LEMBARAN DAERAH PROPINSI BALI (PENGUMUMAN RESMI DAERAH PROPINSI BALI) No. 30/1963 5 Juli 1963 No : 2/DPR/1962 DEWAN PERWKAILAN RAKJAT DAERAH GOTONG ROJONG DAERAH TINGKAT II BULELENG Menetapkan peraturan daerah sebagai berikut: PERATURAN DAERAH TINGKAT II BULELENG TENTANG PEMUNGGUTAN UANG RETRIBUSI Fatsal 1 (NAMA) Daerah Tingkat II Buleleng mengadakan pemunggutan pembajaran dengan nama retribusi bagi pekerdjaan2 tata-usaha serta pemberian surat2 jang dikeluarkan oleh atau atas nama Pemerintahan Daerah Tingkat II Buleleng Fatsal 2 (TARIP) TARIP UANG RETRIBUSI DITETAPKAN SEBAGAI BERIKUT : 1. Untuk balik nama kendaraan tidak bermotor (dokar, tjikar, dikenakan uang retribusi sebesar ½ % (setengah perceratus) dari harga dijual / beli dan minimum dokar.rp. 75,- Tjikar Rp.50,- 2. Untuk surat2 jang ditulis dengan tangan atau mesin tulis dan atau turunan surat2 (arsip) jang diberikan bagi kepentingan orang jang meminta, ketjuali orang tersebut oleh sesuatu Undang-undang atau Peraturan diwajibkan mempujai surat2 atau turunan itu maka bagi tiap2 muka atau sebagian normal atau folio format jang ditulis harus dibajar retribusi sebesar Rp.3.- (tiga rupiah). 3. Untuk mengambil turunan gambar2 entjana, gambar2 atau tabel2, begitu djuga untuk mentjari surat2 didalam arsip jang memakan waktu lama dan semata-mata untuk kepentingan si pemohon sendiri maka Pemerintah Daerah Tingkat II jang bersangkutan menetapkan besarnja
uang retribusi jang harus dibajar akan tetapi tidak boleh lebih dari pada Rp.10,- (sepuluh rupiah), untuk tiap-tiap vacatie. Fatsal 3 (Pembebasan) TIDAK DIPUNGUT RETRIBUSI ATAS a. Surat2 jang diberikan kepada Djawatan2, Dinas2 atau pegawai2 menurut peraturan2 jang tertentu atas permintaan. b. Surat2 keterangan jang diperlukan oleh mereka jang tidak mampu menurut keterangan Punggawa jang bersangkutan atau Bupati Kepala Daerah bersangkutan djika mereka itu berasal dari luar Daerah. c. Surat2 hutang atau pembajaran dari luar Daerah d. Permohonan surat idjin pembelian kaju hutan Pemerintah jang bersifat sosial dibebaskan dari pembajaran uang retribusi. e. Surat2 perintah untuk membajar. f. Surat2 jang diberikan kepada orang2 bukan pegawai Daerah tetapi mereka memerlukan surat2 tersebut berhubung menerima kewadjiban (pekerdjaan) Daerah. Fatsal 4 (PEMBELAJARAN LEBIH DAHULU) Uang retribusi tersebut harus dilunaskan terlebih dahulu sebelum idjin sesuatu jang harus dipungut retribusi diterima. Fatsal 5 (TEMPAT2 PENDJUALAN RETRIBUSI) Tempat2 pendjualan retribusi ditetapkan di kantor Daerah Tingkat II jang bersangkutan, di Kantor2 distrik dan dilain2 Kantor dimana surat2 jang berretribusi itu harus dikeluarkan. Fatsal 6 (PENUNDJUKAN PEGAWAI2, BUKU TJATATAN DAN HARI HARI PEMBELAJARAN) 1. Pegawai2 jang menguruskan pengeluaran retribusi bagi kantor Daerah Tingkat II Buleleng ditundjuk oleh Bupati Kepala Daerah jang bersangkutan, bagi Kepala kantor2 distrik ditetapkan Kepala distrik sendiri dan bagi lain2 kantor ditetapkan Kepala Kantor yang bersangkutan. 2. Pegawai2 tersebut pada ajat 1 harus menjatat dalam buku tjatatan retribusi pemasukan uang pembeli retribusi pengeluaran retribusi dan
djumlah pemasukan uang itu harus selalu tjojok harga retribusi yang dikeluarkan. 3. Uang pembeli retribusi itu tiap2 bulan harus distor pada Kas Daerah Tingkat II jang bersangkutan. Fatsal 7 (BUKU TJATATAN RETRIBUSI DIPERIKSAKAN) 1. Tiap2 teriwulan buku tjatatan retribusi jang dipegang oleh pegawai2 tersebut dalam fatsal 7 harus diperiksa pada pemegang Kas pada Kantor Daerah Tingkat II jang bersangkutan. 2. Pemeriksaan atas pembukuan retribusi dapat dilakukan sewaktu-waktu oleh upati Kepala Daerah jang bersangkutan atau oleh pegawai jang ditundjuk olehnja. Fatsal 8 (SAAT BERLAKUNJA) Peraturan ini mulai berlaku sedjak diundangkan, Fatsal 9 (PERATURAN JANG TERDAHULU TIDAK BERLAKU) Dengan adanja Peraturan Daerah ini, maka segala Peraturan jang terdahulu jang mengatur hal-hal sebagai dalam Peraturan daerah ini tidak berlaku lagi. Singaradja, 29 Djanuari 1962 Dewan Perwakilan Rakjat Daerah Gotong Royong Daerah Tingkat II Buleleng Wk. Ketua, t,d,t (I DEWA MADE DHANA) Diundangkan dalam lembaga Daerah Tingkat I Bali tanggal 5 Djuli 1963 No. 30 tahun 1963 Gubernur Kepala Daerah Bali Bsrt, Sekretaris, t.d.t (IDA BAGUS KTUT RURUS)
Peraturan Daerah ini disahkan oleh Gubernur Kepala Daerah Bali dengan surat keputusan tanggal 5 Djuli 1963 No. 664 Des2354 Gubernur Kepala Daerah Bali Bsrt, Sekretaris, t.d.t (IDA BAGUS KTUT RURUS)
PENDJELASAN Sebagai diketahui oleh Pemerintah Pusat telah dikeluarkan Undang2 No. 12 tahun 1957 (LN. No. 57 tahun1557) tentang Peraturan umum Retribusi Daerah. Dengan adanja Peraturan tersebut maka Peraturan jang telah ada tt.15 Mei 1939 No. 23 karena ternjata kurang lengkap, perlu dijabut dan diganti dengan jang baru. Bagi Daerah dengan adanja Peraturan tersebut terdapatlah suatu dasar hukum serta pegangan jang resmi untuk dapat menggali sumber2 penghasilan jang berupa retribusi untuk memperkuat keuangannya, djadi dengan begitu dapat dengan mudah pula memebrikan pertolongan /djasa kepada rakjat jang didalam banyak hal memang sangat memerlukan pertolongan2/djasa2 itu. Untuk dapat memunggut retribusi maka menurut sjarat2 jang ditentukan dalam peraturan tersebut jalah bahwa harus ada djasa jang njata dari pihak Daerah bagi orang jang membajar retribusi. Didalam hal2 jang terjantum dalam peraturan ini djasa itu memang ada serta djelas, sehingga bea itu dapat dipungut. Selandjutnja dapat diterapkan bahwa besarnja uang retribusi jang dipungut mengingat keadaan ekonomi dewasa ini beritupun kesukaran2 tata-usaha jang dialami oleh Daerah dalam memberikan djasa2 itu adalah sudah pantas. PENDJELASAN FATSAL DEMI FATSAL : Fatsal 1 : Tjukup djelas Fatsal 2 : Mengingat kepentingan2 dari orang jang bersangkutan untuk mendapatkan tanda bukti dan sebagainja jang resmi dan sjah mengenai hal2 tersebut pada No. 1 s.d No. 3 tersebut dalam fatsal ini maka besarnja uang retribusi jang harus dibajar mengingat keadaan ekonomi dewasa ini adalah tidak tinggi, tetapi adalah pantas. Fatsal 3 : Tjukup djelas Fatsal 5 : Penetapan tempat lebih dari satu untuk pendjualan retribusi mengingat orang2 jang berkepentingan banjak jang bertempat tinggal djauh2 dari kota, adalah tepat sebab, dengan demikian mereka itu dapat lekas tertolong. Selain dari itu djuga menghemat ongkos2 pengangkutan bagi mereka jang berkepentingan.
Fatsal 6 : Pendjelasan mengenai fatsal ini adalah sama dengan pendjelasan atas fatsal 5 dan mengenai buku tjatatan maka ini memang harus diadakan agar dengan demikian dengan mudah dapat diketahui madju mundurnja pendjualan retribusi. Fatsal 7 : 1. Untuk menjegah terdjadinja kekusutan2 dalam pemunggutan uang retribusi maka sudah seharusnya tiap triwulan buku retribusi bersangkutan diperiksakan dan ditjontjokan dengan buku jang dipegang oleh Pemegang Kas Daerah jang bersangkutan. Fatsal 8 : Tjukup djelas,- 2. untuk ketertiban djalannja uang pemunggutan retribusi maka sudah tepat bahwa Bupati Kepala Daerah jang bersangkutan atau pegawai jang ditundjuk olehnja sewaktu-waktu mengadakan pemeriksaan atas pembukuan uang pemunggutan retribusi itu. --- ooo---