BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Badan Pusat Statistik adalah lembaga pemerintah non departemen yang bertanggung jawab langsung kepada presiden. Sebelumnya, BPS merupakan Biro Pusat Statistik, yang dibentuk berdasarkan UU Nomor 6 Tahun 1960 tentang sensus dan UU Nomer 7 Tahun 1960 tentang statistik. Sebagai pengganti kedua UU tersebut ditetapkan UU Nomor 16 Tahun 1997 tentang statistik. Berdasarkan UU ini yang ditindaklanjuti dengan peraturan perundangan dibawahnya, secara formal nama Biro Pusat Statistik diganti menjadi Badan Pusat Statistik. Di Badan Pusat Statistik terdapat 87 unit kerja yang berada dibawah sekertaris utama, biro dan direktorat. Bagian Penyusunan Rencana merupakan salah satu bagian di Badan Pusat Statistik yang berada dibawah Biro Bina Program yang salah satu tugasnya adalah melakukan penyusunan rencana kegiatan dan anggaran. Dalam kegiatannya mengumpulkan data rencana kegiatan dan anggaran, Bagian Penyusunan Rencana dibantu oleh aplikasi berbasis web yang bernama SIREKA (Sistem Informasi Rencana Kegiatan dan Anggaran). Aplikasi ini digunakan oleh unit kerja untuk melakukan input data rincian kegiatan beserta besaran jumlah dana yang diperlukan untuk melakukan kegiatan tersebut. Data rincian kegiatan yang telah diinput oleh unit kerja akan dievaluasi oleh Bagian Penyusunan Rencana dan selanjutnya data hasil evaluasi ini akan dijadikan 1
2 sebagai acuan bagi pembiayaan kegiatan unit kerja Badan Pusat Statistik dalam satu periode tertentu. Sejak digunakannya aplikasi SIREKA dalam menyusun Rencana Kerja Anggaran (RKA), perbaikan belum pernah dilakukan. Padahal keluhan selalu ada, baik dari pengguna (unit kerja) maupun Bagian Penyusunan Rencana. Dari sisi pengguna ada kekurangsempurnaan program dalam proses input RKA, sehingga data yang diinput menjadi tidak valid. Data yang tidak valid ini yang menyebabkan Bagian Penyusunan Rencana harus melakukan koreksi ulang yang seharusnya tidak perlu dilakukan. Hal lain yang perlu diperhatikan yaitu pada proses laporan, terdapat banyak modul laporan yang ada pada aplikasi SIREKA, dalam modul modul tersebut terdapat modul laporan yang tidak valid, kurang detail dan modul yang belum tersedia sehingga diperlukan perbaikan dan penambahan modul sesuai kebutuhan. Untuk mempermudah penginputan, selain melakukan input dengan menggunakan antarmuka web, pengguna yang sudah familiar dengan perangkat lunak Ms.Excel perlu juga diakomodir agar pengisian data RKA bisa dilakukan dengan mengunggah file Ms.Excel, sehingga pengisian RKA akan semakin mudah dilakukan. Hal-hal di atas tersebut yang melatarbelakangi penulis untuk melakukan penelitian pengembangan aplikasi SIREKA dengan judul ANALISIS DAN PENGEMBANGAN LANJUTAN APLIKASI SIREKA (SISTEM INFORMASI RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN) BAGIAN PENYUSUNAN RENCANA BADAN PUSAT STATISTIK. Dengan adanya pengembangan ini diharapkan aplikasi sireka semakin mudah digunakan dan semakin bisa diandalkan dalam rangka penyusunan RKA BPS.
3 I.2 Perumusan Masalah Perumusan masalah yang terkait dengan tema Analisis dan Pengembangan Lanjutan Aplikasi SIREKA(Sistem Informasi Rencana Kegiatan Dan Anggaran) Bagian Penyusunan Rencana Badan Pusat Statistik adalah : a. Bagaimana cara mengetahui cara kerja sistem yang sedang berjalan. b. Bagaimana cara memperbaiki kekurangsempurnaan program input RKA. c. Bagaimana cara merancang sistem agar data data yang dipunyai oleh unit kerja dalam format Ms. Excel bisa diinput secara langsung kedalam program. d. Bagaimana cara memperbaiki sistem pelaporan yang selama ini belum memenuhi kebutuhan. e. Bagaimana cara memperbaiki tampilan antarmuka aplikasi SIREKA. f. Bagaimana cara memperbaiki basis data aplikasi SIREKA. I.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian Tujuan penelitian tugas akhir ini adalah: a. Mempelajari cara kerja aplikasi dengan melakukan analisis sistem yang selama ini berjalan. b. Mempelajari cara kerja pengisian RKA dan merancang sistem pengisian RKA yang lebih baik. c. Mempelajari aturan dan mekanisme pembacaan data dalam format Ms.Excel dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan mengimplementasikannya ke dalam aplikasi web.
4 d. Mempelajari modul-modul laporan yang ada, merancang perbaikan dan merancang modul-modul laporan yang belum tersedia. e. Mempelajari tata letak antarmuka dan melakukan perbaikan antar muka yang lebih sesuai. f. Mempelajari sistem basis data yang sedang berjalan dan melakukan perbaikan agar aplikasi yang dikembangkan berjalan dengan baik. Manfaat penelitian tugas akhir ini adalah : a. Mempermudah unit kerja dalam pengisian RKA. b. Menghindari agar Bagian Penyusunan Rencana tidak melakukan pekerjaan dua kali dengan melakukan koreksi ulang untuk memperbaiki kesalahan input yang dilakukan oleh unit kerja. c. Terpenuhinya kebutuhan laporan yang tepat. d. Cara kerja aplikasi secara keseluruhan berjalan lebih baik sehingga proses penyusunan data RKA menjadi lebih cepat dan tepat. I.4 Pembatasan Masalah Batasan masalah dalam penulisan tugas akhir ini adalah: a. Studi kasus dilakukan di Bagian Penyusunan Rencana, Badan Pusat Statistik. b. Bahasa pemrograman yang digunakan pada pengembangan lanjutan ini adalah bahasa pemrograman PHP. c. Untuk aplikasi web server menggunakan perangkat lunak Bitnami WappStack serta PostgreSql sebagai server database. d. Penelitian tidak membahas keamanan jaringan.
5 I.5 Metode Penelitian dan Tahapan Proses Pengumpulan data yang digunakan dalam studi kasus ini, meliputi: 1. Studi pustaka. Dilakukan dengan cara membaca buku-buku dan sumber-sumber lain yang serta membantu dalam penyelesaian masalah. 2. Studi observasi Dilakukan dengan cara melakukan wawancara langsung dengan pihak yang berkepentingan, dalam hal ini adalah Bagian Penyusunan Rencana, Bagian Penyusunan Anggaran, administrator dan unit kerja. Adapun metodologi rekayasa perangkat lunak yang digunakan adalah Waterfall. Waterfall adalah suatu paradigma perangkat lunak yang menuntut suatu sistem yang sistematik, mulai dari suatu level sistem kemudian terus maju ke level berikutnya. Penerapan metode pengembangan perangkat lunak model Waterfall sesuai tahapan-tahapan berikut ini: 1. Perancangan (planning) Pada tahap ini, penulis mengumpulkan data yang sesuai dengan sistem yang akan dibuat. Data yang dikumpulkan berkaitan dengan kebutuhan aplikasi yang akan dibangun baik software maupun hardware. 2. Analisis (analysis) Tahapan ini merupakan proses analisis terhadap data yang telah dikumpulkan berdasarkan rencana penelitian sesuai kebutuhan sistem yang akan dibangun. Merupakan tahap dimana inisialisasi pendefinisian masalah untuk penyelesian teknis pengembangan perangkat lunak mulai dilakukan. Terminasi tahap
6 analisis, pada saat telah didapatnya definisi permasalahan yang disetujui oleh pengguna dan pengembang. 3. Desain (design) Pada tahap desain dilakukan pengubahan kebutuhan-kebutuhan menjadi bentuk karakteristik yang dimengerti perangkat lunak sebelum dimulai penulisan program. Adapun proses yang dilakukan pada tahap ini adalah: a. Mendekomposisi modul sistem yang akan dikembangkan; b. Penetapan rancangan masukan dan keluaran yang diperlukan; c. Penetapan struktur data yang dipilih; d. Penetapan prosedur kerja internal; dan e. Penetapan formula pengolahan data. 4. Penulisan program (coding) Penulisan program dilakukan setelah tahap desain selesai, yaitu dengan cara mengubah desain menjadi program yang dimengerti computer. Pada tahap ini dilakukan konversi dari hasil rancangan (spesifikasi program) menjadi source code. 5. Pengujian (testing) Setelah program dapat berjalan, selanjutnya dilakukan pengujian dengan memfokuskan pada logika internal dari perangkat lunak, fungsi eksetrnal dan mencari segala kemungkinan masalah. Selanjutnya memeriksa apakah perangkat lunak sudah sesuai yang diharapkan atau belum. Pengujian merupakan proses untuk eksekusi program yang telah selesai dibuat untuk memeriksa apakah terdapat kesalahan atau tidak.
7 I.6 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan studi kasus pada tugas akhir ini dibagi dalam 5 bab, yang terdiri dari: BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisi tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, maksud dan tujuan penelitian tugas akhir, batasan masalah, metode penelitian yang digunakan dan sistematika penulisan. BAB II LANDASAN TEORI Bab ini berisi tentang teori dan teknik yang akan digunakan penulis untuk menganalisa data. Selain itu, akan menjelaskan teori-teori yang mendukung dalam penelitian tugas akhir ini. BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ini berisi tentang objek penelitian, analisis yang didalamnya menjelaskan identifikasi masalah, penyebab masalah dan perancangan pengembangan aplikasi SIREKA. BAB IV IMPLEMETASI DAN PENGUJIAN Bab ini berisi tentang implementasi dari hasil analisis dan perancangan yang telah dilakukan sebelumnya (penulisan program), serta pengujiannya.
8 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi tentang kesimpulan secara menyeluruh dari hasil penelitian tugas akhir dan saran-saran untuk pengembangan aplikasi selanjutnya.