Yulia Suriyanti, Anna Marganingsih, Novia Apriyani Gelang STKIP Persada Khatulistiwa, Jl. Pertamina Sengkuang, Sintang

dokumen-dokumen yang mirip
PENERAPAN MODEL SNOWBALL THROWING TERHADAP AKTIVITAS DAN KOGNITIF SISWA

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER TERHADAP HASIL BELAJAR

PENGARUH MODEL STAD BERBANTU MEDIA GAMBAR TERHADAP HASIL BELAJAR

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X SMAN 1 PANTAI CERMIN KABUPATEN SOLOK

PENERAPAN MODEL TEAM GAME TOURNAMENT

Yudi Budianti* Dwi Kustianingsih* ABSTRAK

Ikeu Dwi Astuti*) Purwati Kuswarini Suprapto*)

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL CS DAN MM

Ani Widyastuti PGSD Universitas PGRI Yogyakarta Abstrak

Kata kunci: Media Gambar, Hasil Belajar Kognitif, Hasil belajar Afektif

PENINGKATAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING. (Jurnal) Oleh SEFTI NAELZA

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA REALIA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA JURNAL. Oleh NUR INDAH KURNIAWATI NAZARUDDIN WAHAB RIYANTO M TARUNA

Resti Tresnasih*) Purwati Kuswarini Suprapto*)

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING

Keywords: Enquiring minds, learning result, and automotive motor

GERAM (Gerakan Aktif Menulis) P-ISSN Volume 5, Nomor 1, Juni 2017 E-ISSN X

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM DI SEKOLAH DASAR

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Guided Note Taking Dalam Pembelajaran Biologi Kelas VIII SMPN 2 Panti Kabupaten Pasaman

1. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan dan Hukum 2016

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY PADA KONSEP EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 15 KOTA TASIKMALAYA JURNAL

Anggarini Puspitasari* ) Purwati Kuswarini* )

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS MACROMEDIA FLASH 8 TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF INDEX CARD MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS V SD ARTIKEL PENELITIAN OLEH U. SISWANTO NIM F

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING

PENGARUH METODE INQUIRY DISCOVERY TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR TEMATIK SISWA JURNAL. Oleh

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ROUND CLUB TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII PADA POKOK BAHASAN EKOSISTEM DI SMPN 35 BATAM

OLEH: SITI FATIMAH NIM. E1M

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI DI SMP NEGERI 10 PALEMBANG

PENGARUH MODEL SUGESTI-IMAJINASI TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS ANEKDOT

Monif Maulana 1), Nur Arina Hidayati 2) 1 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, UAD

OLEH Emilia Dewiwati Pelipa, MM dan Sawalidah STKIP Persada Khatulistiwa Sintang, Jl. Pertamina KM.04 Sengkuang

PENGARUH MODEL TIME TOKEN DENGAN MEDIA VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN MASA PEMERINTAHAN RAJA-RAJA

Rini Novianti., Edi Hernawan,Drs.M.Pd., Suharsono, M.Pd.

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEBAK KATA TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN MAKANAN PADA MANUSIA

Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Divisions

Penerapan Strategi Genius Learning Dalam Pembelajaran Biologi Siswa Kelas X SMA Negeri 11 Padang ABSTRACT

Pengaruh Metode Discovery

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh REMILDA TRINORA RISWANDI ERNI MUSTAKIM

HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Complex Instruction Terhadap Hasil Belajar IPS

PENGARUH MODEL KOOPERATIF TIPE TALKING STICK TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS V SEKOLAH DASAR ARTIKEL PENELITIAN

PENGARUH MODEL GUIDED INQUIRY DISERTAI FISHBONE DIAGRAM TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI

Tabel 4.1 Persentase Ketuntasan Belajar Siswa

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS TEKS NEGOSIASI SISWA KELAS X SMA N 10 SIJUNJUNG

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN BERMAIN PERAN TERHADAP KEMAHIRAN BERBICARA PADA SISWA KELAS VIII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI BINTAN TAHUN PELAJARAN

PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI. (Jurnal) Oleh DEBI GUSMALISA

Cooperative Learning Model Group Investigation And Learning Together Type, Students Achievement, Ecosystem.

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Index Card Match

PENGARUH TEKA-TEKI SILANG TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS V SEKOLAH DASAR

HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN DAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA JURNAL. Oleh MARYATI FITRIA AKHYAR SUGIYANTO

Anggraini, Jufri, & Juliati p-issn: ; e-issn: Padang, Sumatera Barat, Indonesia

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK-TALK- WRITE DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI SISWA KELAS XI SMA N 1 RANTAU PANDAN KABUPATEN BUNGO JAMBI

ARTIKEL PENELITIAN PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PAIR CHECKS

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA

JCAE, Journal of Chemistry And Education, Vol. 1, No.1, 2017,

PENGARUH METODE EKSPERIMEN TERHADAP KEMAMPUAN SAINS ANAK KELOMPOK B

PERBEDAAN HASIL BELAJAR IPA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE INDEX CARD MATCH

Jurnal Bidang Pendidikan Dasar (JBPD) Vol. 1 No. 1 Januari 2017

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN REACT BERBANTUAN ALAT PERAGA TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF MATEMATIKA

Arinil Haq, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani ABSTRACT

VETRI YANTI ZAINAL STKIP PGRI

HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN INDEX CARD MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMPN 4 KOTO XI TARUSAN KABUPATEN PESISIR SELATAN

PENGARUH MODEL PICTURE AND PICTURE TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS III SD

KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN INSIDE OUTSIDE CIRCLE DENGAN KARTU PINTAR PADA PELAJARAN IPS

Kata Kunci: Problem Based Learning (PBL), Ekspositori, dan Hasil Belajar. Abstract

Oleh: SINTA KARLINA NIM

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK BESARAN DAN SATUAN

GERAM (Gerakan Aktif Menulis) P-ISSN Volume 5, Nomor 1, Juni 2017 E-ISSN X

Ema Susanti Purwati Kuswarini Suprapto

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH:

Siva Fauziah, Purwati Kuswarini Suprapto, Endang Surahman

agnestria et al., Pengaruh Penggunaan Strategi Aktivitas Membaca Berpikir Terbimbing...

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN LISTENING TEAM

Keywords: Make A Match model, Graphic Media, civic education learning

PENERAPAN METODE INDEX CARD MATCH DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPS TENTANG MASALAH SOSIAL DI KELAS IV SD

PENGGUNAAN MEDIA FLASH CARD TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI MENGGOLONGKAN HEWAN

THE INFLUENCE OF THE INPLEMENTATION OF COOPERATIVE LEARNING MODEL TYPE MAKE A MATCH TOWARD STUDENTS MATHEMATICAL COCEPTUAL UNDERSTANDING

Citra Yunita dan Khairul Amdani Jurusan Fisika FMIPA Universitas Negeri Medan

PENGARUH MEDIA BONEKA TANGAN TERHADAP KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA KELAS II B SD NEGERI MARGOYASAN

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Talk Write Pada Konsep Ekosistem di Kelas VII SMP Negeri 3 Cibalong Kabupaten Tasikmalaya JURNAL

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN MAKE A MATCH

PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED INSTRUCTION DAN MAKE A MATCH. (Artikel Skripsi) Oleh. Muji Aprilia Fitriani


BAB III METODE PENELITIAN

ABSTRAK. Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture and Picture Terhadap Hasil Belajar

ABSTRAK. Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Terhadap Hasil Belajar

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE WORD SQUARE DENGAN INDEX CARD MATCH

ARTIKET E-JOURNAL. Diajukan sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) DEDI NIM

(The Influence of Cooperative Learning Model Type Structured Numbered Heads on Students Learning Result in Excretion System Material)

Journal of Elementary Education

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) TERHADAP HASIL BELAJAR PKN SISWA KELAS IV SD N WEDING 3 DEMAK

Kata kunci: metode kooperatif tipe TGT, media pembelajaran kartu domino, hasil belajar geografi

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF TIPE PICTURE AND PICTURE TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI KELAS XI SMAN 3 LENGAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR MENGGUNAKAN MODEL TS DAN SD DENGAN MEMPERHATIKAN KEMAMPUAN AWAL

Seminar Nasional PGSD UNIKAMA Vol. 1, Desember 2017

Transkripsi:

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KOMPETENSI DASAR MENDENGARKAN PENJELASAN TENTANG SIMBOL Yulia Suriyanti, Anna Marganingsih, Novia Apriyani Gelang STKIP Persada Khatulistiwa, Jl. Pertamina Sengkuang, Sintang suryantiyuli@yahoo.co.id Abstract:Whether there is influence the implementation of cooperative learning model make a significant match to the learning outcomes of fourth grade students in the Indonesian Subjects listened to an explanation of the basic competencies of the symbols in the academic year 2014/2015? This study aims to determine the effect of cooperative learning model make a significant match to the learning outcomes of fourth grade students in subjects Indonesian basic competency listening to the explanation of symbol. The method used in this research is quantitative research methods. The population is the fourth grade students of State Elementary School (SDN) 05 Beloyang academic year 2014/2015 totaling 44 students. This is demonstrated by testing the hypothesis on posttest results were obtained a value of 6.002 and acquisition t_hitungt_tabel value at 0.05 significant level of 2.018. Hypothesis testing proved that t_hitung>t_tabel (6.002> 2.018) which means that the null hypothesis (Ho) is rejected. Keywords: Cooperative Learning Model Make A Match and Learning Outcomes Abstrak:Apakah terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match yang signifikan terhadap hasil belajar siswa kelas IV pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia mendengarkan penjelasan tentang simbol tahun pelajaran 2014/2015? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe make a match yang signifikan terhadap hasil belajar siswa kelas IV pada mata pelajaran Bahasa Indonesia mendengarkan penjelasan tentang simbol. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif. Bentuk penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen yang berbentuk quasi eksperimen (eksperimen semu) dengan desain penelitian yang digunakan adalah nonequivalen control group design. Hal ini ditunjukkan dengan pengujian hipotesis pada hasil posttest yang memperoleh nilai t sebesar 6,002 dan perolehan nilai t pada taraf signifikan 0,05 sebesar 2,018. Pengujian hipotesis membuktikan bahwa t > t (6,002>2,018) yang artinya hipotesis nol (ho) ditolak. Kata Kunci: Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match dan Hasil Belajar

PENDAHULUAN Pendidikan memiliki peran sentral dalam mencerdaskan kehidupan bangsa guna untuk menghadapi tuntutan zaman yang semakin ketat dengan berbagai persaingan. Majunya pendidikan akan membawa implikasi yang meluas di berbagai sektor kehidupan seperti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), perekonomian, sosial, budaya, dan lain sebagainya. Oleh sebab itu, dunia pendidikan perlu diperhatikan dan mendapatkan penanganan khusus demi terwujudnya kualitas dan kuantitas pendidikan yang bermutu untuk kepentingan suatu bangsa. Pendidikan Bahasa Indonesia di sekolah yakni untuk mengembangkan kemampuan siswa untuk berkomunikasi baik secara lisan maupun tulisan. Pada mata pelajaran Bahasa Indonesia terdapat beberapa aspek keterampilan berbahasa yaitu, menyimak, berbicara, membaca, dan menulis (Tarigan 2008: 2 ). Keterampilan-keterampilan tersebut terkandung dalam materi pembelajaran Bahasa Indonesia. Berkan pra observasi di Sekolah Dasar Negeri 05 Beloyang hambatan yang ada khususnya pada pembelajaran Bahasa Indonesia adalah kurangnya interaksi antara guru dan siswa serta antara sesama siswa. Kurangnya interaksi tersebut mencerminkan suasana proses pembelajaran yang berlangsung tidak kondusif. Hal tersebut tentu akan berdampak pada rendahnya hasil belajar siswa khususnya tingkat kognitif siswa. Perolehan hasil belajar siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri 05 Beloyang pada saat pra observasi dapat dilihat dalam tabel 1.1 sebagai berikut.

Tabel 1.1 Persentase Hasil Belajar Bahasa Indonesia Kelas IV di Sekolah Dasar Negeri 05 Beloyang Tahun Pelajaran 2013/2014. Berkan Pra Observasi Kelas Rata-rata IV A 6,83 IV B 7,03 Susanto (2013: 12) berpendapat bahwa hasil belajar siswa dipengaruhi oleh faktor internal yaitu faktor yang bersumber dari peserta didik dan faktor eksternal yaitu faktor yang bersumber dari luar diri peserta didik. Senada dengan pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa rendahnya hasil belajar siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri 05 Beloyang mungkin saja dipengaruhi oleh faktor eksternal yaitu yang berasal dari lingkungan sekolah. Berkaitan dengan hasil pra observasi, faktor tersebut terlihat dari berlangsungnya proses pembelajaran yang belum sepenuhnya melibatkan siswa secara aktif. Meninjau masalah yang terjadi, maka salah satu solusi yang dianggap tepat untuk mengatasi fenomena tersebut adalah melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match. Model pembelajaran kooperatif tipe make a match adalah model pembelajaran yang diupayakan untuk mengaktifkan siswa, di mana siswa bekerja untuk mencari pasangan yang cocok berkan kartu soal dan kartu jawaban. Salah satu kelebihan dari model pembelajaran kooperatif tipe make a match adalah menyenangkan bagi siswa karena mengandung unsur permainan. Berhasil atau tidaknya proses pembelajaran yang diterapkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe make a match pada penelitian ini akan diukur berkan perolehan hasil belajar siswa. Apabila hasil belajar siswa berubah signifikan maka dapat disimpulkan bahwa proses pembelajaran tersebut berhasil, begitupun sebaliknya. Menurut Bloom (Suprijono, 2012:

6) hasil belajar siswa dibagi atas tiga yaitu berupa pengetahuan (kognitif), sikap (afektif), dan keterampilan (psikomotor). Harapannya dengan diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe make a match hasil belajar siswa mengalami perubahan yang signifikan khususnya hasil belajar kognitif siswa. Untuk melihat seberapa jauh pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe make a match terhadap perubahan hasil belajar siswa akan dikaji dalam sebuah penelitian yakni penelitian eksperimen. Penelitian eksperimen tersebut akan diaplikasikan pada mata pelajaran Bahasa Indonesia khususnya pada materi mendengarkanpenjelasan tentang simbol. Penelitian ini akan dilaksanakan di kelas IV Sekolah Dasar Berkan uraian diatas maka peneliti berminat akan melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Penerapan Model Pembelajaraan Kooperatif Tipe Make A Match Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kompetensi Dasar Mendengarkan Penjelasan Tentang Simbol. RUMUSAN MASALAH a. Bagaimanakah proses pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe make a match pada mbol di kelas IV Sekolah Dasar pelajaran 2014/2015? b. Apakah terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa kelas eksperimen dan siswa kelas kontrol pada pengukuran awal (pretest) pada mboldi kelas IV Sekolah Dasar pelajaran 2014/2015? c. Apakah terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa kelas eksperimen dan siswa kelas kontrol pada pengukuran akhir (posttest) pada mboldi kelas IV Sekolah Dasar

pelajaran 2014/2015? d. Apakah terdapat perbedaan hasil pretest dan hasil posttest siswa kelas eksperimen pada mbol di kelas IV Sekolah Dasar pelajaran 2014/2015? e. Apakah terdapat perbedaan hasil pretest dan hasil posttestsiswa kelas kontrol pada mbol di kelas IV Sekolah Dasar pelajaran 2014/2015? TUJUAN MASALAH a. Untukmengetahuiproses pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe make a match pada mendengarkanpenjelasantent angsimbol di kelas IV Sekolah Dasar b. Untukmengetahuiperbedaan hasil belajar antara siswa kelas eksperimen dan siswa kelas kontrol pada pengukuran awal (pretest) pada mboldi kelas IV Sekolah Dasar c. Untukmengetahui perbedaan hasil belajar antara siswa kelas eksperimen dan siswa kelas kontrol pada pengukuran akhir (posttest) pada mboldi kelas IV Sekolah Dasar d. Untukmengetahuiperbedaan hasil pretest dan hasil posttest siswa kelas eksperimen pada mbol di kelas IV Sekolah Dasar e. Untukmengetahuiperbedaan hasil pretest dan hasil posttest siswa kelas kontrol pada mbol di kelas IV Sekolah Dasar

METODE Metode penelitian pendidikan dapat diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan dapat ditemukan, dikembangkan, dan dibuktikan, suatu pengetahuan tertentu sehingga pada gilirannya dapat digunakan untuk memahami, memecahkan, dan mengantisipasi masalah dalam bidang pendidikan (Sugiyono, 2010: 6). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Metode penelitian kuantitatif dalam penelitian ini nertujuan untuk mencari tahu pengaruh variabel X (model pembelajaran kooperatif tipe make a match) terhadap variabel Y (hasil belajar). Bentuk penelitian yang digunakan yaitu penelitian eksperimen yang berbentuk quasy eksperimen (eksperimen semu). Model desain riset penelitian eksperimen semu yang akan digunakan adalah nonequivalen control group design. Sugiyono, (2010: 116) menyatakan, pada nonequivalen control group designkelompok eksperimen maupun kelompok kontrol tidak dipilih secara random. Sugiyono (2010: 117) mengemukakan bahwa, populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas IV Sekolah Dasar Sugiyono (2010: 62) menyatakan bahwa, sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Sampel yang digunakan harus dapat mewakili populasi. Teknik pengampilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik nonprobability sampling yaitu dengan sampling purposive.

Sugiyono (2010: 124) mengemukakan bahwa sampling purposiveadalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. HASIL DAN PEMBAHASAN a. Hasil Observasi Diketahui bahwa hasil observasi terhadap guru, baik pada pertemuan pertama maupun pada pertemuan kedua diperoleh dengan nilai presentase masingmasing sebesar 100%. Sementara itu, hasil observasi terhadap siswa pada pertemuan pertama dan pertemuan kedua juga diperoleh dengan nilai persentase sebesar 100%. Hasil observasi tersebut menggambarkan bahwa langkahlangkah model pembelajaran kooperatif tipe make a match sudah dilaksanakan secara baik oleh guru dan siswa dalam proses pembelajaran. b. Perbedaan Hasil Belajar Siswa Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol pada Pretest Pengujian hipotesis pada pretest bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar antara siswa kelas eskperimen dan siswa kelas kontrol sebelum dilaksanakan proses pembelajaran. Perbedaan hasil belajar siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol pada pengukuran awal (pretest) dapat dilihat dalam tabel 4.5 berikut ini. Tabel 4.5 Perbedaan Hasil Belajar Siswa Kelas Eksperimen dan Siswa Kelas Kontrol pada Pretest Ra T T M M tarat un k be hit d ta Kelas ax in.. a g l Eksp 66 20 49 erime,6,0,3 2, n 7 0 9 0,8 4 01 Kontr 66 33 52 57 2 8 ol,6,3,4 7 3 2 Sumber: data olahan 2014 Berkan tabel 4.5 diketahui bahwa hasil belajar siswa kelas eksperimen pada pretest diperoleh dengan nilai tertinggi 66,67, nilai teredah 20 dan rata-rata sebesar 49,39. Sedangkan hasil belajar siswa kelas kontrol pada pretest

diperoleh dengan nilai tertinggi 66,67, nilai terendah 33,33 dan rata-rata mencapai 52,42. Perbedaan hasil belajar siswa kelas eksperimen dan siswa kelas kontrol pada pretest dapat dilihat berkan hasil analisis uji t test. Hasil analisis tersebut menunjukan bahwa nilai t hitung lebih kecil dari nilai t tabel (0,857<2,018) yang artinya tidak terdapat perbedaan yang signifikan. Dapat disimpulkan bahwa, sebelum diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe make a match di kelas eksperimen dan pembelajaran seperti biasanya pada kelas kontrol, hasil belajar siswa tidak berbeda secara signifikan. c. Perbedaan Hasil Belajar Siswa Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol pada Posttest Pengujian hipotesis pada posttestbertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswakelas eskperimen dan siswa kelas kontrol setelah dilaksanakan proses pembelajaran. Perbedaan hasil belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol pada pengukuran akhir (posttest) dapat dilihat dalam tabel 4.6 berikut ini. Tabel 4.6 Perbedaan Hasil BelajarSiswa Kelas Eksperimen dan Siswa Kelas Kontrol pada Posttest M Mi Kelas ax. n. Ekspe 93 53 rimen,3,3 3 3 Kontr 80 40 ol,0,0 0 0 Ra tarat a T hit un g d k T ta be l 77,8 2, 8 6,0 4 01 57 02 2 8,5 8 Sumber: data olahan 2014 Berkan tabel 4.6 diketahui bahwa hasil belajar siswa kelas eksperimen pada posttest diperoleh dengan nilai tertinggi 93,33, nilai teredah 55,33 dan ratarata sebesar 77,88. Sedangkan hasil belajar siswa kelas kontrol pada posttest diperoleh dengan nilai tertinggi 80,00, nilai terendah 40,00 dan rata-rata 57,58.Perbedaan hasil belajar siswa kelas eksperimen dan

siswa kelas kontrol pada posttest dapat dilihat berkan hasil analisis uji t test. Hasil analisis tersebut menunjukan bahwa nilai t hitung lebih besar dari t tabel (6,002> 2,018) yang artinya terdapat perbedaan yang signifikan. Dapat disimpulkan bahwa, setelah diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe make a match di kelas eksperimen dan pembelajaran seperti biasanya pada kelas kontrol, hasil belajar siswa mengalami perbedaan yang signifikan. Hasil pegujian hipotesis pada posttest juga turut membuktikan bahwa Ho ditolak yang berarti terdapat perbedaan hasil belajar kelas eksperimen dan kelas kontrol pada pengukuran akhir. KESIMPULAN Berkan pada hasil penelitian dan pembahasan, maka secara umum dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match terhadap hasil belajar siswa pada materi tentang mendengarkan penjelasan tentang simbol di kelas IV Sekolah Dasar Negeri 05 Beloyang. Sementara itu, kesimpulan secara khusus dapat diuraikan sebagai berikut: 1. Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dilaksanakan 100% secara baik dan benar oleh guru dan siswa sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran yang sudah ditetapkan. 2. Tidak terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa kelas eksperimen dan siswa kelas kontrol pada pengukuran awal (pretest) pada tentang mendengarkanpenjelasantenta ngsimboldi kelas IV Sekolah Dasar Negeri 05 Beloyang tahun 3. Terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa kelas eksperimen dan siswa kelas kontrol pada pengukuran akhir (posttest) pada tentang mendengarkanpenjelasantenta ngsimboldi kelas IV Sekolah

Dasar Negeri 05 Beloyang tahun 4. Terdapat perbedaan hasil pretest dan hasil posttest siswa kelas eksperimen pada tentangmendengarkanpenjela santentangsimbol di kelas IV Sekolah Dasar Negeri 05 Beloyang tahun pelajaran 2014/2015. 5. Terdapat perbedaan hasil pretest dan hasil posttest siswa kelas kontrol pada tentang mendengarkanpenjelasantenta ngsimbol di kelas IV Sekolah Dasar Negeri 05 Beloyang tahun

DAFTAR PUSTAKA Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Priyatno D. (2012). Belajar Cepat Olah Data Statistik Dengan SPSS. Yogyakarta: Andi Offset. Sugiyono. (2013). ). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Suprijono, A. (2012). Cooperative Learning, Teori & Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta. Sugiyono. (2010).Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta Tarigan, G. H. (2008).Menyimak Sebagai Suatu Keterampilan Bahasa.Bandung: Angkasa.