BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam perkembangan zaman saat ini persaingan dalam organiasasi merupakan hal yang sudah tidak asing dibicarakan. Persaingan ini turut terjadi dalam bidang perbankan yang dipengaruhi oleh perkembangan nasabahnya yang sangat pesat. Berbagai perusahaan perbankan dengan beragam produknya muncul seiring perkembangan teknologi saat ini. Salah satu produk yang ditawarkan, yaitu tabungan dengan target pasar anak-anak usia dibawah 17 tahun. Salah satu perusahaan yang melebarkan sayapnya dengan meraih target pasar anak-anak sebagai nasabahnya, yaitu PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk dengan produknya BNI TaplusAnak. PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk meluncurkan BNI Taplus Anak guna memperluas segmentasi layanan kepada nasabah. BNI Taplus Anak merupakan tabungan yang diperuntukkan bagi anak-anak yang berusia dibawah 17 tahun guna membantu dan memfasilitasi kebutuhan menabung sejak dini. Menurut GM Produk Manajemen dan Konsumer Retail BNI Wiweko Probojakti per 28 Februari 2015 jumlah rekening BNI Taplus Anak mencapai 875.028 rekening (www.ekbis.sindonews.com/2015). Dengan demikian BNI dituntut untuk dapat terus menciptakan citra positif perusahaan di mata masyarakat. Salah satu cara BNI mempertahankan citra positif perusahaan, yaitu dengan mengadakan event-event tertentu baik untuk menginformasikan, mendidik, menghibur maupun mempengaruhi dan mengajak masyarakat, yaitu dengan menyelenggarakan event BNI Taplus Anak Goes To Hong Kong Disneyland. Event tersebut merupakan event yang diselenggarakan di seluruh kantor wilayah BNI di Indonesia yang dilaksanakan pada 23 Mei 07 Juni 2015. Peserta event tersebut merupakan anak-anak dengan usia 6 12 tahun yang akan mengikuti lomba menggambar dengan tema Ekspresikan Impianmu Bersama BNI. Dari kegiatan lomba tersebut akan dilakukan penjurian untuk 1
2 nantinya mendapatkan hadiah utama berupa paket edutrip ke kantor BNI cabang Hong Kong dan tour ke Hong Kong Disneyland. Dalam mempersiapkan event BNI Taplus Anak Goes To Hong Kong Disneyland dibutuhkan publikasi yang positif dari media yang nantinya akan diberitakan kepada masyarakat, karena media massa memiliki kemampuan membentuk opini publik untuk pembentukkan citra atau reputasi perusahaan. Hal tersebut menunjukkan relasi yang khas dan unik antara organisasi dan media massa dalam program public relations. Penggunaan media massa sendiri diharapkan dapat membantu perusahaan dalam memperoleh cakupan area promosi yang lebih luas kepada ribuan bahkan jutaan orang. BNI merupakan sebuah organisasi yang mengedepankan media relations sebagai salah satu strategi public relations-nya untuk terus mendapatkan berita-berita yang positif tentang perusahaan termasuk event BNI Taplus Anak Goes To Hong Kong Disneyland. Pada tahun 2013, BNI memimpin jumlah pemberitaan positif dibandingkan bank-bank lain yang ada pada tingkatan yang sama. Berikut merupakan tabel pemberitaan BNI (dotsolution/2013): Tabel 1.1 Pemberitaan BNI dengan 4 (empat) bank kompetitor No. Bank Jumlah Artikel % 1 BNI 2.998 45,98 2 BRI 1.165 17,87 3 Mandiri 976 14,97 4 BTN 807 12,38 5 BCA 574 8,80 Total 6.520 100 Berdasarkan tabel 1.1 dapat dilihat bahwa BNI berada di urutan pertama yang memiliki pemberitaan positif terbanyak, yaitu sejumlah 2.998 dibandingkan dengan empat bank kompetitor lainnya. Hal tersebut tentunya
3 membuktikan bahwa BNI merupakan salah satu bank di Indonesia yang memiliki citra positif di masyarakat selama tahun 2013. Keberhasilan dari publisitas itu sendiri dapat berjalan baik apabila perusahaan memiliki hubungan yang baik pula dengan medianya. Menjalin dan menjaga hubungan dengan media merupakan cara yang efektif untuk membangun, menjaga, dan meningkatkan citra atau reputasi organisasi di mata stakeholder. Media relations sendiri merupakan kegiatan public relations dalam memberikan informasi kepada publik untuk memperoleh dukungan dan kepercayaan publik melalui berbagai kegiatan dengan kalangan persatuan wartawan (Ardianto, 2014). Sedangkan Avrill (Iriantara, 2011) menjelaskan media relations merupakan suatu bagian dari public relations namun bisa menjadi perangkat yang penting dan efisien. Dalam media relations, organiasasi dapat menyusun pesan yang tidak hanya diterima oleh masyarakat, tetapi juga dipandang penting oleh media. Media relations wajib dilakukan humas atau PR sebuah lembaga agar berdampak pada meningkatnya brand image atau popularitas. Liputan atau pemberitaan yang baik di media akan memberikan pencitraan yang baik pula bagi perusahaan, meningkatkan kepercayaan pelanggan dalam memakai produk perusahaan, dan akhirnya menumbuhkan minat pemodal untuk menginvestasikan modalnya pada perusahaan. Maka dari itu public relations dan media mempunyai ikatan yang erat bahkan saling ketergantungan untuk saling menjembatani kepentingan pihak yang saling berinteraksi, karena informasi yang disalurkan terkait dengan kegiatan mereka. Perusahaan membutuhkan media untuk dapat melakukan publikasi pemberitaan yang positif kepada masyarakat, sedangkan media membutuhkan perusahaan agar mendapatkan bahan untuk nantinya dijadikan berita. Berdasarkan penjelasan di atas, maka judul penelitian ini adalah Strategi Media Relations Dalam Persiapan Event BNI Taplus Anak Goes To Hong Kong Disneyland 2015.
4 1.2 Fokus Penelitian Berdasarkan uraian pada latar belakang, penelitian ini memfokuskan pada strategi media relations yang digunakan oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk dalam persiapan event BNI Taplus Anak Goes To Hong Kong Disneyland. 1.3 Pertanyaan Penelitian Berdasarkan fokus penelitian maka pertanyaan dari penelitian ini, yaitu: 1. Bagaimana strategi media relations yang digunakan PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk dalam persiapan event BNI Taplus Anak Goes To Hong Kong Disneyland? 2. Bagaimana hambatan yang muncul pada saat penerapan strategi media relations yang digunakan PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk dalam persiapan event BNI Taplus Anak Goes To Hong Kong Disneyland? 1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.4.1 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini, yaitu: 1. Untuk mengetahui strategi media relations yang digunakan PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk dalam persiapan event BNI Taplus Anak Goes To Hong Kong Disneyland. 2. Untuk mengetahui hambatan yang muncul pada saat penerapan strategi media relations yang digunakan PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk dalam persiapan event BNI Taplus Anak Goes To Hong Kong Disneyland. 1.4.2 Manfaat Penelitian Penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat untuk: a. Akademis Penelitian ini diharapkan mampu menambah pengetahuan bagi program studi Ilmu Komunikasi khususnya dalam dunia Public Relations pada Event Management.
5 b. Praktis Penelitian ini diharapkan bisa menjadi masukan bagi PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk dalam melakukan strategi media relations selanjutnya, serta menjadi pengetahuan dan pengalaman bagi penulis sendiri tentang strategi media relations. c. Masyarakat/Umum Penelitian ini diharapkan dapat menjadi pengetahuan tambahan bagi masyarakat umum sehingga nantinya dapat dikembangkan untuk penelitian selanjutnya. 1.5 Sistematika Penulisan Secara garis besar penulisan skripsi ini dijabarkan dalam lima (5) bab yang dirinci sebagai berikut: BAB 1 BAB 2 PENDAHULUAN Bab ini berisi latar belakang, fokus penelitian, pertanyaan penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan yang penulis buat. Isi bab tersebut dibuat sebagai rangkuman singkat dari keseluruhan skripsi dan kerangka untuk halaman-halaman selanjutnya. KAJIAN PUSTAKA Bab ini berisi tentang state of the art, dan konsep-konsep yang berhubungan dengan permasalahan sebagai landasan dan ruang lingkup pembahasan serta kerangka berpikir dalam pembuatan skripsi ini. BAB 3 METODE PENELITIAN Bab ini berisi permasalahan yang akan dikaji oleh peneliti melalui teknik wawancara (interview) dan observasi yang dimulai dari pengumpulan data, analisis data dan menguji keabsahan.
6 BAB 4 BAB 5 HASIL PENELITIAN Pada bab ini penulis akan menguraikan profil perusahaan, objek penelitian, dan hasil penelitian yang telah dilakukan, dimulai dari penyajian, analisis data, keabsahan data hingga pembahasan mengenai permasalahan dengan hasil penelitian. SIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi kesimpulan dan saran secara akademis, praktis, dan masyarakat/umum yang penulis dapatkan berdasarkan uraian pembahasan analisis dan pengujian yang telah dilakukan.