UNIVERSITAS UDAYANA FAKTOR SOSIAL YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN ASI SECARA EKSKLUSIF PADA BAYI UMUR 6-24 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS II DENPASAR BARAT TAHUN 2015 NI MADE MEILA DWI CAHYANI NIM. 1320015002 PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA 2015 i
UNIVERSITAS UDAYANA FAKTOR SOSIAL YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN ASI SECARA EKSKLUSIF PADA BAYI UMUR 6-24 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS II DENPASAR BARAT TAHUN 2015 Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA KESEHATAN MASYARAKAT NI MADE MEILA DWI CAHYANI NIM. 1320015002 PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA 2015 ii
PERNYATAAN PERSETUJUAN Skripsi penelitian telah dipresentasikan dan diujikan di hadapan Tim Penguji Skripsi Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Denpasar, 30 Juli 2015 Penguji I (Ni Putu Widarini, SKM, MPH) NIP. 19791224200502001 Penguji II (dr. Putu Ayu Swandewi, M.PH.) NIP. 197608182003122003 iii
PERNYATAAN PERSETUJUAN Skripsi penelitian telah disetujui dan diperiksa di hadapan Tim Penguji Skripsi Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Denpasar, 30 Juli 2015 Pembimbing (dr. Ketut Tangking Widarsa, M.PH.) iv
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa (Tuhan Yang Maha Esa) karena atas berkat dan rahmat-nya, penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Faktor Sosial Yang Berhubungan Dengan Pemberian ASI Secara Eksklusif pada bayi umur 6-24 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas II Denpasar Barat Tahun 2015, tepat pada waktunya. Ucapan terima kasih diberikan atas kerjasamanya dalam penyusunan skripsi ini kepada : 1. Bapak dr. I Made Ady Wirawan, M.PH., PhD., selaku Ketua Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. 2. Bapak dr. Ketut Tangking Widarsa, MPH., selaku dosen pembimbing yang telah menyediakan waktu dalam memberikan masukan dan bimbingan dalam penyelesaian skripsi ini. 3. Ibu Ni Putu Widarini, SKM, MPH, sebagai Kepala Bagian Biostatistik, Demografi dan Kesehatan Reproduksi Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. 4. Keluarga yang selalu memberikan motivasi dan dukungan serta doa untuk penulis. 5. Serta rekan-rekan IKM Matrikulasi 2013 dan semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang telah membantu dan mendukung penulis dalam penyusunan skripsi ini. Denpasar, Juli 2015 Penulis v
PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT BIOSTATISTIK, DEMOGRAFI DAN KESEHATAN REPRODUKSI Ujian Skripsi: 22 Juli 2015 Ni Made Meila Dwi Cahyani Faktor Sosial Yang Berhubungan Dengan Pemberian Asi Secara Eksklusif Pada Bayi Umur 6-24 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas II Denpasar Barat Tahun 2015 ABSTRAK Salah satu hak azazi bayi yang harus dipenuhi adalah mendapatkan ASI, karena ASI merupakan sumber nutrisi yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan optimal bayi sejak lahir. Pemberian ASI eksklusif di Kecamatan Denpasar Barat pada tahun 2014 sebesar 64,48%, belum mencapai target nasional yaitu 80%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor sosial yang berhubungan dengan pemberian ASI secara eksklusif pada bayi umur 6-24 bulan. Penelitian dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas II Denpasar Barat Tahun 2015. Jenis penelitian yang digunakan adalah cross sectional study, sebanyak 88 ibu yang memiliki bayi usia 6-24 bulan dipilih menjadi sampel pada penelitian ini. Sampel dipilih dengan cluster sampling, dipilih dari 9 posyandu (cluster) secara simple random. Pengumpulan data dengan cara wawancara yang dilakukan di rumah responden menggunakan pedoman wawancara. Analisis data menggunakan uji statistik regresi logistik dengan hasil OR variabel yang tidak memberikan ASI secara eksklusif yaitu umur <20 atau >35 tahun sebesar 5,37 (1,33-21,61), ibu yang bekerja di luar rumah 7,38 (1,72-31,70), pendapatan rata-rata keluarga yang tinggi 17,94 (3,40-94,83), dukungan keluarga yang kurang 5,41 (1,54-19,01), dan dukungan petugas kesehatan yang kurang 6,05 (1,59-23,03). Kesimpulan penelitian ini adalah faktor sosial yang berhubungan dengan pemberian ASI eksklusif adalah umur <20 atau >35 tahun, bekerja di luar rumah, pendapatan rata-rata keluarga tinggi, kurang mendapat dukungan dari keluarga, dan kurang mendapatkan dukungan dari petugas kesehatan. Oleh karena itu disarankan untuk meningkatkan program KIE tentang ASI eksklusif kepada ibu, suami, keluarga dan manajemen tempat bekerja, merekomendasikan fasilitas pojok laktasi di tempat kerja, dan ASI perah bagi ibu yang bekerja. Kata Kunci : ASI Ekslusif, Bayi, Faktor Sosial, Ibu Bekerja. vi
PUBLIC HEALTH SCIENCE STUDY PROGRAM BIOSTATISTICS, DEMOGRAPHY AND REPRODUCTIVE HEALTH Final exam: July 22th 2015 Ni Made Meila Dwi Cahyani Social Factor Related To Exclusive Breastfeeding On Babies 6-24 Month In Working Area Of Public Health Center II In West Denpasar On 2015 ABSTRACT Breast milk is one of many important needs for babies, it contain much nutrient to optimalize their growth. Exclusive breastfeeding at west Denpasar on 2014 is 64,48% it doesn t meet the National Standardization which is 80%. This study trying to find social benefactor that affecting exclusive breastfeed on babies 6-24 month. This study has been carried out in working area of Public Health Center II in west Denpasar on 2015 and type of study is cross sectional. As many a 88 mothers with babies aged 6-24 month has been choosen as a sample for this study. The sample been selected using cluster sampling from 9 posyandu with simple random method. Data collection conducted with interviews in respondent s homes. Data analysis using statistical regression logistic indicating that OR variable with no exclusive breastfeeding aged <20 or >35 is 5,37 (1,33-21,61), mother working outside home is 7,38 (1,72-31,70), family with a high average income is 17,94 (3,40-94,83), lack of support from family is 5,41 (1,54-19,01), and support from health care worker is 6,05 (1,59-23,03). This study conclude that the risk factor of exclusive breastfeeding are age <20 or >35, working outside home, lack of support from health care worker. Suggestion from this study is Information Counseling and Education program improvement of exclusive breastfeeding for mother and her husband, family, workplace management, recommend lactation corner facilities in the workplace, and dairy breast milk for working mothers. Key word : Exclusive Breastfeeding, baby, social factor, working mothers. vii
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL DENGAN SPESIFIKASI... PERNYATAAN PERSETUJUAN PENGUJI... PERNYATAAN PERSETUJUAN PEMBIMBING... KATA PENGANTAR... ABSTRAK... ABSTRACT... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... DAFTAR SINGKATAN... ii iii iv v vi vii viii xi xii xiii xiv BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar Belakang Masalah... 1 1.2. Rumusan Masalah... 4 1.3. Pertanyaan Penelitian... 5 1.4. Tujuan Penelitian... 5 1.4.1. Tujuan Umum... 5 1.4.2. Tujuan Khusus... 5 1.5. Manfaat Penelitian... 6 1.5.1. Manfaat Praktis... 6 1.5.2. Manfaat Teoritis... 6 1.6. Ruang Lingkup Penelitian... 6 viii
BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 7 2.1. Air Susu Ibu (ASI)... 7 2.1.1. Pengertian ASI dan ASI Ekslusif... 7 2.1.2. Manfaat ASI... 7 2.1.3. Kandungan ASI... 8 2.2. Determinan Sosial Kesehatan... 9 2.3. Determinan Perilaku... 17 2.4. Pengukuran Perilaku Kesehatan... 17 BAB III KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL... 21 3.1. Kerangka Konsep... 21 3.2. Definisi Operasional... 22 3.3. Hipotesis Penelitian... 24 BAB IV METODE PENELITIAN... 26 4.1. Desain Penelitian... 26 4.2. Populasi dan Sampel Penelitian... 26 4.2.1. Populasi... 26 4.2.2. Jumlah Sampel... 26 4.2.3. Cara Pengambilan Sampel... 27 4.3. Pengumpulan Data... 27 4.3.1. Cara Pengumpulan Data... 27 4.3.2. Alat Pengumpulan Data... 28 4.4. Teknik Analisis Data... 28 4.4.1. Analisis Data... 29 ix
BAB V HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN... 30 5.1. Gambaran Lokasi Penelitian... 30 5.2. Karakteristik Responden... 30 5.3. Analisis Multivariat Faktor Sosial Yang Berhubungan Dengan Pemberian ASI Secara Eksklusif... 33 BAB V PEMBAHASAN... 35 6.1. Hubungan Umur Ibu Dengan Pemberian ASI Secara Eksklusif 35 6.2. Hubungan Tingkat Pendidikan Ibu Dengan Pemberian ASI Secara Eksklusif... 37 6.3. Hubungan Status Pekerjaan Dengan Pemberian ASI Secara Eksklusif... 37 6.4. Hubungan Pendapatan Rata-rata Keluarga Dengan Pemberian ASI Secara Eksklusif... 40 6.5. Hubungan Keterpaparan Sampel Susu Formula Dengan Pemberian ASI Secara Eksklusif... 41 6.6. Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Pemberian ASI Secara Eksklusif... 42 6.7. Hubungan Dukungan Suami Dengan Pemberian ASI Secara Eksklusif... 43 6.8. Hubungan Dukungan Petugas Kesehatan Dengan Pemberian ASI Secara Eksklusif... 45 6.9. Keterbatasan Penelitian... 47 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN... 48 7.1. Kesimpulan... 48 7.2. Saran... 49 DAFTAR PUSTAKA... 50 LAMPIRAN... 54 x
DAFTAR TABEL Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Penelitian... 22 Tabel 5.1 Karakteristik Responden... 31 Tabel 5.2 Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemberian ASI Eksklusif... 32 Tabel 5.3 Analisis Multivariat Faktor Sosial Yang Berhubungan Dengan Pemberian ASI Secara Eksklusif... 33 xi
DAFTAR GAMBAR Gambar 3.1 Kerangka Konsep Penelitian... 21 xii
DAFTAR LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Jadwal Kegiatan Penelitian... 54 LAMPIRAN 2 Surat Permohonan Menjadi Responden... 55 LAMPIRAN 3 Daftar pedoman wawancara faktor sosial yang berhubungan dengan pemberian ASI secara eksklusif pada bayi umur 6-24 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas II Denpasar Barat.... 56 LAMPIRAN 4 Master Tabel... 60 LAMPIRAN 5 Output hasil Analisis Univariat, Bivariat, Multivariat... 62 LAMPIRAN 6 Ethical Clearance... 82 LAMPIRAN 7 Surat rekomendasi penelitian dari KESBANGPOL... 83 LAMPIRAN 8 Surat Ijin Penelitian dari DINAS KESEHATAN KOTA DENPASAR... 84 LAMPIRAN 9 Surat rekomendasi penelitian dari PUSKESMAS II DENBAR... 85 xiii
DAFTAR SINGKATAN ASI AIDS AKB ARA DHA HIV MEN MENKES MP-ASI MTBM PP UNICEF WHO : Air Susu Ibu : Acquired Immunodeficiency Syndrome : Angka Kematian Bayi : Arachidonic Acid : Docosahexaenoic Acid : Human Immuno Deficiency Virus : Menteri : Menteri Kesehatan : Makanan Pendamping ASI : Manajemen Terpadu Bayi Muda : Peraturan Perundangan : United Nations Children s Emergency Fund : World Health Organization xiv