BAB I PENDAHULUAN. terbatas pada informasi dari surat kabar dan majalah, tetapi juga

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV KONSEP DESAIN

Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu

Kholid Fathoni, S.Kom., M.T.

MULTI [latin nouns] : banyak; bermacam-macam MEDIUM [latin] : sesuatu yang dipakai untuk menyampaikan atau membawa sesuatu

Pengenalan Multimedia

I. PENDAHULUAN. pada semua tingkat perlu terus-menerus dilakukan sebagai antisipasi

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi yang diberikan, karena dalam implementasi pembelajarannya menggunakan

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN MULTIMEDIA INTERAKTIF Endang Sri Mureiningsih 1

TEKNIK MULTIMEDIA. PERTEMUAN 1 Dosen : Bella Hardiyana S. Kom

Pengantar Multimedia. Pertemuan III

BAB 1 PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan teknologi di bidang komputer saat ini, baik dalam

2015 PENGEMBANGAN COURSEWARE MULTIMED IA INTERAKTIF D ENGAN TAHAPAN PEMBELAJARAN 5M PAD A MATERI PENGGOLONGAN D AN TATA NAMA SENYAWA HID ROKARBON

MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS MODEL ASSURE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI STRUCTURED QUERY LANGUANGE (SQL)

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF IPA KELAS V SD POKOK BAHASAN ORGAN TUBUH MANUSIA DAN HEWAN

PERANCANGAN MEDIA BANTU PEMBELAJARAN MANDIRI MATEMATIKA DISKRET MATERI KOMBINATORIK

Desain Elemen Animasi

BAB I PENDAHULUAN. ini telah berkembang semakin pesat sehingga membuat kehidupan manusia

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Multimedia dapat diartikan sebagai penggunaan beberapa media

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

II. TINJAUAN PUSTAKA. grafik, animasi, dan video. Beberapa definisi menurut beberapa ahli: 1. Kombinasi dari komputer dan video (Rosch, 1996).

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi semakin berkembang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kajian Teori Pendekatan Pemecahan Masalah Pemecahan masalah didefinisikan sebagai suatu proses mental dan intelektual

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan teknologi di bidang komputer saat ini,

BAB II ANALISIS MASALAH

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

MEDIA PELATIHAN PERSIAPAN UJIAN CPNS DENGAN MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH. Naskah Publikasi

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Disusun oleh : Nama : Bonifatius Nursasangka Kelas : 11D3TI01 NIM :

BAB I PENDAHULUAN. telah berkembang semakin pesat sehingga membuat kehidupan manusia sekarang

BAB III LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. Berbagai cara diupayakan untuk mengoptimalisasikan effort perusahaan untuk

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

Multimedia. Semester Pendek - Pertemuan 1 Tema : Gambar. By In Wahyu Widodo

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah

DASAR-DASAR MULTIMEDIA INTERAKTIF (MMI) by: Agus Setiawan

BAB II LANDASAN TEORI. Secara etimologis multimedia berasal dari kata multi (Bahasa Latin, nouns) yang berarti

9/10/2009 KORELASI DESAIN GRAFIS & TEKNOLOGI MODERN DESAIN GRAFIS DAN TEKNOLOGI MULTIMEDIA TIMELINE TEKNOLOGI KOMPUTER DESAIN.

UPAYA MENINGKATKAN PELAYANAN INFORMASI KEPADA MASYARAKAT MENGGUNAKAN MEDIA INTERAKTIF DI KANTOR SETDA KABUPATEN GROBOGAN

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

APLIKASI INTERAKTIF SEBAGAI MEDIA PENGENALAN KEBUDAYAAN INDONESIA

PENGANTAR MULTIMEDIA P E N G A N T A R T E K N O L O G I I N F O R M A S I ( T I F / S I F )

2015 PENERAPAN MOD EL MEANINGFUL INSTRUCTIONAL D ESIGN BERBANTUKAN MULTIMED IA GAME UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN BASIS D ATA SISWA

Peran Multimedia Interaktif dalam Pembelajaran Keterampilan Berbahasa Indonesia di PGSD.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. sistem komputer tersusun atas tiga elemen, yaitu. 1. Hardware (Perangkat Keras), merupakan rangkaian elektronika

BAB II LANDASAN TEORI. pemain akan terlibat di dalam suatu permasalahan sehingga dapat menghasilkan

BAB 1 PENDAHULUAN. Penggunaan teknologi dalam bidang informasi kini telah menjadi bagian dari

RANCANG BANGUN APLIKASI SIMULASI PENGGUNAAN KAMERA DSLR BERBASIS MULTIMEDIA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

ANALISIS EFEKTIVITAS PEMANFAATAN MULTIMEDIA PADA PENCITRAAN AMIK AMIKOM CIPTA DARMA SURAKARTA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

E-EDUCATION BERBASIS MULTIMEDIA (KAWASAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN) Oleh : Niam Wahzudik PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Dalam era global

PENGGUNAAN MULTIMEDIA PADA PEMBELAJARAN SEJARAH. Ahmed Doda, Joni Apriyanto*, Sutrisno Mohamad**

MERANCANG KUIS INTERAKTIF MENGGUNAKAN MACROMEDIA DIRECTOR 8

ETIKA PEMASARAN DAN PRODUKSI

Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu

SEMINAR NASIONAL PENGEMBANGAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK PEMBELAJARAN PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP PADA ANAK PRASEKOLAH (TAMAN KANAK-KANAK)

TEKNOLOGI MULTIMEDIA

Pengenalan Multimedia. Mendeskripsikan tentang multimedia

Seminar Riset Unggulan Nasional Informatika dan Komputer FTI UNSA 2013

PENDIDIKAN. Siti Asiyah dan Novi Yuni Artika

BAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini perkembangan teknologi semakin pesat dan semakin beragam.

PERANCANGAN COMPANY PROFILE DIGITAL PADA PERUSAHAAN BIMBINGAN BELAJAR QUANTUM SS BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

Modul 1. Pengenalan Sistem Multimedia

BAB I PENDAHULUAN. televisi, presentasi dan seminar, desain majalah dan membuat film kartun.

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis pada masa sekarang ini menyebabkan kebutuhan untuk mendapatkan informasi

PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN LAGU-LAGU DAERAH PADA YAYASAN PENDIDIKAN AL-MAWADDAH TELADAN KISARAN BERBASIS MULTIMEDIA

BAB I PENDAHULUAN. Tujuan yang ingin dicapai dalam pembuatan animasi content untuk speed

BAB I Pengantar Multimedia. MULTI [latin nouns] : banyak; bermacam-macam

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Membuat CD Profil Perusahaan Interktif (edisi lengkap bag. 1)

BAB IV LAPORAN KERJA PRAKTEK. Kerja Praktek yang penulis lakukan adalah meliputi : Pemilihan jenis warna dan huruf (font)

Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu

BAB I PENDAHULUAN. A. Judul Perancangan

BAB 1 PENDAHULUAN. Animasi berasal dari kata Animation yang ada dalam kata bahasa inggris to

BAB II LANDASAN TEORI

SISTEM INFORMASI PADA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BINA DARMA PALEMBANG BERBASIS MULTIMEDIA

Analisis Perbedaan Hasil Belajar Menggunakan Multimedia Hyperlink Dengan Non Hyperlink Dalam Pembelajaran Ekonomi Siswa SMA Negeri Kota Bukittingi

BAB I PENDAHULUAN. dengan resolusi tinggi serta reproduksi suara maupun video dalam bentuk

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

APLIKASI PENGENALAN ANATOMI TUBUH MANUSIA (ORGAN PERNAPASAN, PENCERNAAN DAN PEREDARAN DARAH) BERBASIS MULTIMEDIA

PERANCANGAN APLIKASI INTERACTIVE LEARNING BERBASIS MULTIMEDIA. Samsudin

IKLAN LAYANAN MASYARAKAT TENTANG BAHAYA BANJIR BERBASIS MULTIMEDIA ANIMASI MOTION GRAPHIC

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

MEDIA PEMBELAJARAN KETRAMPILAN UKIR UNTUK KELAS VII PADA SMP N 3 WELAHAN BERBASIS MULTIMEDIA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pelajaran yang membosankan dan bahkan ada yang sampai membenci. Hal ini,

BAB I PENDAHULUAN. pesat, salah satunya adalah teknologi komputer. Komputer merupakan alat bantu

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Di era globalisasi pada masa sekarang ini, penggunaan komputer atau yang disebut

KIOS INFORMASI HAJI DAN UMRAH PADA KANWIL KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI SUMATERA SELATAN MENGGUNAKAN ADOBE FLASH CS.3

BAB I PENDAHULUAN. psikis. Tes ini dapat berbentuk tertulis, proyektif, atau evaluasi secara verbal,

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang struktur data FIFO

BAB III LANDASAN TEORI. Asosiasi Teknologi dan Komunikasi Guruan ( Association for Education and

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam beberapa tahun belakangan ini perkembangan teknologi informasi sangat cepat, sehingga perkembangan ini telah mengubah paradigma masyarakat dalam mencari dan mendapatkan informasi. Masyarakat tidak lagi terbatas pada informasi dari surat kabar dan majalah, tetapi juga sumber-sumber informasi lainnya yang salah satu diantaranya melalui media elektronik yaitu Multimedia Interaktif. Secara etimologis multimedia berasal dari kata multi (Bahasa Latin, nouns) yang berarti banyak, bermacam-macam, dan medium (Bahasa Latin) yang berarti sesuatu yang dipakai untuk menyampaikan atau membawa sesuatu. Kata medium dalam American Heritage Electronic Dictionary (1991) juga diartikan sebagai alat untuk mendistribusikan dan mempresentasikan informasi (Rachmat dan Alphone, 2005/2006). Beberapa definisi multimedia menurut beberapa ahli diantaranya: 1. Kombinasi dari paling sedikit dua media input atau output. Media ini dapat berupa audio (suara, musik), animasi, video, teks, grafik dan gambar (Turban dkk, 2002) 2. Alat yang dapat menciptakan presentasi yang dinamis dan interaktif yang mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio dan video (Robin dan Linda, 2001)

3. Multimedia dalam konteks komputer menurut Hofstetter (2001) adalah: pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, video, dengan menggunakan tool yang memungkinkan pemakai berinteraksi, berkreasi, dan berkomunikasi. 4. Multimedia sebagai perpaduan antara teks, grafik, sound, animasi, dan video untuk menyampaikan pesan kepada publik (Wahono, 2007) 5. Multimedia merupakan kombinasi dari data text, audio, gambar, animasi, video, dan interaksi (Zeembry, 2008) 6. Multimedia (sebagai kata sifat) adalah media elektronik untuk menyimpan dan menampilkan data-data multimedia (Zeembry, 2008) Berdasarkan pendapat-pendapat tersebut maka dapat disimpulkan bahwa multimedia merupakan perpaduan antara berbagai media (format file) yang berupa teks, gambar (vektor atau bitmap), grafik, sound, animasi, video, interaksi, dll. yang telah dikemas menjadi file digital (komputerisasi), digunakan untuk menyampaikan pesan kepada publik. Pemanfaatan multimedia sangatlah banyak diantaranya untuk: media pembelajaran, game, film, medis, militer, bisnis, desain, arsitektur, olahraga, hobi, iklan/promosi, dll. (Wahono, 2007). Bila pengguna mendapatkan keleluasaan dalam mengontrol multimedia tersebut, maka hal ini disebut multimedia interaktif. Multimedia Interaktif juga merupakan salah satu media yang ampuh dalam memperkenalkan profil perusahaan, sejarah, produk, dan segala hal yang

berkaitan tentang perusahaan kepada mitra bisnis dan pelanggan-pelangan dari perusahaan tersebut, dikarnakan segala informasi dapat dikemas lebih dinasmis dengan penggabungan berbagai macam media didalamnya. Sebagaimana juga dibutuhkan oleh CV. ASG BORDIR sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang jasa bordir. Selama ini beberapa hal penawaran jasa dan produk kepada pelanggan masih menggunakan cara manual dengan membawa katalog yang sangat banyak dan contoh produk yang dapat memberatkan para sales untuk membawa kesana kemari. Maka dengan ini tips cara mempromosikan sebuah produk dan jasa cukup dengan menggunakan Multimedia Interaktif dalam bentuk data di dalam laptop mini yang saat ini populer sehingga dapat meringankan beban bawaan pada saat melakukan sebuah promosi kepada pelanggan. Dengan pembuatan sistem promosi produk dan jasa dengan menggunakan Multimedia Interaktif ini, kami berharap dapat membuat kinerja dan kepraktisan dalam mempromosikan sebuah produksi dapat lebih efektif dan efesien, serta dapat menghasilkan sebuah informasi yang jelas, terjamin dan mudah difahami oleh pelanggan yang dituju. 1.2 Perumusan Masalah Sehubungan dengan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut: Bagaimana menciptakan sebuah multimedia interaktif di CV. ASG BORDIR yang lebih informatik,

efisien, jelas dan tidak membosankan para audiens yang memperhatikan sebuah promosi yang disampaikan oleh supplier. 1.3 Batasan Masalah Batasan masalah yang dapat diperoleh dari Multimedia Interaktif kepada CV. ASG BORDIR adalah sebagai berikut: 1. Pengenalan latar belakang perusahaan Bagian ini menceritakan berbagai informasi tentang perusahaan dari awal mula berdirinya perusahaan hingga informasi saat ini. 2. Prestasi yang telah diterima perusahaan Setiap perusahaan yang berkembang pastilah memiliki sebuah prestasi yang dapat menjadi tolak ukur pelanggan dalam menilai sebuah perusahaan tersebut. 3. Sebuah produk dan jasa yang ditawarkan beserta contoh-contoh yang ada Hal inti yang disampaikan yaitu sebuah produk dan jasa yang diperkenalkan oleh supplier kepada pelanggan berupa contoh-contoh produk yang telah ada untuk menarik minat para pelanggan. 3.4 Tujuan Tujuan dari pembuatan multimedia interaktif pada CV. ASG BORDIR yaitu mempermudah promosi sebuah produk dan jasa kepada calon pelanggan ataupun pelanggan tetap agar lebih efisien dan efektif serta bersifat informatik yang informasi dapat mudah tersampaikan.

1.5 Sistematika Penulisan Untuk mempermudah pembahasan terhadap materi penulisan pada laporan ini, kami mengelompokkan ke dalam lima bab dengan sebagai berikut : BAB I : PENDAHULUAN Pada bab ini akan diberikan arah pandangan materi pada pembahasan selanjutnya dan memuat tentang latar belakang masalah, perumusan masalah berdasarkan tujuan, batasan masalah yang akan dibahas, tujuan dari pembuatan aplikasi, sistematika penulisan. BAB II : GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Pada bab kedua ini menjelaskan tentang profil CV. ASG BORDIR, sejarah berdirinya perusahaan, struktur organisasi, visi misi perusahaan serta tugas pokok dan fungsi. BAB III : LANDASAN TEORI

Pada bab ini dijelaskan secara singkat teori teori pendukung yang digunakan dalam pembuatan aplikasi multimedia interaktif serta teori-teori yang ada mengenai interaktif pada perusahaan. BAB IV : DESKRIPSI PEKERJAAN Pada bab kempat ini berisi uraian tentang proses perancangan kerja yang dikerjakan pada saat kerja praktek, yaitu dari analisa desain, penentuan warna dan layout, pengumpulan data dan wawancara, proses produksi, evaluasi dan tahap finishing. BAB V : STUDY & ANALISA Pada bab kelima merupakan bab yang membahas tentang analisa image, konsep warna dan multimedia interaktif, Copyright BAB VI : PENUTUP Pada bab keenam merupakan bab terakhir yang berisikan kesimpulan dari hasil pembahasan dan dilanjutkan dengan penyampaian saran bagi pengguna Multimedia Interaktif.