BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Tingkat Dukungan Sosial Siswa SMA Negeri 2 Sidoarjo

dokumen-dokumen yang mirip
BAB V KESIMPULAN, SARAN DAN PENUTUP. Dari hasil pengamatan yang telah dilakukan peneliti di SMA Al-Islam

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

terhadap kreativitas siswa SMA Negeri 2 Sidoarjo melalui motivasi belajar

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu hal yang paling penting untuk. salah satunya dengan pendidikan di sekolah. Pendidikan di sekolah

V. PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan pada

BAB I PENDAHULUAN. pencegahan), dan mengembangkan kepada kondisi yang optimal apabila terjadi

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. untuk mengetahui pengaruh motivasi dan lingkungan kerja non fisik terhadap

BAB V PENUTUP. tidak.kaidah pengujian yang digunakan adalah jika nilai rxy r tabel, maka

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. A. Kesimpulan. honorer sejarah di SMA se-kabupaten Bima yang ditunjukkan oleh uji korelasi yaitu: F

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. gerakan dakwah amar ma ruf nahi munkar yang didirikan oleh Kiai Haji Ahmad

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN. penelitian, kegunaan penelitian dan ruang lingkup penelitian. Pembahasan hal-hal. tersebut secara rinci dikemukakan berikut ini.

BAB V PEMBAHASAN. ekstrinsik sangat berpengaruh terhadap prestasi kerja agen Bumida Syariah. Cabang Surabaya. Diagram jalurnya seperti berikut:

HUBUNGAN PEMBERIAN TUGAS DENGAN KREATIVITAS PADA PESERTA DIDIK KELAS X DI SMA NEGERI 8 KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN. telah disebarkan di lingkungan SMK Telkom Sandy Putra Jakarta dan telah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. mencapai suatu tujuan-tujuan tertentu. Efektif tidaknya suatu organisasi

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. A. Kesimpulan

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan tahapan dalam memperoleh informasi dan pengetahuan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. memiliki NSS , dan NIS No Surabaya. Mulai tahun pelajaran SMA Hang Tuah

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

III. METODE PENELITIAN. Obyek penelitian ini adalah pemeriksa BPK RI Perwakilan Provinsi Lampung.

5. ANALISIS HASIL PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. yang diharapkan siswa setelah melaksanakan pengalaman belajar. 1

BAB I PENDAHULUAN. mereka harus membayar mahal untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas

BAB V PENUTUP. di sekolah Negeri dan swasta (Studi komparasi Kewibawaan guru PAI di sekolah

HUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMA Miftahul Jannah 1, Ade Susanti 2, dan Benni 3

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dianalisis dengan teori ilmiah serta perhitungan statistika yang relevan dapat. Pendidikan Dan Tenaga Kependidikan IPA

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. kinerja guru SMP Negeri di Kecamatan Kotabumi Kota Kabupaten Lampung

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL (BKKBN) : Ellyana Utami NPM :

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

BAB VI PENUTUP. 1. Kompetensi pedagogik dan professional guru PAI yang belum. signifikansi nilai kompetensi pedagogik guru 0,05 < 0,260 dan nilai

BAB I PENDAHULUAN. serta tempat menerima dan memberi pelajaran. Sekolah dibagi menjadi 3 tingkat

HUBUNGAN ANTARA KONDISI LINGKUNGAN SEKOLAH DENGAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 DONOROJO TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah PTK. Idealnya sistem pendidikan yang baik dan berkualitas apabila input

I. PENDAHULUAN. dunia saat ini, potensi negara indonesia sebenaranya tergolong sangat baik,

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. 1. Guru PAI dalam mengembangkan metode pembelajaran siswa kelas. terbuka di SMPN 1 Sumbergempol Kabupaten Tulungagung.

BAB I PENDAHULUAN. menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional yang meningkatkan

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat. Dalam hal ini pada saat proses belajar mengajar guru memegang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Belajar adalah suatu proses yang komplek yang terjadi pada diri setiap

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Bab III METODOLOGI PENELITIAN. SMK Dewi Sartika terletak di Jl. Tanjung Duren Barat 1 Komplek Green

I. PENDAHULUAN. Program telekomunikasi dalam bentuk Teknologi Informasi dan Komunikasi atau

BAB I PENDAHULUAN. Madrasah Tsanawiyah adalah lembaga pendidikan yang sederajat dengan sekolah

ABSTRAK. pendidikan formal yang ada di Bandung menghadapi persaingan yang semakin

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. mulai dari tenaga, media pembelajaran bahkan kurikulum yang akan digunakan.

BAB I PENDAHULUAN. di mana-mana baik dilingkungan keluarga, sekolah, dan lingkungan masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin pesat seiring dengan

BAB I PENDAHULUAN. Jalur pendidikan di Indonesia terbagi menjadi tiga arah yaitu. pendidikan informal, pendidikan formal, dan pendidikan nonformal.

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Di zaman yang serba modern dan canggih ini, dimana perkembangan ilmu

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan dan teknologi tersebut diperlukan sumber daya manusia yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Hasil Penelitian tentang Bimbingan Orang Tua

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. paling kompleks mengutip istilah Brown (2004: 220), mulai dari imitative

BAB VI PENUTUP. Pada bab ini diuraikan tentang: a) kesimpulan penelitian b) implikasi penelitian c)

KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA KELAS X SMA NEGERI 4 SIDOARJO PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI

GAIRAH PENDIDIKAN UNTUK MENCERDASKAN ANAK BANGSA DI DESA BARU MUARA KIBUL KECAMATAN TABIR BARAT

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. teknologi yang semakin maju menuntut dunia pendidikan untuk melakukan

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. dikatakan badan usaha tersebut juga berkembang dengan baik. Produktivitas

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Subyek yang dipilih adalah remaja panti asuhan Akhiruz zaman Bekasi dengan kriteria

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang strategis bagi pendidikan karena jauh dari kebisingan dan

BAB I PENDAHULUAN. adanya quality controll yang mengawasi jalannya proses dan segala. Sekolah adalah sebuah people changing instituation, yang dalam

BAB I PENDAHULUAN. mengoptimalkan sumber daya manusia dan bagaimana sumber daya manusia

Skripsi Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata 1 Program Studi Pendidikan Akuntansi.

BAB I PENDAHULUAN. saja tetapi bagaimana caranya membuat suasana belajar yang menarik, menyenangkan, dan siswa dengan mudah memahami materi pelajaran

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. penelitian,dapat disimpulkan bahwa dari tiga variabel bebas yang paling besar

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. dapat disimpulkan sebagai berikut: penilaian formatif termasuk kategori baik.

ABSTRAK UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

DAMPAK IMPLEMENTASI NILAI- NILAI PENDIDIKAN KARAKTER TERHADAP KEDISIPLINAN SISWA KELAS X SMAN 6 BANJARMASIN TAHUN AJARAN 2016/2017

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. kontekstual dan pembelajaran biasa dilakukan dengan menekankan pada

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

PENGARUH TINGKAT KREATIVITAS DAN KEPERCAYAAN KEPADA REKAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI TEMPAT KERAJINAN TEMBAGA PT. BAKIKU NASKAH PUBLIKASI

KEMANDIRIAN BELAJAR DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMP NEGERI 27 PURWOREJO

BAB 1 PENDAHULUAN. interaksinya dengan lingkungan. Hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang

BAB I PENDAHULUAN. yang dapat mendorong, mengembangkan, dan membina potensi-potensi jasmani

BAB I PENDAHULUAN. menghadapi era globalisasi dan perdagangan bebas, untuk itu perlu disiapkan sumber

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Data Variabel X (Karakteristik Siswa)

BAB V PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Tentang Keterampilan Dasar Mengajar Guru, Motivasi Belajar

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN TIM PENGUJI... iii PERNYATAAN KEASLIAN KARYA... iv PERSEMBAHAN...

BAB IV. Pada bab ini merupakan analisis data yang berisikan beberapa masalah yang

BAB 1 PENDAHULUAN. Nasional yang tercantum dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI. 1.1 Sejarah Singkat SMA HANG TUAH 2 Sidoarjo. SMA HANG TUAH 2 Sidoarjo didirikan oleh Yayasan Hang Tuah

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan pengolahan data, pembahasan hasil penelitian yang telah

BAB V PENUTUP. kurikulum di sekolah inklusi antara SMP Negeri 29 Surabaya dan SMP Negeri. 3 Krian Sidoarjo. Dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan motivasi belajar terhadap hasil

BAB I PENDAHULUAN. seperti yang tertuang dalam UU Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem

BAB II HASIL SURVEY. enam kelas IPA dan tujuh kelas IPS. SMAN 1 Driyorejo memiliki fasilitas ruang

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu aspek yang penting bagi kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan sebagai suatu proses untuk menyiapkan generasi masa depan

Transkripsi:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan 1. Tingkat Dukungan Sosial Siswa SMA Negeri 2 Sidoarjo Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan menunjukkan bahwa tingkat dukungan sosial siswa-siswi SMA Negeri 2 Sidoarjo terbagi menjadi tiga kategori, yakni tinggi, sedang, rendah. Kategori tingkat dukungan sosial tinggi sebesar 38,89% atau 35 siswa. Kemudian untuk kategori dukungan sosial sedang sebesar 60% atau 54 siswa. Dan untuk kategori dukungan sosial rendah sebesar 1,11% atau 1 siswa. Dengan demikian, tingkat dukungan sosial siswa-siswi SMA Negeri 2 Sidoarjo berada dalam kategori sedang dengan presentase sebesar 60%. 2. Tingkat Motivasi Belajar Siswa SMA Negeri 2 Sidoarjo Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan menunjukkan bahwa tingkat motivasi belajar siswa-siswi SMA Negeri 2 Sidoarjo terbagi menjadi dua kategori, yakni tinggi dan sedang. Kategori tingkat motivasi belajar tinggi sebesar 36,67% atau 33 siswa. Dan untuk kategori motivasi belajar sedang sebesar 63,33% atau 57 siswa. Dengan demikian, tingkat motivasi belajar siswa-siswi SMA Negeri 2 Sidoarjo berada dalam kategori sedang dengan presentase sebesar 63,33%. 104

3. Tingkat Kreativitas Siswa SMA Negeri 2 Sidoarjo Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan menunjukkan bahwa tingkat kreativitas siswa-siswi SMA Negeri 2 Sidoarjo terbagi menjadi tiga kategori, yakni tinggi, sedang, rendah. Kategori tingkat kreativitas siswa tinggi sebesar 23,33% atau 21 siswa. Kemudian untuk kategori motivasi belajar sedang sebesar 60% atau 54 siswa. Dan untuk kategori kreativitas siswa rendah sebesar 16,67% atau 15 siswa Dengan demikian, tingkat kreativitas siswa-siswi SMA Negeri 2 Sidoarjo berada dalam kategori sedang dengan presentase sebesar 60%. 4. Pengaruh Langsung Dukungan Sosial terhadap Kreativitas Siswa SMA Negeri 2 Sidoarjo Berdasarkan hasil analisa data menunjukkan bahwa nilai R = 0,131 dimana nilai R semakin menjauhi angka 1 maka antara variabel bebas dan variabel terikat memiliki korelasi yang lemah. Kemudian nilai signifikansi (p) menunjukkan bahwa 0,218 > 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa dukungan sosial tidak berpengaruh terhadap kreativitas siswa. Dengan demikian, semakin tinggi maupun rendah dukungan sosial yang diterima oleh siswa-siswi SMA Negeri 2 Sidoarjo tidak akan mempengaruhi kreativitas yang akan dikembangkan. 105

5. Pengaruh Dukungan Sosial terhadap Kreativitas Siswa SMA Negeri 2 Sidoarjo melalui Motivasi Belajar Berdasarkan hasil analisa data menunjukkan bahwa nilai R = 0,257, dimana R semakin menjauhi angka 1 maka antara variabel bebas dan variabel terikat memiliki korelasi yang lemah. Nilai t hitung = 1,7532 lebih kecil dari t tabel dengan tingkat signifikansi 0,05 yaitu sebesar 1,980, maka dapat disimpulkan bahwa koefisien mediasi 0,1101 tidak signifikan yang berarti tidak ada pengaruh mediasi. Dengan demikian, Ha ditolak dan H 0 diterima. Hal tersebut berarti bahwa dukungan sosial tidak berpengaruh terhadap kreativitas siswa melalui motivasi belajar. Jika hasil analisa data menunjukkan bahwa dukungan sosial dan motivasi belajar tidak berpengaruh terhadap kreativitas siswa, namun hasil analisa data menunjukkan bahwa motivasi belajar berpengaruh terhadap kreativitas siswa. Hal ini dapat dilihat berdasarkan nilai t hitung = 2,128 dengan nilai signifikansi sebesar 0,036. Apabila dibandingkan dengan nilai t tabel = 1,980, maka nilai t hitung > nilai t tabel. Kemudian nilai signifikansi menunjukkan bahwa 0,036 < 0,05. Hasil ini menunjukkan bahwa motivasi belajar berpengaruh terhadap kreativitas siswa. Dengan demikian, semakin tinggi motivasi belajar yang dimiliki oleh siswa-siswi SMA Negeri 2 Sidoarjo maka semakin optimal pengembangan kreativitasnya. 106

B. Saran Hasil penelitian ini perlu ditindak lanjuti untuk meningkatkan kreativitas siswa-siswi SMA Negeri 2 Sidoarjo melalui motivasi belajar. Dengan begitu, kreativitas siswa dapat berkembang lebih optimal. Selain itu, hasil penelitian ini juga memerlukan perhatian dari berbagai pihak, diantaranya adalah: a. Siswa-Siswi SMA Negeri 2 Sidoarjo Siswa-siswi SMA Negeri 2 Sidoarjo diharapkan menyadari bahwa tugas sebagai pelajar adalah berperan aktif dalam proses pembelajaran. Tidak hanya mengandalkan materi yang diberikan oleh guru di kelas saja. Mereka harus bisa mengetahui kemampuan yang dimiliki dan berusaha mengembangkan kemampuannya tersebut. Belajar bukanlah suatu aktivitas yang menggugurkan kewajiban saja, tetapi merupakan suatu proses untuk memperoleh ilmu pengetahuan. Sehingga kreativitas siswa akan berkembang secara optimal melalui motivasi belajar instrinsik yang dimilikinya. b. Guru SMA Negeri 2 Sidoarjo Guru-guru SMA Negeri 2 Sidoarjo diharapkan mengevaluasi dan meningkatkan kemampuan dalam menyampaikan maupun mengembangkan suatu materi pelajaran di kelas, sehingga dapat menciptakan suasana belajar yang aktif dan menarik bagi siswa-siswinya. Dengan begitu, siswa-siswi akan terus bertahan mengikuti penyampaian materi pelajaran di kelas dan termotivasi dalam belajar. Selain itu, siswa-siswi SMA Negeri 2 Sidoarjo 107

juga dapat menghasilkan produk-produk kreatif guna menunjang proses belajar di kelas melalui motivasi belajar yang dimilikinya. c. Sekolah Pihak sekolah dapat melakukan evaluasi dan pengawasan dalam pelaksanaan pembelajaran secara rutin, baik dalam hal pengajaran di kelas maupun penyediaan sarana dan prasarana, sehingga tercapai kegiatan belajar yang menjadikan siswa-siswi SMA Negeri 2 Sidoarjo termotivasi dalam belajar. Dengan begitu, proses pengembangan kreativitas siswa dapat berjalan lebih optimal. d. Wali Murid Siswa-Siswi SMA Negeri 2 Sidoarjo Sebagai orang tua yang tidak lepas dalam perannya untuk mendidik anak-anaknya juga dapat membantu mengembangkan potensi-potensi kreatif yang telah dimiliki anak. Orang tua tidak seharusnya menuntut anak untuk meraih prestasi setinggi-tingginya dengan standar yang telah mereka tentukan. Orang tua dapat memberikan dukungan, perhatian, dan kasih sayangnya kepada anak-anaknya. Dengan begitu, anak dapat merasa nyaman dan menyadari tugasnya sebagai seorang pelajar. Jika hal tersebut dilakukan secara rutin, dalam diri anak akan timbul keinginan untuk belajar dan mengembangkan kreativitas yang dimiliki. Sehingga mereka dapat membuat kedua orang tuanya bangga kepada mereka. 108

e. Peneliti Lain Dalam penelitian ini masih terdapat banyak kekurangan, salah satunya dari segi metode penelitian. Untuk itu, diharapkan pada peneliti lain untuk melakukan penelitian lanjutan sehingga dapat melengkapi dan memperbaiki kekurangan yang terdapat dalam penelitian ini. Peneliti lain juga dapat melibatkan variabel penelitian yang lebih banyak sehingga dapat diketahui kreativitas siswa dipengaruhi oleh faktor apa saja. 109