BAB V PENUTUP. paling tepat untuk pembelajaran sejarah hanya ceramah. 2. Optimalisasi penggunaan media powerpoint pada siswa kelas XI IPS 1 di

dokumen-dokumen yang mirip
BAB V PENUTUP. sejarah sebagai metode pembelajaran baru yang diharapkan dapat

BAB V P E N U T U P. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V PENUTUP. 1. Penerapan media pembelajaran video slideshow dapat

BAB II KAJIAN TEORI, PENELITIAN YANG RELEVAN, DAN KERANGKA PIKIR

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya. maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Akuntansi SMK YPKK 1 Sleman Tahun Ajaran 2011/2012, dengan r x1y

Pada Siklus I, penerapan teknik Paired Storytelling (Bercerita

BAB V PENUTUP. maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut. 1. Ada pengaruh penggunaan model pembelajaran college ball terhadap

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat diperoleh

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V PENUTUP. 1. Pembelajaran sejarah melalui penggabungan model Problem Based. Learning dan Student Teams Achievement Division mampu

demikian F hitung > F tabel, artinya secara bersama-sama cara belajar dan Kompetensi Melakukan Prosedur Administrasi Siswa Kelas X Program

BAB V KESIMPULAN, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN. Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray untuk meningkatkan Aktivitas

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Minat Belajar terhadap Prestasi

BAB V PENUTUP. 1. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan Minat Belajar terhadap

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Orang Tua dengan Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi Pada Siswa

Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Melalui Metode Diskusi Pada Mata Pelajaran IPA Terpadu Bagi Siswa Kelas VIII-B SMP Negeri 2 Galang

BAB V PENUTUP. siswa. Maka dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Pembelajaran sejarah melalui penerapan model Cooperative Learning

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. bahwa: ada pengaruh diskusi kelompok kecil (buzz group discussion)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasar hasil pembahasan analisis data melalui pembuktian terhadap

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran IPS melalui penerapan metode

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dapat disimpulkan bahwa pembelajaran matematika menggunakan

BAB IV PENUTUP. mengajar beregu/kelompok, perancangan, latihan keterampilan, pembelajaran adalah metode percobaan, karya wisata dan diskusi.

BAB V PENUTUP. dapat disimpulkan dari penelitian ini sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan pengalaman PPL terhadap

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan tentang hubungan antara

RINGKASAN SKRIPSI. Oleh : Septiaji Adi Nugroho

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. A. Kesimpulan Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation dapat

A. Minat Belajar B. Prestasi Belajar... 8 C. Metode Diskusi D. Mata Pelajaran IPS SD BAB III TUJUAN DAN MANFAAT

BAB V PENUTUP. 1. Dengan menerapkan kolaborasi metode ceramah dengan model. pembelajaran Deep Dialogue/Critical Thinking (DD/CT) dapat

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: Sleman, hal ini dibuktikan dari nilai r hitung lebih besar dari r tabel

Vol.10/No.01/Juli 2017 ISSN:

DAFTAR RUJUKAN Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Perhatian Orang Tua terhadap

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diungkapkan

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A.

Oleh. Sarlin K. Dai Meyko Panigoro La Ode Rasuli Pendidikan Ekonomi

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. mengambil kesimpulan sebagai berikut:

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS TERINTEGRASI PADA PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH 8 PADA KOMPETENSI SISTEM PENGAPIAN DI SMK NURUSSALAF KEMIRI PURWOREJO

Hesti Yunitasari Universitas PGRI Yogyakarta

BAB V PENUTUP. dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: serta hasil uji t menunjukkan t hitung (3.840) > t tabel (2.015) hasilnya

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Penerapan model Problem Solving dengan menggunakan metode diskusi. Yogyakarta, yang dapat dilihat dari aspek :

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Cara Belajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi Belajar

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Sebagai Persyaratan Tugas Akhir Program Sarjana S-1 PGSD Universitas Muhammadiyah Surakarta. Oleh: ATIKA NUR RAHMAWATI

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN METODE THINK PAIR SHARE PADA MATERI TURUNAN

Al Kufi, Hasan Basri, dan Idi Hamidi, Departemen Agama Republik Indonesia, Mushaf AlQur an dan Terjemah, Jakarta: Pena Pundi Aksara, 2009.

Tugiyana 2 SDN 1 Kalitinggar Kecamatan Padamara Kabupaten Purbalingga

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE STAD DENGAN MICROSOFT POWERPOINT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII B SMP NEGERI 5 KOTA BENGKULU

BAB V PENUTUP. 1. Hasil belajar matematika siswa di kelas eksperimen dengan menggunakan

BAB V PENUTUP. konvensional, seperti metode ceramah, diskusi, dan tanya jawab, siswa

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. SMP N 3 Pakem, dapat ditarik kesimpulan bahwa penerapan metode

PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF SUB TEMA PERMASALAHAN LINGKUNGAN HIDUP DAN UPAYA PENANGGULANGANYA BAGI SISWA SMP NEGERI 2 COLOMADU

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Upaya meningkatkan kreativitas siswa dengan metode discussion group

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat ditarik kesimpulan

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN NKRI MELALUI PENERAPAN PEMBELAJARAN MODEL THINK-PAIR-SHARE. Erly Pujianingsih

PENERAPAN STRATEGI SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA KELAS VI SD NEGERI 2 DANGURAN KLATEN SELATAN TAHUN 2013/2014

D033. Mahasiswa FKIP Biologi UMS 2. Magister Kesehatan 3. Doctoral IPB ABSTRAK

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. pada BAB IV dapat dikemukakan simpulan penelitian yaitu penerapan metode

Kata Kunci: model STAD, pembelajaran, IPA

Rasiman 1, Wahyu Widayanto 2. Abstrak

PROSIDING ISBN :

BAB V PENUTUP. 1. Rata-rata hasil belajar menggunakan media pembelajaran geogebra. pada materi Transformasi berada pada kualifikasi baik.

Dwi Ambarwati 1. PENDAHULUAN

BAB V KESIMPULAN. maka dapat dikemukakan kesimpulan sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara motivasi belajar terhadap

Kata kunci : Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Assisted Individualization (TAI), motivasi belajar, dan hasil belajar.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. coba produk dinyatakan layak untuk digunakan dengan kategori Baik.

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan data yang diperoleh dari penelitian penerapan metode

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. metode Deep Dialogue dibandingkan menggunakan metode Group

BAB V PENUTUP. Inside Outside Cirle berjalan dengan menggunakan dua siklus. Siklus I

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pendidikan Kewarganegaraan di SMP N se-kecamatan Buayan yaitu

PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING UNTUK MENGOPTIMALKAN DAYA PIKIR SISWA DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

BAB V PENUTUP. IV maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Penerapan metode pembelajaran Learning Cycle 5 fase pada mata

BAB III METODE PENELITIAN. pemecahan masalah atau perbaikan. 1. pembelajaran di kelas, sehingga hasil belajar dapat ditingkatkan.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Hasil belajar siswa yang berupa produk

NASKAH PUBLIKASI. Oleh: EKO MARGIANTO A PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING

Kata Kunci: Model Kooperatif Tipe STAD, PowerPoint 2007, Hasil Belajar.

BAB VI PENUTUP. semester 1 di MTsN 1 Model Palangka Raya di peroleh nilai rata-rata 3,12

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. A. Kesimpulan Hasil penelitian dan pengembangan ini dapat disimpulkan bahwa:

Kata kunci : Pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS), motivasi dan prestasi belajar

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA (PEER TEACHING) TERHADAP MINAT DAN PRESTASI BELAJAR SISWA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. orang tua terhadap prestasi belajar pada siswa kelas IV SD se Gugus

Usman Husaini dan Purnomo Setiady Akbar, Metodologi Penelitian Sosial, Jakarta: Bumi Aksara, 2009.

Mondang Syahniaty Elfrida Sinaga Guru Mata Pelajaran IPA SMP Negeri 1 Lubuk Pakam Surel :

MOCHAMAD HIDAYAT WIDODO

BAB V PENUTUP. 1. Peningkatan hasil belajar siswa setelah pembelajaran tidak berbeda signifikan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. menarik kesimpulan sebagai berikut: 2. Tingkat prestasi belajar siswa kelas V SD Negeri Bantul Manunggal tahun

DAFTAR PUSTAKA. Al-Barry, Dahlan, Kamus Induk Istilah Ilmiah, Surabaya : Target Press, 2003

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SMAN 1 Kasihan yang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Kreativitas siswa kelas V SD Se-Gugus I Kecamatan Bantul tahun. pelajaran 2011/2012 rata-rata pada kategori sedang.

ISSN: Herman

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. sebelumnya maka dapat disimpulkan bahwa: adanya permasalahan berupa kurangnya komitmen untuk

RICO RASMARA NIM : A54 A100158

BAB V PENUTUP. sebelumnya dapat diambil kesimpulan sebagai berikut.

e-journal. Volume 02 Nomor 03 Tahun 2013, edisi yudisium periode Oktober 2013, hal 1-7

Transkripsi:

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut. 1. Pembelajaran sejarah yang dilakukan oleh guru sejarah di SMAN 1 Kasihan selama ini masih dilakukan secara konvensional. Guru menyampaikan materi pembelajaran sejarah selalu dengan metode ceramah. Variasi metode dan model pembelajaran sangat jarang dilakukan oleh guru sejarah. Padahal, jika dilihat dari fasilitas SMAN 1 Kasihan pengembangan media pembelajaran sangat memungkinkan. Akan tetapi, guru sejarah di SMAN 1 Kasihan selalu berpendapat bahwa metode yang paling tepat untuk pembelajaran sejarah hanya ceramah 2. Optimalisasi penggunaan media powerpoint pada siswa kelas XI IPS 1 di SMAN 1 Kasihan dapat meningkatkan rata-rata minat dan prestasi belajar siswa. Optimalisasi penggunaan media powerpoint pada siklus I dipadukan dengan ceramah interaktif. Optimalisasi penggunaan media powerpoint pada siklus II dikolaborasikan dengan ceramah interaktif dan diskusi kelas, sedangkan optimalisasi media powerpoint dilakukan dengan menambah animasi pada gambar dan suara. Optimalisasi penggunaan media powerpoint pada siklus III dikolaborasikan dengan ceramah 95

96 interaktif, diskusi kelas, dan kuis berhadiah, sedangkan optimalisasi media powerpoint dilakukan dengan menambah animasi pada gambar dan suara. Pada siklus I rata-rata minat siswa meningkat dari 62 menjadi 67,5 sedangkan rata-rata prestasi meningkat dari 57,9 menjadi 65,3. Pada siklus II rata-rata minat siswa meningkat dari 66,32 menjadi 67,89 sedangkan rata-rata prestasi meningkat dari 62,9 menjadi 73,9. Pada siklus III rata-rata minat siswa meningkat dari 70 menjadi 75, sedangkan rata-rata prestasi meningkat dari 70,3 menjadi 87,5. Dapat disimpulkan keberhasilan peningkatan minat dan prestasi belajar siswa dalam optimalisasi penggunaan media powerpoint itu perlu dikolaborasikan dengan ceramah interaktif, diskusi kelas, serta kuis berhadiah. 3. Kendala-kendala yang dihadapi peneliti dalam pelaksanakan penelitian media pembelajaran Power Point di SMAN 1 Kasihan adalah untuk penelitian pada hari selasa pembelajaran sejarah dilakukan pada jam 5-6 jadi para siswa tidak fokus lagi dalam mengikuti pembelajaran. Apalagi dalam mengerjakan soal pre test siswa kurang maksimal karena banyak siswa yang ingin pulang. Siswa kelas XI IPS 1 yang homogen membuat siswa ada yang aktif dan ada juga siswa yang kurang aktif. Banyak dari siswa yang masih kurang percaya diri dalam memaparkan jawaban di depan kelas. Siswa harus mendapat dorongan untuk lebih berfikir kritis terhadap materi yang dipresentasikan lewat powerpoint.

97 B. Saran Penggunaan media powerpoint ini sebagai media pembelajaran yang dapat meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran sejarah, maka dapat saya kemukakan saran sebagai berikut. 1. Bagi Sekolah a. Agar proses pembelajaran lebih efektif, sebaiknya pihak sekolah lebih mengingatkan pada semua guru untuk memanfaatkan ketersediaan sarana dan prasarana yang ada di ruang kelas. b. Pihak sekolah diharapkan memberikan perhatian pada mata pelajaran sejarah dan mendorong guru untuk lebih kreatif dalam proses pembelajaran. c. Pihak sekolah sebaiknya memberikan apresiasi terhadap guru yang berprestasi dan yang mampu meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas serta memberikan apresiasi terhadap guru yang mampu mengembangkan media pembelajaran yang belum pernah dipergunakan. 2. Bagi Guru a. Sebaiknya media pembelajan powerpoint dapat diterapkan oleh guru sejarah maupun guru-guru bidang studi lain sebagai alternatif meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa.

98 b. Pada optimalisasi penggunaan media powerpoint, sebaiknya guru memperhatikan animasi, gambar dan materi yang akan dipresentasikan agar menarik dan sesuai dengan tujuan pembelajaran. c. Pada penerapan media pembelajaran Power Point, sebaiknya guru memadukan dengan berbagai variasi pembelajaran seperti ceramah interaktif, diskusi dan kuis berhadiah. 3. Bagi Siswa a. Sebaiknya siswa betul-betul mempersiapkan dan memahami materi sebelum menggunakan media pembelajaran Power Point b. media pembelajaran Power Point dapat berjalan dengan baik apabila siswa dapat mengikutinya dengan maksimal. Agar proses pembelajaran lebih efektif siswa harus lebih fokus dan lebih aktif dalam proses pembelajaran. Selain itu siswa harus lebih menghormati guru dalam proses pembelajaran sejarah berlangsung.

DAFTAR PUSTAKA Adi Kusrianto. 2007. Presentasi Sukses dengan Power point. Jakarta: Media Elex Komputindo. Dewi Salma Prawiradilaga. 2009. Prinsip Desain Pembelajaran. Jakarta : Kencana. Femi Olivia. 2007. Membantu Anak Punya Ingatan Super. Jaakarta :PT Gramedia Gene. L. Wilkinson. 1984. Media Pembelajaran Penelitian Selama 60 Tahun. Jakarta:Rajawali. Hengky Alexander Mangkulo. 2010. Power point untuk Pemula. Jakarta: Media Elex Komputindo. Hendra Surya, 2009:11. Menjadi Manusia Pembelajar. Jakarta:PT. Gramedia Hugiono dan Purwantana. 1992. Pengantar Ilmu Sejarah. Edisi Revisi 2. Jakarta: Rineka Cipta. Kuntowijoyo. 1999. Pengantar Ilmu Sejarah. Yogyakarta: Bentang. Nana Sudjana. 1987. Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Balai Pustaka. Nana Syaodih Sukmadinata. 2005. Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya. Made Wena. 2009. Srategi Pembelajaran Inovatif Berbasis Komputer. Jakarta: Bumi Aksara. Moh. Uzer Usman dan Lilis Setiawati. 1993. Upaya Optimalisasi Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya. Omar Hammalik. 2004. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara. Sardiman A.M. 1988. Interaksi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali. Slameto. 1991. Belajar dan Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta. Suharsimi Arikunto, Suhardjono, Supardi.(2006). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara. Sukadi. 2006. Guru Power Full. Bandung: Kolbu. 98

99 Suwarna.dkk,.2005. Pengajaran Mikro: Pendekatan Praktis. Yogyakarta: Tiara Wacana. Suwarsih Madya. 2007. Teori dan Praktik Penelitian Tindakan (Action Reserach). Bandung: Alfabeta. Tauffik Tea. 2009. Inspiring Teaching. Jakarta: Gema Insani. Terra C. Wahyuni dan Abdul Kadir. 2002. Presentasi Effektif dengan Power Point. Yogyakarta: Andi Offset. Wahana Komputer. 2007. Presentasi Kreatif dengan Microsoft Power point 2007. Jakarta: PT Media Elex Komputindo. Wingkel.2004. Psikologi Pengajaran. Yogyakarta: Media Abadi. Zaifudin Anwar. 1996. Tes Prestasi: Fungsi dan Pengembangan Pengukuran Prestasi Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Zainal Arifin. 1991. Evaluasi Instruksional : Prinsip-Tekhnik-Prosedur. Bandung: Remaja Rosdakarya. Skripsi Dian Andriani, 2010, Upaya meningkatkan minat dan prestasi belajar sejarah melalui penerapan penilaian instan pada siswa kelas XI IPS SMAN Tempel Skripsi. Tidak Diterbitkan. Yogyakarta: FIS UNY Yatmi Purwanti, 2008, Meningkatkan minat dan prestasi belajar IPS sejarah melalui penerapan pendekatan pembelajaran Make a Match pada siswa SMPN 4 Gamping Skripsi. Tidak Diterbitkan. Yogyakarta: FIS UNY. Wisnu Adi Wibowo, 2011, implementasi model pembelajaran ular tangga untuk meningkatkan minat dan prestasi belajar sejarah melalui penerapan penilaian instan pada siswa kelas XI IPS 3 SMAN Tempel Skripsi. Tidak Diterbitkan. Yogyakarta: FIS UNY.