dunia. Hal ini didasarkan pada data statistik yang dikeluarkan United Nations

dokumen-dokumen yang mirip
Rancang Bangun Sistem Peringatan Dini Tanah Longsor Berbasis Mikrokontroler ATmega328 Menggunakan Metode Penginderaan Berat

BAB 1 PENDAHULUAN. daripada meringankan kerja manusia. Nilai lebih itu antara lain adalah kemampuan

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT PENDETEKSI KETINGGIAN AIR BERBASIS ARDUINO UNO R3

BAB I PENDAHULUAN. Alat ukur adalah suatu alat yang dapat digunakan oleh manusia untuk

BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PEMBUATAN SISTEM. kadar karbon monoksida yang di deteksi oleh sensor MQ-7 kemudian arduino

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini akan dilaksanakan pada Juni 2014 sampai dengan Desember 2014.

3.2. Tempat Penelitian Penelitian dan pengujian alat dilakukan di lokasi permainan game PT. EMI (Elektronik Megaindo) Plaza Medan Fair.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. bencana yang terjadi, khususnya banjir yang terjadi dengan sendirinya

BAB II TINJAUAN PUSTAKA...

4.2 Persiapan Perangkat Keras dan Perangkat Lunak

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

BAB III PERANCANGAN ALAT

ABSTRAK. i Universitas Kristen Maranatha

PERANCANGAN ALAT PENDETEKSI KADAR GAS BUANG CO PADA SEPEDA MOTOR MATIC BERBASIS ARDUINO DENGAN SENSOR MQ-7 TUGAS AKHIR NURHAYATI FITRI

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Bencana alam sebagai salah satu fenomena alam dapat terjadi setiap saat,

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT. Setelah proses perancangan selesai, maka dalam bab ini akan diungkapkan

HALAMAN PENGESAHAN...

SISTEM PERINGATAN DINI TANAH LONGSOR BERBASIS ATMEGA8535

BAB I PENDAHULUAN. untuk pembangkitan energi listrik. Upaya-upaya eksplorasi untuk. mengatasi krisis energi listrik yang sedang melanda negara kita.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PERANCANGAN PROTOTYPE TRAFFIC LIGHT BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 8535 TUGAS AKHIR ADISAPUTRA SEMBIRING

BAB I PENDAHULUAN. kebakaran, namun minimnya peralatan maupun teknik-teknik serta teknologi yang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. terhadap alkohol yang dikonsumsinya. Apabila orang tersebut. penyakit kanker, keracunan, bahkan kematian. Selain berdampak buruk

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. selanjutnya dilakukan pengujian terhadap sistem. Tujuan pengujian ini adalah

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. Ruang Kelas Dengan Menggunakan Controller Board ARM2368 ini adalah Controller

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

COOLING PAD OTOMATIS BERBASIS ATMEGA328

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Perguruan tinggi mempunyai peran penting dalam meningkatkan

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

SKRIPSI FILTER AIR OTOMATIS BERDASARKAN KEKERUHAN AIR

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PENGESAHAN... ii. PERNYATAAN... iii. ABSTRACT... iv. INTISARI...v. HALAMAN PERSEMBAHAN... vi. MOTTO...

BAB III PERANCANGAN SISTEM. untuk efisiensi energi listrik pada kehidupan sehari-hari. Perangkat input untuk

Rancang Bangun Sistem Pengontrol Intensitas Cahaya pada Ruang Baca Berbasis Mikrokontroler ATMEGA16 Maulidan Kelana 1), Abdul Muid* 1), Nurhasanah 1)

I. PENDAHULUAN. Berbagai bencana alam telah terjadi hampir diseluruh dunia bahkan, di Indonesia

BABI PENDAHULUAN. Bab ini membahas tentang latar belakang, tujuan penelitian dan pembuatan

PURWARUPA SISTEM PENDETEKSI TANAH LONGSOR MENGGUNAKAN ULTRASONIK DAN INFRARED DENGAN NOTIFIKASI SMS. Abstrak

ABSTRAK. Permainan ini terdiri dari mikrokontroler, LCD, tombol push button dan lampu LED. Kata kunci: mikrokontroler, Arduino Uno, permainan, LCD.

BAB III PERANCANGAN ALAT

III. METODE PENELITIAN. : Laboratorium Teknik Kendali Jurusan Teknik Elektro. Universitas Lampung

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB III ANALISA SISTEM

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi untuk menggunakan teknologi semaksimal mungkin agar dapat

BAB 1 PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang. Inj

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. merupakan bencana banjir dan longsor (Fadli, 2009). Indonesia yang berada di

TUGAS AKHIR PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT PENDETEKSI WARNA MENGGUNAKAN SENSOR TCS3200 PADA PROSES PRODUKSI KALENG BERBASIS ARDUINO

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i. LEMBAR PENGESAHAN... ii. PERNYATAAN... iii. PERSEMBAHAN... iv. ABSTRAK... v. ABSTRACT... vi. KATA PENGANTAR...

Prototipe Perangkat Penghitung Beban Muatan Pada Kapal

Input ADC Output ADC IN

RANCANG BANGUN SENSOR PARKIR MOBIL PADA GARASI BERBASIS MIKROKONTROLER ARDUINO MEGA 2560

BAB III PERANCANGAN ALAT

ALAT PENDETEKSI MALING PADA RUMAH MENGGUNAKAN SENSOR PIR BERBASIS ARDUINO UNO R3

BAB I PENDAHULUAN. pesat akhir-akhir ini. Pembuatan aplikasi pengaman hotel dengan keistimewaan khusus

PENGEMBANGAN PROTOTYPE SENSOR PARKIR 4 SISI BERBASIS MIKROKONTROLER

RANCANG BANGUN ALAT PEMANTAU KEMACETAN LALU LINTAS BERBASIS MIKROKONTROLER

DAFTAR ISI BAB II. TINJAUAN PUSTAKA... 5

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN DAN PEMODELAN

Alarm Anti Maling Menggunakan Sensor LDR

BAB III PERANCANGAN SISTEM

MOUSETRAP BERBASIS ARDUINO UNO DENGAN SENSOR PIR

BAB III PERANCANGAN DAN SISTEM

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA DATA

PERANCANGAN ROBOT PENCAPIT UNTUK PENYOTIR BARANG BERDASARKAN WARNA LED RGB DENGAN DISPLAY LCD BERBASIS ARDUINO UNO. Fina Supegina 1, Dede Sukindar 2

TUGAS AKHIR ALAT PENGUKUR TINGGI BADAN PORTABLE BERBASIS ARDUINO. Disusun Oleh : : SOUMAN SANI :

RANCANG BANGUN SISTEM PENYIRAMAN TANAMAN ANGGREK DENDROBIUM BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 328PU

BAB I PENDAHULUAN. diseluruh aspek kehidupan. Seiring kemajuan zaman, penggunaan energi

PENDETEKSI TANAH LONGSOR MENGGUNAKAN SENSOR CAHAYA

OTOMATISASI TITRASI ASAM BASA BERBASIS MIKROKONTROLER ABSTRACT

BAB IV HASIL DAN ANALISA

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV PENGUJIAN. 4.1 Prosedur persiapan prototipe dispenser beras

Perkembangan bahan elektronik dan serat optik sudah mendukung. pengukurannya. Pengukuran kelembaban udara sangat penting di berbagai sektor

ABSTRAK. Kata kunci : pendeteksi, alkohol, al. Universitas Kristen Maranatha

Indra manusia: penglihatan, suara, sentuhan, rasa, dan bau memberikan kami informasi penting berfungsi dan bertahan Robot sensor: mengukur

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini teknologi sudah sangat berkembang secara pesat. Salah satu

ini merupakan nilai asli yang didapat oleh mikrokontroler tanpa perkalian

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM. menggunakan sensor gas MQ-2 yang ditampilkan pada LCD 16x2 diperlukan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

RANCANG BANGUN PROTOTYPE PENDETEKSI KADAR CO SEBAGAI INFORMASI KUALITAS UDARA BERBASIS MIKROKONTROLER

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. a. Nama : Alat pendeteksi Golongan Darah Manusia. c. Display : LCD karakter 16x2.

PEMBUATAN PROTOTIPE ALAT PENDETEKSI LEVEL AIR MENGGUNAKAN ARDUINO UNO R3

APLIKASI MIKROKONTROLLER AT89S51 UNTUK PEMBATASAN WAKTU DALAM PEMAKIAN KOMPUTER MENGGUNAKAN ALARM TUGAS AKHIR KHAIRULLAH HAKIM

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

RANCANG BANGUN TEMPAT SAMPAH OTOMATIS MENGGUNAKAN SENSOR HC-SR04 BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 328 YOREZA HAMID BUTAR-BUTAR

BAB III PERANCANGAN ALAT

JURUSAN FISIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS ANDALAS PADANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara paling rawan terhadap bencana alam di dunia. Hal ini didasarkan pada data statistik yang dikeluarkan United Nations International Strategy for Disaster Reduction (UNISDR) (BBC, 2011). UNISDR menyebutkan bahwa untuk bencana tanah longsor, Indonesia menduduki peringkat pertama dari 165 negara, dengan jumlah korban manusia sebesar 197.327 orang (Endaryono, 2015). Pusat data informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mendukung data yang dikeluarkan UNISDR bahwa bencana alam dengan korban jiwa terbanyak di Indonesia terjadi akibat tanah longsor hingga November 2016 (BNPB, 2016). Bencana tanah longsor perlu mendapatkan perhatian serius dari berbagai pihak, termasuk para peneliti di perguruan tinggi. Sassa dkk. (2009) mengklasifikasikan penelitian tentang tanah longsor ke dalam lima kelompok yaitu penelitian yang bersifat teoritis, studi analitis dan numeris dengan eksperimen berskala laboratorium, investigasi lapangan, pemantauan dan inventory mapping, serta penerapan Geographic Information System (GIS) atau pengindraan jauh (remote sensing). Penerapan dari setiap klasifikasi penelitian tanah longsor dapat terus dikembangkan, sampai ditemukan penelitian yang efektif untuk mengurangi dampak tanah longsor. 1

Peristiwa tanah longsor sering terjadi pada lereng di daerah perbukitan. Peristiwa ini merupakan fenomena alam, dimana alam mencari keseimbangan baru akibat adanya gangguan atau faktor yang mempengaruhi. Gangguan tersebut menyebabkan terjadinya pengurangan kuat geser serta peningkatan tegangan geser tanah. Semua peristiwa tanah longsor terjadi di bawah pengaruh gravitasi. Faktor pemicu terjadinya tanah longsor antara lain pergeseran permukaan tanah, sudut kemiringan lereng, intensitas curah hujan, dan tekanan aliran air melalui pori-pori tanah. Semua penelitian tentang tanah longsor mengacu pada upaya untuk memprediksi atau mendeteksi faktor-faktor tersebut. Penelitian yang terus dikembangkan pada umumnya bertujuan untuk mengurangi kerugian yang ditimbulkan tanah longsor. Iswanto dkk. (2009) merancang sistem peringatan dini tanah longsor berdasarkan penginderaan pergeseran permukaan tanah dan intensitas curah hujan. Pergeseran permukaan tanah diindera dengan perangkat yang terdiri dari meteran berlubang dan rangkaian optocoupler. Meteran ini direntangkan di antara LED (Light Emitting Diode) dan fototransistor pada rangkaian optocoupler, sehingga cahaya dari LED ke fototransistor akan terhalang oleh bagian meteran yang tidak berlubang pada saat tanah belum bergeser. Fototransistor akan menerima cahaya dari LED ketika tanah bergeser mencapai bagian meteren yang berlubang. Rangkaian ini dipasang secara paralel menggunakan patok pada daerah tanah longsor. Pada saat tanah bergeser lebih 4 cm dan curah hujan mencapai 100 2

mm/hari maka sistem berbasis mikrokontroler ATmega8535 ini akan membunyikan sirine tanda bahaya. Penelitian serupa dilakukan Darnastri (2011) menggunakan LED (Light Emitting Diode) dan LDR (Light Dependent Resistor) sebagai sensor pergerakan tanah. Sensor pergerakan tanah ini dipasang paralel menggunakan patok. Patok lalu dihubungkan ke LDR dan LED menggunakan kawat baja elastis. Saat tanah bergeser, patok juga ikut bergerak menarik kawat baja sehingga LED menjauhi LDR. Perubahan jarak LED dan LDR akan dicatat sebagai jarak pergeseran tanah. Sistem alarm pada rangkaian akan bekerja saat mencapai batas yang ditentukan. Penelitian Iswanto dan Darmastri menggunakan asumsi bahwa ada bagian tanah yang tidak ikut bergeser. Bagian tersebut digunakan sebagai lokasi penanaman patok permanen (acuan). Penggunaan asumsi ini cenderung bersifat spekulatif karena sangat sulit memastikan bagian tanah yang tidak ikut bergeser. Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan, maka telah dilakukan penelitian untuk merancang-bangun sistem peringatan dini tanah longsor berbasis mikrokontroler ATmega328 menggunakan metode penginderaan berat. Pada penelitian ini, tanah longsor akan dideteksi berdasarkan jarak pergeseran tanah yang terjadi menggunakan sistem sensor yang terdiri dari pegas, LED, dan sensor fotodioda. Alat ini dapat memberikan informasi melalui sistem alarm berupa lampu indikator dan buzzer serta dapat menampilkan jarak pergeseran tanah yang terjadi melalui Liquid Crystal Display ( LCD ). 3

1.2 Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk merancang-bangun prototipe sistem peringatan dini tanah longsor menggunakan sensor fotodioda dan LED berbasis mikrokontroler ATmega328 dengan metode penginderaan berat. 1.3 Manfaat Penelitian Penelitian ini diharapkan dapat mendeteksi gejala awal terjadinya tanah longsor sehingga dapat dijadikan salah satu sistem sensor yang akan digandeng dengan sistem sensor tanah longsor lainnya. 1.4 Ruang Lingkup dan Batasan Masalah Penelitian ini mencakup perancangan prototipe sistem peringatan dini tanah longsor berupa perangkat keras dan perangkat lunak, dengan batasan sebagai berikut: 1. Penelitian bersifat studi analitis dan numeris dengan eksperimen berskala laboratorium. 2. Sistem sensor pergeseran tanah terdiri dari pegas, LED, dan sensor fotodioda yang dikontrol dengan mikrokontroler ATmega328. 3. Sistem alarm berupa buzzer dan lampu indikator dari LED 4. Alat deteksi dini tanah longsor dipasang di dasar lereng. 5. Jenis tanah longsor yang digunakan pada prototipe adalah tanah longsor translasi dengan kondisi tanah gundul tanpa tutupan vegetasi. 4

6. Jarak pergeseran tanah ditampilkan pada LCD (Liquid Crystal Display) 2 x16. 7. Sudut kemiringan bidang gelincir prototipe 35, 40, 45, 50. 8. Bahasa C dibahas sebatas pemograman yang diperlukan untuk sistem sensor pergeseran tanah. 9. Mikrokontroler ATmega328 dibahas sebatas konfigurasi pin dan fitur. 10. Arduino Uno R3 sebagai board untuk mendukung kerja mikrokontroler ATmega328. 11. Pada penelitian ini tidak mengukur curah hujan, hanya melihat pengaruh dari curah hujan terhadap pergeseran tanah. 12. Jenis tanah yang digunakan terdiri dari tanah liat sebagai bidang gelincir dan tanah gembur sebagai tanah yang akan longsor. 5