Prosiding Hubungan Masyarakat ISSN:

dokumen-dokumen yang mirip
Hubungan Kegiatan Employee Relations Pertamina Cilacapdengan Motivasi Karyawan

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

Hubungan Terpaan Acara Hariring di TVRI Jawa Barat dengan Sikap Masyarakat Jawa Barat terhadap Kesenian Sunda

Hubungan Antara Event Night at The Museum dengan Sikap Pengunjung Museum Geologi Bandung

Hubungan antara Kegiatan Employee Relations dengan Kepuasan Kerja The Relationship between Activities Employee Relations with Satisfaction Work

RELATIONSHIP BETWEEN EMOTIONAL INTELLIGENCE WITH PREMARITAL SEXUAL BEHAVIOUR ON SMA N 7 SEMARANGSTUDENTS

ABSTRAK. i Universitas Kristen Maranatha

HUBUNGAN SIKAP SISWA DALAM PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPA-BIOLOGI SISWA KELAS VII MTSN PARAK LAWAS PADANG

Prosiding Hubungan Masyarakat ISSN:

Hubungan antara Iklim Komunikasi Organisasi dengan Kinerja Karyawan Zoya

Prosiding Hubungan Masyarakat ISSN:

HUBUNGAN TERPAAN PESAN PERINGATAN BAHAYA MEROKOK DAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG ROKOK DENGAN MINAT BERHENTI MEROKOK PADA REMAJA BELLA PRAWILIA

Abstrak. ii Universitas Kristen Maranatha

Prosiding Hubungan Masyarakat ISSN:

Hubungan antara Komunikasi Vertikal dengan Kepuasan Kerja Karyawan The Relation between Vertical Communication with Employee s Job Satisfaction

HUBUNGAN ANTARA PERFORMANCE GOAL ORIENTATION DENGAN SIKAP TERHADAP SERTIFIKASI GURU PADA MAHASISWA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS A

Hubungan antara Mengakses Instagram dengan Minat Menjadi Selebgram Relation Of Instagram Access And Interest Becomes a Selebgram

Hubungan antara Kegiatan Role Trainingdengan Kualitas Service Excellent Frontliner

Prosiding Psikologi ISSN:

HUBUNGAN ANTARA KOMUNIKASI NEGOSIASI CERVA DINING SHOP DENGAN KEPUASAN SUPPLIER

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KEBERADAAN GURU PPL MATA PELAJARAN BAHASA JERMAN TERHADAP MINAT BELAJARNYA

PENGELOLAAN PESAN DAN AKTIVITAS KOMUNIKASI PEMASARAN TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PELANGGAN

Abstrak. Universitas Kristen Maranatha

HUBUNGAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DENGAN MORAL KERJA GURU DI SMK NEGERI 2 BUKITTINGGI

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

Kajian Hubungan Antara Event Pacarun Dengan Brand Awareness Honda

ABSTRAK. Kata Kunci: Pengaruh, sosialisasi politik, orientasi politik, pemilih

HUBUNGAN KONSEP DIRI DAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MAHASISWA PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

HUBUNGAN KEPEMIMPINAN DENGAN MOTIVASI KERJA PEGAWAI DI BAGIAN ASISTEN PEMERINTAHAN KANTOR GUBERNUR SUMATERA BARAT ARTIKEL ILMIAH

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh REMILDA TRINORA RISWANDI ERNI MUSTAKIM

HUBUNGAN DISIPLIN BELAJAR DAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA DENGAN PERILAKUNYA DALAM MEMELIHARA KEBERSIHAN LINGKUNGAN KAMPUS

ABSTRACT. advertisement exposure on SCTV with the buying interest s students of

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

Hubungan Personal Selling dengan Minat Calon Nasabah di Prudential Sukabumi

Hubungan Kesejahteraan Psikologis Dengan Self Esteem Pada Wanita Rawan Sosial Ekonomi (WRSE) di Wilayah Kecamatan Tebet

HUBUNGAN DISIPLIN BELAJAR DAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA DENGAN PERILAKUNYA DALAM MEMELIHARA KEBERSIHAN LINGKUNGAN KAMPUS

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

ABSTRAK UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

Keywords: class management, learning motivation, Integrated IPS lesson

EFFECT OF ACCOUNTING PROGRAM DEVELOPMENT BANK STATEMENT OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS BASED ON THE FINANCIAL DISTRICT IN BMT TEGAL

HUBUNGAN TINGKAT KETIDAKPASTIAN DAN KONSEP DIRI TERHADAP TINGKAT KECEMASAN KOMUNIKASI PRIA PADA TAHAP PERKENALAN DENGAN WANITA

Prosiding Hubungan Masyarakat ISSN:

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG PELAJARAN KIMIA DENGAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA NEGERI 9 PEKANBARU

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH DENGAN PEMBELAJARAN KONVENSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

ABSTRAK. i Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TERHADAP MANAJEMEN PENINGKATAN MUTU BERBASIS SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR

Abstrak. Kata kunci: peers support, student engagement, dukungan emosional, dukungan instrumental, dukungan informatif, dukungan penghargaan

ABSTRAK. Kata kunci : Kompetensi Pedagogik, Kompetensi Profesional, dan Hasil Belajar

Hubungan Ideologically or Cause Oriented Campaign Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Barat dengan Sikap Siswa SMK Bandung

Prosiding Manajemen ISSN:

HUBUNGAN ANTARA SELF ESTEEM DENGAN PERILAKU ASERTIF PADA SISWA KELAS X TEKNIK KOMPUTER JARINGAN 1 SMK NEGERI 1 WONOSEGORO TAHUN PELAJARAN 2015/2016

SKRIPSI. Penelitian Keperawatan Gerontik

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI DI SMA NEGERI 1 MARAWOLA

Hubungan antara Penyampaian Informasi Kampanye Stop The Trafficking Of Children and Young People dengan Sikap Member terhadap The Body Shop

Oktya Rayfika 1, Lukiati K. E 2, Wawan Setiawan 3 Jurusan Ilmu Hubungan Masyarakat Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran

Eka Fitriyanti Universitas Aisyiyah Yogyakarta Kata kunci: Persepsi profesi bidan, prestasi belajar Asuhan Kebidanan II

HUBUNGAN ANTARA APRESIASI SISWA TENTANG TATA TERTIB SEKOLAH DENGAN KARAKTER DISIPLIN SISWA SMP NEGERI 2 KUTOWINANGUN

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP PERAN AYAH DENGAN REGULASI EMOSI PADA SISWA KELAS XI MAN KENDAL

Prosiding Psikologi ISSN:

Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang 2)

PENGARUH TAYANGAN INDONESIA LAWYERS CLUB DI TV ONE TERHADAP KESADARAN HUKUM MAHASISWA

ABSTRAK. Kata kunci: Kooperatif, Numbered Heads Together, Student Team Achievement Division, hasil belajar

PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA ORANG TUA DENGAN ANAK TERHADAP PENYESUAIAN SOSIAL PADA

PENGARUH MEDIA MASSA TERHADAP SIKAP IBU RUMAH TANGGA TENTANG PERILAKU HIDUP SEHAT DI DALAM KELUARGA Suatu Studi di Kotamadya Bandung

HUBUNGAN PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PAINAN.,, dan

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG PENUGASAN DAN MINAT SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR GEOGRAFI SMA NEGERI 1 RANTAU TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Hubungan Tayangan Para Petualang Cantik Trans7 dengan Minat Berwisata Keliling Indonesia

iii Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Peranan Employee Relations Sebagai Fasilitas Peningkatan Kinerja Staf Pengajar

dalam belajar tidak nyaman. Oleh karena itu kelestarian lingkungan sekolah perlu mendapat perhatian dari semua pihak, terutama pihak sekolah yang

PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP PERILAKU PRO-SOSIAL PADA SISWA KELAS VIII A SMP NEGERI 2 GONDANGREJO TAHUN PELAJARAN 2015/2016

HUBUNGAN SIKAP DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VIII (JURNAL) Oleh WAHYU BIMANTARA F

HUBUNGAN KETERAMPILAN MENCATAT DENGAN HASIL BELAJAR SISWA

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. kolektif dari responden dengan mempergunakan kuesioner. Penelitian survei adalah

SIKAP KERJA SISWA PROGRAM STUDI KONSTRUKSI KAYU JURUSAN BANGUNAN SMK N 1 PADANG SETELAH MELAKSANAKAN PRAKERIN

ANALISIS RELASI GENDER DAN KEBERHASILAN ORGANISASI KOPERASI WARGA (KOWAR) SMP NEGERI 7 BEKASI

HUBUNGAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DENGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA JURNAL. Oleh NIO WICAK KUNCORO BAHARUDDIN RISYAK RIYANTO M.

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA (EFFECT ON STUDENT MOTIVATION TO LEARN MATHEMATICS ACHIEVEMENT OF STUDENT)

RELATIONSHIP BETWEEN SPIRITUAL INTELLIGENCE AND SUBJECTIVE WELL-BEING IN CIVIL SERVANT GROUP II DIPONEGORO UNIVERSITY

Oleh Resti Damayanti. Rudi Susilana

BAB 3 METODE PENELITIAN

Hubungan antara Kohesivitas Kelompok dengan Kepuasan Anggota Kelompok The Relation Between Group Cohesiveness and The Member Satisfactions

1 SIKAP NELYAN TERHADAP TENAGA PENYULUH PERIKANAN LAPANGAN (Kasus Pada Nelayan Di Desa Sejangat Kecamatan Bukit Batu Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau

Prosiding Manajemen ISSN:

Hubungan Antara Penggunaan Media Sosial Instagram Concept Store Happy Go Lucky Dengan Kepuasan Informasi

Abstrak. Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI v. KATA PENGANTAR.. i ABSTRAK iii ABSTRACT iv. DAFTAR TABEL viii DAFTAR BAGAN... ix DAFTAR LAMPIRAN. x

Prosiding Hubungan Masyarakat ISSN:

BAB III METODE PENELITIAN

ABSTRACT RELATED LEARNING MOTIVATION AND LEARNING FACILITY WITH STUDENT ACHIEVEMENT IPS

DAFTAR ISI. ABSTRAK...iii. ABSTRACT...iv. KATA PENGANTAR...v. DAFTAR ISI...viii. DAFTAR TABEL...xii. DAFTAR BAGAN...xiii. DAFTAR LAMPIRAN...

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Pada bagian Corrected item-total correlation semua angka diatas 0,300, karena

BAB III METODE PENELITIAN

Gambaran Persepsi Remaja Terhadap Perilaku Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) di SMAN 1 Tamansari Kabupaten Bogor

ABSTRACT. Keywords: Customer satisfaction, service quality. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

Hubungan Mengikuti Mata Kuliah Public Speaking dengan Kepercayaan Diri Berbicara Mahasiswa

Transkripsi:

Prosiding Hubungan Masyarakat ISSN: 2460-6510 Hubungan antara Kampanye Penolakan LGBT dengan Sikap Mahasiswa Studi korelasional mengenai Hubungan antara kampanye Penolakan LGBT oleh IKA Psikologi Unisba dengan sikap mahasiswa Unisba The Relation of LGBT Denials Campaign toward Students Response 1 Ratu Rizkya Laela, 2 M. Husen Fahmi 1,2 Prodi Public Relations, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Islam Bandung Jl. Tamansari No.1 Bandung 40116 email: 1 ratu.rizkya@gmail.com, 2 husen.fahmi@gmail.com Abstract.The phenomenon of the pro-life movementlgbt persons in Indonesian lately increasingly worrisome.after appearing a couple of news regarding same-sex marriage that occurred in several parts of Indonesian and also the cases of other sexual deviation. The existence of the phenomenon of people who are starting to voice their aspirate by performing the activities of the campaign. The research was carried out using the method korelasional which aims to find out whether there is a relationship between the variables (X) that is the campaign "LGBT Refusal" performed by IKA Unisba Psychology, with variable (Y), namely the attitude of college student Unisba. Researchers use a two-stage cluster sampling.the taking of sample carried out gradually fromunisba student population faculty conducted a random draw to select two faculty who later was elected to the Faculty of communication sciences and psychology. Sampling done in a proportional i.e. FIKOM 31 people and faculty Psychology 65 people after getting the desired sample size i.e. 96 respondents.then the respondent is given a question form which contains a number of statements related to campaign information, persuasion campaigns, campaign and attitudes of acceptance decision (cognitive, affective and konatif) student Unisba. Furthermore the data generated from the now tested by using Spearman Rank correlation formula for measuring instrument of each variable using the ordinal scale-ordinal. So conclusion: "there is a relationship between the denial campaign" LGBT "with the attitude of students". Key word: Campaign, LGBT, Attitude Abstrak. Fenomena gerakan (LGBT) di Indonesia akhir-akhir ini semakin mengkhawatirkan. Setelah muncul beberapa berita mengenai perkawinan sesama jenis yang terjadi di beberapa daerah di Indonesia dan juga kasus- kasus penyimpangan seksual lainnya. Dengan adanya fenomena tersebut banyak masyarakat yang mulai menyuarakan aspirasinya dengan melakukan kegiatan kampanye.penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode korelasional yang bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara variabel (X) yaitu Kampanye Penolakan LGBT yang dilakukan oleh IKA Psikologi Unisba, dengan variabel(y) yaitu Sikap Mahasiswa Unisba. Peneliti menggunakan sampel klaster dua tahap. Pengambilan sampelnya dilakukan secara bertahap dari populasi mahasiswa Unisbadilakukan pengundian secara acak untuk memilih dua fakultas yang kemudian terpilih Fakultas Ilmu Komunikasi dan Psikologi. Pengambilan sampel dilakukan secara proposional yaitu FIKOM 31 orang dan Fakultas Psikologi 65 orang setelah mendapatkan ukuran sampel yang diinginkan yaitu 96 responden.kemudian responden diberi angket yang berisi sejumlah pernyataan yang berhubungan dengan informasi kampanye, persuasi kampanye, keputusan penerimaan kampanye dan sikap (kognitif, afektif dan konatif) mahasiswa Unisba. Selanjutnya data yang dihasilkan dari angket diuji dengan menggunakan rumus korelasi Rank Spearman, sebab alat ukur dari masing- masing variabel menggunakan skala ordinal- ordinal. Sehingga diperoleh kesimpulan yaitu Terdapat hubungan antara kampanye penolakan LGBT dengan sikap mahasiswa. Kata Kunci: Kampanye, LGBT, Sikap. 759

760 Ratu Rizkya Laela, et al. A. Pendahuluan Persoalan penyimpangan seksual telah menjadi objek perdebatan yang cukup lama dalam peradaban umat manusia. Norma masyarakat yang mengutuk berbagai macam penyimpangan seksual mendapatkan tantangan dari kelompok yang merasa dirugikan atas norma-norma tersebut. Gerakan LGBT bermula di dalam masyarakat Barat. Cikal bakal lahirnya gerakan ini adalah pembentukan Gay Liberation Front (GLF) di London tahun 1970.Pada kenyataannya Fenomena gerakan pro Lesbian, Homoseksual, Biseksual dan Transgender (LGBT) di Indonesia akhir-akhir ini semakin mengkhawatirkan. Setelah muncul beberapa berita mengenai perkawinan sesama jenis yang terjadi di beberapa daerah di Indonesia serta kasus- kasus penyimpangan seksual lainnya. Dengan adanya fenomena tersebut banyak masyarakat yang mulai menyuarakan aspirasinya dengan melakukan kegiatan kampanye. Kegiatan kampanye tersebut dilakukan sebagai wujud kepekaan mereka terhadap mencuatnya fenomena LGBT yang ada di Indonesia.Untuk menanggapi mencuatnya masalah LGBT, beberapa organisasi yang tergabung dalam ikatan alumni di Unisba seperti IKA Psikologi, Ikatan Alumni Unisba dan Ikatan Alumni Dakwah membuat kampanye perubahan sosial mengenai Penolakan LGBT khususnya di Unisba. Hal tersebut memperlihatkan bagaimana kepekaan mereka terhadap keadaan sosial serta memperlihatkan respon penolakan mereka mengenai keberadaan kaum LGBT yang mulai terang- terangan.untuk ditinjau lebih jauh lagi, peneliti juga ingin mengetahui bagaimana sikap mahasiswa Unisba baik dari aspek kognitif, afektif maupun konatif dalam menanggapi kampanye yang dilakukan oleh IKA Psikologi yang bekerjasama dengan Ikatan Alumni lainnya di Unisba. Oleh karena itu, sehubungan dengan masalah tersebut maka peneliti sangat tertarik untuk meneliti tentang Hubungan antara Kampanye Penolakan LGBT dengan Sikap Mahasiswa. Selanjutnya, Tujuan dalam penelitian ini diuraikan dalam pokok- pokok sbb. 1. Untuk mengetahui hubungan antara Informasi kampanye penolakan LGBT dengan aspek Kognitif mahasiswa Unisba. 2. Untuk mengetahui hubungan antara Informasi kampanye penolakan LGBT dengan aspekafektif mahasiswa Unisba. 3. Untuk mengetahui hubungan antara Informasi kampanye penolakan LGBT dengan aspekkonatif mahasiswa Unisba. 4. Untuk mengetahui hubungan antara Persuasikampanye penolakan LGBT dengan aspekkognitif mahasiswa Unisba. 5. Untuk mengetahui hubungan antara Persuasi kampanye penolakan LGBT dengan aspek Afektif mahasiswa Unisba. 6. Untuk mengetahui hubungan antara Persuasi kampanye penolakan LGBT dengan aspek Konatif mahasiswa Unisba. 7. Untuk mengetahui hubungan antara Keputusan Penerimaan kampanye penolakan LGBT dengan aspek Kognitif mahasiswa Unisba. 8. Untuk mengetahui hubungan antara Keputusan Penerimaan kampanye penolakan LGBT dengan aspek Afektif mahasiswa Unisba. 9. Untuk mengetahui hubungan antara Keputusan Penerimaan kampanye penolakan LGBT dengan aspek Konatif mahasiswa Unisba. Volume 2, No.2, Tahun 2016

Hubungan antara Kampanye Penolakan LGBT dengan Sikap Mahasiswa 761 B. Landasan Teori Rogers dan Stoney (1987)mendefinisikan kampanye sebagai serangkaian kegiatan komunikasi yang terorganisasi dengan tujuan untuk menciptakan dampak tertentu terhadap sebagian besar khalayak sasaran secara berkelanjutan dalam periode waktu tertentu. Sedangkan Pfau dan parrot (1993) menyatakan bahwa, suatu kampanye yang secara sadar, menunjang dan meningkatkan proses pelaksanaan yang terencana pada periode tertentu untuk bertujuan mempengaruhi khalayak sasaran tertentu. Dari definisi para ahli di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa ada karakteristik kampanye, yaitu: 1. Adanya aktivitas proses komunikasi kampanye untuk mempengaruhi khalayak tertentu. 2. Untuk membujuk dan memotivasi khalayak untuk berpartisipatif. 3. Ingin menciptakan efek atau dampak tertentu seperti yang direncanakan. 4. Dilaksanakan dengan tema spesifik dan narasumbernya jelas 5. Dalam waktu tertentu atau telah ditetapkan, dilaksanakan secara terorganisasi dan terencana baik untuk kepentingan kedua belah pihak atau sepihak. Menurut Secord & Backman (1964), mendefinisikan sikap sebagai, keteraturan tertentu dalam hal perasaan (afeksi), pemikiran (kognisi) dan predisposisi tindakan (konasi) seseorang terhadap suatu aspek di lingkungan sekitarnya. Aspek kognitif merupakan kepercayaan seseorang mengenai apa yang berlaku atau apa yang benar bagi objek sikap. Komponen afektif menyangkut masalah emosional subjektif seseorang terhadap suatu objek sikap. Sedangkan komponen konatif dalam struktur sikap menunjukan bagaimana perilaku atau kecenderungan berperilaku yang ada dalam diri seseorang berkaitan dengan objek sikap yang dihadapinya (Azwar S, 1995: 24). Inferensi atau penyimpulan mengenai sikap harus didasarkan pada suatu fenomena yang diamati dan dapat diukur. Fenomena ini berupa respons terhadap objek sikap dalam berbagai bentuk. Rosenberg dan Hovland melakukan analisis terhadap berbagai respons yang dapat dijadikan dasar penyimpulan sikap dari perilaku, yang hasilnya sebagai berikut:respons kognitif verbal merupakan pernyataan mengenai apa yang dipercayai atau diyakini mengenai objek sikap. Respons kognitif yang nonverbal lebih sulit untuk diungkap disamping informasi sikap yang diberikannya pun lebih bersifat tidak langsung. Respon afektif verbal dapat dilihat pada pernyataan verbal perasaan seseorang mengenai sesuatu. Respon afektif nonverbal berupa reaksi fisik seperti ekspresi muka yang mencibir, tersenyum, gerakan tangan dsb yang dapat menjadi indikasi perasaan seseorang apabila dihadapkan pada objek sikap. Respons konatif pada dasarnya merupakan kecenderungan untuk berbuat. Dalam bentuk verbal, intensi ini terungkap lewat pernyataan keinginan melakukan atau kecenderungan untuk melakukan. Sedangkan respons konatif nonverbal dapat berupa ajakan kepada orang lain (Azwar, 1995: 20). C. Hasil Penelitian dan Pembahasan Hubungan antara Kampanye Penolakan LGBT (X) dengan Sikap Mahasiswa (Y) Berikut adalah penelitian mengenai hubungan antara kampanye penolakan LGBT dengan sikap mahasiswa, yang diuji menggunakan teknik analisis korelasi Rank Spearman. Hasil pengujian dijelaskan pada tabel berikut. Hubungan Masyarakat,Gelombang 2, Tahun Akademik 2015-2016

762 Ratu Rizkya Laela, et al. Tabel 1.Hubungan antara Kampanye Penolakan LGBT (X) dengan Sikap Mahasiswa (Y) Derajat Koefiseien Variabel r s t hitung T tabel Keputusan Keeratan Determinasi X dan Y 0,76 5,99002 1,98552 Ho ditolak Kuat 57,76%. Sumber: Data Penelitian yang Sudah Diolah, 2016. Gambar 2. Daerah Penolakan Hipotesis Dari tabel di atas, dapat diketahui bahwa besarnya hubungan antara kampanye penolakan LGBT dengan sikap mahasiswa adalah 0.76. Hubungan ini termasuk kategori kuat/tinggi menurut tabel kriteria Sugiyono (2015: 257). Hasil pengujian dengan statistik didapat nilai t hitung (5,99002) > t tabel (1.98552). Hal tersebut mengindikasikan penolakan Ho yang menunjukkan bahwa terdapat hubunganantara kampanye penolakan LGBT dengan sikap mahasiswa.koefisiensi determinasi yang didapat dari hasil perhitungan adalah 57,76%. Hal ini memberikan pengertian bahwa sikap mahasiswa dipengaruhi oleh variabel kampanye penolakan LGBT sebesar 57,76%, sedangkan sisanya, 42.24%, merupakan kontribusi variabel lain selain kampanye penolakan LGBT. Kampanye penolakan LGBT dalam penelitian ini meliputi Informasi, Persuasi dan Keputusan Penerimaan. Sedangkan sikap mahasiswa meliputi Aspek Kognitif, Afektif dan Konatif. Adanya hubungan antara variabel kampanye penolakan LGBT dengan sikap mahasiswa dapat dilihat dari informasi mengenai kampanye penolakan LGBT yang dapat diterima dengan baik oleh mahasiswa baik dari media yang digunakan atau pesan yang disampaikan. Kemudian persuasi yang dilakukan oleh IKA Psikologi Unisba kepada mahasiswa pun dapat mendapatkan respon yang baik dari mahasiswa hal tersebut dikarenakan himbauan mengenai penolakan LGBT merupakan himbauan yang positif agar mahasiswa dan masyarakat pada umumnya dapat lebih cermat dan bijak untuk menanggapi isu- isu mengenai penyimpangan seksual.dengan upayaupaya tersebut, tentunya sikap mahasiswa memberikan respon yang baik sesuai dengan tujuan dari kampanye yang dilakukan. Dari hasil data yang diperoleh tentang keputusan penerimaan, mayoritas dari mahasiswa yang dijadikan responden sepakat atau setuju dengan kampanye penolakan LGBT yang artinya respon mahasiswa menanggapi dengan baik tujuan kampanye penolakan LGBT yang dilakukan oleh IKA Psikologi Unisba untuk menolak berbagai bentuk penyimpangan seksual. Volume 2, No.2, Tahun 2016

Hubungan antara Kampanye Penolakan LGBT dengan Sikap Mahasiswa 763 D. Kesimpulan Berdasarkan pembahasan dalam penelitian ini, peneliti menyimpulkan beberapa hasil penelitian sebagai berikut: 1. Terdapat hubungan antara informasi kampanye penolakan dengan kognitif rs, dengan nilai korelasi rs antara informasi kampanye penolakan dengan kognitif mahasiswa Unisba sebesar 0,744 diperoleh nilai t hitung sebesar 5,90915 yang lebih besar dari t tabel, yaitu 1,98552. Untuk koefisien korelasi sebesar 0,744 tersebut berarti informasi kampanye penolakan LGBT memiliki hubungan yang kuat/erat dengan kognitif mahasiswa. Besar hubungan di antara keduanya adalah sebesar 55,35%. 2. Terdapat hubungan antara informasi kampanye penolakan LGBT dengan afektif rs, dengan nilai korelasi rs antara informasi kampanye penolakan LGBT dengan afektif mahasiswa Unisba sebesar 0,726 diperoleh nilai t hitung sebesar5,81593 yang lebih besar dari t tabel, yaitu 1,98552. Untuk koefisien korelasi sebesar 0,726 tersebut berarti informasi kampanye penolakan LGBT memiliki hubungan yang kuat/erat dengan afektif mahasiswa Unisba. Besar hubungan di antara keduanya adalah sebesar 52,71%. 3. Terdapat hubungan antara informasi kampanye penolakan LGBTdengan konatif rs, dengan nilai korelasi rs antara informasi kampanye penolakan LGBTdengan konatif mahasiswa Unisba sebesar 0,673 diperoleh nilai t hitung sebesar 5,52721 yang lebih besar dari t tabel, yaitu 1,98552. Untuk koefisien korelasi sebesar 0,673 tersebut berarti informasi kampanye penolakan LGBTmemiliki hubungan yang kuat/erat dengan konatif mahasiswa Unisba. Besar hubungan di antara keduanya adalah sebesar 45,29%. 4. Terdapat hubungan antara persuasi kampanye penolakan LGBT dengan kognitif rs, dengan nilai korelasi rs antara persuasi kampanye penolakan LGBT dengan kognitif mahasiswa Unisba sebesar 0,689 diperoleh nilai t hitung sebesar 5,61665 yang lebih besar dari t tabel, yaitu 1,98552. Untuk koefisien korelasi sebesar 0,689 tersebut berarti persuasi kampanye penolakan LGBT memiliki hubungan yang kuat/erat dengan kognitif mahasiswa. Besar hubungan di antara keduanya adalah sebesar 47,47%. 5. Terdapat hubungan antara persuasi kampanye penolakan LGBT dengan afektif rs, dengan nilai korelasi rs antara persuasi kampanye penolakan LGBT dengan afektif mahasiswa Unisba sebesar 0,672 diperoleh nilai t hitung sebesar5,52155 yang lebih besar dari t tabel, yaitu 1,98552. Untuk koefisien korelasi sebesar 0,672 tersebut berarti persuasi kampanye penolakan LGBTmemiliki hubungan yang kuat/erat dengan afektif mahasiswa Unisba. Besar hubungan di antara keduanya adalah sebesar 45,16%. 6. Terdapat hubungan antara persuasi kampanye penolakan LGBT dengan konatif rs, dengan nilai korelasi rs antara persuasi kampanye penolakan LGBT dengan konatif mahasiswa Unisba sebesar 0,611 diperoleh nilai t hitung sebesar Hubungan Masyarakat,Gelombang 2, Tahun Akademik 2015-2016

764 Ratu Rizkya Laela, et al. 5,16141 yang lebih besar dari t tabel, yaitu 1,98552. Untuk koefisien korelasi sebesar 0,611 tersebut berarti persuasi kampanye penolakan LGBTmemiliki hubungan yang kuat/erat dengan konatif mahasiswa Unisba. Besar hubungan di antara keduanya adalah sebesar 37,33%. 7. Terdapat hubungan antara keputusan penerimaan kampanye penolakan LGBT dengan kognitif mahasiswa Unisba. Hal tersebut dibuktikan oleh pengujian signifikansi korelasi rs, dengan nilai korelasi rs antara keputusan penerimaan kampanye penolakan LGBT dengan kognitif mahasiswa Unisba sebesar 0,567 diperoleh nilai t hitung sebesar 4,88275 yang lebih besar dari t tabel, yaitu 1,98552. Untuk koefisien korelasi sebesar 0,567 tersebut berarti antara keputusan penerimaan kampanye penolakan LGBT memiliki hubungan yang cukup kuat/cukup erat dengan kognitif mahasiswa. Besar hubungan di antara keduanya adalah sebesar 32,15%. 8. Terdapat hubungan antara keputusan penerimaan kampanye penolakan LGBT dengan afektif mahasiswa Unisba. Hal tersebut dibuktikan oleh pengujian signifikansi korelasi rs, dengan nilai korelasi rs antara keputusan penerimaan kampanye penolakan LGBT dengan afektif mahasiswa Unisbasebesar 0,544 diperoleh nilai t hitung sebesar 4,73064 yang lebih besar dari t tabel, yaitu 1,98552. Untuk koefisien korelasi sebesar 0,544 tersebut berarti keputusan penerimaan kampanye penolakan LGBT memiliki hubungan yang cukup kuat/ cukup erat dengan afektif mahasiswa Unisba. Besar hubungan di antara keduanya adalah sebesar 29,59%. 9. Terdapat hubungan antara keputusan penerimaan kampanye penolakan LGBT dengan konatif mahasiswa Unisba. Hal tersebut dibuktikan oleh pengujian signifikansi korelasi rs, dengan nilai korelasi rs antara keputusan penerimaan kampanye penolakan LGBT dengan konatif mahasiswa Unisba sebesar 0,526 diperoleh nilai t hitung sebesar 4,60849 yang lebih besar dari t tabel, yaitu 1,98552. Untuk koefisien korelasi sebesar 0,526 tersebut berarti keputusan penerimaan kampanye penolakan LGBT memiliki hubungan yang cukup kuat/cukup erat dengan konatif mahasiswa Unisba. Besar hubungan di antara keduanya adalah sebesar 27,67%. E. Saran Saran Teoritis Penelitian ini merupakan penelitian korelasional mengenai hubungan antara kampanye penolakan LGBT dengan sikap mahasiswa Unisba, diharapkan untuk penelitian selanjutnya dapat diteliti hubungan antara variabel-variabel lain selain kampanye penolakan LGBT dengan sikap mahasiswa Unisba, seperti: sosialisasi dengan sikap, penyuluhan dengan sikap atau penyelenggaraan event dengan sikap/ kepuasan, dan lain-lain. Selain itu, diharapkan pula adanya penelitian lanjutan seperti penelitian studi kasus mengenai Kampanye Penolakan LGBT. Saran Praktis 1. Diharapkan IKA Psikologi sebagai penyelenggara Kampanye Penolakan LGBT dalam melakukan kampanye dapat mempertahankan dan meningkatkan kualitas informasi kampanye, mengingat adanya korelasi antara informasi kampanye dengan kognitif, afektif dan konatif, di mana semakin baik informasi kampanye, semakin baik pula dengan kognitif, afektif dan konatif. Volume 2, No.2, Tahun 2016

Hubungan antara Kampanye Penolakan LGBT dengan Sikap Mahasiswa 765 2. Diharapkan IKA Psikologi sebagai penyelenggara Kampanye Penolakan LGBT dalam melakukan kampanye dapat mempertahankan dan meningkatkan persuasi kampanye, mengingat adanya korelasi antara persuasi kampanye dengan kognitif, afektif dan konatif di mana semakin baik persuasi kampanye, semakin baik pula kognitif, afektif dan konatif. 3. Diharapkan Diharapkan IKA Psikologi sebagai penyelenggara Kampanye Penolakan LGBTdalam melakukan kampanye dapat mempertahankan dan memperbaiki keputusan penerimaan kampanye, mengingat adanya korelasi antara keputusan penerimaan kampanye dengan kognitif, afektif dan konatif, di mana semakin baik keputusan penerimaan kampanye, semakin baik pula kognitif, afektif dan konatif. Daftar Pustaka Azwar, S. (1995). Sikap Manusia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Ruslan, Rosady. (2005). Kampanye Public Relations. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Sugiyono. (2015).Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta Venus, Antar. (2004). Manajemen Kampanye. Bandung: Simbiosa Rekatama Media http://www.hidayatullah.com/artikel/tsaqafah/read/2016/01/06/86888/indonesia-dandarurat-lgbt-1.html Diakses pada Rabu, 02 Maret 2016 Pukul 09:08 WIB Hubungan Masyarakat,Gelombang 2, Tahun Akademik 2015-2016