CNC PCB DRILLING. Manual Book SMK NEGERI 7 (STM PEMBANGUNAN) SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2010/2011 MEKATRONIKA

dokumen-dokumen yang mirip
PELATIHAN EAGLE DESIGN SCHEMATIC AND LAYOUT

BAB III PERANCANGAN SISTEM

Prinsip Kerja dan Pengoperasian

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA SISTEM

BAB IV PEMBAHASAN. pabrik PT. Boma Bisma Indra. Mesin ini digunakan untuk pelebaran lubang

MENGOPERASIKAN SISTEM OPERASI

MODUL 09 Modul Pengenalan Cadsoft Eagle

BAB III PERENCANAAN DAN GAMBAR

BAB 4 ANALISA PENGUJIAN PROGRAM 4.1. PROSES PERANCANGAN PROGRAM BASCOM-8051

dengan Oleh : Alumni ASC/WSC Electronics

MODUL PRAKTIKUM CNC II MASTERCAM LATHE MILLING

BAB IV PEMBAHASAN PROSEDUR PENGOPERASIAN PENGOPERASIAN MANUAL 1. Hubungkan control panel pada tegangan listrik 380V / 50Hz / 3 Phase.

Tutorial Singkat Menggunakan Altium Design Winter/ Protel Dxp. Oleh : Ardya Dipta N ardviri2002@yahoo.com / ardyadipta@gmail.

Membuat File Database & Tabel

III. METODOLOGI PENELITIAN. 1. Pembuatan rangkaian elektronika di Laboratorium Elektronika Jurusan

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Materi 1. Mengenal Bagian-bagian Utama Mesin Bubut CNC, Panel Kontrol Sinumerik 802 S/C base line, dan tata nama sumbu koordinat

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1. Tampilan Awal aplikasi Protel for Windows 1.5. Pilihan menu. Tombol (button) perintah

MENDESAIN PCB MENGGUNAKAN PROTEUS 6 PROFESIONAL. Gambar 19. Generate netlist and switch to ARES

TUTORIAL DESAIN DRILL BERTINGKAT MENGGUNAKAN SOFTWARE MASTERCAM X5 & SWANSOFT CNC SIMULATOR

BAB IV PENGATURAN DAN PENGUJIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

MODUL 11 PRAKTIKUM SUSULAN B

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB II LANDASAN TEORI

MODUL MESIN CNC-3. Oleh: Dwi Rahdiyanta FT-UNY

MODUL CNC MILLING DENGAN SWANSOFT CNC SIMULATOR

SISTEM OPERASI DAN PEMROGRAMAN SINUMERIK 802 C BASE LINE CNC MILLING

BAB I. 1 P e m r o g r a m a n V i s u a l B a s i c - J a t i L e s t a r i

RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN CNC MILLING 3 AXIS MENGGUNAKAN CLOSE LOOP SYSTEM

Integrasi Elektronika, Mekanika dan Perangkat Lunak pada CNC Rakitan

BAB III PERANCANGAN SOFTWARE. Dalam pengerjaan atau pembuatan suatu alat tahapan awal yang harus

Desain PCB dengan EAGLE

Masukkan CD Program ke CDROM Buka CD Program melalui My Computer Double click file installer EpiInfo343.exe

Tutorial Eagle. Berikut jendela baru

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat keras untuk mengoperasikan rangkaian DC servo pada mesin CNC dan

BAB III PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

GOLDENSUN TRAVERSING MACHINE PANDUAN PERSIAPAN

Flexi Conference Client User Manual

User s Manual MAESTRO MOVING SIGN

Membuat Project dengan CodeVisionAVR.

Materi 2. Menghidupkan Mesin Frais CNC dengan Sistem Kontrol Sinumerik 802 S/C base line

BAB IV PEMBAHASAN. pabrik PT. Boma Bisma Indra. Mesin ini digunakan untuk pelebaran lobang

Pengoperasian Mesin Drilling and Routing PCB Tipe CCD MW

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

MODUL PELATIHAN PROGRAM MS. OFFICE WORD 2007 DISUSUN OLEH YAYASAN KURNIA

Membuat File Database & Tabel

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

BAB III PERENCANAAN DAN GAMBAR

PERANCANGAN MODEL PEMBELAJARAN DIGITAL PADA PRAKTIKUM MESIN LATHE CK6132D

1. Desktop Microsoft Windows

Materi 2. Menghidupkan Mesin Bubut CNC dengan Sistem Kontrol Sinumerik 802 S/C base line

MODUL PELATIHAN PROGRAM MS. OFFICE EXCEL 2007 DISUSUN OLEH YAYASAN KURNIA

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PEMBAHASAN. 4.1 Pemrogaman HMI Dengan Menggunakan Easy Builder Human Machine Interface yang digunakan penulis untuk

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

Artikel: Modul Gambar Teknik Elektronika dengan Software Eagle 4.11 Mata pelajaran Gambar Teknik

APLIKASI KOMPUTER. Pokok Bahasan : MS. WORD (BAGIAN 1) Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM. Modul ke: Fakultas MKCU

MICROSOFT OFFICE POWERPOINT 2007

APLIKASI KOMPUTER (APLIKOM)

BAB IV PEMBAHASAN. Gambar 4.1 Sketsa mesin automatic mixing.

TUTORIAL CNC BUBUT STEP. Setelah mempelajari tutorial ini mahasiswa memiliki kompetensi:

PEMBUATAN DOKUMEN. Untuk mengubah ukuran kertas dan orientasi pencetakan dapat dilakukan langkah berikut:

MODUL MICROSOFT OFFICE POWERPOINT 2010 KKL STMIK AMIKOM PURWOKERTO

BAB III RANCANG BANGUN

BAB 1l DASAR TEORI 2.1. NODEMCU V3

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI

Modul Teknik Pemesinan Frais CNC

MODUL BAHAN AJAR Semua Program Keahlian KATA PENGANTAR

DASAR-DASAR PENGETIKAN DAN EDITING Oleh Ade Sobandi Hendri Winata Rasto

Modul ke: Aplikasi Komputer. Fakultas Teknik HERY NURMANSYAH, S.T., M.T. Program Studi Teknik Industri.

LAPORAN PROYEK AKHIR STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR DAN PENGUJIAN MESIN HYBRID POWDER SPRAY CNC 2 AXIS

(Keterampilan Komputer Pengelolaan Informasi)

Aplikasi Komputer. Bekerja Dengan Microsoft Power Point 2010 (1) Ita Novita, S.Kom, M.T.I. Modul ke: Fakultas Ilmu Komputer. Program Studi Informatika

Manual Laboratorium Bahasa

Modul. Pembuatan PCB Menggunakan Eagle CAD dan Mesin CNC. Progran Studi Teknik Elektro Universitas Muhammadiyah Purwokerto ;

BAB III SPESIFIKASI & PROSES PEMBUATAN MINI PORTABLE CNC 3 AXIS

SETTING TITIK-TITIK REFERENSI PADA MESIN CNC ET-242 (Titik Nol Benda, dan Titik Nol Pahat)

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM CERDAS

MODUL CNC- 5. Oleh: Dwi Rahdiyanta FT-UNY. KEGIATAN BELAJAR : Mengoperasikan Mesin Bubut CNC

Control Engineering Laboratory Electrical Engineering Department Faculty of Electrical Technology Institut Teknologi Sepuluh Nopember

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Pembuatan Media Pembelajaran Menggunakan Camtasia Studio

MATERI PPM PENGOPERASIAN MESIN CNC ET-242 (Sistem Persumbuan dan Tombol pengendali Mesin) Oleh: Dwi Rahdiyanta FT-UNY

Tutorial Software Lecture Maker

PC STAND ALONE. Alat yang menyediakan dan mengalirkan listrik secara kontinu dan tidak terputus kepada komputer adalah :

BAB III PERANCANGAN ALAT

Pengenalan FPGA oleh Iman Taufik Akbar

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL

BAB IV PENGUJIAN DAN EVALUASI SISTEM

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB II MINI PORTABLE CNC 3 AXIS

MICROSOFT WORD. Berikut ini adalah beberapa istilah yang akan dipakai dalam mengoperasikan Microsoft Word 2007:

BAB IV PEMBAHASAN. 27

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

EFEKTIFITAS MODEL PEMBELAJARAN DIGITAL PADA PRAKTIKUM MESIN KND-100M CNC

Transkripsi:

ZK CNC PCB DRILLING Manual Book MEKATRONIKA SMK NEGERI 7 (STM PEMBANGUNAN) SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2010/2011

BAB I Pengoperasian Mesin Sebelum mengoperasikan mesinc cnc, perlu ada beberapa hal yang harus diketahui. 1. Apakah itu CNC CNC atau kepanjangan dari Computer Numerically Controlled yaitu sebuah kontrol mesin yang digerakkan / dijalankan dengan program Numeric komputer. 2. CNC PCB DRILLING? Adalah sebuah mesin pelubang pcb otomatis yang digerakkan / dijalankan dengan program Numeric komputer, untuk mengeksekusi desain layout pcb dari computer ke laout papan pcb maka digunakan setidaknya 2 aplikasi beseserta add-ons, berikut adalah aplikasi yang dipergunakan: 1. Cadsoft Eagle PCB + PCB G-Code Setup atau EaglePCB Post (Add-Ons) 2. Artsoft Mach3

3. Bagian-bagian panel mesin CNC PCB DRILING Bagain-bagian box panel 1. Switch sklar 2. Emergency stop 3. Lampu indikator

4. Komponen-komponen pendukung mesin PCB Drilling 1. Limit Swicth Pada mesin ini terdapat 3 buah limit switch yang berfungsi sebagai Home Position X Axis Home Posotion Y Axis Home Position Z Axis Home Position

Cara pengoperasian manual CNC PCB Drilling 1. Tancapkan Steker yang terletak di sebelah kanan box panel ke stopkontak. 2. hubungkan parallel port yang terletak di bagian atas box panel ke CPU. 3. nyalakan computer 4. buka aplikasi Mach3 kenapa harus menyalakan computer terlebih dahulu? Karena break out board yang digunakan pada mesin ini tidak dilengkapi dengan charge pump,maka hal itu perlu dilakukan untuk menghindari adanya

ganguan-ganguan sinyal yang berasal dari luar software mach3 5. putar emergency stop push button ke arah kanan. 6. putar switch ke arah kanan

jika mesin sudah aktif maka lampu warna hijau pada box panel akan menyala Machine OFF Machine ON

BAB II Pengoperasian Perangkat Lunak Seperti yang sudah disebutkan pada bab sebelumnya, untuk mengopersaikan alat ini dibutuhkan setidaknya dua perangkat lunak (software).

EAGLE EASILY APPLICABLE GRAPHICAL LAYOUT EDITOR

Cadsoft Eagle PCB adalah salah satu perangkat lunak yang berfungsi untuk membuat schematic suatu rangkaian elektronik beserta layout boardnya, perangkat lunak ini juga didukung oleh beberapa Add-Ons, dan salah satunya adalah PCB G-CODE SETUP yang nantinya akan diguanakan untuk menerjemahkan layout PCB menjadi G-CODE Tampilan Eagle PCB

Untuk memulai membuat G-Code dari Cadsoft Eagle PCB 1. buka aplikasi EAGLE, Start Menu/All Programs/Eagle Layout Editor/Eagle 2. setelah aplikasi terbuka, pilih menu File/New/Schematic. Maka jendela Eagle Schematic akan terbuka

Command Buttons Parameters Actions 3. untuk mengubah ukuran Grid, pilih icon grid yang terdapat pada parameters, ubah satuannya menjadi mm 4. Untuk memulai membuat schematic, click icon add yang terletak pada bagian command buttons 5. setelah muncul jendela Add, pilih salah satu komponen yang akan digunakan kemudian pilih OK, setelah selesai memilih komponen tekan tombol Esc yang terletak pada keyboard untuk keluar dari jendela Add.

6. untuk menghubungkan jalur antara komponen dapat menggunakan wire yang terdapat pada command buttons, jika terjadi kesalahan dalam membuat rangkaian dapat menggunakan icon delete yang terdapat pada command buttons. 7. jika proses membuat schematic telah selesai, selanjutnya adalah mengubah schematic tersebut menjadi layout board yaitu dengan cara pilih menu File/switch to board. Maka jendela eagle board akan terbuka

Command Buttons Parameters Actions 8. untuk mengubah ukuran Grid, pilih icon grid yang terdapat pada parameters, ubah satuannya menjadi mm 9. untuk merubah garis penghubung antara komponen menjadi jalur PCB, pilih icon route yang terletak pada command buttons, setelah itu klik pada garis yang akan diubah menjadi alur PCB.

Untuk mengubah ukuran lebar alur PCB, arah alur atau diameter lubang dapat menggunakan icon yang terdapat pada parameters (pilih icon grid terlebih dahulu) 10. jika terjadi kesalah dalam membuat alur, pilih icon ripup untuk mengembalikan seperti semual sebelum diubah menjadi alur PCB Cara Mengubah Layout Board Menjadi G-Code 1. buka file rangkaian board yang akan diubah menjadi g-code. 2. jika telah terbuka, pilih icon ulp yang terdapat pada Actions, maka akan muncul jendela Run. 3. cari file pcb-gcode-setup.ulp/open, maka kan muncul jendela Eagle: pcb-gcode Setup

berikut adalah menu-menu yang terdapat pada PCB- GCODE Pada menu di atas terdapat beberapa pilihan pengaturan yaitu: Generation options Pada menu ini terdapat pengaturan lebar pemakanan dalam membuat alur dan bagianmana yang akan dibuat layoutnya 1. top side 2. bottom side 3. board Machine Pada menu in terdapat pegaturan ukuran unit, pengaturan kedalam pemakanan alur beserta kedalam pengeboran, selain itu terdapat juga pengaturan kecepatan gerak motor axis. 1. units 2. spindle

3. feed rates 4. misc 5. Z axis 6. tool change GCode Style Menu ini berfungsi untuk menentukan tipe software yang nantinya akan digunakan untuk mengeksekusi g-code yang dibuat oleh PCB-GCODE, selain itu juga berfungsi untuk menentukan tipe gcode yang akan dihasilkan 4. jika semua telah di configurasi sesuai dengan kebutuhan, pilih accept and make my board maka hasil layout akan ditampilkan dan gcode akan tersimpan otomatis pada tempat file board layout yang disimpan.

ArtSoft Mach3

Mach adalah salah satu perangkat lunak yang berfungsi untuk mengontrol mesin CNC sekaligus berfungsi untuk mengeksekusi gcode. untuk menghubungkan antara perangkat lunak dengan perangkat keras dibutuhkan suatu perantara yaitu DB25 sebagai perantara komunikasi. Tampilan Mach3

Untuk memulai mengoperasikan Mach3 software: 1. klik 2 kali shortcut Mach3 Loader yang terdapat pada desktop, stelah itu akan muncul jendela Session Profile, pilih Mach3Mill/OK. Maka akan muncul jendela aplikasi Mach3 CNC Controler 2. setelah itu pilih menu Config/Select Native Units/MM s/ok (setingan ini berfungsi untuk mengatur satuan langkan motor). 3. untuk menentukan configurasi port dan pin, pilih menu config/ports and pin. Maka akan muncul jendela engine Configurations Ports And Pins 4. tentukan port output

5. tentukan motor outputs 6. atur input sinyal

7. tentukan output sinyal 8. setelah semua selesai diatur pilih Apply/OK

Motor Configuration untuk mengatur kepresisian dan kecepatan motor, pilih menu config/motor tuning. Maka akan muncul jendela motor tuning and setup 1. tentukan jumlah langkah motor pada kolom steps per (jika angka yang dimasukan salh akan mempengaruhi kepresisian gerak motor, untuk menentukan jumlah step motor dalam satu putaran dibagi jarak antara ulir ) 2. tentukan velocity (berfungsi mengatur kecepatan putaran motor) 3. tentukan accelerations yaitu kecepatan pindah antara satu titik ketitik lainnya saat proses membuatan

layout benda kerja (sebisa mungkin garis grafik paling atas terletak antara angka 0.1-0.4) 4. isi kolom step pulse dan dir pulse pada nilai maksimal atau 5. 5. pilih save axis setting dan ulangi langkah yang sama pada setiap axis., jika telah selesai pilih OK. 6. untuk mengecek setingan motor telah presisi atau belum, tekan tombol Tab pada keyboard maka muncul MPG Mode pada jendela aplikasi Mach3 CNC Controler.

7. tentukan cycle jog step, 8. tentukan nilai federate (kecepatan gerak motor)

9. jika telah ter-seting dengan benar klik tombol jog mode. Before After 10. jika telah selesai, klik tombol RESET, gerakan setiap axis dengan menggunakn tombol navigasi yang terdapat pada keyboard ( = X Axis, = Y Axis, Page Up/PageDown = Z Axis) 11. Hitung apakah sudah sesuai antara cycle jog step dengan gerak motor yang sesungguhnya.

Homing/Limits Untuk menentukan letak posis home pada mesin dapat diatur melalui menu homing/limits, tetapi agar menu ini dapat berfungsi dibutuhkan 3 buah limit switch untuk memberi sunya letak home position. Berikut adalah cara mengconfigurasi homing/limits 1. pilih menu config/homing, maka akan muncul jendela motor homing/softlimits 2. klik kolom Reserved pada X Axis, Y Axis, Z Axis yang sebelumnya X > 3. tentukan nilai speed (velocity x prensentase/100) 4. jika telah selesai klik OK.

Home Position Test 1. untuk mengetes apakah home/limits berfungsi dengan baik klik tombol RESET/REF ALL HOME 2. jika home position telah berfungsi sebagaimana mestinya maka warna merah yang terdapat pada Zero X, Zero Y, dan Zero Z akan berubah menjadi hijau Load G-Code 1. klik tombol Load G-Code, cari dimana tempat menyimpan file g-codenya, klik open. Maka display gcode yang tadinya kosong akan terisi Before After

2. Klik tombol RESET/Cycle Start, maka mesin akan beroperasi sesuai dengan gcode yang dimasukkan. 3. jika semua langkah telah selesai maka mesin akan berhenti secara otomatis, apabila terjadi kesalahan pada gcode klik tombol feed hold, dan apabila untuk menyudahi klik tombol stop.