(Difference of Students Achievement Using Double Loop Problem Solving Model and Problem Based Learning Model on The Human Respiration System)

dokumen-dokumen yang mirip
Key words : talking stick, flip chart, system excretion in human

Key words : direct observation, indirect observation, ecosystem. Abstrak

System Concepts) ABSTRACT

Keywords: Cooperative Model, Student Teams Achievement Division (STAD) and Two Stay Two Stray, mind mapping, the digestive system in human.

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY

(Studi Eksperimen di Kelas VII SMP Negeri 1 Salopa) Abstract

(The Influence of Creative Problem Solving Learning Model by Video Media to The Student Achievement on The Material Environmental Pollution.

Sariyani, Purwati Kuswarini, Diana Hernawati ABSTRACT

(The Influence of Based Inquiry Learning Model Type of Guided Inquiry to The Students Learning Achievement on Ecosystem) ABSTRACT

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TIPE GROUP RESUME

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE SCRIPT

Rahayu Siti Fatonah, Purwati Kuswarini Suprapto, Romy Faisal Mustofa

ABSTRACT. : Mnemonic learning model students human excretion system subject learning achievement. ABSTRAK

(The Influence of Cooperative Learning Model Type of Question Student Have toward Students Learning Achievement on Excretion System Subject) ABSTRACT

Cici Wijayanti*) Purwati Kuswarini Suprapto*) Faculty of Educational Science and Teacher s Training Siliwangi University ABSTRACT

Keywords: Student Result learning, cooperative learning mode, kancing gemerincing type, and talking stick type.

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PICTURE AND PICTURE

(The Influence of Advance Organizer Learning Model Based Concept Map on Students Learning Achievement in Human Excretion Subject) ABSTRACT

Ema Susanti Purwati Kuswarini Suprapto

Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair and Share dan Jigsaw II

PADA SUB KONSEP SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA

SKRIPSI RANI APRIYANI

PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA KONSEP SALING KETERGANTUNGAN DALAM EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 16 TASIKMALAYA JURNAL

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING

(THE DIFFERENCE OF THE STUDENTS RESULT OF LEARNING PROCESS USE GUIDED INQUIRY MODEL AND FREE INQUIRY ON THE ENVIROMENTAL CHANGES)

Keywords: Problem Based Learning (PBL), chart media, graphic chart media, respiration system in animals

(The Influence of Cooperative Learning Model Teams Games Tournament Type to The Student Learning Result on Human Excretion System)

Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Divisions

Ikeu Dwi Astuti*) Purwati Kuswarini Suprapto*)

Influence of Cooperative Learning Type Snowball Throwing

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Talk Write Pada Konsep Ekosistem di Kelas VII SMP Negeri 3 Cibalong Kabupaten Tasikmalaya JURNAL

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SYNERGETIC TEACHING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN

Komalasari, Purwati K Suprapto, Ai Sri Kosnayani

Siva Fauziah, Purwati Kuswarini Suprapto, Endang Surahman

Cooperative Learning Model Group Investigation And Learning Together Type, Students Achievement, Ecosystem.

Perbedaan Hasil Belajar Siswa Yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Course Review Horay

PERBEDAAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING

Abstract. Keywords: Creative Problem Solving and Problem Based Learning as learning model. Abstrak

(The Influence of Cooperative Learning Model Type Structured Numbered Heads on Students Learning Result in Excretion System Material)

1. Pendahuluan Penggunaan variasi model pembelajaran sangatlah penting dalam suatu pembelajaran untuk mempermudah siswa dalam proses belajar

Difference of Student Learning Using The Discussion Groups and Class Discussion on Cooperative Learning Model, Type of Everyone is Teacher Here

Anggarini Puspitasari* ) Purwati Kuswarini* )

Arinil Haq, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani ABSTRACT

Neng Siti Nur Afifah., Edi Hernawan, Drs.M.Pd., Suharsono, M.Pd. ABSTRACT

(The Influence of Problem Based Learning (PBL) Model with Process Skills Approach to Increase The Student s Achievement)

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP RESUME

Ai Dina, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani

Yosi Febrianti*) Purwati Kuswarini Suprapto*)

Ayu Nopiasari, Purwati Kuswarini Suprapto

Ulpiyaturahmah, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani ABSTRACT

Delia Amas Triana, Edi Hernawan, Romy Faisal Mustofa ABSTRACT

JURNAL. Sarjana Pendidikan pada Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi Tasikmalaya

Nourma Izmi, Purwati Kuswarini Suprapto, Ai Sri Kosnayani ABSTRACT

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE ASSURANCE, RELEVANCE, INTEREST, ASSESSMENT, SATISFACTION

Ika Sartika, Purwati Kuswarini, Diana Hernawati ika.sartika.unsil.ac.id

Lia Nuraeni, Purwati Kuswarini, Suharsono

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE QUESTION STUDENT HAVE (QSH) PADA KONSEP EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 5 TASIKMALAYA JURNAL

Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Divisions

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE WORD SQUARE DENGAN INDEX CARD MATCH

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEBAK KATA TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN MAKANAN PADA MANUSIA

Elin Ismayati, Purwati Kuswarini Suprapto, Suharsono ABSTRACT

Anisa Nabilasari, Purwati Kuswarini Suprapto, Diana Hernawati

Abstract. Keywords: the students result of study, Approach, contextual.

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA DIBANTU MEDIA ANIMASI DAN MEDIA POWERPOINT PADA KONSEP SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA

Devi Alvia H. Endang Surahman Suharsono

THE APPLICATION OF COOPERATIVE TEACHING MODEL COOPERATIVE SCRIPT TYPE IN HUMAN RESPIRATION SYSTEM

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA KONSEP EKOSISTEM

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Index Card Match

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY PADA KONSEP EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 15 KOTA TASIKMALAYA JURNAL

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJRAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING

Anisa Nur Utami*) Purwati Kuswarini*)

Devi Nur Afriliani H. Endang Surahman Suharsono

Abstract. Keyword : Cooperative learning model, picture and picture, charta media, powerpoint media, human digest

Anna Pertiwi, Purwati Kuswarini Suprapto

Abstract. Key word : problem based learning model, approach and environment concepts, ecosystem.

JURNAL. BUDI RACHMAT KURNIAWAN, HERNAWAN

PERBEDAAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING

Asep Rahman, Purwati Kuswarini Suprapto, Romy Faisal Mustofa

Abstract. Keyword : Learning result, Experiment Method. Abstrak

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COURSE REVIEW HORAY YANG DIBANTU MEDIA POWER POINT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI EKOSISTEM

Absract. Key words: students result of learning, expository learning strategy, contextual teaching learning strategy. Abstrak

The Influences of Science Technology Society (STS) Model Learning to Student Result Learning on Pollution Environment Material

Nurul Fahmi, Edi Hernawan, Diana Hernawati ABSTRACT

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN FIELD TRIP PADA KONSEP PENCEMARAN LINGKUNGAN DI KELAS VII SMP AMANAH MUHAMMADIYAH KOTA TASIKMALAYA JURNAL

Raisa Rahmawati, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani

Irma Munawaroh, Endang Surahman, Romy Faisal Mustofa,

THE INFLUENCE OF PROBLEM BASED LEARNING MODEL WITH VIDEO MEDIA ON THE STUDENT LEARNING RESULT ON THE ECOSYSTEM CONCEPT

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE DISKUSI TIGA LAPIS PADA KONSEP KINGDOM PLANTAE

Key words: student teams achievement divisions, flashcard, system pernapasan

Rini Novianti., Edi Hernawan,Drs.M.Pd., Suharsono, M.Pd.

Resti Tresnasih*) Purwati Kuswarini Suprapto*)

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM QUIZ PADA KONSEP SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 8 KOTA TASIKMALAYA JURNAL

Wahyu Alamsyah, Purwati Kuswarini, Endang Surahman ABSTRACT

THE APPLICATION OF COOPERATIVE LEARNING MODEL OF TEAMS GAME TOURNAMENT TYPE ON ECOSYSTEM CONCEPT AT THE SEVENTH OF SMP N 2 CIBALONG

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT PADA KONSEP SUMBER DAYA ALAM DI KELAS III SD NEGERI DARAWATI JURNAL

THE DIFFERENCE OF THE STUDENTS ACHIEVEMENT USING COOPERATIVE LEARNING MODEL TYPE TIME TOKEN AND TYPE PLAYING ANSWERS ON THE CONCEPT ECOSYSTEM

The Influence of Numbered Heads Together Model on Students Result Learning Achievement in Reproduction System sub Material ABSTRACT

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BRAIN BASED LEARNING

Transkripsi:

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN DOUBLE LOOP PROBLEM SOLVING (DLPS) DAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA MATERI SISTEM PRNAPASAN PADA MANUSIA (Studi Eksperimen di Kelas VIII SMP Negeri 2 Tasikmalaya) (Difference of Students Achievement Using Double Loop Problem Solving Model and Problem Based Learning Model on The Human Respiration System) Gungun Nurjaman, Endang Surahman, Suharsono, gunz_nurjaman@yahoo.com Biology Education Department Faculty of Teacher Training and Education Siliwangi University Tasikmalaya ABSTRACT This research purpose to know the difference of students achievement using Double Loop Problem Solving Model and Problem Based Learning Model on The Human Respiration System material at 8 th grade Junior High School 2 Tasikmalaya. This research was conducted on August 2015 until September 2015 at 8 th grade of Junior High School 2 Tasikmalaya. The method used in this research was pre-experiment. The populations of this research all of the 8 th grade of Junior High School 2 Tasikmalaya in 2015/2016 as much as 8 classes which consist of 296 student. The sample used in this research two classes which taken by purposive sampling. The instrument used in this research is the test on the Human Excretion System which consist of 30 item with 4 options. To analysis the data, the writer used t-test with α 5%. Based on analysis data and t-test concluded that there was difference of students achievement using model double loop problem solving and problem based learning. Model double loop problem solving assessed better than problem based learning on the human respiration system at 8 th grade of Junior High School 2 Tasikmalaya. Keywords : double loop problem solving, problem based learning, human respiration system.

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran double loop problem solving (DLPS) dan problem based learning (PBL) pada materi sistem pernapasan pada manusia (studi eksperimen di kelas VIII SMP Negeri 2 Tasikmalaya). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus 2015 sampai dengan bulan September 2015 di SMP Negeri 2 Tasikmalaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre-eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas VIII SMP Negeri 2 Tasikmalaya Tahun ajaran 2015/2016 sebanyak 8 kelas dengan jumlah siswa sebanyak 296 orang. Adapun sampel penelitian ini adalah siswa kelas VIII A berjumlah 40 siswa dan kelas VIII B berjumlah 40 siswa yang diambil dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian berupa tes hasil belajar siswa pada materi ekosistem berjumlah 37 butir soal yang berbentuk pilihan ganda sebanyak 4 options. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji perbedaan rata-rata (uji t) dengan taraf signifikan (α) = 5%. Berdasarkan analisis data dan pengujian hipotesis diperoleh simpulan ada perbedaan hasil belajar siswa yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran double loop problem solving (DLPS) dan problem based learning (PBL) pada materi sistem pernapasan pada manusia (studi eksperimen di kelas VIII SMP Negeri 2 Tasikmalaya). Kata kunci : double loop problem solving, problem based learning, sistem pernapasan pada manusia

Pendahuluan Pendidikan sangat berperan dalam membentuk baik atau buruknya pribadi manusia menurut ukuran normatif. Menyadari akan hal tersebut, pemerintah sangat serius menangani bidang pendidikan. Reformasi pendidikan merupakan respon terhadap perkembangan tuntutan global sebagai suatu upaya untuk mengadaptasikan sistem pendidikan yang mampu mengembangkan sumber daya manusia untuk memenuhi tuntutan zaman yang sedang berkembang. Proses pendidikan di negara kita diperkuat dengan adanya sistem kurikulum, yang berperan sebagai suatu tuntutan dalam pembelajaran, yang lebih menekankan pada konteks keterampilan belajar siswa. Peningkatan proses belajar siswa dapat diperoleh melalui tugas belajar seperti pemecahan masalah, eksperimen, dan pembelajaran kontekstual. Dalam kontek kegiatan belajar mengajar, mengajar tidak diartikan sebagai proses penyampaian ilmu pengetahuan kepada siswa, yang menempatkan siswa sebagai objek belajar dan guru sebagai subjek, akan tetapi mengajar harus dipandang sebagai proses pengetahuan lingkungan agar siswa belajar. Yang dimaksud belajar itu sendiri bukan hanya sekedar menumpuk pengetahuan, akan tetapi merupakan proses perubahan tingkah laku melalui pengalaman belajar sehingga diharapkan terjadi pengembangan berbagai aspek yang terdapat dalam individu, seperti aspek minat, bakat, kemampuan, potensi dan lain sebagainya. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru bidang studi Ilmu Pengetahuan Alam Kelas VIII SMP Negeri 2 Tasikmalaya tahun ajaran 2014/2015, terungkap bahwa dalam proses mengajar biologi khususnya pada materi sistem pernapasan pada manusia tahun 2015, banyak siswa yang merasa kesulitan dalam mempelajarinya. Hal ini terbukti dari hasil rata-rata nilai ulangan yang diperoleh siswa baru mencapai 70 yang masih berada dibawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang telah ditentukan sebesar 75. Ada beberapa faktor yang menyebabkan kesulitan bagi para siswa dalam mempelajari biologi, di antaranya adalah cara penyampaian materi yang kurang melibatkan aktivitas siswa, kurangnya media pembelajaran yang dibutuhkan siswa dalam memahami suatu konsep, penggunaan

model pembelajaran yang kurang bervariasi, dan penyampaian materi kurang menarik perhatian, sehingga menyebabkan siswa merasa jenuh dan bosan. Proses pembelajaran yang kurang efektif menyebabkan sebagian siswa belum mampu mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Oleh karena itu harus digunakan model pembelajaran demokratis dengan suasana yang melibatkan para siswa dalam proses pembelajarannya. Dengan memperhatikan sepenuhnya terhadap inisiatif, pemikiran, gagasan, ide, kreativitas dan karya siswa. Mereka memberikan kesempatan seluas-luasnya untuk menjadi subjek dalam proses pembelajaran. Salah satu model yang dapat digunakan yaitu dengan menggunakan model pembelajaran double loop problem solving (DLPS) dan problem based learning (PBL). Metode Penelitian Metoda penelitian yang digunakan adalah metoda pre experimental. Materi yang di bahas dalam penelitian ini adalah sistem pernapasan pada manusia, sedangkan model pembelajaran yang digunakan pada penelitian ini adalah model pembelajaran double loop problem solving (DLPS) dan problem based learning (PBL). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Tasikmalaya sebanyak 8 kelas dengan jumlah siswa 296 orang dan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Sampel yang di gunakan adalah kelas VIII A dan VIII B. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik tes. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar siswa pada materi Sistem Pernapasan pada Manusia. Bentuk tes berupa soal multiple choice dengan empat option dengan jumlah 30 soal. Tes dilakukan setelah pelaksanaan proses belajar mengajar pada materi sistem pernapasan pada manusia. Hasil belajar yang diukur adalah ranah kognitif yang dibatasi hanya pada jenjang mengingat (C1), memahami (C2), memakai (C3), menganalisis (C4), dan mengevaluasi (C5) dengan dimensi pengetahuan faktual (K1), konseptual (K2) dan prosedural (K3). Teknik pengolahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan perbandingan nilai postest yang dinormalisasi. Menguji

normalitas dengan menggunakan uji Chi-kuadrat (χ 2 ). Data yang diuji meliputi post-test, uji homogenitas dengan menggunakan uji F maximum. Data yang diuji adalah post-test. Hasil Penelitian dan Pembahasan Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t diperoleh harga t hitung = -9,03sedangkan harga t tabel = -0,034 atau 0,034. Karena harga t hitung berada di daerah penolakan Ho maka kesimpulan analisis dari penelitian ini adalah tolah Ho, artinya ada perbedaan hasil belajar siswa yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran double loop problem solving (DLPS) dan problem based learning (PBL) pada materi sistem pernapasan pada manusia di kelas VIII SMP Negeri 2 Tasikmalaya. Adanya perbedaan tersebut disebabkan karena interaksi antar siswa yang terjadi pada pembelajaran problem based learning (PBL) ini sangatlah luas yakni siswa dapat berinteraksi dan mencari informasi dengan semua kelompok sehingga membuat siswa lebih aktif, berfikir kreatif, dan menanamkan rasa tanggung jawab. Dengan demikian siswa lebih termotivasi untuk serius belajar apalagi dalam proses pembelajarannya guru mendorong siswa untuk bebas mengekspresikan ketertarikan mereka sendiri terhadap subjek yang akan di pelajari. Selain itu juga dalm proses pembelajarannya tim yang sudah di bagi secara heterogen siswa dipersilahkan uantuk memilih topik dan siswa membagi topik tim mereka menjadi topik-topik kecil, dan meraka bekerja secara individual, sehingga materi akan lebih mudah dipahami oleh siswa. Sedangkan siswa yang proses pembelajarannya menggunakan model double loop problem solving (DLPS), keaktifan siswa kurang karena interaksi terjadi hanya pada kelompok saja sehingga keaktifan semua siswa kurang karena mengandalkan siswa yang pintar, baik dalam mencari informasi ataupun dalam presentasi. Hasil akhir kedua kelas tersebut, dilihat dari nilai post test yang mempunyai nilai rata-rata sebagai berikut :

100 80 60 40 20 0 nilai rata-rata DLPS nilai rata-rata PBL nilai rata-rata KKM Gambar. 1 Daftar Nilai Rata-Rata Double Loop Problem Solving (DLPS), Rata-Rata Problem Based Learning (PBL) dan KKM Dari gambar 1 dapat di jelaskan bahwa siswa yang proses pembelajarannya menggunakan model double loop problem solving (DLPS) memperoleh nilai rata-rata 57,83. Jika di lihat dari nilai rata-rata maka proses pembelajaran yang menggunakan model double loop problem solving (DLPS) tidak mencapai nilai KKM yang telah di tentukan. Sedangkan model problem based learning (PBL) memiliki nilai rata-rata 77,1 di atas nilai KKM. Hal ini membuktikan bahwa model problem based learning (PBL) memiliki nilai yang lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang proses pembelajarannya menggunakan model double loop problem solving (DLPS). Hal ini disebabkan karena interaksi antar siswa yang terjadi pada pembelajaran problem based learning (PBL) ini sangatlah luas yakni siswa dapat berinteraksi dan mencari informasi dengan semua kelompok sehingga membuat siswa lebih aktif, berfikir kreatif, dan menanamkan rasa tanggung jawab. Dengan demikian siswa lebih termotivasi untuk serius belajar apalagi dalam proses pembelajarannya guru mendorong siswa untuk bebas mengekspresikan ketertarikan mereka sendiri terhadap subjek yang akan di pelajari. Selain itu juga dalm proses pembelajarannya tim yang sudah di bagi secara heterogen siswa dipersilahkan uantuk memilih topik dan siswa membagi topik tim mereka menjadi topik-topik kecil, dan meraka bekerja secara individual, sehingga materi akan lebih mudah dipahami oleh siswa. Sedangkan siswa yang proses pembelajarannya menggunakan model double loop problem solving (DLPS), keaktifan siswa

kurang karena interaksi terjadi hanya pada kelompok saja sehingga keaktifan semua siswa kurang karena mengandalkan siswa yang pintar, baik dalam mencari informasi ataupun dalam presentasi. Berdasarkan pembahasan di atas, jika di kaitkan dengan faktor yang mempengaruhi hasil belajar, faktor guru sangat berpengaruh sekali, karena perencanaan sebagian besar dibuat oleh guru, selain itu faktor lingkungan juga sangat berpengaruh, di antaranya adalah suasana di dalam kelas dan lingkungan sekitar sekolah. Simpulan Berdasarkan hasil penelitian, pengolahan data dan pengujian hipotesis maka dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan hasil belajar siswa yang proses pembelajarannya menggunakan double loop problem solving (DLPS) dan problem based learning (PBL) pada materi Sistem Pernapasan pada Manusia di kelas VIII SMP Negeri 2 Tasikmalaya. Daftar Pustaka Creswell, Jhon W. (2013). Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Huda, Miftahul. (2013). Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Joyce,Bruce (2011). Models of Teaching. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Suharsono. (2010). Bahan Kuliah anatomi dan Fisiologi Tubuh Manusia. Tasikmalaya: UNSIL. Sloane,Ethel. (2003). Anatomi dan Fisiologi Untuk Pemula.Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGS