Kata Pengantar. dan kesabaran, sehingga penyusunan laporan akhir tahun ini dapat selesai

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Judul Penataan Lingkungan Permukiman : Berbasis : Komunitas :

KATA PENGANTAR. Taipa, 10 September 2016

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA DRAFT PEDOMAN TEKNIS PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLP-BK) 2013

PETUNJUK TEKNIS PEMASARAN PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK)

Oleh : Kasubdit Wilayah II Direktorat Penataan Bangunan dan LIngkungan. Disampaikan dalam Workshop Persiapan Penanganan Kumuh PNPM Mandiri Perkotaan

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

PERENCANAAN PARTISIPATIF DALAM PLPBK

PENDAMPINGAN DALAM PROSES PERENCANAAN PARTISIPATIF PROGRAM PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK)

mewujudkan lingkungan permukiman di Kawasan Prioritas yang teratur, aman, dan sehat, sesuai kebutuhan kehidupan dan penghidupannya

BAB VI PENUTUP. Laporan Akhir PLPBK Desa Jipang Menuju Desa Yang Sehat, Berkembang dan Berbudaya 62

KEBIJAKAN DAN RENCANA PELAKSANAAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN TAHUN Direktur Penataan Bangunan dan Lingkungan Direktorat Jenderal Cipta Karya

BAB I PENDAHULUAN. Status negara berkembang dengan kesejahteraan materials tingkat rendah

P E D O M A N T E K N I S PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK)

PROFIL PROGRAM KOTA TANPA KUMUH (KOTAKU)

PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR P2KP

BUPATI BLITAR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR 27 TAHUN 2011

APA ITU PROGRAM KOTAKU? pencegahan dan peningkatan kualitas permukiman kumuh. nasional yang merupakan penjabaran dari pelaksanaan Rencana

Rencana Tahapan Pelaksanaan Siklus PLPBK Lanjutan. Kelurahan Baru Tengah Kecamatan Balikpapan Barat Kota Balikpapan

ATURAN BERSAMA (AB) BKM KAHANJAK TENTANG PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLP-BK) DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PROGRAM PENGEMBANGAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK) DOKUMEN ATURAN BERSAMA

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

PELAKSANAAN KEGIATAN PROGRAM KOTA TANPA KUMUH (KOTAKU) KABUPATEN SIDOARJO. Provinsi Jawa Timur

DRAFT JUKNIS PERENCANAAN PARTISIPATIF DAN PEMASARAN PLPBK

PERANAN RP2KPKP DALAM PENCEGAHAN DAN PENINGKATAN KUALITAS KUMUH PERKOTAAN PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN

: PRIMA KEADILAN : PEMATANGSIANTAR

PLPBK KOTA BATU. Batu, 19 Oktober 2010

HASIL UJI PETIK P2KP ADVANCED KMP ADVANCE

PROFIL LKM ANUGERAH KELURAHAN SIUMBUT BARU KECAMATAN KOTA KISARAN TIMUR KABUPATEN ASAHAN SUMATERA UTARA

PROGRAM PENANGANAN KAWASAN KUMUH PERKOTAAN (P2KKP) LAPORAN MONITORING KMP PERIODE TRIWULAN III (BASELINE )

KKPP Perumahan & PENERAPAN TEKNOLOGI UNTUK REHABILITASI PERMUKIMAN PASKA-BENCANA DENGAN PENDEKATAN BERTUMPU MASYARAKAT

PROFIL PELAKSANAAN PROGRAM KOTA TANPA KUMUH (KOTAKU) KABUPATEN ASAHAN

Memorandum Program Sanitasi (MPS) Kabupaten Balangan BAB 1 PENDAHULUAN

Matrik Tahapan Pelaksanaan Kegiatan Percepatan Penanganan Kumuh Di Lokasi PLPBK Lanjutan

BAB 4 STRATEGI SEKTOR SANITASI KABUPATEN GUNUNGKIDUL

Sambutan Pembukaan. Ir. Hadi Sucahyono MPP., PH.D. Direktur Pengembangan Permukiman. Ditjen Cipta Karya - Kementerian PU-PERA.

WALIKOTA BANJARMASIN

BERITA NEGARA PERATURAN MENTERI NEGARA PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

A. Latar Belakang. C. Tujuan Pembangunan KSM

Pertanyaan dan jawaban tersebut adalah sebagai berikut : perkotaan yang dilaksanakan di Desa Dagang Kelambir?

MENTERI NEGARA PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI NEGARA PERUMAHAN RAKYAT NOMOR : 05/PERMEN/M/2009

Bab 1 Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

PROGRAM KOTA TANPA KUMUH (KOTAKU)

Penataan Lingkungan Permukiman Kumuh Di Wilayah Kecamatan Semampir Kota Surabaya Melalui Pendekatan Partisipasi Masyarakat

Program Peningkatan Kualitas Permukiman di Perkotaan (P2KP)

BAB 1 PENDAHULUAN MEMORANDUM PROGRAM SANITASI (MPS) 1.1 Latar Belakang.

BAB I PENDAHULUAN. tinggal yang terdiri dari beberapa tempat hunian. Rumah adalah bagian yang utuh

BAB VI RENCANA DAN GAGASAN PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN PRIORITAS TAMMUA

PNPM MANDIRI PERKOTAAN LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN TINJAUAN (REVIEW) PARTISIPATIF Agustus 2009 April 2010

Gampong Jaboi Kec. Suka Jaya Kota Sabang

BAB I PENDAHULUAN. pembatasan masalah, tujuan dari Tugas Akhir, dan sistematika penulisan Tugas

penelitian 2010

BAB II KERANGKA PEMECAHAN MASALAH. A. Terjadinya Konflik Jalan Lingkungan Di Kelurahan Sukapada

PETUNJUK PELAKSANAAN PROGRAM KOTA TANPA KUMUH (KOTAKU) TINGKAT DESA/KELURAHAN

BAB I PENDAHULUAN. Kawasan(PLP2K-BK) 1 Buku Panduan Penanganan Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh Berbasis

KOLABORASI PERGURUAN TINGGI DALAM MENINGKATKAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI KOTA PEKANBARU Lusi Dwi Putri 1)

A. Gambaran Umum Daerah

PROFIL PELAKSANAAN PROGRAM KOTA TANPA KUMUH (KOTAKU) KOTA TANJUNGBALAI

LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA Menteri Negara Perumahan Rakyat. Perumahan. Pemukiman. Pedoman.

PETUNJUK TEKNIS SIKLUS PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK)

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

PEDOMAN TEKNIS PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK)

PROFIL BKM SEI RAJA BERSATU KELURAHAN SEI RAJA

PROFILE DATA SIM P2KP NAD KMW II

WALIKOTA PANGKALPINANG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH KOTA PANGKALPINANG NOMOR 17 TAHUN 2016

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Cipta Karya Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman

Pemahaman atas pentingnya Manual Penyusunan RP4D Kabupaten menjadi pengantar dari Buku II - Manual Penyusunan RP4D, untuk memberikan pemahaman awal

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

USULAN PENDEKATAN DAN METODOLOGI RENCANA KERJA DAN JADWAL KEGIATAN CALON TENAGA AHLI PEMASARAN PARTISIPATIF

BAB II RANCANGAN PELAKSANAAN KEGIATAN PLPBK

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

Arah Kebijakan Percepatan Penanganan Kumuh dan Gambaran Umum Program KOTAKU

PROGRAM DAN PENGANGGARAN PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN DI PERKOTAAN (P2KP) TAHUN 2015

PROFILE DATA SIM P2KP NAD KMW II K E L U R A H A N

BAB VI KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Adapun kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah :

SKRIPSI. Diajukan untuk memenuhi sebagai persyaratan memperoleh Gelar Sarjana pada FISIP UPN Veteran Jawa Timur. Oleh :

Siklus PNPM Mandiri - Perkotaan

BAB I PENDAHULUAN STRATEGI SANITASI KABUPATEN MADIUN

KECAMATAN SUKAJAYA KOTA SABANG TAHUN 2014

Buletin Warta Desa. Tentang Program Kotaku. Manfaat & Target Program. Tujuan. Tujuan Antara

Interpretasi dan Uji Ketelitian Interpretasi. Penggunaan Lahan vii

- 1 - PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR NOMOR 13 TAHUN 2013 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang. 1.2 LANDASAN HUKUM.

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANTUL NOMOR 10 TAHUN 2017 TENTANG

LAPORAN AKHIR PLPBK TAHUN 2013 KELURAHAN SUMUR MELELEH KECAMATAN TELUK SEGARA BKM RAFFLESIA KOTA BENGKULU

Program Peningkatan Kualitas Permukiman (P2KP) Program Di Perkotaan Dll..DLl

PROFIL LKM MUTIARA SEJAHTERA KELURAHAN MUTIARA KECAMATAN KOTA KISARAN TIMUR KABUPATEN ASAHAN SUMATERA UTARA

Konsep Dasar. Mau. Paham. Mampu

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

Pemilu BKM. Buletin Warta Desa

Penyusunan Strategi Sanitasi Kabupaten Kabupaten Minahasa Selatan Provinsi Sulawesi Utara Tahun 2014

BAB VII STIMULAN DAN PENGELOLAAN P2KP

LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN TINJAUAN (REVIEW) PARTISIPATIF

!"#$"%&'(#)%')%*!%'(+&+,'-(#)%(+.

MEMORANDUM PROGRAM SANITASI Program PPSP 2015

IV.B.7. Urusan Wajib Perumahan

Perencanaan Partisipatif Kelompok 7

STARTEGI SANITASI KABUPATEN (SSK) KELOMPOK KERJA AMPL KABUPATEN ENREKANG

PENDAHULUAN. Bab Latar Belakang. BPS Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung

PENDAHULUAN BAB I 1.1. LATAR BELAKANG

Transkripsi:

Page 0

Kata Pengantar Puji syukur kami panjatkan ke Tuhan yang telah memberikan kekuatan dan kesabaran, sehingga penyusunan laporan akhir tahun ini dapat selesai sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan. Laporan akhir tahun ini disusun untuk melaporkan pelaksanaan kegiatan Program Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas (PLPBK) di Kelurahan Titiwungan Utara Kecamatan Sario Kota Manado Berbagai ragkaian kegiatan yang telah dilaksanakan cukup padat dan menguras pikiran, baik yang dirasakan oleh anggota BKM, Tim Inti Perencanaan Partisipatif (TIPP) dan relawan-relawan kelurahan, mulai dari rembug-rembug diaula kelurahan dan sekretariat PLPBK sampai dengan pendataan langsung dilapangan yang dikenal dengan Pemetaan Swadaya. Pada akhirnya semua data tersebut akan dirangkum menjadi suatu dokumen perencanaan milik masyarakat oleh Tenaga Ahli Pendamping Perencanaan dan Pemasaran (TAPP) yang bersama sama dengan Tim Inti Perencanaan Partisipatif (TIPP) dan Relawan. Akhir kata, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pelaku-pelaku yang terlibat dalam pelaksanaan program PLPBK, baik pada masyarakat kelurahan beserta relawan-relawan maupun peran serta pemerintah kelurahan Titiwungan Utara terlebih Tim Teknis Kota Manado yang secara langsung ikut mengawal dan mengawasi dimasyarakat, baik yang menyangkut kebijakan maupun data-data penunjang. Penyusun Page 1

Daftar isi Kata Pengantar 1 Daftar Isi 2 Bab 1. Pendahuluan... 3 Bab 2. Rencana Kegiatan. 7 Bab 3. Capaian Pelaksanaan Kegiatan. 8 Bab 4. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan 9 Bab 5. Hambatan dan Kendala 10 Bab 6. Kesimpulan dan Rekomendasi.. 11 Bab 7. Penutup.. 12 Lampiran-lampiran 13 Page 2

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Pelaksanaan Program Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas (PLP-BK) merupakan tahap akhir dari transformasi kondisi sosial menuju masyarakat madani. Diharapkan dapat mendorong peningkatan kemampuan masyarakat dalam mengembangkan kualitas lingkungan permukiman yang berkelanjutan. Kegiatan PLP-BK di Kelurahan Titiwungan Utara Kota Manado yang dimulai sejak November 2014 sampai dengan Noveber 2015 telah melalui berbagai kegiatan dari sosialisasi di tingkat masyarakat sampai dengan penyusunan dokumen RTPLP dan AB dan sudah memasuki tahap penentuan kawasan prioritas oleh masyarakat. Berbagai kegiatan tersebut melibatkan peran serta dan partisipasi masyarakat Kelurahan Titiwungan Utara yang terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh perempuan dan tokoh peduli yang secara tidak langsung mendukung pelaksanaan program PLP-BK. 1.2 Gambaran umum rencana dan capaian pada periode kegiatan Sejak diluncurkannya Program PLP-BK di Kelurahan Titiwungan Utara berbagai rencana muncul dari lapisan masyarakat, baik dalam rangka peningkatan ekonomi lokal maupun penataan dan pengembangan kualitas lingkungan. Rencana-rencana yang muncul tersebut tentunya tidak sekedar sebuah rencana yang disusun berdasarkan keinginan namun rencana tersebut disusun berdasarkan animo dan kebutuhan masyarakat kelurahan yang memang menginginkan satu perubahan dan membawa ke arah yang lebih baik. Page 3

Konsep perencanaan yang telah disusun oleh masyarakat berdasarkan skala prioritas sebagai berikut : 1. Penataan permukiman padat dan kumuh yang mengacu pada tingkat kepadatan penduduk eksisting maupun arahan distribusi penduduk serta tingkat intensitas bangunan. 2. Kegiatan perdagangan dan jasa primer maupun tersier dengan intensitas tinggi pada jalan Samratulangi 16 dan 15. 3. Jaringan jalan di wilayah perencanaan terbagi menjadi jalan lokal primer yaitu jalan samratulangi 16, 15 dan 13 sedangkan jalan lokal sekunder yaitu jalan/lorong dan gang yang melintasi pola permukiman penduduk berkelompok. 4. Jaringan Saluran drainase di wilayah perencanaan sebagai saluran induk lokal yang berada pada tepi/sisi jalan lokal primer juga yang melitasi pemukiman di bagian belakang rumah sakit pancaran kasih dan suzuki sinar galesong. Sedangkan jaringan drainase sekunder yang berada pada sisi jalan lokal sekunder. 5. Sistem Persampahan lingkungan. 6. Jaringan sistem penerangan lampu jalan sepanjang jalan lokal primer dan jalan lokal sekunder. 7. Jaringan air bersih sebagai pemenuhan kebutuhan air untuk warga yang bukan pelanggan PDAM 8. Penghijauan linier di sepanjang jalan lokal Primer dan penghijauan vertikal pada permukiman penduduk 9. Sistem Pengaman dan evakuasi berupa rambu jalur evakuasi dan sistem hydrant pemadam kebakaran. Page 4

1.3 Gambaran wilayah lokasi sasaran pendampingan Secara georafis letak kelurahan Titiwungen Utara berada pada koordinat yang merupakan posisi dari Kantor Administrasi Kelurahan antara : 1 28'46.22"N 124 50'10.77"E : Lintang Utara, dan : Bujur Timur Kelurahan Titiwungen Utara berbatasan dengan : Sebelah Utara : Keluranan Wenang Selatan, Kecamatan Wenang. Sebelah Selatan : Kelurahan Titiwungen Selatan, Kecamatan Sario Sebelah Timur : Kawasan Megamas. Sebelah Barat : Kelurahan Bumi Beringin, Kecamatan Wenang. Peta Kelurahan Titiwungan Utara Secara Administratif kelurahan Titiwungen Utara terbagi atas 5 (Lima) wilayah lingkungan dengan luas masing-masing wilayah administrasi adalah sebagai berikut : Page 5

Wilayah Luas Wilayah (Ha) Prosentase (%) Lingk. I 2,63 20,52 Lingk. II 2,23 17,39 Lingk. III 1,90 14,82 Lingk. IV 3,50 27,30 Lingk. V 2,56 19,97 Tabel Admistrasi Kelurahan Titiwungan Utara Sehingga secara kelurahan Luas administrasi Kelurahan Titiwungen Utara mencapai 12,82 Ha atau 6,63 % dari luas Kecamatan Sario Kota Manado yakni 193,25 Ha Adapun lokasi/wilayah yang menjadi kawasan prioritas penataan lingkungan permukiman di Kelurahan Titiwungen Utara berada pada sisi selatan yakni pada wilayah administrasi Lingkungan II (Dua) dan lingkungan III (Tiga) dengan Luas Total kawasan sebesar 4,13 Ha atau 32,30% dari luas Kelurahan. Dengan letak yang strategis yaitu tepat di tengah kota Titiwungan, wilayah ini memiliki potensi yang besar untuk terus berkembang, berbagai sektor-sektor penting ada disini, dari Rumah sakit, pertokoan, penginapan, perdagangan, industri, pemerintahan dsb. Selain tempat yang strategis sumber daya manusia (SDM) disini juga cukup baik, banyak akademisi, masyarakat yang cukup kritis, pejabat pemerintahan, tokoh masyarakat, dll, sehingga jika dikombinasikan bisa menjadi potensi pengembangan wilayah kedepannya. Seperti daerah perkotaan pada umumnya Kelurahan Titiwungan Utara ini juga mempunyai masalah kepadatan yang cukup tinggi, kurangnya ruang terbuka hijau (communal space), penataan lingkungan yang kurang teratur, kebersihan lingkungan, penggunaan lahan yang tidak sesuai dengan fungsinya serta hampir tidak ada lahan kosong untuk pengembangan wilayah kedepannya. Page 6

BAB II RENCANA KEGIATAN Page 7

BAB III CAPAIAN PELAKSANAAN KEGIATAN Page 8

BAB IV EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN Page 9

BAB V HAMBATAN DAN KENDALA Sejak dimulainya Program Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas (PLPBK) di Kelurahan Titiwungan Utara, Kota Manado sejak Bulan April 2014 sampai Maret 2016 berbagai hambatan dan kendala seringkali dirasakan bersama, baik oleh BKM, TIPP, Pemerintah Kelurahan maupun oleh tenaga pendamping, baik di tingkat kelurahan maupun tingkat kabupaten. Persoalan-persoalan yang mengenai substansi program PLPBK yang dirasakan masih belum sepenuhnya dipahami masyarakat awam tentang apa dan bagaimana menjalankan program ini di masyarakat, karena hanya berpedoman pada satu buku pedoman umum pelaksanaan PLPBK Pelaksanaan program PLPBK memulai pada tahap perencanaan partisipatif yang melibatkan berbagai lapisan masyarakat, namun demikian hambatan yang timbul adalah bagaimana mengorganisasikan masyarakat dalam hal peningkatan kapasitas yang didalamnya dipenuhi oleh berbagai kegiatan nyata di lapangan dalam rangka menyusun dokumen Rencana Tindak Penataan Lingkungan Permukiman (RTPLP) dan rembug-rembug warga dalam menyepakati sebuah aturan bersama (AB) yang mengikat. Banyak anggapan di masyarakat bahwa program ini penuh dengan rembug-rembug yang tidak berkesudahan namun belum terlihat wujudnya sehingga animo masyarakat yang pada awalnya semangat mengikuti program satu persatu berguguran, baik yang terlibat dalam Tim Inti Perencanaan Partisipatif (TIPP) maupun relawan kelurahan. Selain daripada itu, kendala juga dirasakan dalam hal pengawalan dan pendampingan oleh tenaga ahli yang berkompeten dan Konsultan Manajemen Pusat, sehingga pelaksanaan program PLPBK seringkali dilakukan tidak optimal karena prosedur yang ada masih belum jelas dan mengikat. Page 10

BAB VI KESIMPULAN dan REKOMENDASI Dari berbagai macam rencana-rencana kegiatan PLPBK yang telah dilaksanakan, baik di tingkat kelurahan maupun kota yang disertai oleh sedemikian banyak permasalahan dan hambatan maka dapat disimpulkan beberapa hal, baik yang menyangkut substansi program maupun kesiapan masyarakat sebagai pengelola program sekaligus penerima manfaat. 1. Buku-buku pedoman teknis yang menyangkut keuangan dan perencanaan tidak ada sehingga menghambat pelaksanaan di lapangan oleh masyarakat dalam pelaporan 2. Persepsi masyarakat yang salah tentang Program PLPBK, bahwa pelaksanaan pembangunan dapat langsung dirasakan tanpa perlu perencanaan 3. Dalam hal perencanaan partisipatif, masih sangat dibutuhkan dukungan penuh dari masyarakat dan pemerintah daerah, dalam hal ini tim teknis, sehingga perencanaan yang disusun benar-benar untuk kepentingan bersama dan kebutuhan masyarakat 4. Informasi-informasi aktual dari pusat maupun propinsi yang menyangkut pelaksanaan program PLPBK masih dirasakan kurang, sehingga sering menimbulkan kesalahpahaman baik waktu maupun prosedur 5. Masyarakat menginginkan agar pelaksanaan program PLPBK lebih dari sekedar pelaksanaan fisik, tetapi juga untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat yang berkelanjutan 6. Animo masyarakat cukup besar dalam partisipasi namun perlu dukungan nyata dalam biaya pelaksanaannya 7. Untuk tahap selanjutnya (Pemasaran) agar lebih dikawal dan didukung penuh oleh pemerintah kabupaten, baik pendampingan maupun finansial Page 11

BAB VII PENUTUP Keberhasilan dari pelaksanaan Kegiatan Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas (PLPBK) ini akan sangat tergantung dari dukungan seluruh lapisan masyarakat Kelurahan Titiwungan Utara dan perangkat pemerintah Kabupaten Pati dalam membangun kolaborasi kerja. Salah satu bentuk dukungan yang penting dalam pelaksanaan PLPBK ini adalah komitmen dari seluruh pelaku untuk melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing, menegakan prinsip transparansi dan akuntabilitas yang sejalan dengan prinsip-prinsip Good Governance. Seluruh pelaku harus saling bersinergi dan terbuka dalam mengawasi dan menjalankan pelaksanaan kegiatan ini terutama dalam pemanfaatan BLM yang harus tepat sasaran sesuai dengan program yang disiapkan oleh masyarakat bersama pemerintah kabupaten, dan memberikan prioritas bagi masyarakat miskin sebagai kelompok penerima manfaat dalam upaya peningkatan kesejahteraanya, termasuk komitmen penerapan sanksi agar taat dalam kesepakatan yang dibuat. Melalui proses tersebut diharapkan pelaksanaan kegiatan PLPBK di Kelurahan Titiwungan Utara, Kota Manado dapat berjalan sesuai dengan petunjuk pelaksanaan dan prosedur yang ada, sehingga program dapat dijalankan dengan efektif dan optimal dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan berkesinambungan untuk masa-masa yang akan datang. Page 12

Lampiran-lampiran Page 13

Page 14

Page 15

Page 16

Page 17