BAB I PENDAHULUAN I. Latar Belakang Career Development Centre (CDC) Telkom University merupakan bagian layanan pengembangan karir mahasiswa yang berada di bawah naungan Direktorat IV (Bidang Penelitian dan Kemahasiswaan). CDC memiliki prinsip bahwa layanan karir (menyiapkan sukses dalam berkarir) tidak cukup dimulai sejak mahasiswa lulus, tetapi sejak mahasiswa masuk perguruan tinggi. Salah satu bentuk pengembangan karir yang dilakukan oleh CDC Telkom University adalah konseling. Menurut Prayitno dan Erman Amti, konseling adalah proses pemberian bantuan yang dilakukan melalui wawancara konseling oleh seorang ahli (disebut konselor) kepada individu yang sedang mengalami sesuatu masalah (disebut klien) yang bermuara pada teratasinya masalah yang dihadapi klien. Sejalan dengan itu, Winkel 2, mendefinisikan konseling sebagai serangkaian kegiatan paling pokok dari bimbingan dalam usaha membantu konseli/klien secara tatap muka dengan tujuan agar klien dapat mengambil tanggung jawab sendiri terhadap berbagai persoalan atau masalah khusus. Menurut buku 2 Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), mahasiswa dan lulusan berada pada standar 3. Standar ini merupakan acuan keunggulan mutu mahasiswa dan lulusan, serta bagaimana seharusnya perguruan tinggi memperlakukan dan memberikan layanan kepada mahasiswa dan lulusannya. Perguruan tinggi bertanggung jawab memberikan jaminan mutu dan layanan untuk menjamin keberhasilan mahasiswa. Agar mahasiswa dan lulusan memiliki mutu seperti yang diharapkan sesuai dengan bidang keilmuan atau profesinya, perguruan tinggi harus mengikutsertakan semua program studi dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi hasil rekrutmen dan seleksi mahasiswa baru. Untuk menjamin mutu lulusan, perguruan Prayitno dan Erman Amti. 24. Dasar-dasar Bimbingan Konseling. www.konselingindonesia.com 2 Winkel, W., S., 25. Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan, Edisi Revisi. Jakarta : Gramedia
tinggi harus menyediakan dan mengelola akses mahasiswa terhadap berbagai layanan kemahasiswaan, serta pengembangan minat dan bakat 3. Salah satu layanan kemahasiswaan tersebut adalah konseling. Sesuai dengan visi dari CDC Telkom University yaitu menjadi model lembaga pengembangan kompetensi dan karir dalam bidang teknologi informasi dan telekomunikasi (infocom) di kalangan Perguruan tinggi di Indonesia 4, maka adanya konseling bertujuan agar mahasiswa dapat mengetahui kemampuannya, bagaimana cara menangani masalah yang dialami, mengetahui bakat yang ada dalam dirinya. Sehingga, ketika mengalami masalah dalam perkuliahan, mahasiswa diharapkan dapat mengatasinya. Selain itu, semakin banyak mahasiswa yang melakukan konseling tentang karir, minat dan bakat, dapat menaikkan akreditasi institusi secara tidak langsung. Langkah langkah untuk menjalankan konseling di CDC Telkom University adalah sebagai berikut : Datang ke kantor CDC Memilih jadwal yang tersedia Membuat janji dengan konselor Gambar I. Langkah - langkah untuk menjalankan konseling Prosedur di atas masih dilakukan secara manual. Hal ini menimbulkan banyak permasalahan. Diantaranya adalah integrasi data. Banyaknya data yang tersimpan belum terpusat dengan baik. Hal ini akan mempersulit pihak konselor dalam mencari data konseling mahasiswa. Selain itu tanggung jawab konselor selain melaksanakan konseling adalah menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai pegawai CDC. Oleh karena itu, jika ada tanggung jawab yang secara mendadak harus dikerjakan dan bentrok dengan jadwal konseling, maka harus diadakan penjadwalan ulang. 3 Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). 2. Buku 2 Standar dan prosedur. 4 Buku Panduan Institusi, Tahun Akademik 22/23
Berdasarkan Gambar I.2, dapat dilihat bahwa sangat sedikit minat mahasiswa yang ingin melakukan konseling,. Setelah melakukan in depth interview dengan salah satu pegawai CDC dan melakukan penyebaran kuisioner (Lampiran A) kepada 3 mahasiswa, dihasilkan beberapa kesimpulan, yaitu :. Beberapa mahasiswa tidak mengetahui prosedur untuk melaksanakan konseling. 2. Konselor dan mahasiswa melakukan penjadwalan ulang, karena lupa akan jadwal yang sudah ditentukan. Berikut ini adalah data mahasiswa yang mendaftar konseling di CDC Telkom University pada Agustus 24 Mei 25 : Pendaftar Konseling berdasarkan Prodi untuk Periode Agustus 24 - Mei 25 Seni Rupa Murni Kriya Tekstil dan Mode Desain Produk Desain Komunikasi Desain Interior D3 Teknik D3 Teknik Komputer D3 Teknik Informatika D3 Manajemen D3 Manajemen D3 Komputerisasi S2 Manajemen Manajemen Ilmu Komunikasi Ilmu Administrasi Bisnis Akuntansi S2 Teknik Informatika S2 Elektro Komunikasi Teknik Telekomunikasi Teknik Informatika Teknik Industri Teknik Fisika Teknik Elektro Sistem Komputer Sistem Informasi Ilmu Komputasi 2 4 4 5 5 6 5
Gambar I. 2 Data pendaftar konseling berdasarkan asal prodi (Sumber : Laporan akhir CDC Telkom University tahun 24-25) Oleh karena itu, peneliti akan membangun sebuah sistem online berupa website manajemen konseling yang dilengkapi dengan fitur SMS gateway yang akan berguna sebagai reminder bagi konselor dan mahasiswa tentang jadwal konseling yang sudah dipilih. Tentunya, akan dibutuhkan analisis kebutuhan mahasiswa dalam pembuatan website manajemen konseling tersebut. Tidak hanya itu, website ini akan memberikan kemudahan bagi pihak CDC dalam mengelola data konseling mahasiswa. Bagi mahasiswa, website ini juga dapat digunakan untuk mempermudah mahasiswa untuk mengakses fasilitas konseling tersebut. Website yang akan dibangun ini akan mencakup seluruh manajemen konseling untuk konselor dan seluruh mahasiswa Universitas Telkom. Kegiatan yang dapat dilakukan dengan website ini adalah konselor mengisi jadwal konseling, kemudian mahasiswa dapat mengisi jadwal konseling sesuai dengan jadwal konselor yang tersedia. Setelah itu, konselor dan mahasiswa akan mendapatkan SMS reminder tentang jadwal konseling yang telah ditentukan. Perbedaan dengan penelitian sebelumnya, kali ini akan ditambahkan beberapa fitur diantaranya adalah online chatting, berkas hasil psikotes yang dapat diunduh dan rekam data konseling. Mahasiswa dapat secara realtime melakukan konseling secara online sesuai dengan jadwal konselor yang sudah diinputkan sebelumnya. Fitur ini untuk memfasilitasi mahasiswa yang lebih nyaman melakukan konseling namun tidak ingin bertemu langsung dengan konselor. Metode yang digunakan dalam melakukan penelitian ini adalah prototype. Metode ini digunakan untuk memberikan gambaran secara sekilas kepada pihak CDC tentang web yang akan dibangun dengan memberikan beberapa prototype tentang web yang akan dibangun tersebut. Dengan adanya prototype tersebut akan membantu developer dalam mengembangkan sistem yang sudah sesuai dengan kebutuhan user. I.2 Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, dapat dirumuskan
. Bagaimana agar informasi tentang fasilitas/manfaat konseling dapat disampaikan secara real-time? 2. Bagaimana agar konselor dan mahasiswa dapat mengingat jadwal konseling yang telah ditetapkan? I.3 Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk memberikan fasilitas kepada konselor dan mahasiswa Universitas Telkom untuk dapat :. Membuat sistem informasi manajemen konseling berbasis web yang dapat mempermudah mahasiswa untuk mendaftar konseling, mendapat informasi tentang konseling tanpa harus datang ke kantor CDC. 2. Membuat fitur sms gateway sebagai reminder (pengingat) kepada konselor dan mahasiswa akan jadwal konseling yang sudah ditetapkan. I.4 Manfaat Penelitian Manfaat dari penelitian ini adalah :. Mempermudah pihak CDC Telkom University dalam manajemen konseling. 2. Mempermudah pihak CDC Telkom University untuk mengelola rekam data konseling. 3. Mempermudah mahasiswa untuk mengakses fasilitas konseling. I.5 Batasan Masalah Adapun batasan batasan masalah dalam penelitian ini adalah :. Penelitian ini hanya sampai beta testing. 2. Maintenance dan implementasi diserahkan kepada pihak CDC. I.6 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan tugas akhir ini adalah :
BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisi tentang latar belakang permasalahan, tujuan penelitian, perumusan masalah, batasan masalah, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab ini berisi tentang dasar teori yang berkaitan dengan topik penelitian yang dilakukan dalam tugas akhir ini, sehingga dapat menjadi acuan dan referensi dalam melakukan penelitian pada topik tugas akhir ini. BAB III METODOLOGI PENELITIAN Bab ini berisi tentang menggambarkan model konseptual dan sistematika penelitian yang digunakan pada penelitian. BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN Bab ini berisi tentang analisis proses bisnis existing dan perancangan untuk proses bisnis usulan yang diajukan. Data-data yang digunakan bersumber dari CDC Telkom University. Pada bab ini juga akan dibahas mengenai perancangan aplikasi yang akan dibangun. BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI bab ini berisi tentang pengujian terhadap aplikasi yang telah dibangun. Pengujian ini melibatkan user yang akan menggunakan aplikasi ini nantinya. BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi tentang kesimpulan dari penelitian ini dan saran yang diajukan untuk penelitian selanjutnya.