BAB III METODE PENELITIAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. yang sangat penting khususnya di Program Studi Informatika Fakultas Teknik

BAB III METODOLOGI PENELITIAN X 0. O = Observasi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. mempermudah pekerjaan terutama untuk sebuah instansi pemerintahan atau

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Perumusan Masalah

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Perpustakaan SMA Barunawati Surabaya merupakan bagian yang. menunjang perkembangan pengetahuan dari civitas yang ada di instansi

BAB III METODE PENELITIAN. dan Pengembangan (Research and Developement), karena penelitian ini bertujuan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

SKRIPSI. MERANCANG SISTEM PAKAR BERBASIS FUZZY UNTUK PRA PENGUJIAN JUDUL SKRIPSI (Studi Teknik Informatika)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. persiapannya lebih singkat. E-Learning menjawab semua tantangan tersebut.

BAB I PENDAHULUAN. komputer. Dalam hal ini komputer sangat berperan aktif dalam penyebaran

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA POLITEKNIK NEGERI MEDAN BERBASIS WEB LAPORAN TUGAS AKHIR

BAB I Pendahuluan Latar Belakang

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pasangan Bapak H. Farom dan Ibu Hj. Rita ini berdiri pada tahun Pada tahun 2013,

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU BERBASIS WEB DENGAN FITUR SMS GATEWAY DI SMK KETINTANG SURABAYA SKRIPSI. Disusun oleh :

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian adalah kuantitatif karena

ABSTRAK. Kata Kunci : Peramalan, Least Square, Moving Average

BAB I PENDAHULUAN. pesat terutama perkembangan internet. Dengan adanya internet dapat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. atau bagian yang terintregasikan melalui sistem yang dipakai untuk. pengolahan, penyusunan dan pelayanan koleksi yang mendukung

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

3.4 Data dari Melati Mekar Mandiri... 38

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. kebutuhan pemakai jasa dalam mendapatkan informasi agar lebih mudah, cepat, tepat dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi yang semakin maju menjadi pemicu untuk

SISTEM PAKAR MENDIAGNOSA PENYAKIT GINJAL MENGGUNAKAN METODE ALGORITMA FUZZY LOGIC SKRIPSI

SISTEM INFORMASI KENAIKAN PANGKAT STUDI KASUS FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JATIM SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. pembuatan album foto kenangan dll. Proses pemesanan dan promosi merupakan

BAB III. Landasan Teori

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

KONSEP PERANCANGAN PAPAN INFORMASI DIGITAL UNTUK INFO PERKULIAHAN KOSONG PADA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODO PENELITIAN

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. metode transaksi yang di lakukan secara online mulai berkembang pesat,

Politeknik Negeri Sriwijaya

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Pengambilan keputusan adalah proses pemilihan, diantara berbagai alternatif aksi

SISTEM PEMBELAJARAN TUGAS SEKOLAH MENENGAH ATAS BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP dan MySQL TUGAS AKHIR. Oleh : NANANG FEBRYANTO NPM.

BAB III METODE DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

3.3 Metode Pengumpulan Data Studi Pustaka ( Library Research Method Wawancara ( Interview

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah metode dekskriptif kualitatif.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI JADWAL KULIAH JURUSAN TEKNIK KOMPUTER DAN INFORMATIKA POLITEKNIK NEGERI MEDAN BERBASIS WEB LAPORAN TUGAS AKHIR.

APLIKASI TES POTENSI AKADEMIK ONLINE SEBAGAI ALAT BANTU PROSES PEMBELAJARAN BAGI CALON PESERTA UJIAN SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia kerja seorang pegawai/ karyawan disibukkan dengan jobdesc

BAB III PEMBAHASAN. UKM menggunakan metode Waterfall yang terdiri dari tahap: analisis,

SISTEM INFORMASI PENYELESAIAN SKRIPSI MAHASISWA S1 MATEMATIKA FMIPA USU TUGAS AKHIR HANDY YOHANES SEMBIRING

APLIKASI TEKNOLOGI AJAX PADA E-COMMERCE ON-LINE PROMOSI BATIK TULIS JAWA TIMUR

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM INFORMASI ALUMNI POLITEKNIK NEGERI MEDAN BERBASIS WEB

BAB 1 PENDAHULUAN. ditentukan dengan nilai angka kredit yang dimiliki oleh seorang peneliti. Angka

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM INFORMASI KOS DAN KONTRAKAN BERBASIS WEB LAPORAN TUGAS AKHIR. Disusun Sebagai Syarat Untuk Memenuhi Tugas Akhir

APLIKASI KEPUASAN PELANGGAN PADA PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA POLITEKNIK NEGERI MEDAN BERBASIS WEB LAPORAN TUGAS AKHIR

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. masalah dan judul penelitian yang didukung dengan suatu kajian pustaka. Hal

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAIAN POTENSI BAKAT AKADEMIK DAN ORGANISASI SISWA DI SMP 1 SAMBIT SKRIPSI

APLIKASI BUKU INDUK SISWA ( STUDI KASUS SMK NEGERI 1 MEJAYAN) TUGAS AKHIR

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

SISTEM REKAPITULASI NILAI RAPOR PADA SMP NEGERI 1 PAPAR

Diajukan Oleh : PRIMA FAUZIAH NPM : JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN

BAB I PERSYARATAN PRODUK

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN BUKU ONLINE DI TOKO AMANAH BERBASIS WEB SKRIPSI

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III METODE PENELITIAN

SKRIPSI. Pengelolaan Gangguan Perjalanan Kereta Api Dalam Lingkup DAOP (Daerah Operasi) 6 PT Kereta Api Indonesia Berbasis Layanan Lokasi

BAB I PENDAHULUAN. 1.2 Identifikasi Masalah Permasalahan yang terjadi pada BengkelYamaha Surya Buana diantaranya adalah sebagai berikut :

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam dunia pendidikan saat ini biasanya instansi pemerintahan menetapkan

DAFTAR ISI. Halaman Judul... Halaman Pengesahan... Halaman Persembahan... Halaman Motto... Kata Pengantar... Daftar Isi... Daftar Gambar...

RANCANG BANGUN APLIKASI ESTIMASI BIAYA PADA PROYEK KONSTRUKSI JALAN MENGGUNAKAN METODE HARGA SATUAN TUGAS AKHIR. Oleh :

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini tata kelola pemerintahan dalam melakukan pekerjaan

Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Berita dan Informasi Kelapa Gading Berbasis Web

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI UJIAN ONLINE PENDAFTARAN SISWA BARU DI SMK NEGERI 1 BADEGAN MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL SKRIPSI

Sistem Produksi Bak Truck di PT. SANGGAR BAJA UTAMA Sidoarjo dengan Menggunakan Metode Seleksi Berbasis Website SKRIPSI.

SISTEM INFORMASI DAN PEMESANAN JASA PERCETAKAN BERBASIS WEB DENGAN MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL TUGAS AKHIR TIKA PUSPITA SARI

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini sudah cukup maju,

Transkripsi:

BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian dilaksanakan di Pascasarjana FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta. Jalan Ir Sutami No 36 A Kentingan Surakarta. 2. Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan secara bertahap yang secara garis besar dibagi menjadi tiga tahap seperti pada tabel 3.1. Tabel 3.1 Alokasi waktu penelitian No Kegiatan Bulan Januari Februari Maret April 1 Tahap Pendahuluan Analisis Kebutuhan Sistem Rancangan Usecase Diagram Rancangan Flowchart Rancangan ERD Rancangan DFD 2 Tahap Pembuatan Pembuatan Desain Tampilan Pembuatan Database 38

39 Pembuatan Sistem 3 Tahap Uji Coba Validasi Desain Uji Coba Sistem Revisi Sistem B. Desain Penelitian Langkah-langkah penelitian pengembangan dalam penelitian ini terbagi menjadi 3 tahap, yaitu: 1. Tahap Pendahuluan a. Analisis Kebutuhan Sistem Analisis Kebutuhan Sistem bertujuan untuk mencari tahu masalah yang akan dibahas dan menganalisa apa saja yang dibutuhkan untuk memecahkan masalah tersebut. b. Rancangan Usecase Diagram Pembuatan usecase diagram yang menunjukan deskripsi paling sederhana tentang fungsi sistem yang mudah dipahami pengguna. Usecase diagram memberi gambaran tentang fungsi dasar dari sistem yang akan dikembangkan dan menjelaskan tentang apa yang bisa pengguna lakukan serta bagaimana sistem merespon aksi pengguna tersebut. c. Rancangan Flowchart Pembuatan bagan alir yang menunjukkan aliran (flow) di dalam suatu program secara logika. Flowchart merupakan alat yang banyak digunakan untuk menggambarkan algoritma dalam bentu notasi-notasi tertentu untuk membantu dalam proses pengembangan suatu sistem.

40 d. Rancangan ERD Pembuatan model data konseptual, yang merepresentasikan data dalam suatu sistem. ERD menekankan pada struktur dan relationship data yang ada dalam sistem yang akan dibuat. e. Rancangan DFD Pembuatan diagram yang menggambarkan tentang alur data yang bergerak pada sistem tersebut. 2. Tahap Pembuatan a. Pembuatan Desain Tampilan Pembuatan Desain Tampilan yang akan terlihat di sisi user. Dalam mendesain suatu produk, beberapa aspek yang diperhatikan yaitu dari sisi desain produk, komposisi warna yang digunakan, responsive,user-friendly, dan sesuai kebutuhan. b. Pembuatan Database Menerapkan dan merancang database yang akan digunakan oleh sistem, sehingga akan menghasilkan data yang struktural dan mudah di akses oleh pengguna serta aplikasi yang akan di bangun. Database Management System (DBMS) dalam pengembangan sistem menggunakan MySQL. c. Pembuatan Sistem Membuat sistem dengan bahasa pemrograman yang nantinya akan mengolah dan memanagemen data yang masuk (input) serta menghasilkan hasil keluaran (output) yang sesuai dengan kebutuhan. Tahap ini akan menggabungkan antara desain tampilan yang telah dibuat dan database yang telah terbentuk agar berfungsi secara maksimal dan menghasilkan sistem yang diharapkan. Pengembangan sistem menggunakan bahasa pemrogaman PHP, HTML, javascript dan CSS. Dalam pengembangan sistem ini menggunakan Metode rekaya perangkat lunak prototyping model.

41 3. Tahap Uji Coba a. Uji Coba Sistem Uji coba dilakukan pada sistem yang telah dibuat. Tujuan uji coba sistem adalah mencari apakah masih ada kekeliruan fungsi atau kegagalan sistem dalam produk tersebut. Diharapkan hasil dari uji coba ini akan menjadikan produk sistem informasi ini lebih optimal. 1) Uji Coba Terbatas Uji coba terbatas dilakukan oleh 2 ahli sistem informasi dan 2 ahli substansi administrasi. Uji coba terbatas dilakukan untuk mengetahui apakah sistem layak untuk digunakan dari sisi sistem informasi dan dari sisi substansi administrasi. Uji coba terbatas dilakukan dengan FGD dan kuisioner yang dibagikan pada ahli sistem informasi dan ahli substansi administrasi. Tahap ini akan menghasilkan saran dan masukan dari sisi sistem informasi dan substansi administrasi untuk perbaikan sistem informasi yang dikembangkan. 2) Uji Coba Diperluas Uji coba diperluas dilakukan oleh 8 admin prodi setelah sistem diperbaiki sesuai dengan saran dan masukan dari uji coba terbatas. Uji coba diperluas bertujuan untuk mengetahui apakah sistem ini sudah layak untuk digunakan dari sisi kepuasan pengguna oleh admin prodi. Tahap ini akan menghasilkan saran dan masukan tentang kepuasan penggunan oleh admin prodi untuk perbaikan sistem informasi yang dikembangkan b. Revisi Sistem Dari hasil uji coba yang dilakukan, akan dilakukan perbaikan terhadap sistem. Revisi sistem dilakukan pada fungsi atau masalah yang dialami ketika tahap uji coba. Tahap ini akan menghasilkan produk akhir yang siap digunakan. Dalam tahap revisi sistem ini akan diketahui keunggulan dan kelemahan dari produk yang dikembangkan.

42 C. Populasi Sumber Data Penelitian ini menggunakan metode total sampling, karena menggunakan semua populasi yang digunakan sebagai sample penelitian. Populasi Sumber Data dalam penelitian ini meliputi Admin Prodi Program Strata-2 (S-2) dan Program studi Strata-3 (S-3) pada Program Pascasarjana FKIP UNS yang berjumlah 8 orang. Kesemua populasi sumber data digunakan sebagai sumber input data dalam penyusunan Sistem Informasi Administrasi Jurusan Berbasis Web pada Program Pascasarjana FKIP UNS. D. Teknik Pengumpulan Data Dengan memperhatikan sumber data diatas maka untuk pengumpulan data menggunakan metode : 1. Metode Observasi Metode Observasi adalah metode pengumpulan data pada objek dengan cara melihat dan diperkuat wawancara dengan pihak terkait. Metode Observasi digunakan untuk menentukan masalah-masalah awal yang terkait dengan penggunaan dan peminjaman ruang kuliah khususnya untuk menentukan faktorfaktor apa saja yang akan mempengaruhi dalam penggunaan dan peminjaman ruang di Program Pascasarjana FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Metode Dokumentasi Metode dokumentasi adalah metode pengumpulan data dengan menghimpun dan menganalisis dokumen, baik dokumen tertulis, gambar, maupun elektronik. Metode dokumentasi digunakan untuk pengumpulan data awal tentang penggunaan ruang kuliah dan peminjaman ruang yang telah berjalan secara konvensional di Program Pascasarjana FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta.

43 3. Metode Literatur atau Kepustakaan Metode literature atau kepustakaan adalah metode pengumpulan data dengan cara mencari informasi dari buku-buku yang terkait. Metode literature digunakan untuk mencari referensi dan teori-teori yang terkait dengan masalahmasalah yang akan dibahas dalam penelitian ini. 4. Metode Angket Angket / kuesioner adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan kepada orang lain yang dijadikan responden untuk dijawabnya. Metode angket ini akan menghasilkan informasi tentang sistem informasi yang dikembangkan. Metode angket dilaksanakan pada saat uji coba terbatas oleh ahli sistem informasi serta ahli substansi administrasi dan uji coba diperluas oleh admin prodi. E. Instrumen Uji Coba Sistem Setelah tahap pembuatan sistem selesai dilakukan, selanjutnya adalah tahap pengujian yang bertujuan untuk memastikan sistem yang telah dibuat sesuai dengan kebutuhan dan alur yang telah disepakati sebelumnya. Pengujian dilakukan oleh beberapa ahli untuk mengetahui kelayakan Sistem Informasi Administrasi Program Studi yang telah dibuat. Ahli yang dilibatkan dalam pengujian ini adalah ahli dalam bidang sistem informasi, ahli substansi administrasi dan admin prodi. Pengujian melalui ahli dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan intrumen angket (kuisioner). Kuisioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Kuisioner merupakan teknik pengumpulan data yang efisien bila peneliti tahu dengan pasti variabel yang akan di ukur dan tahu apa yang bisa diharapkan dari responden. Penyusunan kuisioner sebagai alat ukur didasarkan pada kisi-kisi kuisioner. Prosedur penyusunan angket selama penelitian sebagai berikut :

44 1. Menetapkan Tujuan Tujuan penyusunan kuisioner ini adalah untuk memperoleh data tentang kelayakan Sistem Informasi Administrasi Jurusan Berbasis Web Pada Program Studi Pascasarjana FKIP UNS. 2. Menetapkan aspek yang ingin diungkap Kisi-kisi angket digunakan untuk memperjelas aspek yang ingin diungkap. 3. Menentukan jenis dan bentuk angket Jenis Kuisioner yang digunakan adalah angket tertutup. 4. Menyusun Kuisioner Kuisioner disusun dengan pertanyaan-pertanyaan yang dibuat dengan mengaju pada kisi-kisi kuisioner. 5. Menentukan Skor Untuk setiap pilihan jawaban diberi skor, maka responden harus menggambarkan, mendukung pernyataan untuk digunakan jawaban yang dipilih. Dengan skala likert, maka variable yang diukur dijabarkan menjadi indikator variable. Pada Tabel 3.2. menampilkan tentang skala penilaian untuk pernyataan postif dan negative. Tabel 3.2. Skala Penilaian Pernyataan Positif dan Negative (Sugiono, 2010:94) No Keterangan Skor Positif Skor Negatif 1 Sangat Setuju 5 1 2 Setuju 4 2 3 Ragu-ragu 3 3 4 Tidak Setuju 2 4 5 Sangat Tidak Setuju 1 5

45 Setiap butir pertanyaan memiliki alternatif jawaban dan skor. Dari alternative jawaban yang diberikan dalam kuisioner tersebut akan diberikan skor. Skor kemudian diklarifikasikan dengan kriteria seperti pada Tabel 3.3. Tabel 3.3. Skala Persentase Menurut Suharsimi Arikunto No Pencapaian Interprestasi 1 76 100 % Sangat Baik 2 56 75 % Baik 3 40 55 % Cukup 4 0 39 % Kurang Baik Validasi instrument dilakukan oleh penulis. Validasi instrument dilakukan secara logis karena dianggap telah valid. Instrumen ini diberikan kepada tim uji ahli meliputi ahli sistem informasi, ahli substansi administrasi dan admin prodi. Pertanyaan dalam kuisioner ditulis dalam bentuk pernyataan bukan pertanyaan. a. Aspek Sistem Informasi Aspek yang dinilai dalam aspek sistem informasi meliputi : 1) Ketepatan pemilihan jenis software untuk pengembangan 2) Kemudahan akses 3) Proses dan aliran data 4) Tampilan program (komunikatif, kreatif, typograph) 5) Keberlanjutan program 6) Kompatibilitas program

46 b. Aspek Administrasi Aspek yang dinilai dalam aspek administrasi meliputi : 1) Kesesuaian sistem 2) Kelengkapan data / rekap data yang dihasilkan 3) Kemudahan pengumpulan data c. Aspek Kepuasan Pengguna Aspek yang dinilai dalam aspek kepuasan oleh admin prodi meliputi : 1) Kesesuaian sistem 2) Kemudahan Akses 3) Kemudahan Pengumpulan Data 4) Tampilan Program F. Analisis Data Terdapat tiga macam kegiatan analisis data, yaitu: 1. Data Reduction (Reduksi Data) Data yang diperoleh di lapangan jumlahnya cukup banyak, untuk itu perlu dicatat secara teliti dan rinci. Mereduksi data berarti : merangkum, memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya dan membuang yang tidak perlu. Data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang jelas dan mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya, dan mencarinya bila diperlukan. 2. Data Display (Penyajian Data) Setelah data direduksi, maka langkah berikutnya adalah penyajikan data. Penyajian data dilakukan dalam bentuk tabel dan langkah-langkah analisa perhitungan yang dilakukan.

47 3. Conclusion Drawing (Penarikan Kesimpulan) Langkah ketiga adalah penarikan kesimpulan. Dari hasil penyajian data dan analisa perhitungan yang ditampilkan dapat ditarik sebuah kesimpulan. Kesimpulan ini yang menjadi hasil dari penelitian dan pengembangan yang dilakukan. G. Validasi Desain Validasi desain dilakukan dengan cara diskusi (FGD atau Focus Group Discussion) dengan pihak yang berkepentingan (stakeholder) dalam penyusunan Sistem Informasi Administrasi Jurusan Berbasis Web pada Program Studi Pascasarjana FKIP UNS untuk menilai desain produk yang dirancang tersebut. Dalam hal ini stakeholder yang dimintai pertimbangan adalah 2 ahli sistem informasi dari Dosen Prodi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer yaitu Endar Suprih Wihidayat, S.T.,M.Eng dan Dwi Maryono, S.Si, M.Kom., 2 ahli substansi administrasi dari staff administrasi yang secara langsung terlibat dalam administrasi program studi yaitu Aulia Prima dan Aris Budianto dan 8 admin prodi di Program Pascasarjana FKIP UNS yang secara langsung terlibat dalam penggunaan sistem informasi ini. FGD dilaksanakan dengan Ahli sistem informasi dan ahli substansi pada saat tahap uji coba terbatas, sedangkan FGD dengan admin prodi dilakukan saat tahap uji coba diperluas. Pada saat FGD setiap stakeholder akan menilai desain yang telah dibuat dengan menggunakan kuisioner yang telah disediakan, sehingga selanjutnya dapat diketahui kelebihan dan kekuranganya.