pula sebagai lapangan voli dan merangkap sebagai tempat latihan beladiri itu, sehingga kadang kadang bukannya pada latihan tapi malah pada berantem rebutan lapangan. Bu Arsiyah yang berkerudung manis (wekk) dan baik hati itu menyuruh kami mengelilinginya sebanyak 3 kali hingga jika kami kehausan, kami tidak perlu repot repot beli air karena keringat masing masing dari kami cukup untuk memberi minum sekitar 2 kelas. Selesai parade keliling lapangan kontroversi tersebut, kami diperbolehkan untuk masuk ke kelas masing masing setelah sebelumnya ada 9

acara seminar nonformal mendadak yang pembicaranya diisi oleh Bu Arsiyah dengan judul Cara agar termotivasi untuk tidak terlambat. Masuk dalam kelas seperti masuk dalam sebuah acara konser besar dan kita adalah bintangnya. Setiap mata tertuju pada kita. Aneh juga kalau diliatin seantero temen gw di dalam kelas. Well, cuek aja. Aku duduk dan memandangi guruku yang kadang terlihat seperti Romi Rafael sedang melakukan atraksi hipnotisnya. Kita disuruh memandanginya secara seksama. Lalu dia mengucapakan kata kata yang menurutku adalah sebuah sugesti hingga akhirnya dia menggoreskan spidol hitamnya di papan tulis dan kita disuruh meresapi apa yang dia tulis hingga kita akhirnya jatuh tertidur mendengar suara guru guru yang bergantian masuk kelas dan melihat tulisan yang mereka tulis hingga kita masuk dalam alam bawah sadar kita dan menyuruh kita memasuki alam rileksasi kitalebih dalam, lebih dalam dari sebelumya... TIDAK!!!! 10