Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret Jl. Ir. Sutami No. 36A, Kentingan, Jebres, Surakarta

dokumen-dokumen yang mirip
FABRIKASI DAN KARAKTERISASI COATING KERTAS DENGAN KANJI SINGKONG DAN TANAH LEMPUNG MONTMORILLONITE SEBAGAI MATERIAL KEMASAN RAMAH LINGKUNGAN

PENGARUH TANAH LEMPUNG MONTMORILLONITE PADA KOMPOSIT KANJI YANG DIPLASTISASI DENGANPOLYETHYLENE GLYCOL(PEG)

Jl. Ir. Sutami No. 36 A, Kentingan, Jebres

Karakteristik sifat Perintang Uap Air Lapisan Kertas Kemasan Ramah Lingkungan Berbasis Kanji dan Tanah Lempung

KARAKTERISASI LAPISAN SHELLAC-MONTMORILLONITE KOMPOSIT YANG DIPLASTISASI DENGAN POLIETILENA GLIKOL (PEG) BERAT MOLEKUL 400

Pengaruh Berbagai Tipe Tanah Lempung pada Karakteristik Komposit Kanji Alifa Zietyn Nawangratri 1, Khairuddin 2, Candra Purnawan 3

STUDI PEMBUATAN DAN KARAKTERISTIK SIFAT MEKANIK EDIBLE FILM BERBAHAN DASAR UMBI SUWEG (Amorphophallus campanulatus) DENGAN PEWARNA DAN RASA SECANG

KARAKTERISTIKNANOKOMPOSIT FORMASI GARAM SHELLAC AMN CLAY YANG DIPLASTISASI DENGAN POLIETILENA GLIKOL (PEG) BERAT MOLEKUL 400Gram/mol

PEMBUATAN EDIBLE FILM DARI PATI SINGKONG SEBAGAI PENGEMAS MAKANAN

Jl. Ir. Sutami No. 36A, Kentingan, Jebres, Surakarta ABSTRACT

TATA CARA PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian. Pertanian Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dan Laboratorium Rekayasa

PENGARUH KOMPOSISI PLASTICIZER DAN KITOSAN TERHADAP SIFAT MEKANIK BIOPLASTIK DARI PATI UMBI KELADI (Colocasia esculenta)

KARAKTERISASI LAPISAN SHELLAC YANG DIPLASTISASI DENGAN POLYETHYLENE GLYCOL (PEG) MOLECULAR WEIGHT (MW) 400 DAN (MW) 600

PENDAHULUAN. Bab ini akan menguraikan mengenai : (1.1) Latar Belakang, (1.2)

Laboratorium Teknologi Pengolahan Limbah Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Industri Institut Teknologi Sepuluh November

PENGARUH KONSENTRASI AMMONIUM HIDROKSIDA TERHADAP SIFAT SHELLAC YANG DIMODIFIKASI MENJADI FORMASI GARAM

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI EDIBLE FILM DARI VARIASI PATI SUKUN (Artocarpus altilis) DAN KITOSAN MENGGUNAKAN PLASTISIZER GLISEROL SKRIPSI OLEH:

EFEK KECEPATAN PENGADUKAN TERHADAP PENINGKATAN KUALITAS PRODUK BIOPLASTIK SORGUM ABSTRAK

MODIFIKASI POLIPROPILENA SEBAGAI POLIMER KOMPOSIT BIODEGRADABEL DENGAN BAHAN PENGISI PATI PISANG DAN SORBITOL SEBAGAI PLATISIZER

PROSES PEMBUATAN BIOPLASTIK BERBASIS PATI SORGUM DENGAN PENGISI BATANG SINGKONG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

PENDAHULUAN. Bab ini menguraikan mengenai : (1.1) Latar Belakang, (1.2) Identifikasi

SINTESIS DAN KARAKTERISASI SIFAT MEKANIK BAHAN NANOKOMPOSIT EPOXY-TITANIUM DIOKSIDA

SKRIPSI. Diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat-syarat guna memperoleh gelar Sarjana Teknologi Pangan. Oleh : Yeremia Adi Wijaya

PEMANFAATAN EKSTRAK KULIT JERUK SEBAGAI LIMONEN DAN LIMBAH UBI KAYU PADA PEMBUATAN PLASTIK BIODEGRADEBLE

Pembuatan dan Pengujian Sifat Mekanik Plastik Biodegradable Berbasis Tepung Biji Durian

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULAN

Laporan Tugas Akhir Pembuatan Permen Jelly Dari Karagenan dan Konjak BAB III METODOLOGI

PEMANFAATAN SINGKONG KARET UNTUK PEMBUATAN BIOPLASTIK DENGAN PENAMBAHAN GLISEROL DAN KITOSAN YANG BERBEDA

PENGARUH GLISEROL SEBAGAI PLASTICIZER TERHADAP KARAKTERISTIK FISIK EDIBLE FILM BERBASIS KARAGENAN DARI ALGA MERAH (Eucheuma cottonii)

SINTESIS PLASTIK BIODEGRADABLE AMILUM BIJI DURIAN DENGAN GLISEROL SEBAGAI PENAMBAH ELASTISITAS (PLASTICIZER)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

I. PENDAHULUAN. Industri makanan dan minuman adalah salah satu industri yang. agar produk akhir yang dihasilkan aman dan layak untuk dikonsumsi oleh

IDENTIFIKASI DAN KARAKTERISASI SHELLAC WAXFREE, SSB-57- SONE, SSB-3-CIRCLE DAN SHELLAC BERBAHAN DASAR DARI PROBOLINGGO

BAB 2. Sifat mekanis Campuran Termoplastik HDPE /Nano Partikel ABKS(ABKS)

Indo. J. Chem. Sci. 2 (3) (2013) Indonesian Journal of Chemical Science

Investigasi Pengaruh Pluronik 473 Pada Stabilitas Shellac

DAFTAR LAMPIRAN. No. Judul Halaman. 1. Pelaksanaan dan Hasil Percobaan Pendahuluan a. Ekstraksi pati ganyong... 66

Info Artikel. Indonesian Journal of Chemical Science

Pembuatan Film Bioplastik Dari Biji Nangka Dan Kulit Kacang Tanah Dengan Penambahan Gliserol

PENGARUH PENAMBAHAN SERBUK GELATIN TERHADAP SIFAT MEKANIK DAN BIODEGRADABILITAS PLASTIK CAMPURAN POLIETILEN TEREFTALAT BEKAS DAN PATI SAGU

Oleh: UTARI AGUSTINA

Halaman Pengesahan Skripsi

BAB 3 RANCANGAN PENELITIAN

LAPORAN AKHIR. PEMBUATAN KOMPOSIT DARI SERAT TANDAN KELAPAA SAWIT (Elaeis Guineensis) POLYPROPYLENE (RPP) DENGAN VARIASI MASSAA

SYNTHESIS THIN LAYER ZnO-TiO 2 PHOTOCATALYSTS SOL GEL METHOD USING THE PEG (Polyethylene Glycol) AS SOLVENTS SCIENTIFIC ARTICLE

I. PENDAHULUAN. Kemasan memiliki fungsi utama untuk melindungi produk dari kerusakan

PENGARUH EDIBLE COATING BERBASIS PATI KULIT UBI KAYU TERHADAP KUALITAS DAN UMUR SIMPAN BUAH JAMBU BIJI MERAH PADA SUHU KAMAR

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PENGARUH SUHU PENYIMPANAN TERHADAP SIFAT FISIK MEKANIK KEMASAN PLATIK RITEL

KULIAH KE VIII EDIBLE FILM. mampu membuat kemasan edible yang dapat diaplikasikan pada bahan pangan.

EFEK KECEPATAN PENGADUKAN DAN JENIS IMPELLER TERHADAP PENINGKATAN KUALITAS PRODUK BIOPLASTIK SORGUM

PENGARUH PENAMBAHAN POLIETILEN GLIKOL DIAKRILAT TERHADAP KARAKTERISTIK HIDROGEL FILM UNTUK APLIKASI PEMBALUT LUKA

Studi Pembuatan dan Karakteristik Sifat Mekanik dan Hidrofobisitas Bioplastik dari Pati Sorgum

BAB III METODE PENELITIAN

SEBAGAI BAHAN GLISEROL

I. PENDAHULUAN. air, gas, aroma, dan zat-zat lain dari bahan ke lingkungan atau sebaliknya

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PENGARUH PENAMBAHAN PATI TALAS TERHADAP SIFAT MEKANIK DAN SIFAT BIODEGRADABEL PLASTIK CAMPURAN POLIPROPILENA DAN GULA JAGUNG

PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI PAPAN KOMPOSIT BERBASIS SERAT PANDAN WANGI DENGAN RESIN EPOKSI SKRIPSI RAHEL Y SILITONGA

KARAKTERISASI EDIBLE FILM DARI CAMPURAN EKSTRAKSI KERATIN LIMBAH BULU AYAM DAN PATI JAGUNG SEBAGAI KEMASAN LAYAK MAKAN TESIS. Oleh

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

SIFAT MEKANIK DAN LAJU TRANSMISI UAP AIR EDIBLE FILM PATI UBI JALAR

I. PENDAHULUAN. ketersediaan air, oksigen, dan suhu. Keadaan aerobik pada buah dengan kadar

I. PENDAHULUAN. bagi kehidupan manusia sehari-hari. Plastik umumnya berasal dari minyak bumi

ALHAZEN Journal of Physics Vol. II No. 2 Th ISSN:

LAPORAN AKHIR PENGARUH MASSA TEPUNG MAIZENA DAN PLASTICIZER (SORBITOL) TERHADAP KUALITAS PLASTIK BIODEGRADABLE DARI TEPUNG BIJI DURIAN

ABSTRAK. dan karakter pelapis. Karakter pelapis dipengaruhi oleh jenis dan jumlah dari bahan dasar penyusun, plasticizer, dan

VARIASI KONSENTRASI GLISERIN DARI MINYAK JELANTAH DALAM PEMBUATAN PLASTIK BIODEGRADABLE BERBAHAN BAKU KULIT SINGKONG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

KARAKTERISASI EDIBLE FILM DARI PATI PROPAGUL MANGROVE LINDUR (Bruguiera gymnorrhiza) DENGAN PENAMBAHAN CARBOXYMETHYL CELLULOSE (CMC) SEBAGAI PEMLASTIS

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan September sampai November 2014, dengan

BAB III METODE PENELITIAN. Kegiatan penelitian ini dilaksanakan selama 6 bulan, dimulai dari bulan

I. PENDAHULUAN. Berbagai produk dan peralatan dihasilkan dari bahan plastik karena dinilai lebih

BAB 5. Sifat Mekanis Nano Komposit Bentonit

Sintesis Komposit TiO 2 /Karbon Aktif Berbasis Bambu Betung (Dendrocalamus asper) dengan Menggunakan Metode Solid State Reaction

KARAKTERISASI SIFAT FISIS MEMBRAN PADAT SILIKA (SiO 2 ) UNTUK FILTRASI AIR LAUT MENJADI AIR TAWAR

sampel pati diratakan diatas cawan aluminium. Alat moisture balance ditutup dan

I. PENDAHULUAN. konsumsi masyarakat, khususnya untuk plastik kemasan. Berdasarkan data

BAB I PENDAHULUAN. fungsional, maupun piranti ke dalam skala nanometer.

SINTESA PLASTIK BIODEGRADABLE DARI PATI SAGU DENGAN GLISEROL DAN SORBITOL SEBAGAI PLASTICIZER

PENGARUH MASSA TEPUNG TAPIOKA DENGAN PLASTICIZER POLIVINIL ALKOHOL TERHADAP KUALITAS BIODEGRADABLE PLASTIC DARI TEPUNG BIJI DURIAN

BAB I PENDAHULUAN I.1. LATAR BELAKANG

BAB III METODE PENELITIAN. bulan agustus tahun 2011 sampai bulan Januari tahun Tempat penelitian

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Analisis Hasil Pertanian Jurusan

PEMBUATAN FILM BIODEGRADABLE MENGGUNAKAN PATI DARI SINGKONG KARET (Manihot glazovii)

SINTESIS BIOPLASTIK DARI KITOSAN-PATI KULIT PISANG KEPOK DENGAN PENAMBAHAN ZAT ADITIF

PENGARUH PENAMBAHAN SORBITOL TERHADAP KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA EDIBLE FILM BERBAHAN DASAR PATI GANDUM

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BABI PENDAHULUAN. Plastik sintetis telah menjadi salah satu bahan yang memiliki peranan

ANALISA PENGARUH PENAMBAHAN MG PADA KOMPOSIT MATRIK ALUMINIUM REMELTING

Pengaruh Penambahan Tepung Bulu Ayam dan Pati Kulit Pisang Terhadap Sifat Mekanik dan Biodegradabilitas Plastik Campuran Polipropilena Bekas

I. PENDAHULUAN. tahun. Menurut data FAO (2008), pada tahun konsumsi kentang. di Indonesia adalah 1,92 kg/kapita/tahun.

PEMANFAATAN LIMBAH KULIT SINGKONG DAN GLISERIN DARI MINYAK JELANTAH DALAM PEMBUATAN PLASTIK BIODEGRADABLE

ABSTRAK. Identitas penyusun : Vania Christiani Wiryadi Nama Pembimbing : Angela Evelyna, drg., M.Kes. Prof. Dr. Ir. Bambang Sunendar P., M. Eng.

PENGARUH PENAMBAHAN SORBITOL DALAM PEMBUATAN BIOPLASTIK DARI PATI JAGUNG SKRIPSI ENDANG WIBIYANA NIM

Transkripsi:

Investigasi Sifat Perintang dari Kertas Kemasan yang di-coating dengan komposit berbahan dasar Kanji, Tanah Lempung Montmorillonite, dan Polyethylene Glycol (PEG) 400 Desi Anggreani 1, Khairuddin 2, Nanik Dwi Nurhayati 3 1,2 Program Studi Fisika FMIPA Universitas Sebelas Maret 3 Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret Jl. Ir. Sutami No. 36A, Kentingan, Jebres, Surakarta ABSTRAK Penelitian mengenai fabrikasi dan karakterisasi lapisan kertas kemasan berbahan kanji singkong, tanah lempung montmorillonite, dan polyethylene glycol (PEG) 400 telah dilakukan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi tanah lempung-kanji terhadap sifat perintang uap air perintang lapisan kertas makanan. Konsentrasi tanah lempung yang digunakan 5%, dan 40% pph. Komposit kanji/tanah lempung/peg dibuat dengan metode coating di kertas. Hasil penelitian menunjukkan konsentrasi tanah lepung semakin besar menurunkan nilai WVTR. Konsentrasi tanah lempung sebesar 40 % pph memiliki sifat perintang uap air terbaik. Nilai WVTR yang dihasilkan sebesar 157,333 g/m 2 hari. Kata kunci : kanji, tanah lempung, PEG, WVTR ABSTRACT Research on the fabrication and characterization of coating paper packaging made of kanji cassava, clay montmorillonite, and polyethylene glycol (PEG) 400 have been done. The purpose of this research is to know the effect of variation of clay-starch concentration on the nature of water barrier vapor barrier layer of food paper. The concentration of clay used is 5% and 40% pph. The starch/ clay / PEG composite is made by coating method on paper. The results showed that

the concentration of larger soil decreased WVTR value. Clay soil concentration of 40% pph has the best moisture barrier properties. The resulting WVTR value is 157.333 g / m 2 day. Keyword : starch, clay, PEG, WVTR PENDAHULUAN Produksi dan konsumsi kemasan produk makanan dengan berbahan dasar plastik menunjukkan peningkatan setiap tahunnya. Sebagian besar plastik ini berbasis minyak bumi. Namun harga minyak mentah terus meningkat selama dekade sehingga menyebabkan peningkatan yang substansial dalam biaya produksi polimer sintetis. Selain itu ada kekhawatiran konsumen mengenai kerugian dari efek plastik sistesis terhadap lingkungan. Oleh sebab itu dibutuhkan adanya inovasi baru untuk menciptakan produk kemasan makanan yang ramah lingkungan serta kompetitif terhadap biaya produksinya. Polimer alam menjadi permintaan yang besar untuk dijadikan sumber bahan produksi kemasan makanan.(byun et al., 2012). Bahan biopolimer yang banyak menarik perhatian dan berpotensial yaitu kanji. Kanji dapat menggantikan minyak bumi pada pembuatan kemasan makanan, karena memiliki kelebihan unik yaitu murah, berlimpah, terbarukan, dan biodegradable (Tang & Alavi, 2012). Polimer berbahan dasar kanji disamping memiliki kelebihan terdapat juga kekurangan pada sifat-sifat tertentu. Kanji memiliki kekurangan pada sifat mekanik (kekuatan tarik dan modulus young) dan kurang tahan terhadap air (Tang et al., 2008). Upaya pengembangan biopolimer telah dilakukan dengan pencampuran bahan pati dengan polimer lain. Penelitian yang dilakukan oleh Tang (2008) yaitu dengan mencampurkan kanji dengan bahan nanokomposit yang dapat berupa silika atau clay. Hasilnya menunjukkan bahwa clay dapat memperbaiki sifat perintang uap air. Selain menggunakan kanji dan clay, penelitian ini juga menggunakan plastisizer. Adapun tambahan plastisizer adalah untuk membantu penyebaran clay masuk ke dalam

struktur kanji sehingga dapat bercampur dengan baik serta membuat material menjadi lentur. PEG yang digunakan yaitu PEG 400. Hasil dari penelitian ini diharapkan mampu menghasilkan kemasan produk (packaging) yang memiliki keunggulan sifat seperti plastik berbahan dasar minyak bumi namun ramah lingkungan dan terbarukan. MATERIAL DAN METODE Pada penelitian ini bahan yang digunakan adalah kanji jenis Amilum manihot, tanah lempung Na-bentonite jenis montmorillonite serta plasticizer jenis polyethylene glycol (PEG) 400. Larutan yang dibuat memiliki berat total 1 gram yang dilarutkan pada 15 ml aquadest. Larutan yang dibuat terdiri dari 0,1 gr PEG, kemudian diberikan variasi tanah lempung-kanji 5% dan 40% pph. larutan campuran kanji-clay kemudian diolah pada suhu pemasakan dan waktu terbaik. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh (Shodik, 2017), suhu pemasakan dan waktu larutan campuran kanjiclay terbaik yaitu 80 C selama 60 menit. Kemudian pencampuran kanji-clay dengan larutan PEG Selanjutnya di aduk dengan suhu dan waktu pemanasan optimal berdasarkan penelitian (Saputri, 2017) yaitu 70 C selama 30 menit direflux. Hasil pengolahan diratakan diatas permukaan kertas dengan metode coating, selanjutnya di oven pada suhu 40 C selama 12 jam. Hasil pelapis kertas dari campuran larutan kanji-clay-peg dikarakterisasi sifat perintang terhadap uap air (WVTR) dengan metode payne cup analyze. Karakterisasi sifat perintang uap air dilakukan bertujuan untuk mengetahui seberapa besar uap air yang menembus lapisan kertas dalam jangka waktu tertentu. Pengujian sifat perintang uap air dilakukan dengan cara meletakkan bahan penyerap uap air ( silica gel) sebanyak kurang lebih 8 gram kedalam payne cup kemudian diatasnya diletakkan sample kertas yang diujikan. Selanjutnya cup ditutup rapat dan beratnya ditimbang dengan ketelitian 0.001 gr pada skala timbangan digital dan beratnya dihitung sebagai waktu ke-0 pada tabel uii WVTR kemudian diletakkan ke dalam desikator. Cup tersebut ditimbang

Akumulasi Uap Air (mg) kembali pada rentang waktu tertentu untuk mengetahui pertambahan beratnya. Nilai WVTR diukur dengan persamaan 1: Dimana: WVTR = 24xqx1000 Ax( t 60 ) (1) q= Pertambahan berat gram dalam waktu tertentu A= Luas permukaan film yang diuji (m 2 ) t= Waktu antara penimbangan terakhir HASIL DAN PEMBAHASAN Pengujian lapisan kertas terhadap sifat perintang uap air dari campuran bahan kanji (Amilum manihot), tanah lempung (clay), polyethylene glycol (PEG) yang bisa disingkat KCP dilakukan dengan uji water vapour transmission rate (WVTR). 80 70 60 50 40 30 20 10 0 100 150 200 250 300 350 Waktu (menit) Gambar 4.1. Grafik penyerapan uap air KCP variasi konsentrasi pada PEG 400

Gambar 4.1. merupakan grafik akumulasi penyerapan uap air variasi konsentrasi kanji-clay yang diplastisasi PEG 400. Pada Gambar 4.1 menunjukkan grafik hasil WVTR dari pencampuran kanji-tanah lempung-peg 400 (KCP400) dengan variasi konsentrasi K(0,85gr)/C(0,05gr)/P(0,1gr) dan K(0,5gr)/C(0,4gr)/P(0,1gr). Dari grafik tersebut hasilnya menunjukkan garis linear pada masing-masing konsentrasi. Tabel 4.1. Nilai WVTR KCP 400 dengan variasi konsentrasi Kanji-clay Variasi konsentrasi Nilai WVTR Kanji-clay (gr) (g/m 2 hari) K0,85+C0.05 592 K0.5+C0.4 157.333 Tabel 4.1. merupakan nilai hasil uji WVTR variasi konsentrasi kanji-clay pada PEG 400. Hasil menunjukkan bahwa penambahan clay semakin besar, nilai wvtr yang dihasilkan semakin kecil. Nilai WVTR dari masing-masing konsentrasi menunjukkan perbedaan yang jauh. Konsentrasi sebesar 0.5 kanji dan 0.4 clay memiliki nilai WVTR yang kecil. Sehingga pada konsentrasi ini merupakan nilai wvtr yang optimal sebesar 157.333 g/m 2 hari yang artinya sifat perintang terhadap uap airnya terbaik dari konsentrasi lainnya. Secara keseluruhan penambahan konsentrasi clay semakin meningkat maka akan membuat sifat perintang air menjadi baik. Dari grafik 4.1 terlihat bahwa grafik mengalami penurunan secara linear untuk masing-masing PEG. Nilai WVTR semakin kecil menandakan bahwa sifat perintang uap air nya semakin baik. Pada penelitian Shodik 2017 menyebutkan bahwa kertas yang dicoating dengan kanji singkong yang dicampur dengan tanah lempung montmorillonite dapat meningkatkan sifat perintang uap air dari kemasan kertas. Tanah lempung montmorillonite memiliki struktur dasar berbentuk lembaran, dimana diantara lembaran tanah lempung montmorillonite terdapat ruangan yang

disebut sebagai gallery. Jika terjadi interkalasi dimana molekul kanji singkong masuk ke dalam gallery tanah lempung montmorillonite, maka saat ada uap air yang masuk harus melewati lintasan yang lebih panjang. Sehingga waktu tempuh molekul uap air yang masuk menjadi lebih lama dalam lapisan komposit, sehingga nilai WVTR semakin mengecil. Gambaran secara sederhana pengaruh penambahan tanah lempung monmorillonite terhadap panjang lintasan diberikan pada Gambar 4.2 (Ducan, 2011). Gambar 4.2.a. menggambarkan lintasan yang ditempuh pleh molekul pada system tanpa tanah lempung montmorillonite lebih pendek dari pada lintasan yang ditempuh ketika tanah lempung montmorillonite ditambahkan pada polimer (Gambar 4.2.b). (a) (b) Gambar 4.2. Ilustrasi lintasan uap air pada lapisan (a) polimer, (b) tanah lempung montmorillonite dalam matriks polimer (Ducan, 2011). KESIMPULAN Pembuatan lapisan kertas makanan dari bahan kanji, tanah lempung, dan PEG400 diperoleh hasil bahwa penambahan konsentrasi tanah lempung yang semakin meningkat, mengahasilkan nilai WVTR yang kecil dengan kata lain dapat meningkatkan sifat perintang lapisan terhadap uap air. Konsentrasi tanah lempung sebesar 40 % pph memiliki sifat perintang uap air terbaik. Nilai WVTR yang dihasilkan sebesar 157,333 g/m 2 hari.

DAFTAR PUSTAKA Byun, Y.,Ward, A.,& Whiteside, S. (2012). Formation and characterization os shellachydroxypropyl methylcellulose composite films. Food Hydrocolloids, 27, 364-370. Ducan, T.V. (2011). Application of nanotechnology in Food Packaging and Food Safety: Barrier Materials and Sensors. Journal of Colloid and Interface Science, xxx(2011), xxx-xxx. Saputri, D, G. (2017). Pengaru Polyethylene Glycol (PEG) dan Gliserol pada Lapisan Kanji Singkong (Amylum manihot). Skripsi. FMIPA, Fisika. Universitas Sebelas Maret: Surakarta. Shodik, I. S. J., (2017). Fabrikasi dan Karakterisasi Coating Kertas dengan Kanji Singkong dan Tanah Lempung Montmorillonite sebagai Material Kemasan Ramah Lingkungan. Skripsi. FMIPA, Fisika. Universitas Sebelas Maret: Surakarta. Tang, X. Z., Alavi, S.,& Herald, T. J. (2008). Barrier and mechanical properties of starch-clay nanocomposite films. Cereal Chem, 85, 433-439. Tang, X.,& Alavi, S. (2012). Structure and physical properties of starch/poly vinyl alcohol/laponite RD nanocomposite film. Journal of Agricultural and Food Chemistry, 60, 1954-1962.